Vous êtes sur la page 1sur 9

2013

2013
RINGKASAN MATERI
MATEMATIKA SD UASBN
RINGKASAN MATERI MATEMATIKA SD UASBN 2103

- Tandailah angka-angka dalam soal cerita


supaya lebih mudah mengubahnya dalam
Kompetensi 1 bentuk soal angka
Memahami konsep dan operasi hitung bilangan serta
- Sering-seringlah berlatih dengan berbagai
dapat menggunakannya dalam kehidupan sehari-hari
macam soal cerita yang berbeda
(1.) OPERASI HITUNG
Urutan langkah pengerjaan : (3.) OPERASI HITUNG CAMPURAN
BILANGAN BULAT
1. Dikerjakan operasi dalam kurung
terlebih dahulu Untuk pengerjaan operasi campuran bilangan
2. Jika ada Operasi perkalian dan bulat tidak berbeda dengan operasi hitung biasa.
pembagian dikerjakan terlebih dahulu Tetapi, perhatikanlah operasi hitung setiap angka
3. Operasi yang sama kedudukannya yang bernilai negatif atau positif.
dikerjakan urut dari depan Perhatikanlah operasi perkalian dan pembagian
Contoh : bilangan bulat berikut.

1. 12 + (14-6) = 12 + 8 = 20 I II I x II I : II
2. 2 x 3 2 : 2 = 6 1 = 5 (+) (+) (+) (+)
3. 12 : 3 x 2 = 4 x 2 = 8
(+) (-) (-) (-)
Tips:
(-) (+) (-) (-)
- Untuk menghindari kesalahan perhitungan
kerjakanlah soal secara rapi dan urut (-) (-) (+) (+)
seperti yang ditunjukkan pada contoh

Contoh :
(2.) OPERASI HITUNG DALAM SOAL 1. -6 + (-2) x 4 + 8 = -6 + (-8) + 8 = -6 8 +
CERITA 8=6
Urutan langkah pengerjaan : 2. -4 (16 : (-2)) + 5 = -4 (-8) + 5 = -4 + 8
+5=9
1. Perhatikan soal secara seksama kemudian
ubah soal cerita yang ada ke dalam Tips :
bentuk soal angka - Kerjakanlah soal secara berurutan dan rapi
2. Kerjakan soal sesuai dengan urutan seperti yang ditunjukkan dalam contoh
langkah pengerjaan operasi hitung untuk menghindari
Contoh : kesalahan/ketidaktelitian
- Pahamilah operasi hitung bilangan bulat
1. Dita mempunyai pensil sebanyak 12 kotak.
yang berada dalam tabel
Setiap kotak berisi 5 buah pensil. Semua
pensil yang Dita punya tersebut dibagikan
untuk acara amal kepada 30 yatim piatu. (4.) PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN
Maka setiap yatim piatu mendapat . PECAHAN
Pensil.
Jawab : Urutan langkah pengerjaan :
12 kotak dengan setiap kotak berisi 5 1. Perhatikanlah soal cerita yang ada
buah pensil = 12 x 5 2. Ubahlah soal cerita ke dalam operasi soal
Dibagikan 30 anak yatim piatu = : 30 angka
Jadi, 12 x 5 : 30 = 60 : 30 = 2 3. Hitunglah operasi angka yang ada
Maka setiap anak mendapatkan pensil 4. Untuk menghitung penjumlahan dan
sejumlah 2 buah pengurangan pecahan, samakanlah
Tips : semua penyebut sehingga bisa dilakukan
perhitungan
RINGKASAN MATERI MATEMATIKA SD UASBN 2103

5. Sederhanakanlah jawaban hasil - Agar dapat mudah mengerjakan, hitunglah


perhitungan dengan bentuk yang paling dengan cara mengubahnya menjadi
sederhana pecahan biasa semua.
- Jika terdapat pembagian ubahlah menjadi
Contoh
perkalian dengan cara membalik angka
1. Tinggi sebatang pohon 10,4 m. Pohon pecahan biasa yang berada dibelakang
4
tersebut dipangkas 3 5 m. Setelah beberapa pembagi tersebut.
bulan, pohon tersebut tumbuh dan
3
bertambah tinggi 8 m. Tinggi pohon (6.) PERBANDINGAN DAN SKALA
sekarang.m
Perbandingan
Jawab :
4 3 Untuk mencari jumlah suatu benda jika
= 10,4 - 3 +
5 8 diketahui perbandingan dan jumlah seluruh
banyak benda, maka digunakan rumus sbg
104 19 3
= - + berikut :
10 5 8

= x jumlah seluruh
416152+15
= benda
40
Untuk mencari jumlah suatu benda jika
279 39 diketahui perbandingan dan jumlah selisih,
= = 6
40 40 gunakan rumus :
39
Maka, tinggi pohon sekarang 6
40 = x jumlah seluruh benda
Tips Skala
- Perhatikanlah urutan cara pengerjaan
Rumus yang dipakai adalah
- Hitunglah pada kertas coret-coretan secara
rapi untuk mengurangi ketidaktelitian
Skala =

(5.) PERKALIAN DAN PEMBAGIAN


PECAHAN (7.) MENGURUTKAN PECAHAN

Urutan cara pengerjaan : Ada dua cara untuk mengurutkan deretan


angka pecahan, pertama ubah ke dalam
(Jika dikerjakan dalam bentuk pecahan) bentuk pecahan desimal semua, atau yang
1. Jika ada pecahan campuran dalam soal, kedua ubahlah kedalam bentuk pecahan
maka ubahlah pecahan yang ada biasa.
dengan bentuk pecahan biasa. Contoh :
2. Kalikan atau bagilah pecahan biasa- 1 1
pecahan biasa tersebut. Urutkan pecahan berikut 0,6 ; 1 4 ; 15% ; 2 5
(Jika dikerjakan dalam bentuk desimal) dari yang terbesar ke terkecil

1. Jika ada pecahan campuran dalam soal, Mengubahnya ke dalam bentuk pecahan
maka ubahlah pecahan yang ada desimal
dengan bentuk desimal 0,6 0,6 (*3)
2. Kalikan atau bagilah angka-angka 1 5 5 25 125
desimal tersebut. 1 4 4 4 25 100 1,25 (*2)
Tips : 15
15% 100 0,15 (*4)
1 11 11 2 22
25 10 2,2 (*1)
5 52
RINGKASAN MATERI MATEMATIKA SD UASBN 2103

Maka urutan pecahan dari yang terbesar ke (12.) BILANGAN PANGKAT DUA
1 1
25; 1 4 ; 0,6 ; 15% Untuk bilangan pangkat 2 perhatikan dan
hafalkanlah daftar bilangan pangkat 2 berikut

(8.) KPK DAN FPB 12 =1 112 = 121 212 = 441


KPK 22 =4 122 = 144 222 = 484
Ingatlah!! Bahwa KPK dari dua bilangan
32 =9 132 = 169 232 = 529
merupakan bilangan terkecil yang habis
dibagi oleh kedua bilangan tersebut. 42 = 16 142 = 196 242 = 576
KPK dapat dicari dengan cara mengalikan 52 = 25 152 = 225 252 = 625
faktor prima yang berbeda dengan pangkat
tertinggi. 62 = 36 162 = 256 262 = 676
FPB 72 = 49 172 = 289 272 = 729
FPB dari dua bilangan adalah bilangan 82 = 64 182 = 324 282 = 784
terbesar yang habis emmbagi kedua bilangan 92 = 81 192 = 361 292 = 841
tersebut
102 = 100 202 = 400 302 = 900
FPB dapat dicari dengan cara mengalikan
faktor-faktor prima yang sama dan
berpangkat kecil.
(13.) AKAR PANGKAT TIGA
Untuk bilangan pangkat 3 perhatikan dan
(9.) KPK DAN FPB TIGA BILANGAN hafalkanlah daftar bilangan pangkat 3 berikut
Untuk KPK dan FPB tiga bilangan dapat
dicari sesuai dengan langkah-langkah serupa
di atas.
Tips :
Telitilah dalam memfaktorkan suatu bilangan
(10.) KPK DALAM SOAL CERITA
Tips :
Langkah pengerjaan :
Beberapa cara untuk mencari akar pangkat 3 dari
- Cermatilah soal dan tentukan bilangan suatu bilangan adalah dengan cara faktorisasi
yang akan difaktorkan prima dan tebakan bilangan satuan puluhan.
- Setelah jawaban diketahui perhatikanlah (14.) AKAR PANGKAT TIGA DALAM SOAL
dengan seksama pertanyaan yang ada CERITA
- Tentukan penyelesaian dari permasalahan Untuk akar pangkat tiga dalam soal cerita
yang ada dalam soal ikutilah rambu-rambu terkait akar pangkat
(11.) FPB DALAM SOAL CERITA tiga seperti yang dijelaskan di atas.
Langkah pengerjaan : Contoh :
- Cermatilah soal dan tentukan bilangan Air sebanyak 3375 cm3 dapat dituangkan
yang akan difaktorkan dengan tepat pada bak berbent8uk kubus
yang mempunyai panjang rusuk?
- Setelah jawaban diketahui perhatikanlah
dengan seksama pertanyaan yang ada V kubus = 3375 maka panjag rusuknya
adalah
- Tentukan penyelesaian dari permasalahan
3
yang ada dalam soal V = S3 S = V
3
S = 3375 = 15
RINGKASAN MATERI MATEMATIKA SD UASBN 2103

Kompetensi 2 (17.) PENGUKURAN SATUAN BERAT DAN


Memahami konsep ukuran dan pengukuran berat, SATUAN LUAS
panjang, luas dan volume, waktu serta penggunaannya
Satuan Berat
dalam pemecahan masalah keidupan sehari-hari
(15.) PENGUKURAN SATUAN WAKTU DAN
SATUAN PANJANG
Kesetaraan Satuan Waktu
1 abad = 100 tahun
1 dasawarsa = 10 tahun
1 windu = 8 tahun
1 lustrum = 5 tahun
1 tahun = 12 bulan
1 bulan = 30 hari
1 minggu = 7 hari
1 hari = 24 jam
1 jam = 60 menit
1 menit = 60 detik Satuan Luas
Kesetaraan Satuan Panjang

(18.) JARAK, WAKTU DAN KECEPATAN


Rumus kecepatan jika diketahui jarak dan
waktunya

(16.) PENGUKURAN SATUAN VOLUME Kecepatan =
DAN SATUAN DEBIT
Maka, jarak = kecepatan x waktu
Satuan Volume

Dan, waktu =

Kompetensi 3
Memahami konsep konsep, sifat dan unsure-unsur
bangun geometri, dapat menghitung besar-besaran
yang etrkait dengan bangun geometri (2D/3D),
memahami konsep transformasi bangun datar, serta
dapat menggunakannya dalan kehidupan sehari-hari
(19.) SIFAT-SIFAT BANGUN DATAR

Debit
Gunakanlah rumus berikut

Debit =
RINGKASAN MATERI MATEMATIKA SD UASBN 2103

(20.) PENCERMINAN BANGUN DATAR


Ingat!! Pada pencerminan bayangan suatu
bangun memiliki ukuran, bentuk dan jarak
yang sama dengan sumbu cermin untuk
setiap titiknya.
RINGKASAN MATERI MATEMATIKA SD UASBN 2103

(21.) UNSUR-UNSUR BANGUN RUANG (23.) JARING-JARING BANGUN RUANG

(22.) KESEBANGUNAN BANGUN DATAR


Syarat kesebangunan
1. Sudut-sudutnya bersesuaian sama besar (24.) LUAS BANGUN DATAR
2. Masing-masing sisinya bersesuaian
mempunyai perbandingan yang sama.
RINGKASAN MATERI MATEMATIKA SD UASBN 2103

(25.) LUAS GABUNGAN ATAU IRISAN DUA 1


Lalas prisma = 2 x alas segitiga x tinggi segitiga
BANGUN DATAR
(29.) VOLUME TABUNG
Luas bangun gabungan berarti luas dari
gabungan 2 atau lebih bangun datar. Rumus yang digunakan adalah
Tips : Ltabung = r2 t jika memakai jari-jari
- Buatlah garis bantu sehingga terlihat Atau
bagian-bagian dari gabungan dua bangun 1
datar, Ltabung = 4 d2 t jika memakai diameter
- bagilah bangun-bangun ada
- hitunglah luas setiap bagian dari bangun
tersebut Kompetensi 4
- langkah terakhir adalah menjumlahkan Memahami konsep koordinat untuk menentukan letak
atau mengurangkan bagian-bagian tersebut benda dan dapat menggunakannya dalam pemecahan
masalah
tergantung dari luas bagian bangun datar
yang akan dicari. (30.) MEMAHAMI KARTESIUS
Diagram kartesius terdiri dari dua sumbu
(26.) LUAS BAGIAN LINGKARAN
yang tegak lurus. Ingat bahwa sumbu
Perbedaan luas lingkaran penuh dan luas mendatar adalah sumbu X dan sumbu tegak
lingkaran sebagian terletak pada hal-hal merupakan sumbu Y. Koordinat ditulis
berikut, (X,Y) ingat koordinat X ditulis di depan dan
Luas dari Y dibelakang.
1 Kompetensi 5
Seperempat bagian lingkaran = 4 x Llingkaran
Memahami konsep , pengumpulan data, penyajian data
1 dengan tabel dan grafik, mengurutkan data,
Setengah bagian lingkaran = 2 x Llingkaran menghitung rata-rata serta menerapkan dalam
1 pemecahan maslah kehidupan sehari-hari.
Sepertiga bagian lingkaran = 3 x Llingkaran
(31.) MEMBACA DIAGRAM BATANG
Membaca diagram batang
(27.) VOLUME KUBUS DAN BALOK
(32.) MEMBACA DIAGRAM LINGKARAN
Tidak berbeda dengan membaca diagram
batang
(33.) MENYAJIKAN DATA DALAM
BENTUK DIAGRAM BATANG
Suatu data dalam bentuk tabel dapat disajikan
dalam bentuk diagram batang. Sumbu datar
diagram menunjukkan jenis data atau nilai
data. Adapun sumbu tegak diagram
menunjukkan kuantitas atau frekuensinya.
(34.) MENYELESAIKAN PERMASALAHN
(28.) VOLUME PRISMA SEGITIGA DIAGRAM BATANG ATAU DIAGRAM
Lprimas = Lalas x tinggi prisma LINGKARAN
1 Untuk menyelesaikan permasalahan dalam
Lprimas = 2 x at x tt x tinggi prisma
diagram lingkaran atau diagram batang maka
Luas alas prisma merupakan bangun segitiga hal pertama yang harus dikuasai adalah
maka bagaimana kita bisa membaca data dalam
diagram batang dan diagram lingkaran.
RINGKASAN MATERI MATEMATIKA SD UASBN 2103

Perhatikanlah permasalahan dalam diagram- (39.) MODUS


diagram ini. Modus merupakan nilai yang seringkali
Untuk mencari salah satu data yang hilang muncul. Jadi mudah bagi kita untuk
atau tidak ada maka hal yang harus kita menemukannya.
lakukan adalah mengurangi total data dengan
(40.) NILAI TERTINGGI DAN NILAI
jumlah data yang tersaji
TERENDAH DATA
Diagram batang = total data jumlah data Nilai tertinggi dan nilai terendah dalam suatu
yang tersedia data-data dapat kita temukan dengan
Diagram lingkaran (sudut) = 360o jumlah mengurutkannya dari yang terkecil
sudut yang ada. sampai yang terbesar.
Diagram lingkaran (persen) = 100% - jumlah
persenan yang diketahui.
(35.) RATA-RATA DATA TUNGGAL
Gunakanlah rumus

Nilai rata-rata =

(36.) RATA-RATA DATA DALAM TABEL


Gunakanlah rumus sama seperti data dalam
tabel

Nilai rata-rata =

Untuk jumlah seluruh data diperoleh dengan


cara menjumlahkan hasil dari perkalian data-
data dangan frekuensi-frekuensinya.
(37.) RATA-RATA DATA DALAM DIAGRAM
BATANG
Gunakanlah rumus berikut
Rata-rata dalam tabel =

Contoh :
(38.) MEDIAN DATA TUNGGAL
Median merupakan nilai tengah dari deret
dsuatu data. Sebelum mencari nilai tengah
atau mediannya maka kita harus
mengurutkannya dari yang terkecil sampai
yang terbesar.
Untuk jumlah deret ganjil maka nilai
median dapat di ambil secara langsung dari
deret tengahnya.
Untuk jumlah deret genap gunakan cara
berikut
Jumlah dari dua angka deret tengah
2

Vous aimerez peut-être aussi