Technocorner merupakan acara nasional bertemakan teknologi yang diselenggarakan oleh

Departemen Teknik Elektro dan Teknologi Informasi Fakultas Teknik Univeristas Gadjah Mada bersama
dengan Keluarga Mahasiswa Teknik Elektro dan Teknologi Informasi. Technocorner terdiri dari empat
rangkaian event yaitu Seminar Nasional, Electrical Engineering Competition, Software Development
Competition, Line Follower Competition, dan Techno Expo.

Acara yang pertama yaitu Electrical Engineering Competition. Electrical Engineering Competition
erupakan sebuah kompetisi di bidang matematika, fisika dan computer dengan format kompetisi beregu.
Tiap regu terdiri dari 3 orang siswa SMA/SMK/MA sederajat di seluruh Indonesia. Pendaftaran telah
dibuka pada 14 Desember 2015 dan dibuka hingga 13 Februari 2016. Seleksi dilaksanakan secara online
pada 27 Februari 2016 untuk mendapatkan 20 regu terbaik yang akan berkompetisi di babak semifinal
yang terdiri dari babak ujian tulis dan babak praktikum di Grha Sabha Pramana, Universitas Gadjah Mada.
Kemudian, dipilih 5 regu terbaik untuk mengikuti babak grandfinal. Format babak grandfinal Electrical
Engineering Competition 2016 terdiri dari 4 babak eliminasi. Satu regu akan tersisih di setiap babak,
sehingga setelah babak akhir menyisakan 1 regu sebagai juara pertama.

Kedua ada Line Follower Competition yang merupakan ajang adu cepat dan adu strategi robot
dalam mengikuti garis sebagai lintasan. Line Follower Competition Technocorner hadir dengan tantangan
dan peraturan yang lain daripada yang lain. Dalam lintasan akan dihadirkan sejumlah rintangan yang
memiliki tingkat kesulitan tersendiri dan selalu memberikan keunikan di setiap tahunnya. Peserta juga
harus mengatur strategi bermain mereka sendiri agar bisa mengalahkan tim lain sehingga kontestan akan
selalu tertantang untuk kembali berpartisipasi di ajang lomba berikutnya. Pendaftaran telah dibuka
tanggal 14 Desember 2015 dan ditutup tanggal 29 Februari 2016.

Acara ketiga yaitu Software Development Competition, yaitu kompetisi pengembangan perangkat
lunak yang dapat memberikan solusi praktis atas permasalahan yang ada di masyarakat serta inovasi di
bidang teknologi. Software Development Competition diperuntukkan bagi mahasiswa program sarjana
dan diploma seluruh Indonesia. Peserta berkompetisi dalam tim yang beranggotakan maksimal tiga orang.
Pendaftaran telah dibuka pada 14 Desember 2015 dan ditutup pada 7 Februari 2016. Pada babak
penyisihan, peserta mengirimkan proposal dan poster aplikasi yang akan dikembangkan. Peserta yang
lolos seleksi proposal dan poster selanjutnya melakukan presentasi pada babak final di depan dewan juri
serta menampilkan karya mereka di Technoexpo 2016.

Kemudian ada Seminar Nasional dengan mengangkat tema "Internet of Things". Dengan keynote
speaker Bapak Prof. H. Mohamad Nasir, Ph.D., Ak selaku Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi
Republik Indonesia. Seminar ini bertujuan untuk membangkitkan antusiasme publik, serta membangun
pemikiran yang berkualitas terhadap penggunaan internet yang berkembang dengan pesat. Penerapan
konsep internet of Things pada akhir-akhir ini semakin marak di indonesia. Munculnya konsep Internet of
Things ini dapat dimanfaatkan untuk kepentingan pembangunan nasional. Seperti kemampuan berbagi
data, pengembangan fasilitas publik, serta pembangunan kota berkonsep smart city di Indonesia. Selain
itu, Seminar ini diharapkan mampu memotivasi peserta untuk mengembangkan ide dan penerapan
teknologi dengan berbasis Internet of Things demi kemajuan Bangsa Indonesia.

Event terakhir yaitu TechnoExpo. Merupakan pameran dari berbagai komunitas dan tim yang
berada di Universitas Gadjah Mada. Terdapat berbagai stand yang memamerkan karya-karya inovatif di
bidang teknologi serta digunakan oleh finalis Software Development Competition untuk memamerkan
karyanya.