Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
DIREKTORAT JENDERAL
PENDIDIKAN ANAK USIA DINI, NONFORMAL
DAN INFORMAL
Jalan Jenderal Sudirman, Gedung E Lt. III Senayan Jakarta 10270
Telpon : 5725061 Fax. 5725484 Tromol Pos 1303 Kode Pos 10013
AKAD KERJASAMA
NOMOR: /B2.2/AKAD/BOP.14.10/2015
ANTARA:
DIREKTORAT PEMBINAAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI,
NONFORMAL DAN INFORMAL
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
DENGAN
LEMBAGA PAUD TK TRISULA PERWARI I
DALAM RANGKA
PENGELOLAAN DANA BANTUAN OPERASIONAL PENYELENGGARAAN
PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
Pada hari ini, tanggal bulan tahun duaribu lima belas, kami yang bertandatangan di
bawah ini:
Nama : Dwinita Yunus, SE, M.Pd.
Jabatan : Kepala Seksi Pembelajaran sebagai Pejabat Pembuat Komitmen pada Subdit
Pembelajaran dan Peserta Didik Direktorat Pembelajaran dan Peserta Didik, Dit.
Pembinaan PAUD, Ditjen PAUDNI, Kemdikbud
Alamat : Jalan Jend. Sudirman, Senayan, Jakarta. Gd. E lantai 7
Yang selanjutnya dalam akad kerjasama ini disebut Pihak Pertama.
Bahwa dalam rangka pelaksanaan pemberian dana Bantuan Operasional Penyelenggaraan Pendidikan
Anak Usia Dini [BOP-PAUD], kedua belah pihak telah bersepakat mengadakan akad kerjasama
sebagaimana diatur dalam pasal-pasal berikut ini:
Pasal 1
Lingkup Kegiatan
Pihak Kedua telah menyatakan kesediaannya untuk melaksanakan kegiatan sebagai berikut:
1) Melaksanakan kegiatan Bantuan Operasional Penyelenggaraan PAUD sesuai dengan pengajuan yang
disetujui Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota Klaten.
2) Mengadministrasikan penggunaan dana Bantuan Operasional PAUD sesuai dengan jenis
penggunaanya.
3) Pembinaan, monitoring dan evaluasi terhadap program yang dikembangkan
4) Melaporkan hasil kegiatan terhitung sejak Akad Kerjasama ditandatangani.
Pasal 2
Besarnya Dana Bantuan
Untuk keperluan kegiatan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1, Pihak Pertama menyediakan dana
Bantuan Operasional Penyelenggaraan PAUD khususnya untuk menyelenggarakan program Pendidikan
Anak Usia Dini sebesar Rp. 7.200.000,- [Tujuh juta dua ratus ribu rupiah] untuk diserahkan kepada Pihak
Kedua.
Pasal 3
Sifat Dana Bantuan
Dana bantuan khusus sebagimana dimaksud pada pasal 2 bersifat dana stimulan untuk mendorong
partisipasi masyarakat dalam penyelenggaraan program PAUD.
Pasal 4
Penggunaan Dana Bantuan Khusus
Pihak Kedua akan menggunakan dana yang diterima dari Pihak Pertama tersebut untuk membiayai
program sesuai dengan proposal yang telah disetujui.
Pasal 5
Fakta Integritas
Proses pemilihan dan penetapan pemberian Bantuan Operasional Penyelenggaraan PAUD dilaksanakan
secara transparan dan bebas dari unsur KKN.
Pasal 6
Tanggung Jawab Mutlak
Penyelenggaraan dan penggunaan anggaran yang telah diterimakan oleh Pihak kedua menjadi tanggung
jawab mutlak Pihak kedua sebagai penerima Bantuan Operasional Penyelenggaraan Pendidikan Anak
Usia Dini.
Pasal 7
Sanksi
Apabila Pihak Kedua ternyata tidak menggunakan dana sesuai dengan proposal yang telah disetujui,
maka Pihak Pertama berhak menuntut Pihak Kedua untuk mempertanggungjawabkan dan membuat
pernyataan menjamin keberlangsungan program.
Pasal 8
Penyelesaian Perselisihan
1) Apabila terjadi perselisihan kedua belah Pihak telah bersepakat untuk menyelesaikan secara
musyawarah untuk mencapai mufakat.
2) Apabila tidak terjadi kemufakatan kedua belah pihak telah bersepakat untuk menempuh jalur hukum
melalui Kantor Panitera Pengadilan Negeri setempat.
3) Seluruh biaya untuk penyelesaian perselisihan sebagaimana dimaksud dalam ayat (2) di atas,
ditanggung oleh pihak yang ditunjuk berdasarkan hasil keputusan pengadilan.
Pasal 9
Untuk keperluan administrasi, surat perjanjian kerjasama ini dibuat dalam rangkap 5 (lima) di atas kertas
bermaterai enam ribu rupiah.
Pasal 10
Aturan Tambahan
Hal-hal yang belum diatur dalam perjanjian kerjasama ini, akan diatur kemudian atas kesepakatan kedua
belah pihak, dan selanjutnya menjadi bagian yang tidak terpisahkan dengan perjanjian kerjasama ini.
materai materai
AKAD KERJASAMA
NOMOR: /B2.2/AKAD/BOP.14.10/2015
ANTARA:
DIREKTORAT PEMBINAAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI,
NONFORMAL DAN INFORMAL
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
DENGAN
LEMBAGA PAUD TK DHARMA WANITA PERSATUAN SETDA
DALAM RANGKA
PENGELOLAAN DANA BANTUAN OPERASIONAL PENYELENGGARAAN
PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
Pada hari ini, tanggal bulan tahun duaribu lima belas, kami yang bertandatangan di
bawah ini:
Nama : Dwinita Yunus, SE, M.Pd.
Jabatan : Kepala Seksi Pembelajaran sebagai Pejabat Pembuat Komitmen pada Subdit
Pembelajaran dan Peserta Didik Direktorat Pembelajaran dan Peserta Didik, Dit.
Pembinaan PAUD, Ditjen PAUDNI, Kemdikbud
Alamat : Jalan Jend. Sudirman, Senayan, Jakarta. Gd. E lantai 7
Yang selanjutnya dalam akad kerjasama ini disebut Pihak Pertama.
Nama : Suhartini
Jabatan : Pemimpin Lembaga TK Dharma Wanita Persatuan Setda
Alamat : Belangwetan, Klaten Utara
No. Rekening : Bank BNI Slamet Riyadi Solo. nomor rekening 0240206777
NPWP : 31.419.948.4.525.000
Yang selanjutnya dalam akad kerjasama ini disebut Pihak Kedua.
Bahwa dalam rangka pelaksanaan pemberian dana Bantuan Operasional Penyelenggaraan Pendidikan
Anak Usia Dini [BOP-PAUD], kedua belah pihak telah bersepakat mengadakan akad kerjasama
sebagaimana diatur dalam pasal-pasal berikut ini:
Pasal 1
Lingkup Kegiatan
Pihak Kedua telah menyatakan kesediaannya untuk melaksanakan kegiatan sebagai berikut:
5) Melaksanakan kegiatan Bantuan Operasional Penyelenggaraan PAUD sesuai dengan pengajuan yang
disetujui Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota Klaten.
6) Mengadministrasikan penggunaan dana Bantuan Operasional PAUD sesuai dengan jenis
penggunaanya.
7) Pembinaan, monitoring dan evaluasi terhadap program yang dikembangkan
8) Melaporkan hasil kegiatan terhitung sejak Akad Kerjasama ditandatangani.
Pasal 2
Besarnya Dana Bantuan
Untuk keperluan kegiatan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1, Pihak Pertama menyediakan dana
Bantuan Operasional Penyelenggaraan PAUD khususnya untuk menyelenggarakan program Pendidikan
Anak Usia Dini sebesar Rp. 7.200.000.,- [ Tujuh juta dua ratus ribu rupiah] untuk diserahkan kepada
Pihak Kedua.
Pasal 3
Sifat Dana Bantuan
Dana bantuan khusus sebagimana dimaksud pada pasal 2 bersifat dana stimulan untuk mendorong
partisipasi masyarakat dalam penyelenggaraan program PAUD.
Pasal 4
Penggunaan Dana Bantuan Khusus
Pihak Kedua akan menggunakan dana yang diterima dari Pihak Pertama tersebut untuk membiayai
program sesuai dengan proposal yang telah disetujui.
Pasal 5
Fakta Integritas
Proses pemilihan dan penetapan pemberian Bantuan Operasional Penyelenggaraan PAUD dilaksanakan
secara transparan dan bebas dari unsur KKN.
Pasal 6
Tanggung Jawab Mutlak
Penyelenggaraan dan penggunaan anggaran yang telah diterimakan oleh Pihak kedua menjadi tanggung
jawab mutlak Pihak kedua sebagai penerima Bantuan Operasional Penyelenggaraan Pendidikan Anak
Usia Dini.
Pasal 7
Sanksi
Apabila Pihak Kedua ternyata tidak menggunakan dana sesuai dengan proposal yang telah disetujui,
maka Pihak Pertama berhak menuntut Pihak Kedua untuk mempertanggungjawabkan dan membuat
pernyataan menjamin keberlangsungan program.
Pasal 8
Penyelesaian Perselisihan
4) Apabila terjadi perselisihan kedua belah Pihak telah bersepakat untuk menyelesaikan secara
musyawarah untuk mencapai mufakat.
5) Apabila tidak terjadi kemufakatan kedua belah pihak telah bersepakat untuk menempuh jalur hukum
melalui Kantor Panitera Pengadilan Negeri setempat.
6) Seluruh biaya untuk penyelesaian perselisihan sebagaimana dimaksud dalam ayat (2) di atas,
ditanggung oleh pihak yang ditunjuk berdasarkan hasil keputusan pengadilan.
Pasal 9
Untuk keperluan administrasi, surat perjanjian kerjasama ini dibuat dalam rangkap 5 (lima) di atas kertas
bermaterai enam ribu rupiah.
Pasal 10
Aturan Tambahan
Hal-hal yang belum diatur dalam perjanjian kerjasama ini, akan diatur kemudian atas kesepakatan kedua
belah pihak, dan selanjutnya menjadi bagian yang tidak terpisahkan dengan perjanjian kerjasama ini.
materai materai
AKAD KERJASAMA
NOMOR: /B2.2/AKAD/BOP.14.10/2015
ANTARA:
DIREKTORAT PEMBINAAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI,
NONFORMAL DAN INFORMAL
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
DENGAN
LEMBAGA PAUD KB KENANGA
DALAM RANGKA
PENGELOLAAN DANA BANTUAN OPERASIONAL PENYELENGGARAAN
PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
Pada hari ini, tanggal bulan tahun duaribu lima belas, kami yang bertandatangan di
bawah ini:
Nama : Dwinita Yunus, SE, M.Pd.
Jabatan : Kepala Seksi Pembelajaran sebagai Pejabat Pembuat Komitmen pada Subdit
Pembelajaran dan Peserta Didik Direktorat Pembelajaran dan Peserta Didik, Dit.
Pembinaan PAUD, Ditjen PAUDNI, Kemdikbud
Alamat : Jalan Jend. Sudirman, Senayan, Jakarta. Gd. E lantai 7
Yang selanjutnya dalam akad kerjasama ini disebut Pihak Pertama.
Bahwa dalam rangka pelaksanaan pemberian dana Bantuan Operasional Penyelenggaraan Pendidikan
Anak Usia Dini [BOP-PAUD], kedua belah pihak telah bersepakat mengadakan akad kerjasama
sebagaimana diatur dalam pasal-pasal berikut ini:
Pasal 1
Lingkup Kegiatan
Pihak Kedua telah menyatakan kesediaannya untuk melaksanakan kegiatan sebagai berikut:
9) Melaksanakan kegiatan Bantuan Operasional Penyelenggaraan PAUD sesuai dengan pengajuan yang
disetujui Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota Klaten.
10) Mengadministrasikan penggunaan dana Bantuan Operasional PAUD sesuai dengan jenis
penggunaanya.
11) Pembinaan, monitoring dan evaluasi terhadap program yang dikembangkan
12) Melaporkan hasil kegiatan terhitung sejak Akad Kerjasama ditandatangani.
Pasal 2
Besarnya Dana Bantuan
Untuk keperluan kegiatan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1, Pihak Pertama menyediakan dana
Bantuan Operasional Penyelenggaraan PAUD khususnya untuk menyelenggarakan program Pendidikan
Anak Usia Dini sebesar Rp. 7.200.000.,- [Tujuh juta dua ratus ribu rupiah] untuk diserahkan kepada
Pihak Kedua.
Pasal 3
Sifat Dana Bantuan
Dana bantuan khusus sebagimana dimaksud pada pasal 2 bersifat dana stimulan untuk mendorong
partisipasi masyarakat dalam penyelenggaraan program PAUD.
Pasal 4
Penggunaan Dana Bantuan Khusus
Pihak Kedua akan menggunakan dana yang diterima dari Pihak Pertama tersebut untuk membiayai
program sesuai dengan proposal yang telah disetujui.
Pasal 5
Fakta Integritas
Proses pemilihan dan penetapan pemberian Bantuan Operasional Penyelenggaraan PAUD dilaksanakan
secara transparan dan bebas dari unsur KKN.
Pasal 6
Tanggung Jawab Mutlak
Penyelenggaraan dan penggunaan anggaran yang telah diterimakan oleh Pihak kedua menjadi tanggung
jawab mutlak Pihak kedua sebagai penerima Bantuan Operasional Penyelenggaraan Pendidikan Anak
Usia Dini.
Pasal 7
Sanksi
Apabila Pihak Kedua ternyata tidak menggunakan dana sesuai dengan proposal yang telah disetujui,
maka Pihak Pertama berhak menuntut Pihak Kedua untuk mempertanggungjawabkan dan membuat
pernyataan menjamin keberlangsungan program.
Pasal 8
Penyelesaian Perselisihan
7) Apabila terjadi perselisihan kedua belah Pihak telah bersepakat untuk menyelesaikan secara
musyawarah untuk mencapai mufakat.
8) Apabila tidak terjadi kemufakatan kedua belah pihak telah bersepakat untuk menempuh jalur hukum
melalui Kantor Panitera Pengadilan Negeri setempat.
9) Seluruh biaya untuk penyelesaian perselisihan sebagaimana dimaksud dalam ayat (2) di atas,
ditanggung oleh pihak yang ditunjuk berdasarkan hasil keputusan pengadilan.
Pasal 9
Untuk keperluan administrasi, surat perjanjian kerjasama ini dibuat dalam rangkap 5 (lima) di atas kertas
bermaterai enam ribu rupiah.
Pasal 10
Aturan Tambahan
Hal-hal yang belum diatur dalam perjanjian kerjasama ini, akan diatur kemudian atas kesepakatan kedua
belah pihak, dan selanjutnya menjadi bagian yang tidak terpisahkan dengan perjanjian kerjasama ini.
materai materai
AKAD KERJASAMA
NOMOR: /B2.2/AKAD/BOP.14.10/2015
ANTARA:
DIREKTORAT PEMBINAAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI,
NONFORMAL DAN INFORMAL
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
DENGAN
LEMBAGA PAUD KB AL QOLAM
DALAM RANGKA
PENGELOLAAN DANA BANTUAN OPERASIONAL PENYELENGGARAAN
PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
Pada hari ini, tanggal bulan tahun duaribu lima belas, kami yang bertandatangan di
bawah ini:
Nama : Dwinita Yunus, SE, M.Pd.
Jabatan : Kepala Seksi Pembelajaran sebagai Pejabat Pembuat Komitmen pada Subdit
Pembelajaran dan Peserta Didik Direktorat Pembelajaran dan Peserta Didik, Dit.
Pembinaan PAUD, Ditjen PAUDNI, Kemdikbud
Alamat : Jalan Jend. Sudirman, Senayan, Jakarta. Gd. E lantai 7
Yang selanjutnya dalam akad kerjasama ini disebut Pihak Pertama.
Bahwa dalam rangka pelaksanaan pemberian dana Bantuan Operasional Penyelenggaraan Pendidikan
Anak Usia Dini [BOP-PAUD], kedua belah pihak telah bersepakat mengadakan akad kerjasama
sebagaimana diatur dalam pasal-pasal berikut ini:
Pasal 1
Lingkup Kegiatan
Pihak Kedua telah menyatakan kesediaannya untuk melaksanakan kegiatan sebagai berikut:
13) Melaksanakan kegiatan Bantuan Operasional Penyelenggaraan PAUD sesuai dengan pengajuan yang
disetujui Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota Klaten.
14) Mengadministrasikan penggunaan dana Bantuan Operasional PAUD sesuai dengan jenis
penggunaanya.
15) Pembinaan, monitoring dan evaluasi terhadap program yang dikembangkan
16) Melaporkan hasil kegiatan terhitung sejak Akad Kerjasama ditandatangani.
Pasal 2
Besarnya Dana Bantuan
Untuk keperluan kegiatan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1, Pihak Pertama menyediakan dana
Bantuan Operasional Penyelenggaraan PAUD khususnya untuk menyelenggarakan program Pendidikan
Anak Usia Dini sebesar Rp. 7.200.000,- [Tujuh juta dua ratus ribu rupiah] untuk diserahkan kepada
Pihak Kedua.
Pasal 3
Sifat Dana Bantuan
Dana bantuan khusus sebagimana dimaksud pada pasal 2 bersifat dana stimulan untuk mendorong
partisipasi masyarakat dalam penyelenggaraan program PAUD.
Pasal 4
Penggunaan Dana Bantuan Khusus
Pihak Kedua akan menggunakan dana yang diterima dari Pihak Pertama tersebut untuk membiayai
program sesuai dengan proposal yang telah disetujui.
Pasal 5
Fakta Integritas
Proses pemilihan dan penetapan pemberian Bantuan Operasional Penyelenggaraan PAUD dilaksanakan
secara transparan dan bebas dari unsur KKN.
Pasal 6
Tanggung Jawab Mutlak
Penyelenggaraan dan penggunaan anggaran yang telah diterimakan oleh Pihak kedua menjadi tanggung
jawab mutlak Pihak kedua sebagai penerima Bantuan Operasional Penyelenggaraan Pendidikan Anak
Usia Dini.
Pasal 7
Sanksi
Apabila Pihak Kedua ternyata tidak menggunakan dana sesuai dengan proposal yang telah disetujui,
maka Pihak Pertama berhak menuntut Pihak Kedua untuk mempertanggungjawabkan dan membuat
pernyataan menjamin keberlangsungan program.
Pasal 8
Penyelesaian Perselisihan
10) Apabila terjadi perselisihan kedua belah Pihak telah bersepakat untuk menyelesaikan secara
musyawarah untuk mencapai mufakat.
11) Apabila tidak terjadi kemufakatan kedua belah pihak telah bersepakat untuk menempuh jalur hukum
melalui Kantor Panitera Pengadilan Negeri setempat.
12) Seluruh biaya untuk penyelesaian perselisihan sebagaimana dimaksud dalam ayat (2) di atas,
ditanggung oleh pihak yang ditunjuk berdasarkan hasil keputusan pengadilan.
Pasal 9
Untuk keperluan administrasi, surat perjanjian kerjasama ini dibuat dalam rangkap 5 (lima) di atas kertas
bermaterai enam ribu rupiah.
Pasal 10
Aturan Tambahan
Hal-hal yang belum diatur dalam perjanjian kerjasama ini, akan diatur kemudian atas kesepakatan kedua
belah pihak, dan selanjutnya menjadi bagian yang tidak terpisahkan dengan perjanjian kerjasama ini.
materai materai
AKAD KERJASAMA
NOMOR: /B2.2/AKAD/BOP.14.10/2015
ANTARA:
DIREKTORAT PEMBINAAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI,
NONFORMAL DAN INFORMAL
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
DENGAN
LEMBAGA PAUD POS PAUD NUSA INDAH
DALAM RANGKA
PENGELOLAAN DANA BANTUAN OPERASIONAL PENYELENGGARAAN
PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
Pada hari ini, tanggal bulan tahun duaribu lima belas, kami yang bertandatangan di
bawah ini:
Nama : Dwinita Yunus, SE, M.Pd.
Jabatan : Kepala Seksi Pembelajaran sebagai Pejabat Pembuat Komitmen pada Subdit
Pembelajaran dan Peserta Didik Direktorat Pembelajaran dan Peserta Didik, Dit.
Pembinaan PAUD, Ditjen PAUDNI, Kemdikbud
Alamat : Jalan Jend. Sudirman, Senayan, Jakarta. Gd. E lantai 7
Yang selanjutnya dalam akad kerjasama ini disebut Pihak Pertama.
Bahwa dalam rangka pelaksanaan pemberian dana Bantuan Operasional Penyelenggaraan Pendidikan
Anak Usia Dini [BOP-PAUD], kedua belah pihak telah bersepakat mengadakan akad kerjasama
sebagaimana diatur dalam pasal-pasal berikut ini:
Pasal 1
Lingkup Kegiatan
Pihak Kedua telah menyatakan kesediaannya untuk melaksanakan kegiatan sebagai berikut:
17) Melaksanakan kegiatan Bantuan Operasional Penyelenggaraan PAUD sesuai dengan pengajuan yang
disetujui Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota Klaten.
18) Mengadministrasikan penggunaan dana Bantuan Operasional PAUD sesuai dengan jenis
penggunaanya.
19) Pembinaan, monitoring dan evaluasi terhadap program yang dikembangkan
20) Melaporkan hasil kegiatan terhitung sejak Akad Kerjasama ditandatangani.
Pasal 2
Besarnya Dana Bantuan
Untuk keperluan kegiatan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1, Pihak Pertama menyediakan dana
Bantuan Operasional Penyelenggaraan PAUD khususnya untuk menyelenggarakan program Pendidikan
Anak Usia Dini sebesar Rp. 7.200.000,- [Tujuh juta dua ratus ribu rupiah] untuk diserahkan kepada Pihak
Kedua.
Pasal 3
Sifat Dana Bantuan
Dana bantuan khusus sebagimana dimaksud pada pasal 2 bersifat dana stimulan untuk mendorong
partisipasi masyarakat dalam penyelenggaraan program PAUD.
Pasal 4
Penggunaan Dana Bantuan Khusus
Pihak Kedua akan menggunakan dana yang diterima dari Pihak Pertama tersebut untuk membiayai
program sesuai dengan proposal yang telah disetujui.
Pasal 5
Fakta Integritas
Proses pemilihan dan penetapan pemberian Bantuan Operasional Penyelenggaraan PAUD dilaksanakan
secara transparan dan bebas dari unsur KKN.
Pasal 6
Tanggung Jawab Mutlak
Penyelenggaraan dan penggunaan anggaran yang telah diterimakan oleh Pihak kedua menjadi tanggung
jawab mutlak Pihak kedua sebagai penerima Bantuan Operasional Penyelenggaraan Pendidikan Anak
Usia Dini.
Pasal 7
Sanksi
Apabila Pihak Kedua ternyata tidak menggunakan dana sesuai dengan proposal yang telah disetujui,
maka Pihak Pertama berhak menuntut Pihak Kedua untuk mempertanggungjawabkan dan membuat
pernyataan menjamin keberlangsungan program.
Pasal 8
Penyelesaian Perselisihan
13) Apabila terjadi perselisihan kedua belah Pihak telah bersepakat untuk menyelesaikan secara
musyawarah untuk mencapai mufakat.
14) Apabila tidak terjadi kemufakatan kedua belah pihak telah bersepakat untuk menempuh jalur hukum
melalui Kantor Panitera Pengadilan Negeri setempat.
15) Seluruh biaya untuk penyelesaian perselisihan sebagaimana dimaksud dalam ayat (2) di atas,
ditanggung oleh pihak yang ditunjuk berdasarkan hasil keputusan pengadilan.
Pasal 9
Untuk keperluan administrasi, surat perjanjian kerjasama ini dibuat dalam rangkap 5 (lima) di atas kertas
bermaterai enam ribu rupiah.
Pasal 10
Aturan Tambahan
Hal-hal yang belum diatur dalam perjanjian kerjasama ini, akan diatur kemudian atas kesepakatan kedua
belah pihak, dan selanjutnya menjadi bagian yang tidak terpisahkan dengan perjanjian kerjasama ini.
materai materai
AKAD KERJASAMA
NOMOR: /B2.2/AKAD/BOP.14.10/2015
ANTARA:
DIREKTORAT PEMBINAAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI,
NONFORMAL DAN INFORMAL
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
DENGAN
LEMBAGA PAUD PERMATA BUNDA ANGGREK I
DALAM RANGKA
PENGELOLAAN DANA BANTUAN OPERASIONAL PENYELENGGARAAN
PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
Pada hari ini, tanggal bulan tahun duaribu lima belas, kami yang bertandatangan di
bawah ini:
Nama : Dwinita Yunus, SE, M.Pd.
Jabatan : Kepala Seksi Pembelajaran sebagai Pejabat Pembuat Komitmen pada Subdit
Pembelajaran dan Peserta Didik Direktorat Pembelajaran dan Peserta Didik, Dit.
Pembinaan PAUD, Ditjen PAUDNI, Kemdikbud
Alamat : Jalan Jend. Sudirman, Senayan, Jakarta. Gd. E lantai 7
Yang selanjutnya dalam akad kerjasama ini disebut Pihak Pertama.
Bahwa dalam rangka pelaksanaan pemberian dana Bantuan Operasional Penyelenggaraan Pendidikan
Anak Usia Dini [BOP-PAUD], kedua belah pihak telah bersepakat mengadakan akad kerjasama
sebagaimana diatur dalam pasal-pasal berikut ini:
Pasal 1
Lingkup Kegiatan
Pihak Kedua telah menyatakan kesediaannya untuk melaksanakan kegiatan sebagai berikut:
21) Melaksanakan kegiatan Bantuan Operasional Penyelenggaraan PAUD sesuai dengan pengajuan yang
disetujui Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota Klaten.
22) Mengadministrasikan penggunaan dana Bantuan Operasional PAUD sesuai dengan jenis
penggunaanya.
23) Pembinaan, monitoring dan evaluasi terhadap program yang dikembangkan
24) Melaporkan hasil kegiatan terhitung sejak Akad Kerjasama ditandatangani.
Pasal 2
Besarnya Dana Bantuan
Untuk keperluan kegiatan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1, Pihak Pertama menyediakan dana
Bantuan Operasional Penyelenggaraan PAUD khususnya untuk menyelenggarakan program Pendidikan
Anak Usia Dini sebesar Rp. 6.000.000.,- [ Enan juta rupiah] untuk diserahkan kepada Pihak Kedua.
Pasal 3
Sifat Dana Bantuan
Dana bantuan khusus sebagimana dimaksud pada pasal 2 bersifat dana stimulan untuk mendorong
partisipasi masyarakat dalam penyelenggaraan program PAUD.
Pasal 4
Penggunaan Dana Bantuan Khusus
Pihak Kedua akan menggunakan dana yang diterima dari Pihak Pertama tersebut untuk membiayai
program sesuai dengan proposal yang telah disetujui.
Pasal 5
Fakta Integritas
Proses pemilihan dan penetapan pemberian Bantuan Operasional Penyelenggaraan PAUD dilaksanakan
secara transparan dan bebas dari unsur KKN.
Pasal 6
Tanggung Jawab Mutlak
Penyelenggaraan dan penggunaan anggaran yang telah diterimakan oleh Pihak kedua menjadi tanggung
jawab mutlak Pihak kedua sebagai penerima Bantuan Operasional Penyelenggaraan Pendidikan Anak
Usia Dini.
Pasal 7
Sanksi
Apabila Pihak Kedua ternyata tidak menggunakan dana sesuai dengan proposal yang telah disetujui,
maka Pihak Pertama berhak menuntut Pihak Kedua untuk mempertanggungjawabkan dan membuat
pernyataan menjamin keberlangsungan program.
Pasal 8
Penyelesaian Perselisihan
16) Apabila terjadi perselisihan kedua belah Pihak telah bersepakat untuk menyelesaikan secara
musyawarah untuk mencapai mufakat.
17) Apabila tidak terjadi kemufakatan kedua belah pihak telah bersepakat untuk menempuh jalur hukum
melalui Kantor Panitera Pengadilan Negeri setempat.
18) Seluruh biaya untuk penyelesaian perselisihan sebagaimana dimaksud dalam ayat (2) di atas,
ditanggung oleh pihak yang ditunjuk berdasarkan hasil keputusan pengadilan.
Pasal 9
Untuk keperluan administrasi, surat perjanjian kerjasama ini dibuat dalam rangkap 5 (lima) di atas kertas
bermaterai enam ribu rupiah.
Pasal 10
Aturan Tambahan
Hal-hal yang belum diatur dalam perjanjian kerjasama ini, akan diatur kemudian atas kesepakatan kedua
belah pihak, dan selanjutnya menjadi bagian yang tidak terpisahkan dengan perjanjian kerjasama ini.
materai materai
AKAD KERJASAMA
NOMOR: /B2.2/AKAD/BOP.14.10/2015
ANTARA:
DIREKTORAT PEMBINAAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI,
NONFORMAL DAN INFORMAL
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
DENGAN
LEMBAGA PAUD TK AL IMAN
DALAM RANGKA
PENGELOLAAN DANA BANTUAN OPERASIONAL PENYELENGGARAAN
PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
Pada hari ini, tanggal bulan tahun duaribu lima belas, kami yang bertandatangan di
bawah ini:
Nama : Dwinita Yunus, SE, M.Pd.
Jabatan : Kepala Seksi Pembelajaran sebagai Pejabat Pembuat Komitmen pada Subdit
Pembelajaran dan Peserta Didik Direktorat Pembelajaran dan Peserta Didik, Dit.
Pembinaan PAUD, Ditjen PAUDNI, Kemdikbud
Alamat : Jalan Jend. Sudirman, Senayan, Jakarta. Gd. E lantai 7
Yang selanjutnya dalam akad kerjasama ini disebut Pihak Pertama.
Bahwa dalam rangka pelaksanaan pemberian dana Bantuan Operasional Penyelenggaraan Pendidikan
Anak Usia Dini [BOP-PAUD], kedua belah pihak telah bersepakat mengadakan akad kerjasama
sebagaimana diatur dalam pasal-pasal berikut ini:
Pasal 1
Lingkup Kegiatan
Pihak Kedua telah menyatakan kesediaannya untuk melaksanakan kegiatan sebagai berikut:
25) Melaksanakan kegiatan Bantuan Operasional Penyelenggaraan PAUD sesuai dengan pengajuan yang
disetujui Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota Klaten.
26) Mengadministrasikan penggunaan dana Bantuan Operasional PAUD sesuai dengan jenis
penggunaanya.
27) Pembinaan, monitoring dan evaluasi terhadap program yang dikembangkan
28) Melaporkan hasil kegiatan terhitung sejak Akad Kerjasama ditandatangani.
Pasal 2
Besarnya Dana Bantuan
Untuk keperluan kegiatan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1, Pihak Pertama menyediakan dana
Bantuan Operasional Penyelenggaraan PAUD khususnya untuk menyelenggarakan program Pendidikan
Anak Usia Dini sebesar Rp.7.200.000,- [ Tujuh juta dua ratus ribu rupiah] untuk diserahkan kepada Pihak
Kedua.
Pasal 3
Sifat Dana Bantuan
Dana bantuan khusus sebagimana dimaksud pada pasal 2 bersifat dana stimulan untuk mendorong
partisipasi masyarakat dalam penyelenggaraan program PAUD.
Pasal 4
Penggunaan Dana Bantuan Khusus
Pihak Kedua akan menggunakan dana yang diterima dari Pihak Pertama tersebut untuk membiayai
program sesuai dengan proposal yang telah disetujui.
Pasal 5
Fakta Integritas
Proses pemilihan dan penetapan pemberian Bantuan Operasional Penyelenggaraan PAUD dilaksanakan
secara transparan dan bebas dari unsur KKN.
Pasal 6
Tanggung Jawab Mutlak
Penyelenggaraan dan penggunaan anggaran yang telah diterimakan oleh Pihak kedua menjadi tanggung
jawab mutlak Pihak kedua sebagai penerima Bantuan Operasional Penyelenggaraan Pendidikan Anak
Usia Dini.
Pasal 7
Sanksi
Apabila Pihak Kedua ternyata tidak menggunakan dana sesuai dengan proposal yang telah disetujui,
maka Pihak Pertama berhak menuntut Pihak Kedua untuk mempertanggungjawabkan dan membuat
pernyataan menjamin keberlangsungan program.
Pasal 8
Penyelesaian Perselisihan
19) Apabila terjadi perselisihan kedua belah Pihak telah bersepakat untuk menyelesaikan secara
musyawarah untuk mencapai mufakat.
20) Apabila tidak terjadi kemufakatan kedua belah pihak telah bersepakat untuk menempuh jalur hukum
melalui Kantor Panitera Pengadilan Negeri setempat.
21) Seluruh biaya untuk penyelesaian perselisihan sebagaimana dimaksud dalam ayat (2) di atas,
ditanggung oleh pihak yang ditunjuk berdasarkan hasil keputusan pengadilan.
Pasal 9
Untuk keperluan administrasi, surat perjanjian kerjasama ini dibuat dalam rangkap 5 (lima) di atas kertas
bermaterai enam ribu rupiah.
Pasal 10
Aturan Tambahan
Hal-hal yang belum diatur dalam perjanjian kerjasama ini, akan diatur kemudian atas kesepakatan kedua
belah pihak, dan selanjutnya menjadi bagian yang tidak terpisahkan dengan perjanjian kerjasama ini.
materai materai
AKAD KERJASAMA
NOMOR: /B2.2/AKAD/BOP.14.10/2015
ANTARA:
DIREKTORAT PEMBINAAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI,
NONFORMAL DAN INFORMAL
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
DENGAN
LEMBAGA PAUD TK ABA KETANDAN I
DALAM RANGKA
PENGELOLAAN DANA BANTUAN OPERASIONAL PENYELENGGARAAN
PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
Pada hari ini, tanggal bulan tahun duaribu lima belas, kami yang bertandatangan di
bawah ini:
Nama : Dwinita Yunus, SE, M.Pd.
Jabatan : Kepala Seksi Pembelajaran sebagai Pejabat Pembuat Komitmen pada Subdit
Pembelajaran dan Peserta Didik Direktorat Pembelajaran dan Peserta Didik, Dit.
Pembinaan PAUD, Ditjen PAUDNI, Kemdikbud
Alamat : Jalan Jend. Sudirman, Senayan, Jakarta. Gd. E lantai 7
Yang selanjutnya dalam akad kerjasama ini disebut Pihak Pertama.
Nama : Wahyuningsih,S.Pd
Jabatan : Pemimpin Lembaga TK ABA Ketandan I
Alamat : Prigi Kulon, Ketandan, Klaten Utara
No. Rekening : Bank BNI Slamet Riyadi Solo. nomor rekening 0114430832
NPWP : 31.398.152.1.525.000
Yang selanjutnya dalam akad kerjasama ini disebut Pihak Kedua.
Bahwa dalam rangka pelaksanaan pemberian dana Bantuan Operasional Penyelenggaraan Pendidikan
Anak Usia Dini [BOP-PAUD], kedua belah pihak telah bersepakat mengadakan akad kerjasama
sebagaimana diatur dalam pasal-pasal berikut ini:
Pasal 1
Lingkup Kegiatan
Pihak Kedua telah menyatakan kesediaannya untuk melaksanakan kegiatan sebagai berikut:
29) Melaksanakan kegiatan Bantuan Operasional Penyelenggaraan PAUD sesuai dengan pengajuan yang
disetujui Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota Klaten.
30) Mengadministrasikan penggunaan dana Bantuan Operasional PAUD sesuai dengan jenis
penggunaanya.
31) Pembinaan, monitoring dan evaluasi terhadap program yang dikembangkan
32) Melaporkan hasil kegiatan terhitung sejak Akad Kerjasama ditandatangani.
Pasal 2
Besarnya Dana Bantuan
Untuk keperluan kegiatan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1, Pihak Pertama menyediakan dana
Bantuan Operasional Penyelenggaraan PAUD khususnya untuk menyelenggarakan program Pendidikan
Anak Usia Dini sebesar Rp.7.200.000.,- [ Tujuh juta dua ratus ribu rupiah] untuk diserahkan kepada
Pihak Kedua.
Pasal 3
Sifat Dana Bantuan
Dana bantuan khusus sebagimana dimaksud pada pasal 2 bersifat dana stimulan untuk mendorong
partisipasi masyarakat dalam penyelenggaraan program PAUD.
Pasal 4
Penggunaan Dana Bantuan Khusus
Pihak Kedua akan menggunakan dana yang diterima dari Pihak Pertama tersebut untuk membiayai
program sesuai dengan proposal yang telah disetujui.
Pasal 5
Fakta Integritas
Proses pemilihan dan penetapan pemberian Bantuan Operasional Penyelenggaraan PAUD dilaksanakan
secara transparan dan bebas dari unsur KKN.
Pasal 6
Tanggung Jawab Mutlak
Penyelenggaraan dan penggunaan anggaran yang telah diterimakan oleh Pihak kedua menjadi tanggung
jawab mutlak Pihak kedua sebagai penerima Bantuan Operasional Penyelenggaraan Pendidikan Anak
Usia Dini.
Pasal 7
Sanksi
Apabila Pihak Kedua ternyata tidak menggunakan dana sesuai dengan proposal yang telah disetujui,
maka Pihak Pertama berhak menuntut Pihak Kedua untuk mempertanggungjawabkan dan membuat
pernyataan menjamin keberlangsungan program.
Pasal 8
Penyelesaian Perselisihan
22) Apabila terjadi perselisihan kedua belah Pihak telah bersepakat untuk menyelesaikan secara
musyawarah untuk mencapai mufakat.
23) Apabila tidak terjadi kemufakatan kedua belah pihak telah bersepakat untuk menempuh jalur hukum
melalui Kantor Panitera Pengadilan Negeri setempat.
24) Seluruh biaya untuk penyelesaian perselisihan sebagaimana dimaksud dalam ayat (2) di atas,
ditanggung oleh pihak yang ditunjuk berdasarkan hasil keputusan pengadilan.
Pasal 9
Untuk keperluan administrasi, surat perjanjian kerjasama ini dibuat dalam rangkap 5 (lima) di atas kertas
bermaterai enam ribu rupiah.
Pasal 10
Aturan Tambahan
Hal-hal yang belum diatur dalam perjanjian kerjasama ini, akan diatur kemudian atas kesepakatan kedua
belah pihak, dan selanjutnya menjadi bagian yang tidak terpisahkan dengan perjanjian kerjasama ini.
materai materai
AKAD KERJASAMA
NOMOR: /B2.2/AKAD/BOP.14.10/2015
ANTARA:
DIREKTORAT PEMBINAAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI,
NONFORMAL DAN INFORMAL
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
DENGAN
LEMBAGA PAUD KB AISYIYAH GERGUNUNG
DALAM RANGKA
PENGELOLAAN DANA BANTUAN OPERASIONAL PENYELENGGARAAN
PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
Pada hari ini, tanggal bulan tahun duaribu lima belas, kami yang bertandatangan di
bawah ini:
Nama : Dwinita Yunus, SE, M.Pd.
Jabatan : Kepala Seksi Pembelajaran sebagai Pejabat Pembuat Komitmen pada Subdit
Pembelajaran dan Peserta Didik Direktorat Pembelajaran dan Peserta Didik, Dit.
Pembinaan PAUD, Ditjen PAUDNI, Kemdikbud
Alamat : Jalan Jend. Sudirman, Senayan, Jakarta. Gd. E lantai 7
Yang selanjutnya dalam akad kerjasama ini disebut Pihak Pertama.
Bahwa dalam rangka pelaksanaan pemberian dana Bantuan Operasional Penyelenggaraan Pendidikan
Anak Usia Dini [BOP-PAUD], kedua belah pihak telah bersepakat mengadakan akad kerjasama
sebagaimana diatur dalam pasal-pasal berikut ini:
Pasal 1
Lingkup Kegiatan
Pihak Kedua telah menyatakan kesediaannya untuk melaksanakan kegiatan sebagai berikut:
33) Melaksanakan kegiatan Bantuan Operasional Penyelenggaraan PAUD sesuai dengan pengajuan yang
disetujui Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota Klaten.
34) Mengadministrasikan penggunaan dana Bantuan Operasional PAUD sesuai dengan jenis
penggunaanya.
35) Pembinaan, monitoring dan evaluasi terhadap program yang dikembangkan
36) Melaporkan hasil kegiatan terhitung sejak Akad Kerjasama ditandatangani.
Pasal 2
Besarnya Dana Bantuan
Untuk keperluan kegiatan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1, Pihak Pertama menyediakan dana
Bantuan Operasional Penyelenggaraan PAUD khususnya untuk menyelenggarakan program Pendidikan
Anak Usia Dini sebesar Rp. 7.200.000,- [ Tujuh juta dua ratus ribu rupiah] untuk diserahkan kepada
Pihak Kedua.
Pasal 3
Sifat Dana Bantuan
Dana bantuan khusus sebagimana dimaksud pada pasal 2 bersifat dana stimulan untuk mendorong
partisipasi masyarakat dalam penyelenggaraan program PAUD.
Pasal 4
Penggunaan Dana Bantuan Khusus
Pihak Kedua akan menggunakan dana yang diterima dari Pihak Pertama tersebut untuk membiayai
program sesuai dengan proposal yang telah disetujui.
Pasal 5
Fakta Integritas
Proses pemilihan dan penetapan pemberian Bantuan Operasional Penyelenggaraan PAUD dilaksanakan
secara transparan dan bebas dari unsur KKN.
Pasal 6
Tanggung Jawab Mutlak
Penyelenggaraan dan penggunaan anggaran yang telah diterimakan oleh Pihak kedua menjadi tanggung
jawab mutlak Pihak kedua sebagai penerima Bantuan Operasional Penyelenggaraan Pendidikan Anak
Usia Dini.
Pasal 7
Sanksi
Apabila Pihak Kedua ternyata tidak menggunakan dana sesuai dengan proposal yang telah disetujui,
maka Pihak Pertama berhak menuntut Pihak Kedua untuk mempertanggungjawabkan dan membuat
pernyataan menjamin keberlangsungan program.
Pasal 8
Penyelesaian Perselisihan
25) Apabila terjadi perselisihan kedua belah Pihak telah bersepakat untuk menyelesaikan secara
musyawarah untuk mencapai mufakat.
26) Apabila tidak terjadi kemufakatan kedua belah pihak telah bersepakat untuk menempuh jalur hukum
melalui Kantor Panitera Pengadilan Negeri setempat.
27) Seluruh biaya untuk penyelesaian perselisihan sebagaimana dimaksud dalam ayat (2) di atas,
ditanggung oleh pihak yang ditunjuk berdasarkan hasil keputusan pengadilan.
Pasal 9
Untuk keperluan administrasi, surat perjanjian kerjasama ini dibuat dalam rangkap 5 (lima) di atas kertas
bermaterai enam ribu rupiah.
Pasal 10
Aturan Tambahan
Hal-hal yang belum diatur dalam perjanjian kerjasama ini, akan diatur kemudian atas kesepakatan kedua
belah pihak, dan selanjutnya menjadi bagian yang tidak terpisahkan dengan perjanjian kerjasama ini.
materai materai
AKAD KERJASAMA
NOMOR: /B2.2/AKAD/BOP.14.10/2015
ANTARA:
DIREKTORAT PEMBINAAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI,
NONFORMAL DAN INFORMAL
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
DENGAN
LEMBAGA PAUD DARUSSALAM 2
DALAM RANGKA
PENGELOLAAN DANA BANTUAN OPERASIONAL PENYELENGGARAAN
PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
Pada hari ini, tanggal bulan tahun duaribu lima belas, kami yang bertandatangan di
bawah ini:
Nama : Dwinita Yunus, SE, M.Pd.
Jabatan : Kepala Seksi Pembelajaran sebagai Pejabat Pembuat Komitmen pada Subdit
Pembelajaran dan Peserta Didik Direktorat Pembelajaran dan Peserta Didik, Dit.
Pembinaan PAUD, Ditjen PAUDNI, Kemdikbud
Alamat : Jalan Jend. Sudirman, Senayan, Jakarta. Gd. E lantai 7
Yang selanjutnya dalam akad kerjasama ini disebut Pihak Pertama.
Bahwa dalam rangka pelaksanaan pemberian dana Bantuan Operasional Penyelenggaraan Pendidikan
Anak Usia Dini [BOP-PAUD], kedua belah pihak telah bersepakat mengadakan akad kerjasama
sebagaimana diatur dalam pasal-pasal berikut ini:
Pasal 1
Lingkup Kegiatan
Pihak Kedua telah menyatakan kesediaannya untuk melaksanakan kegiatan sebagai berikut:
37) Melaksanakan kegiatan Bantuan Operasional Penyelenggaraan PAUD sesuai dengan pengajuan yang
disetujui Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota Klaten.
38) Mengadministrasikan penggunaan dana Bantuan Operasional PAUD sesuai dengan jenis
penggunaanya.
39) Pembinaan, monitoring dan evaluasi terhadap program yang dikembangkan
40) Melaporkan hasil kegiatan terhitung sejak Akad Kerjasama ditandatangani.
Pasal 2
Besarnya Dana Bantuan
Untuk keperluan kegiatan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1, Pihak Pertama menyediakan dana
Bantuan Operasional Penyelenggaraan PAUD khususnya untuk menyelenggarakan program Pendidikan
Anak Usia Dini sebesar Rp.7.200.000,- [ Tujuh juta dua ratus ribu rupiah] untuk diserahkan kepada Pihak
Kedua.
Pasal 3
Sifat Dana Bantuan
Dana bantuan khusus sebagimana dimaksud pada pasal 2 bersifat dana stimulan untuk mendorong
partisipasi masyarakat dalam penyelenggaraan program PAUD.
Pasal 4
Penggunaan Dana Bantuan Khusus
Pihak Kedua akan menggunakan dana yang diterima dari Pihak Pertama tersebut untuk membiayai
program sesuai dengan proposal yang telah disetujui.
Pasal 5
Fakta Integritas
Proses pemilihan dan penetapan pemberian Bantuan Operasional Penyelenggaraan PAUD dilaksanakan
secara transparan dan bebas dari unsur KKN.
Pasal 6
Tanggung Jawab Mutlak
Penyelenggaraan dan penggunaan anggaran yang telah diterimakan oleh Pihak kedua menjadi tanggung
jawab mutlak Pihak kedua sebagai penerima Bantuan Operasional Penyelenggaraan Pendidikan Anak
Usia Dini.
Pasal 7
Sanksi
Apabila Pihak Kedua ternyata tidak menggunakan dana sesuai dengan proposal yang telah disetujui,
maka Pihak Pertama berhak menuntut Pihak Kedua untuk mempertanggungjawabkan dan membuat
pernyataan menjamin keberlangsungan program.
Pasal 8
Penyelesaian Perselisihan
28) Apabila terjadi perselisihan kedua belah Pihak telah bersepakat untuk menyelesaikan secara
musyawarah untuk mencapai mufakat.
29) Apabila tidak terjadi kemufakatan kedua belah pihak telah bersepakat untuk menempuh jalur hukum
melalui Kantor Panitera Pengadilan Negeri setempat.
30) Seluruh biaya untuk penyelesaian perselisihan sebagaimana dimaksud dalam ayat (2) di atas,
ditanggung oleh pihak yang ditunjuk berdasarkan hasil keputusan pengadilan.
Pasal 9
Untuk keperluan administrasi, surat perjanjian kerjasama ini dibuat dalam rangkap 5 (lima) di atas kertas
bermaterai enam ribu rupiah.
Pasal 10
Aturan Tambahan
Hal-hal yang belum diatur dalam perjanjian kerjasama ini, akan diatur kemudian atas kesepakatan kedua
belah pihak, dan selanjutnya menjadi bagian yang tidak terpisahkan dengan perjanjian kerjasama ini.
materai materai
AKAD KERJASAMA
NOMOR: /B2.2/AKAD/BOP.14.10/2015
ANTARA:
DIREKTORAT PEMBINAAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI,
NONFORMAL DAN INFORMAL
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
DENGAN
LEMBAGA PAUD KELOMPOK BERMAIN MENTARI
DALAM RANGKA
PENGELOLAAN DANA BANTUAN OPERASIONAL PENYELENGGARAAN
PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
Pada hari ini, tanggal bulan tahun duaribu lima belas, kami yang bertandatangan di
bawah ini:
Nama : Dwinita Yunus, SE, M.Pd.
Jabatan : Kepala Seksi Pembelajaran sebagai Pejabat Pembuat Komitmen pada Subdit
Pembelajaran dan Peserta Didik Direktorat Pembelajaran dan Peserta Didik, Dit.
Pembinaan PAUD, Ditjen PAUDNI, Kemdikbud
Alamat : Jalan Jend. Sudirman, Senayan, Jakarta. Gd. E lantai 7
Yang selanjutnya dalam akad kerjasama ini disebut Pihak Pertama.
Bahwa dalam rangka pelaksanaan pemberian dana Bantuan Operasional Penyelenggaraan Pendidikan
Anak Usia Dini [BOP-PAUD], kedua belah pihak telah bersepakat mengadakan akad kerjasama
sebagaimana diatur dalam pasal-pasal berikut ini:
Pasal 1
Lingkup Kegiatan
Pihak Kedua telah menyatakan kesediaannya untuk melaksanakan kegiatan sebagai berikut:
41) Melaksanakan kegiatan Bantuan Operasional Penyelenggaraan PAUD sesuai dengan pengajuan yang
disetujui Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota Klaten.
42) Mengadministrasikan penggunaan dana Bantuan Operasional PAUD sesuai dengan jenis
penggunaanya.
43) Pembinaan, monitoring dan evaluasi terhadap program yang dikembangkan
44) Melaporkan hasil kegiatan terhitung sejak Akad Kerjasama ditandatangani.
Pasal 2
Besarnya Dana Bantuan
Untuk keperluan kegiatan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1, Pihak Pertama menyediakan dana
Bantuan Operasional Penyelenggaraan PAUD khususnya untuk menyelenggarakan program Pendidikan
Anak Usia Dini sebesar Rp. 7.200.000,- [Tujuh juta dua ratus ribu rupiah] untuk diserahkan kepada Pihak
Kedua.
Pasal 3
Sifat Dana Bantuan
Dana bantuan khusus sebagimana dimaksud pada pasal 2 bersifat dana stimulan untuk mendorong
partisipasi masyarakat dalam penyelenggaraan program PAUD.
Pasal 4
Penggunaan Dana Bantuan Khusus
Pihak Kedua akan menggunakan dana yang diterima dari Pihak Pertama tersebut untuk membiayai
program sesuai dengan proposal yang telah disetujui.
Pasal 5
Fakta Integritas
Proses pemilihan dan penetapan pemberian Bantuan Operasional Penyelenggaraan PAUD dilaksanakan
secara transparan dan bebas dari unsur KKN.
Pasal 6
Tanggung Jawab Mutlak
Penyelenggaraan dan penggunaan anggaran yang telah diterimakan oleh Pihak kedua menjadi tanggung
jawab mutlak Pihak kedua sebagai penerima Bantuan Operasional Penyelenggaraan Pendidikan Anak
Usia Dini.
Pasal 7
Sanksi
Apabila Pihak Kedua ternyata tidak menggunakan dana sesuai dengan proposal yang telah disetujui,
maka Pihak Pertama berhak menuntut Pihak Kedua untuk mempertanggungjawabkan dan membuat
pernyataan menjamin keberlangsungan program.
Pasal 8
Penyelesaian Perselisihan
31) Apabila terjadi perselisihan kedua belah Pihak telah bersepakat untuk menyelesaikan secara
musyawarah untuk mencapai mufakat.
32) Apabila tidak terjadi kemufakatan kedua belah pihak telah bersepakat untuk menempuh jalur hukum
melalui Kantor Panitera Pengadilan Negeri setempat.
33) Seluruh biaya untuk penyelesaian perselisihan sebagaimana dimaksud dalam ayat (2) di atas,
ditanggung oleh pihak yang ditunjuk berdasarkan hasil keputusan pengadilan.
Pasal 9
Untuk keperluan administrasi, surat perjanjian kerjasama ini dibuat dalam rangkap 5 (lima) di atas kertas
bermaterai enam ribu rupiah.
Pasal 10
Aturan Tambahan
Hal-hal yang belum diatur dalam perjanjian kerjasama ini, akan diatur kemudian atas kesepakatan kedua
belah pihak, dan selanjutnya menjadi bagian yang tidak terpisahkan dengan perjanjian kerjasama ini.
materai materai
AKAD KERJASAMA
NOMOR: /B2.2/AKAD/BOP.14.10/2015
ANTARA:
DIREKTORAT PEMBINAAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI,
NONFORMAL DAN INFORMAL
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
DENGAN
LEMBAGA PAUD KB PELANGI NUSA
DALAM RANGKA
PENGELOLAAN DANA BANTUAN OPERASIONAL PENYELENGGARAAN
PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
Pada hari ini, tanggal bulan tahun duaribu lima belas, kami yang bertandatangan di
bawah ini:
Nama : Dwinita Yunus, SE, M.Pd.
Jabatan : Kepala Seksi Pembelajaran sebagai Pejabat Pembuat Komitmen pada Subdit
Pembelajaran dan Peserta Didik Direktorat Pembelajaran dan Peserta Didik, Dit.
Pembinaan PAUD, Ditjen PAUDNI, Kemdikbud
Alamat : Jalan Jend. Sudirman, Senayan, Jakarta. Gd. E lantai 7
Yang selanjutnya dalam akad kerjasama ini disebut Pihak Pertama.
Bahwa dalam rangka pelaksanaan pemberian dana Bantuan Operasional Penyelenggaraan Pendidikan
Anak Usia Dini [BOP-PAUD], kedua belah pihak telah bersepakat mengadakan akad kerjasama
sebagaimana diatur dalam pasal-pasal berikut ini:
Pasal 1
Lingkup Kegiatan
Pihak Kedua telah menyatakan kesediaannya untuk melaksanakan kegiatan sebagai berikut:
45) Melaksanakan kegiatan Bantuan Operasional Penyelenggaraan PAUD sesuai dengan pengajuan yang
disetujui Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota Klaten.
46) Mengadministrasikan penggunaan dana Bantuan Operasional PAUD sesuai dengan jenis
penggunaanya.
47) Pembinaan, monitoring dan evaluasi terhadap program yang dikembangkan
48) Melaporkan hasil kegiatan terhitung sejak Akad Kerjasama ditandatangani.
Pasal 2
Besarnya Dana Bantuan
Untuk keperluan kegiatan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1, Pihak Pertama menyediakan dana
Bantuan Operasional Penyelenggaraan PAUD khususnya untuk menyelenggarakan program Pendidikan
Anak Usia Dini sebesar Rp. 7.200.000,- [ Tujuh juta dua ratus ribu rupiah] untuk diserahkan kepada
Pihak Kedua.
Pasal 3
Sifat Dana Bantuan
Dana bantuan khusus sebagimana dimaksud pada pasal 2 bersifat dana stimulan untuk mendorong
partisipasi masyarakat dalam penyelenggaraan program PAUD.
Pasal 4
Penggunaan Dana Bantuan Khusus
Pihak Kedua akan menggunakan dana yang diterima dari Pihak Pertama tersebut untuk membiayai
program sesuai dengan proposal yang telah disetujui.
Pasal 5
Fakta Integritas
Proses pemilihan dan penetapan pemberian Bantuan Operasional Penyelenggaraan PAUD dilaksanakan
secara transparan dan bebas dari unsur KKN.
Pasal 6
Tanggung Jawab Mutlak
Penyelenggaraan dan penggunaan anggaran yang telah diterimakan oleh Pihak kedua menjadi tanggung
jawab mutlak Pihak kedua sebagai penerima Bantuan Operasional Penyelenggaraan Pendidikan Anak
Usia Dini.
Pasal 7
Sanksi
Apabila Pihak Kedua ternyata tidak menggunakan dana sesuai dengan proposal yang telah disetujui,
maka Pihak Pertama berhak menuntut Pihak Kedua untuk mempertanggungjawabkan dan membuat
pernyataan menjamin keberlangsungan program.
Pasal 8
Penyelesaian Perselisihan
34) Apabila terjadi perselisihan kedua belah Pihak telah bersepakat untuk menyelesaikan secara
musyawarah untuk mencapai mufakat.
35) Apabila tidak terjadi kemufakatan kedua belah pihak telah bersepakat untuk menempuh jalur hukum
melalui Kantor Panitera Pengadilan Negeri setempat.
36) Seluruh biaya untuk penyelesaian perselisihan sebagaimana dimaksud dalam ayat (2) di atas,
ditanggung oleh pihak yang ditunjuk berdasarkan hasil keputusan pengadilan.
Pasal 9
Untuk keperluan administrasi, surat perjanjian kerjasama ini dibuat dalam rangkap 5 (lima) di atas kertas
bermaterai enam ribu rupiah.
Pasal 10
Aturan Tambahan
Hal-hal yang belum diatur dalam perjanjian kerjasama ini, akan diatur kemudian atas kesepakatan kedua
belah pihak, dan selanjutnya menjadi bagian yang tidak terpisahkan dengan perjanjian kerjasama ini.
materai materai
AKAD KERJASAMA
NOMOR: /B2.2/AKAD/BOP.14.10/2015
ANTARA:
DIREKTORAT PEMBINAAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI,
NONFORMAL DAN INFORMAL
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
DENGAN
LEMBAGA PAUD TPA IT AL IZZAH
DALAM RANGKA
PENGELOLAAN DANA BANTUAN OPERASIONAL PENYELENGGARAAN
PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
Pada hari ini, tanggal bulan tahun duaribu lima belas, kami yang bertandatangan di
bawah ini:
Nama : Dwinita Yunus, SE, M.Pd.
Jabatan : Kepala Seksi Pembelajaran sebagai Pejabat Pembuat Komitmen pada Subdit
Pembelajaran dan Peserta Didik Direktorat Pembelajaran dan Peserta Didik, Dit.
Pembinaan PAUD, Ditjen PAUDNI, Kemdikbud
Alamat : Jalan Jend. Sudirman, Senayan, Jakarta. Gd. E lantai 7
Yang selanjutnya dalam akad kerjasama ini disebut Pihak Pertama.
Bahwa dalam rangka pelaksanaan pemberian dana Bantuan Operasional Penyelenggaraan Pendidikan
Anak Usia Dini [BOP-PAUD], kedua belah pihak telah bersepakat mengadakan akad kerjasama
sebagaimana diatur dalam pasal-pasal berikut ini:
Pasal 1
Lingkup Kegiatan
Pihak Kedua telah menyatakan kesediaannya untuk melaksanakan kegiatan sebagai berikut:
49) Melaksanakan kegiatan Bantuan Operasional Penyelenggaraan PAUD sesuai dengan pengajuan yang
disetujui Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota Klaten.
50) Mengadministrasikan penggunaan dana Bantuan Operasional PAUD sesuai dengan jenis
penggunaanya.
51) Pembinaan, monitoring dan evaluasi terhadap program yang dikembangkan
52) Melaporkan hasil kegiatan terhitung sejak Akad Kerjasama ditandatangani.
Pasal 2
Besarnya Dana Bantuan
Untuk keperluan kegiatan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1, Pihak Pertama menyediakan dana
Bantuan Operasional Penyelenggaraan PAUD khususnya untuk menyelenggarakan program Pendidikan
Anak Usia Dini sebesar Rp.7.200.000,- [ Tujuh juta dua ratus ribu rupiah] untuk diserahkan kepada Pihak
Kedua.
Pasal 3
Sifat Dana Bantuan
Dana bantuan khusus sebagimana dimaksud pada pasal 2 bersifat dana stimulan untuk mendorong
partisipasi masyarakat dalam penyelenggaraan program PAUD.
Pasal 4
Penggunaan Dana Bantuan Khusus
Pihak Kedua akan menggunakan dana yang diterima dari Pihak Pertama tersebut untuk membiayai
program sesuai dengan proposal yang telah disetujui.
Pasal 5
Fakta Integritas
Proses pemilihan dan penetapan pemberian Bantuan Operasional Penyelenggaraan PAUD dilaksanakan
secara transparan dan bebas dari unsur KKN.
Pasal 6
Tanggung Jawab Mutlak
Penyelenggaraan dan penggunaan anggaran yang telah diterimakan oleh Pihak kedua menjadi tanggung
jawab mutlak Pihak kedua sebagai penerima Bantuan Operasional Penyelenggaraan Pendidikan Anak
Usia Dini.
Pasal 7
Sanksi
Apabila Pihak Kedua ternyata tidak menggunakan dana sesuai dengan proposal yang telah disetujui,
maka Pihak Pertama berhak menuntut Pihak Kedua untuk mempertanggungjawabkan dan membuat
pernyataan menjamin keberlangsungan program.
Pasal 8
Penyelesaian Perselisihan
37) Apabila terjadi perselisihan kedua belah Pihak telah bersepakat untuk menyelesaikan secara
musyawarah untuk mencapai mufakat.
38) Apabila tidak terjadi kemufakatan kedua belah pihak telah bersepakat untuk menempuh jalur hukum
melalui Kantor Panitera Pengadilan Negeri setempat.
39) Seluruh biaya untuk penyelesaian perselisihan sebagaimana dimaksud dalam ayat (2) di atas,
ditanggung oleh pihak yang ditunjuk berdasarkan hasil keputusan pengadilan.
Pasal 9
Untuk keperluan administrasi, surat perjanjian kerjasama ini dibuat dalam rangkap 5 (lima) di atas kertas
bermaterai enam ribu rupiah.
Pasal 10
Aturan Tambahan
Hal-hal yang belum diatur dalam perjanjian kerjasama ini, akan diatur kemudian atas kesepakatan kedua
belah pihak, dan selanjutnya menjadi bagian yang tidak terpisahkan dengan perjanjian kerjasama ini.
materai materai
AKAD KERJASAMA
NOMOR: /B2.2/AKAD/BOP.14.10/2015
ANTARA:
DIREKTORAT PEMBINAAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI,
NONFORMAL DAN INFORMAL
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
DENGAN
LEMBAGA PAUD TPA DVASTU
DALAM RANGKA
PENGELOLAAN DANA BANTUAN OPERASIONAL PENYELENGGARAAN
PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
Pada hari ini, tanggal bulan tahun duaribu lima belas, kami yang bertandatangan di
bawah ini:
Nama : Dwinita Yunus, SE, M.Pd.
Jabatan : Kepala Seksi Pembelajaran sebagai Pejabat Pembuat Komitmen pada Subdit
Pembelajaran dan Peserta Didik Direktorat Pembelajaran dan Peserta Didik, Dit.
Pembinaan PAUD, Ditjen PAUDNI, Kemdikbud
Alamat : Jalan Jend. Sudirman, Senayan, Jakarta. Gd. E lantai 7
Yang selanjutnya dalam akad kerjasama ini disebut Pihak Pertama.
Bahwa dalam rangka pelaksanaan pemberian dana Bantuan Operasional Penyelenggaraan Pendidikan
Anak Usia Dini [BOP-PAUD], kedua belah pihak telah bersepakat mengadakan akad kerjasama
sebagaimana diatur dalam pasal-pasal berikut ini:
Pasal 1
Lingkup Kegiatan
Pihak Kedua telah menyatakan kesediaannya untuk melaksanakan kegiatan sebagai berikut:
53) Melaksanakan kegiatan Bantuan Operasional Penyelenggaraan PAUD sesuai dengan pengajuan yang
disetujui Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota Klaten.
54) Mengadministrasikan penggunaan dana Bantuan Operasional PAUD sesuai dengan jenis
penggunaanya.
55) Pembinaan, monitoring dan evaluasi terhadap program yang dikembangkan
56) Melaporkan hasil kegiatan terhitung sejak Akad Kerjasama ditandatangani.
Pasal 2
Besarnya Dana Bantuan
Untuk keperluan kegiatan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1, Pihak Pertama menyediakan dana
Bantuan Operasional Penyelenggaraan PAUD khususnya untuk menyelenggarakan program Pendidikan
Anak Usia Dini sebesar Rp. 7.200.000,- [ Tujuh juta dua ratus ribu rupiah] untuk diserahkan kepada
Pihak Kedua.
Pasal 3
Sifat Dana Bantuan
Dana bantuan khusus sebagimana dimaksud pada pasal 2 bersifat dana stimulan untuk mendorong
partisipasi masyarakat dalam penyelenggaraan program PAUD.
Pasal 4
Penggunaan Dana Bantuan Khusus
Pihak Kedua akan menggunakan dana yang diterima dari Pihak Pertama tersebut untuk membiayai
program sesuai dengan proposal yang telah disetujui.
Pasal 5
Fakta Integritas
Proses pemilihan dan penetapan pemberian Bantuan Operasional Penyelenggaraan PAUD dilaksanakan
secara transparan dan bebas dari unsur KKN.
Pasal 6
Tanggung Jawab Mutlak
Penyelenggaraan dan penggunaan anggaran yang telah diterimakan oleh Pihak kedua menjadi tanggung
jawab mutlak Pihak kedua sebagai penerima Bantuan Operasional Penyelenggaraan Pendidikan Anak
Usia Dini.
Pasal 7
Sanksi
Apabila Pihak Kedua ternyata tidak menggunakan dana sesuai dengan proposal yang telah disetujui,
maka Pihak Pertama berhak menuntut Pihak Kedua untuk mempertanggungjawabkan dan membuat
pernyataan menjamin keberlangsungan program.
Pasal 8
Penyelesaian Perselisihan
40) Apabila terjadi perselisihan kedua belah Pihak telah bersepakat untuk menyelesaikan secara
musyawarah untuk mencapai mufakat.
41) Apabila tidak terjadi kemufakatan kedua belah pihak telah bersepakat untuk menempuh jalur hukum
melalui Kantor Panitera Pengadilan Negeri setempat.
42) Seluruh biaya untuk penyelesaian perselisihan sebagaimana dimaksud dalam ayat (2) di atas,
ditanggung oleh pihak yang ditunjuk berdasarkan hasil keputusan pengadilan.
Pasal 9
Untuk keperluan administrasi, surat perjanjian kerjasama ini dibuat dalam rangkap 5 (lima) di atas kertas
bermaterai enam ribu rupiah.
Pasal 10
Aturan Tambahan
Hal-hal yang belum diatur dalam perjanjian kerjasama ini, akan diatur kemudian atas kesepakatan kedua
belah pihak, dan selanjutnya menjadi bagian yang tidak terpisahkan dengan perjanjian kerjasama ini.
materai materai
AKAD KERJASAMA
NOMOR: /B2.2/AKAD/BOP.14.10/2015
ANTARA:
DIREKTORAT PEMBINAAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI,
NONFORMAL DAN INFORMAL
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
DENGAN
LEMBAGA PAUD PRIMA SEJAHTERA
DALAM RANGKA
PENGELOLAAN DANA BANTUAN OPERASIONAL PENYELENGGARAAN
PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
Pada hari ini, tanggal bulan tahun duaribu lima belas, kami yang bertandatangan di
bawah ini:
Nama : Dwinita Yunus, SE, M.Pd.
Jabatan : Kepala Seksi Pembelajaran sebagai Pejabat Pembuat Komitmen pada Subdit
Pembelajaran dan Peserta Didik Direktorat Pembelajaran dan Peserta Didik, Dit.
Pembinaan PAUD, Ditjen PAUDNI, Kemdikbud
Alamat : Jalan Jend. Sudirman, Senayan, Jakarta. Gd. E lantai 7
Yang selanjutnya dalam akad kerjasama ini disebut Pihak Pertama.
Bahwa dalam rangka pelaksanaan pemberian dana Bantuan Operasional Penyelenggaraan Pendidikan
Anak Usia Dini [BOP-PAUD], kedua belah pihak telah bersepakat mengadakan akad kerjasama
sebagaimana diatur dalam pasal-pasal berikut ini:
Pasal 1
Lingkup Kegiatan
Pihak Kedua telah menyatakan kesediaannya untuk melaksanakan kegiatan sebagai berikut:
57) Melaksanakan kegiatan Bantuan Operasional Penyelenggaraan PAUD sesuai dengan pengajuan yang
disetujui Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota Klaten.
58) Mengadministrasikan penggunaan dana Bantuan Operasional PAUD sesuai dengan jenis
penggunaanya.
59) Pembinaan, monitoring dan evaluasi terhadap program yang dikembangkan
60) Melaporkan hasil kegiatan terhitung sejak Akad Kerjasama ditandatangani.
Pasal 2
Besarnya Dana Bantuan
Untuk keperluan kegiatan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1, Pihak Pertama menyediakan dana
Bantuan Operasional Penyelenggaraan PAUD khususnya untuk menyelenggarakan program Pendidikan
Anak Usia Dini sebesar Rp. 6.000.000,- [Enan juta rupiah] untuk diserahkan kepada Pihak Kedua.
Pasal 3
Sifat Dana Bantuan
Dana bantuan khusus sebagimana dimaksud pada pasal 2 bersifat dana stimulan untuk mendorong
partisipasi masyarakat dalam penyelenggaraan program PAUD.
Pasal 4
Penggunaan Dana Bantuan Khusus
Pihak Kedua akan menggunakan dana yang diterima dari Pihak Pertama tersebut untuk membiayai
program sesuai dengan proposal yang telah disetujui.
Pasal 5
Fakta Integritas
Proses pemilihan dan penetapan pemberian Bantuan Operasional Penyelenggaraan PAUD dilaksanakan
secara transparan dan bebas dari unsur KKN.
Pasal 6
Tanggung Jawab Mutlak
Penyelenggaraan dan penggunaan anggaran yang telah diterimakan oleh Pihak kedua menjadi tanggung
jawab mutlak Pihak kedua sebagai penerima Bantuan Operasional Penyelenggaraan Pendidikan Anak
Usia Dini.
Pasal 7
Sanksi
Apabila Pihak Kedua ternyata tidak menggunakan dana sesuai dengan proposal yang telah disetujui,
maka Pihak Pertama berhak menuntut Pihak Kedua untuk mempertanggungjawabkan dan membuat
pernyataan menjamin keberlangsungan program.
Pasal 8
Penyelesaian Perselisihan
43) Apabila terjadi perselisihan kedua belah Pihak telah bersepakat untuk menyelesaikan secara
musyawarah untuk mencapai mufakat.
44) Apabila tidak terjadi kemufakatan kedua belah pihak telah bersepakat untuk menempuh jalur hukum
melalui Kantor Panitera Pengadilan Negeri setempat.
45) Seluruh biaya untuk penyelesaian perselisihan sebagaimana dimaksud dalam ayat (2) di atas,
ditanggung oleh pihak yang ditunjuk berdasarkan hasil keputusan pengadilan.
Pasal 9
Untuk keperluan administrasi, surat perjanjian kerjasama ini dibuat dalam rangkap 5 (lima) di atas kertas
bermaterai enam ribu rupiah.
Pasal 10
Aturan Tambahan
Hal-hal yang belum diatur dalam perjanjian kerjasama ini, akan diatur kemudian atas kesepakatan kedua
belah pihak, dan selanjutnya menjadi bagian yang tidak terpisahkan dengan perjanjian kerjasama ini.
materai materai
AKAD KERJASAMA
NOMOR: /B2.2/AKAD/BOP.14.10/2015
ANTARA:
DIREKTORAT PEMBINAAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI,
NONFORMAL DAN INFORMAL
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
DENGAN
LEMBAGA PAUD......................................................
DALAM RANGKA
PENGELOLAAN DANA BANTUAN OPERASIONAL PENYELENGGARAAN
PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
Pada hari ini, tanggal bulan tahun duaribu lima belas, kami yang bertandatangan di
bawah ini:
Nama : Dwinita Yunus, SE, M.Pd.
Jabatan : Kepala Seksi Pembelajaran sebagai Pejabat Pembuat Komitmen pada Subdit
Pembelajaran dan Peserta Didik Direktorat Pembelajaran dan Peserta Didik, Dit.
Pembinaan PAUD, Ditjen PAUDNI, Kemdikbud
Alamat : Jalan Jend. Sudirman, Senayan, Jakarta. Gd. E lantai 7
Yang selanjutnya dalam akad kerjasama ini disebut Pihak Pertama.
Nama : .
Jabatan : Pemimpin Lembaga/ Organisasi .................
Alamat : .
No. Rekening : Bank BNI Slamet Riyadi Solo. nomor rekening .
NPWP : .
Yang selanjutnya dalam akad kerjasama ini disebut Pihak Kedua.
Bahwa dalam rangka pelaksanaan pemberian dana Bantuan Operasional Penyelenggaraan Pendidikan
Anak Usia Dini [BOP-PAUD], kedua belah pihak telah bersepakat mengadakan akad kerjasama
sebagaimana diatur dalam pasal-pasal berikut ini:
Pasal 1
Lingkup Kegiatan
Pihak Kedua telah menyatakan kesediaannya untuk melaksanakan kegiatan sebagai berikut:
61) Melaksanakan kegiatan Bantuan Operasional Penyelenggaraan PAUD sesuai dengan pengajuan yang
disetujui Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota Klaten.
62) Mengadministrasikan penggunaan dana Bantuan Operasional PAUD sesuai dengan jenis
penggunaanya.
63) Pembinaan, monitoring dan evaluasi terhadap program yang dikembangkan
64) Melaporkan hasil kegiatan terhitung sejak Akad Kerjasama ditandatangani.
Pasal 2
Besarnya Dana Bantuan
Untuk keperluan kegiatan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1, Pihak Pertama menyediakan dana
Bantuan Operasional Penyelenggaraan PAUD khususnya untuk menyelenggarakan program Pendidikan
Anak Usia Dini sebesar Rp. ..,- [ rupiah] untuk diserahkan kepada Pihak Kedua.
Pasal 3
Sifat Dana Bantuan
Dana bantuan khusus sebagimana dimaksud pada pasal 2 bersifat dana stimulan untuk mendorong
partisipasi masyarakat dalam penyelenggaraan program PAUD.
Pasal 4
Penggunaan Dana Bantuan Khusus
Pihak Kedua akan menggunakan dana yang diterima dari Pihak Pertama tersebut untuk membiayai
program sesuai dengan proposal yang telah disetujui.
Pasal 5
Fakta Integritas
Proses pemilihan dan penetapan pemberian Bantuan Operasional Penyelenggaraan PAUD dilaksanakan
secara transparan dan bebas dari unsur KKN.
Pasal 6
Tanggung Jawab Mutlak
Penyelenggaraan dan penggunaan anggaran yang telah diterimakan oleh Pihak kedua menjadi tanggung
jawab mutlak Pihak kedua sebagai penerima Bantuan Operasional Penyelenggaraan Pendidikan Anak
Usia Dini.
Pasal 7
Sanksi
Apabila Pihak Kedua ternyata tidak menggunakan dana sesuai dengan proposal yang telah disetujui,
maka Pihak Pertama berhak menuntut Pihak Kedua untuk mempertanggungjawabkan dan membuat
pernyataan menjamin keberlangsungan program.
Pasal 8
Penyelesaian Perselisihan
46) Apabila terjadi perselisihan kedua belah Pihak telah bersepakat untuk menyelesaikan secara
musyawarah untuk mencapai mufakat.
47) Apabila tidak terjadi kemufakatan kedua belah pihak telah bersepakat untuk menempuh jalur hukum
melalui Kantor Panitera Pengadilan Negeri setempat.
48) Seluruh biaya untuk penyelesaian perselisihan sebagaimana dimaksud dalam ayat (2) di atas,
ditanggung oleh pihak yang ditunjuk berdasarkan hasil keputusan pengadilan.
Pasal 9
Untuk keperluan administrasi, surat perjanjian kerjasama ini dibuat dalam rangkap 5 (lima) di atas kertas
bermaterai enam ribu rupiah.
Pasal 10
Aturan Tambahan
Hal-hal yang belum diatur dalam perjanjian kerjasama ini, akan diatur kemudian atas kesepakatan kedua
belah pihak, dan selanjutnya menjadi bagian yang tidak terpisahkan dengan perjanjian kerjasama ini.
materai materai
AKAD KERJASAMA
NOMOR: /B2.2/AKAD/BOP.14.10/2015
ANTARA:
DIREKTORAT PEMBINAAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI,
NONFORMAL DAN INFORMAL
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
DENGAN
LEMBAGA PAUD......................................................
DALAM RANGKA
PENGELOLAAN DANA BANTUAN OPERASIONAL PENYELENGGARAAN
PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
Pada hari ini, tanggal bulan tahun duaribu lima belas, kami yang bertandatangan di
bawah ini:
Nama : Dwinita Yunus, SE, M.Pd.
Jabatan : Kepala Seksi Pembelajaran sebagai Pejabat Pembuat Komitmen pada Subdit
Pembelajaran dan Peserta Didik Direktorat Pembelajaran dan Peserta Didik, Dit.
Pembinaan PAUD, Ditjen PAUDNI, Kemdikbud
Alamat : Jalan Jend. Sudirman, Senayan, Jakarta. Gd. E lantai 7
Yang selanjutnya dalam akad kerjasama ini disebut Pihak Pertama.
Nama : .
Jabatan : Pemimpin Lembaga/ Organisasi .................
Alamat : .
No. Rekening : Bank BNI Slamet Riyadi Solo. nomor rekening .
NPWP : .
Yang selanjutnya dalam akad kerjasama ini disebut Pihak Kedua.
Bahwa dalam rangka pelaksanaan pemberian dana Bantuan Operasional Penyelenggaraan Pendidikan
Anak Usia Dini [BOP-PAUD], kedua belah pihak telah bersepakat mengadakan akad kerjasama
sebagaimana diatur dalam pasal-pasal berikut ini:
Pasal 1
Lingkup Kegiatan
Pihak Kedua telah menyatakan kesediaannya untuk melaksanakan kegiatan sebagai berikut:
65) Melaksanakan kegiatan Bantuan Operasional Penyelenggaraan PAUD sesuai dengan pengajuan yang
disetujui Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota Klaten.
66) Mengadministrasikan penggunaan dana Bantuan Operasional PAUD sesuai dengan jenis
penggunaanya.
67) Pembinaan, monitoring dan evaluasi terhadap program yang dikembangkan
68) Melaporkan hasil kegiatan terhitung sejak Akad Kerjasama ditandatangani.
Pasal 2
Besarnya Dana Bantuan
Untuk keperluan kegiatan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1, Pihak Pertama menyediakan dana
Bantuan Operasional Penyelenggaraan PAUD khususnya untuk menyelenggarakan program Pendidikan
Anak Usia Dini sebesar Rp. ..,- [ rupiah] untuk diserahkan kepada Pihak Kedua.
Pasal 3
Sifat Dana Bantuan
Dana bantuan khusus sebagimana dimaksud pada pasal 2 bersifat dana stimulan untuk mendorong
partisipasi masyarakat dalam penyelenggaraan program PAUD.
Pasal 4
Penggunaan Dana Bantuan Khusus
Pihak Kedua akan menggunakan dana yang diterima dari Pihak Pertama tersebut untuk membiayai
program sesuai dengan proposal yang telah disetujui.
Pasal 5
Fakta Integritas
Proses pemilihan dan penetapan pemberian Bantuan Operasional Penyelenggaraan PAUD dilaksanakan
secara transparan dan bebas dari unsur KKN.
Pasal 6
Tanggung Jawab Mutlak
Penyelenggaraan dan penggunaan anggaran yang telah diterimakan oleh Pihak kedua menjadi tanggung
jawab mutlak Pihak kedua sebagai penerima Bantuan Operasional Penyelenggaraan Pendidikan Anak
Usia Dini.
Pasal 7
Sanksi
Apabila Pihak Kedua ternyata tidak menggunakan dana sesuai dengan proposal yang telah disetujui,
maka Pihak Pertama berhak menuntut Pihak Kedua untuk mempertanggungjawabkan dan membuat
pernyataan menjamin keberlangsungan program.
Pasal 8
Penyelesaian Perselisihan
49) Apabila terjadi perselisihan kedua belah Pihak telah bersepakat untuk menyelesaikan secara
musyawarah untuk mencapai mufakat.
50) Apabila tidak terjadi kemufakatan kedua belah pihak telah bersepakat untuk menempuh jalur hukum
melalui Kantor Panitera Pengadilan Negeri setempat.
51) Seluruh biaya untuk penyelesaian perselisihan sebagaimana dimaksud dalam ayat (2) di atas,
ditanggung oleh pihak yang ditunjuk berdasarkan hasil keputusan pengadilan.
Pasal 9
Untuk keperluan administrasi, surat perjanjian kerjasama ini dibuat dalam rangkap 5 (lima) di atas kertas
bermaterai enam ribu rupiah.
Pasal 10
Aturan Tambahan
Hal-hal yang belum diatur dalam perjanjian kerjasama ini, akan diatur kemudian atas kesepakatan kedua
belah pihak, dan selanjutnya menjadi bagian yang tidak terpisahkan dengan perjanjian kerjasama ini.
materai materai
AKAD KERJASAMA
NOMOR: /B2.2/AKAD/BOP.14.10/2015
ANTARA:
DIREKTORAT PEMBINAAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI,
NONFORMAL DAN INFORMAL
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
DENGAN
LEMBAGA PAUD......................................................
DALAM RANGKA
PENGELOLAAN DANA BANTUAN OPERASIONAL PENYELENGGARAAN
PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
Pada hari ini, tanggal bulan tahun duaribu lima belas, kami yang bertandatangan di
bawah ini:
Nama : Dwinita Yunus, SE, M.Pd.
Jabatan : Kepala Seksi Pembelajaran sebagai Pejabat Pembuat Komitmen pada Subdit
Pembelajaran dan Peserta Didik Direktorat Pembelajaran dan Peserta Didik, Dit.
Pembinaan PAUD, Ditjen PAUDNI, Kemdikbud
Alamat : Jalan Jend. Sudirman, Senayan, Jakarta. Gd. E lantai 7
Yang selanjutnya dalam akad kerjasama ini disebut Pihak Pertama.
Nama : .
Jabatan : Pemimpin Lembaga/ Organisasi .................
Alamat : .
No. Rekening : Bank BNI Slamet Riyadi Solo. nomor rekening .
NPWP : .
Yang selanjutnya dalam akad kerjasama ini disebut Pihak Kedua.
Bahwa dalam rangka pelaksanaan pemberian dana Bantuan Operasional Penyelenggaraan Pendidikan
Anak Usia Dini [BOP-PAUD], kedua belah pihak telah bersepakat mengadakan akad kerjasama
sebagaimana diatur dalam pasal-pasal berikut ini:
Pasal 1
Lingkup Kegiatan
Pihak Kedua telah menyatakan kesediaannya untuk melaksanakan kegiatan sebagai berikut:
69) Melaksanakan kegiatan Bantuan Operasional Penyelenggaraan PAUD sesuai dengan pengajuan yang
disetujui Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota Klaten.
70) Mengadministrasikan penggunaan dana Bantuan Operasional PAUD sesuai dengan jenis
penggunaanya.
71) Pembinaan, monitoring dan evaluasi terhadap program yang dikembangkan
72) Melaporkan hasil kegiatan terhitung sejak Akad Kerjasama ditandatangani.
Pasal 2
Besarnya Dana Bantuan
Untuk keperluan kegiatan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1, Pihak Pertama menyediakan dana
Bantuan Operasional Penyelenggaraan PAUD khususnya untuk menyelenggarakan program Pendidikan
Anak Usia Dini sebesar Rp. ..,- [ rupiah] untuk diserahkan kepada Pihak Kedua.
Pasal 3
Sifat Dana Bantuan
Dana bantuan khusus sebagimana dimaksud pada pasal 2 bersifat dana stimulan untuk mendorong
partisipasi masyarakat dalam penyelenggaraan program PAUD.
Pasal 4
Penggunaan Dana Bantuan Khusus
Pihak Kedua akan menggunakan dana yang diterima dari Pihak Pertama tersebut untuk membiayai
program sesuai dengan proposal yang telah disetujui.
Pasal 5
Fakta Integritas
Proses pemilihan dan penetapan pemberian Bantuan Operasional Penyelenggaraan PAUD dilaksanakan
secara transparan dan bebas dari unsur KKN.
Pasal 6
Tanggung Jawab Mutlak
Penyelenggaraan dan penggunaan anggaran yang telah diterimakan oleh Pihak kedua menjadi tanggung
jawab mutlak Pihak kedua sebagai penerima Bantuan Operasional Penyelenggaraan Pendidikan Anak
Usia Dini.
Pasal 7
Sanksi
Apabila Pihak Kedua ternyata tidak menggunakan dana sesuai dengan proposal yang telah disetujui,
maka Pihak Pertama berhak menuntut Pihak Kedua untuk mempertanggungjawabkan dan membuat
pernyataan menjamin keberlangsungan program.
Pasal 8
Penyelesaian Perselisihan
52) Apabila terjadi perselisihan kedua belah Pihak telah bersepakat untuk menyelesaikan secara
musyawarah untuk mencapai mufakat.
53) Apabila tidak terjadi kemufakatan kedua belah pihak telah bersepakat untuk menempuh jalur hukum
melalui Kantor Panitera Pengadilan Negeri setempat.
54) Seluruh biaya untuk penyelesaian perselisihan sebagaimana dimaksud dalam ayat (2) di atas,
ditanggung oleh pihak yang ditunjuk berdasarkan hasil keputusan pengadilan.
Pasal 9
Untuk keperluan administrasi, surat perjanjian kerjasama ini dibuat dalam rangkap 5 (lima) di atas kertas
bermaterai enam ribu rupiah.
Pasal 10
Aturan Tambahan
Hal-hal yang belum diatur dalam perjanjian kerjasama ini, akan diatur kemudian atas kesepakatan kedua
belah pihak, dan selanjutnya menjadi bagian yang tidak terpisahkan dengan perjanjian kerjasama ini.
materai materai