INFORMASI JABATAN

BALAI KESEHATAN PARU MASYARAKAT PROVINSI JAWA BARAT

1. Nama Jabatan : Kepala Balai Kesehatan Paru Masyarakat (BKPM)

2. Kode Jabatan :
3. Unit Kerja : Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat
Eselon II.a : Kepala Dinas Kesehatan
Eselon III.a : Kepala Balai Kesehatan Paru Masyarakat
Eselon IV.a : -
4. Kedudukan Dalam Struktur Organisasi :
00

KEPALA DINAS KESEHATAN

KEPALA BALAI KESEHATAN PARU

MASYARAKAT

KEPALA SUB.BAGIAN KEPALA SEKSI KEPALA SEKSI PROMOSI

TATA USAHA PELAYANAN KESEHATAN DAN PENGEMBANGAN
SUMBER DAYA

5. Ikhtisar Jabatan : :
Menyelenggarakan perumusan program kerja Balai Kesehatan Paru Masyarakat, memimpin,
menyelenggarakan koordinasi dengan instansi terkait, pembinaan, pengkajian bahan petunjuk
teknis pelayanan pengobatan penyakit paru dan promosi kesehatan paru, menyelengarakan
pelayanan pengobatan penyakit paru dan promosi kesehatan paru, telaahan staf sebagai bahan
pertimbangan pengambilan kebijakan, menyelenggarakan evaluasi dan pelaporan dan
menyelenggarakan tugas lain sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.

6. Uraian Tugas :
a. Menyelenggarakan perumusan program kerja Balai Kesehatan Paru Masyarakat.
Tahapan :
1) Menelaah program kerja Balai Kesehatan Paru Masyarakat;
2) Mempelajari hasil kinerja BKPM tahun lalu;
3) Menyusun konsep rencana Kerja BKPM;
 INFORMASI JABATAN
BALAI KESEHATAN PARU MASYARAKAT PROVINSI JAWA BARAT

4) Mengkonsultasikan konsep rencana Kerja dengan pimpinan untuk mendapat arahan;

5) Pengesahan program kerja BKPM.
b. Menyelenggarakan koordinasi, memimpin, pembinaan dan pengendalian pelaksanaan tugas
pokok dan fungsi Balai Kesehatan Paru Masyarakat.
Tahapan :
1) Berkoordinasi dengan Sekretariat dan Bidang secara lisan dan tertulis yang terkait dengan
pelaksanaan tugas BKPM di Dinas Kesehatan;
2) Menjabarkan dan menjelaskan kegiatan yang akan dilaksanakan kepada bawahan;
3) Menghimpun saran dan masukan dari bawahan dilingkungan BKPM;
4) Menelaah saran dan masukan untuk menjadi acuan tugas;
5) Memberikan arahan/ petunjuk pelaksanaan tugas berdasarkan acuan/ pedoman tugas
kepada bawahan;
6) Melakukan pengendalian pelaksanaan tugas kepada bawahan dengan menyampaikan
standar waktu penyelesaian pelaksanaan tugas;
7) Melakukan pembinaan apabila pelaksanaan tidak sesuai dengan arahan dan standar waktu
yang diberikan.

c. Menyelenggarakan pengkajian bahan petunjuk teknis pelayanan pengobatan penyakit paru

dan promosi kesehatan paru.

Tahapan :
1) Menelaah draft petunjuk teknis yang dilakukan bawahan;
2) Menentukan standar kualitas dan/ atau kuantitas hasil kerja sesuai aturan.
3) Mengidentifikan permasalahan/ kesalahan dalam hasil kerja sesuai dengan standar yang
telah ditentukan/sesuai aturan;
4) Membuat koreksi pada hasil kerja berupa catatan tertulis;
5) Memberikan arahan terkait koreksi hasil kerja bawahan;

d. Menyelenggarakan koordinasi, memimpin, pembinaan dan pengendalian pelaksanaan tugas

pokok dan fungsi Balai Kesehatan Paru Masyarakat.
Tahapan :
1) Berkoordinasi dengan Sekretariat dan Bidang secara lisan dan tertulis yang terkait dengan
pelaksanaan tugas BKPM di Dinas Kesehatan;
2) Menjabarkan dan menjelaskan kegiatan yang akan dilaksanakan kepada bawahan;
3) Menghimpun saran dan masukan dari bawahan dilingkungan BKPM;
4) Menelaah saran dan masukan untuk menjadi acuan tugas;
5) Memberikan arahan/ petunjuk pelaksanaan tugas berdasarkan acuan/ pedoman tugas
kepada bawahan;
6) Melakukan pengendalian pelaksanaan tugas kepada bawahan dengan menyampaikan
standar waktu penyelesaian pelaksanaan tugas;
7) Melakukan pembinaan apabila pelaksanaan tidak sesuai dengan arahan dan standar waktu
yang diberikan.

e. Menyelenggarakan pengkajian bahan petunjuk teknis pelayanan pengobatan penyakit paru

 INFORMASI JABATAN
BALAI KESEHATAN PARU MASYARAKAT PROVINSI JAWA BARAT

dan promosi kesehatan paru.

Tahapan :
1) Menelaah draft petunjuk teknis yang dilakukan bawahan;
2) Menentukan standar kualitas dan/ atau kuantitas hasil kerja sesuai aturan.
3) Mengidentifikan permasalahan/ kesalahan dalam hasil kerja sesuai dengan standar yang
telah ditentukan/sesuai aturan;
4) Membuat koreksi pada hasil kerja berupa catatan tertulis;
5) Memberikan arahan terkait koreksi hasil kerja bawahan;

f. Menyelengarakan pelayanan pengobatan penyakit paru dan promosi kesehatan paru.

Tahapan:
1) Menyelenggarakan pelayanan dan promosi kesehatan paru;
2) Menyelenggarakan pelayanan secara preventif, promotif , kuratif, dan rehabilitatif sesuai
SOP ;
3) Menyelenggarakan rujukan pasien;
4) Menyelenggarakan pencatatan pelaporan hasil pelayanan dan promosi kesehatan paru;
5) Menyelenggarakan Monitoring dan evaluasi pelayanan dan promosi kesehatan paru.

g. Menyelenggarakan telaahan staf sebagai bahan pertimbangan pengambilan kebijakan.

Tahapan:
1) Mempelajari data hasil laporan/kegiatan;
2) Menganalisis pemasalahan;
3) Mengoreksi konsep telaahan staf;
4) Menyampaikan hasil telaahan staf pada pimpinan.

h. Menyelenggarakan koordinasi dengan instansi terkait.

Tahapan:
1) Mengoreksi bahan/data yang diperlukan untuk bahan koordinasi;
2) Menandatangani surat ke Instansi yang terkait untuk berkoordinasi dalam pelaksanaan
tugas;
3) Menghadiri undangan/rapat/sosialisasi ke instansi yang terkait;
4) Melakukan komunikasi dan koordinasi ke instansi yang terkait untuk pelaksanaan tugas
BKPM.

i. Menyelenggarakan evaluasi dan pelaporan.

Tahapan :
1) Menentukan jadwal evaluasi berkala.
2) Menentukan target kerja sesuai dengan rencana kegiatan.
3) Memeriksa laporan pelaksanaan tugas dari bawahan dan mempelajari laporan pelaksanaan
kegiatan bawahan.
4) Mempelajari dan menelaah laporan kemajuan pelaksanaan tugas dan mendiskusikan
kemajuan pelaksanaan kegiatan dengan bawahan.
 INFORMASI JABATAN
BALAI KESEHATAN PARU MASYARAKAT PROVINSI JAWA BARAT

5) Mencatat permasalahan yang ada terkait pelaksanaan tugas dan menganalisis

permasalahan yang muncul untuk mencari solusi.
6) Mengkonsultasikan permasalahan kepada pimpinan untuk menentukan solusi.
7) Melaksanakan pemecahan permasalahan yang ada
8) Melaporkan hasil evaluasi pelaksanaan kegiatan kepada pimpinan secara berkala.

j. Menyelenggarakan tugas lain sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.

Tahapan :
1) Menganalisis perintah tugas dinas.
2) Melaksanakan perintah tugas dinas.
3) Melaporkan hasil pelaksanaan tugas dinas.

7. Bahan Kerja :

No Bahan Kerja Penggunaan Dalam Tugas

1. Konsep Program Kerja Penyusunan DPA
2. Peraturan perundang-undangan pelayanan (sebagai payung hukum)
kesehatan , Peraturan Menteri
Kesehatan, peraturan Daerah,
Peraturan Gubernur.
3. Surat dari lintas sektor dan Nota Dinas dari Sebagai pedoman/acuan pelaksanaan
pimpinan
kerja
4. Bahan Data Untuk menganalisa pekerjaan
5. Dokumen usulan DPA Koreksi usulan DPA

8. Perangkat/Alat Kerja :

No Perangkat Kerja Digunakan Untuk Tugas

1. Meja Menulis
2. Komputer dan Printer Mencetak Hasil Kerja
3. Kursi Tempat duduk dalam bekerja
4. Kendaraan Untuk koordinasi dan konsultasi ke Dinkes dan
instansi yang terkait
5 ATK Melakukan pemeriksaan usulan
DPA

9. Hasil Kerja :
 INFORMASI JABATAN
BALAI KESEHATAN PARU MASYARAKAT PROVINSI JAWA BARAT

No Hasil Kerja 1) Satuan Hasil 2)

1. Rencana program Balai Kesehatan Paru Masyarakat DPA

2. Rincian tugas bawahan Uraian Jabatan/ SK

3. Petunjuk Kerja Disposisi

4. Catatan evaluasi pelaksanaan tugas bawahan SKP

5. Usulan DPA Dokumen

6. Pengoreksian bahan fasilitasi BKPM Naskah Dinas

7. Pemantauan hasil BKPM Laporan Data

8. Koordinasi pelaksanaan tugas Laporan koordinasi

Laporan Kegiatan Tanggung Jawab dan Administrasi

9.

10. Tanggung Jawab

a. kebenaran dan keakuratan menyelenggarakan, pembinaan dan pengendalian pelaksanaan tugas
pokok dan fungsi Balai.
b. kebenaran dan keakuratan rumusan penetapan program kerja Balai.
c. kebenaran dan keakuratan menyelenggarakan penetapan Rumusan kebijakan teknis Balai sesuai
dengan kebijakan umum Pemerintah Daerah.
d. kebenaran dan keakuratan Laporan penyelenggaraan fasilitasi program, ketatausahaan,
pelayanan kesehatan paru, promosi dan pengembangan sumber daya.
e. kebenaran dan keakuratan Laporan penyelenggaraan kegiatan koordinasi dan kerjasama dengan
instansi pemerintah, swasta dan lembaga terkait lainnya untuk kelancaran pelaksanaan kegiatan
Balai.
f. kebenaran dan keakuratan laporan penyelenggaraan penyusunan Rencana Strategis dan Laporan
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP), LKPJ, dan LPPD Balai serta pelaksanaan
evaluasi dan pelaporan yang meliputi ketatausahaan, pelayanan kesehatan paru, promosi dan
pengembangan sumber daya;
g. kebenaran dan keakuratan Laporan hasil telaahan staf sebagai bahan pertimbangan pengambilan
kebijakan.
h. Kebenaran dan keakuratan pelaporan dan hasil evaluasi kegiatan balai.
11. Wewenang :
a. Mengarahkan, mengkoordinasikan atau mengawasai pekerjaan pejabat struktural eselon 4.
 INFORMASI JABATAN
BALAI KESEHATAN PARU MASYARAKAT PROVINSI JAWA BARAT

b. Memastikan keadilan (diantara unit kelompok, tim proyek,dll) tentang standar kinerja dan teknik
penentuan nilai yang dikembangkan oleh bawahan, atau memastikan keadilan tentang penilaian
bawahan pada kemampuan pelaksana atau pekerjaan yang diselesaikan oleh pelaksana.
c. Mengambil keputusan tentang masalah pekerjaan yang diajukan oleh pejabat strukutural eselon 4.
d. Mengevaluasi seluruh pejabat struktural dan fungsional yang berada dibawahnya.
e. Merekomendasikan seleksi seluruh pejabat struktural dan fungsional yang berada dibawahnya.
f. Mendengarkan dan menyelesaikan keluhan kelompok atau pengaduan pegawai.
g. Meninjau dan menyetujui tindakan disiplin (misalnya teguran) pegawai fungsional bawahan.
h. Menentukan apakah pekerjaan yang dilakukan pihak pelaksana barang/jasa sudah memenuhi
standard kecukupan yang diperlukan untuk otorisasi pembayaran.
i. Merekomendasikan penghargaan bagi pegawai fungsional dan kenaikan pangkat.

12. Korelasi Jabatan :

Tujuan hubungan adalah untuk menjamin bahwa informasi yang diberikan kepada pihak luar tepat dan
konsisten; untuk merencanakan dan mengkoordinasikan pekerjaan dengan pegawai yang berada di
luar organisasi bawahan; dan/atau untuk menyelesaikan perbedaan pendapat diantara pejabat
penyelia, pegawai, pelaksana barang/jas dan pihak lain.

No Jabatan Unit Kerja/ Instansi Dalam Hal

1. Kepala Dinas Pemerintah Provinsi Jawa Barat Konsultasi dan

Pelaporan
2. Pejabat Kementerian Kemenkes Konsultasi dan
koordinasi
3. Sekretaris dan Kepala Pemerintah Provinsi Jawa Barat Koordinasi
Bidang di Lingkungan
Dinas Kesehatan
4. Pimpinan OPD Terkait Bappeda, BKD, Biro Hukum dan Konsultasi dan
HAM, Biro AdmBang, Biro Koordinasi
Organisasi, Biro Yansos, BKPP Wil
III , Badan Diklat, Biro Keuangan,
Dispenda, Kasda.
4 Kepala Dinas Kesehatan Dinas Kesehatan Kab./Kota Wilayah Koordinasi
Kab./Kota Wilayah III III Cirebon, Rumah Sakit Pemerintah
Cirebon, Direktur Rumah dan Swasta di Wilayah III Cirebon
Sakit Pemerintah dan
 INFORMASI JABATAN
BALAI KESEHATAN PARU MASYARAKAT PROVINSI JAWA BARAT

No Jabatan Unit Kerja/ Instansi Dalam Hal

Swasta di Wilayah III

Cirebon

13. Kondisi Lingkungan Kerja :

No Aspek Faktor

1. Tempat kerja Dalam ruangan

2. Suhu 20 - 22 c (AC)
3. Udara Sirkulasi udara baik
4. Keadaan Ruangan Terdapat banyak pentilasi udara
5. Letak Strategis
6. Penerangan baik
7. Suara tenang /tidak bising
8. Keadaan tempat kerja kondusif
9. Getaran Nyaris tak bergetar(tidak ada)

14. Resiko Bahaya :

No Fisik / Mental Penyebab
1. Penyakit Paru Menular Bakteri

15. Syarat Jabatan :

a. Pangkat/Gol.Ruang : Pembina, IV/a

b. Pendidikan : S1 Kesehatan
c. Kursus/Diklat : Diklat Pim Tingkat III
Manajemen Pemda
Manajemen Keuangan Pemerintah Daerah
Penjenjangan : Diklat Teknis
1) Teknis : Menejemen Pemerintahan
d. Pengalaman kerja : Di bidang Pelayanan Kesehatan 1 tahun
e. Pengetahuan kerja : 1) Pelayanan Kesehatan dan Manajemen
 INFORMASI JABATAN
BALAI KESEHATAN PARU MASYARAKAT PROVINSI JAWA BARAT

f. Keterampilan kerja : 1) Berkomunikasi dengan baik Lisan dan Tulisan

g. Keahlian Kerja : Menejerial, Menguasai dalam kesehatan
h. Bakat Kerja :
G : Kemampuan belajar secara umum
Q : Kemampuan menyerap perincian yang berkaitan
dalam bahan verbal dan dalam tabel.
N : Kemampuan untuk melakukan operasi aritmatik
secara tepat dan akurat
i. Temperamen Kerja
1) D
: Kemampuan menyesuaikan diri menerima tanggung
jawab untuk kegiatan memimpin, mengendalikan atau
2) I
merencanakan.
Kemampuan menyesuaikan diri untuk pekerjaan
3) P :
pekerjaan memperngaruhi orang lain dalam pendapat,
sikap atau pertimbangan mengenai gagasan.

Kemampuan menyesuaikan diri menerima dalam

:
berhubungan dengan orang lain lebih dari hanya
penerimaan dan pembuatan instruksi

j. Minat Kerja :
1) 2.b. : Pilihan melakukan kegiatan-kegiatan yang bersifat
ilmiah dan teknik.
2) 3.a.
: Pilihan melakukan kegiatan-kegiatan rutin kongkrit dan
3) 5.b. teratur.
Pilihan melakukan kegiatan yang menghasilkan
:
kepuasan nyata dan dengan proses
k. Upaya Fisik : Berdiri, duduk, berjalan, memegang, bekerja dengan
jari berbicara, melihat mendengarkan.
l. Kondisi Fisik :
1) Jenis Kelamin : L/P
2) Umur
3) Tinggi Badan : Disesuaikan
4) Berat Badan : Disesuaikan
 INFORMASI JABATAN
BALAI KESEHATAN PARU MASYARAKAT PROVINSI JAWA BARAT

5) Postur Badan : Disesuaikan

6) Penampilan : Disesuaikan
: Menarik/berwibawa
m. Fungsi Jabatan :
1). D2 : Menganalisa data (Mempelajari, mengurai, merinci
dan menilai data untuk mendapatkan kejelasan, atau
menyajikan tindakan alternatif).

16. Prestasi Kerja / Beban Kerja :

NO URAIAN TUGAS SATUAN WAKTU WAKTU KERJA BEBAN KERJA PEGAWAI

HASIL PENYELESA EFEKTIF YANG
IAN DIBUTUHKAN
(4*6/5)

1 2 3 4 5 6 7
 INFORMASI JABATAN
BALAI KESEHATAN PARU MASYARAKAT PROVINSI JAWA BARAT

menyelenggarakan Dokumen 450 menit 72.000 menit 3 0.02

1.
perumusan program
kerja Balai Kesehatan
Paru Masyarakat
Laporan 120 menit 6000 menit 12 0.24
2. menyelenggarakan
koordinasi,
memimpin,
pembinaan dan
pengendalian
pelaksanaan tugas
pokok dan fungsi
Balai Kesehatan Paru
Masyarakat
Dokumen 450 menit 72.000 menit 2 0,01
3. menyelenggarakan
pengkajian bahan
petunjuk teknis
pelayanan
pengobatan penyakit
paru dan promosi
kesehatan paru
Laporan 30 menit 300 menit 1 0,1
4. menyelengarakan
pelayanan
pengobatan penyakit
paru dan promosi
kesehatan paru
Dokumen 450 menit 72.000 menit 4 0,025
5. menyelenggarakan
telaahan staf sebagai
bahan pertimbangan
pengambilan
kebijakan

menyelenggarakan Laporan 180 menit 6.000 menit 12 0,36

6.
koordinasi dengan
instansi terkait
menyelenggarakan Laporan 120 menit 6.000 menit 12 0,24
7.
evaluasi dan
pelaporan
menyelenggarakan Laporan 72.000 menit 0,01
8. 180 menit 5
tugas lain sesuai
dengan tugas pokok
 INFORMASI JABATAN
BALAI KESEHATAN PARU MASYARAKAT PROVINSI JAWA BARAT

dan fungsinya
1,005

17. Butir Informasi Lain :

Jabatan ini memerlukan kemampuan untuk dapat bekerja cermat, cepat, teliti dan selalu komitmen
akan tugasnya.
Situasi khusus : Pekerjaan Kepala Balai lebih dari satu jenis pekerjaan, yang setiap jenisnya
membutuhkan pengetahuan yang berbeda

Cirebon, September 2015

Mengetahui : Yang membuat

KEPALA DINAS KESEHATAN KEPALA BALAI KESEHATAN PARU

PROVINSI JAWA BARAT MASYARAKAT

dr.Hj.Alma Lucyati. M.Kes.,M.Si.,MH.Kes Dra. ISMIRNI, Apt., MPH

Pembina Tk.I Pembina Tk.I
NIP.19621116 199003 2 001 NIP. 19621116 199003 2 001

Nnn