Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
A. PENGKAJIAN
Tanggal : Senin, 16 Oktober 2017
Jam : 15.00
1. Identitas klien
Nama : Ny. S
Umur : 10-05-1983 (32)
Jenis kelamin : P
Pendidikan : SMP
Pekerjaan : Ibu rumah tangga
Alamat : Tonjong RT. 005/005 Brebes
Tgl. masuk RS : 16 Oktober 2017
No RM : 02-02-13-57
Dx. Medis : SOL (Space Occupying Lesion)
2. Riwayat kesehatan
Keluhan utama:
Pasien mengatakan pusing terasa berat dan nyeri.
P : SOL
Q : Nyut-nyutan dan berat
R : Kepala
S:6
T : intermiten
3. Riwayat penyakit sekarang:
Pasien di bawa kerumah sakit senin 16 Oktober 2017, dengan keluhan nyeri kepala
hebat selama 2 minggu dan mual muntah selama 2 hari. Sekita bulan juli pasien
mengeluh sakit kepala hebat kemudian pasien minum obat dari warung tetapi tidak ada
perubahan, terus pasien periksa ke puskesmas dan rumah sakit yang ada di Bumiayu.
Setelah dilakukan CT scan dokter pengatakan bahwa di otak pasien ada penumpukan
cairan dan harus di buang, kemudian pada bulan september pasien dilakukan CT scan
lagi dan dilakukan tibdakan pembedahan untuk mengeluarkan cairan diotak. Setelah di
dilakukan pembedahan pasien rutin kontrol selama 4 kali, dan hari ini pasien di bawa
kembali k RSMS dengan keluhan di atas, pasien direncanakan akan dilakukan
pembedaham pada hari rabu 18 oktober 2017
4. Riwayat penyakit dahulu:
Pasien mengatakan pada bulan september 2013 pernah melakukan pembedahan untuk
mengeluarkan cairan di dalam otak pasien
5. Riwayat penyakit keluarga:
Pasien mengatakan tidak mempunyai riwayat penyakit keluarga
GENOGRAM
Keterangan :
: pasien
: laki-laki
: perempuan
: garis perkawinan
: garis keturunan
: garis serumah
: meninggal
: menderita kutil
b. Tanda Vital:
TD : 120/90
S : 36,2
N : 120 x/ menit
RR : 18 x/menit
c. TB/BB:
TB :151
BB : 45
d. Kepala
Bentuk : Bulat dan agak besar, tampak ada bekas operasi di fosa anterior.
Rambut : Gundul
Wajah : simetris
Mata : konjungtiva tidak anemis, sklera ikterik dan penglihatan jelas.
Hidung : cuping hidung simetris, tidak ada nyeri tekan.
Mulut : terlihat agak kotor, bibir pucat, bibir kering.
Telinga : simetris, pendengan jelas
Leher : tidak ada peningkatan JVP, tidak ada benjolan
e. Thorak (Paru dan Jantung)
1. Paru paru
Inspeksi
a) Bentuk dada: simetris
b) Ekspansi: simetris
c) Kecepatan pernapasan: reguler 18 kali/ menit
d) Retraksi interkosta: tidak ada
e) Suara batuk: -
Palpasi
a) Nyeri dada: tidak ada
b) Kesimetrisan ekspansi: simetris
c) Taktil fremitus: sama dikedua lapang paru.
Perkusi
sonor
Auskultasi
Vesikuler (tidak ada suara nafas tambahan)
2. Jantung
Inspeksi
Tidak terlihat iktuskordis
Palpasi
Puntum maksimum teraba
Perkusi
Bunyi jantung pekak
Auskultasi
Tidak ada bunyi tambahan
f. Abdomen
Inspeksi
Bentuk perut simetris, perut tidak asites, perut tidak kembung.
Auskultasi
Bising usus ada, 16x/menit
Palpasi
Tidak ada nyeri tekan disemua kuadran, hepar, lien dan ginjal tidak teraba
Perkusi
Suara perut timpani
g. Ekstremitas
Akral hangat, tidak sianosis, tidak edem, CR kembali sebelum 3 detik.
h. Kulit
Kulit tidak pucat, tidak sianosis, turgor kulit baik, seluruh tubuh ada kutil
i. Genetalia
Perempuan G0P2A0, anak pertama normal anak kedua cesar, riwayat KB suntik
selama 5 tahun
8. Pemeriksaan Penunjang
a. Pemeriksaan Laboratorium
No Parameter Hasil Satuan Nilai Normal
1. Hemoglobin 13,8 g/dL 11,7-15,5
2. Leukosit 7120 U/L 3600-11.000
3. Hematokrit 40 % 25-47
6
4. Eritrosit 4,8 10 / uL 26-34
5. Trombosit 303.000 /uL 150.000-440.000
6. MCV 82,2 fL 80-100
7. MCH 26,6 Pg/cell 26-34
8. MCHC 34,5 % 32-36
9. RDW H 15,2 % 11,5-14,5
10. MPV 9,4 fL 9,4-12,3
Hitung jenis
11. Basofil 0,7 % 0-1
12. Eosinofil 2,1 % 2-4
13. Batang L 0,7 % 3-5
14. Segmen 62,0 % 50-70
15. Limfosit 28,9 % 25-40
16. Monosit 5,6 % 2-8
17. APTT 33,2 Detik 29,0-40,2
18. Glukosa Sewaktu 97 mg/dL <= 200
19. Kalium 3,9 mmol/L 3,4-4,5
20. Kreatinin Darah 0,56 mg/dL 0,55-1,02
21. PT 10,8 detik 9,3-11,4
22. Ureum Darah 24,4 mg/dL 14,96-38,52
b. Radiologi
c. EKG
d. USG
9. Terapi
Nama Obat Sediaan Dosis Jalur Fungsi
Masuk
manitol cair 100cc drip Menurunkan TIK
Ds: pasien mengatakan sudah 2 hari mual dan Mual Peningkatan tekanan intrakranial
muntah sehari bisa sampe 4-5 kali,
setelah makan biasanya pasien mual.
Do: pasien lemas, pasien terlat kurus
Ds: pasien mengatakan kutil yang ada di Gangguan citra tubuh Obstruksi anatomi
tubuhnya memang keturunan, dan ada
sejak lahir, pasien mengatakan kadang
merasa malu dengan kondisikulit yang
banyak kutil
Ds: diseluruh tubuh pasien ditumbuhi kutil.