Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
DI SUSUN OLEH
SHAFIYAH ULFAH
4143121054
JURUSAN FISIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2017
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis ucapkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang
telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya kepada peneliti sehingga makala ini
selesai pada waktu yang ditentukan.
Penyelesaian penulisan makala ini merupakan salah satu syarat tugas dari
pelajaran Psikologi Pendidikan. Penulisan makala ini berjudul Teori
Pembelajaran Behavioristik.
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa hasil penulisan makala ini jauh dari
kesempurnaan. Hal ini disebabkan keterbatasan pengetahuan yang dimiliki oleh
penulis. Namun, berkat usaha penulis hasil penulisan makala ini dapat
diselesaikan walaupun jauh dari kemampuan. Maka dari itu, penulis mohon maaf
yang sebesar-besarnya. Selain itu, saran, usul dan kritik yang sifatnya membangun
sangat penulis harapkan demi penyempurnaan dimasa yang akan datang.
Akhir kata, semoga tugas ini dapat berguna bagi penulis dan pembaca.
Atas perhatiannya penulis mengucapkan terimakasih.
Shafiyah Ulfah
i
DAFTAR ISI
ABSTRAK .............................................................................................................. ii
KATA PENGANTAR ............................................................................................ ii
DAFTAR ISI ........................................................................................................... ii
DAFTAR TABEL ................................................................................................... v
DAFTAR LAMPIRAN .......................................................................................... vi
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ........................................ Error! Bookmark not defined.
1.2 Rumusan Masalah ................................... Error! Bookmark not defined.
1.3 Tujuan ...................................................... Error! Bookmark not defined.
BAB II LANDASAN TEORITIS
2.1 Kerangka Teoritis .................................... Error! Bookmark not defined.
2.1.1 Pengertian Remaja .................................. Error! Bookmark not defined.
2.1.2 Makna Masa Remaja ............................................................................... 4
2.1.3 Ciri-Ciri Masa Remaja awal .................................................................... 5
2.1.4 Karakteristik Setiap Perkembangan Remaja ........................................... 6
2.1.5 Perkembangan Emosi .............................................................................. 8
2.1.6 Perkembangan Keperibadian ................................................................. 10
2.1.7 Perkembangan Bahasa ........................................................................... 10
2.1.8 Perkembangan Sosial ............................................................................ 11
2.1.9 Tugas-Tugas Remaja Awal ................................................................... 12
2.2 Kerangka Konseptual ............................................................................. 12
2.3 Pernyataan penelitian ............................ 1Error! Bookmark not defined.
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Lokasi dan Wakut Penelitiau ................................................................. 14
3.3 Populasi dan Sampel .............................................................................. 14
3.3 Metode Penelitian .................................................................................. 15
3.4 Teknik Pengumpulan Data ..................................................................... 15
3.5 Teknik Analisis Data .............................................................................. 16
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Deskripsi Hbahasil Penelitia .................................................................. 17
4.2 Pembahasan ............................................................................................ 18
4.3 Kekuatan Penelitian ................................................................................ 34
4.4 Kelemahan Penelitian ............................................................................. 34
ii
BAB V PENUTUP
5.1 Kesimpulan ............................................................................................. 35
5.2 Saran ....................................................................................................... 35
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................... 36
LANPIRAN............................................................................................................37
iii
BAB I
PENDAHULUAN
Teori belajar behavioristik adalah sebuah teori yang dicetuskan oleh Gage
dan Berliner tentang perubahan tingkah laku sebagai hasil dari pengalaman. Teori
ini lalu berkembang menjadi aliran psikologi belajar yang berpengaruh terhadap
arah pengembangan teori dan praktik pendidikan dan pembelajaran yang dikenal
sebagai aliran behavioristik. Aliran ini menekankan pada terbentuknya perilaku
yang tampak sebagai hasil belajar.
Teori behaviorisme dengan model hubungan stimulus-responnya,
mendudukkan orang yang belajar sebagai individu yang pasif. Respon atau
perilaku tertentu dengan menggunakan metode pelatihan atau pembiasaan semata.
Munculnya perilaku akan semakin kuat bila diberikan penguatan dan akan
menghilang bila dikenai hukuman.
Menurut teori behaviorisme belajar adalah perubahan tingkah laku sebagai
hasil dari pengalaman (Gage, Berliner, 1984). Belajar merupakan akibat adanya
interaksi antara stimulus dan respon (Slavin, 2000). Seseorang dianggap telah
belajar sesuatu jika dia dapat menunjukkan perubahan perilakunya. Menurut teori
ini dalam belajar yang penting adalah input yang berupa stimulus dan output yang
berupa respon. Stimulus adalah apa saja yang diberikan guru kepada siswa,
sedangkan respon berupa reaksi atau tanggapan siswa terhadap stimulus yang
diberikan oleh guru tersebut.
Proses yang terjadi antara stimulus dan respon tidak penting untuk
diperhatikan karena tidak dapat diamati dan tidak dapat diukur. Yang dapat
diamati adalah stimulus dan respon, oleh karena itu apa yang diberikan oleh guru
(stimulus) dan apa yang diterima oleh siswa (respon) harus dapat diamati dan
diukur. Teori ini mengutamakan pengukuran, sebab pengukuran merupakan suatu
hal penting untuk melihat terjadi atau tidaknya perubahan tingkah laku tersebut.
1
1.2 Rumusan Masalah
1.3 Tujuan
1.4 Manfaat
1. A
2. A
3. A
4. A
2
BAB II
LANDASAN TEORITIS
3
2.
2.3 Tokoh yang Menganut Aliran Behavioristik
2.4 Prinsip dalam Teori Belajar Behavioristik
2.5 Aplikasi dalam Pembelajaran Behavioristik
2.6 Implikasi Teori Belajar Behavioristik
2.7 Tujuan Pembelajaran Teori Behavioristik
2.8 Ciri-Ciri Teori Belajar Behavioristik