Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
- -
Artinya : Dan tidak sepatutnya orang-orang Mukmin itu semuanya pergi (ke medan
perang). Mengapa sebagian dari setiap golongan di antara mereka tidak pergi untuk
memperdalam pengetahuan agama mereka dan untuk memberi peringatan kepada
kaumnya apabila mereka telah kembali, agar mereka dapat menjaga dirinya.
1. Niat yang ikhlas, dengan ikhlas akan menjadikan kemuliaan bagi dirinya
dan bagi masyarakat. Apapun yang kita kerjakan harus disertai niat.
2. Sabar
Dalam perjalanan menuntut ilmu pasti akan mengalami kendala maka
kita supaya mempunyai sifat sabar
Al arof 175-176
-
-
- -
Artinya : 175. Dan bacakanlah (Muhammad) kepada mereka, berita orang yang telah
Kami Berikan ayat-ayat Kami kepadanya, kemudian dia melepaskan diri dari ayat-
ayat itu, lalu dia diikuti oleh setan (sampai dia tergoda), maka jadilah dia termasuk
orang yang sesat. 176. Dan sekiranya Kami Menghendaki niscaya Kami Tinggikan
(derajat)nya dengan (ayat-ayat) itu, tetapi dia cenderung kepada dunia dan
mengikuti keinginannya (yang rendah), maka perumpamaannya seperti anjing, jika
kamu menghalaunya dijulurkan lidahnya dan jika kamu membiarkannya ia
menjulurkan lidahnya (juga). Demikianlah perumpamaan orang-orang yang
mendustakan ayat-ayat Kami. Maka ceritakanlah kisah-kisah itu agar mereka
berpikir.
Budaya
-
-
Artinya : Kami tidak Menurunkan al-Quran ini kepadamu (Muhammad) agar engkau
menjadi susah;
Sebagian orang barat menyatakan bahwa budaya itu terpisah dari agama. Menurut
orang barat, agama adalah keyakinan hidup pemeluknya sebgai jawaban atas
panggilan Tuhannya. Sedangka budaya adalah hasil kerja manusia. Sedangkan
menurut agama islam tidak seperti itu. Di dalam islam budaya itu beraspek, yaitu :
Islam tidak menghancurkan budaya tetapi di sisi lain membawa manusia dari hal-hal
yang tidak bermanfaat dalam kehidupan pada dirinya sendiri menjadi berhakat dan
bermartabat. Jadi, pada prinsipnya islam itu tidak anti terhadap pada budaya
walaupun ada budaya yang bertentangan dengan islam.
Seni
Dalam islam, seni adalah segala perbuatan manusia yang timbul dari perasaan dan
sifat-sifat manusia sehingga menggerakkan jiwa manusia atau hasil ungkapan emosi
seseorang yang ingin disampaikan kepada orang lain dalam kesadaran hisup
bermasyarakat. Seni merupakan hasil pemkiran akal manusia sehingga seni tidak bisa
dilepaskan dari ilmu.
Manusia tidak bisa dilepaskan dari rasa indah, tidak seorang pun yang tidak
menyukai hal yang indah. Dalam hadis khudsi Allah berfirman bahwa Allah itu indah
dan menyukai keindahan. Rosululloh berkata, hiasilah Al-quran dengan (keindahan)
suaramu.
*hadist khudsi : hadist yang berasal dari Allah tetapi menggunakan terminologi Nabi.
Ada cerita,
Suatu saat Nabi diberi hadiah berupa pakaian yang indah bersulamkan benang emas.
Nabi pun menyukai pakaian itu, bahkan ketika khotbah Jumatan Nabi pun
memakainya.
Budaya akademik adalah budaya belajar, mengajar, dan penelitian. Budaya yang
demikian dalam islam telah diperintahkan oleh Rosululloh sejak zaman dahulu.
1. Sebagai kholifah,
surat al baqoroh ayat 30
-
-
Artinya : Dan (ingatlah) ketika Tuhan-mu Berfirman kepada para malaikat,
Aku hendak menjadikan khalifah ** di bumi. Mereka berkata, Apakah
Engkau hendak menjadikan orang yang merusak dan menumpahkan darah di
sana, sedangkan kami bertasbih memuji-Mu dan menyucikan nama-Mu? Dia
Berfirman, Sungguh, Aku Mengetahui apa yang tidak kamu ketahui.
------------------------------------------------------------------
**Khalifah bermakna pengganti, pemimpin atau penguasa.
-
-
Artinya : Maka mereka menyembelih unta itu, kemudian dia (Shalih) berkata,
Bersukarialah kamu semua di rumahmu selama tiga hari.** Itu adalah janji
yang tidak dapat didustakan.
------------------------------------------------------------------
**Perbuatan mereka membunuh unta itu adalah suatu pelanggaran terhadap
larangan Nabi Shalih a.s.. Oleh sebab itu Allah Menjatuhkan kepada mereka
hukuman yaitu membatasi hidup mereka hanya dalam tempo tiga hari, maka
sebagai ejekan mereka disuruh bersukaria selama tiga hari itu.
- -
Artinya : Dan katakanlah, Bekerjalah kamu, maka Allah akan Melihat
pekerjaanmu, begitu juga Rasul-Nya dan orang-orang Mukmin, dan kamu
akan dikembalikan kepada (Allah) Yang Mengetahui yang gaib dan yang
nyata, lalu Diberitakan-Nya kepada kamu apa yang telah kamu kerjakan.
Azzumar 39-40
--
-
-
Artinya : 39. Katakanlah (Muhammad), Wahai kaumku! Berbuatlah menurut
kedudukanmu, aku pun berbuat (demikian). Kelak kamu akan mengetahui,
40. siapa yang mendapat siksa yang menghinakan dan kepadanya ditimpakan
azab yang kekal.
Surat tentang perintah Allah pada nabi Dawud bekerjalah sebaga rasa
syukurmu kepadaku
Hadist Rosulullah, iman itu bukan sekedar harapan, bukan pela perhiasan
lahir melainkan sesuatu yang tertanam di dalam hati dan dibuktikan oleh
perbuatan sehingga iman dan bekerja tidak terpisahkan yang hanya
dimengerti oleh orang-orang yang mengerti.
Kebahagiaan akhirat tergantung amal ataupun kerja kita. Iman yang kita
peroleh mendorong kuat untuk menegakkan etos kerja. Dengan pengertian
lain, iman bukanlah terdapat pada hati semata melainkan harus diiringin
dengan karya dalam kehidupan.