Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
Tanggal wawancara :
Waktu wawancara :
Tempat wawancara :
Nama pewawancara :
Topik wawancara :
No. Informan :
Nama Informan :
Demografi
1. Umur :
2. Jenis Kelamin :
3. Jabatan :
4. Pendidikan :
5. Lama Bekerja :
Pertanyaan Wawancara
oleh komite medik menurut Ketua Komite Medik tentang pelaksanaan tugas
wawancara kepada beberapa sumber informasi di Rumah Sakit Umum Haji Medan
bawah ini.
Pasti, itu sudah dapat dari tim kredensial maka dibuatlah suatu
jabaran tersebut mengenai kewenangan dari dokter yang akan
masuk tadi kemudian ditunjukkan keketua komite medis, dari
ketua komite medis baru ditanda tangani persetujuan untuk
Itu tadi saya bilang. Jadi dia isi dan juga ada fakta integritas
wewenang ya kan. Harus wajib. Misalnya dokter mempunyai
kewenangan klinisnya sampai mana. Itu memang dari induk
profesi. Baru kita melakukan verifikasi. Nanti baru kita
teruskan kedirektur untuk surat penugasannya. Sesuai dengan
kewenangan. Bagian dari staf medisnya yang menilai apakah
sesuai atau tidak dengan kompetensinya, jika tidak sesuai
yang menilai baru dari SMF melapor kekredensial dan
dilaksanakan evaluasi. Jika SMF tidak bisa baru meminta
bantuan dari luar. Misalnya ada masalah, dokter melakukan
kegagalan dalam operasi, maka pihak kredensial tetap
melakukan. Nanti pihak profesi yang mempending untuk
tidak melakukan apa-apa sampai batas waktu yang ditentukan
dan jika dokter tersebut melakukan tersebut mesti didampingi.
Jadi dokter tersebut mesti belajar sampai bisa. Begitu juga
dengan perawat harus didampingi oleh senior..
Panitia Nanti dari SMF kirim surat kekomite medik, bahwa dokter
Rekam Medis tersebut benar atau boleh tidak dikirim. Setelah itu dari pihak
komite medik menyetujui kedirektur, seperti itu prosesnya.
Nanti direktur lagi yang memutuskan. Baru komite medik
yang memberitahukan. Jadi keputusan itu semua kembali
kedirektur. Walaupun itu melalui komite medik semua
kembali lagi kedirektur. Makanya kompetensinya itu semua
kedirektur juga. Dari SMF baru ke komite medik. Sepanjang
kita laksanakan belum ada hambatan. Tapi kadang waktu
misalnya kita menyuratkan kefakultas lama dari segi
administrasi, kalau dari dokter tidak ada..
Iya. Jadi dari hasil penelitian kredensial ini dikrim lagi dalam
bentuk pernyataan kepada ketua komite medik. Misalnya
datang lamaran keketua kredensial komite medik, dicek dari
fakultas kemudian baru meminta rekomendasi ke dokter
senior apakah dokter tersebut pantas melakukan praktek
disini. Setelah mendapat semua data-data dan telah dipenuhi
semua persyaratan, baru diketik dan di tanda tangani dan
diserahkan ke komite medik..
Wawancara oleh tim khusus berasal dari izin ketua tim komite
medis..
dilakukan wawancara kepada beberapa sumber informasi di Rumah Sakit Umum Haji
Ketua Komite Ya kalau ada kesalahan kita panggil. Kita bisa buat teguran
Medik dulu. Kita panggil dulu dan kita tanya kenapa. Kalau memang
salah baru kita buat teguran.. Ya kita lihat dulu tingkat
kesalahannya..
Panitia Audit medis jarang sih dia. By Case dia biasanya. By Case
Kredensial tapi tidak secara menyeluruh misalnya AMP (Audit Maternal
Perinatal) tentang kematian ibu bersalin diaudit. Kenapa bisa
seperti itu tindakannya bagian, apakah sudah sesuai dengan
satndar pelayanan medis atau tidak. Atau ada tindakan
keterlambatan ya kan. Baik dari segi fasilitas rumah sakit
yang tidak mendukung pekerjaannya itu kan banyak. Tapi
sifat kita disini bukan untuk menyalahkan tapi mencari salah
untuk dibenarkan. Tidak menyalahkan dokter tapi jika dokter
tetap seperti itu akan diberikan pencerahan atau dikembalikan
kepropinsinya untuk atau kalau kita laptop diinstal ualng ya
untuk di update lagi seperti itu..
Ketua Komite Ya kalau ada kesalahan kita panggil. Kita bisa buat teguran
Medik dulu. Kita panggil dulu dan kita tanya kenapa. Kalau memang
salah baru kita buat teguran.. Ya kita lihat dulu tingkat
kesalahannya. Kalau tingkat kesalahannya sudah fatal ya
mungkin kita bisa keluarkan dia dari sini..
Ya. Dilakukan pasti.. Nah itu tadi saya bilang. Jadi kita ada
program didiklit itu untuk pendidikan dokter berkelanjutan
jadi itu ada sumber biaya dari pribadi, rumah sakit atau
sponsor. Jadi dia mengajukan pendidikan itu tadi. Kalau
pendidikan seminar di Bali ada maka kita ajukan. Atau dalam
mengikuti workshop. Kalau ada duit kita yang bantu kalau
tidak ada ya dari sponsor atau dari biaya dia sendiri tetapi
tetap kita yang menganjurkan karena untuk pengembangan
ilmukan..
Anggota Ya kalau ada kesalahan kita panggil. Kita bisa buat teguran
Komite Medik dulu...
2
Untuk pelaksanakan tugas menjaga disiplin, etika, dan
perilaku profesi staf medis oleh komite medik di Rumah Sakit
misalnya, pada saat bekerja masuk sesuai peraturan..