Vous êtes sur la page 1sur 32

Arti Perkata,Kandungan dan Kesimpulan Surat Al-Anfal Ayat 72

QS Al-Anfal Ayat 72
Artinya :
"Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan berhijrah serta berjihad dengan
harta dan jiwanya pada jalan Allah dan orang-orang yang memberikan tempat
kediaman dan memberi pertolongan (kepada Muhajirin), mereka itu satu sama
lain saling melindungi. Dan (terhadap) orang-orang yang beriman tetapi belum
berhijrah, maka tidak ada kewajiban sedikit pun bagimu melindungi mereka,
sampai mereka berhijrah. (Tetapi) jika mereka meminta pertolongan kepadamu
dalam (urusan pembelaan) agama, maka kamu wajib memberikan pertolongan
kecuali terhadap kaum yang telah terikat perjanjian antara kamu dengan
mereka. Dan Allah Maha Melihat apa yang kamu kerjakan."

Arti Perkata QS Al-Anfal Ayat 72

‫َما‬ ۟‫اج ُروا‬


ِ ‫يُ َه‬ ‫َولَ ۟م‬ ۟‫َءا َمنُوا‬ َ۟‫َوالَّذِين‬
Tidak ada Mereka Dan Beriman Dan orang-
berhijrah tidak/belum orang

۟‫شَىء‬ ‫ِ ِّمن‬ ‫َو ٰليَتِ ِهم‬ ‫ِ ِّمن‬ ‫لَ ُكم‬

۟‫۟وجٰ َهدُوا‬
َ ۟‫۟وهَا َج ُروا‬
َ ۟‫۟ا َمنُوا‬ َ۟‫۟الَّذِين‬ ۟‫۟ ِإ َّن‬
Dan mereka Dan mereka Mereka yang Orang-orang Sesungguhn
berjihad berhijrah beriman yang ya

۟‫۟اللّٰـ ِه‬ ۟‫سبِي ِل‬


َ ۟ ‫۟فِى‬ ۟‫۟وأَنفُ ِس ِهم‬
َ ۟‫۟بِأَم ٰو ِل ِهم‬
Allah Jalan Di/pada Dan jiwa Dengan
mereka harta mereka

۟‫ض ُهم‬
ُ ‫۟بَع‬ ۟‫۟أُو ٰ ٰٓل ِئ َك‬ ۟‫ص ُر ٰٓوا‬
َ َ‫۟ون‬
َّ ۟‫َء َاووا‬ َ۟‫۟والَّذِين‬
َ
Sebagian Mereka itulah Dan mereka Memberikan Dan orang-
mereka memberi perlindungan orang yang
pertolong
Sesuatu Dari Memberi Dari Bagi kalian
pertolongan
mereka

‫ِفى‬ ۟‫ص ُرو ُكم‬


َ ‫استَن‬ ۟‫َو ِإ ِن‬ ۟‫اج ُر‬
ِ ‫يُ َه‬ ۟‫َحت َّ ٰى‬
Dalam Mereka Dan jika Mereka Sehingga
minta berhijrah
pertolongan
padamu

۟‫علَ ٰى‬
َ ۟‫ِإ َّّل‬ ۟‫النَّص ُر‬ ۟‫فَ َعلَي ُك ُم‬ ۟‫ِّين‬
ِ ‫ل ِد‬
Atas Kecuali Memberi Maka wajib Agama
pertolongan atasmu

ُ‫َواللّٰـ ۟ه‬ ۟‫ِ ِّم ٰيثق‬ ‫َوبَينَ ُهم‬ ‫بَينَ ُك ۟م‬ ۟‫قَوم‬
Dan Allah Perjanjian Dan antara Antara kamu Kaum
mereka

۟‫صير‬
ِ َ۟‫تَع َملُون‬ ‫ِب َما‬
Maha kamu Dengan/kepada
Melihat kerjakan apa yang

Kandungan yang terdapat dalam QS Al-Anfal Ayat 72 :


1) Berhijrah dari lingkungan kufur, syirik dan dosa untuk menjaga agama dan
melaksanakan tugas-tugas agama merupakan suatu perkara yang diharuskan.
2) Perjanjian dan perbatasan antara negara tidaklah menghalangi seorang muslim
untuk melakukan tugas-tugas agamanya. Jika ada seorang muslim yang berada
di negara lain dalam kondisi teraniaya dan meminta pertolongan kepada kita,
kita sebagai saudara sesama muslim harus memberikan pertolongan
kepadanya.
3) Berpegang teguh pada perjanjian yang dijalin, termasuk dengan kaum kafir
sekalipun adalah sebuah keharusan. Selama pihak lain juga komitmen terhadap
janji mereka.

Sikap dan Perilaku yang terkandung dalam QS Al-Anfal Ayat 72 :


1) Hendaklah kita saling melindungi satu sama lain.
2) Kita wajib memberikan pertolongan kepada seseorang atau suatu kaum yang
membutuhkan pertolongan terkait dengan pembelaan agama.
3) Memiliki jiwa yang sabar dan tabah serta keimanan yang kuat.
4) Semangat juang yang tinggi dalam membela agama yang hak dan bersedia
berkorban dengan harta dan jiwa
5) Saling tolong menolong, saling nasihat-menasihati.

Kesimpulan QS Al-Anfal Ayat 72 :


Hendaklah kita untuk selalu menjalankan perintah Allah dengan semangat juang
yang tinggi dan jiwa yang sabar dan tabah serta keimanan yang kuat dalam
membela agama dan bersedia berkorban dengan harta dan jiwa. Dalam QS Al-
Anfal juga menjelaskan kita harus selalu tolong menolong serta saling
menasihati antar sesama manusia dalam hal apapun terutama dalam masalah
agama dan perjanjian. Dan selalu Allah Maha melihat apa yang kita lakukan.

Penjelasan QS al Anfaal[8]:72
QS al Anfaal [8] ayat 72 menjelaskan mengenai bagimana seorang muslim itu bisa saling memberikan
pertolongan kepada muslim lainnya. Dalam konteks ayat tersebut, saat itu dikisahkan mengenai pertolongan
muslim bagi muslim lainnya yang sedang berhijrah, dengan cara menyediakan tempat bermukim. Dari ayat
tersebut, bisa memunculkan banyak persepsi. Dalam kesempatan ini, Asbab an Nuzul akan melihat dari sudut
pandang finansial. Sebagai seorang muslim, secara tidak langsung kita diperintahkan untuk hidup mapan.
Kemapanan ini akan sangat bermanfaat ketika digunakan untuk menolong sesama yang membutuhkan.
Bagaimana kita bisa memberikan pertolongan, sementara kondisi kita belum mampu melakukannya. Jangankan
untuk menolong orang lain, menolong diri sendiri agar bisa surfive saja kesulitan. Karenanya, perbesar peluang
kita agar bisa menolong orang lain, salah satunya melalui kemapanan secara finansial.

Untuk melengkapi pendapat tersebut, mari kita kaji sebuah hadits shahih yang didalamnya dikisahkan
problematika terkait dengan kandungan makna dalam QS al Anfaal [8] ayat 72. Hadits ini terdapat dalam kitab
Shahih Bukhari dengan nomor 1485 serta dalam kitab Fathul Bari dengan nomor 1588. Berikut adalah redaksi
haditsnya!

Telah menceritakan kepada kami Ashbagh berkata, telah mengabarkan kepada saya Ibnu Wahb dari Yunus dari
Ibnu Syihab dari 'Ali bin Husain dari 'Amru bin 'Utsman dari Usamah bin Zaid radliallahu 'anhum bahwa dia
berkata: "Wahai Rasulullah, dimana anda akan singgah di Makkah ini?". Beliau berkata: "Apakah 'Uqail
meninggalkan rumah yang luas atau rumah-rumah?". 'Uqail dan Tholib mendapatkan warisan dari Abu Tholib
sedangkan Ja'far dan 'Ali radliallahu 'anhuma tidak mewarisi sedikitpun karena keduanya adalah Muslim
sedangkan 'Uqail dan Tholib kafir. Dan adalah 'Umar bin Al Khaththob radliallahu 'anhu berkata: "Seorang
mu'min tidak mewariskan kepada orang yang kafir". Ibnu Syihab berkata: "Mereka menafsirkan firman Allah
Ta'ala QS Al Anfaal ayat 72 (yang artinya): ("Sesungguhnya orang-orang yang beriman, orang-orang yang
berhijrah dan orang-orang yang berjihad dengan harta dan jiwa mereka di jalan Allah dan orang-orang yang
memberikan tempat kediaman dan menolong (orang yang berhijrah) mereka itu satu sama lain saling
melindungi")
Ensiklopedia (/énsiklopédia/) adalah sejumlah tulisan yang berisi penjelasan yang
menyimpan informasi secara komprehensif dan cepat dipahami serta dimengerti mengenai keseluruhan
cabang ilmu pengetahuan atau khusus dalam satu cabang ilmu pengetahuan tertentu yang tersusun
dalam bagian artikel-artikel dengan satu topik bahasan pada tiap-tiap artikel yang disusun berdasarkan
abjad, kategori atau volume terbitan dan pada umumnya tercetak dalam bentuk rangkaian buku yang
tergantung pada jumlah bahan yang disertakan.[1]

Daftar isi

 1 Etimologi
 2 Ensiklopedia pada Masa Klasik Antik di Eropa
 3 Sejarah ensiklopedia di dunia modern
 4 Ensiklopedia di Indonesia
o 4.1 Era klasik
o 4.2 Era kontemporer
 5 Ensiklopedia pada masa depan
 6 Ensiklopedia cetak yang terkenal dalam bahasa lain
 7 Lihat pula
 8 Referensi
 9 Bacaan lanjutan
 10 Pranala luar

Etimologi

Kata "ensiklopedia" diambil dari bahasa Yunani; enkyklios paideia (ἐγκύκλιος παιδεία) yang berarti
sebuah lingkaran atau pengajaran yang lengkap. Maksudnya ensiklopedia itu sebuah pendidikan
paripurna yang mencakup semua lingkaran ilmu pengetahuan. Seringkali ensiklopedia dicampurbaurkan
dengan kamus dan ensiklopedia-ensiklopedia awal memang berkembang dari kamus. Perbedaan utama
antara kamus dan ensiklopedia ialah bahwa sebuah kamus hanya memberikan definisi setiap entri atau
lemma dilihat dari sudut pandang linguistik atau hanya memberikan kata-kata sinonim saja, sedangkan
sebuah ensiklopedia memberikan penjelasan secara lebih mendalam dari yang kita cari. Sebuah
ensiklopedia mencoba menjelaskan setiap artikel sebagai sebuah fenomena. Atau lebih singkat: kamus
adalah daftar kata-kata yang dijelaskan dengan kata-kata lainnya sedangkan sebuah ensiklopedia adalah
sebuah daftar hal-hal yang kadang kala dilengkapi dengan gambar untuk lebih menjelaskan.

Ensiklopedia pada Masa Klasik Antik di Eropa

Kata Ensiklopedia berasal dari bahasa Yunani, terutama bahasa Yunani kuno. Walaupun begitu,
ensiklopedia tertua bukanlah berasal dari Yunani tetapi dari Kekaisaran Romawi yang ditulis oleh
Marcus Porcius Cato dan hidup pada abad ke-3 sampai 2 sebelum Masehi. Bentuk ensiklopedia yang
masih ada sampai sekarang dan tertua ditulis oleh Caius Plinius Secundus pada abad pertama Masehi.
Ensiklopedia Plinius ini terdiri dari 38 jilid.

Sejarah ensiklopedia di dunia modern

Pada era modern kata ensiklopedia secara pertama kali dipakai oleh Paul Scalich, seorang penulis
Jerman pada tahun 1559. Lalu filsuf Inggris Francis Bacon pada awal abad ke-17 memakai kata ini pada
arti modern.

Tetapi makna kata ensiklopedia baru dipakai dalam artinya seperti hari ini setelah Denis Diderot,
seorang penulis dan filsuf Perancis juga memakai kata ini untuk memberi nama proyek yang sedang
dikerjannya. Proyeknya yang juga dikatakan proyek abad ke-18 ini berlangsung selama 30 tahun, dari
tahun 1750 – 1780. Tujuan proyeknya ini untuk menulis secara sistematis semua pengetahuan yang
diketahui oleh umat manusia.

Dalam bahasa Perancis ensiklopedia Diderot ini disebutnya: Encyclopédie ou Dictionnaire raisonné des
sciences, des arts et des métiers. Artinya dalam bahasa Indonesia ialah “Ensiklopedia atau kamus
beranotasi tentang ilmu pengetahuan, seni, dan pekerjaan.

Ensiklopedia di Indonesia

Era klasik

Ensiklopedia tertua di Indonesia berasal dari pulau Jawa dari budaya Jawa-Hindu dan ditulis dalam
bahasa Jawa Kuna. Ensiklopedia ini disebut Cantaka Parwa dan berisi segala macam ilmu pengetahun
dan cerita-cerita mitologi dan wiracarita. Kemungkinan besar kitab Cantaka Parwa ini ditulis pada abad
ke-9 Masehi.

Selain Cantaka Parwa, kitab Canda Kirana yang kurang lebih berasal dari masa yang sama pula pantas
disebut pula. Tetapi Canda Kirana sebenarnya lebih menampakkan ciri-ciri khas kamus daripada
ensiklopedia.

Lalu pada masa pasca-Hindu atau masa Islam Jawa, antara abad ke-16 sampai abad ke-18, muncul
karya-karya sastra yang sebenarnya bukan dimaksudkan sebagai ensiklopedia, tetapi bersifat
ensiklopedis. Kitab-kitab yang dimaksud ini adalah Serat Centhini dan Serat Cabolang. Kitab-kitab ini
berisikan cerita siswa yang mengembara dan belajar di mana-mana. Di setiap tempat di mana ia
singgah, di situ ia belajar hal baru. Kitab-kitab ini yang tidak jarang tebalnya berjilid-jilid, pada
mulanya memang diperkirakan memang kumpulan karya-karya mengenai segala macam ilmu
pengetahuan yang dirangkai menjadi satu.

Kemudian pada pertengahan abad ke-19, sang pujangga Surakarta; Ranggawarsita menulis sebuah karya
sastra yang disebutnya Pustaka Raja Purwa ("Kitab Raja Kuna"). Kitabnya ini yang sangat digemari
oleh khalayak ramai kala itu, memuat segala macam cerita tentang sejarah raja-raja kuna dan lain hal.
Cerita-cerita ditulis secara kronologis oleh Rangga Warsita. Bahkan setelah Rangga Warsita tidak
melanjutkan kitab ini, kitab ini dilanjutkan oleh para penggemarnya.

Pada tahun 1898, sebuah karya bersifat ensiklopedis ditulis di Surakarta oleh ki Padmasusastra (Wira
Pustaka). Kitab ini oleh Padmasusastra dinamainya Bauwarna[2]. Karyanya ini sudah bersifat modern,
karena semua bahan-bahan yang dibahas dan dimuat dalam bukunya disusun menurut abjad. Saat ini
naskah tersebut tersimpan di Museum Radyapustaka Surakarta.

Era kontemporer

Orang-orang Indonesia yang mengecap pendidikan kolonial Belanda, mulai akhir abad ke 19 dan awal
ke 20 mulai tertarik dengan ide-ide dan gaya pemikiran Dunia Barat. Lalu muncullah karya-karya yang
bersifat ensiklopedia dalam bahasa Indonesia. Sejarah ensiklopedia di Indonesia mulai dikenal tahun
1954 (setelah Indonesia merdeka) dengan diterbitkannya Ensiklopedia Indonesia, tahun 1977 terbit
sebuah Ensiklopedi Umum kemudian Ensiklopedi Indonesia (1981).[3]

Pada era pasca Kemerdekaan Indonesia, terutama dewasa ini ensiklopedia yang terkenal antara lain
adalah Ensiklopedia Indonesia yang telah disebut di atas ini. Selain itu ada pula Ensiklopedi Nasional
Indonesia yang terdiri dari 18 jilid. Lalu pada dasawarsa terakhir abad ke-20 muncul pula ensiklopedia
yang berasaskan agama Islam dan disebut Ensiklopedia Islam Indonesia. Salah seorang penyusun
ensiklopedia terakhir ini adalah Nurcholish Madjid.

Lalu ada pula ensiklopedia berdasarkan ajaran Katolik berjudul Ensiklopedia Gereja yang disusun oleh
Adolf Heuken.

Selain itu ada pula beberapa ensiklopedia-ensiklopedia kecil yang tidak terlalu penting dan merupakan
terjemahan dari bahasa-bahasa asing. Biasanya ensiklopedia-ensiklopedia ini merupakan ensiklopedia-
ensiklopedia remaja atau anak-anak.

Ensiklopedia pada masa depan


Dengan munculnya revolusi informasi digital, maka muncullah pula ensiklopedia dalam bentuk perangkat lunak
di mana setiap entri atau lemma bisa dicari de

Artikel pilihan
Arkea merupakan satu domain atau kerajaan mikroorganisme bersel satu. Mikroba-mikroba ini adalah
prokariota, berarti mereka tidak memiliki inti sel atau organel dibatasi-membran lainnya di dalam
selnya. Sel arkea memiliki sifat unik yang memisahkan mereka dari dua domain lain dari kehidupan,
Bacteria dan Eukaryota. Arkea dibagi lagi menjadi beberapa filum yang diakui. Klasifikasi sulit karena
mayoritas belum diteliti di laboratorium dan hanya terdeteksi oleh analisis asam nukleat mereka dalam
sampel dari lingkungan mereka. Arkea awalnya dipandang sebagai ekstremofil yang tinggal di
lingkungan yang keras, seperti mata air panas dan danau garam, tetapi mereka telah ditemukan di
berbagai habitat, termasuk tanah, lautan, rawa dan usus besar manusia, rongga mulut, dan kulit. Arkea
sangat banyak di lautan, dan arkea di plankton mungkin salah satu kelompok organisme yang paling
banyak di planet ini. Arkea adalah bagian utama dari kehidupan bumi dan mungkin memainkan peran
dalam siklus karbon dan siklus nitrogen. (Selengkapnya...)

Artikel pilihan sebelumnya: Yasser Arafat – Pengeboman atom Hiroshima dan Nagasaki – Ledakan gas Rosario
2013

Arsip – Artikel pilihan lainnya...

Peristiwa terkini

Jembatan Yavuz Sultan Selim sedang dibangun

 Jembatan Yavuz Sultan Selim (gambar saat sedang dibangun), jembatan gantung tertinggi di dunia,
dibuka untuk lalu lintas di sepanjang Bosporus.
 Angkatan Bersenjata Irak menaklukkan Qayyarah dari Negara Islam Irak dan Syam.
 Planet luar surya Proxima Centauri b ditemukan di zona layak huni di sekitaran Proxima Centauri
(gambar), bintang terdekat dengan Matahari.
 Gempa bumi berkekuatan 6,8 mengguncang Chauk, Myanmar.
 Gempa bumi berkekuatan 6,2 mengguncang Italia Tengah dan menewaskan 73 orang.

Sedang berlangsung: Operasi Tinombala – Pembersihan Turki


Kematian terkini: Gene Wilder – Juan Gabriel – Eddy Silitonga
Peristiwa terkini lainnya...

Hari ini dalam sejarah


30 Agustus: Hari Konstitusi di Kazakhstan (1995); Hari St. Rosa dari Lima di Peru; Hari
Kemenangan di Turki

Guru Ram Das

 1574 - Guru Ram Das menjadi Guru Sikh keempat.


 1800 - Gabriel Prosser melancarkan pemberontakan budak di Virginia, Amerika Serikat.
 1813 - Perang Napoleon: Jenderal Perancis Dominique Vandamme dan ribuan tentaranya berhasil
ditawan oleh pasukan Marsekal Michael Andreas Barclay de Tolly setelah Pertempuran Kulm.
 1992 - Michael Schumacher memenangi balapan Formula Satu pertamanya di Grand Prix Belgia.
 1999 - Rakyat Timor Timur mengikuti referendum yang diselenggarakan oleh PBB melalui misinya
UNAMET untuk menentukan kemerdekaan.

Tanggal lain: 29 Agustus – 30 Agustus – 31 Agustus

Kirim via surel – Daftar tanggal

Hari ini tanggal 30 Agustus 2016 (UTC) – Muat ulang

Tahukah Anda

John D. Rockefeller
 "... bahwa berdasarkan Undang-undang Nomor 24 Tahun 2011, Badan Penyelenggara Jaminan Sosial
akan menggantikan sejumlah lembaga jaminan sosial yang ada di Indonesia, yaitu lembaga asuransi
jaminan kesehatan PT Askes dan lembaga jaminan sosial ketenagakerjaan PT Jamsostek?"
 "... bahwa Students for a Free Tibet, jaringan mahasiswa dan aktivis global yang bekerja sama dengan
bangsa Tibet untuk memperoleh hak asasi manusia dan kemerdekaan, terdiri dari lebih dari 650 cabang
di perguruan tinggi, sekolah menengah atas, dan komunitas di 100 negara?"
 "... bahwa John D. Rockefeller merupakan orang pertama di Amerika Serikat yang kekayaannya
melebihi satu miliar dolar?"
 "... bahwa sistem tebang dan bakar dipergunakan oleh sekitar 200-500 juta orang petani di dunia untuk
membuat ladang?"

Arsip · Memulai artikel baru

Gambar pilihan

2. Limbah organik kering

limbah organik kering: kardus dan kartas, cangkang kerang, batok kelapa, sisik ikan, cangkang te
lur dan bubuk kayu

Sampah yang mempunyai kandungan air cukup rendah. Contohnya; kertas/kardus, kerang,
tempurung kelapa, sisik ikan, kayu, kulit telur, serbuk gergaji, dan sebagainya. Hampir semua
limbah organik kering dapat diolah kembali sebagai karya kerajinan, karena sifatnya yang kuat
dan tahan lama.

Pengolahan limbah organik kering tidak perlu banyak persiapan, karena sifatnya yang kering
jenis limbah ini dapat langsung digunakan. Namun yang perlu diantisipasi adalah jika bahan
limbah organik kering ini terkena air, maka yang dapat dsilakukan adalah dengan cara
pengeringan menggunakan sinar matahari langsung atau alat pengering lain hingga kadar air
dalam bahan limbah organik kembali seperti kondisi semula.

Bahan limbah organik kering merupakan bahan baku yang nantinya dapat dibuat berbagai
macam produk kerajinan. Sama halnya dengan bahan organik basah, proses bahan baku
menjadi bahan yang siap pakai ditentukan oleh pengrajin, apakah akan dicelup warna atau
diberi pelapis agar kuat dan tahan lama, dan semuanya juga dipengaruhi oleh tujuan pembuat
karya.
PT. LANTO MOLAGI TRAVEL :
1. Jln.Betoambari no 11 (Depan Kampus UMB),Tpn (0402 2824617) Hp 085241790410
2. Jln.Sultan Hasanudin No 32(Samping hotel yusrida kilo 1(0402 2825899) Hp 081524385150
PRESENT TENSE

⦁ SIMPLE PRESENT TENSE


Tenses ini digunakan untuk menunjukkan sesuatu yang tetap, kebiasaan atau kebenaran esensial yang
terjadi dimasa sekarang (PRESENT).
RUMUS
(+) Subject (S) (I, You, They, We ) + Verb 1
Subject (S) (He, She, It) + Verb 1 (s/es)
(-) Subject (S) (I, You, They, We ) + do + not + Verb 1
Subject (S) (He, She, It) + Does + not + Verb 1
(?) Do + Subject (S) (I, You, They, We ) + Verb 1?
Does + Subject (S) (He, She, It) + Verb 1?
Contoh:
(+) He studies English everynight.
(-) He does not study English everynight.
(?) Does he study English everynight?

⦁ PRESENT CONTINUOUS TENSE


Tenses ini digunakan untuk menyatakan suatu tindakan yang benar-benar sedang dilakukan saat ini atau
sedang berlangsung.
RUMUS
(+) Subject (S) (I, You, They, We ) + to be (am/are) + Verb 1-ing
Subject (S) (He, She, It) + to be (is) + Verb 1-ing
(-) Subject (S) (I, You, They, We ) + to be (am/are) + not + Verb 1-ing
Subject (S) (He, She, It) + to be (is) + not + Verb 1-ing
(?) To be (am/are) + Subject (S) (I, You, They, We ) + Verb 1-ing ?
To be (is) + Subject (S) (He, She, It) + Verb 1-ing ?
Contoh:
(+) She is eating a cake
(-) She is not eating a cake
(?) Is she eating a cake?

⦁ PRESENT PERFECT TENSE


Tenses ini digunakan untuk menceritakan suatu pengalaman baik itu yang sudah pernah terjadi atau
belum pernah terjadi.
RUMUS
(+) Subject (S) (I, You, They, We ) + have + Verb 3
Subject (S) (He, She, It) + has + Verb 3
(-) Subject (S) (I, You, They, We ) + have + not + Verb 3
Subject (S) (He, She, It) + has + not + Verb 3
(?) Have + Subject (S) (I, You, They, We ) + Verb 3?
Has + Subject (S) (He, She, It) + Verb 3?
Contoh:
(+) I have finished my homework
(-) I have not finished my homework
(?) Have I finished my homework?
⦁ PRESENT PERFECT CONTINUOUS TENSE
Present Perfect Continuous Tense digunakan untuk menunjukkan bahwa sesuatu yang dimulai di masa
lalu dan terus dilakukan sampai sekarang .
RUMUS
(+) Subject (S) (I, You, They, We ) + have + been + Verb-ing
Subject (S) (He, She, It) + has + been + Verb-ing
(-) Subject (S) (I, You, They, We ) + have + not + been + Verb-ing
Subject (S) (He, She, It) + has + not + been + Verb-ing
(?) Have + Subject (S) (I, You, They, We ) + been + Verb-ing?
Has + Subject (S) (He, She, It) + been + Verb-ing?
Contoh:
(+) Sean have been sleeping for 3 hours
(-) Sean have not been sleeping for 3 hours
(?) Have Sean been sleeping for 3 hours?

PAST TENSE

⦁ SIMPLE PAST TENSE


Simple Past digunakan untuk menyatan fakta atau kejadian yang terjadi di masa lampau. Masa lampau
bisa berarti 5 menit yang lalu, sejam yang lalu, sehari yang lalu, dst. Kata kerja yang digunakan adalah
kata kerja bentuk kedua, bisa berupa regular verbs atau irregular verbs.
RUMUS
(+) Subject (S) (I, You, They, We, He, She, It ) + Verb 2
(-) Subject (S) (I, You, They, We, He, She, It ) + did + not + Verb 1
(?) Did + Subject (S) (I, You, They, We, He, She, It ) + Verb 1?
Contoh:
(+) They played basketball lastnight.
(-) They did not play basketball lastnight.
(?) Did they play basketball lastnight?

Penjelasan lebih lengkap tentang Simple Past Tense klik disini.

⦁ PAST CONTINUOUS TENSE


Past Continuous Tense digunakan untuk menyatakan ketika kita berada di tengah-tengah kejadian atau
melakukan sesuatu pada saat tertentu di masa lalu.
RUMUS
(+) Subject (S) (You, They, We ) + to be (were) + Verb 1-ing
Subject (S) (I, He, She, It) + to be (was) + Verb 1-ing
(-) Subject (S) (You, They, We ) + to be (were) + not + Verb 1-ing
Subject (S) (I, He, She, It) + to be (was) + not + Verb 1-ing
(?) To be (were) + Subject (S) (You, They, We ) + Verb 1-ing ?
To be (was) + Subject (S) (I,He, She, It) + Verb 1-ing ?
Contoh:
(+) Chef Billy was cooking a fried rice.
(-) Chef Billy was not cooking a fried rice.
(?) Was Chef Billy cooking a f ried rice?

Penjelasan lebih lengkap tentang Past Continuous Tense klik disini.


⦁ PAST PERFECT TENSE
The Past Perfect menyatakan ide bahwa sesuatu yang terjadi sebelum tindakan lain di masa lalu terjadi .
Hal ini juga dapat menunjukkan bahwa sesuatu terjadi sebelum waktu tertentu di masa lalu.
RUMUS
(+) Subject (S) (I, You, They, We, He, She, It)+ had + Verb 3
(-) Subject (S) (I, You, They, We, He, She, It) + had + not + Verb 3
(?) Had + Subject (S) (I, You, They, We, He, She, It) + Verb 3?
Contoh:
(+) We had arrived at the school.
(-) We had not arrived at the school
(?) Had we arrived at the school?

⦁ PAST PERFECT CONTINUOUS TENSE


Present Perfect Continuous Tense digunakan untuk menunjukkan bahwa sesuatu yang dimulai di masa
lalu dan terus sampai waktu lain di masa lalu.
RUMUS
(+) Subject (S) (I, You, They, We, He, She, It) + had + been + Verb-ing
(-) Subject (S) (I, You, They, We, He, She, It) + had + not + been + Verb-ing
(?) Had + Subject (S) (I, You, They, We, He, She, It) + been + Verb-ing?
Contoh:
(+) Lea and Bob had been working together since 1990.
(-) Lea and Bob had not been working together since 1990.
(?) Had Lea and Bob been working together since 1990?

Demikianlah informasi tentang English Grammar: 16 Tenses, Rumus dan Contoh Kalimat – Part 1 dari
KBI (KuliahBahasaInggris.com). Mudah-mudahan dapat memberikan manfaat buat sobat semua
khususnya yang sedang belajar bahasa Inggris.

Posting selanjutnya tentang English Grammar: 16 Tenses, Rumus dan Contoh Kalimat – Part 2.
Artikel KBI (KuliahBahasaIngrris.com) akan diupdate setiap harinya. Terimakasih
16 Tenses dalam Bahasa Inggris:

Berikut ini adalah 16 Tenses dalam Bahasa Inggris dan Contoh Kalimatnya. Untuk memperoleh
penjelasan yang lebih detail, klik pada nama tenses yang kamu inginkan.

1. Simple Present
(+) S + V1 (+es/s) e.g: Sun Rises from east (matahari terbit dari timur).
(-) S + Do/Does + not +V1 e.g: I don’t know where to go.
(?) Do/Does + not + S + V1? e.g: Do you speak English (apakah kamu berbahasa Inggris?)
Fungsi:
– Untuk menunjukkan kebenaran mutlak. seperti contoh nomor 1.
– Untuk menunjukkan pekerjaan rutin. e.g: I go to school everyday
2. Present Continuous.
(+) S + am/is/are + Ving e.g: I am going to your home tomorrow
(-) S + am/is/are + not + Ving e.g: I am not crying
(?) Am/is/are + S + Ving? e.g: Are you still waiting for some one?
Fungsi:
– Menunjukkan pekerjaan yang sedang berlangsung
– Menunjukkan Pekerjaan yang pasti dilakukan di masa yang akan datang (contoh nomor 1)
3. Present Perfect
(+) S + have/has + V3 e.g: Peter has gone just now.
(-) S + have/has + not + V3 e.g: I have not done my home work yet.
(?) Have/has + S + V3? e.g: Have you already taken a bath?
Fungsinya:
– Menunjukkan pekerjaan yang telah usai pada saat sekarang.
4. Present Perfect Continuous
(+) S + have/has + been + Ving e.g: It has been raining since at six o’clock
(-) S + have/has + not + been + Ving e.g:I haven’t been eating for whole day
(?) Have/has + S + been + Ving e.g: Has she been waiting for me for a long this time?
Fungsi:
– Untuk menunjukkan pekerjaan yang sudah terjadi dan masih ada kemungkinan terjadi sampai
nanti.
5. Simple Past.
(+) S + V2 + O e.g: I went to school alone yesterday.
(-) S + did + not + Inf (V1) e.g: You didn’t tell that you took my money yesterday.
(?) Did + S + Inf (V1) e.g: Did you came home last year?
Fungsi:
Menunjukkan pekerjaan yang terjadi pada masa lampau, tanpa ingin menekankan bahwa ia
sedang, atau telah selesai melakukan pekerjaan tsb.
6. Past Continuous.
(+) S + was/were + Ving e.g: I was sleeping when you came.
(-) S + was/were + not + Ving e.g: You weren’t listening to me when I was singing
(?) Was/were + S + Ving e.g: Was she still reading while father called her?
Fungsi:
Untuk menunjukkan pekerjaan yang sedang terjadi pada masa lampau, ketika pekerjaan lain
terjadi, baik pekerjaan lain itu menyela (seperti contoh nomor1) atau terjadi bersama-sama
(seperti contoh nomor 2).
7. Past Perfect.
(+) S + Had + V3 e.g: She had gone before you came
(-) S + Had + not + V3 e.g: I hadn’t already taken a bath when you visit me
(?) Had + S + V3 e.g: had you already graduated from senior high school last year?
Fungsi:
Untuk menunjukkan pekerjaan yang telah selesai ketika pekerjaan lain baru dimulai pada masa
lampau.
8. Past Perfect Continuous.
(+) S + had + been + Ving e.g: Rooney had been playing football for 3 years till he decided to
stop last year.
(-) S+had+not+been+Ving e.g: I had not learning English for a year at 2010
(?) had+S+been+Ving e.g: Had father been working at PT.Astra for 10 years last year?
Fungsi:
Untuk menunjukkan pekerjaan yang sudah terjadi pada masa lalu dan masih berlangsung hingga
waktu tertentu pada masa lampau.
9. Simple Future.
(+) S + will + Inf (V1) e.g: I will always love you if you love me to
(-) S + will+ not + Inf (V1) e.g: I won’t let you go
(?) Will + S + Inf (V1) e.g: will you come to my party?
Fungsinya:
– Menunjukkan pekerjaan sederhana yang akan terjadi
– Untuk membuat Conditional Sentence type I.
10. Future Continuous.
(+) S + will + be + Ving e.g: he will be climbing Krakatau with her friends on sunday
(-) S+ will + not + be + Ving e.g: I wont be traveling next week.
(?) Will + S + be + Ving e.g: will you be still sleeping at 7 a.m tomorrow morning?
Fungsi:
– Untuk menunjukkan pekerjaan yang sedang terjadi pada masa yang akan datang.
11. Future Perfect.
(+) S + will + have + V3 e.g: he will have arrived by the end of this month
(-) S + will + have + not + V3 e.g: he will not have slept at the time you go home.
(?) Will + S + have + V3 e.g: will you have taken bath at 4 pm?
Fungsi:
– Untuk menunjukkan pekerjaan yang telah selesai di masa yang akan datang.
12. Future Perfect Continuous.
(+) S+will+have+been+Ving, e.g: he will have been working for 3 hours at 9 am
tomorrow.
(-) S+will+have+not+been+Ving, e.g: she will have not been traveling for 3 weeks next
sunday.
(?) Will+S+have+been+Ving, e.g: will you have been diving in the sea for 3 hours at mid
day?
Fungsi:
– Sama dengan Present Perfect Continuous, bedanya: kejadiannya tidak sekarang tapi di masa
depan.
13. Past Future.
(+): S + would + Infinitive/V1, e.g: I would have gone if you didn’t prevent me.
(-): S + would + not + Infinitive/V1, e.g: You would not come to your party yesterday, whatever
happened.
(?): Would + S + Infinitive/V1, e.g: would you attend my wedding party if I invited you?
Fungsi:
– Untuk menunjukkan pekerjaan yang akan dilakukan pada masa lampau.
– Untuk membuat kalimat Conditional Sentence Type II.
14. Past Future Continuous.
(+) S + would + be + Ving e.g: When I was born, He would be working at this company
for 2 years
(-) S + would + not + be + Ving e.g: You would not be walking alone, if I were not sick.
(?) Would + S + be + Ving e.g: would you be standing by me, if I slept yesterday?
Fungsi:
– Untuk menunjukkan pekerjaan yang akan sedang dilakukan di masa lampau.
15. Past Future Perfect.
(+) S + would + have + been + V3 e.g: This house would have been painted if all
workers had came yesterday.
(-) S + would + not + have + been + V3 e.g: It would not have been finished by the end of last
month.
(?) Would +S+ have+ been+ V3 e.g: Would he have been delivered all my orders if I
had paid my bill?
Fungsi:
– Untuk menunjukkan pekerjaan yang akan sudah selesai dilakukan pada masa lampau.
– Untuk membuat kalimat Conditional Sentence Type III.
16. Past Future Perfect Continuous.
(+) S + would + have + been + V-ing e.g: You would have been sleeping
(-) S + would + not + have + been + V-ing e.g: She would not have been crying
(?) Would + S + have + been + V-ing? e.g: Would you have living at London for 3 years
last year?
Fungsi:
– Untuk menunjukkan pekerjaan yang sedianya akan telah dilakukan dan masih dilakukan pada
masa lalu.

Demikianlah penjelasan tentang 16 Tenses dalam Bahasa Inggris dan Contoh Kalimatnya. Semoga
membantu. Jika menurut kamu postingan ini bermanfaat, mohon like dan tweetnya atau berkomentar di
bawah ini. Terima kasih.
Contoh Naskah Drama Komedi 5 orang - Drama adalah suatu bentuk pementasan yang dibawakan oleh seorang
pamain dan modorator, sedangkan naskah adalah tulisan adegan-adegan dalam drama. Drama yang memenuhi
dtandar gizi adalah drama yang minimal memiliki 3 babak.

Dalam artikel atau post kali ini, saya akan membagikan sebuah naskah drama yang terbilang pendek dan tidak
ribet.

Sebelum ke naskahnya, ada baiknya kamu lihat dulu pemainnya.


1. Budi : Pakaian santai
2. Deni : Pakaian santai
3. Ari : Pakaian seperti preman
4. Dewi : Pakaian biasa

Baiklah, sekarang kita ke naskah dramanya....

Sembunyikan Aku! (Ini judulnya)

Pada suatu saat yang sedang terjadi. Terdapat seraong pria benama Budi yang sedang duduk santai di pinggir
jalan. Tiba-tiba datang temannya yang bernama Deni.

Deni :"Bud! Gawat bud!"


Budi : " Ada apaan?"
Deni : "Ada yang nyari gue Bud!"
Budi : "Siapa?"
Deni : " Si Ari, Bud! Si preman sekolahan, sekolahan SD!"
Budi : " Dia?" (nunjuk)
Deni : " Iya Bud,"
Budi : " Yaudah, lu sembunyi di belakang gue,"
Deni : "Jangan kasih tahunya,"
Budo : " Iya,"
Deni : "Gue sembunyi dulu, " (nunduk di belakang budi)

Setelah beberapa saat, akhirnya sang preman pun datang

Ari : "Lu liat gajah jalan pake 2 kaki, ga?"


Budi : " Ga, "
Ari : " Yakin?"
Budi : " Iya, "
Ari : " Awas kalo lu berani bohong! Gue robek-robek mulut "
Budi : " Iya bang, "
Ari : " Sejak kapan gue jadi abang lu? Hah? " (nampar)
Budi : " Maaf bang,"
Ari : " Buat apa minta maaf?"
Budi : " Ga, buat apa-apa bang, "
Ari : " Abang lagi, abang lagi," (nampar)
Ari : " Jadi bener, lu gak liat orang gendut?"
Budi : " Ga,"
Ari : " Nah ini apa? " (nunjuk Deni)
Ari : " Lu bawa kasur kesini?"
Budi : " Iya, iya, saya emang tidur disini,"
Ari : " Ouh, yaudah, gue pergi dulu,"
Budi : " Oke,"

Setelah sang preman pergi, Budi dan Deni berdiskusi selama beberapa saat kemudian memutuskan untuk
menemui seseorang.

Budi : " Uy, Dew,"


Dewi : " Iya apah?" (dengan gaya centil)
Budi : " Lu kenal Ari sableng itu'kan?"
Dewi : " Iyah, terus kenapah?"
Budi : " Lu bisa gak-"
Dewi : " Bikin dia gak ngejar-ngejar kalian lagih?"
Budi : " Bukan, lu bisa gak berhenti bicara kayak gitu, gue jijik,"
Dewi : " Biasa aja keles,"
Deni : " Kayaknya ini percuma deh Bud,"
Budi : " Kita berusaha dulu,"
Dewi : " Udah yah, gue pergi dulu. Bye,"
Budi : " SYIEEH!," (gaya ngusir hewan)

Akhirnya Budi dan Deni berjalan tanpa arah, berharap ada orang yang bisa menolong mereka
Ari : " Nah akhirnya ketemu lu Deni!" (nunjuk)
Budi : " Bentar-bentar, kita bisa selesaian ini baik-baik. Kenapa mas Ari ngejar Deni,"
Ari : " Kita lagi main petak umpet bego!"
Budi : " Buset!" (hampir jatuh)
Budi : " Jadi cuma main petak umpet?"
Deni : " Iya, emang kenapa Bud?"
Budi : " Bangke," (nampar terus pergi)

Akhirnya Budi pun pulang ke rumah dengan perasaan kecewa yang amat teramat dalam. Pesan moral yang bisa
kita ambil dari kisah ini adalah, jangan berbohong, tanpa uang tutup mulut.

- Tamat –
A. Fungsi menu dan ikon tab home

Halaman pada ribbon ini berisi tombol-tombol untuk melakukan pengeditan terhadap dokumen yang
sedang Anda kerjakan. Untuk dapat mengakses halaman ribbon Home, Anda dapat melakukan dengan
mengklik tab HOME. Anda juga dapat menggunakan keyboard dengan menekan tombol Alt + H.
Langkah ini akan menampilkan kotak-kotak kecil bertuliskan huruf akses cepat bagi setiap perintah
pada tab Home. Tekan tombol Alt kembali untuk menonaktifkan huruf akses.

Gambar 7.1 Tampilan tab Home

Tabel 7.8 Fungsi Menu dan Ikon Tab Home.

Menu Tab Home


Kelompok Clipboard
Paste Menempelkan hasil perintah cut/copy yang ada di clipboard
Cut Memindahkan bagian yang ditandai ke clipboard
Copy Menyalin ke clipboard
Format Painter Melakukan copy format
Kelompok Font
Font Selection Mengganti jenis huruf
Font Size Mengatur ukuran huruf
Increase/Decrease Font Menaikkan dan menurunkan ukuran font satu tingkat
Bold, Italic, Underline Menebalkan, memiringkan, menggarisbawahi teks
Border Membuat garis bingkai sel
Fill Mewarnai sel
Color Mewarnai huruf
Kelompok Aligment
Mengatur posisi teks secara vertikal pada sel.
Vertical Alignment
Atas, tengan, dan bawah
Perataan teks Mengatur perataan teks, kiri, tengah, dan kanan
Indent Menambah dan mengurangi inden teks
Teks Orientation Mengubah kemiringan teks
Merge Cell Menggabungkan sel
Page Break Mengatur pemisah halaman
Kelompok Number
Format Cell Pengaturan jenis penulisan angka
Currency Format angka untuk mata uang
Persen Format angka persen
Comma Mengubah nilai koma ribuan
Increase/Decrease Decimal Menambah dan mengurangi nilai desimal
Kelompok Style
Conditional Formatting Melakukan format terkondisi
Format as Table Membuat format tabel cepat
Cell Styles Membuat format sel secara cepat
Kelompok Cells
Insert Memasukkan sel baru
Delete Menghapus sel
Format Melakukan format sel
Kelompok Editing
Sum Melakukan penghitungan
Fill Membuat pola angka secara kontinu
Clear Menghapus semuanya dari sel, nilai, hingga format
Sort & Filter Mengatur data agar mudah dianalisis
Find & Select Mencari dan menyeleksi teks dalam lembar kerja

b. Fungsi Menu dan Ikon tab Insert

Halaman pada ribbon ini berisi tombol-tombol untuk menyisipkan objek-objek ke dalam naskah, seperti
Picture (gambar), Clip Art (seni klip), Chart (grafik/diagram), dan Tabel.

Gambar 5.5 Tampilan tab Insert

Tabel 5.2 Fungsi Menu dan Ikon Tab Insert.

Menu Tab Insert


Kelompok Tables
Pivot Table Memasukkan tabel pivot
Table Memasukkan tabe
Kelompok Ilustrations
Picture Menambahkan gambar pada worksheet
Clip Art Menambahkan gambar clipart pada worksheet
Shapes Menambahkan gambar bentuk tertentu
Smart Art Memasukkan objek smartart
Kelompok Chart
Coloumn Memasukkan grafik kolom
Line Memasukkan grafik garis
Pie Memasukkan grafik pie
Bar Memasukkan grafik batang
Scatter Memasukkan grafik distribus
Other Chart Memasukkan grafik lainnya
Kelompok Link
Hyperlink Memasukkan hyperlink pada worksheet
Kelompok Text
Textbox Memasukkan kotak teks
Header & Footer Memasukkan header dan footer
WordArt Memasukkan teks dekoratif
Signature Line Memasukkan garis tanda tangan
Object Memasukkan objek
Symbol Memasukkan simbol

c. Fungsi Menu dan Ikon tab Page Layout

Halaman pada ribbon ini berisi tombol-tombol untuk mengatur tampilan kertas dari naskah yang sedang
dikerjakan, seperti mengatur Margins (batas awal dan batas akhir pencetakan kertas), Orientation
(posisi pencetakan kertas, tegak atau mendatar), Size (ukuran kertas yang akan digunakan), Columns
(tampilan bentuk kolom), dan sebagainya.

Gambar 5.6 Tampilan tab Layout

Tabel 5.3 Fungsi Menu dan Ikon Tab Page Layout.

Tab Page Layout


Kelompok Themes
Theme Mengubah tema tampilan excel
Color Mengubah warna tema
Font Mengubah jenis font tema
Effect Mengubah efek tema
Kelompok Page Setup
Margin Mengubah margin halaman
Orientation Mengubah orientasi halaman
Size Mengubah ukuran kertas
Print Area Menentukan area tertentu untuk proses cetak
Breaks Menentukan pemisah halaman
Background Menentukan gambar untuk latar
Print Title Menentukan baris atau kolom yang dicetak pada setiap halaman
Kelompok Scale to Fit
Width Menentukan lebar hasil cetak agar sesuai banyaknya kertas
Height Menentukan tinggi hasil cetak agar sesuai banyaknya kertas
Memperbesar atau memperkecil hasil cetak sesuai
Scale
persentase Ukuran
Kelompok Sheet Option
Gridlines Mengatur tampilan garis grid di layar dan di hasil cetakan
Heading Mengatur tampilan header di layar dan di hasil cetakan
Kelompok Arrange
Bring to Front Objek ke depan
Send to Back Objek ke belakang
Selection Pane Memperlihatkan panel seleksi objek
Align Meluruskan objek
Group Mengelompokkan objek
Rotate Melakukan rotasi objek

d. Fungsi Menu dan Ikon tab Formula

Halaman pada ribbon ini berisi tombol-tombol untuk mengolah dokumen dengan formula-formula yang
telah disediakan oleh Microsoft Excel.

Gambar 5.7 Tampilan tab Formula

Tabel 5.4 Fungsi Menu dan Ikon Tab Formula.

Tab Formula
Kelompok Function Library
Insert Function Memasukkan fungsi formula
Autosum Melakukan penghitungan cepat
Recently Used Memasukkan fungsi yang pernah digunakan
Financial Memasukkan fungsi keuangan
Logical Memasukkan fungsi logik
Text Memasukkan fungsi teks
Date & Time Memasukkan fungsi waktu
Lookup & Reference Memasukkan fungsi lookup dan referensi
More Function Memasukkan fungsi lainnya
Kelompok Defined Name
Membuat, mengubah, dan mencari nama yang digunakan
Name Manager
dalam workbook
Define Name Memberikan nama bagi sel
Memilih nama yang digunakan pada workbook dan
Use in Formula
menggunakannya pada formula
Create From Selection Membuat nama sel secara otomatis
Kelompok Formula Auditing
Trace Precedent Memperlihatkan panah pada sel lain yang memengaruhi nilaisel ini
Trace Dependent Memperlihatkan panah pada sel lain yang dipengaruhi nilaisel ini
Remove Arrows Menghilangkan panas yang dibuat oleh tracer
Show Formulas Memperlihatkan formula setiap sel
Error Checking Memeriksa formula yang salah
Evaluate Formula Memperlihatkan kotak dialog evaluasi formula
Mengawasi nilai beberapa sel saat dilakukan perubahan
Watch Window
pada lembar kerja
Kelompok Calculation
Calculation Menentukan kapan kalkulasi dilakukan
Calculate Now Melakukan kalkuasi semua workbook sekarang
Calculate Sheet Melakukan kalkulasi sheet sekarang

e. Fungsi Menu dan Ikon tab Data

Halaman pada ribbon ini berisi tombol-tombol untuk pengolahan data, seperti mengkoneksikan dengan
file–file database lain, memfilter data, mengurutkan data (sorting) dan sebagainya.

Gambar 5.8 Tampilan tab Data


Tabel 5.5 Fungsi Menu dan Ikon Tab Data.

Tab Data
Kelompok Get External Data
From Access Memasukkan data dariMS Access
From Web Memasukkan data dari web
From Text Memasukkan data dari teks
From Other Sources Memasukkan data dari sumber lain
Existing Connection Memasukkan data dari sumber yang pernah digunakan
Kelompok Connections
Refresh All Menyegarkan kembali data yang diambil dari sumber
Connection Memperlihatkan semua koneksi data pada workbook
Properties Melakukan spesifikasi koneksi data pada workbook
Edit Link Mengatur koneksi data dari file lain
Kelompok Sort & Filter
Sort A to Z Mengurutkan data dari yang terkecil ke terbesar
Sort Z to A Mengurutkan data dari yang terbesar ke terkecil
Sort Memunculkan kotak dialog pengurutan
Filter Melakukan penyaringan terhadap sel
Clear Menghapus penyaringan pada sel
Reapply Melakukan kembali penyaringan
Advanced Melakukan penyaringan spesifik
Kelompok Data Tools
Text to Coloumn Memisahkan isi sel menjadi beberapa kolom
Remove Duplicates Menghilangkan baris terduplikasi
Data Validation Mencegah data yang tidak valid masuk ke sel
Consolidation Menyatukan nilai beberapa range ke dalam satu range
What-If Analysis Mencoba beberapa nilai pada formula
Kelompok Outline
Mengelompokkan baris sel sehingga mereka dapat
Group
memendekdan memanjang
Ungroup Memisahkan sel yang mengelompok
Subtotal Menghitung total beberapa baris data yang berhubungan

f. Fungsi Menu dan Ikon tab Review

Halaman pada ribbon ini berisi tombol-tombol untuk review (kaji ulang) naskah. Seperti mengecek
ejaan, mengubah bahasa, translasi bahasa, menyematkan komentar, dan sebagainya.
Gambar 5.9 Tampilan tab Review

Tabel 5.6 Fungsi Menu dan Ikon Tab Review.

Tab Review
Kelompok Proofing
Spelling Memeriksa ejaan teks
Research Membuka panel penelitian referensi
Thesaurus Saran kata yang sepadan
Translate Menerjemahkan kata ke bahasa lain
Kelompok Comments
Comment Memasukkan komentar baru
Delete Menghapus komentar
Previous Memperlihatkan komentar sebelumnya
Next Memperlihatkan komentar selanjutnya
Show/Hide Comment Memperlihatkan atau menyembunyikan komentar
Show All Comments Perlihatkan semua komentar
Show Ink Memperlihatkan keterangan tinta pada lembar kerja
Kelompok Changes
Protect Sheet Melindungi lembar kerja
Protect Workbook Melindungi buku kerja
Share Workbook Berbagi buku kerja
Protect and Share Workbook Melindungi dan berbagi buku kerja
Allow Users to Edit Ranges Memperbolehkan pengguna mengubah data
Track Changes Menelusuri perubahan yang terjadi pada dokumen
Kiat Menjaga dan Meningkatkan Iman (Kisah Hanzalah Munafik)

Keimanan harus dijaga dan ditingkatkan. Banyak hal mengganggu dan bisa merusak iman. Iman
juga bisa "naik-turun". Adakalanya meningkat, sering pula menurun.

SETIAP hari Jumat, para khotib di atas mimbar diwajibkan menyampaikan materi khotbah yang berisi
pesan takwa (tausiyah bit-taqwa). Wasiat ketakwaan tidak bisa dilepaskan dari iman karena iman adalah
pangkal atau sumber takwa.

Biasanya para khotib menyampaikan ayat: “Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah
sebenar-benarnya takwa kepada-Nya dan janganlah sekali-kali kamu mati melainkan dalam keadaan
Islam.” (QS. Ali Imran: 102).

Allah SWT juga memerintahkan para hamba-Nya yang beriman agar tetap dan terus meningkatkan
keimanan.

"Wahai orang-orang yang beriman, tetaplah beriman kepada Allah dan Rasul-Nya dan kepada kitab
yang Allah turunkan kepada Rasul-Nya serta kitab yang Allah turunkan sebelumnya. Barangsiapa yang
kafir kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya, dan hari kemudian, maka
sesungguhnya orang itu telah sesat sejauh-jauhnya." (QS An-Nisaa': 136).

Menurut Ahmad Musthafa Al-Maraghi dalam Tafsir al-Maraghi, dalam hadits riwayat Abu Shalih dari
Ibn Abbas disebutkan, ayat di atas turun berkaitan dengan imannya beberapa orang Yahudi. Setelah
masuk Islam, mereka menghadap Rasul SAW dan menyatakan:

“Wahai Rasul Allah kami beriman padamu, pada kitabmu, pada Musa, Taurat, dan Uzair. Namun kami
menolak pada yang lain dari itu baik kitab-kitab, maupun para rasul yang lain).

Maka, Rasulullah Saw bersabda, “Bahkan, hendaknya kalian beriman kepada Allah dan Rasul-Nya,
Muhammad, beserta kitab-Nya, al-Qur’an, dan seluruh kitab yang diturunkan sebelum itu.” Mereka
berkata, “Kami tidak akan melakukannya”. Maka turunlah ayat ini, kemudian mereka semua beriman.

Ayat di atas tentu tidak hanya berlaku bagi kaum Yahudi yang masuk Islam, tapi juga berlaku bagi
seluruh umat manusia, khususnya orang-orang yang beriman alias umat Islam atau kaum Muslim

Dalam sejumlah kitab tafsir, di antaranya Tafsir Depag RI, Tafsir Jalalain, Tafsir Al-Maraghi, dan
Tafsir Ibnu Katsir, ditegaskan, ayat di atas memerintahkan agar umat Islam senantias berketetapan
dalam keimanan, juga senantiasa berusaha meningkatkan kualitas keimanan tersebut.

KIAT MENJAGA & MENINGKATKAN IMAN

Seorang sahabat Nabi Saw, Hanzalah bin Abu Amir, pernah mengaku dirinya munafik. Pasalnya, ia
merasa surga dan neraka itu deka hanya saat bersama Rasulullah Saw. Jauh dari Rasul, dirinya sering
lupa.

Suatu hari, ia menyadari telah melalaikan Allah SWT. Maka, ia pun keluar rumah hendak menuju
masjid. Dia yakin Rasulullah ada di sana.
"Hanzalah telah munafik! Hanzalah telah munafik!” katanya mencerca diri sendiri. Dalam perjalanan,
Hanzalah bertemu dengan Abu Bakar Ash-Shiddiq. Abu Bakar terkejut dengan apa yang diucapkan oleh
Hanzalah

“Apakah yang telah kau katakan ini, wahai Hanzalah?” tanya Abu Bakar.

“Wahai Abu Bakr, ketahuilah Hanzalah telah menjadi munafik. Aku ketika bersama Rasulullah aku
merasakan seolah-olah surga dan neraka itu sangat dekat padaku. Aku menangis karena takut
neraka. Namun. di rumah aku tertawa riang bersama anak-anak dan istriku... Aku telah menjadi
munafik!” jelas Hanzalah

Abu Bakar pun kian terkejut. “Kalau begitu, aku pun munafik. Aku pun sama denganmu wahai
Hanzalah!”

Kedua sahabat itu pun langsung menemui Rasulullah Saw. “Wahai Rasulullah, Hanzalah telah
munafik.” Rasulullah bertanya. “Kenapa?”

"Ketika aku bersamamu ya Rasulullah, aku merasakan seolah-olah surga dan neraka itu sangat dekat.
Aku pun menangis. Tapi, di rumah aku bergurau senda-gurau bersama anak-anak dan istriku. Tidakkah
aku ini seorang munafik ya Rasulullah?”

Rasulullah tersenyum, lantas bersabda: “Demi yang jiwaku di tangan-Nya, andai kalian tetap seperti
kalian di sisiku dan terus berdzikir, niscaya para malaikat akan berjabat tangan kalian, sedang kalian
berada di atas tempat tidur dan di jalan raya, akan tetapi wahai Hanzalah, ada waktumu (untuk
beribadah) dan ada waktumu (untuk duniamu)” (HR. Muslim).

Dari kisah di atas, maka di antara menjaga dan meningkatkan keimanan adalah sering-sering berada
"bersama Rasulullah Saw". Tentu, maksudnya adalah mengkondisikan diri seperti kita tengah berada
dalam majelis ilmu Rasulullah seperti para sahabat dulu, yakni Mengikuti Pengajian.

Selain itu:

1. Sering membaca Al-Quran


2. Bergaul dengan Orang-Orang Shalih
3. Bergabung Grup dan Page Islami.

Namun demikian, sebagaimana Rasul sabdakan, kita tidak harus melupakan kehidupan dunia, bekerja,
kuliah, dan sebagainya, asalkan selama aktivitas apa pun itu kita senantiasa mengingat Allah (dzikir)
dan tidak melupakan kewajiban sebagai Muslim terutama shalat. Wallahu a'lam bish-shawabi.
(www.risalahislam.com).*

Vous aimerez peut-être aussi