Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
Kelompok 9
Wilda Nisa
Windi Muhdiani
SISTEM KOLOID
Nama :
Kelas/Semester :
Sekolah :
Koloid adalah suatu campuran zat heterogen (dua fase) antara dua zat atau lebih dimana
partikel-partikel zat yang berukuran koloid (fase terdispersi) tersebar secara merata didalam zat lain
(medium pendispersi). Ukuran partikel koloid berkisar 1-100 nm. Contoh dari sistem koloid adalah tinta
yang terdiri dari serbuk warna (padat) dengan cairan (air). Sistem koloid diberi nama berdasarkan fase
terdispersi dan fase pendispersinya. Fase terdispersi dan medium pendispersi dapat berupa zat padat,
cair, dan gas. Berdasarkan fase terdispersinya sistem dapat dikelompokan menjadi tiga yaitu, sol (fase
terdispersi padat), emulsi (fase terdispersi cair), dan buih fase terdispersi gas.
Sistem koloid mempunyai sifat yang khas, yang berbeda dengan sifat dispersi lainnya. Sifat koloid
yang khas, misalnya efek tyndall, gerak brown, adsorpsi, dan koagulasi. Efek tyndall adalah
terhamburnya berkas cahaya oleh partikel koloid. Gerak brown adalah gerak partikel koloid dengan
lintasan lurus dan arah yang acak yang terjadi akibat adanya tumbukan partikel-partikel pendispersi
terhadap partikel terdispersi, sehingga partikel terdispersi akan terlontar. Adsorpsi adalah peristiwa
penyerapan muatan oleh permukaan-permukaan koloid. Koagulasi adalah peristiwa penggumpalan
koloid karena peristiwa mekanis seperti pemanasan atau pendinginan dan peristiwa kimia seperti
pencampuran koloid yang berbeda muatan atau adanya elektrolit.
Petunjuk:
1. Buat dan lengkapi peta konsep (baca buku tentang Sistem Koloid)
2. Berikan kata penghubung pada setiap kata kunci sehingga bermakna.
Sistem Koloid
Koagulasi
Kunci Jawaban
Sistem Koloid
terdiri dari