Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
Disusun untuk memenuhi salat satu tugas mata kuliah Keperawatan Gerontik
Disusun Oleh :
EKA YULIANA FATIMAH
P07120112056
A. Identitas
1. Klien
Nama : Ny. I
Umur : 82 tahun
Agama : Islam
Jemis kelamin : Perempuan
Pendidikan : tidak sekolah
Alamat : Karangkajen
Suku : Jawa
Status perkawinan : Janda
Tanggal masuk : 27 Desember 2013
2. Penanggung Jawab
Nama :-
Alamat :-
Hub. Dengan klien :-
C. Riwayat Kesehatan
1. Riwayat kesehatan sekarang
Klien mengatakan batuk, pilek, kepala buyer, badan terasa ndredek, dan
kedua lutut sakit. Dari data rekam medik didapatkan data bahwa Ny.I
mempunyai hipertensi.
2. Riwayat kesehatan yang lalu
Klien mengatakan mempunyai riwayat penyakit darah tinggi, maagh dan
gejala jantung. Klien mengatakan dulu pernah kondok di rumah sakit
berkali – kali. Terakhir mondok adalah dua tahun yang laludi RS
Wirosaban karena kecapekan.
3. Riwayat kesehatan keluarga
a. Klien mengatakan di keluarganya tidak ada penyakit menular maupun
keturunan seperti darah tinggi.
b. Genogram
Tn. Klien
D 82
Sak tahun
it Tn. P HT
ma 60
Keterangan :
: perempuan
: laki-laki
: laki-laki meninggal
: perempuan meninggal
: klien
: garis perkawinan
: garis keturunan
D. Pola Kebiasaan
1. Aspek Fisik - Biologis
a. Pola nutrisi/metabolic
1) Intake makanan :
Klien mengatakan makan 3 kali sehari dengan nasi, lauk, dan
kadang sayur. Klien mengatakan tiap kali makan habis setengah
porsi.
2) Intake cairan:
Klien mengatakan minum ± 5 gelas air putih tiap hari (±1300 cc).
b. Pola eliminasi
1) Buang air besar :
Klien mengatakan biasa buang air besar sehari satu kali, lunak.
2) Buang air kecil
Klien mengatakan buang air kecil sehari bisa 7 kali namun tidak
pernah ngompol. Setiap kali terasa ingin buang air kecil langsung
pergi ke kamar mandi. Klien mengatakan belum pernah diajari
latihan untuk menahan pipis agar tidak beser.
Jumlah 6
Keterangan :
<3 : gangguan berat (Ketergantungan)
3-5 : gangguan sedang (Dibantu)
> 6 : tidak ada gangguan (Mandiri)
Interpretasi : tidak ada gangguan (Mandiri)
c. Intelektual / Pengetahuan
Klien mengatakan masih bisa mengingat sesuatu. Ketika ditanya
apakah pernah diajari cara melatih daya ingat, klien mengatakan
belum pernah dan saat akan diajari klien bersedia.
Penilaian :
1 – 2 kesalahan : tidak mempunyai kerusakan intelektual
3 – 4 kesalahan : kerusakan intelektual ringan
5 – 7 kesalahan : kerusakan intelektual sedang
8– 10 kesalahan : kerusakan intelektual berat
Interpretasi hasil penilaian: tidak mempunyai kerusakan intelektual.
d. Aman nyaman
Skala pengukuran Resiko jatuh Morse
Parameter Status /keadaan skor nilai Ket
Riwayat jatuh 3 Tidak pernah 0 Klien
bulan terakhir Pernah 25 mengatakan
0
belum pernah
terjatuh
Penyakit penyerta Ada 15 Klien
(diagnosa Tidak ada 0 0 mengatakan
sekunder) dirinya sehat.
Alat bantu jalan Tanpa alat bantu, 0 Klien nampak
tidak dapat jalan , berjalan dengan
kursi roda, bed rest mandiri, Klien
Tongkat penyangga 15 mengatakan jika
0
Kursi atau benda 30 tidak kedinginan
lain untuk tumpuan selalu ikut senam
berjalan pagi
e. Hubungan interpersonal
Klien mengatakan sering ngobrol dengan teman satu kamarnya,
namun jarang ngobrol dengan teman lain yang beda kamar. Klien
mengatakan ada teman satu wismanya yang bicaranya agak kasar
sehingga Klien males kalau harus berbincang dengan teman satu
wismanya tersebut. Kalau tidak ada hal yang perlu ditanyakan, Klien
tidak pernah ngobrol dengan teman satu wismanya tersebut. Klien
lebih banyak menghabiskan waktunya di kamar dan di mushola.
f. Sosial
APGAR Score :
Selalu Kadang Hampir tdk
No. Pernyataan
(2) (1) pernah (0)
1. Saya merasa puas karena
saya dapat membuat keluarga
atau teman menolong saat √
terjadi hal yang menyulitkan
(adaptasi)
2. Saya merasa puas dengan
cara keluarga atau teman
√
membicarakan hal dan
masalah yang ada dengan
saya (Hubungan)
3. Saya merasa puas dengan
kenyataan bahwa keluarga
atau teman menerima dan
√
mendukung keinginan saya
untuk mencari arah kehidupan
aktifitas baru (pertumbuhan)
4. Saya merasa puas melihat
cara keluarga atau teman
mengekspresikan afeksi dan
√
respon mereka terhadap emosi
saya seperti marah, sedih
(Afeksi)
5. Saya merasa puas atas cara
teman menghabiskan waktu
bersama – sama (Pemecahan) √
Hasil Score 6 2 0
E. Pemeriksaan fisik
1. Keluhan yang dirasakan saat ini :
Klien mengatakan saat ini batuk, pilek, kepala buyer, badan terasa
ndredek, dan kedua lutut sakit.
TD : 180/80 mm/H
P : 20 x/m
N : 82 x/m
S : 36,5oC
BB : 45 Kg
TB : 148 cm
2. Kepala :
a. Kepala : bentuk kepala simetris, rambut berwarna putih dan sebagian
hitam, tidak tampak ketombe,tidak tampak kelainan pada kepala.
b. Mata : kedua mata tampak sayu, konjungtiva tidak pucat, tidak
bengkak, tidak ada nyeri tekan, tidak ada luka.
c. Telinga : Bentuk simetris, bersih, fungsi pendengaran kurang baik,
tidak ada serumen dan tidak ada nyeri tekan, tidak ada luka.
d. Hidung : Bentuk simetris, bersih, tidak ada sekret, tidak ada
serumen,tidak ada nyeri tekan,tidak ada lesi atau jejas
e. Mulut : Membran mukosa kering, tidak ada stomatitis, tidak ada
pembesaran tonsil, gigi sudah ompong, tidak menggunakan gigi
palsu, tidak sianosis,dan tidak lesi,tidak ada nyeri tekan.
3. Wajah : tidak tampak kelainan pada wajah.
4. Leher : Tidak terdapat pembesaran kelenjar tiroid leher, tidak ada
pembesaran kelenjar getah bening, tidak ada nyeri tekan, JVP tidak
meningkat
5. Thorak :
Inspeksi : bentuk simetris, tidak ada jejas, warna coklat.
Perkusi : sonor
Auskultasi : vesikuler
6. Abdomen :
Inspeksi : Perut simetris, ada massa, tidak ada lesi, ada asites.
7. Ekstrimitas :
Atas : anggota gerak atas lengkap, tidak ada kelainan jari, tidak tampak
edema, kedua telapak tangan tampak termor.
Bawah : anggota gerak bawah lengkap, tidak ada kelainan jari, tidak
tampak edema.
F. Program Terapi
No Nama Obat Rute Dosis
1. Captopril oral 2x1
2. OBH Syrup oral 3x1
3. PCT oral 3x1
Setelah diasuh selama 7x7 jam 1. Ajarkan cara senam kegel 1. Senam kegel dapat mencegah
tidak terjadi penurunan kesehatan terjadinya beser pada klien saat
pada Ny. I dengan kriteria : klien mulai menua
2. Meningkatkan daya ingat klien
a. Klien dapat 2. Lakukan latihan memori pada lansia
3. Pramu rukti adalah orang yang
3. kolaborasi pramu rukti untuk
meredemostrasikan cara
lebih sering berinteraksi dengan
melanjutkan latihan senam kegel dan
senam kegel
lansia.
b. Klien mampu menyebutkan latihan memory dengan klien
4. Kebersihan diri adalah hal utama
4. beri penjelasan tentang pentingnya
dan mengingat lima nama
dalam menjaga kesehatan.
kebersihan diri.
temannya beserta asal. 5. Meningkatkan harga diri lansia
c. Klien mengikuti senam lansia
5. Beri reinforcement untuk
6. Senam kegel dapat mencegah
setiap hari Senin sampai
mempertahankan dan meningkatkan
beser.
Kamis.
kesehatan. 7. Menilai kembali kemampuan klien
Eka
6. Motivasi klien untuk melakukan senam
melakukan senam kegel dan
kegel tiap hari minimal 3 kali
latihan memori.
7. Kaji ulang kemampuan klien
8. Senam lansia yang dilakukan
melakukan senam kegel dan latihan
minimal 3 kali dalam seminggu
memory.
dapat meningkatkan status
Eka
8. Observasi klien dalam mengikuti kesehatan.
Eka
senam lansia.
DAFTAR PUSTAKA
Brunner & Suddarth, 2002, Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah, edisi 8 volume
2, EGC, Jakarta
Soeparman, dkk.2007. Ilmu Penyakit Dalam . Ed 2.Jakarta : FKUI