Vous êtes sur la page 1sur 9

Laporan Kasus Kecil

LARINGITIS TB KRONIK
Disusun oleh :
CHRISTIAN SALIM (11-2013-296)
FRANSISKUS RENDY (11-2013-277)

Pembimbing :
dr. Santo Prawono, Sp.THT-KL

KEPANITERAAN KLINIK ILMU PENYAKIT THT-KL


UNIVERSITAS KRISTEN KRIDA WACANA
RS MARDI RAHAYU KUDUS
PERIODE 14 JULI 2014 16 AGUSTUS 2014

1
LAPORAN KASUS

KEPANITERAAN KLINIK BAGIAN ILMU KESEHATAN THT-KL

RUMAH SAKIT MARDI RAHAYU KUDUS

I. IDENTITAS PENDERITA
- Nama : Tn F
- Umur : 60 tahun
- Jenis kelamin : Laki-laki
- Pekerjaan : Pegawai swasta
- Alamat : Ngembal Rejo
- Agama : Islam
- No. CM : 340792

II. PEMERIKSAAN SUBJEKTIF


Autoanamnesis
Dilakukan pada hari Rabu tanggal 13 Agustus 2014 jam 15.15 WIB.

Keluhan Utama
Suara serak

Riwayat Penyakit Sekarang

Os datang dengan keluhan suara serak sudah 1 bulan ini. Pasien takut suaranya
menjadi hilang. Riwayat batuk lama yang tidak sembuh - sembuh diakui pasien, dengan dahak
berwarna putih. Pasien dulunya pernah berkeringat pada malam hari dan merasa berat
badannya menurun. Pasien mengaku batuk lama tersebut sudah sembuh total. Pasien setiap
harinya banyak berbicara dalam pekerjaannya. Pasien merasakan suara semakin serak sampai
tidak bisa bersuara saat minum minuman dingin dan merasakan berkurang seraknya saat
minum air hangat.
Riwayat penggunaan suara berlebihan diakui pasien dan trauma pada sekitar leher
disangkal. Riwayat batuk darah disangkal. Keluhan perut kembung, sering bersendawa, rasa
panas di dada, dan mulut terasa asam disangkal. Tidak ada keluhan pada hidung seperti hidung
tersumbat, bersin bersin, dan gatal. Tidak ada keluhan pada telinga seperti nyeri telinga,
pendengaran berkurang, keluar cairan pada telinga dan telinga berdenging. Tidak ada riwayat
minum alkohol dan merokok.

Riwayat Penyakit Dahulu


- Riwayat ISPA disangkal
- Riwayat TB diakui
- Riwayat alergi diakui
- Riwayat asma disangkal
- Riwayat DM disangkal
- Riwayat hipertensi disangkal

Riwayat Penyakit Keluarga


- Anggota keluarga yang menderita penyakit serupa disangkal
- Riwayat ISPA disangkal
- Riwayat TB disangkal
- Riwayat alergi disangkal
- Riwayat asma disangkal
- Riwayat DM disangkal
- Riwayat hipertensi disangkal

Riwayat Sosial Ekonomi


- Os bekerja sebagai pegawai swasta.
- Biaya pengobatan ditanggung perusahaan.
- Kesan ekonomi: cukup.
III. PEMERIKSAAN OBJEKTIF
Status Presens
- Keadaan umum : Baik
- Kesadaran : Compos mentis
- Status gizi : kurang
- Nadi : 72 x/ menit
- Tensi : 120/80 mmHg
- RR : 22 x/ menit
- Suhu : 36,5C

Kepala dan Leher


- Kepala : Normocephal
- Wajah : Simetris
- Leher anterior : Pembesaran KGB (-)
- Leher posterior : Pembesaran KGB (-)
- Lain-lain : (-)
Status Lokalis
Telinga
Dextra Sinistra
Aurikula Bentuk normal Bentuk normal
Nyeri tarik (-) Nyeri tarik (-)
Oedema (-) Oedema (-)
Preaurikula Nyeri tekan tragus (-) Nyeri tekan tragus (-)
Fistel (-) Fistel (-)
Abses (-) Abses (-)
Retroaurikula Nyeri tekan (-) Nyeri tekan (-)
Oedema (-) Oedema (-)
Mastoid Nyeri tekan (-) Nyeri tekan (-)
Oedema (-) Oedema (-)
CAE Discharge(-) Discharge(-)
Serumen (-) Serumen (-)
Hiperemis (-) Hiperemis (-)
Oedema (-) Oedema (-)
Corpus alienum (-) Corpus alienum (-)

Membran Timpani
Dextra Sinistra
Perforasi (-) (-)
Cone of light (+) arah jam 5 (+) arah jam 7
Warna Putih keabu-abuan Putih keabu-abuan seperti
seperti mutiara mutiara
Bentuk Cekung Cekung

Pemeriksaan Rutin Khusus Telinga


Tidak dilakukan pemeriksaan
Hidung
Dextra Sinistra
Bentuk Normal Normal
Sekret Seromukous Seromukous
Mukosa Merah muda Merah muda
Konka media Hiperemis (-), pembesaran (-) Hiperemis (-), pembesaran (-)
Konka inferior Hiperemis (-), pembesaran (-) Hiperemis (-), pembesaran(-)
Meatus media Hiperemis (-), pembesaran (-) Hiperemis (-), pembesaran (-)

Meatus inferior Hiperemis (-), pembesaran (-) Hiperemis (-), pembesaran (-)
Septum Deviasi (-) Deviasi (-)
Massa (-) (-)

Pemeriksaan Rutin Khusus Hidung


Tidak dilakukan pemeriksaan
Tenggorokan
- Mukosa buccal : merah muda
- Ginggiva : merah muda
- Gigi geligi : karies (-), gangren (-)
- Palatum durum dan palatum molle : merah muda
- Lidah 2/3 anterior : merah muda
Tonsil Dextra Sinistra
Ukuran T1 T1
Permukaan Rata Rata
Kripte Tidak melebar Tidak melebar
Detritus (-) (-)
Warna Merah muda Merah muda
Fixative (+) (+)
peritonsil Tidak tampak kelainan Tidak tampak kelainan
Orofaring
- Arkus faring : merah muda, simetris
- Palatum : merah muda
- Mukosa : merah muda
- Dinding posterior orofaring : hiperemis (-), granulasi (-), post nasal
drip (-)

Pemeriksaan Rutin Khusus Tenggorok: Laringoskopi indirek

Laringofaring
Mukosa : merah muda, granulasi (-), massa (-), pucat (+)
Laring
Epiglotis : oedem (-), pucat (-)
Aritenoid : oedem (+), pucat (+).
Plika vokalis : oedem (+), pucat (+)
Gerakan : Proksimasi normal, aproksimasi tidak sempurna
Massa : (-)
IV. PEMERIKSAAN PENUNJANG
Saran pemeriksaan penunjang
1. Endoskopi THT: Laringoskop direk
2. Pemeriksaan sputum BTA
3. X foto thorax
4. Histopatologi laring melalui biopsi
5. Pemeriksaan darah rutin : Hb, Ht, leukosit, CT, BT, LED

V. RESUME
- Pemeriksaan Subjektif
- Keluhan Utama
- Disfoni
- Riwayat Penyakit Sekarang
- Episode akut 1 bulan : disfoni (+),
- Faktor predisposisi : minum minuman dingin
- Keluhan lain : febris (-) stridor (-), disfagia (-), hemoptisis (-),
limfadenopati (-), nausea (-), heartburn (-), uncomfort throat (-),
globus sensation (-), keluhan telinga (-), keluhan hidung (-)
- Riwayat penyakit dahulu
- TB paru (+)
- Riwayat Penyakit Keluarga
- Riwayat anggota keluarga dengan keluhan serupa (-)
- Riwayat TB (-)
- Riwayat sosial ekonomi
- Kesan: cukup

- Pemeriksaan objektif
1. Kepala dan Leher : dalam batas normal
2. Telinga : dalam batas normal
3. Hidung : dalam batas normal
4. Tenggorok
- Pemeriksaan rutin umum tenggorok:
- Dalam batas normal
- Pemeriksaan rutin khusus tenggorok: laringoskopi indirek
- Mukosa laringofaring : merah muda, oedem (-) granulasi (-)
- Epiglotis : oedem (-), pucat (-)
- Arytenoid : oedem (+), pucat (+)
- Plica vocalis: oedem (+) pucat (+), aproximasi tidak sempurna

VI. DIAGNOSIS BANDING


1. Laringitis TB kronik
2. Nodul laring
3. Laryngopharyngeal reflux

VII. DIAGNOSIS SEMENTARA


- Laringitis TB kronik
VIII. Diagnosis Pasti
- Belum ada
IX. PROGNOSA
- Dubia ad Bonam

X. PENATALAKSANAAN
1. Medikamentosa:
1. OAT
2. Anti-inflamasi
2. Non-medikamentosa:
1.Edukasi
1. Mengurangi penggunaan suara
2. Minum obat teratur
3. Hindari minuman dingin
XI. KOMPLIKASI
1. Perluasan kuman TB :
a. Tonsilofaringtis TB,
b. Limfadenitis TB,
c. Meningitis TB,
d. Ensefalitis TB.

Vous aimerez peut-être aussi