Vous êtes sur la page 1sur 38

LAPORAN ANALISIS RISIKO PADA CV.

KHARISMA
MUDAGAYA LAKSANA

Disusun Oleh :

Azhari Fauzi Ramadhan (144010246)


Febrian Ega Patriot (144010243)
Hafidz Septian (144010250)
Azmi Anggraemi (144040251)
Fani Puspita Ningrum (144010253)
Eva Susanti (144010256)
Siti Namira (144010265)

PROGRAM STUDI MANAJEMEN


FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS PASUNDAN
BANDUNG
2017
BAB II
PROFIL PERUSAHAAN

2. 1 Sejarah

Mudagaya berdiri sejak tanggal 27 Februari 2015 dengan nama perusahaan


CV. KHARISMA MUDAGAYA LAKSANA sebagai pemegang merek
MUDAGAYA atas dasar pengalaman dan keberhasilan Bpk. David Laksana dan
Ibu Riza Ristina dalam menekuni bidang produksi tas dan dompet sejenis sejak
tahun 2015 sebagai vendor dari produsen produ sejenis.

1. Para Pendiri Perusahaan

Mudagaya didirikan oleh Bpk. David Laksana dan Ibu Riza Ristiana sebagai
pemilik usaha dan di bantu oleh Bpk. Dyman Patria Sudiana di bidang Operasional,
Bpk. Arie Kurnia Ramadhani di bidang IT dan Marketing, serta Bpk. Joko
Srihartomo dan Bpk. MD. Ikhsan di bidang riset dan pengembangan
industrikreatif.

2. Tujuan Perusahaan

Passion yang dimiliki oleh Bpk. David Laksana dan Ibu Riza Ristiana
produk-produktas dan dompet bernuansa handmade semenjak tahun 2008 menjadi
modal dasar untuk mendirikan MUDAGAYA.

a) Besarnya peluang pasar yang dapat diraih pada segmen industry kreatif yang
sangat besar.

b) Ikut berperan besar dalam program pemerintah untuk membuka lapangan


pekerjaan terutama dikalangan warga kurang mampu di sekitar lingkungan
perusahaan.
2.2 Informasi Umum

Alamat kantor dan workshop, website, email dan alamata korespondensi


lainnya.

CV. KHARISMA MUDAGAYA LAKSANA

Jl. Panembakan No. 17 Kerlurahan Padasuka

Kecamatan Cimahi Tengah

Cimahi 40526

No. Telepon : 022-661-0444

Website : http://www.mudagaya.com

Email : info@mudagaya.com, mudagaya.nline@gmail.com

2.3 Visi dan Misi Perusahaan

1. VISI

Menjadi salah satu perusahaan terdepan dibidang industry kreatif di Indonesia.

2. MISI

a) Memproduksi dann mengembangkan produk-produk berkualitas berbasis


handmade yang memliki nilai kreatifitas tinggi.

b) Meningkatkan kontribusi pendapatan bagi negara, karyawan serta berperan


dalam pembangunan lingkungan dan pelayanan kepada masyarakat.

c) Meningkatkan nilai perusahaan melalui kreatifitas, inovasi dan pengembangan


kompetensi di bidang industry kreatif.

d) Menjalankan usaha secara adil dengan memperhstiksn azas manfaan bagi semua
pihak yang terlibat(stakeholders), dan menerapkan prinsip-prinsip Good
Coperate Governance (GCG).
2.4 Manajemen

Manajemen Mudagaya dikelola dengan sistem manajemen terpadu atau


Entreprise Resorce Planning (ERP) yang memanfaatkan teknologi informasi
sebagai infrastruktur untuk mecapai efektigitas, efisiensi dan kecepatan dalam
pengambilan keputusan.

2.5 Highlight Produk

2.5.1 Bahan Baku

Terdapat beberapa bahan baku didalam pembuatan produk tas mudagaya


diantaranya dibedakan ke dalam jenis sebagai berikut:

1) Bahan baku utama

Bahan baku utama produk-produk mudagaya adalah kain Canvas (water


repellent) yang tahan terhadap pecikan air, dan kain jeans (denim). Baik kain kanvas
atau denim, terkenal dengan durabilitasnya, tidak cepat rusak meskipun dimakan
usia. Selain itu kain denim dan kanvas tidak lengkang oleh waktu, keduanya selalu
terlihat trendy dari zaman dahulu hingga sekarang. Keunggulan itulah yang
membuat Mudagaya memilih kedua jenis kain tersebutsebagai bahan baku utama.

2) Bahan baku pendukung

Selain bahan baku utama diatas, produk-produk Mudagaya juga


menggunakan bahan baku faux leather berbahan sintetis dengan kualitas tinggi,
sehingga dari sisi estetika dan kekuatannya memiliki kualitas yang hamper
berbanding dengan kualitas kulit asli. Selain itu bahan baku pendukung lainnya
Mudagaya menggunakan kain-kain dengan durabilitas tinggi, kain-kain ini
sejatinya digunakan untuk bahan jok atau sofa, yang sudah barang tertentu
durabilitasnya sangat bnisa diandalkan.
Dilihat dari bahan baku utama maupun pendukung yang digunakan oleh
produk-produk Mudagaya, dapat dilihat bahwa fokus utama Mudagaya dalam
menentukan bahan baku adalah kekuatan tapi tidak mengesampingkan trend dan
mode, sehingga produk-produk Mudagaya akan menjadi produk memiliki
durabilitas tinggi namun tetap terlihat tirendi dan modis dengan harapan produk-
produk mudagaya dapat tahan lama dan tetap trendi seperti bahan baku yang
digunakannya.

2.5.2 Aksesoris
1) Aksesoris utama (Amenities )

Aksesoris utama muidagaya selalu memiliki ciri khas mudagaya, hal ini
dapat dilihat dari setiap amenities berbahan dasar logam yang dibuat khusus
(custom) yang menampilkan logo dan merk dari mudagaya.

2) Aksesoris pendukung

Aksesoris pendukung yang digunakan adalah yang mengendepankan


produk-produk mudagaya jika dibandingkan dengan produk-produk sejenisnya di
pasaran. Aksesoris pendukung yang memiliki nilai tinggi dikarenaka pada
prosesnya membutuhkan keahlian khiusus dari pada pengrajinnya baik dalam
pembuatan maupun pemasangannya pada produk-produk mudagaya.

2.5.3 Harga

Pricelist product (summary) dari Mudagaya, meskipun memiliki nilai seni


yang tinggi, harga produk mudagaya di pasaran sangat terjangkau bagi masyarakat
umum yaitu mulai dari Rp.75.000-, hingga Rp.155.000 -, untuk harga retail.

2.6 Proses Produksi

2.6.1 Sistem Produksi

30% Manunfaktur 70% Handmade adalah sistem produksi dari Mudagaya. Produk
Mudagaya diproduksi dalam proses yang cukup rumit dan cukup memakan waktu.
70% proses produksinya dilakukan dengan tangan-tangan terampildari
pengrajinnya, dari mulai proses memotong perca, mengelemnya, menjahit
potongan-potongan perca tersebut dengan mesin border manual, hingga
memasangkan aksesoris-aksesoris seperti mute-mute dan bunga rajut dilakukan
secara manual oleh para pengrajin. Jika dianalogikakan dengan waktu produksinya,
dalam satu minggu kerja selama 6, waktu yang dibutuhkan untuk proses-proses di
atas adalah 4 hari dan sisanya 2 hari untuk proses finishing dan packing. Oleh
karena itu, sewtiap produk-produk mudagaya adalah unik, tidak ada satu pun
produk dengan desain yang sama memiliki kesamaan yang persis, dan keunikan ini
yang menyebabkan produk mudagaya sangat disukai oleh masyarakat dikarenakan
secara tidak langsung sudah mewakili pemakaiannya yang unik satu sama lain.

2.6.2 Step Produksi

1) Lem

Pada proses ini, para pekerja memotong kain-kain perca dan


menempelkannya ke bahan baku utama menggunakan lem, proses pemotongan
dilakukan dengan cara digambar sesuai dengan pola dasar, lalu ditempelkan
menggunakan lem putih yang ramah lingkungan.

2) Bordir

Setelah kain-kain perca tersebut di lem pada bahan bakunya, proses


berikutnya yaitu menjahit pinggiran kain yang di lem tersebut menggunakan mesin
border, hal ini tidak dapat dilakukan dengan mesin border computer dikarenakan
meskipun menggunakan pola, pada kenyataannya tiap perca yang ditempel tersebut
tidak akan memiliki tingkat persisi yang sama persis karena dikerjakan oleh
manusia. Dengan demikian, tugas ini kemudian tetap dilakukan oleh tenaga-tenaga
bordir yang memiliki keterampilan tinggi.

3) Mute

Bahan baku yang telah dipasangkan perca dan dibordir akan dipasagkan
aksesoris-aksesoris tambahan berupa mute, bunga rajut, jahit tangan jelujur dan lain
sebagainya. Hampir seluruh proses ini dilaksanakan oleh warga lingkungan sekitar
binaan mudagaya yang hasilnya akan diperksa kualitasnya oleh tenaga kerja yang
sangat menguasai dibidangnya. Setelah proses ini selesai maka jadilah cover produk
mudagaya yang selanjutnya diassembling sebelum menjadi suatu produk.

4) Jahit

Proses ini adalah proses dimana cover produk digabungkan dengan interior
(bagian dalam) suatu produk dengan cara dijahit. Mesin jahit di perusahaan ini
kurang lebih berjumlah 25 mesin Proses ini juga dilakukan oleh para penjahit yang
memang sangat menguasai dan memang spesialis dalam hal menjahit tas/dompet,
untuk mendapatkan hasil jahit yang berkualita dan kerapihan yang tinggi seperti
yang terlihat pada produk-produk mudagaya.

5) QC & Packing

Setelah produk-produk tersebut digabungkan pada proses jahit, kemudian


produk tersebut di periksa baik dari kesesuaian dengan standar-standar ukuran,
kerapihan, kelengkapan dan kebersihannya yang kemudian dikemas sebelum asuk
ke gudang dan dipasarkan pada konsumen.

2.7 Sumber Daya Manusia

SDM yang bekerja sama dengan mudagaya dalam produksinya terdiri dari
3 jenis menurut jenis kerjasamanya. Yaitu:

1) Inhouse

SDM Inhouse yaitu pekerja yang bekerja langsung dibawah perusahaan


mudagaya. Jumlah SDM ini yaitu 45 pegawai yang terdiri dari 23 pegawai tetap
dan 22 penjahit. SDM ini memiliki keterampilan tinggi terutama dalam hal Quality
Control dan pengembangan produk. SDM ini bertanggung jawab dalam
pengembangan produk, menjaga kualitas produk, pelatihan terhadap SDM pihak
ketiga yang ingin bekerjasama dengan mudagaya.

2) Vendor & Makloon


SDM ini yaitu pihak ketiga yang bekerja sama dengan mudagaya di bidang
produksi. Kerjasama yang terbentuk tentu saja menguntungkan kedua belah pihak,
di satu sisi pihak mudagaya diuntungkan dengan bertambahnya kapasitas produksi,
dan di sisi lain pihak Vendor maupun Makloon diuntungkan dengan Lapangan
pekerjaan yang timbul dari proses prouksi tersebut.

3) Lingkungan

Mudagaya secara langsung terlibat dengan lingkungan di sekitar perusahaan


dalam hal pmberdayaan warga-warganya terutama untuk warga kurang mampu
untuk menambah penghasilannya dengan cara diberikan pelatihan untuk proses
produksi produk mudagaya yang memang membutuhkan keahlian tangan
(kerajinan) yang nantinya setelah mereka menguasai keahliannya, mudagaya akan
memberikan alokasi pekerjaan sampingan di waktu luangnya yang dapat
menambah penghasilan untuk setiap minggunya.

2.8 Hasil Produksi


Dalam menjalankan usahanya, Mudagaya memiliki dua lini bisnis yang
keduanya dikerjakan secara simultan dan saling mendukung. Adapun dua lini bisnis
tersebut diantar lain:
Produk
a. Branded Product
Branded Product yaitu, produk-produk yang diproduksi oleh Mudagaya
untuk dipasarkan dengan merek dagangnya yaitu mudagaya. Hingga saat ini
branded products yang diproduksi oleh Mudagaya terdiri dari 6 (enam) seri produk,
yaitu:
1. Simply Series
Simply Series adalah seri pertama yang diproduksi oleh Mudagaya, produk
berjenis tas selempang dengan ukuran kecil yang berfungsi sebagai mini
organizer yang dapat diisi oleh kebutuhan harian untuk aktivitas sehari-hari.
Simply Series

2. Evory Series
Evory Series adalah Organizer walet yang dapat digunakan dengan dua
cara, dijinjing atau di selempang dengan tali yang disediakan. Fungsi dari
organizer ini cukup lengkap, di dalamnya dapat digunakan untuk
menyimpan uang, satu buah tablet berukuran 7 inci, dua buah smartphone,
asesoris-asesoris kecil lainnya. Di bagian luarnya, dapat berfungsi sebagai
mini notebook sekaligus juga dapat menyimpan paspor, buku tabungan, cek
dan foto profil penggunanya.

Evory Series

3. Nearby Series
Nearby Series adalah jawaban bagi para pengguna yang ingin tampil simpel.
Pocket Pouch dengan 3 kompartemen terpisah yang dapat diisi barang
sehari-hari seperti handphone dengan ukuran maksimal 5 inci pada
kompartemen pertama, uang dan kartu-kartu pada kompartemen kedua, dan
asesoris kecil lainnya pada kompartemen ketiga.

Nearby Series

4. Clutch Series
Seri ini ditujukan untuk mendukung gaya casual dan semi-formal namun
tetap terlihat trendy. Clutch ini dapat dipakai dengan cara dijinjing dengan
tali maupun di genggam dengan strap belt yang disediakan untuk membantu
penggenggaman. Clutch ini sangat cocok digunakan untuk acara-acara
semi-formal.

Nearby Series

5. Medbag Series
Medbag Series adalah sling bag revolusioner yang saat ini sangat digemari
oleh masyarakat umum. Bentuknya yang unik namun tetap proporsional,
dan fungsi interior yang sangat lengkap, dapat diisi oleh notebook dengan
ukuran maksimal 10 inci. Meski tas dalam keadaan tertutup, buku-buku
serta alat-alat lain dapat masuk dan tersusun dengan rapi pada tas ini.
Medbag Series

6. Daypack Series
Daypack merupakan ransel yang dibuat untuk anak-anak muda sebagai
target pasar utama. Dengan desain yang elegan dan simpel menambah daya
tarik dari tas ini.

Daypack Series

7. Chilook
Chilook merupakan tas anak-anak dengan berbagai bentuk karakter
binatang untuk menambah daya tarik bagi sang pemakai.
Chilook Series

b. Custom Product
Custom Product adalah produk-produk pesanan dengan jumlah pesanan
tertentu yang diproduksi oleh Mudagaya dan digunakan sebagai produk untuk
dijual kembali atau sebagai produk promosi tertentu bagi merek dagang pemesan.
Adapun Custom product yang pernah diproduksi oleh Mudagaya di antaranya
sebagai berikut:
1. Shopping Bag
Tas dengan berbahan dasar laken digunakan untuk kemasan produk tertentu,
atau sebagai hadiah
Contoh Shopping Bag

2. Toilet Entries
Toilet Accessories organizer yang digunakan untuk menyimpan peralatan
toilet seperti sikat dan pasta gigi, sabun, bath scrub, sisir, parfum, dan lain
sebagainya.

Contoh Toilet Entries

3. Travel Bags
Tas yang digunakan untuk berpergian / wisata. Tas ini biasanya memiliki
roda untuk memudahkan penggunanya pada saat membawa tas ini. Tas ini
biasanya digunakan untuk pakaian-pakaian selama di berpergian.
Contoh Travel Bags
4. Notebook Case
Tas yang digunakan untuk penyimpanan laptop atau notebook dan aksesoris
tambahan lainnya.

Contoh Travel Bag


2. 9 Struktur Organisasi CV. Kharisma Mudagaya Laksana

CEO
DAVID
LAKSANA

CUSTOMER
PRODUKSI SERVICE RESEARCH AND KEUANGAN
OFFICER DEVELOPMENT
JOKO SRI ISNY UTARI
HARTOMO SEVIKA BUDI
ADELIA
HUSNUL

PREPARING
PACKING
ADM.
INVENTORY M. YUSUF
PRODUKSI
WANDI
NELI
DIDI FERDI ISMAIL
ENTIN WITNO
KUSNADI FIKRI
SHANI NUHA
FEBRI
YULIANTI
BAB III
TABEL PEMBAHASAN RISIKO

3.1 Sumber Risiko Fisik:

Ukuran Usulan Pengendalian


Sumber Bahaya Bencana Analisis Situasi
Tempat Kurangnya Proses produksi Lahan yang telah Medium (seldom Loss prevention yaitu
lahan produksi terhambat dipenuhi oleh x catastriphic) jika perusahaan
permukiman semakin berkembang
lebih baik berpindah
tempat ke tempat yang
mempunyai lahan yang
luas dan tidak di tengah
tengah pemukiman
pemukiman
Lokasi Masyarakat CV. akan ditutup Lokasi berada di Extremely high Loss reduction yaitu
terganggu lingkungan permukiman (occasional x Melakukan pendekatan
masyarakat moderate) kepada masyarakat
sekitar dan
memberikan csr agar
masyarakat sekitar
tidak terganggu dan
merasa nyaman
Lahan parkir Kurang luasnya Adanya keluhan Lahan parkir yang Medium (seldom Loss prevention yaitu
lahan parkir, dari masyarakat tersedia tidak dapat x catastrophic) Membangun lahan
tamu ataupun sekitar menampung terlalu parkir khusus untuk
karyawan yang banyak kendaraan baik mudagaya agar tidak
parkir di luar dari karyawan ataupun menggangu masyarakat
lingkungan tamu dari luar sekitar
perusahaan perusahaan, sehingga
(pinggir jalan ) menyebabkan adanya
keluhan dari masyarakat
sekitar
3.2 Sumber Risiko Sosial:

Sumber Bahaya Bencana Analisis situasi Ukuran Usulan pengendalian

Keamanan Tidak ada Pencurian CV Kharisma Mudagaya Medium (seldom Loss prevention yaitu
satpam masih tidak memiliki satpam x catastrophic) memperkerjakan
sebagai orang yang khusus satpam untuk menjaga
menjaga keamanan keamanan perusahaan
perusahaan. Sehingga serta memasang cctv
perusahaan rawan mengalami di lingkungan
pecurian. perusahaan
Warga sekitar Kurangnya Kecemburuan Lokasi CV Kharisma Extreemely low Risk avoidence yaitu
komunkasi dan social Mudagaya bertempat didekat (seldom x melakukan
pendekatan pemukiman warga bukan di neglible) pendekatan kepada
kepada warga kawasan khusus industri. warga sekitar,
sekitar Oleh karenanya masih memberikan bantuan
terdapat beberapa warga kepada warga sekitar
sekitar yang mengalami (CSR).
kecemburuan terhadap
kemajuan perusahaan.
Jalan sekitar Kemacetan, Keterlambatan Setiap pegiriman bahan baku Extreemely high Loss prevention yaitu
perusahaan sempitnya jalan bahan baku dikirim dengan (frequent x melakukan pemesanan
menggunakan mobil angkut catastrophic) bahan baku lebih
khusus (truck barang) awal, menghindari
namun dengan lokasi yang pembelian bahan baku
bukan khusus industry, dihari libur atau
jalannya tidak terlalu lebar weekend (karena
dan adanya kemacetan sering terjadi
dijalan sehingga akhirnya kemacetan)
membuat pengiriman bahan
baku menjadi terambat.
CSR Kurangnya laporan keuangan Saat melakukan CSR tidak High (occasional Loss Prevention yaitu
koordinasi tidak teratur dilakukan dengan adanya x catastrophic) membiasakan diri
dengan bagian surat dan penulisan akunting untuk melakukan
keuangan untuk secara benar sehingga divisi koordinasi dengan
penggunaan keuangan mengalami bagian keuangan
dana CSR kesulitan dalam membuat sebelum melakukan
laporan keuangannya. CSR.
3.3 Sumber Risiko Hukum :

Sumber Bahaya Bencana Analisis situasi Ukuran Usulan pengendalian

Pajak Keterlambatan Membayar denda Dikarenakan perusahaan ini


membayar dan terjerat hukum sudah memiliki badan huku
pajak berbentuk CV maka dari itu
adanya kewajiwban
membayar pajak tepat waktu

Pungutan liar Ancaman Mengurangi Diakibatkan berdirinya


keamanan kenyamanan perusahaan bukan pada
perusahaan dalam proses lingkungan industri maka
produksi adanya campur tangan
oknum warga sekitar yang
sejumlah uang yang
mengatasnamakan
keamanan
3.4 Sumber Risiko Ekonomi:

Sumber Bahaya Bencana Analisis Situasi Ukuran Usulan pengendalian

Piutang tidak Distributor Pendapatan tidak Piutang tidak tertagih Extreemely high Membuat perjanjian
tertagih telat sesuai dengan sampai dengan sekarang, (frequent x secara tertulis dengan
membayar prediksi yang telah tidak ada perjanjian yang catastrophic) distributor agar dapat
utang di tentukan mengikat antara mudagaya mengantisipasi
dan distributor, hanya pembayaran yang
berdasarkan rasa terlambat.
kepercayaan
Modal Percampuran Laporan keuangan Penggunaan modal untuk Medium Membuat pemisahan
modal sendiri tidak teratur keperluan bisnis maupun (frequent x anggaran pribadi
dengan modal pribadi yang bersumber dari negiable) dengan anggran bisnis.
bisnis uang pribadi maupun bisnis Melakukan pencatatan
dan pengecekan secara
rutin untuk
meminimalisir
kesalahan dalam
pencatatan keungan
Suku Bunga Tingkat Suku Pengembaliannya Perusahaan meminjam tanpa Low Melakukan analisis
Bunga naik lebih besar dari mengikuti perkembangan (Servant x dan pemantauan bunga
peminjamanya bunga, jadi perusahaan tidak Moderate) dan pemilik
tahu kapan meminjam uang berkonsultasi dengan
dalam waktu yang tepat divisi keungan dalam
pengambilan
peminjaman yang tepat
Pendapatan Pendapatan Modal kerja untuk Seringkali pendapatan yang Extreemely high Dalam mengatasi hal
yang tahun berikutnya diterima perusahaan tidak (frequent x ini, perlu adanya
diperoleh berkurang sesuai dengan yang catastrophic) tindakan terhadap
tidak sesuai diprediksikan, hal ini faktor-faktor yang
dengan dikarenakan distributor yang menghambat
keinginan membayar terlambat pendapatan
ataupun target penjualan perusahaan. Dalam
retailer tidak tercapai. perusahaan ini
Faktor tersebut dapat membuat perjanjian
mengakibatkan modal kerja tertulis dengan
untuk periode berikutnya distributor menjadi hal
berkurang dan target yang sangat penting.
produksi tidak tercapai
3.5 Sumber Risiko Operasional:

Ukuran Usulan pengendalian


Sumber Bahaya Bencana Analisis Situasi
Mesin Mesin tidak terawat Kerusakan mesin Menggunakan mesin yang Frequent x Menjual mesin yang
sudah lama atau bukan catasfrophic lama sebagai
keluaran terbaru = extrimely tambahan modal
high untuk membeli mesin
terbaru agar tidak
terjadi perbaikan
secara terus menerus
dan menghabiskan
lebih banyak dana
(RISK AVOIDENCE)
Bahan baku Supplier tidak tepat Keterlambatan Kurangnya ketegasan Frequent x Memberikan
waktu produksi mudagaya terhadap supplier moderate = perjanjian batas jatuh
high tempo untuk supplier
paling lambat
mengantarkan bahan
baku dan apabila
terlambat akan
dikenai hukuman
sesuai dengan
perjanjian ( LOSS
PREVENTION )
Gudang Tidak mencukupi Target tidak Karena lahan yang tersedia Occassional x Membuat gudang
persediaan kapasitas tercapai sempit dan tidak memadai moderate = persediaan cadangan
untuk menampung medium pada tempat yang
persediaan yang terlalu lain sekitar pabrik
banyak tersebut
memproduksi barang
(LOSS REDUCTION)
Komputer Proteksi software Masuknya virus Terjadinya perubahan data- Frequent x Coba lakukan backup
tidak memadai data pada komputer akibat negligible = data yang di anggap
adanya virus medium penting dan
memproteksi
komputer dari
hardware asing (RISK
MEASUREMENT)
Supplier Tidak dapat di Tertipu Kualitas barang tidak Seldom x Memilih supplier
percaya konsisten mengakibatkan catasfrophic yang mempunyai
konsumen kecewa dan = medium nama baik yang
menurunkan penjualan bagus dan
mempunyai jaminan (
RISK IDENTIFICATION
AND ANALYSIS )
3.6 Sumber Risiko Kognitif:

Sumber Bahaya Bencana Analisis situasi Ukuran Usulan pengendalian


Keselamatan Pekerja terkena Luka dan Tidak adanya asuransi namun ada Seharusnya ada
kerja gesekan mesin mengakibatkan toleransi tanggung jawab pada asuransi pada
rusaknya cedera setiap karyawan keselamatan kerja,
fisik meskipun ada
toleransi tetapi agar
lebih terjamin maka
harus adanya asuransi
Setres kerja Pegawai tidak Output yang Tidak mengetahui psikologis Harus adanya
fokus bekerja dihasilkan tidak seseorang sehingga terjadinya pendekatan kepada
maksimal setres pegawai untuk
memberikan motivasi
kerja lebih, dibedakan
antara lingkungan
kerja dan diluar kerja.
Pengelolaan Pegawai kurang Karyawan tidak Dari segi pengelolaan karyawan Harud adanya
karyawan terkontrol melakukan apa yang kurangnya manajer sdm yang manajer SDM yang
(maintenance) dia mestinya berperan aktif untuk melakukan handal untuk
dikerjakan dan tidak fungsi manajemen: mengelola
terkontrol Planning, organizing, actuating, karyawannya agar
controling lebih efektif dan
efisien
Disiplin pegawai Absensi Operasional kerja Pegawai dibebaskan keluar
pegawai kurang kurang efisien masuk ruangan kerja, tidak sesuai
efektif
dengan SOP yang telah
diterapkan
Recrutment Pelamar kerja Kerja pegawai Meskipun setiap pelamar pekerja Harus diberikan
yang di recrut kurang sesusai diterima dengan diadakan pengarahan exstrak
kurang efektif dengan pelatihan training pekerja harus pelatihan training
keterampilan yang benar didoktrin untuk bisa agar pekerja
dimiliki diupayakan agar memiliki mempunyai
keterampilan keterampilan dan
kreatifitas
Pengembangan Seseorang yang Karir seseorang Meskipun setiap pekerja Manajemen sdm
karir tdak diberikan kurang semangat melakukan pendekatan untuk harus mampu dan
doktrin lebih jobkarirnya, manajemen sdm tahu karir setiap
harus mampu menelusuri karir pegawai. Apakah
seseorangnya karirnya tetap
dilanjutkan atau
diberhentikan
DOKUMENTASI
Tempat Membuat Konten Mudagaya
Tempat Desain Tas
Tempat Membuat Pola Tas
Tempat Menjahit Tas
Tempat Packaging
Gudang Penympanan Tas

Vous aimerez peut-être aussi