Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
oleh
Septa Ekanita Hakim
1-Nov-16
Tumor Ganas Paru
Bronhogenic Carcinoma
Lung Carcinoma
Kanker Paru
1-Nov-16
1
Pendahuluan
Kanker paru atau Karsinoma bronkus ,tumor primer paru yang paling
sering ,hampir 95 %
1-Nov-16
Pendahuluan
Diagnosis sering terlambat atau Inoperable Stage , maka prognosanya jelek dan
survival rate rendah.
Keluhan dan gejala hampir sama dengan penyakit paru lain, sehingga sering tidak
terpikirkan.
1-Nov-16
Kanker Paru
Definisi:
Semua keganasan mengenai paru, baik berasal
dari paru sendiri maupun dari tempat lain yang
ber metastasis ke paru
Karsinoma bronkus
1-Nov-16
Macamnya Kanker Paru
Primer : Berasal dari organ paru sendiri
1-Nov-16
Epidemiologi
Dikenal sudah lama, sejak abad ke 15
1-Nov-16
5 FAKTA TENTANG KANKER PARU
Mortaliti Ranking I ?!
Prevalensi Me ?!
Genetik ? ?
1-Nov-16
Etiologi
Tidak jelas, belum diketahui secara pasti
Faktor : Bahan karsinogen ( Enviromental diseases )
Asap rokok 5 10 kali
3,4 Benzpyrene
Polonium 210
Zat kimia 6 10 kali
Asbes Chromium
Arsen Besi
Uranium Nikel
Fibrosis paru : 7 % Ca Jaringan parut
23,2 % Jaringan parut TBC
1-Nov-16
1
Resiko Kanker Paru Akibat Rokok
Merokok :
1-Nov-16
1
Karsinogen Dalam Rokok
Fase Partikulat :
Netral fraksi : Benzpyrene
Dibenzanthracene
Benzofluoranthenes
Basik fraksi : Nitrosamines
Asidik fraksi : Tumor promoting agent
Residual fraksi : Nikel, cadmium,
Polonium 210
Nitrogen oksida
1-Nov-16
Karsinogen Dalam Rokok
1-Nov-16
Patogenesis kanker paru
1-Nov-16
Onkogen Normal Gen tumor
supresor
k-ras
myc P 53
rb
Proliferasi Apoptosis
m d m
n et i e
o a s k t
r pl p T a a
m as l I n s
a ia a S k t
l s e a
i r s
a i
s
1-Nov-16
Diagnosis
Anamnesa : - Keluhan
- Kebiasaan
- Pekerjaan
- Riwayat penyakit
1-Nov-16
1
Gambaran Klinik
Sering juga yang pertama terlihat adalah gejala akibat metastasis dan keluhan akibat
perjalanan penyakit
1-Nov-16
Gambaran Klinik
Tulang
Neurophati
1-Nov-16
Pemeriksaan
1-Nov-16
Gejala klinik :
Asimetris wajah
Suara serak
1-Nov-16
Pemeriksaan Laboratorium
:
Rutin
Sputum ,
Bilasan bronkus
Sikatan bronkus
Cairan Pleura
Bahan biopsi aspirasi kelenjar dan tumor
1-Nov-16
Pemeriksaan Penunjang
- Bronkoskopi
- Biopsi aspirasi trantorakal
- Punksi dan biopsi pleura
- CT scanning
- Biopsi kelenjar getah bening
- Mediastinoskopi
- Torakotomi explorasi
- Tumor marker
1-Nov-16
1
Deteksi / Diagnosa Dini
Deteksi dini sangat di harapkan,terutama pada orang yang patut dipertimbangkan.
Untuk itu perlu : Perhatian para dokter untuk mengusahakan pembuktian sesegera
mungkin ada atau tidak adanya kanker paru pada seseorang yang di curigai
1-Nov-16
Diagnosa Dini
Tujuan :
Menemukan kanker paru dini atau masih Karsinoma insitu
1-Nov-16
1
Golongan Yang di Curigai
Golongan Resiko Tinggi ( GRT ) adalah :
Laki-laki
Umur 40 tahun
1-Nov-16
Golongan Lain yang Perlu di Waspadai
1-Nov-16
Diagnosa Dini
Ikeda :
Tumor < 20 mm 0,9 % metastase ke KGB
Tumor 20 30 mm 35 % metastase ke KGB
1-Nov-16
Alur Deteksi Dini Kanker Paru
Deteksi Dini Kanker Paru
(Skrining)
1-Nov-16
Pemeriksaaan saringan untuk G.R.T
Sitologi sputum tiap 4-6 bulan
- Curiga +
1-Nov-16
TDK : Tindakan Diagnostik Khusus 1
Tindakan Diagnostik Khusus
1-Nov-16
1
TERIMA KASIH
1-Nov-16
Pengobatan Kanker Paru
1-Nov-16
Modaliti Pengobatan Utama
Kanker Paru
Radioterapi
Kemoterapi
1-Nov-16
Modaliti Lain Pengobatan
Kanker Paru
Imunoterapi , mamfaat belum jelas
Terapi hormon , belum ada hasil penelitian di Indonesia
Terapi target, belum memuaskan karena :
Masih banyak pertimbangan, respon terbatas
kasus-kasus tertentu, obat masih mahal dan
Respon baik pada perempuan, tidak merokok,
karsinoma jenis adeno dan bangsa Asia
1-Nov-16
Pedoman pengobatan
Jenis histologis
1-Nov-16
Stadium Kanker Paru
Jenis Bukan Karsinoma Sel kecil
Derajat nya berdasarkan : T, N, M.
T : Tumor primer
Tx : Tumor ( - ), Sitologi ( + )
1-Nov-16
T3 : Sebarang ukuran , mengenai dinding dada,
diafragma, pleura mediastinum atau tumor
dalam bronkus utama kurang dari 2cm
sebelah distal karina, atelektasis dan
pneumonitis seluruh paru
1-Nov-16
Penderajatan kanker paru
Stage T N M
Occult cancer Tx N0 M0
Derajat 0 Tis N0 M0
Derajat I A T1 N0 M0
Derajat I B T2 N0 M0
Derajat II A T1 N1 M0
Derajat II B T2 N1 M0
T3 N0 M0
1-Nov-16
Penderajatan kanker paru
Stage T N M
Derajat III A T1 N2 M0
T2 N2 M0
T3 N1 M0
T3 N2 M0
1-Nov-16
Staging Kanker Paru
Jenis Karsinoma Sel Kecil
1-Nov-16
Tampilan Menurut Skala Karnofsky dan WHO
Nilai Skala Karnofsky Nilai skal WHO Keterangan
0 - 10 - Tidak sadar
1-Nov-16
Pengobatan Kanker Paru
Pengobatan Standar selama ini adalah :
Pembedahan, Radioterapi, Kemoterapi
1-Nov-16
Hasil Pengobatan Kanker Paru
1-Nov-16
Hasil Pengobatan Kanker Paru
Masa tengah tahan hidup ( MTTH ) atau Median survival
:
Kanker paru yang tidak bisa diobati lagi adalah 4 - 5 bulan
dan
Angka tahan hidup satu tahun nya rata- rata 10%
Hasil Pengobatan Kanker Paru
Kanker paru yang potensial masih dapat dilakukan terapi
bedah belum mencapai angka 100 %.
Stadium I A : 67 % ,
I B : 57 % ,
II A : 55 %,
II B : 39 % dan
III A : 23 %
1-Nov-16
Pengobatan Kanker Paru
Terutama tergantung :
*** Jenis Histopatologik
*** Stadium ( Stage ) atau derajat
penyakit
1-Nov-16
PENGOBATAN KANKER PARU
JENIS KARSINOMA BUKAN SEL KECIL
- Jumlah sedikit 5 - 10 %
1-Nov-16
Stadum III A, pilihan adalah terapi :
Neoajuvan, dilanjutkan dengan Operasi ,
kemudian dilanjutkan lagi dengan Ajuvan
1-Nov-16
Pembedahan
Cara yang terbaik
1-Nov-16
Prinsip Terapi Pembedahan
Mengangkat tumor secara lengkap
~ Lobektomi / pneumonektomi, termasuk
KGB intrapulmoner
~ Segmentektomi : bila faal paru tidak memadai
~ KGB mediastinum : diseksi sistematik
~ Batas sayatan harus bebas tumor
(potong beku)
1-Nov-16
Toleransi bedah
Toleransi diukur dengan uji faal paru
Alternatif : Analisis gas darah
1-Nov-16
Radioterapi
Pilihan ke II sesudah pembedahan
Efektif pada jenis anaplastik
Kurang efektif pada jenis epidermoid dan adeno karsinoma
Tujuan paliatif adalah membantu keadaan seperti :
** Obstruksi vena cava superior
** Metastasis ke tulang / Nyeri
** Massa besar
** Pasca bedah
1-Nov-16
Radioterapi
Kuratif :
Untuk keadaan baik atau favourable group dapat :
Paliatif :
Untuk keadaan kurang baik atau unfavourable group, yaitu
Tampilan < 70 %
1-Nov-16
Radioterapi
~ Dosis radiasi :
Umumnya 5000 - 6000 cGy
Dengan cara pemberian 200 cGx / kali,
5 hari / minggu
1-Nov-16
Kemoterapi
1-Nov-16
Paduan Obat Untuk KPKBSK
1-Nov-16
Ketentuan Kemoterapi
1-Nov-16
Evaluasi Hasil Pengobatan
Sesudah siklus ke - 2 dengan foto toraks
Bila mungkin setelah siklus ke-4 dengan CT Scan
1-Nov-16
Respons obyektif
Respon komplit (complete response, CR)
Tumor menghilang 100%, lebih dari 4 minggu
1-Nov-16
Respons obyektif
Menetap (stable disease, SD)
Ukuran tumor tidak bertambah atau pengecilan
tumor > 25% tetapi < 50%
1-Nov-16
Pencegahan
Mungkinkah kanker paru dapat dicegah ?
Insidens kanker paru:
1-Nov-16
Konsep Pencegahan *
1-Nov-16
Langkah - Langkah Strategis
Pusat data
Pusat informasi
Pendidikan masyarakat
PP & UU pembatasan rokok
Aktiviti membantu berhenti merokok (klinik berhenti
merokok)
1-Nov-16
Fenomena - Berhenti Merokok
1-Nov-16
Hasil belum memuaskan, karena :
Komitmen pemerintah kurang
Faktor sosial - budaya
Kepedulian tenaga kesehatan
kurang
Faktor ekonomi
1-Nov-16
Pencegahan Sekunder
1-Nov-16
Re-definisi golongan risiko tinggi
Pengembangan teknologi pemeriksaan sputum
Peningkatan teknik pemeriksaan endobronkial
Peningkatan teknik pemeriksaan radiologi
Peningkatan terapi endobronkial :
Brakiterapi
Kauterisasi Uni-polar
Terapi laser
Krioterapi
1-Nov-16
TERIMA KASIH
1-Nov-16
TERIMA KASIH ATAS PERHATIANNYA.