Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
Klasifikasi
Kingdom
: Fungi
Subclass : Hyphomycetes
Family : Torulaceae
Genus : Torula
Ciri-ciri :
Konidia : 12-39 (240) /5.5-8m, 4-8 bersel, ujungnya runcing, sel sering melengkung, ujung sel sering
runtuh dan cupulate, mengerut di septa, dinding sepia dibawah mikroskop. Hifa : sel filamens lurus
berukuran sama 3.5-6.5m lebar, mengerut di septa, kasar dibawah pembesaran objektf 100x.
Patogenitas :
Cryptococcus neofarmans adalah jamur sepert
ragi (yeast like fungus) yang menyebabkan
penyakit jamur sistemik yang disebut
cryptococcosis, dahulu dikenal dengan nama
Torula histolitica. Jamur ini paling dikenal
sebagai penyebab utama meningits jamur dan
merupakan penyebab terbanyak morbiditas dan
mortalitas pasien dengan gangguan imunitas.
Cryptococcus neofarmans dapat ditemukan
pada kotoran burung (terutama merpat), tanah,
binatang juga pada kelompok manusia.
Sumber : www.bioimages.org.uk
www.bird-x.com/cryptococcosis-pages-350.php
Trichophyton gourvilii
Kl
asifikasi
Kingdom :
Fungi
Phylum :
Ascomycota
Subphylum : Pezizomycotna
Class : Eurotomycetes
Subclass : Eurotomycetdae
Order : Onygenales
Family : Arthrodermataceae
Genus : Trichophyton
Ciri-ciri :
Miselium saling bergulungan, septate, halus, hifa hialin. Mikrokonidia pyriform 4-6 2-5 m tak
bertangkai berdiferensiasi sepanjang sisi hifa. Makrokonidia berbentuk tdak teratur, halus, berdinding
tebal, 4-8 septate, 25-45 4-8 m, tersusun berlawanan pada dua sisi hifa. Koloni pada Sabouraud`s
Dextrose Agar menyebar perlahan-lahan, mencapai 20mm diameter. Dalam 14 hari pada 27c,
granular gundul, berlipat, sepert selaput, violet dengan coklat pigmen menyebar ke media hanya di
isolat primer, kekuningan, mikro dan makrokonidia sangat jarang.
Patogenitas :