Audit Program PPK-BLUD-RSUD Kapuas

AUDIT PROGRAM
PPK-BLUD Dr. H. SOEMARNO SOSTROATMODJO KUALA KAPUAS

TAHUN BUKU 2014
Nama RSUD : PPK-RSUD dr. H. Soemarno Sostroatmodjo Kuala Kapuas.

Masa yang diperiksa : 1 Jan s/d 31 Des 2014
DEFINISI
No.
Uraian
urut
1. Badan Layanan Umum Daerah yang selanjutnya disingkat BLUD adalah Satuan Kerja Perangkat Daerah atau Unit Kerja pada
Satuan Kerja Perangkat Daerah di lingkungan pemerintah daerah yang dibentuk untuk memberikan pelayanan kepada
masyarakat berupa penyediaan barang dan/atau jasa yang dijual tanpa mengutamakan mencari keuntungan, dan dalam
melakukan kegiatannya didasarkan pada prinsip efisiensi dan produktivitas.
2. Pola Pengelolaan Keuangan BLUD, yang selanjutnya disingkat PPK-BLUD adalah pola pengelolaan keuangan yang
memberikan fleksibilitas berupa keleluasaan untuk menerapkan praktek-praktek bisnis yang sehat untuk meningkatkan
pelayanan kepada masyarakat dalam rangka memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa,
sepagai pengecualian dari ketentuan pengelolaan keuangan daerah pada umumnya.
3. Fleksibilitas adalah keieluasaan pengelolaan keuangan/barang BLUD pada batas-batas tertentu yang dapat dikecualikan dari
ketentuan yang berlaku umum.
4. Peningkatan status BLUD adalah meningkatnya status satuan kerja atau unit kerja yang menerapkan PPK-BLUD bertahap
menjadi satuan kerja atau unit kerja yang menerapkan PPK-BLUD penuh.
5. Penurunan status BLUD adalah menurunnya status satuan kerja atau unit kerja yang menerapkan PPK-BLUD penuh menjadi
satuan kerja atau unit kerja yang menerapkan PPK-BLUD bertahap.
6. Pencabutan status BLUD adalah kembalinya status satuan kerja atau unit kerja yang menerapkan PPK-BLUD penuh atau
PPK-BLUD bertahap menjadi satuan kerja atau unit kerja biasa.
7. Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang menerapkan PPK-BLUD selanjutnya disingkat BLUD-SKPD adalah Satuan
Kerja Perangkat Daerah di lingkungan pemerintah daerah yang menerapkan PPK- BLUD.
8. Unit Kerja pada SKPD yang menerapkan PPK-BLUD selanjutnya disingkat BLUD-Unit Kerja adalah Unit Kerja pada Satuan
Kerja Perangkat Daerah di lingkungan pemerintah daerah yang menerapkan PPK- BLUD.
1
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014
9. Pejabat pengelola BLUD adalah pimpinan BLUD yang bertanggung jawab terhadap kinerja operasional BLUD yang terdiri atas
pemimpin, pejabat keuangan dan pejabat teknis yang sebutannya disesuaikan dengan nomenklatur yang berlaku pada BLUD
yang bersangkutan
10 Pendapatan adalah semua penerimaan dalam bentuk kas dan tagihan BLUD yang menambah ekuitas dana lancar dalam
periode anggaran bersangkutan yang tidak perlu dibayar kembali.
11. Belanja adalah semua pengeluaran dari rekening kas yang mengurangi ekuitas dana lancar dalam periode tahun anggaran
bersangkutan yang tidak akan diperoleh pembayarannya kembali oleh BLUD.
12 Biaya adalah sejumlah pengeluaran yang mengurangi ekuitas dana lancar untuk memperoleh barang dan/atau jasa untuk
keperluan operasionsl BLUD
13 Investasi adalah penggunaan aset untuk memperoleh manfaat ekonomis yang dapat meningkatkan kemampuan BLUD dalam
rangka pelayanan kepada masyarakat
14 Basis akrual adalah basis akuntansi yang mengakui pengaruh transaksi dan peristiwa lainnya pada saat transaksi dan
peristiwa itu terjadi, tanpa memperhatikan saat kas atau setara kas diterima atau dibayar.
15 Rekening Kas BLUD adalah rekening tempat penyimpanan uang BLUD yang dibuka oleh pemimpin BLUD pada bank umum
untuk menampung seluruh penerimaan pendapatan dan pembayaran pengeluaran BLUD.
16 Laporan keuangan konsolidasian adalah suatu laporan keuangan yang merupakan gabungan keseluruhan laporan keuangan
entitas akuntansi sehingga tersaji sebagai satu entitas pelaporan.
17 Rencana Bisnis dan Anggaran BLUD, yang selanjutnya disingkat RBA adalah dokumen perencanaan bisnis dan pengangaran
tahunan yang berisi program, kegiatan, target kinerja dan anggaran BLUD.
18 Dokumen Pelaksanaan Anggaran BLUD yang selanjutnya disingkat DPA-BLUD adalah dokumen yang memuat pendapatan
dan biaya, proyeksi arus kas, jumlah dan kualitas barang dan/atau jasa yang akan dihasilkan dan digunakan sebagai dasar
pelaksanaan anggaran oleh BLUD.
19 Rencana Strategis Bisnis BLUD yang selanjutnya disingkat Renstra Bisnis BLUD adalah dokumen lima tahunan yang memuat
visi, misi, program strategis, pengukuran pencapaian kinerja dan arah kebijakan operasional BLUD.
20 Standard Pelayanan Minimal adalah spesifikasi teknis tentang tolok ukur layanan minimal yang diberikan oleh BLUD kepada
masyarakat
21 Praktek bisnis yang sehat adalah penyelenggaraan fungsi organisasi berdasarkan kaidahkaidah manajemen yang baik
2
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014
dalam rangka pemberian layanan yang bermutu dan berkesinambungan.

22 Satuan Supervisor internal adalah perangkat BLUD yang bertugas melakukan Supervisoran dan pengendalian internal dalam
rangka membantu pimpinan BLUD untuk meningkatkan kinerja peiayanan, keuangan dan pengaruh lingkungan sosial
sekitarnya (socialresponsibility) dalam menyelenggarakan bisnis sehat.
23 Dewan Supervisor BLUD, yang selanjutnya disebut Dewan Supervisor adalah organ yang bertugas melakukan Supervisoran
terhadap pengelolaan BLUD.
24 Nilai omset adalah jumlah seluruh pendapatan operasional yang diterima oleh BLUD yang berasal dari barang dan/atau jasa
layanan yang diberikan kepada masyarakat, hasil kerja BLUD dengan pihak lain dan/atau hasil usaha lainnya.
25 Nilai aset adalah jumlah aktiva yang tercantum dalam neraca BLUD pada akhir suatu tahun buku tertentu, dan merupakan
bagian dari aset pemerintah daerah yang tidak terpisahkan.
26 Tarif adalah imbalan atas barang dan/atau jasa yang diberikan oleh BLUD terasuk imbal hasil yang wajar dari investasi dana,
dapat bertujuan untuk menutup seluruh atau sebagian dari biaya per unit layanan.
27 Bendahara Penerimaan adalah pejabat fungsional yang ditunjuk untuk menerima, menyimpan, menyetorkan,
menatausahakan, dan mempertanggungjawabkan uang pendapatan asli daerah dalam rangka pelaksanaan APBD pada
SKPD.
28 Bendahara Penerimaan Pembantu adalah pejabat fungsional yang ditunjuk untuk menerima, menyimpan, menyetorkan,
menatausahakan, dan mempertanggung-jawabkan uang pendapatan daerah dalam rangka pelaksanaan APBD pada unit
kerja SKPD.
29 Bendahara Penerimaan PPKD adalah pejabat fungsional yang ditunjuk untuk menerima, menyimpan, menyetorkan,
menatausahakan dan mempertanggung-jawabkan penerimaan uang yang bersumber dari transaksi PPKD.
30 Bendahara Pengeluaran adalah pejabat fungsional yang ditunjuk menerima, menyimpan, membayarkan, menata-usahakan,
dan mempertanggungjawabkan uang untuk keperluan belanja daerah dalam rangka pelaksanaan APBD pada SKPD.
31 Bendahara Pengeluaran Pembantu adalah pejabat fungsional yang ditunjuk menerima, menyimpan, membayarkan, menata-
usahakan dan mempertanggung-jawabkan uang untuk keperluan belanja daerah dalam rangka pelaksanaan APBD pada unit
kerja SKPD.
32 Bendahara Pengeluaran PPKD adalah pejabat fungsional yang ditunjuk menerima, menyimpan, membayarkan, menata-
3
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014
usahakan dan mempertanggungjawabkan uang untuk keperluan transaksi PPKD.

33 Kas Umum Daerah adalah tempat penyimpanan uang daerah yang ditentukan oleh kepala daerah untuk menampung seluruh
penerimaan daerah dan digunakan untuk membayar seluruh pengeluaran daerah.
34 Rekening Kas Umum Daerah adalah rekening tempat penyimpanan uang daerah yang ditentukan oleh kepala daerah untuk
menampung seluruh penerimaan daerah dan digunakan untuk membayar seluruh pengeluaran daerah pada bank yang
ditetapkan.
35 Surat Penyediaan Dana yang selanjutnya disingkat SPD adalah dokumen yang menyatakan tersedianya dana untuk
melaksanakan kegiatan sebagai dasar penerbitan SPP
36 Surat Permintaan Pembayaran yang selanjutnya disingkat SPP adalah dokumen yang diterbitkan oleh pejabat yang
bertanggung jawab atas pelaksanaan kegiatan/bendahara pengeluaran untuk mengajukan permintaan pembayaran.
37 SPP Uang Persediaan yang selanjutnya disingkat SPP-UP adalah dokumen yang diajukan oleh bendahara pengeluaran untuk
permintaan uang muka kerja yang bersifat pengisian kembali (revolving) yang tidak dapat dilakukan dengan pembayaran
langsung.
38 SPP Ganti Uang Persediaan yang selanjutnya disingkat SPP-GU adalah dokumen yang diajukan oleh bendaharan
pengeluaran untuk permintaan pengganti uang persediaan yang tidak dapat dilakukan dengan pembayaran langsung.
39 SPP Tambahan Uang Persediaan yang selanjutnya disingkat SPP-TU adalah dokumen yang diajukan oleh bendahara
pengeluaran atau bendahara pengeluaran pembantu untuk permintaan tambahan uang persediaan guna melaksanakan
kegiatan SKPD yang bersifat mendesak dan tidak dapat digunakan untuk pembayaran langsung dan uang persediaan.
40 SPP Langsung untuk pengadaan Barang dan Jasa yang selanjutnya disingkat SPP-LS untuk pengadaan Barang dan Jasa
adalah dokumen yang diajukan oleh bendahara pengeluaran atau bendahara pengeluaran pembantu untuk permintaan
pembayaran langsung kepada pihak ketiga atas dasar perjanjian kontrak kerja atau surat perintah kerja lainnya dengan
jumlah, penerima, peruntukan, dan waktu pembayaran tertentu yang dokumennya disiapkan oleh PPTK.
41 SPP Langsung untuk pembayaran Gaji dan Tunjangan yang selanjutnya disingkat SPP-LS untuk pembayaran Gaji dan
Tunjangan adalah dokumen yang diajukan oleh bendahara pengeluaran untuk permintaan pembayaran gaji dan tunjangan
dengan jumlah, penerima, peruntukan, dan waktu pembayaran tertentu.
42 SPP Langsung PPKD yang selanjutnya disingkat SPP-LS PPKD adalah dokumen yang diajukan oleh bendahara pengeluaran
PPKD untuk permintaan pembayaran atas transaksi-transaksi yang dilakukan PPKD dengan jumlah, penerima,
4
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014
peruntukan, dan waktu pembayaran tertentu.

43 Surat Perintah Membayar yang selanjutnya disingkat SPM adalah dokumen yang digunakan/diterbitkan oleh pengguna
anggaran/kuasa pengguna anggaran untuk penerbitan SP2D atas beban pengeluaran DPA-SKPD.
44 Surat Perintah Pencairan Dana yang selanjutnya disingkat SP2D adalah dokumen yang digunakan sebagai dasar pencairan
dana yang diterbitkan Bendahara Umum Daerah berdasarkan SPM.
5
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014
A. PEMERIKSAAN ATAS CATATAN-CATATAN NON FINANSIAL
1. Tujuan Pemeriksaan.
Tujuan pemeriksaan atas catatan-catatan non finansial adalah agar dapat memperoleh informasi yang perlu untuk mengetahui
gambaran umum dan mengarahkan pemeriksaan atas catatan-catatan finansial dan informasi tambahan lainnya dengan tepat.
2. Prosedur Pemeriksaan.

PROGRAM PEMERIKSAAN
Dilaksa- Waktu yang

No. No.
Prosedur pemeriksaan nakan Tgl Direnca- Keterangan
urut oleh : nakan Dipakai KKP
1. Dapatkan dan pelajari risalah rapat, korespondensi
agenda dan peraturan perundang-undangan yang
mengatur kegiatan RSUD serta buatlah ikhtisar dari
keputusan-keputusan atau kebijaksanaan yang penting-
penting yang mempengaruhi kegiatan RSUD, transaksi
RSUD/pembukuan dan buatkan pula ikhtisar kontrak-
kontrak yang penting.
2. Dapatkan dan Ikhtisarkan dasar pendirian BLUD /

Peraturan Gubernur/ Bupati/ Walikota serta
perubahannya yang mengatur tentang BLUD.
3. Dapatkan dan periksa kontrak-kontak/perjanjian-
6
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014
perjanjian yang penting yang dimuat dalam ikhtisar

kontrak-kontak tersebut.
4. Periksa dan catat bagian-bagian yang penting dari :

Undang-undang/ketentuan-ketentuan yang dapat
mempengaruhi data informasi umum mengenai RSUD
yang bersangkutan. Lihat KKP Daftar Informasi Umum
operasi RSUD dan pelaksanaan pemeriksaan.
Disiapkan oleh Disetujui oleh

Ketua Tim. Supervisor.
Nama : Nama : .
Paraf : Paraf : .
Tanggal : Tanggal : .
7
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014
B. PEMERIKSAAN ATAS POS-POS NERACA, LAPORAN OPERASIONAL, ARUS KAS DAN LAPORAN RENCANA
ANGGARAN (LRA) BERIKUT PENJELASANNYA TERMASUK KEJADIAN PENTING SETELAH TANGGAL NERACA.
1. Bukti Pembukuan.
a. Tujuan pemeriksaan.
Tujuan pemeriksaan adalah untuk meyakinkan :
Kebenaran formal dari bukti.
Kebenaran material dari bukti.
Jumlah-jumlah yang tertera dalam bukti-bukti adalah benar.
Bukti-bukti tersebut dibukukan dan disimpan dengan tepat.
b. Prosedur pemeriksaan.

PROGRAM PEMERIKSAAN
Dilaksa- Waktu yang

No. No.
1. Periksa kelengkapan dokumen dan teliti nomor urutnya.
2. Periksa sistem pengelompokan bukti-bukti/sistem
filingnya.
3. Rencanakan sample terlebih dahulu sebelum
pemeriksaan secara uji dan lamanya pengujian dengan
mempertimbangkan:
Obyek/sasaran yang diperiksa (yang diuji petik).
Tujuan mengadakan uji petik.
Cara mencapai sasaran/tujuan.
Pemilikan metode uji petik.
8
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014
Misalnya :
Uji petik berdasarkan pertimbangan keahlian (judgement
sampling) dari keseluruhan populasi/unsur.
Uji petik berdasarkan pilihan mengacak (random sampling)
dari keseluruhan populasi/kemungkinan.
4. Ukuran sample yaitu banyaknya sample dan pengujian
transaksi yang akan diambil, diserahkan kepada pilihan
pemeriksa melalui pendekatan secara statistik atau
pertimbangan keahliannya.
5. Tingkat keandalan dari sistem akuntansi, sistem
pengendalian intern dan Supervisoran intern
6. Lakukan review secara uji petik atas pekerjaan
Supervisoran intern dan lakukan pengujian yang tidak
dicakup oleh Supervisoran intern, misalnya tentang
populasi pengujian, gambar-gambar, teknik tentang
ketepatan, waktu penyerahan, kecermatan atas
pengecekan dan persetujuannya.
Buat kesimpulan dari hasil pemeriksaan secara uji petik

dan luasnya pengujiannya.
Uraikan sebab-sebab kelemahannya seperti adanya
kelambatan tidak adanya pengecekan, adanya
kesalahan yang belum mendapat perbaikan dan adanya
persetujuan tanpa tanda tangan.
7. Bandingkan sample bukti-bukti tersebut dengan buku
harian, antara lain mengenai :
- tanggal
- nama
- jumlah
8. Periksa kebenaran penghitungan pada bukti-bukti
9. Adakan verifikasi pengesahan mengenai pembayaran,
penerimaan barang dan lain-lain.
10. Periksa pembebanan (alokasi) sample bukti-bukti untuk
9
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014
menentukan pembukuan yang benar pada bagian dan

perkiraan yang bersangkutan.
11. Teliti apakah tidak terdapat pembukuan dua kali
(doublures).
12. Periksa apakan bukti-bukti intern telah disetujui dan
disahkan oleh pejabat yang berwenang.
13. Adakan rekonsiliasi bukti-bukti pembukuan yang timbul
sebagai akibat keputusan risalah rapat dengan
keputusan-keputusan itu sendiri.
14. Telusuri tiap sample bukti-bukti dengan buku hariannya
baik secara individual maupuan ikhtisarnya.
15. Buat daftar koreksi yang diperlukan
16. Buatkan kesimpulan dan komentar hasil pemeriksaan
bukti pembukuan.

Nama : Nama : .
Paraf : Paraf : .
10
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014
KAS DAN KAS KECIL
Tujuan pemeriksaan untuk:
Tujuan pemeriksaan untuk menyakinkan :

1. memastikan bahwa saldo fisik uang kas besar dan kas kecil telah sesuai dengan pencatatan dan tidak ada selisih.
2. memastikan bahwa uang hasil penagihan (kas besar) telah disetorkan seluruhnya ke bank setiap hari (H+1)
3. posisi kas pada tanggal neraca benar-benar milik/dikuasai RSUD.
4. memastikan bahwa setiap pengeluaran telah dilampiri dengan bukti-bukti, bill/nota pembelian dan sahnya transaksi kas.
5. memastikan setiap bon sementara telah diapproval oleh pejabat yang berkompeten, dan diselesaikan tidak lebih dari 3 hari.
6. memastikan bahwa fisik uang kas telah disimpan di dalam brankas, lengkap dengan kunci dan nomor kombinasi yang berfungsi
dengan baik.
7. Ketetapan jumlah dan penyajian posisi kas dalam neraca.

PROGRAM PEMERIKSAAN KAS DAN KAS KECIL
Dilaksa- Waktu yang

No. No.
1. Lakukan penutupan buku kas per tanggal pemeriksaan
dan tentukan saldonya.
RSUD merupakan satuan kerja instansi pemerintah
(SKPD), lazimnya mempunyak 2 bendahara yaitu
bendahara penerimaan (pemegang kas penerimaan)
dan bendahara pengeluaran (pemegang kas
pengeluaran). Bendahara pengeluaran bisa lebih dari
satu tergantung surat penunjukan.
Dapatkan copy SK penunjukan bendahara,
11
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014
2. Adakan kas opname.

Hitung uang tunai yang ada, kertas-kertas berharga,
prangko, bukti yang belum dibukukan termasuk bon-bon
sementara serta kertas-kertas berharga lainnya yang
terdapat dalam brankas atau bukti-bukti yang belum
dipertangungjawabkan.
3. Apabila kas opname dilakukan sesudah tanggal neraca,
bila praktis lakukan tarik mundur (trace back) ke tanggal
neraca.
4. Bandingkan saldo uang menurut kas opname dengan
saldo buku kas
5. Buat berita acara pemeriksaan kas.
6. Jika terdapat beberapa kas dan atau kas kecil lakukan

kas opname secara serentak.
7. Cek angka neraca dengan saldo akhir perkiraan kas di
buku besar.
8. Cek saldo awal perkiraan kas di buku besar dan saldo
akhir pada KKP/Laporan Keuangan tahun lalu.
9. Periksa penjumlahan (footing and crossfooting)
lembaran-lembaran buku kas secara uji petik dan
perhatikan pemindahan saldo pada lembaran tersebut
kelembaran berikutnya.
10. Jika kas kecil menggunakan Sistem Imprest, teliti
apakah sudah ada pertanggungjawaban dari dana
imprest sebelum diadakan pengisian kembali.
11. Periksa apakah dokumen-dokumen yang
dipertangungjawabkan tersebut sudah lengkap untuk
menghindarkan bukti-bukti tersebut dipakai berulang-
ulang.
12. Tentukan sample bukti-bukti kas yang akan diperiksa.
12
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014
13. Teliti sample bukti-bukti kas dan trasir ke buku-buku

hariannya /buku kas umum (BKU). Untuk pekerjaan
tersebut mintakan contoh (specimen) tandatangan dan
paraf pejabat-pejabat yang berwenang
14. Periksa sahnya penerimaan-penerimaan dan
pengeluaran-pengeluranan kas dengan dokumen-
dokumen dasarnya untuk menentukan apakah tida ada
lapping.
Untuk penerimaan cocokan dengan perkiraan

penerimaan BLUD
15. Adakan penelitian atas kebenaran cut-off sebelum dan
sesudah tanggal penutupan buku dan pemeriksaan kas
(kas opname) untuk mengetahui apakah transaksi-
transaksi telah dibukukan dalam periode dalam
pembukuan yang benar.
16. Minta konfirmasi langsung dari pegawai yang
bersangkutan mengenai panjar/ kas bon yang material
yang dijumpai saat kas opname.
17. Periksa ketetapan nilai asuransi dari saldo uang kas
dan uang dalam perjalanan.
18. Periksa ketetapan pemakaian kurs bagi valuta asing
dalam kas.
19. Apakah sisa uang kas (UP, GU) telah disetor ke kas
negara/daerah/RSUD pada akhir tahun.
20 Buat daftar koreksi yang diperlukan.
13
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014
21. Buat kesimpulan dan komentar hasil pemeriksaan kas

dan kas kecil.

Nama : Nama : .
Paraf : Paraf : .
14
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014
BANK
Tujuan pemeriksaan.
Tujuan pemeriksaan adalah untuk meyakinkan :

1. Posisi bank pada tanggal neraca benar-benar milik/dikuasai RSUD.
2. Sahnya transaksi bank.
3. Ketepatan jumlah dan penyajian posisi bank dalam neraca.

PROGRAM PEMERIKSAAN - BANK
Dilaksa- Waktu yang

No. No.
1. Lakukan rekonsiliasi saldo bank akhir tahun buku
dengan rekening koran serta saldo bilyet dari bank yang
bersangkutan
RSUD selalu SKPD pemerintah, harus menyimpan
uang di Bank Pemerintah.
2. Cek angka neraca dengan saldo akhir perkiraan bank di
buku besar dan saldo buku bank
3. Periksa cheque yang masih beredar (outstanding
cheque)
4. Periksa apakah pembayaran-pembayaran dengan
cheque atau transfer uang antar bank dibukukan tepat
pada tanggal pembuatan cheque/bukti transfer untuk
menentukan apakah tidak terjadi kiting, setelah
dilakukan konfirmasi/ rekonsiliasi dengan rekening
15
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014
koran bank
5. Periksa apakah ada cheque yang dibatalkan.
6. Periksa pembayaran-pembayaran dan penerimaan-

penerimaan lewat bank dengan bukti-bukti yang
bersangkutan.
7. Adakan pengujian mengenai hubungan mutasi buku bank
dengan buku kas
8. Periksa apakah pemberian kode dalam bukti pembukuan
telah benar.
9. Periksa apakah pemberian kode perkiraan-perkiraan
dalam buku bank telah sesuai dengan kode dalam bukti-
bukti pembukuan.
10. Periksa ketelitian penjumlahan dalam buku bank dan
register cheque (daftar cheque yang sudah dikeluarkan
yang memuat tanggal, nomor, jumlah dan kepada siapa)
untuk sedikitnya dua bulan termasuk bulan terakhir.
11. Periksa apakah terjadi overdraft dan selidiki sebab

terjadinya.
12. Minta saldo bilyet bank melalui RSUD pertanggal
pemeriksaan dan lakukan rekonsiliasi
13. Periksa kurs saldo bank dalam valuta asing pertanggal
neraca dan bandingkan dengan kurs yang berlaku
16
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014
15. Buat kesimpulan dan komentar hasil pemeriksaan bank.

Nama : Nama : .
Paraf : Paraf : .
17
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014
PIUTANG
Tujuan pemeriksaan.
Tujuan pemeriksaan adalah untuk menetapkan :

1. Kebenaran jumlah piutang.
2. Sahnya piutang.
3. Kemungkinan tertagihnya.
4. Penyajian yang layak dalam neraca.

PROGRAM PEMERIKSAAN - PIUTANG
Dilaksa- Waktu yang

No. No.
Piutang di RSUD terjadi karena RSUD sudah memberi layanan
jasa medis/non medis kapada pasien/debetur dalam periode
lalu, namun belum menerima kas/bank. RSUD baru
membukukan dengan mendebet piutang dan mengkredit
pendapatan.
Lazimnya piutang di RSUD:
- Rawat jalan/inap/obat pasien Jamkemas/jamkesda/BPJS/
Pihak III (Kerjasama)
-
1. Bandingkan angka-angka piutang dalam neraca dengan
perkiraan buku besarnya.
2. Lakukan pengujian penerimaan piutang dalam buku
kas/ bank dengan kartu piutang dan buku besar piutang.
3. Bandingkan saldo piutang menurut buku besar dengan
18
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014
daftar saldo piutang dan kemudian dengan kartu

piutangnya.
4. Minta daftar umur (aging schedule) piutang dan tetapkan
kemungkinan penagihannya dengan mengingat pula
hasil konfirmasi, pengalaman yang lalu dari debitur yang
bersangkutan dan aktivitas penagihan oleh RSUD.
5. Lakukan pengujian sahnya piutang yang timbul dengan

jalan melakukan kontrol hubungan dan selidiki apakah
terdapat piutang yang fiktif.
RSUD apakah piutang pada pasien sudah diperhitungkan

dan bagaimana cut off nya
6. Lakukan konfirmasi piutang dan adakan pemeriksaan
penyelesaian (afloop controle) dari saldo-saldo piutang
pada akhir tahun buku pemeriksaan dan catat kapan
penyelesaiannya.
7. Teliti ketepatan jumlah penyisihan piutang ragu-ragu.
8. Lakukan pengujian untuk mengetahui adanya potongan,

sahnya dan jumlahnya.
9. Lakukan pengujian terhadap pengembalian barang-
barang yang dijual dan pengurangan-pengurangan dari
pada piutang sesuai dengan nota kreditnya.
10. Periksa piutang kepada anak-anak RSUD/instansi terkait
atau perusahan afiliasi dan pisahkan dari piutang biasa.
11. Periksa dan pisahkan pembebanan kepada penyisihan

dari piutang usaha.
12. Periksa pengerjaan perkiraan piutang di unit-unit RSUD
untuk menentukan bahwa tidak terdapat pembukuan dua
kali dalam jumlah piutang dan tidak tercantum
19
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014
piutang-piutang unit.
13. Periksa ketepatan pemakaian kurs dan ketepatan
pembukuannya bagi piutang-piutang dalam mata uang
asing.
14. Periksa baik timbulnya maupun pelunasannya dan
pisahkan piutang-piutang yang bukan berasal dari
perdagangan/penjualan antara lain:
- Piutang kepada pegawai, kepada direksi, dsb.
- Pemberian uang muka kepada pihak ketiga untuk
sesuatu transaksi.
- Klaim asuransi
- Piutang-piutang yang merupakan pos-pos transitoris
(sewa, bunga, royalties, dsb).
15. Pisahkan piutang tersebut pada titik (14) dari piutang
usaha.
16. Periksa dan tentukan adanya piutang-piutang yang
dipakai sebagai jaminan, sesuai dengan perjanjian-
perjanjian/ kontrak-kontrak yang berhubungan dengan itu
dan pisahkan dari piutang-piutang lainnya.
17. Periksa apakah prosedur pemberian piutang telah sesuai
dengan ketentuan yang berlaku.
18. Minta dan hitunglah berapa ratio kecepatan peredaran
rata-rata dan jangka waktu kredit rata-rata piutang.
Bandingkan dengan jangka waktu kredit yang
diperkenankan serta bandingkan hal-hal tersebut dengan
tahun sebelumnya.
19. Periksa piutang-piutang yang bersaldo kredit yang
jumlahnya material.
Piutang dengan saldo kredit yang material harus disajian
sebagai utang.
20
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014
21. Buat kesimpulan dan komentar hasil pemeriksaan

piutang-piutang.
Nama : Nama : .
Paraf : Paraf : .
21
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014
PENDAPATAN YANG AKAN DITERIMA
Tujuan pemeriksaan.
Tujuan pemeriksaan adalah untuk meyakinkan bahwa :

1. Adanya persetujuan dan ditaatinya syarat-syarat pengakuan pendapatan yang akan diterima.
2. Kebijaksanaan cut-off sudah tepat.
3. Penyajian dalam neraca sudah layak.

PROGRAM PEMERIKSAAN - PENDAPATAN YANG AKAN DITERIMA
Dilaksa- Waktu yang

No. No.
1. Minta daftar pendapatan yang akan diterima dan lakukan
pengujian dengan persetujuan / syarat-syarat
perjanjiannya.
2. Cocokkan perhitungan serta penjumlahan pendapatan
yang akan diterima dengan bukti pembukuan/ rekening
lawannya.
3. Periksa ketepatan pembukan pendapatan yang akan
diterima dan kelayakan penyajiannya dalam neraca
4. Lakukan pengujian atas kebijaksanaan cut-off apakah
konsisten dengan tahun sebelumnya.
5. Telusuri mutasi penyelesaian/realisasi pendapatan yang
akan diterima dengan hari jatuh temponya.
6. Buat daftar koreksi yang diperlukan.
22
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014

pendapatan yang akan diterima
Nama : Nama : .
Paraf : Paraf : .
23
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014
PERSEDIAAN
Tujuan pemeriksaan.

1. Kuantitas persediaan benar-benar menggambarkan jumlah persediaan yang ada.
2. Persediaan dinilai sesuai dengan prinsip akuntansi yang lazim dan konsisten dengan tahun lalu.
3. Penghitungannya benar.
4. Bila terdapat barang-barang yang rusak atau usang dalam persediaan telah dinyatakan dengan nilai yang wajar dengan
memperhatikan cukup tidaknya penyisihan dan penghapusan untuk hal-hal tersebut yang telah disetujui oleh pejabat yang
berwenang.
5. Barang-barang yang termasuk dalam persediaan benar-benar milik RSUD/RSUD dan bila digunakan sebagai jaminan telah
diungkapkan dalam laporan keuangan.
6. RSUD secara umum mempunyai 2 jenis persediaan yaitu persediaan obat, alat/bahan habis pakai ABHP), dan alat tulis kantor
(ATK)

PROGRAM PEMERIKSAAN - PERSEDIAAN
Dilaksa- Waktu yang

No. No.
urut Dipakai KKP
oleh : nakan
Persedian di RSUD mayoritas adalah:
1. Obat
2. Alat/Bahan kesehatan Habis Pakai
3. Alat Tulis/Cetak Kantor
1. Lakukan pengamatan terhadap pelaksanaan
inventarisasi fisik dan lakukan pengujian perhitungan
atas barang-barang yang dipilih.
2. Adakan konfirmasi untuk persediaan yang disimpan
24
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014
pada pihak ketiga (misalnya di veem dan sebagainya).

3. Teliti besarnya persediaan yang rusak/usang/ kadaluarsa.
4. Cek angka neraca dengan saldo akhir perkiraan

persediaan di buku besar.
5. Cocokkan saldo awal perkiran persediaan deng saldo
akhir pada KKP tahun yang lalu.
6. Teliti sample bukti-bukti persediaan dan telesurilah ke
buku harian yang bersangkutan.
7. Bila RSUD sudah melakukan inventarisasi fisik, pelajari
prosedur inventarisasi. Lakukan pengujian hasil
inventarisasi tersebut pada beberapa jenis barang yang
dipilih.
8. Minta rekapitulasi dari inventarisasi fisik, periksa perkalian
kuantitas dengan harga satuannya kemudian jumlahnya di
cek dengan saldo akhir perkiraan persediaan di buku
besar.
9 Jumlahkan saldo masing-masing jenis persediaan pada
kartu persediaan dan cek dengan saldo akhir perkiraan
persediaan di buku besar.
10. Teliti jenis-jenis barang yang nampaknya tidak wajar
(persediaan sangat banyak, mutasi sangat rendah, tidak
laku dan lain-lain).
11. Bandingkan daftar asli penghitungan inventarisasi fisik
dengan ikthtisar persediaan dan periksa ketelitian
pemindahan dari daftar asli tersebut keikhtisarnya.
12. Periksa perkalian-perkalian dan penjumlahan-
penjumlahan dari ikhtisar persediaan.
13. Bandingkan ikhtisar persediaan dengan buku besar dan
buku tambahan.
14. Lakukan pengujian penetapan harga persediaan untuk
25
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014
masing-masing jenis:
Kemudian periksa apakah dasar penetapan harga
tersebut sesuai dengan metode-metode yang lazim dan
apakah konsisten dengan tahun yang lalu.
Misalnya.
Apakah pesediaan di RSUD menganut priodical atau
perfectual
Apakah harga satuan persediaan menganut, FIFO, LIFO,
atau Rata-Rata Tertimbang.
Apakah konsisten dengan tahun sebelumnya.
15. Adakan penelitian atas kebenaran cut-off pembelian,
untuk menetapkan bahwa barang-barang yang dibeli
benar-benar telah menjadi milik RSUD.
16. Adakan penelitian atas kebenaran cut-off penjualan, untuk
menetapkan bahwa barang yang telah dijual dikeluarkan
dari persediaan.
Pengeluaran obat dan ABHP serta ATK saat kapan diakui
sebagai pengeluaran.
17. Tentukan kewajaran perlakuan terhadap barang
konsinyasi, titipan, dan komisi serta barang dalam
perjalanan untuk menetapkan bahwa barang tersebut
milik RSUD atau bukan.
18. Periksa dan keluarkan (eliminir) laba yang belum direalisir
yang telah diperhitungkan lebih dahulu pada harga
persediaan, kecuali untuk logam mulia seperti yang diatur
didalam prinsip akuntansi yang lazim.
19. Periksa dan pisahkan persediaan yang dipakai sebagai
jaminan untuk suatu transaksi.
20 Minta perhitungan kecepatan peredaran persediaan
(inventory turn over) dan bandingkan dengan tahun
sebelumnya untuk mengetahui :
- adanya barang-barang yang tidak terjual/rusak;
26
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014
- kemungkinan adanya pembelian yang berlebih-lebihan

atau membeli terlalu awal.
21. Lakukan pengujian dan bandingkan dengan tahun
sebelumnya pembebanan biaya-biaya atas barang-
barang dalam pengerjaan (work in process) dan
pemindahannya keperkiraan barang jadi.
22. Periksa apakah persediaan diasuransikan secukupnya.
23. Periksa prosedur penetapan bahan sisa.

persediaan.
Nama : Nama : .
Paraf : Paraf : .
27
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014
BIAYA DIBAYAR DI MUKA
Tujuan pemeriksaan.
Tujuan pemeriksan adalah untuk meyakinkan bahwa :

1. Biaya yang dibayar di muka disajikan sesuai dengan prinsip-prinsip akuntansi yang lazim.
2. Jumlah tersebut wajar ditinjau dari segi manfaat dikemudian hari.
3. Jumlah tersebut disetujui oleh yang berwenang.
4. Pembebanan sebagai biaya pada periode yang diperiksa dan yang akan menjadi biaya dikemudian hari jumlahnya tepat.

PROGRAM PEMERIKSAAN
Dilaksa- Waktu yang

No. No.
1. Biaya asuransi dibayar di muka.
1.1 Minta daftar biaya dibyar di muka dan periksa daftar
tersebut dengan polisnya/kuitansi.
1.2. Cek perhitungan jumlah yang dibayar di muka dan
jumlah yang menjadi beban tahun buku yang diperiksa.
1.3. Periksa penerimaan kembali premi dan klaim.
1.4. Periksa ketepatan jumlah nilai pertanggungannya.
1.5. Periksa apakah premi asuransi telah dibayar lunas,
kalau belum apakah telah dicantumkan sebagai hutang.
1.6. Periksa apakah resiko yang ada telah cukup atau
berlebihan tertutup dalam syarat-syarat polis asuransi.
1.7. Buat daftar koreksi yang diperlukan.
1.8. Buat kesimpulan dan komentar hasil pemeriksaan biaya
asuransi dibayar di muka.
28
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014
2. Biaya sewa/bunga yang dibayar di muka.

2.1 Minta daftar biaya sewa/bunga yang dibayar di muka dan
periksa ketepatan penghitungannya.
2.2. Periksa pembayaran biaya sewa/bunga yang dibayar di
muka apakah sesuai dengan ketentuan dalam perjanjian/
kontrak/peraturan yang bersangkutan.
2.3 Periksa ketepatan pembebanannya dan pembukuannya.
2.4. Buat daftar koreksi yang diperlukan

2.5 Buat kesimpulan dan komentar dari hasil pemeriksaan
biaya sewa/bunga dibayar di muka.
3. Panjar biaya kepada pegawai.

3.1. Minta daftar panjar biaya kepada pegawai (perjalanan,
pengobatan dan lain-lain) dan periksa kebenaran
penghitungannya.
3.2. Periksa apakah pemberian panjar dan
pertanggungjawabannya sesuai dengan ketentuan yang
berlaku.
3.3. Lakukan konfirmasi kepada pegawai yang bersangkutan.
3.4. Periksa ketepatan pembebanannya dan pembukuannya.

Buat kesimpulan dan komentar hasil pemeriksaan panjar
kepada pegawai.
4. Biaya persediaan alat tulis menulis/perlengkapan kantor
yang dibayar di muka.
4.1. Minta daftar persediaan alat tulis menulis dan
perlengkapan kantor.
4.2. Adakan pengujian kuantitas dan penilaiannya.
29
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014
4.3. Periksa ketelitian penghitungannya

4.4. Periksa ketepatan pembukuannya
4.5. Selidiki ada/tidaknya barang yang rusak/usang.
4.7. Buat kesimpulan dan komentar hasil pemeriksaan
persediaan alat tulis menulis/perlengkapan kantor
5. Biaya -biaya yang dibayar di muka lainnya.

5.1. Untuk biaya-biaya yang dibayar di muka lainnya lihat
prosedur pemeriksaan di atas sejauh dapat diterapkan.

Nama : Nama : .
Paraf : Paraf : .
30
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014
ASET TETAP
Tujuan pemeriksaan.

1. Aset Tetap benar-benar ada dan dikuasai RSUD serta disajikan dengan tepat dalam KIB dan neraca.
2. Penilaian Aset Tetap dilakukan atas dasar nilai perolehan atau nilai lain yang dapat diterima.
3. Penambahan selama yang diperiksa kapitalisasinya tetap dan mencerminkan keadaan sebenarnya, serta kesuaian dengan
anggarannya.
4. Pengapkiran atau penyisihan Aset Tetap lainnya telah dicatat dengan tepat.
5. Pembebanan penyusutan di dalam tahun yang diperiksa wajar dan tarif penyusutan serta metodenya konsisten dengan tahun
sebelumnya.
6. Akumulasi penyusutannya tepat.
7. Bila terdapat Aset Tetap yang dijaminkan telah diungkapkan dalam laporan keuangan.
8. Adanya persetujuan dari pejabat yang berwenang atas penambahan dan pengurangan pengapkiran/penghapusan Aset Tetap dan
yang dipakai sebagai agunan.

PROGRAM PEMERIKSAAN
Dilaksa- Waktu yang

No. No.
1. Tanah (KIB-A).
1.1. Minta daftar tanah dengan lengkap.
Bandingkan daftar tersebut dengan buku besar, buku
tambahan dan angka-angka neraca.
1.2. Periksa dasar penilaiannya apakah sesuai dengan
peraturan yang berlaku dan obyektif, demikian juga
31
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014
mengenai penilaian kembali. Periksa pula apakah nilai

tanah disajikan terpisah dari nilai bangunannya.
1.3. Periksa surat-surat yang berhubungan dengan
pemilikannya dan golongkan menurut status hukumnya.
1.4. Lakukan pemeriksaan fisik secara uji petik terutama
kepada penambhan yang terjadi dalam tahun buku yang
diperiksa dan pemanfaatannya.
1.5. Periksa mutasi pada perkiraan tanah dan bandingkan
dengan bukti-buktinya.
1.6. Periksa adanya persetujuan dari pejabat yang
berwenang atas mutasi tanah.
1.7. Periksa beban yang melekat pada tiap persil tanah,
antara lain perjanjian sewa, hipotik, dan pajak.
1.8. Periksa pendapatan yang diperoleh dari tanah, antra lain
sewa, hasil bumi dan sebagainya.
1.9. Periksa biaya-biaya pemeliharaan yang berhubungan
dengan pemilikan tanah.
1.10 Periksa dan buatkan daftar milik RSUD yang dikuasai
oleh pihak ketiga atau sebaliknya
1.11. Cek saldo awal dengan saldo akhir pada KKP tahun
yang lalu.
1.13. Buat kesimpulan dan komentar hasil pemeriksaan atas
tanah.
2. Gedung/bangunan (KIB-B).
2.1. Minta daftar gedung bangunan yang lengkap berikut
daftar penyusutannya.
Cek daftar tersebut dengan buku besar, buku tambahan
dan angka-angka neraca. Cek saldo awal dengan saldo
akhir pada KKP tahun yang lalu.
2.2. Periksa surat-surat yang berhubungan dengan
32
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014
pemilikannya.
2.3. Periksa dasar penilaiannya, apakah sesuai dengan
peraturan yang berlaku dan obyektif. Demikian juga
mengenai penilaian kembali. Periksa secara fisik
gedung/bangunan tersebut secara uji petik.
2.4. Periksa dan teliti perubahan/mutasi-mutasi pada
perkiraan gedung/ bangunan dan cek dengan bukti-
buktinya serta dengan anggarannya.
2.5. Periksa beban-beban yang melekat pada
gedung/bangunan antara lain, hipotik dan pajak.
2.6. Periksa dan teliti apakah ada pendaptan yang mungkin
diperoleh dari gedung/bangunan, misalnya sewa.
2.7. Periksa tarif dan metode penyusutannya, apakah benar
penghitungannya serta konsisten dengan tahun
sebelumnya.
2.8. Periksa nilai penutupan asuransinya
2.9. Bila ada penjualan, periksa apakah laba/ruginya layak
dan dibukukan dengan lengkap dan tepata pada
waktunya.
2.10. Bila ada penjualan dan atau penghapusan selurhnya
apakah telah mendpat persetujuan yang berwenang.
2.11. Periksa dan analisa pengeluaran yang berhubungan
dengan gedung/ bangunan untuk menentukan apakah
harus dijadikan biaya atau dikapitalisir dan selidiki
apakah konsisten dengan tahun sebelumnya.
2.12. Periksa dan buatkan daftar gedung/ bangunan milik
RSUD yang dikuasai oleh pihak ketiga atau sebaliknya
gedung/bangungan.
33
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014
3. Instalasi, peralatan dan Aset Tetap lainnya (termasuk

leasing). (KIB-C, D, E dan F)
3.1. Minta daftar instalasi, peralatan, dan Aset Tetap lainnya
yang lengkap berikut daftar penyusutannya
3.2. Cek daftar tersebut dengan buku besar, buku tambahan
dan angka-angka neraca.
3.3. Cek saldo awal dengan saldo akhir pada KKP tahun
yang lalu.
3.4. Periksa dasar penilaiannya apakah konsisten dengan
tahun sebelumnya. Periksa secara fisik instalasi,
peralatan dan aktiva lainnya secara uji petik.
3.5. Bila ada penilian kembali selidiki alasannya apakah
sesuai dengan ketentuan yang berlaku, obyektif dan
pembukuannya tepat.
3.6. Periksa surat-surat pemilikannya.
3.7. Periksa perubahan/mutasi-mutasi pada perkiraan yang
bersangkutan dan cek dengan bukti-buktinya serta
ketepatan pembukuannya pada buku tambhan yang
bersangkutan serta dengan anggarannya.
3.8. Periksa adanya persetujuan yang berwenang atas
perubahan/mutasi aktiva yang bersangkutan.
3.9. Periksa beban-beban yang melekat padanya, misalnya
pajak, asuransi.
3.10 Periksa apakah ada pendapatan yang diperoleh dari
instalasi, peralatan dan Aset Tetap lainnya di luar usah
pokok, misalnya sewa.
3.11. Periksa dan analisa biaya-biaya pemeliharaannya untuk
menentukan apakah harus menjadi biaya atau
dikapitalisir dan selidiki apakah konsisten dengan tahun
sebelumnya.
3.12. Periksa tarif dan metode penyusutannya serta
34
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014
perhitungannya apakah benar dan konsisten dengan

tahun sebelumnya.
3.13. Periksa dan buatkan daftar intalasi, peralatan dan Aset
Tetap lainnya milik RSUD yang dikuasai oleh pihak
ketiga atau sebaliknya.
3.1.4 Bila ada penjualan dan atau penghapusan seluruhnya
atas instalasi, peralatan dan Aset Tetap lainnya, periksa
apakah telah mendapat persetujuan yang berwenang
dan laba/ ruginya layak.
3.15. Periksa kewajaran nilai penutupan asuransinya.
instalasi, peralatan dan Aset Tetap lainnya.
Nama : Nama : .
Paraf : Paraf : .
35
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014
PEKERJAAN/KONSTRUKSI DALAM PELAKSANAAN
Tujuan pemeriksaan.

1. Pekerjaan dalam pelaksanaan benar-benar masih dalam pelaksanaan/belum selesai.
2. Penilaian pekerjaan dalam pelaksanaan dilakukan atas dasar biaya yang telah dikeluarkan (realisasi).
3. Pekerjaan dalam pelaksanaan telah mendpat persetujuan dari yang berwenang serta sesuai dengan anggarannya.
4. Penyelesain pekerjaan selama tahun yang diperiksa mencerminkan keadaan yang sebenarnya.
5. Penjelasan dalam neraca dianggap layak.

PROGRAM PEMERIKSAAN
Dilaksa- Waktu yang

No. No.
1. Minta daftar pekerjaan dalam pelaksanaan yang
lengkap. Teliti daftar tersebut dengan buku besar, buku
2. Periksa kontak-kontak perjanjian yang berkaitan dengan
pekerjaan dalam pelaksanaan.
3. Periksa tingkat persentase (%) penyelesian pada tahun
yang diperiksa/ berjalan dan periksa fisiknya, untuk
mengetahui besarnya nilai pekerjaan dalam pelaksanaan
pada tahun itu.
4. Bila memungkinkan, teliti pelaksanaan pekerjaan dengan
bestek-bestek yang bersangkutan.
5. Periksa beban-beban lainnya, sehubungan dengan
tingkat penyelesaian pekerjaan dalam pelaksanaan
36
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014
untuk menentukan kaewajarannya.

6. Jika ada, periksa kewajaran penutupan asuransi yang
diikat sehubungan dengan pekerjaan dalam pelaksanaan
tersebut.
7. Periksa persyaratan dalam kontrak apakah single year
atau multi years jangka waktu pelaksanaan kontruksi
8. Bila ada pekerjaan yang belum selesai, apakah telah
dilaporkan dan dibuat berita acara dan dikenakan saknsi
keterlamatan.
9. Bila pekerjaan tersebut di luncurkan atau di laksanakan
pelaksanakaan pekerjaan dan dibayak pada tahun
depan apakah telah memenuhi persyaratan
penyelesaian pekerjaan yang belum selesai akhir tahun
sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
11. Buat kesimpulan dan komentar atas hasil pemeriksaan
pekerjaan dalam pelaksanaan.
Nama : Nama : .
Paraf : Paraf : .
37
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014
ASET LAINNYA
(Biaya pendirian, good will, biaya ditangguhkan dan sebagainya).
Tujuan pemeriksaan.
Tujuan pemeriksaan untuk meyakinkan bahwa :

1. Transaksi Aset lainnya benar-benar terjadi dan telah mendapat persetujuan dari pejabat yang berwenang.
2. Transaksi tersebut ad (1) serta amortisasinya telah dicatat dalam pembukuan secara tepat dan disajikan dalam neraca dengan nilai
yang wajar.
3. Penghapusan seluruh Aset lainnya karena masa manfaatnya tidak ada lagi.

PROGRAM PEMERIKSAAN
Dilaksa- Waktu yang

No. No.
1. Minta daftar Aset lainnya berikut amortisasinya.
2. Periksa timbulnya Aset lainnya tersebut dengan
buktinya apakah sah dan telah mendapat persetujuan
dari pejabat yang berwenang dan apakah memang
benar terdapat manfaat dikemudian hari dari
pengeluaran tersebut.
3. Periksa dasar perhitungan dari kecermatan amortisasi
Aset lainnya yang dicatat dalam pembukuan RSUD
konsisten dengan tahun sebelumnya.
4. Periksa apakah masa manfaat Aset lainnya sudah
berakhir sehingga dilakukan penghapusan seluruhnya.
5. Bandingan angka pembukuan dengan angka yang
disajikan dalam neraca dan rugi/laba.
38
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014

aktiva tak berwujud.

Nama : Nama : .
Paraf : Paraf : .
39
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014
UTANG JANGKA PENDEK
Tujuan pemeriksaan :

1. Semua hutang jangka pendek yang ada dicatat dengan nilai sebenarnya.
2. Semua hutang tersebut adalah sah.
3. Semua hutang tersebut benar-benar merupakan kewajiban yang segera harus dipenuhi.
4. Penyelesaian pembayaran dilakukan sesuai dengan prosedur yang berlaku.
5. Adanya hutang bersyarat (contingent liabilities).

PROGRAM PEMERIKSAAN
Dilaksa- Waktu yang

No. No.
1. Minta daftar saldo hutang pada tanggal neraca.
2. Cek angka-angka tersebut dengan buku besar, buku
3. Periksa dan teliti perubahan/mutasi-mutasi pada
perkiraan hutang jangka pendek dengan bukti-buktinya.
4. Cek pernyataan tertulis atau konfirmasi dari kreditur
dengan saldo masing-masing hutang.
5. Periksa sebab-sebab terjadinya saldo debet hutang dan
bila material sajikan sebagai piutang.
6. Selidiki sebab-sebab saldo hutang yang sudah lama tidak
dibayar
40
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014
7. Lakukan pengujian faktur pembelian dengan catatan

penerimaan barang dan administrasi persediaan baang di
kantor serta catatan lainnya sehubungan dengan
timbulnya hutang.
8. Periksa pembayaran-pembayaran hutang pada periode
sesudah tanggal neraca untuk mengetahui kemungkinan
adanya hutang-hutang yang belum tercatat pada tanggal
neraca.
9. Periksa ketepatan pembebanan faktur pembelian dan
lakukan kontrol hubungan dengan perkiraan lawannya
10. Periksa ketepatan pembukuan penerimaan potongan-
potongan harga.
11. Periksa adanya hutang yang terjadi karena penjualan
barang komisi.
12. Periksa perjanjian-perjanjian pembelian yang akan
menimbulkan kewajiban keuangan dikemudian hari.
13. Periksa dan pisahkan hutang-hutang lainnya di luar
hutang usaha.
15. Buat kesimpulan dan komentar hasil pemeriksaan hutang.

Nama : Nama : .
Paraf : Paraf : .
41
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014
HUTANG JANGKA PANJANG

Tujuan pemeriksaan.

1. Adanya wewenang mengenai timbulnya hutang jangka panjang.
2. Ketentuan-ketentuan dalam perjanjian hutang jangka panjang ditaati.
3. Semua biaya telah dihitung dengan layak termasuk amortisasi dari agio dan disagio-nya.
4. Semua kewajiban jangka panjang telah dicatat dan diklasifikasikan dengan benar di neraca.
5. Semua aktiva yang dijamin untuk hutang jangka panjang cukup dijelaskan dalam neraca.
6. Adanya kemungkinan untuk merubah hutang jangka panjang menjadi modal RSUD tersebut.

PROGRAM PEMERIKSAAN
Dilaksa- Waktu yang

No. No.
1. Pinjaman obligasi.
1. Minta daftar pinjaman obligasi yang diterbitkan dan yang
dilunasi.
2. Cek daftar tersebut dengan buku besar, buku tambahan
dang angka-angka neraca.
3. Periksa persetujuan pinjaman obligasi dan teliti apakah
syarat-syaratnya ditaati.
4. Telusuri penerbitan obligasi keperkiraan yang
bersangkutan.
5. Lakukan konfirmasi kepada perantara di pasar uang dan
modal atau dari pihak ketiga lainnya atas obligasi yang
diterbitkan yang masih belum dilunasi dan data lain yang
penting, serta di cek dengan administrasi RSUD.
42
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014
6. Periksa mutasi transaksi obligasi yang dibeli kembali

termasuk persetujuan nya.
7. Periksa pelunasan obligasi termasuk pelunasan bunga
dan beban lain yang melekat padanya.
8. Periksa biaya bunga, amortisasi agio dan disagio serta
biaya bunga yang belum dibayar.
10 Buat kesimpulan dan komentar hasil pemeriksaan
pinjaman obligasi.
2. Pinjaman hipotik.
1. Minta daftar pinjaman hipotik yang diterbitkan dan yang
belum dilunasi.
2. Cek daftar tersebut dengan buku besar, buku tambahan
dan angka-angka neraca serta teliti dengan perkiraan
Aset Tetap yang bersangkutan.
3. Periksa persetujuan pinjaman hipotik dan teliti apakah
syarat-syaratnya ditaati.
4. Periksa bukti-bukti penerimaan dan pembayaran kembali
pinjaman hipotik dan bungannya serta pembukuannya
keperkiraan yang bersangkutan.
5. Lakukan konfirmasi kepada pemegang hipotik mengenai
hal-hal yang bersangkutan dengan pinjaman hipotik.
6. Lakukan pengujian perhitungan nilai hipotik.
7. Periksa angsuran/pelunasan pinjaman hipotik dalam
hubungannya dengan ketentuan/perturan-peraturan yang
berlaku.
pinjaman hipotik.
3. Pinjaman jangka panjang lainnya.
43
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014
1 Minta daftar pinjaman jangka panjang lainnya yang

dikeluarkan dan yang belum dilunasi.
2 Cek daftar tersebut dengan buku besar, buku tambahan
dan angka-angka neraca.
3 Periksa persetujuan pinjaman jangka panjang lainnya dan
teliti apakah syarat-syaratnya ditaati.
4 Periksa klasifikasi dari masing-masing jenisnya.
6 Buat kesimpulan dan komentar hasil pemeriksaan
pinjaman jangka panjang lainnya.
4. Persewaan (leasing).
1 Periksa persetujuan dan syarat-syarat/ ketentuan-
ketentuan yang ada tentang leasing.
2 Periksa bukti-bukti penerimaan aktiva yang bersangkutan
dan pembayaran sewanya.
3 Lakukan pengujian perhitungan sewa yang dibayar dan
sewa yang terhutang serta biaya-biaya yang berhubungan
dengan leasing tersebut.
4 Periksa perlakuan pembukuannya apakah sesuai dengan
prinsip-prinsip akuntansi yang lazim.
6 Buat kesimpulan dan komentar hasil pemeriksaan leasing.
5. Dana pensiun.
1 Periksa persetujuan dan syarat/syarat/ ketentuan-
ketentuan yang ada tentang dana pensiun.
2 Periksa bukti-bukti penerimaan dan pembayaran serta
pembukuannya keperkiraan yang bersangkutan.
3 Lakukan pengujian perhitungan dari penerimaan dan
pembayaran pensiun.
44
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014
4 Periksa perlakuan pembukuannya apakah sesuai

dengan prinsip-prinsip akuntansi yang lazim.
6 Buat kesimpulan dan komentar hasil pemeriksaan dana
pensiun.

Nama : Nama : .
Paraf : Paraf : .
45
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014
EKUITAS
Tujuan pemeriksaan.

1. Adanya persetujuan dan ditaatinya syarat-syarat/ketentuan-ketentuan mengenai ekuitas.
2. Adanya pemilikan ekuitas.
3. Penyajian di dalam neraca dianggap layak.
4. Adanya preferensi ekuitasi.

PROGRAM PEMERIKSAAN
Dilaksa- Waktu yang

No. No.
EKUITAS AWAL
1. Minta daftar awal dan cek dengan buku besar, buku
2. Cek ekuitas awal tersebut dengan neraca awal
berdirinya BLUD beriktu perubahannya dan risalah
rapat bersama atau rapat tim penilai.
3. Periksa bukti-bukti dan pembukuannya dalam perkiraan
yang berhubungan dengan ekuitas awal.
46
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014

modal saham.
Nama : Nama : .
Paraf : Paraf : .
47
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014
PENDAPATAN PPK-BLUD RSUD
1. PENDAPATAN.
Pendapatan BLUD dapat bersumber dari:

a. jasa layanan;
b. hibah;
c. hasil kerjasama dengan pihak lain;
d. APBD;
e. APBN; dan
f. lain-lain pendapatan BLUD yang sah.
1) hasil penjualan kekayaan yang tidak dipisahkan;
2) hasil pemanfaatan kekayaan;
3) jasa giro;
4) pendapatan bunga;
5) keuntungan selisih nilai tukar rupiah terhadap mata uang asing;
6) komisi, potongan ataupun bentuk lain sebagai akibat dari penjualan dan/atau
7) pengadaan barang dan/atau jasa oleh BLUD;
8) hasil investasi.
Pembukuan atas Pendapatan Secara Tunai
Tujuan pemeriksaan.

1. Pendapatan yang bersangkutan adalah benar, baik formal maupun material.
2. Pendapatan yang bersangkutan dibukukan dengan teliti dan lengkap.
3. Pendapatan yang bersangkutan masuk ke dalam perkiraan dengan klasifikasi yang tepat.
4. Penyajian dalam perhitungan operasional telah dilakukan dengan layak dan pada dasarnya telah sesuai dengan prinsip
propermatching cost aginst revenue.
5. Pendapatan di luar usaha dicantumkan secara terpisah pada laporan operasional.
48
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014

PROGRAM PEMERIKSAAN
Dilaksa- Waktu yang

No. No.
1. Prosedur pembukuan dapat dikembangkan dalam 3 (tiga)
prosedur, antara lain:
a. Pembukuan atas pendapatan yang dibayar tunai.
b. Pembukuan atas pendapatan yang dibayar melalui
rekening bendahara penerimaan.
c. Pembukuan atas pendapatan yang dibayar melalui Kas
Umum Daerah.
Dapatkan Pembukuan pendapatan oleh bendahara

penerimaan menggunakan Buku Penerimaan dan
Penyetoran Bendahara Penerimaan.
Dalam melakukan pembukuan tersebut, bendahara
penerimaan menggunakan dokumen-dokumen tertentu
sebagai dasar pencatatan antara lain:
1. Surat Tanda Bukti Pembayaran
2. Nota Kredit
3. Bukti Penerimaan Yang Sah, dan
4. Surat Tanda Setoran
2. Penerimaan Tunai
1) Dapatkan daftar STS yang dibuat oleh bendahara
penerimaan didokumentasikan dalam Register STS.
2) Dapatkan bukti kuitansi hasil penjualan/ pendapatan
jasa/barang dari bendahara/ pembantu bendahara
49
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014
penerimaan.
3) Apakah Bendahara Penerimaan telah melakukan

Pengisian Buku Penerimaan dan Penyetoran
Bendahara Penerimaan pada bagian penerimaan
dalam register STS. Kolom yang diisi ialah no. bukti,
tanggal transaksi, cara pembayaran, kode rekening,
uraian dan jumlah.
4) Apakah hasil dari penatausahaan ini adalah buku
penerimaan dan penyetoran Bendahara Penerimaan
yang sudah terupdate
5) Apakah semua hasil pendapatan/ penerimaan pada
hari itu telah disetor ke Bank/Kas Umum Daerah.
6) Rekap penjualan tunai dan bandingkan dengan saldo
bank setoran dari bendaharan peneriman dr hasil
penjualan/penerimaan tunai
7) Buat koreksi jurnal dan kesimpulan
3. Pendapatan Melalui Rekening Bank Bendahara

Penerimaan
1) Pasien/Wajib pajak/wajib retribusi dapat melakukan
pembayaran melalui rekening bendahara penerimaan.
Apakah bendahara penerimaan telah mencatat semua

penerimaan melalui bank.
2) Apakah bendahara penerima telah menerima
informasi dari bank mengenai adanya penerimaan
pendapatan pada rekening bendahara penerimaan
hingga penyetorannya.
3) Dapatkan dokumen rekonsiliasi bank dan bendahara
peneriman.
4) Buat koreksi jurnal dan kesimpulan
50
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014
4. Periksa ketepatan pengakuan pendapatan sesuai dengan

kebijakan akuntansi RSUD
5. Lakukan pemeriksaan dengan berbagai perbandingan
(antara lain dengan anggaran, dengan realisasi tahun yang
lalu) dan kontrol hubungan.
6. Periksa harga dalam faktur atau nota debet, perkalian
banyaknya barang/jasa dengan harga satuan/taris yang
telah ditetapkan, penjumlahan dan pengurangan
(potongan-potongan) dan retur penjualan serta periksa
pula kelengkapan faktur atau nota debet berdasarkan
nomor urutnya.
7. Periksa harga satuan/tarif yang tercantum di dalam faktur
atau not debet denga daftar harga atau kontak
penjualan/STS (bila ada) dan periksa pula denga
persetjuan atas syarat-syarta penjualan.
8. Periksa ketelitian penjumlahan (footing, crossfooting)
dalam buku penjualan dan trasir pembukuannya ke jurnal
dan buku besarnya.
9. Selama beberapa hari sebelum dan sesudah penutupan
tahun bandingakan buku penjualan dan buku pengiriman
serta bukti pengkreditannya untuk menentukan cut-off.
10. Periksa kecermatan pembukuan penjualan cicilan,
penjualan beli sewa, pemborongan dengan jangka
pembayaran/penyerahan lebih dari satu tahun.
11. Adakan pengujian untuk pendebetan perkiraan persediaan
sehubungan retur penjualan.
12. Periksa apakah tidak terdapat pendapatan/hasil penjualan
yang belum dibukukan atau diantisipasikan.
14. Buat kesimpuan dan komentar hasil pemeriksaan
pendapatan.
51
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014

Nama : Nama : .
Paraf : Paraf : .
52
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014
PENDAPATAN LAIN-LAIN (DI LUAR OPERASI)
Tujuan pemeriksaan.
Tujuan pemeriksaan ini adalah untuk meyakinkan :

1. Pendapatan lain-lain adalah benar baik formal maupun material.
2. Pendapatan lain-lain tersebut dibukukan dengan teliti dan lengkap.
3. Pendapatan lain-lain tersebut masuk dalam perkiraan dengan klasifikasi yang tepat.
4. Penyajian dalam perhitungan rugi laba telah dilakukan dengan layak sesuai dengan prinsip akuntansi yang lazim.

PROGRAM PEMERIKSAAN
No Waktu yang
Dilaksa-
. No.
uru Dipakai KKP
t oleh : nakan
1. Minta daftar pendapatan lain beserta perinciannya yang
merupakan pendapatan di luar operasi atau usaha pokok
RSUD secara normal.
2. Cek daftar pendapatan lain-lain tersebut dengan data
akuntansi RSUD.
Periksa pendapatan lain-lian yang jumlahnya material
dengan bukti yang mendasarnya misalnya pendapatan
bunga, bunga yang belum tertagih, barang konsumi dan
barang komisi.
Periksa ketepatan perhitungan pendapatan lain-lain dalam
hubungannya dengan seluruh deviden dan bunga atas
53
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014
kertas-kertas berharga yang diperoleh atau dari seluruh

komisi yang diperoleh RSUD.
Periksa Laba atau Rugi atas penjualan kertas-kertas
berharga dalam hubungannya sebagai penambah atau
pengenal pendapatan lain-lain dengan kenyataan yang
mendasarinya.
Periksa menurut sifat transaksi yang menimbulkan
pendapatan lain-lain yang jumlahnya material selain unsur
pendapatan lain-lain yang disebutkan di atas.
Periksa perhitungan pendapatan lain-lain tersebut
dikaitkan dengan biaya lain-lain yang mengiringinya dan
persesuaian pengujiannya dengan prinsip akuntansi yang
lazim.
Lakukan cut-off yang tepat atas pendapatan lain-lain yang
dimasukkan dalam periode berjalan atau pada periode
berikutnya
Periksa klasifikasi dan reklasifikasi atas pendapatan lain-
lain sehubungan dengan kelayakan penyajiannya dalam
laporan keuangan serta persesuaiannya dengan prinsip
akuntansi yang lazim.
Buat daftar koreksi yang diperlukan
Buat kesimpulan dan komentar hasil pemeriksaan
pendapatan lain-lain.

Nama : Nama : .
Paraf : Paraf : .
54
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014
PEMBELIAN PERSEDIAAN.
Tujuan pemeriksaan.

1. Pelaksanaan pembelian persediaan telah sesuai dengan ketentuan dan prosedur yang berlaku.
2. Telah sesuai dengan anggaran yang telah mendapat persetujuan dari pejabat yang berwenang.
3. Telah dicatat dalam pembukuan secara tepat dengan nilai yang wajar.
4. Supervisoran pelaksanaan telah dilakukan sejak pesanan ditempatkan, barang diterima dan faktur pembelian dibayar.
5. Tindak lanjut adanya kelainan atau penyimpangan yang terjadi dalam pembelian persediaan telah mendapat penyelesaian yang
wajar.

PROGRAM PEMERIKSAAN
Dilaksa- Waktu yang

No. No.
1. Periksa dan bandingkan order pembelian dengan faktur
dan pembukuannya (tanggal, kwitansi, penghitungan,
persetujuan, nomor order, nomor bukti laporan
penerimaan barang dan lain-lain).
Periksa kesesuaian kontrak pembelian dengan order yang
2. ditempatkan serta kesesuaiannya dengan anggaran.
Periksa ada tidaknya order lama yang belum dipenuhi
3. oleh rekanan dengan jumlah yang dipesan, yang mungkin
pada saat diterima barangnya sudah tidak diperlukan lagi.
4. Periksa order-order yang dikembalikan.
55
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014
5. Periksa pembukuan biaya pengangkutan barang, apakah

ditambahkan kepada harga barang yang bersangkutan.
Periksa apakah bukti pembayaran faktur lengkap, sah dan
6. jumlahnya benar. Telesuri pembayaran tersebut ke dalam
buku kas bank.
Bandingkan catatan dalam buku tambahan persediaan
7. barang dengan bukti laporan persediaan barang, faktur

dan bukti permintaannya untuk mencek ketelitian
pembukuannya.
8. Periksa ketelitian penjumlahan dalam buku pembelian secara
uji petik.
9. Adakan verifikasi pembukuan dari buku pembelian ke buku
besarnya secara uji petik.
Periksa distribusi dari barang yang dibeli apakah
10. pembukuan kepada kartu jenis barang yang bersangkutan

sudah tepat baik kuantitasnya maupun harga
perolehannya.
Periksa pembelian retur untuk menetapkan apakah
11. perkiraan utang tealh di debet dan apakah persediaan

telah dikurangi sesai dengan nota kredit yang
bersangkutan.
12. Adakan kontrol hubungan antara pembelian dengan perkiraan
utang dan perkiraan lain yang berhubungan.
Periksa komitmen kontrak pembelian dan lakukan
13. konfirmasi kepada rekanan yang bersangkutan serta teliti
apakah realisasi tidak merugikan RSUD.
Periksa adanya :
- syarat-syarat penyerahan,
14. - pembayaran,
- kebenaran bukti-bukti,
- tanggal penerimaan serta kuantitasnya dari barang-
barang dalam perjalanan
56
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014

Buat kesimpulan dan komentar hasil pemeriksaan dari
16. pembelian persediaan.
Nama : Nama : .
Paraf : Paraf : .
57
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014
BIAYA OPERASIONAL
Tujuan pemeriksaan.

1. Ketepatan perhitungan/pembebanan biaya operasional dalam perkiraan operasional.
2. Kesesuaiannya dengan bukti-bukti yang mendasarinya (kontrak, peraturan, kebijaksanaan RSUD dan persetujuan yang
berwenang).
3. Kelayakan penyajiannya dalam laporan keuangan.

PROGRAM PEMERIKSAAN
Dilaksa- Waktu yang

No. No.
1. Minta daftar biaya operasional dan adakan pengujian
atas ketepatan perhitungan/ pembebanan biaya
operasional tersebut dalam perkiraan operasional.
Adakan kontrol hubungan antara biaya operasionalk
3. menurut data akuntansi dengan aktivitas operasional
RSUD.
Adakan perbandingan antara budget dengan realisasi
4. biaya Operasioanl.
Periksa unsur-unsur biaya operasional yang jumlahnya
material dengan bukti yang mendasarinya antara
5. kontrak, peraturan, kebijaksanaan RSUD dan
persetujuan yang berwenang.
58
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014
Lakukan cut-off yang tepat atas biaya operasional yang

6. dibebankan pada periode berjalan atau yang menjadi
beban periode berikutnya.
Periksa klasifikasi dan reklasifikasi atas biaya
operasionalsehubungandengan kelayakan
7. penyajiannya dlam laporan keuangan serta
kesesuaiannya dengan prinsip akuntansi.
Periksa ketepatan dan relavansi biaya operasional dan
yang menjadi beban biaya operasional (gaji pegawai
medik, pembelian/pemakaian barang/jasa medik (ABHP
8. dan obat dan sebagainya) dan biaya penyisihan piutang
ragu-ragu/persediaan usang. Biaya penyusutan
peralatan medik
9. Buat daftar korksi yang diperlukan.
Buat kesimpulan dan komentar hasil pemeriksaan biaya
10. operasional
Nama : Nama : .
Paraf : Paraf : .
59
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014
BIAYA UMUM DAN ADMINISTRASI
Tujuan pemeriksaan.

1. Ketepatan perhitungan/pembebanan biaya umum dan adminitrasi dalam perkiraan laporan operasioan
2. Kesesuaiannya dengan bukti-bukti yang mendasarinya (kontrak dengan konsultan/auditor, kebijaksanaan akuntansi tentang
penyusutan/amortisasi dengan ketentuan yang berwenang).
3. Kelayakan penyelenggaraan dalam laporan keuangan.

PROGRAM PEMERIKSAAN
Dilaksa- Waktu yang

No. No.
1. Minta daftar biaya umum dan administrasi dan adakan
pengujian atas ketepatan perhitungan/ pembebanan
biaya tersebut dalam perkiraan laporan operasioan
2. Adakan perbandingan antara budget dengan realisasi
biaya umum dan administrasi.
3, Periksa unsur-unsur biaya umum dan administrasi yang
material dengan bukti-bukti yang mendasarinya antara
lain : kontrak dengan kontraktor/auditor,peraturan-
peraturan, kebijak-sanaan akuntansi RSUD dan
persetujuan yang berwenang.
4. Lakukan cut-off yang tepat atas biaya umum dan
administrasi yang dibebankan pada periode berjalan
atau yang menjadi beban periode berikutnya.
5. Periksa klasifikasi dan reklasifikasi atas biaya umum dan
60
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014
administrasi sehubungan dengan kelayakan penyajian

dalam laporn keuangan serta kesesuaiannya dengan
prinsip-prinsip akuntansi yang lazim.
6. Periksa ketepatan dan relevansi biaya penyusutan
peralatan kantor dan rumah tangga serta amortisasi Aset
lainnyayang menjadi beban biaya umum da administrasi.
8. Buat kesimpulan dan komentar hasil pemeriksaan biaya
umum dan administrasi.
Nama : Nama : .
Paraf : Paraf : .
61
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014
BIAYA BUNGA DAN PENDAPATAN LAIN-LAIN
Tujuan pemeriksaan.

1. Ketepatan perhitungan pembebanan biaya bunga dan pendapatan lain-lain dalam perkiraan operasional.
2. Kesesuaian dengan bukti yang mendasarinya.
3. Kelayakan penyajiannya dalam laporan keuangan.

PROGRAM PEMERIKSAAN
Dilaksa- Waktu yang

No. No.
1. Minta daftar biaya bunga dan pendapatan lain-lain
kemudian lakukan pengujian atas ketepatan perhitungan
pembebanannya dalam perkiraan rugi/laba.
2. Adakan perbandingan antara budget dengan realisasi
biaya bunga dan pendapatan lain-lain.
3. Periksa unsur biaya bunga dan pendaptan lain-lain yang
jumlahnya material dengan bukti-bukti yang
mendasarinya (deposito, giro, investasi dan pendapatan
maupun biaya di luar usaha pokok/normal RSUD).
4. Lakukan cut-off yang tepat atas biaya bunga dan
pendapatan lain-lain yang dimasukkan dalam periode
berjaalan atau pada periode berikutnya.
5. Periksa klasifikasi dan reklasifikasi atas biaya bunga dan
pendapatan lain-lain sehubungan dengan kelayakan
penyajiannya dalam laporan keuangan dan
62
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014
persesuaiannya dengan prinsip-prinsip akuntansi yang

lazim.
pendapatan lain-lain.
Nama : Nama : .
Paraf : Paraf : .
63
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014
SURPLUS/DEFISIT
Tujuan pemeriksaan.
Tujuan pemeriksaan adalah menetapkan/meyakinkan :

1. Jumlah laba surplus/defisit yang tidak dibagikan telah menunjukkan jumlah yang benar.
2. Penjelasan dan penyajian dalam neraca telah dianggap cukup layak.

PROGRAM PEMERIKSAAN
Dilaksa- Waktu yang

No. No.
1. Buatkan daftar tersendiri setiap perkiraan ekuitasl yang
bukan modal ekuitas.
2. Teliti bahwa pembukuan/pencatatan pos-pos di atas telah
menunjukkan jumlah yang benar.
3. Periksa sumber dari laba/defisit yang tidak dibagikan
tersebut menurut kejadiannya ataupun cara pengisiannya.
4. Periksa apakah penyisihan tersebut tepat dan
dilaksanakan secara konsisten dengan tahun-tahun yang
lalu.
Misalnya :
Bila dalam satu tahun tercantum cadangan contingency
dibentuk di luar laba yang tidak dibagikan (ditahan) maka
dalam tahun berikutnya untuk hal yang sama harus
diperlukan sama pula yaitu sebaiknya atas beban
64
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014
surplus/defisit, sebagai biaya, jangan atas beban laba

yang tidak dibagikan (ditahan).
5. Periksa peraturan-peraturan, surt keputusan yang
menunjang sahnya laba yang tidak dibagikan tersebut.
6. Periksa/teliti tujuan atas ketepatan penggunaan surplus
yang tidak dibagikan tersebut.
7. Buat koreksi bila ada dan kesimpulan
Nama : Nama : .
Paraf : Paraf : .
65
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014
ARUS KAS
Tujuan pemeriksaan.
Tujuan pemeriksaan adalah untuk mengetahui :

1. Kewajaran dan ketepatan penyajian atas daftar perubahan posisi keuangan.
2. Kewajaran dan ketepatan sumber dan penggunaan dan RSUD.
3. Besarnya perubahan modal kerja dan sebab-sebanya.

PROGRAM PEMERIKSAAN
No Waktu yang
Dilaksa-
. No.
uru Dipakai KKP
t oleh : nakan
1. Minta daftar perubahan posis keuangan serta teliti
kewajaran dan ketepatan penyajiannya.
2. Teliti kebenaran sumber dana yang digolongkan atas :
- Sumber dari operasi rutin
- Sumber di luar operasi rutin
3. Teliti kebenaran penggunaan dana terutama terhadap :
- Investasi dalam Aset Tetap.
- Penambahan penyertaan.
- Pelunasan hutang jangka panjang.
- Pembayaran dividen.
- Pembelian kembali saham.
4. Teliti sebab-sebab perubahan modal kerja.
5. Buatkan daftar koreksi yang diperlukan.
6. Buat kesimpulan dan komentar hasil pemeriksaan daftar
66
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014
perubahan posisi keuangan.

Nama : Nama : .
Paraf : Paraf : .
67
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014
KEJADIAN PENTING SETELAH TANGGAL NERACA
Tujuan pemeriksaan.
Tujuan pemeriksaan adalah untuk meyakinkan ketetapan adanya :

1. Kejadian yang langsung mempengaruhi laporan keuangan, sehingga harus dilakukan koreksi seperlunya misalnya atas pos-pos
neraca dan perhitungan rugi dan laba.
2. Kejadian yang tidak mempengaruhi laporan keuangan sehingga tidak perlu dilakukan koreksi, cukup dengan komentar atau
pengungkapan dalam laporan pemeriksaan atau dengan foot note dalam neraca, agar supaya sipembaca laporan tidak salah
penafsiran.

PROGRAM PEMERIKSAAN
Dilaksa- Waktu yang

No. No.
1. Teliti risalah rapat Direksi/ Supervisor/Tim Penilai/
Pemerintah Daerah yang terjadi setelah tanggal neraca
sampai tanggal selesai pemeriksaan untuk mengetahui
kemungkinan terdapat utang bersyarat atau perjanjian
pembelian/penjualan/ perjanjian penting lainnya,
perubahan modal, utang jangka panjang, modal kerja,
koreksi-koreksi yang tidak lazim.
2. Periksa kejadian penting setelah tanggal neraca yang
memerlukan penyesuaian atau koreksi terhadap laporan
keuangan, misalnya :
- Kejadian yang mempengauhi realisasi nilai persediaan
barang.
68
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014
- Putusan perkara atas piutang atau utang yang berbeda

dengan taksiran sebelumnya.
3. Periksa kejadian penting setelah tanggal neraca yang
memerlukan penjelasan atau pengungkapan dalam
laporan keuangan, misalnya :
- Kerugian akibat kebakaran atas pabrik atau barang
persediaan.
- Kerugian akibat bangkrutnya rekanan.
- Penjualan obligasi atau penerbitan saham.
4. Review laporan-laporan keuangan dan atau laporan-
laporan kegiatan RSUD yang dibuat RSUD untuk periode-
periode bulanan atau triwulanan, setelah tanggal neraca
dan bandingkan dengan laporan-laporan yang telah
diperiksa apakah dasar-dasar penyusunannya sama.
5. Bicarakan kejadian-kejadian penting dengan pejabat-
pejabat RSUD yang bertanggungjawab atas masalah-
masalah keuangan, operasi dan pembukuan serta
pelaporan.
6. Minta surat pernyataan tentang kejadian-kejadian di atas
dari pimpinan RSUD.
8. Buat kesimpulan dan komentar hasil pemeriksaan atas
kejadian penting setelah tanggal neraca.
9. Berikut ini diberikan beberapa contoh kejadian serta
pengaruhnya :
- Kejadian yang mempengaruhi pos-pos neraca dan
laporan operasional tahun buku yang diperiksa seperti
piutang yang telah dihapuskan ternyata pada periode
berikutnya diterima.
- Kejadian yang tidak mempengaruhi pos-pos neraca dan
perhitungan rugi laba tahun buku yang diperiksa seperti
kebakaran pabrik, kebun dan gudang.
69
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014
Selanjutnya untuk melaksanakan pemeriksaan atas pos-

pos yang dipengaruhi kejadian-kejadian setelah tanggal
neraca, daftar pertanyaan tentang pengendalian intern
maupun program pemeriksaannya disesuaikan dengn
datar pertanyaan tentang sistem pengendalian intern dan
progrm pemeriksaan yang menunjuk pos-pos yang
bersangkutan yang telah diuraikan di muka

Nama : Nama : .
Paraf : Paraf : .
70
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014
PEMERIKSAAN ATAS INFORMASI TAMBAHAN YANG DISAJIKAN OLEH MANAJEMEN.
a. Tujuan pemeriksaan :
Untuk meneliti kelayakan informasi yang disajikan manajemen.
Untuk meneliti kelengkapan dan manfaat informasi yang disajikan manajemen.
Untuk dapat memberikan komentar terhadap berbagai masalah yang perlu diketahui oleh pemakai laporan .

PROGRAM PEMERIKSAAN
Dilaksa- Waktu yang

No. No.
1. Minta laporan manajemen yang memuat pernyataan
mengenai :
a. Penjualan (kuantum maupun kualitatif)
b. Pembelian (kuantum maupun kualitatif)
c. Produksi (kuantum maupun kualitatif)
d. Biaya (kuantum maupun kualitatif)
e. Kondisi keuangan :
Kondisi tentang piutang.
Kondisi tentang utang.
Kondisi tentang investasi.
Rasio-rasio keuangan dan rasio operasi.
Realisasi anggaran (rutin dan investsi).
Perbandingn realisasi kegiatan/keuangan
dengan tahun yang lalu.
Organisasi.
Data statistik.
71
AUDIT PROGRAM
TAHUN BUKU 2014
2. Periksa apakah laporan manajemen tersebut

didasarkan pada sistem akuntansi dan sistem
informasi lainnya yang berlaku dan dianut oleh RSUD.
3. Lakukan pengujian terhadap kebenaran laporan
manajemen tersebut.
4. Lakukan penilaian apakah terdapat laporan
manajemen lainnya yang kurang bermanfaat bagi
pemakai laporan.
5. Periksa tindak lanjut yang dilakukan manjemen
terhadap laporan berkala yang diterimanya.
6. Teliti apakah manajemen berkonsultasi dengan
Dewan Supervisor/Dewan Komisaris/ Pemegang
Saham dan memberikan informasi sepenuhnya
mengenai kebijaksanaan yang diambil manajemen.
Teliti apakah Dewan Komisaris mengamati atau

memberi saran-saran maupun komentar-komentar
kepada manajemen dalam mengelola RSUD,
diperhatikan dan diikuti tindak lanjut sebagaimna
mestinya.
7. Buat daftar koreksi yang diperlukan atas laporan
manajemen tersebut.
8. Buat kesimpulan hasil pemeriksaan atas laporan
manajemen yang disajikan oleh manajemen.
Nama : Nama : .
Paraf : Paraf : .
72

Audit Program PPK-BLUD-RSUD Kapuas

Transféré par

Informations du document

Copyright

Formats disponibles

Partager ce document

Partager ou intégrer le document

Options de partage

Avez-vous trouvé ce document utile ?

Ce contenu est-il inapproprié ?

Droits d'auteur :

Formats disponibles

Audit Program PPK-BLUD-RSUD Kapuas

Transféré par

Droits d'auteur :

Formats disponibles

AUDIT PROGRAM

PPK-BLUD Dr. H. SOEMARNO SOSTROATMODJO KUALA KAPUAS

Nama RSUD : PPK-RSUD dr. H. Soemarno Sostroatmodjo Kuala Kapuas.

dalam rangka pemberian layanan yang bermutu dan berkesinambungan.

usahakan dan mempertanggungjawabkan uang untuk keperluan transaksi PPKD.

peruntukan, dan waktu pembayaran tertentu.

A. PEMERIKSAAN ATAS CATATAN-CATATAN NON FINANSIAL

Nama RSUD : PPK-RSUD dr. H. Soemarno Sostroatmodjo Kuala Kapuas.

Dilaksa- Waktu yang

2. Dapatkan dan Ikhtisarkan dasar pendirian BLUD /

3. Dapatkan dan periksa kontrak-kontak/perjanjian-

perjanjian yang penting yang dimuat dalam ikhtisar

4. Periksa dan catat bagian-bagian yang penting dari :

Disiapkan oleh Disetujui oleh

Nama RSUD : PPK-RSUD dr. H. Soemarno Sostroatmodjo Kuala Kapuas.

Dilaksa- Waktu yang

Buat kesimpulan dari hasil pemeriksaan secara uji petik

menentukan pembukuan yang benar pada bagian dan

Disiapkan oleh Disetujui oleh

KAS DAN KAS KECIL

Tujuan pemeriksaan untuk:

Tujuan pemeriksaan untuk menyakinkan :

Nama RSUD : PPK-RSUD dr. H. Soemarno Sostroatmodjo Kuala Kapuas.

PROGRAM PEMERIKSAAN KAS DAN KAS KECIL

Dilaksa- Waktu yang

Dapatkan copy SK penunjukan bendahara,

2. Adakan kas opname.

6. Jika terdapat beberapa kas dan atau kas kecil lakukan

13. Teliti sample bukti-bukti kas dan trasir ke buku-buku

Untuk penerimaan cocokan dengan perkiraan

21. Buat kesimpulan dan komentar hasil pemeriksaan kas

Disiapkan oleh Disetujui oleh

Tujuan pemeriksaan adalah untuk meyakinkan :

Nama RSUD : PPK-RSUD dr. H. Soemarno Sostroatmodjo Kuala Kapuas.

PROGRAM PEMERIKSAAN - BANK

Dilaksa- Waktu yang

6. Periksa pembayaran-pembayaran dan penerimaan-

11. Periksa apakah terjadi overdraft dan selidiki sebab

15. Buat kesimpulan dan komentar hasil pemeriksaan bank.

Disiapkan oleh Disetujui oleh

Tujuan pemeriksaan adalah untuk menetapkan :

Nama RSUD : PPK-RSUD dr. H. Soemarno Sostroatmodjo Kuala Kapuas.

PROGRAM PEMERIKSAAN - PIUTANG

Dilaksa- Waktu yang

daftar saldo piutang dan kemudian dengan kartu

5. Lakukan pengujian sahnya piutang yang timbul dengan

RSUD apakah piutang pada pasien sudah diperhitungkan

8. Lakukan pengujian untuk mengetahui adanya potongan,

11. Periksa dan pisahkan pembebanan kepada penyisihan

21. Buat kesimpulan dan komentar hasil pemeriksaan

PENDAPATAN YANG AKAN DITERIMA

Tujuan pemeriksaan adalah untuk meyakinkan bahwa :

Nama RSUD : PPK-RSUD dr. H. Soemarno Sostroatmodjo Kuala Kapuas.

PROGRAM PEMERIKSAAN - PENDAPATAN YANG AKAN DITERIMA

Dilaksa- Waktu yang

7. Buat kesimpulan dan komentar hasil pemeriksaan

Tujuan pemeriksaan adalah untuk meyakinkan bahwa :

Nama RSUD : PPK-RSUD dr. H. Soemarno Sostroatmodjo Kuala Kapuas.

PROGRAM PEMERIKSAAN - PERSEDIAAN

Dilaksa- Waktu yang

pada pihak ketiga (misalnya di veem dan sebagainya).

4. Cek angka neraca dengan saldo akhir perkiraan

- kemungkinan adanya pembelian yang berlebih-lebihan

23. Periksa prosedur penetapan bahan sisa.