ANALISA JURNAL

TINJAUAN SISTEMATIS TENTANG JENIS DAN KEMANJURAN

INTERVENSI ONLINE UNTUK PASIEN KANKER

Disusun untuk memenuhi tugas Sitem Respirasi

dengan dosen pembimbing Ns. Noor Fitriyani, M.Kep

Disusun oleh:
Singgih Aris Ruwanto
ST 162057

S1 SARJANA KEPERAWATAN
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KUSUMA HUSADA SURAKARTA
TAHUN 2017
 ANALISA JURNAL

1. Judul jurnal
Systematic Review Of Types And Efficacy Of Online Interventions For Cancer
Patients
2. Kata kunci
Kanker, Onkologi, Online, Internet, Media sosial, Kualitas hidup

3. Autor
Heidi McAlpine a,b, Lynette Joubert c, Fernando Martin-Sanchez a, Mark Merolli
a, Katharine J. Drummondb,d,

4. Latar Belakang
Kemajuan terbaru dalam deteksi dan pengobatan kanker memiliki
menyebabkan peningkatan jumlah pasien yang hidup dengan ini
beban penyakit. Saat ini, lebih dari 60% orang didiagnosa menderita kanker di
Australia akan hidup lebih dari 5 tahun. Setelah didiagnosis, dan diperkirakan
angka ini akan meningkat. Optimal. Manajemen melibatkan tim multidisiplin,
biasanya diakses melalui pengaturan rawat jalan di dalam sistem rumah sakit.
Meningkatkan subspesialisasi perawatan kanker menyebabkan sentralisasi
layanan untuk operasi dan radioterapi dan akses khusus
untuk uji klinis. Namun, perawatan rawat jalan terpusat adalah
pendekatan episodik untuk penilaian dan pengobatan, dan tidak
memenuhi kebutuhan perawatan yang berfluktuasi dari mereka yang hidup dengan
kanker.
Internet, dan khususnya berbagai jenis media sosial,
memberikan kemungkinan komunikasi baru, dengan potensi untuk
mengubah organisasi perawatan kesehatan. Ada banyak online. Pilihan perawatan
kesehatan dengan kemungkinan manfaatnya, terutama untuk kanker
pasien, di mana semakin banyak korban yang membutuhkan
pengasuhan jangka panjang. Selain manfaat praktisnya, termasuk
menghindari ruang tunggu dan penjadwalan janji di sekitar
kegiatan lainnya, sumber online dapat digunakan untuk terhubung
pasien dengan profesional kesehatan mereka, berhubungan dengan orang lain di
Indonesia situasi yang sama atau untuk menyediakan sumber pendidikan.
Keinginan atau kemauan pasien kanker untuk menerimanya
intervensi online saat ini tidak diketahui Namun, mengingat
meningkatkan penggunaan Internet dan media sosial untuk kesehatan pencarian
dan diskusi, intervensi online berpotensi menjadi alat yang ampuh dalam
manajemen paien. Pasien yang akan sangat diuntungkan dari pelaksanaan
intervensi online dalam arti praktis adalah mereka yang mengalami kesulitan
untuk hadir janji rawat jalan (karena jarak, kekurangan transportasi,
cacat atau cacat) dan kondisi yang jarang terjadi, dimana tim manajemen ahli dan
jaringan pendukung rekan sejawat dengan kondisi yang sama sulit untuk
mengakses. Geografi dari Australia, dengan populasi yang sangat terkonsentrasi
dan besar landmass, menimbulkan masalah bagi pemerintah dalam menyediakan,
dan penduduk daerah dalam mengakses, jangkauan penuh layanan kesehatan. Hal
ini tercermin dari penurunan ketersediaan layanan kanker dan onkologi di
Australia sebagai jarak geografis dari kota besar meningkat daerah.
Oleh karena itu, pasien harus melakukan perjalanan untuk mengakses yang
terpusat layanan kesehatan Ini membawa beban yang signifikan, keduanya
secara fisik berkaitan dengan perjalanan, dan secara emosional dalam hal
meninggalkan jaringan pendukung. Akses terhadap layanan kesehatan merupakan
penyumbang yang signifikan bagi orang miskin status kesehatan pasien daerah.
Sebuah signifikan dan tidak dapat diterima. Ada gradien kesehatan yang sehat
antara pasien di kota - kota besar dan di daerah pedesaan dan terpencil, dengan
hasil kesehatan umumnya memburuk dengan jarak dari ibu kota. Meskipun
Kecenderungan ini dicontohkan di populasi Australia karena geografi negara,
pasien kanker telah menunjukkan kemiskinan Hasil kesehatan karena jaraknya
jauh dari perawatan di banyak daerah populasi di seluruh dunia. Solusi inovatif
dibutuhkan untuk memberikan layanan kesehatan khusus dan dukungan untuk
pasien ini. Pemerintah Australia telah mengenali potensi online.

5. Metode Penelitian
Dengan mengidentifkasi dan menyeleksi kriteria, kategorisasi intervensi dan
kategorisasi hasil

6. Hasil
a. Kriteria identifikasi dan seleksi
Hasil pencarian awal berikut diperoleh: Medline (n = 265), CINAHL (n = 93),
Cochrane (n = 71), PsychinFO (n = 50), Inspec (n = 829) dan Komputer dan
Ilmu Terapan (n = 145). Setelah dicermati, empat belas penelitian disertakan
yang memuaskan kriteria seleksi (Gambar 1). Studi terkait lainnya adalah
diperiksa untuk latar belakang
b. Studi kelayakan dan akseptabilitas
Banyak penelitian intervensi online untuk pasien kanker terutama melihat
kelayakan dan akseptabilitas dasar Intervensi ini. Karena mereka tidak
memiliki hasil yang obyektif ukuran mereka tidak sesuai dengan kriteria
inklusi untuk analisis penuh
c. Populasi kanker
Kelangkaan relatif literatur seputar intervensi online untuk pasien kanker
telah mengharuskan inklusi dan perbandingan dari penelitian pasien dengan
berbagai jenis kanker. Ulasan ini termasuk studi tentang pasien kanker paru-
paru kanker prostat, kanker kepala dan leher dan kanker payudara juga sebagai
populasi kanker campuran.
d. Intervensi tipe dan ukuran hasil
Ketiga jenis intervensi diwakili. Hasil Alat ukur berbeda antara penelitian dan
paling banyak digunakan Pengukuran langsung QoL, yang lain mengukur
hasil yang berhubungan langsung ke QoL. Ini termasuk mengukur mood,
gejala kanker, sosial dukungan, kompetensi kesehatan, status kesehatan,
penanganan, self-efficacy, stres, stres, stress pasca trauma, penyesuaian
kanker, self-rated kesehatan global, perubahan positif, rasa sakit, harapan dan
tidur. Sembilan dari penelitian tersebut adalah uji coba terkontrol secara acak
(RCT) dan lima sisanya menggunakan rancangan penelitian yang ketat seperti
tindakan berulang dan percobaan terkontrol yang tidak dilakukan secara acak
e. Platform online
Intervensi disampaikan dengan menggunakan berbagai platform online
termasuk e-mail, sumber pendidikan online, dukungan online kelompok atau
papan pesan, situs informasi kanker dan situs interaktif Kelompok pendukung
online dan interaktif situs web adalah yang paling umum digunakan Hanya
platform Web 1.0 diwakili dalam penelitian saat ini, dan tidak ada intervensi
online untuk pasien kanker berdasarkan platform media sosial diidentifikasi
di dalam literatur. Hasil ini ditunjukkan pada Tabel 3.
3.6. Meta-analisis Studi yang dilakukan tidak dapat dikumpulkan untuk
analisis meta untuk varians metodologis dalam desain dan hasil eksperimen
f. Intervensi multidimensional
 Platform memungkinkan pemantauan gejala dan penyediaan diri
informasi yang disesuaikan dan dukungan manajemen diri, komunikasi online
dengan perawat kanker, dan sebuah forum online untuk kelompok diskusi
dengan pasien lain. Anggota kelompok kontrol itu diarahkan ke situs internet
kanker yang tersedia untuk umum. Yang utama Hasilnya adalah gejala
kesusahan yang diukur oleh Global Gejala Indeks Distress pada Penilaian
Gejala Peringatan Skala, yang terdiri dari 3 subskala: Indeks marabahaya
global, Fisik gejala, gejala psikologis.
g. Intervensi yang menghubungkan pasien dengan dokter
h. Intervensi menyediakan sumber pendidikan
i. Ringkasan dari intervensi

7. Kelemahan Jurnal
1. Manfaat keseluruhan dari intervensi online untuk pasien kanker
tidak jelas. Meski ada janji yang signifikan
2. sedikit intervensi yang telah dianalisis secara ketat menunjukkan
campuran
Khasiat, seringkali durasinya terbatas.

8. Kelebihan Jurnal
a. Pada jurnal ini dicantumkan beberapa tabel dan grafik sehingga
membantu pembaca dalam memahami hasil penelitian pada setiap hasil
penelitian.
b. Hasil yang didapat dari peneliti merupakan hasil kenyataan yang ada
dilapangan.

9. Implikasi Keperawatan
Perawat harus mengembangkan intervensi dengan menggunakan basis bukti yang
ada dan dievaluasi secara ketat untuk diperluas pemahaman tentang sistematis
jenis dan kemanjuran intervensi online untuk pasien kanker.