Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
LARYNGOPHARYNGEAL REFLUX
Disusun oleh :
CHRISTIAN SALIM
(11-2013-296)
Pembimbing :
dr. Tris Sudyartono, Sp.THT-KL
I. IDENTITAS PENDERITA
- Nama : Ny. R
- Umur : 43 tahun
- Jenis kelamin : Perempuan
- Pekerjaan : Ibu rumah tangga
- Alamat : Jl. Melati Lor no.4 Kudus
- Agama : Islam
- No. CM : 39951
Keluhan Utama
Nyeri tenggorok
Riwayat Penyakit Sekarang
Os datang dengan keluhan nyeri tenggorok sejak 1 minggu yang lalu.
Keluhan ini disertai nyeri menelan. Keluhan tersebut dikeluhkan setiap saat dan
dirasakan sangat mengganggu.
Keluhan disertai dengan rasa tidak nyaman, merasa seperti ada yang
mengganjal di tenggorok. Os merasa ada lendir di tenggorok namun sulit
dikeluarkan, sehingga os sering mendehem. Selain itu os juga mengeluh suaranya
menjadi serak. Keluhan serak muncul hilang timbul. Os juga sering bersendawa
dan merasakan mual setelah makan, kadang kadang os mengalami muntah
setelah makan. Keluhan keluhan ini muncul 1 bulan terakhir, saat bulan puasa
ramadan.
Os menyangkal mempunyai riwayat sakit magh, batuk, demam, sesak
napas, keringat malam hari dan penurunan berat badan. Tidak ada keluhan pada
telinga seperti suara gemerebeg, nyeri telinga, telinga keluar cairan, maupun
pendengaran berkurang. Tidak ada keluhan pada hidung seperti hidung
tersumbat, berair, gatal dan bersin bersin. Tidak ada riwayat merokok dan
minum alkohol
Membran Timpani
Dextra Sinistra
Perforasi (-) (-)
Cone of light (+) arah jam 5 (+) arah jam 7
Warna Putih keabu-abuan Putih keabu-abuan seperti
seperti mutiara mutiara
Bentuk Cekung Cekung
Pemeriksaan Rutin Khusus Telinga
Tidak dilakukan pemeriksaan
Hidung
Dextra Sinistra
Bentuk Normal Normal
Sekret Mukoserous Mukoserous
Mukosa Hiperemis Hiperemis
Konka media Hiperemis (-), pembesaran (-) Hiperemis (-), pembesaran (-)
Konka inferior Hiperemis (-), pembesaran (-) Hiperemis (-), pembesaran(-)
Meatus media Hiperemis (-), pembesaran (-) Hiperemis (-), pembesaran (-)
Meatus inferior Hiperemis (-), pembesaran (-) Hiperemis (-), pembesaran (-)
Septum Deviasi (-) Deviasi (-)
Massa (-) (-)
Tenggorokan
- Mukosa buccal : merah muda
- Ginggiva : merah muda
- Gigi geligi : karies (-), gangren
- Palatum durum dan palatum molle : merah muda
- Lidah 2/3 anterior : merah muda
Tonsil Dextra Sinistra
Ukuran T1 T1
Permukaan Rata Rata
Kripte Tidak melebar Tidak melebar
Detritus (-) (-)
Warna Merah muda Merah muda
Fixative (+) (+)
peritonsil Tidak tampak kelainan Tidak tampak kelainan
Orofaring
- Arkus faring : simetris
- Palatum : merah muda
- Mukosa : merah muda
- Dinding posterior orofaring : hiperemis dan tampak granulasi
V. RESUME
- Pemeriksaan Subjektif
- Keluhan Utama
- Nyeri tenggorok
- Riwayat Penyakit Sekarang
- Episode akut 1 minggu: Odinofagia (+), disfagia (+), globus sensation
(+), Hoarseness (+), uncomfort throat (+), regurgitasi (+)
- Factor predisposisi: Puasa
- Keluhan lain : febris (-), cough (-), lost weight (-), noctihidrosis (-),
dyspnea (-) ,keluhan telinga (-), keluhan hidung (-)
- Riwayat penyakit dahulu
- Keluhan serupa (-)
- Gastritis (-)
- Riwayat Penyakit Keluarga
- Riwayat anggota keluarga dengan keluhan serupa (-)
- Riwayat gastritis (-)
- Riwayat TB (-)
- Riwayat sosial ekonomi
- Kesan: cukup
- Total skor pada Reflux Symptom Index: 15
- Total skor pada Reflux Finding Score: 13
- Pemeriksaan objektif
1. Kepala dan Leher : dalam batas normal
2. Telinga : dalam batas normal
3. Hidung : dalam batas normal
4. Tenggorok
- Pemeriksaan rutin umum tenggorok:
- Dinding posterior orofaring didapatkan hiperemis dan
granulasi.
- Pemeriksaan rutin khusus tenggorok:
- Mukosa laringofaring ditemukan hiperemis, oedem granulasi
di beberapa tempat.
- Epiglotis: hiperemis dan oedem
- Arytenoid hiperemis dan oedem
- Plica vocalis: hiperemis dan oedem, gerakan pada pars
anterior tidak menutup rapat
VI. DIAGNOSIS BANDING
- Laryngofaringeal Reflux
- Laringofaringitis TB
- Laringofaringitis kronis eksaserbasi akut
X. PENATALAKSANAAN
- Medikamentosa:
1. Antibiotik profilaksis
2. Proton Pump Inhibitor
3. Anti-inflamasi
- Non-medikamentosa:
- Edukasi
1. Hindari makanan dan minuman yang merangsang seperti
makanan atau minuman mengandung kafein, cokelat, lemak,
pedas, dan asam.
2. Pola makan rutin 3 kali sehari
3. Hindari makan 3 jam sebelum tidur
4. Tidur dengan bantal tinggi.
- Operatif bila perlu
XI. KOMPLIKASI
- Striktur Peptik
- Laringospasme
- Esophagus barret