ABSTRAK

Dalam perencanaan suatu bangunan gedung tidak lepas dari perencanaan pondasi.
Setiap pondasi dituntut mampu mendukung beban sampai batas keamanan yang telah
direncanakan, termasuk mendukung beban maksimum yang mungkin terjadi. Pondasi tiang
digunakan untuk menahan beban struktur yang besar. Pada suatu kelompok tiang dengan beban
struktur yang besar, seringkali mengakibatkan penurunan yang cukup besar, meskipun kapasitas
dukungnya masih memiliki nilai keamanan yang cukup. Penurunan yang terjadi sebaiknya tidak
mengakibatkan kegagalan fungsi struktur diatasnya.

Pondasi merupakan bagian terpenting dari suatu struktur bangunan dan untuk
meneruskan beban struktur diatasnya ke lapisan tanah dibawahnya. Tujuan dari penelitian ini
adalah untuk mengetahui kapasitas dukung dan penurunan pondasi tiang bor pada gedung Twin
Building UMY. Metode dalam analisis pembebanan struktur atas menggunakan program
SAP2000, sedangkan penyelesaian perhitungan penurunan hanya bersifat pendekatan rumus-
rumus teoritis. Analisis secara numerik dilakukan menggunakan bantuan program komputer, yaitu
program “PLAXIS 2D V8.5” untuk menganalisis “displacement” yang terjadi pada pondasi.

Hasil analisis kapasitas dukung kelompok tiang metode Meyerhoff berdasarkan data
laboratorium diameter 70 cm, 80 cm, dan 90 cm, diperoleh masing-masing sebesar 3019,22 kN,
3429,14 kN, dan 4043,93 kN lebih besar dari nilai P = 2523,564 kN, metode Mayerhoff
berdasarkan data lapngan diameter 70 cm, 80 cm, dan 90 cm, diperoleh hasil 3079,56 kN, 3443,99
kN, dan 3837,38 kN lebih besar dari nilai P = 2523,564 kN, serta metode Reese & Wright diameter
70 cm, 80 cm, dan 90 cm, diperoleh masing-masing sebesar 3518,62 kN, 4257,15 kN, dan 4743,63
kN lebih besar dari nilai P = 2523,564 kN, sehingga pondasi bored pile dengan diameter 70 cm,
80 cm, dan 90 cm aman digunakan dalam pembangunan gedung Twin Building UMY. Dari analisis
penurunan pondasi kelompok tiang bor dengan diameter 70 cm, 80 cm, dan 90 cm diperoleh
dengan metode teoritis dan metode elemen hingga (PLAXIS 2D). Pada metode teoritis dari
masing-masing diameter diperoleh penurunan sebesar 0,0797 m, 0,0697 m, 0,0629 m. Hasil
tersebut masih lebih kecil dari penurunan ijin tiang sebesar 0,084 m. Sedangkan pada program
PLAXIS 2D diperoleh penurunan pada diameter 70 cm, 80 cm, dan 90 cm sebesar 0,087 m, 0,084
m, dan 0,081 m. Hasil penurunan tersebut masih aman dari penurunan yang diijinkan.

Kata Kunci : Kapasitas dukung, Penurunan, Diameter, PLAXIS 2D

xv
 ABSTRACT

In planning a building can not be separated from the foundation planning. Each
foundation capable of supporting the load until the required safety limits that have been planned,
including supporting the maximum load that may occur. Pile foundation used to support the weight
of large structures. On a pile with a group of large structures, which is quite large, its bearing
capacity still have enough security. The settlement that occurred should not result in the failure of
structural functions on it.

The foundation is the most important part of a building structure and to pass the load
of the structure above to the subsoil below it. The purpose of this research is to know the bearing
capacity and settlement foundation of drill pile in building of Twin Building UMY. Methods in the
analysis of the upper structure loading using the SAP2000 program, while completion of the
calculation of the settlement is only the approximation of theoretical formulas. Numerical analysis
is done using the help of computer program, the program "PLAXIS 2D V8.5" to analyze
"displacement" that occurs on the foundation.

The result of capacity analysis of Meyerhoff group pile support group based on
laboratory data diameter 70 cm, 80 cm, and 90 cm, obtained respectively 3019,22 kN, 3429,14
kN, and 4043,93 kN bigger than value P = 2523, 564 kN, Mayerhoff method based on data of
diameter 70 cm, 80 cm, and 90 cm, obtained result 3079,56 kN, 3443,99 kN, and 3837,38 kN
bigger than value P = 2523,564 kN, and method of Reese & Wright diameter of 70 cm, 80 cm, and
90 cm, obtained respectively of 3518.62 kN, 4257,15 kN, and 4743,63 kN greater than the value P
= 2523,564 kN, so the foundation bored pile with a diameter 70 cm, 80 cm, and 90 cm safe to use
in building of Twin Building UMY. From the analysis of the displacement foundation pile group
with a diameter of 70 cm, 80 cm and 90 cm are obtained by theoretical methods and the finite
element method (PLAXIS 2D). In the theoretical method of each diameter obtained displacement
of 0.0797 m, 0.0697 m, 0.0629 m. Results are still smaller than the decrease of 0,084 m mast
permits. While in PLAXIS 2D program obtained displacement in diameter of 70 cm, 80 cm, and
90 cm by 0,087 m, 0,084 m, and 0,081 m. The result of the displacement is still safe on the decline
permitted.

Keyword : Bearing capacity, Settlement, Diameter, PLAXIS 2D

xvi