Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
Contoh
Pada awal tahun 2015 PT A membeli investsi berupa 2.000
lembar saham PT B nilai nominal a Rp 1.000 dengan harga a
Rp 1.475 dan komisi Rp 50.000
Dicatat
Investasi saham 3.000.000
Kas 3.000.000
=2.000x Rp 1.475+ Rp 50.000
II. Pengukuran dan pengakuan setelah pengukuran dan
pengakuan awal
1. Investee memperoleh atau melaporakan laba rugi
Investor tidak perlu mencatat
2. Investee membagi dividen
Investor mencatat sebagai pendapatan dividen
PT A mencatat
Kas Rp 700.000
Pendapatan dividen Rp 700.000
=20%*3.500.000
Contoh
Pada awal tahu 2015 PTA membeli 40% saham PT B seharga Rp
5.000.000. Modal PT B pada saat itu adalah Rp 10.000.000 yang
terdiri atas:
- Modal saham 7.500.000
- Agio modal saham 1.500.000
- Laba ditahan 1.000.000
Sebagian nilai buku belum mencerminkan nilai wajar, yaitu:
- Sediaan (dijual dalam tahun 2015) terlalu kecil Rp 500.000
- Tanah terlalu kecil Rp 500.000
- Bangunan (sisa umur ekonomi 10 tahun) terlalu kecil Rp
1.000.000
Untuk tahun 2015 dan 2016 PT B memperoleh laba dan membagi
dividen sebagai berikut:
Per 31-12-2015
Investasi saham 1.560.000
Laba investasi 1.560.000
Per 31-12-2015
Kas 800.000
Investasi saham 800.000
=40%X 2.000.000
Per 31-12-2016
Kas 1.200.000
Investasi saham 1.200.000
=40%X3.000.000
Investasi saham
Tgl Keterangan Debit Kredit Saldo
1-1-2015 Pembelian (kos 5.000.000 5.000.000
31-12-2015 Laba investee 960.000 5.960.000
Dividen dari investee 800.000 5.160.000
31-12-2016 Laba investee 1.560.000 6.720.000
Dividen dari investee 1.200.000 5.520.000