Vous êtes sur la page 1sur 8

A.

Pengkajian
1. Identitas Kepala Keluarga
Nama :Tn.S
Jenis Kelamin :Laki-laki
Umur :42 Th
Status Perkawinan :Menikah
Pendidikan :SMA
Agama :Islam
Pekerjaan :Karyawan Wiraswasta
Hubungan dg Klien :Suami
Jmlh Anggota Kel :5 (lima)
Alamat :Jl.Melati 2

2. Identitas Klien
Nama :Ny.K
Jenis Kelamin :Perempuan
Umur :32 Th
Status Perkawinan :Menikah
Pendidikan :SMP
Agama :Islam
Pekerjaan :Ibu rumah tangga
Alamat :Jl.Melati
Tanggal Pengkajian :25 September 2017

3. Tipe Keluarga
Keluarga Inti (Nuclear Family) yaitu keluarga yang terdiri dari Ayah, Ibu, dan Anak (3).

4. Tahap Perkembangan Keluarga


Keluarga dengan anak remaja
5. Riwayat Keperawatan
a. Riwayat Kesehatan Saat ini
Ny.K mengeluh sering pusing dan bagian tengkuk sering sakit, Ny.K menganggap
ini adalah sakit biasa yang biasa diobati dengan obat warung. Ny.K mengatakan
kalau sedang pusing dapat dikurangi dengan mengkonsumsi makanan segar seperti
sayur asem, ikan asih dan sambal.
b. Riwayat Kesehatan Masa Lalu
Ny. K mengatakan sebelumnya tidak pernah merasa sakit seperti ini, ini baru
dirasakan 2 minggu ini, Ny. K juga mengatakan tidak pernah dirawat di RS
sebelumnya, dan tidak pernah dioperasi, Ny. K tidak ada alergi terhadap obat
ataupun makanan.
c. Riwayat Kesehatan Keluarga
Dalam keluarga Tn. S tidak ada yang memiliki penyakit keturunan dan semua dalam
kondisi sehat, apabila keluarga Tn. S ada yang sakit dia selalu menganjurkan untuk
dibawa ke fasilitas kesehatan.
d. Data Psikososial dan Spiritual
Keluarga Tn. S agak sedikit tertutup dengan warga sekitar, terlebih dengan masalah
anaknya yang sedang direhabilitasi karena terkena masalah narkoba. Keluarga Tn. S
sehari-hari menjalankan ibadah sesuai agamanya.
e. Pola Kebiasaan Sehari-hari
1) Nutrisi
Ny. K makan 2 x sehari, nafsu makan baik, Ny. K suka mengkonsumsi sayur
asem, ikan asin, dan sambal, tidak ada alergi ataupun pantangan terhadap
makanan. BB: 53 kg, TB: 156 cm
2) Eliminasi
Klien BAK 5 x sehari dengan warna kuning jernih, tidak ada keluhan dalam
eliminasi BAK.
Klien BAB 1 x sehari, tidak menentu waktunya, warna kuning kecoklatan, bau
normal, konsistensi normal, tidak ada keluahan dalam eliminasi BAB
3) Personal Hygiene
Ny. K mandi dan sikat gigi 2 x sehari tiap pagi dan sore
4) Isitirahat dan Tidur
Ny. K tidur 5 jam dalam sehari dan tidak tidur siang
5) Pola Aktivitas dan Latihan
Ny. K sehari-harinya melakukan pekerjaan rumah tangga setiap pagi, siang dan
sore, klien sehari-harinya tidak berolah raga dan menggunakan waktu luangnya
untuk istirahat dan menonton TV, klien mengalami keluhan dalam beraktivitas
pada tengkuknya saat pergerakan.
6) Kebiasaan yang memengaruhi kesehatan
Klien tidak merokok, minum alcohol ataupun ketergantungan pada obat

6. Pemeriksaan Fisik
a. Tanda-tanda vital
TD: 160/90 mmHg
S: 37oC
RR: 20 x /menit
HR: 80 x /menit
b. Pemeriksaan fisik
1) Inspeksi
Kepala: rambut hitam,ikal dan lebat, bentuk kepala oval,
2) Palpasi
Kepala: Ny. K mengatakan nyeri pada kepalanya
Leher: Ny. K mengatakan nyeri pada lehernya, tidak ada benjolan
3) Perkusi
-
4) Auskultasi
HR: 80 x/menit bunyi jantung normal dan teratur
Bunyi nafas normal

7. Pemeriksaan Penunjang
Tidak ada
8. Kemampuan Keluarga Dalam Melakukan Tugas Pemeliharaan Kesehatan Anggota
Keluarga
a. Kemampuan mengenal masalah
Keluarga Tn.S mengatakan bahwa tidak mengetahui bahwa Ny.K terkena darah
tinggi karena tidak pernah mengecek TD dipuskesmas dan tidak mengetahui jika
Ny.K tidak boleh makan terlalu banyak garam, keluarga juga tidak mengetahui
penyebab dan makanan pantangan. Ny. K menganggap hanya pusing biasa dan
hanya minum obat warung saja.
b. Kemampuan mengambil keputusan dalam penenganan masalah
Tn. S selalu mengambil keputusan secara tepat tetapi tidak pernah dilaksanakan oleh
Ny.K seperti halnya kalau Ny.K sakit ia tidak segera ke puskesmas tetapi hanya
minum obat warung saja dan memakan makanan yang asin.
c. Kemampuan merawat anggota keluarga yang sakit
Tn. S dengan keluarga akan merawat anggota yang sakit sesuai dengan kemampuan
yang dimilikinya.
d. Kemampuan memodifikasi lingkungan yang mendukung kesehatan anggota keluarga
yang mengalami masalah
Tn. S tidak mengerti cara memelihara rumah sehat dan pengaruhnya pada keluarga.
e. Kemampuan memanfaatkan pelayanan kesehatan untuk penanganan masalah
kesehatan
Fasilitas kesehatan yang terdekat dari rumahnya adalah puskesmas dan bidan,
keuntungan mengunakan fasilitas kesehatan adalah kesehatan kami dapat teratasi dan
kami kepuskesmas karena terjangkau oleh kami, tetapi Ny.K tidak peduli tentang
sakitnya hanya mengandalkan obat warung.
f. Pemanfaatan sumber-sumber yang ada di masyarakat dalam penanganan masalah
kesehatan
Menurut Ny.K bila dirinya dan anggota keluarganya ada yang sakit jarang diperiksa
ke puskesmas, tetapi keluarga Tn.S selalu mengkomsumsi obat warung tetapi apabila
tidak sembuh baru dibawa ke puskesmas.
9. Peran Keluarga Dalam Penanganan Masalah Kesehatan Anggota Keluarga
Keluarga Tn.S selalu melakukan musyawarah jika ada salah satu anggota keluarganya
yang sakit, serta menganjurkan untuk melakukan pemeriksaan di fasilitas kesehatan
terdekat

Analisa Data

Data Fokus (Subjektif dan Objektif) Masalah


DS:
Ny.K mengeluh sering pusing dan bagian
tengkuk sering sakit Gangguan rasa nyaman: Nyeri
DO:
KU: Klien tampak lelah dan meringis
TD: 160/90 mmHg
S: 37oC
RR: 20 x /menit
HR: 80 x /menit
Skala nyeri: 3

B. Diagnosis Keperawatan
1. Gangguan rasa nyaman : Nyeri

C. Rencana Keperawatan
Diagnosis Tujuan dan Kriteria
No Tanggal Rencana Tindakan/Intervensi
Keperawatan Hasil
1 25 Gangguan rasa Tujuan: 1. Observasi tanda-tanda vital
September nyaman: Nyeri Setelah Dilakukan 2. Kaji nyeri (karakteristik
2017 tindakan nyeri)
keperawatan klien 3. Berikan penjelasan
dapat mengenai penyebab nyeri
mendemonstrasikan 4. Berikan penjelasan
cara mengatasi mengenai cara mengatasi
nyeri nyeri
Kriteria Hasil: 5. Demonstrasikan cara
- klien dapat mengatasi nyeri (teknik
mendemonstrasi relaksasi otot progresif)
kan cara 6. Anjurkan keluarga untuk
mengatasi nyeri mengatur jadwal istirahat,
- klien tidak pola tidur dan aktivitas olah
meringis raga klien
-

D. Tindakan Keperawatan
Tanggal Jam No.Dx Tindakan Keperawatan dan Respon/Hasil Nama Perawat
(Subjektif dan Objektif)
25 10.00 1 Mengobservasi tanda-tanda vital Perawat
September WIB Respon:
2017 S: -
O:
TD: 160/90 mmHg
S: 37oC
RR: 20 x /menit
HR: 80 x /menit

10.15 1 Mengkaji nyeri (karakteristik nyeri) Perawat


WIB Respon:
S: Ny. K mengatakan kepalanya terasa sakit
dan pusing
O:
P=nyeri terjadi jika Ny. K memikirkan
anaknya yang sedang di rehabilitsi
Q= rasanya seperti tertususk
R= nyeri dirasakan dikepala bagian belakang,
leher, dan pundak
S= skala yeri 3
T= hilang timbul

10.27 1 Memberikan penjelasan mengenai penyebab Perawat


WIB nyeri
S: Ny. K mengatakan memahami dengan
penjelasan mengenai penyebeb nyeri
O: Ny. K dapat menjelaskan kembali
mengenai penyebeb nyeri

10.38 1 Memberikan penjelasan mengenai cara Perawat


WIB mengatasi nyeri
Respon:
S: Ny. K mengatakan memahami dengan
penjelasan mengenai cara megatasi nyeri
O: Ny. K dapat menjelaskan kembali
mengenai cara mengatasi nyeri

10.45 1 Mendemonstrasikan cara mengatasi nyeri Perawat


WIB (teknik relaksasi otot progresif)
Respon:
S: Ny. K mengatakan mulai bisa melakukan
teknik relaksasi otot progresif
O: Ny. K dapat melakukan teknik relaksasi
otot progresig dengan baik dan benar

11.15 1 Menganjurkan keluarga untuk mengatur Perawat


WIB jadwal istirahat, pola tidur dan aktivitas olah
raga klien
S: keluarga Ny. K mengatakan akan mengatur
jadwal istirahat, pola tidur dan aktivitas olah
raga Ny. K
O: -

E. Evaluasi Keperawatan
Tanggal Jam No.Dx Perkembangan Klien (SOAP) Nama Perawat
25 11.30 1 S: Perawat
September - Klien mengatakan nyerinya berkurang
2017 setelah melakukan teknik relaksasi otot
progresif
O:
- Klien dapat menyebutkan penyebab
nyeri dan mendemonstrasikan ulang
cara mengatasi nyeri
- Tanda-tanda vital
TD: 150/80
S:37o C
RR:20 x/ menit
HR:80 x/menit
- Skala nyeri: 2
A: Masalah belum teratasi
P: intervensi dilanjutkan
- Demonstrasikan cara mengatasi nyeri

Vous aimerez peut-être aussi