Vous êtes sur la page 1sur 29

LAPORAN TUGAS AAI KONTEKS SEKOLAH

ASESMEN DAN INTERVENSI SISWA

A. IDENTITAS SUBYEK
Nama : Herliani Rahmania Sari
Tempat tanggal lahir : Surabaya, 11 April 2000
Pendidikan : SMA (kelas 3)
Alamat : Jl. Candi Lontar Wetan Blok 42J no 14, Surabaya
Anak : Anak ke 3 dari 3 bersaudara
Suku : Jawa (Cina)
IDENTITAS ORANG TUA
Ayah Ibu
Nama M. Tohir Elly Susianti
Usia 56 55
Pendidikan SLTA SLTA
Pekerjaan Pensiunan Ibu rumah tangga
B. TUJUAN PEMERIKSAAN
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui permasalahan yang
berkaitan dengan ketrampilan belajar pada siswa SMA. Untuk mengukur
ketrampilan belajar pada siswa dapat dilihat dari beberapa aspek antara lain
ketrampilam menulis, ketrampilan mendengarkan, ketrampilan menghafal
atau mengingat, ketrampilan berbicara, ketrampilan menghadapi tes,
ketrampilan berpikir kritis dan ketrampilan konsentrasi.
C. KAJIAN TEORI
1. Definisi Ketrampilan Belajar
Ketrampilan belajar adalah strategi dan teknik yang memungkinkan
individu untuk menggunakan kemampuan, waktu, dan potensi akademik
seefisien mungkin (ODonoghue, 2006). Selain itu, ketrampilan belajar
dapat diartikan sebagai strategi yang dapat membantu pelajar untuk
mengatur, memproses, dan menggunakan informasi secara efektif (Kerka,
2007). Ketrampilan belajar adalah satu set ketrampilan untuk menciptakan
suasana belajar, membaca secara efektif, menulis secara efektif,
mengerjakan tugas, mempersiapkan, dan menghadapi ujian (Pepe, 2012).
Ketrampilan belajar adalah seperangkat sistem, metode dan teknik yang
baik dalam menguasai materi pengetahuan yang disampaikan guru secara
tangkas, efektif dan efisien (The Liang Gie, 2002;76 Dalam Patricia,
2014).
2. Aspek-Aspek dalam ketrampilan belajar
Rai Dwi Hastarita (2013: 5 dalam Patricia, 2014) ketrampilan belajar
yang didapatkan oleh seorang siswa melalui proses latihan yang kontinyu
yang mencakup aspek-aspek:
Ketrampilan membaca. Membaca dalam belajar merupakan suatu
kegiatan untuk memperoleh informasi dari sesuatu yang tertulis.
Membaca merupakan salah satu cara untuk meningkatkan efektifitas
belajar siswa. Caranya adalah dengan menguasai cara membaca yang
efektif.
Ketrampilan menulis. Menulis adalah suatu kegiatan untuk
menciptakan suatu catatan atau informasi dengan menggunakan
aksara.
Ketrampilan mendengarkan. Mendengarkan dengan efektif
membutuhkan konsentrasi, pengalaman, dan ketrampilan. Manfaat
dari menjadi pendengar yang baik adalah memudahkan siswa
mendapat informasi.
Ketrampilan menghafal atau mengingat. Mengingat adalah
mengkonstrusi ulang informasi yang telah didapatkan sebelumnya.
Kemampuan mengingat berkembang dengan baik jika dilatih secara
teratur dan dilakkukan penguatan dari informasi yang telah didapat
secara berulang-ulang dalam jangka waktu tertentu.
Ketrampilan berbicara. Berbicara merupakan suatu aktivitas kehidupan
yang penting, karena dengan berbicara kita dapat berkomunikasi
dengan orang lain, menyatakan pendapat, menyampaikan pesan, dan
mengungkapkan perasaan kita.
Ketrampilan menghadapi tes. Agar seorang siswa dapat mengerjakan
tes dengan baik, maka dia harus mempersiapkan diri, baik itu
persiapan secara psikologis, maupun untuk melakukan review
sebelumnya. Persiapan tes dapat dilakukan dengan persiapan mental,
menjaga kesehatan tubuh, dan percaya pada kemampuan diri sendiri.
Ketrampilan berpikir kritis. Berpikir kritis adalah berpikir dengan
konsep yang matang dan mempertanyakan segala sesuatu yang
dianggap tidak tepat dengan cara yang baik. Berlatih berpikir kritis
artinya juga berperilaku hati-hati dan tidak terburu-buru dalam
menyikapi permasalahan yang berarti rasio output dengan input.
Ketrampilan konsentrasi merupakan kunci utama yang dibutuhkan
untuk bisa berhasil pada suatu hal yang kita kerjakan adalah faktor
konsentrasi. Konsentrasi adalah fokus atau pemusatan pikiran terhadap
suatu hal yang kita kerjakan dengan hal yang lain.

3. PROSES ASESMEN
Pelaksanaan Asesemen
1. Wawancara
Wawancara dilakukan pada hari Senin, 10 Okttober 2017
pukul 16.00, berlokasi di salah satu temppat makan yang berdekatan
dengan sekolah subjek di daerah Manukan. Waktu wawancara sekitar
1 jam setengah dengan diawali dengan perkenalan, menyampaikan
tujuan dan setelah itu memulai proses wawancara. Wawancara sempat
berhenti sekitar 20 menit dikarenakan subjek sedang makan dan
wawancara dilanjutkan setelah subjek selesai makan. Berikut adalah
panduan wawancara :
Aspek Pertanyaan
Ketrampilan membaca - Menurut kamu, kamu lebih senang belajar
dengan cara membaca, atau bagaimana?
Jelaskan!
- Seberapa sering kamu membaca materi
pelajaran dalam sehari?
- Apa yang kamu rasakan ketika membaca?
Apakah ada rasa antusias atau malas atau
seperti apa? Jelaskan!
- Biasanya kamu butuh waktu berapa lama
saat membaca materi sampai memahami
nya ?
- Apakah kamu pernah mengalami kesulitan
dalam memahami buku? Jelaskan!
- Apakah kamu pernah menemukan solusi
dalam kesulitan membaca?
- Bagaimana caramu mengatasi kesulitan
dalam membaca?
- Bisakah kamu menceritakan atau
mempraktekan bagaimana caramu membaca
suatu materi? Jelaskan!
Ketrampilan menulis - Apakah kamu mencatat setiap kali guru
menjelaskan materi?
- Bagaimana proses kamu dalam mencatat?
(Misal: Mendengarkan guru menjelaskan,
dicerna terlebih dahulu, dan dicatat
menggunakan bahasa sendiri atau ketika
guru menulis, kamu ikut menulis)
- Bentuk catatan seperti apa yang biasanya
kamu terapkan saat belajar? (Misal :
membuat peta konsep, atau memberi warna
tertentu)
- Apakah kamu suka merangkum atau
menulis materi dari buku dengan bahasamu
sendiri? Kalau iya bagaimana? Jelaskan!
- Apakah kamu pernah mengalami kesulitan
merangkum dari buku? Jelaskan
- Apakah kamu menemukan solusi ketika
menghadapi kesulitan merangkum dari
buku?
- Bagaimana caramu mengatasi kesulitan
merangkum dari buku?
- Apakah kamu lebih senang menyalin
catatan temanmu atau kamu sering belajar
dari catatan temanmu?
- Apakah kamu suka memperbaiki catatanmu
yang kurang lengkap? Jika iya, bagaimana
caramu melengkapi catatanmu?
Ketrampilan mendengarkan - Bagaimana cara guru menjelaskan di
sekolah ?
- Bagaimana keadaan kelas saat guru
menjelaskan di depan ?
- Apakah kamu paham apa yang dijelaskan
oleh guru?
- Apakah ketika guru berbicara didepan kelas
kamu selalu mendengarkan?
- Pernah tidak kamu merasa tidak paham
dengan apa yang dijelasin oleh guru?
(Apabila pernah apa yang akan kamu
lakukan berikutnya?)
- Apakah kamu pernah mengalami kesulitan
mendengar ketika guru menerangkan?
- Dalam situasi apa kamu mengalami
kesulitan mendengarkan? Jelaskan!
- Apakah kamu menemukan solusi dalam
kesulitan mendengarkan guru?
- Bagaimana caranya mengatasi kesulitan
tersebut? Jelaskan
Ketrampilan menghafal - Apakah kamu pernah mendapatkan ulangan
secara tiba-tiba tanpa pemberitahuan
sebelumnya ?
- Bagaimana perbandingan nilai ulangan yang
kamu peroleh baik ulangan secara tiba-tiba
dan ulangan yang sudah dibertitahukan
sebelumnya ?
- Bagaimana caramu dalam proses menghafal
saat menghadapi ujian yang mendadak?
Ceritakan!
- Apakah kamu mengalami kesulitan dalam
menghafalkan materi saat menghadapi ujan
mendadak? Jelaskan!
- Apakah kamu menemukan solusi dalam
menghafalkan materi saat menghadapi ujan
mendadak?
- Bagaimana caramu dalam mengatasi
kesulitan menghafalkan materi saat
menghadapi ujan mendadak?
Ketrampilan berbicara - Apakah kamu sering bertanya di depan
kelas ketika proses belajar-mengajar?
- Hal apa yang sering kamu pertanyakan?
Apakah materi yang kurang kamu pahami
atau tugas dari guru? Bagaimana caramu
bertanya? Jelaskan!
- Dalam proses belajar, apakah guru kamu
pernah menerapkan metode presentasi
kepada murid-muridnya ?
- Menurut kamu, ada atau tidak manfaat dari
penerapan metode presentasi?
- Ketika ada kerja kelompok, apakah kamu
dapat mengemukakan idemu dengan baik?
- Ketika ada perbedaan pendapat dalam
kelompok, bagaimana cara kamu
menanggapinya ?
- Apakah kamu pernah mengalami kesulitan
mengemukakan idemu di depan kelas?
- Apakah kamu menemukan solusi ketika
kamu kesulitan mengemukakan idemu di
depan kelas?
- Bagaimana caramu mengatasi kesulitan
mengemukakan idemu di depan kelas?
Ketrampilan menghadapi tes - Apa yang biasanya kamu rasakan ketika
hendak ujian ?
- Kapan biasanya kamu mulai belajar untuk
menghadapi ujian?
- Selain belajar, apa saja yang kamu
persiapkan dalam menghadapi ujian?
- Apakah kamu yakin dengan kamu belajar
dapat membuat kamu percaya diri pada saat
menghadapi ujian? Berikan penilaian
terhadap keyakinanmu dari skala 1-10, dan
jelaskan!
- Target apa saja yang ingin kamu capai
melalui ujan selain memperoleh nilai yang
bagus ?
- Apakah kamu pernah mengalami kesulitan
dalam menghadapi ujian walau sudah
belajar?
- Apakah kamu menemukan solusi ketika
kamu mengalami kesulitan ketika
menghadapi ujian?
- Bagaimana caramu mengatasi kesulitan
ketika menghadapi ujian?
Ketrampilan berfikir kritis - Kapan terakhir kali kamu mendapat tugas
kelompok ?
- Apakah ada pembagian tugas dalam
mengerjakan tugas kelompok tersebut ?
- Ketika dihadapkan pada situasi dimana
kamu dipilih sebagai koordinasi kelompok,
bagaimana respon kamu?
- Pernahkah kamu bertanya pada guru ketika
ada materi yang kurang paham?
- Seberapa sering kamu bertanya kepada
guru? Berapa kali dalam sehari?
- Bagaimana responmu ketika penjelasan dari
guru terkait materi yang salah dan tidak
sesuai dengan pendapatmu?
- Bagaimana perasaanmu ketika terjadi
masalah dalam belajar kamu (misal
mendapat nilai dibawah KKM saat ujian),
apa yang kamu lakukan selanjutnya?
- Bagaimana cara kamu menyikapi adanya
perbedaan pendapat saat kerja kelompok?
Ketrampilan konsentrasi - Pukul berapa pelajaran di sekolah dimulai?
- Berapa jumlah mata pelajaran dalam sehari?
- Berapa jam satu mata pelajaran dalam
sehari?
- Ketika guru menjelaskan, pernahkah kamu
diajak berbicara oleh teman (atau pernahkah
kamu mengajak bicara teman)?
- Situasi seperti apa yang mendukung kamu
agar dapat berkonsentrasi dengan penuh ?
- Lalu situasi seperti apa yang dapat
mengganggu konsentrasi kamu?
- Adakah pelajaran yang tidak kamu sukai ?
- Jika ada, bagaimana respon yang kamu
berikan ketika menghadapi pelajaran
tersebut ?
- Bagaimana perasaan kamu ketika
menghadapi ujian mendadak? Apakah
perasaan tersebut mempengaruhi
kosentrasimu dalam mengerjakan ujian ?
- Bagaimana caramu belajar? Apakah dengan
medengarkan musik atau di dalam keadaan
yang sepi? Ceritakan!
Ketrampilan mengelola waktu - Jam berapa sekolah selesai?
- Bisa diceritakan, apa saja yang kamu
lakukan setelah pulang sekolah?
- Apakah kamu mengikuti les? Jika iya,
ketika besok ada ulangan, dan malam itu
ada les, apa yang akan kamu lakukan?
- Apabila kamu mengikuti les, apakah kamu
hanya belajar ketika di les saja? Jelaskan!
- Apakah kamu sering belajar walau tidak ada
tugas? Berapa kali dalam seminggu
- Ketika ada waktu luang, apa yang menjadi
prioritas utamamu? Mengerjakan tugas atau
melakukan hal yang menyenangkan (seperti
main game atau jalan-jalan dengan teman)
- Bagaimana caramu membagi waktu antara
belajar dan bermain?
- Apakah kamu pernah mengalami kesulitan
membagi waktu antara bermain dan belajar?
Atau antara les dengan bermain?
- Apakah kamu menemukan solusi ketika
kamu mengalami kesulitan membagi waktu
antara belajar dan bermain?
- Bagaimana caramu mengatasi kkesulitan
membagi waktu antara belajar dan bermain?

2. Kuisisoner/check lis
Pengisian kuisioner dilakukan sebelum melakukan observasi
yaitu pada hari Jumat, 13 Oktober 2017 pukul 18.00.
3. Observasi
Proses observasi diilakukan pada hari Jumat, 13 Oktober 2017
pukul 19.00 di rumah subjek. Observasi dilakukan pada saat subjek
belajar dan dengan waktu kurang lebih 3 jam.
Alat asesmen yang digunakan
Asesmen awal yang dilakukan adalah wawancara dengan
menggunakan rekaman pada handphone. Setelah itu dilanjutkan dengan
observasi berdasarkan panduan perlikau yang telah dibuat sebelumnya.
Aspek yang akan diobservasi ada aspek ketrampilan konsentrasi.
Kemudian proses asesmen dilanjutkan dengan memberikan alat ukur
Inventori ketrampilan belajar untuk mengetahui permasalahan yang
dihadapi oleh subjek yang berhubungan dengan ketrampilan belajar
selama ini.
Berikut adalah bentuk-bentuk perilaku yang akan diobservasi dan
aspek-aspek yang diukur pada Inventori Ketrampilan Belajar.
No Jenis Perilaku Definisi Metode
Pencatatan
1. Bermain gadget Tangan memegang gadget WITS
(handphone/tab kemudian
digunakan untuk bermain, chatt
maupun membuka social media)
2. Berbicara dengan orang Mengucapkan kata-kata dengan WITS
lain orang lain.
3. Bercanda dengan orang Melakukan aktivitas yang WITS
lain memunculkan suara tawa
Alat ukur Inventori Ketrampilan Belajar
No Aspek Nomor Butir Total
1. Time Management 1, 2, 10, 21, 27, 32 6
2. Writing Skill 3, 12, 25, 26 4
3. Reading Skill 4, 6, 8, 11, 15, 18, 22, 24, 30, 33 10
4. Consentration Skill 5, 16, 19, 31 4
5. Exam Taking Skill 7, 13, 14, 17, 23, 28 6
6. Note Taking Skill 9, 20, 29 3
Total 33

4. HASIL ASESMEN
1. Wawancara
Ketrampilan Pertanyaan Jawaban/Respon
Ketrampilan membaca Menurut Nia, lebih Membaca karena lebih
menyukai cara belajar mudah di pahami dan
dengan membaca atau mengingat secara spesifik
bagaimana ? mengenai materinya. Selain
itu seringkali meminta
teman untuk menjelaskan.
Seberapa sering membaca Jarang, tapi tergantung
materi dalam sehari? materinya seperti biologi,
inggris, Bahasa Indonesia.
Akan tetapi untuk
pelajarang yang
berhubungan dengan
hitung-hitungan jarang
untuk dipelajari
Butuh waktu berapa lama Kurang lebih sekitar 15
untuk dapat memahami menit
materi yang dibaca?
Ketika mengalami Biasanya langsung cari
kesulitan dalam tahu lewat google tapi
memahami bacaan, kalau memang tidak paham
bagaimana mengatasinya? maka akan bertanya ke
guru atau teman.
Ketrampilan menulis Apakah anda mencatat Catat, biasanya di LKS
ketika guru memberikan sudah ada penjelasannya
penjelasan di kelas? tapi ketika ada penjelasan
tanmbahan maka akan
mencatat disamping bacaan
tersebut.
Bagaimana cara mencatat Terkadang dipahami dulu
penjelasan tersebut ? baru dicatat tetapi jika
dipahami terlebih dahulu penjelasan guru teralu
atau langsung mencatat? cepat maka akan fokus
untuk mencatat baru
setelah itu dipahami. Selain
itu jika ada bagian yng
dianggap penting dalam
catatan, maka akan
diberikan tanda dengan
warna.
Pernah merangkum sebuah Pernah. Kalau untuk
bacaan dari buku? merangkum lebih sering
biologi karena banyak
istilah yang susah sehingga
dirangkum agar bisa
paham.
Kesulitan seperti apa yang Terkadang ada istilah-
biasa dihadapi ketika istilah yang tidak dipahami.
merangkum? Biasanya mencari tahu
Solusi apa yag dilakukan? lewat google atau bertanya
pada teman.
Ketrampilan Bagaimana cara guru anda Ada mata pelajaran biologi,
mendengarkan dalam menjelaskan guru menerapkan metode
pelajaran? presentasi. Jadi dibagi
kelompok kemudian
diberikan materi untuk
dipresentasikan. Saat
selesai presentsi, guru akan
menanyakan hal yang tidak
dipahami. Ketika semua
murid sudah terlihat
memahami materi maka
akan dilanjutkan materi
yang lain.
Adakah guru yang Ketika guru sedang
menjelaskan didepan dan menjelaskan keadaan kelas
bagaimana keadaan kelas terlihat sepi. Jadi ketika
ketika guru sedang guru menjelaskan, murid
memberikan pertanyaan memperhatikan dan
mencatat penjelasan yang
diberikan oleh guru.
Ketika guru sedang Tergantung materi yang
menjelaskan, adakah yang dijelaskan dan ketika guru
kurang kamu pahami? menjelaskan dengan suara
yang kecil dan tulisan yang
kurang bagus maka saya
akan bercerita dengan
teman sehingga tidak
mendengarkan penjelasan
dari guru.
Jika ada bagian dari Biasanya meminjam
penjelasan guru yang catatan dan meminta teman
terlewatkan, apa yang anda untuk menjelaskan materi
lakukan? yang diberikan .
Ketrampilan menghafal pernah ada ulangan Ketika ada ulangan secara
mendadak dan bagaimana mendadak biasanya
reaksi anda? bersama teman-teman
mencoba untuk mengulur
waktu dan mengalihkan
perhatian guru agar
ulangan tidak jadi
dilakukan.
Bagaimana perbandingan Selama ini nilainya sama
nilai antara ujian saja, tetapi kalau untuk
mendadak dengan ujian ulangan mendadak
yang sudah diberitahukan biasanya ada beberapa
terlebih dahulu? teman yang mencari
jawaban di google setelah
itu dibagikan ke semua
melalui media sosial, jadi
bisa tergantung tempat
duduk karena hal itu
membantu untuk dapat
meminta jawaban pada
teman.
Kesulitan yang paling Kesulitan yang dialami
sering dialami ketika yaitu mengingat materi
menghadapi ujian karena ketika mendadak
mendadak? diberitahukan mengenai
ujian biasanya langsung
lupa dengan hal yang
pernah dipelajari. Selain itu
karena kurang persiapan
sehingga mengalami
kesulitan ketika
mengerjakan.
Lebih menyukai ujian Terstruktur.
yang mendadak atau
terstruktur ?
Ketrampilan berbicara Tipe siswa yang suka Ketika guru menjelaskan
bertanya pada saat proses materi dan ada yang tidak
belajar? Pertayaan seperti dipahami maka akan
apa yang biasa anda langsung ditanyakan. Akan
ajukan? tetapi ketika selesai proses
belajar dan guru masih ada
didalam kelas maka akan
menanyakan mengenai
pembelajaran pada
pertemuan berikutnya.
Selain mata pelajaran Hanya 2 mata pelajaran
biologi, adakah pelajaran yaitu kimia dan biologi ?
lain yang menerapkan
metode presentasi ?
Manfaat yang diterima dari Manfaatnya yaitu berani
penerapan metode berbicara didepan banyak
presentasi ? orang, lebih bisa
memahami materi dan
dapat menjelaskan kepada
orang berdasarkan
pemahaman sendiri tanpa
terpaku pada slide PPT.
Dalam kelompok, anda Ketika ada kesepatan untuk
merupakan tipe anggota mengungkapkan pendapat
yang langsung maka akan langsung
memberikan pendapat atau menyampaikannya.
menunggu untuk ditanya ?
Bagaimana cara anda Biasanya membandingkan
menanggapi perbedaan setiap pendapat dan
pendapat didalam menyepakati pendapat
kelompok ? mana yang paling tepat
untuk dipakai. Setiap orang
diberikan kesempatan
untuk mengemukakan
ketidaksetujuannya.
Kesulitan yang dihadapi Kesulitannya ketika
dalam mengemukakan berhadapan dengan anak
pendapat ? yang susah untuk
menerima pendapat orang
lain.
Bagaimana mengatasi Biasanya mengikuti
kesulitan tersebut ? kemauan anak tersebut
karena tidak suka untuk
berdebat.
Ketrampilan menghadapi Bagaimana perasaan anda Harus siap.
tes ketika akan menghadapi
ujian.
Ketika ada ujian, kapan Tergantung pemberitahuan
anda akan mulai belajar ? yang diberikan oleh guru.
Jika materi untuk ujian
banyak maka akan mulai
belajar dari jauh-jauh hari.
tapi kalau untuk hitumg-
hitungan, biasanya belajar
untuk mengerjakan soal-
soal.
Adakah cara lain yang Tidak ada karena setiap
anda gunakan untuk bahan ujian guru
belajar ? mengambil dari materi
yang sudah pernah
diajarkan saja.
Dari skala 1-10, Menempatkan diri pada
bagaimana anda menilai skala 7.
kepercayaan diri anda
dalam mempersiapkan
untuk mengikuti ujian ?
Target yang ingin dicapai Targetnya yang terpenting
ketika mengikuti ujian tidak remidi dan nilai
selain mendapatkan nilai sesuai dengan standar
bagus ? KKM.
Kesulitan yang dihadapi Kesulitannya ketika lupa
saat mengikuti ujian ? terhadap hal yang sudah
bagaimana mengatasinya ? dipelajari. Saat menghadapi
kesulitan seperti itu
biasanya mencoba untuk
mencari jawaban ke teman
lain.
Ketrampilan berpikir Ketika ada tugas Biasanya membagi tugas
kritis kelompok, biasanya kalian dan ketika ada waktu
membagi tugas atau kosong maka akan
bekerja bersama-sama ? berkumpul untuk kerja
bersama.
Selama ini dalam Tidak ada yang ditetapkan
kelompok, adakah yang sebagai ketua sehingga
sudah ditetapkan sebagai tugas dibagi sendiri-sendiri.
ketua ?
Apa yang anda lakukan Biasanya langsung
ketika ditunjuk menjadi membagi tugas dan
seorang ketua kelompok ? menetapkan waktu
pengumpulan hasil yang
sudah dikerjakan.
Ketika ada penjelasan guru Biasanya mengkonfirmasi
yang salah, apa yang anda pada teman mengenai
lakukan ? penjelasan guru dan jika
pendapat teman sama maka
kami akan menanyakan
kepada guru mengenai
penjelasannya.
Bagaimana perasaan anda Perasaanya kecewa karena
ketika mendapat nilai jelek mendapat nilai yang jelek
? bagaimana mengatasi dibandimgkan dengan
perasaan tersebut ? teman yang lain. Untuk
mengatasinya dengan
membandingkan jawaban
dengan jawaban teman
untuk mengetahui letak
kesalahan.
Ketrampilan konsentrasi Jam berapa pelajaran Pukul 07.00.
sekolah dimulai ?
Berapa jumlah mata 4-6 pelajaran dalam sehari.
pelajaran setiap hari ?

Berapa jam yang biasa 1-2 jam untuk setiap mata


digunakan untuk satu pelajaran.
matapelajaran ?
Saat guru sedang Tergantung materi yang
menjelaskan pelajaran dan dijelaskan. Jika materi
ada teman anda yang tersebut menarik maka
mengajak untuk berbicara, akan fokus tapi kalau
apakah anda akan tetap materi tersebut tidak
fokus atau berbicara menarik maka akan
dengan teman ? memilih untuk berbicara
dengan teman.
Adakah pelajaran yang Pelajaran fisika karena
tidak anda sukai ? terlalu sulit untuk
dipahami.
Bagaimana respon anda Tetap fokus dikarenakan
ketika menghadapi guru suka bertanya
pelajaran yang tidak anda mengenai pemahaman
senangi ? tentang materi.
Bagaimana perasaan anda Awalnya mempengaruhi
ketika mengadapi ujian tetapi ketika menghadapi
mendadak ? apakah soal yang mudah untuk
perasaan tersebut dikerjakan maka dapat
mempengaruhi konsentrasi mengatasi perasaan takut
dalam mengikuti ujian ? tersebut.
Anda lebih menyukai Senang belajar sambil
belajar sambil mendengarkan music tapi
mendengarkan musik atau ketika merasa mulai
berada di tempat yang sepi terganggu dengan suara
? musik maka akan
mematikan musik tersebut.
Ketrampilan mengatur Kegiatan apa saja yang Senin, rabu dan kamis
waktu biasa anda lakukan setelah biasanya langsung di
pulang sekolah ? rumah, tapi selasa dan
jumat ada les yang diikuti.
Ketika di rumah biasanya
mengerjakan PR dan
terkadang meminta
tambahan les.
Jam berapa anda pulang Pukul 14.00 atau 15.00
sekolah.
Bagaimana anda mengatur Tergantung jam ujian, jika
waktu antara les dan ujiannya pada pelajaran
belajar untuk menghadapi terakhir maka akan
ujian ? mengikuti les terlebih
dahulu kemudian belajar.
Tetapi jika ujiannya pada
pelajaran pertama maka
akan mengutamakan
belajar.
Apakah anda sering belajar Tergantung mood saja.
walaupun tidak ada ujian Tapi kalau untuk pelajaran
atau tugas ? biologi, kimia dan
matematika saya akan
belajar walaupun tidak ada
ujian atau tugas.
Berapa kali anda belajar Sekitar 2 kali tetapi semua
dalam seminggu ? tergantung mood.
ketika ada waktu luang, Tergantung mood, jika
apakah anda ingin mengerjakan tugas
menggunakannya untuk maka akan dikerjakan
belajar atau melakukan hal tetapi jika tidak ingin maka
yang anda sukai ? akan menunda untuk
mengerjakan dan
melakukan hal yang
disukai.
Bagaimana anda membagi Setelah sekolah akan
waktu antara belajar dan bermain, tapi mulai jam 7
bermain ? akan belajar sampai jam 9.
Bagaimana anda Biasanya memilih untuk
mengatasi kesulitan dalam tidak bermain dan ketika
mengatur waktu ? mengerjakan tugas HP
dimatikan. Saya akan mulai
mengerjakan tugas yang
bisa dikerjakan, setelah
sudah selesai baru setelah
itu HP dinyalakan.

2. Observasi
No Jenis Perilaku I (5 II (5 III (5 IV (5 V (5 VI (5
menit) menit) menit) menit) menit) menit)
1. Bermain
gadget
2. Berbicara
dengan orang
lain
3. Bercanda
dengan orang
lain
Proses observasi dilakukan selama 30 menit pada saat subjek sedang belajar
di kamarnya. Berdasarkan hasil observasi terlihat bahwa tidak tampak perilaku-
perilaku yang ingin diobservasi pada saat subjek sedang belajar. Sebelum subjek
mulai belajar, handphonenya dinonaktifkan terlebih dahulu sehingga selama belajar
subjek sama sekali tidak memegang handphone. Subjek hanya sendiri didalam
kamarnya sehingga tidak tampak perilaku berbicara ataupun bercanda dengan orang
lain.
3. Kuisioner/Check List
Berikut adalah hasil skor subjek :
a. Time management skill : menunjukkan total lebih dari 2, yaitu 5 dari 6
butir, sehingga disimpulkan bahwa subjek bermasalah dalam aspek
time management skill
b. Writing skill : menunjukkan total kurang dari 2, yaitu 1 dari 4 butir,
sehingga disimpulkan bahwa subjek tidak bermasalah dalam aspek
writing skill.
c. Reading skill : menunjukkan total lebih dari 2, yaitu 3 dari 10 butir,
sehingga disimpulkan bahwa subjek bermasalah dalam aspek reading
skill.
d. Consentration skill : menunjukkan total lebih dari 2, yaitu 4 dari 4
butir, sehingga disimpulkan bahwa subjek bermasalah dalam aspek
consentration skill.
e. Exam taking skill : menunjukkan total lebih dari 2, yaitu 4 dari 6 butir,
sehingga disimpulkan bahwa subjek bermasalah dalam aspek exam
taking skill.
f. Note taking skill : menunjukkan total lebih dari 2, yaitu 2 dari 3 butir,
sehingga disimpulkan bahwa subjek bermasalah dalam aspek note
taking skill.
5. ANALISIS/BAHASAN
Asesmen dilakukan dengan menggunakan wawancara, observasi dan
inventori ketrampilan belajar. Berdasarkan hasil yang didapat dari
inventori ketrampilan belajar, menunjukkan bahwa subjek memiliki
permasalahan dala lima ketrampilan belajar yaitu ketrampilan membaca,
ketrampilan mengatur waktu, ketrampilan konsentrasi, ketrampilan dalam
menghadapi tes dan ketrampilan ketrampilan menulis catatan. Hal ini juga
didukung dengan hasil wawancara sedangkan pada observasi tidak
menunjukkan bahwa subjek memiliki permasalahan dalam ketrampilan
belajar khususnya pada ketrampilan konsentrasi.
Berdasarkan proses wawancara, subjek tidak menunjukkan adanya
permasalahan yang dihadapi pada setiap ketrampilan belajar. Setiap
permasalahan yang dihadapi sudah dapat diatasi dengan baik. Pada aspek
manajemen waktu, kegiatan subjek di sekolah dimulai pada pukul 07.00
pagi sampai pukul 14.00 atau 15.00. Setelah subjek pulang dari sekolah
biasanya dilanjutkan dengan les atau langsung pulang ke rumah. Jadwal
les subjek yaitu pada hari selasa dan jumat, akan tetapi terkadang subjek
juga meminta tambahan les jika ada waktu kosong. Biasanya setelah di
rumah, subjek melakukan aktivitas di rumah seperti biasa dan pada pukul
19.00 subjek akan mulai belajar sampai pukul 21.00. Saat belajar, subjek
cenderung memilih untuk belajar mata pelajaran yang disukai seperti
biologi, matematika dan kimia, sedangkan untuk pelajaran lain jarang
dipelajari kalau tidak ada tugas. Dalam proses belajar subjek akan
mematikan handphonenya sehingga fokus untuk belajar dan baru akan
diaktifkan setelah subjek merasa sudah cukup untuk belajar. Menurut
subjek dengan mematikan handphone akan meningkatkan konsenrasinya
untuk belajar. Pada saat berada di kelas, subjek akan mencatat penjelasan-
penjelasan yang tidak terdapat didalam buku . Subjek akan fokus
memperhatiakn penjelasan yang diberikan oleh guru jika penjelasan
tersebut dinilai menarik. Akan tetapi, jika tidak menarik maka subjek akan
berbicara dengan temannya. Walaupun subjek tidak memperhatikan saat
guru memberikan penjelasan, namun pada akhir kelas subjek akan
bertanya pada guru atau temannya yang dianggap paham.
Pada aspek membaca dan menulis, subjek tidak mengalami kesulitan
yang besar karena subjek sering membaca ulang materi yang sudah
diajarkan dan jika ada yang tidak dipahami, maka subjek akan mencari di
google atau bertanya pada guru dan teman. Sedangkan dalam hal
merangkum, subjek sering menulis istilah-istilah yang tidak dipahami
seperti dalam mata pelajaran biologi. Pada aspek mengikuti tes, subjek
mempersiapkan diri dengan baik ketika akan menghadapi ujian. Jika
materi yang akan diujikan banyak maka subjek akan mempelajari dari
jauh-jauh hari. Subjek mengatakan bahwa pernah diadakan ujian
mendadak, tetapi sejauh ini subjek bisa menghadapinya. Fokus utama
subjek ketika mengikuti ujian yaitu mencapai standar KKM. Keyakinan
subjek terhadap proses belajarnya adalah 7 dan dapat dikatakan cukup
tinggi. Saat subjek mendapatkan hasil yang tidak memuaskan, ia akan
mencari tahu bagian-bagian yang salah sehingga dijadikan pembelajaran
untuk ujian selanjutnya.
Berdasarkan hasil wawancara menunjukkan bahwa subjek memiliki
potensi-potensi yang baik pada aspek-aspek ketrampilan belajar.
Misalnya, subjek sudah memiliki jadwal tetap untuk belajar yaitu pada
pukul 19.00-20.00, fokus ketika sedang belajar, menanyakan secara
langsung pada guru atau teman jika ada yang tidak dipahami dan mencatat
oenjelasan guru yang dianggap penting. Akan tetapi beberapa kelemahan
yang muncul antara lain, subjek akan memperhatikan penjelasan dosen
ketika dianggap menarik, serta subjek cenderung mempelajari pelajaran
yang disukai sedangkan pelajaran lain tergantung mood dan tugas.
Dari hasil inventori ketrampilan belajar menunjukkan bahwa
kerampilan yang paling bermasalah yaitu pada ketrampilan manajemen
waktu. Menurut Macan (Rusyadi, 2012), manajemen waktu merupakan
pengelolahan waktu dimana individu menetapkan kebutuhan dan
keinginan kemudian menyusunnya berdasarkan segi kepentingannya.
Berdasarkan pemahan tersebut, subjek diharapkan dapat memprioritaskan
hal yang terpenting terlebih dahulu khususnya dalam hal belajar.
6. RANCANGAN DAN PELAKSANAAN INTERVENSI
A. Ketrampilan menejemen waktu (time management)
1. Rancangan
Menurut Singh dan Jain (Gea,2014), manajemen waktu (time
management) adalah tindakan, perencanaan dan pelaksanaan kontrol
sadar atas waktu yang akan digunakan untuk melakukan suatu
aktivitas, khususnya untuk meningkatkan efektifitas, efisiensi dan
produktivitas. Time management meliputi tindakan menata,
menjadwal, mengorganisasi, mengalokasikan, setiap waktu untuk
digunakan dalam menyelesaikan tugas sehari-hari. Sedangkan menurut
Macan (Rusyadi, 2012), manajemen waktu merupakan pengelolahan
waktu dimana individu menetapkan kebutuhan dan keinginan
kemudian menyusunnya berdasarkan segi kepentingannya.
Berdasarkan pemahaman tersebut, dapat disimpulkan bahwa
manajemen waktu merupakan cara yang dilakukan seseorang dalam
mengelolah waktu secara efektif untuk melakukan pekerjaan yang
dianggap penting dan tidak penting.
Covey (Gea, 2014) membagi waktu menjadi dua yaitu penting
dan mendesak. Kedua hal tersebut membentuk empat kuadran dengan
cirinya masing-masing.

Keterangan :

Kuadran I : hal yang penting dan mendesak, misalnya


mengerjakan tugas yang akan dikumpulkan besok.
Kuadran II : hal tidak penting tetapi mendesak, misalnya
menjawab telpon atau membuka email.
Kuadran III : hal yang penting tetapi tidak mendesak untuk
dilakukan, misalnya membaca materi pelajaran yang akan
diujikan minggu depan .
Kuadran IV : hal yang tidak penting dan tidak mendesak,
bermain game di handphone atau keluar bersama teman.

Berdasarkan pemahaman mengenai manajemen waktu, metode


intervensi yang dilakukan pada ketrampilan manajemen waktu adalah
dengan menggunakan metode coaching (pelatihan). Tujuan dari
intervensi ini agar subjek dapat mengatur waktu dengan efektif baik
untuk keperluan belajar maupun kegiatan kesehariannya. Intervensi ini
diharapkan dapat membuat subjek memprioritaskan belajar
dibandingkan hal lain. Alasan menggunakan metode ini karema
berdasarkan hasil inventori ketrampilan belajar, aspek manajemen
waktu merupakan masalah paling tinggi. Hal ini didukung dengan
hasil wawancara yang menyatakan bahwa subjek memang sudah
memiliki jadwal belajar setiap harinya akan tetapi dalam proses belajar
tergantung pada mood subjek.
2. Waktu pelaksanaan
Tata ruang
Pelatihan dilakukan di ruang tamu subjek pada hari sabtu,
25 Oktober 2017.
Media
Peralatan yang dipersiapkan adalah kertas, penggaris,
bullpen dan stabilo
Materi
Materi yang diberikan yaitu berkaitan dengan pemahaman
mengenai time management dan bagaimana membuat tabel
empat kuadran.
Prosedur :
Peneliti menyampaikan hasil asesmen dan tujuan intervensi
kepada subjek. setelah itu peneliti menjelaskan mengenai
time management dan tabel empat kuadran kepada subjek.
subjek kemudian diminta untuk membuat daftar kegiatan
yang dilakukan sehari-hari. berdasarkan daftar kegiatan
tersebut, subjek akan diminta untuk mengelompokkan
kegiatan-kegiatan tersebut kedalam tabel empat kuadran.
Selesai memnuat tabel empat kuadran, subjek diarahkan
untuk membuat komitmen dalam melakukan kegiatan
sesuai dengan tabel yang sudah dibuat.
Metode : Ceramah dan pelatihan (coaching)
Waktu : 90 menit
B. Ketrampilan Membaca (Reading skil)
1. Rancangan
Metode yang diterapkan pada ketrampilan ini adalah psiko
edukasi. Tujuannya yaitu untuk memberikan tips kepada subjek dalam
menigkatkan ketrampilan membaca. Ada beberapa tips yang dapat
dilakukan untuk meningkatkan ketrampilan membaca (dalam liputan6,
2015), antara lain:
Jangan membaca sambil tiduran
Banyak orang yang menyukai membaca sambil tiduran karena
dianggap sebagai posisi yang nyaman dan santai. Akan tetapi,
kelemahan dari membaca sambil tiduran yaitu resiko ketiduran
lebih besar. Untuk itu, agar dapat meningkatkan ketrampilan
membaca, maka membacalah dengan posisi agak vertical
sehingga resiko tertidur dapat dihindari.
Baca sendirian
Sishkan waktu untuk dapat membaca tanpa gangguan dari
lingkungan. Usahakan membaca di tempat yang tidak ada
orang seperti kamar. Selain itu, jangan pernah membaca sambil
menonton TV atau membuka media sosial. Hal inti bertujuan
agar dapat lebih fokus untuk membaca.
Garisbawahi dan mencatat hal-hal yang dianggap penting
Ada bebrapa orang yang tiak menyukai cara mencoret-coret
buku, akan tetapi dengan dengan mencoret buku dapat
membantu meningkatkan ketrampilan membaca. Misalnya,
jika terdapat kalimat atau pernyataan yang penting, pembaca
dapat menggarisbawahinya. Setelah menggarisbawahi, penulis
merangkum hal-hal penting tersebut berdasarkan pemahaman
yang didapat oleh pembaca.
Membaca bacaan pada buku cetak
Ada beberapa orang yang menyukai membaca melalui
perangkat elektronik, akan tetapi hal trsebut dapat membuat
mata lebih cepat lelah dibandingkan dengan membaca buku
cetak. Hal ini disebabkan karena cahaya dari perangkat
elektronik tersebut. selain itu, dengan membaca buku cetak
membuat pembaca lebih teliti dan tidak tergesa-gesa.
Membaca ulang dan membuat ulasan
Setelah pembaca selesai membaca buku dan membuat
rangkuman dari bacaan tersebut, pembaca dapat membaca
kembali hal-hal yang sudah dibaca tadi. Hal ini bertujuan agar
membuat pembaca lebih memahami maksud dari bacaan
tersebut.
2. Waktu pelaksanaan
Tata ruang
Pelatihan dilakukan di ruang tamu subjek pada hari sabtu, 25
Oktober 2017.
Media
Peralatan yang dipersiapkan adalah kertas dan bullpen.
Materi
Materi yang diberikan yaitu berkaitan dengan tips untuk
meningkatkan ketrampilan membaca.
Prosedur :
Peneliti menyampaikan hasil asesmen dan tujuan intervensi
kepada subjek. Setelah itu peneliti menyampaikan tips-tips
yang bisa dilakukan subjek untuk meningkatkan ketrampilan
membaca.
Metode : Ceramah
Waktu : 30 menit
C. Ketrampilan Konsentrasi (Consentsration skill) dan ketrampilan
mengikuti tes (exam taking skill)
1. Rancangan
Metode yang diterapkan pada ketrampilan ini adalah psiko
edukasi. Tujuannya yaitu untuk memberikan tips kepada subjek dalam
menigkatkan ketrampilan konsentrasi dan ketrampilan mengikuti tes
pada subjek menurut Marthinz (dalam belajarpsikologi.com), antara
lain:
Hilangkan beban dan tugas-tugas
Jika ada tugas sebaiknya dikerjakan terlebih dahulu agara tidak
menganggu konsentrasi saat akan belajar. Lakukan hal-hal
yang dapat menggangu konsentrasi sebelum belajar. Hal ini
bertujuan agar dapat lebih fokus saat sedang belajar. Untuk
membuat lebih semangat dalam belajar, milikilah pemikiran
bahwa kedepannya akan menjadi orang yang sukse.

Pilih waktu belajar yang tepat

Waktu belajar yang paling tepat ketika badan kita masih segar.
Memang tidak semua orang punya waktu belajar yang sama.
Tetapi biasanya, pagi hari merupakan waktu yang tepat untuk
berkonsentrasi penuh. Gunakan saat ini untuk mengolah
materi-materi baru. Sisa-sisa energi bisa digunakan untuk
mengulang pelajaran dan mengerjakan pekerjaan rumah.
Jangan membiasakan diri dengan belajar SKS (sistem kebut
semalam) karena ini tidak memberikan manfaat tapi malah
membuat kita lelah.
Tempat yang tenang dan nyaman
Hindari tempat belajar yang berisik atau mudah
menghilangkan konsentrasi seperti di kamar.
Cari tahu metode belajar yang tepat
Cobalah cara belajar yang dapat membantu proses
belajar,misalnya belajar sambil mendengarkan music atau
sambil menulis.
Strategi menghafal materi pelajaran
Jika mempunyai kesulitan dalam menghafal maka buatlah
rangkuman yang dapat dimengerti sehingga bisa dibaca ulang
ketika lupa. Bisa juga membuat skema berupa poin-poin
penting dalam pelajaran. Selain itu, bisa juga merekam suara
saat membaca maderi untuk didengar ulang.
Latilah sendiri kemampuan kita
Sebenarnya kita bisa melatih sendiri kemampuan otak kita.
Misalnya, pada setiap akhir bab pelajaran, biasanya selalu
diberikan soal-soal latihan. Tanpa perlu menunggu instruksi
dari guru, coba jawab semua pertanyaan tersebut dan periksa
sejauh mana kemampuan kita. Kalau materi jawaban tidak ada
di buku, cobalah tanya ke guru.
Menyediakan waktu untuk beristirahat
sediakanlah waktu kurang lebih 15 menit untuk beristirahat
ketika merasa lelah.

2. Waktu pelaksanaan
Tata ruang
Pelatihan dilakukan di ruang tamu subjek pada hari sabtu, 23
Oktober 2017.
Media
Peralatan yang dipersiapkan adalah kertas dan bullpen.
Materi
Materi yang diberikan yaitu berkaitan dengan tips untuk
meningkatkan ketrampilan konsentrasi.
Prosedur
Peneliti menyampaikan hasil asesmen dan tujuan intervensi
kepada subjek. Setelah itu peneliti menyampaikan tips-tips
yang bisa dilakukan subjek untuk meningkatkan ketrampilan
konsentrasi.
Metode : Ceramah
Waktu : 30 menit
D. Ketrampilan Menulis Rangkuman (Note taking skil)
1. Rancangan
Metode yang diterapkan pada ketrampilan ini adalah psiko
edukasi. Tujuannya yaitu untuk memberikan tips kepada subjek dalam
menigkatkan ketrampilan menulis rangkuman saat mendengarkan
penjelasan guru (cnnindonesia.com), antara lain :
Catat kata kunci yang penting
Dengarkan penjelasan yang diberikan oleh guru dengan
saksama dan perhatikan bagian-bagian yang menjadi
penekanan dalam menjelaskan. Catatlah poin-poin yang
dianggap penting dari penjelasan yang diberikan oleh guru.
Menulis catatan bukan berarti menulis semua yang dikatakan
oleh guru karena dapat membuat ketinggalan poin-poin penting
yang diberikan. Bisa juga mendengarkan terlebih dahulu, baru
setelah itu mencatat berdasarkan pemahaman yang didapat.
Gunakanlah bullpen berbagai warna agar membuat catatan
terlihat menarik. Selain itu, buatlah catatan dalam bentuk
diagram atau skema jika hal tersebut dianggap dapat
mempermudah dalam memahami materi.
Bertanya pada guru
Ajukan pertanyaan jika ada bagian yang terlewatkan atau
kurang dimengerti dari penjelasan yang diberikan oleh guru.
Membandingkan catatn dengan teman
Membandingkan catatan yang sudah dibuat dengan catatan
teman, agar dapat mengetahui jika ada bagian yang
terlewatkan. Selain itu, bisa juga meminta teman untuk
menjelaskan sesuai dengan pemahaman yang ia dapat.
Menyalin ulang catatan yang berantakan
Mungkin ada beberapa tulisan yang kurang rapi, maka salinlah
tulisan tersebut di kertas yang baru dan buatlah semenarik
mungkin agar dapat meningkatkan keinginan untuk membaca
ulang.
2. Waktu pelaksanaan
Tata ruang
Pelatihan dilakukan di ruang tamu subjek pada hari sabtu, 23
Oktober 2017.
Media
Peralatan yang dipersiapkan adalah kertas dan bullpen.
Materi
Materi yang diberikan yaitu berkaitan dengan tips untuk
meningkatkan ketrampilan menulis rangkuman.
Prosedur
Peneliti menyampaikan hasil asesmen dan tujuan intervensi
kepada subjek. Setelah itu peneliti menyampaikan tips-tips
yang bisa dilakukan subjek untuk meningkatkan ketrampilan
menulis rangkuman.
Metode : Ceramah
Waktu : 30 menit

Pemeriksa, 25 Oktober 2017

(Irene C. Zacharias)

7. Respon Subjek
Pada saat menyampaikan hasil asesmen, subjek memberikan
tanggapan ketidaksetujuan terhadap beberapa hasil asesmen karena subjek
merasa tidak merasa memiliki permasalahan dalam hal tersebut. Beberapa
asoek yang tidak disetujui adalah pada bagian konsentrasi dan manajemen
waktu. Setelah peneliti menjelaskan mengenai hasil yang didapat secara
lebih rinci, subjekpun menyadari bahwa masih ada beberapa hal yang
kurang pada aspek-aspek tersebut. saat peneliti menyampaikan mengenai
rancangan intervensi, subjek terlihat antusias memperhatikan penjelasan
yang diberikan. Hal ini didukung pada saat subjek diminta untuk membuat
tabel kuadran pada aspek manajemen waktu. Subjek juga merasa bahwa
setiap hal yang disampaikan dapat bermanfaat kedepannya, khususnya
subjek sekarang berada di kelas yang akan menghadapi UN dan
mempersiapkan untuk memasuki perkuliahan. Hal ini membuat subjek
berkomitmen untuk meningkatkan setiap ketrampilan belajar.
DAFTAR PUSTAKA
Cnnindonesia. (n.d.). Tips Membuat Catatan saat Belajar di Kelas. Diunduh
30 Oktober, 2017, dari
https://student.cnnindonesia.com/edukasi/20160421144253-317-125582/tips-
membuat-catatan-saat-belajar-di-kelas/

Belajarpsikologi (n.d.). Tips Cara Meningkatkan Ketrampilan Konsentrasi


Belajar Anak. Diunduh 30 Oktober, 2017, dari
http://belajarpsikologi.com/tips-cara-meningkatkan-konsentrasi-belajar-anak/
Gea, A.A. 2014. Time Management : Menggunakan Waktu Secara Efektif dan
Efisien. Humaniora, 5(2), 777-758

Liputan6. (2015). Cara Meningkatkan Ketrampilan membaca. Diunduh 30


Oktober, 2017, dari http://lifestyle.liputan6.com/read/2160875/5-cara-
meningkatkan-keterampilan-membaca

ODonoghue, R. (2006) Study Skills: Managing Your Learning. Galway:


National University of Ireland.

Patricia, P. A. (2014). Peningkatan Keterampilan Belajar pada Pembelajaran


Tematik Melalui Permainan Kotak Misteri Siswa Kelas III SD Negeri
Keningar 1 Magelang. Program Sarjana Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas
Negeri Yogyakarta

Pepe, K. (2012 ). Study Skills of Students Studying at Different Departments.


Social and Behavioral Sciences, 47, 1040-1047

Rusyadi, S. H. 2012. Hubungan antara Manajemen Waktu dengan Prestasi


Belajar pada Mahasiswa.

Vous aimerez peut-être aussi