Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
1. Pumice/Batu Apung
a. Teknik Penambangan
Batu apung sebagai batuan piroklastik dan relative tidak keras. Oleh sebab
itu penambangan dilakukan dengan tambang terbuka/tambang permukaan
dengan peralatan sederhana. Pemisahan terhadap pengotor dilakukan dengan
cara manual. Apabila dikehendaki ukuran butir tertentu proses pemecahan
(grinding) dan pengayakan dapat dilakukan.
b. Manfaat
Sebagai Bahan Bangunan
Sebagai bahan tahan api, dinding penyekat ruangan dalam bentuk
lembaran sifatnya yang hidraulis baik untuk teknik bangunan basah. Disamping itu
berfungsi pula sebagai bahan isolasi panas dan suara untuk isolasi
kamar/peredam atau lemari es.
Industri
Sebagai bahan penyaring setelah diproses dengan ukuran butir tertentu
disamping untuk abrasive khususnya bahan poles atau logam.
Gambar 1
Batu Apung
Gambar 2
Pasir Gunung Api
3. Breksi Pumice
Breksi pumice merupakan batuan piroklastik berbutir kasar fragmen
breksinya merupkan pumice dengan bentuk dan ukuran sangat bervariasi,
berwarna putih abu-abu, matrik terdiri batu lempung dngan silika amorf.
a. Teknik Penambangannya
Endapan breksi pumice tersingkap dipermukaan. Oleh sebab itu teknik
pelaksanaan dilakukan dengan tambang terbuka mempergunakan alat alat
sederhana. Breksi pumice mudah lapuk menghasilkan tanah warnanya
gelap.pada saat ditambang tanah ini harus dikupas lebih dulu.
b. Pengolahan dan Pemanfaaatan
Balok breksi pumice (breksi batu apung) diproses ditempat pemotongan
batu dengan gergaji khusus.
Pemanfaatannya sebagai bahan bangunan konstruksi bangunan.
Gambar 3
Breksi Pumice