Vous êtes sur la page 1sur 4

10 Kiat Menjadi Sahabat Yang Baik.

www.duniasastra.com

Bersikaplah terbuka. Keterbukaan tidak saja akan membuat sahabat Anda


lebih mengenal Anda , tetapi Anda juga akan lebih mengenal diri
sendiri.Ungkapkanlah perasaan2 , keinginan dan harapan-harapan Anda.
Hanya dengan keterbukaan , Anda bisa bicara dari hati kehati, dan itu
sangat penting bagi keintiman persahabatan.

Ciptakanlah keseimbangan antara memberi dan menerima . Anda tidak cukup


hanya berperan sebagai pemberi tanpa menerima atau hanya sebagai
penerima tanpa memberi. Hal ini menyangkut aspek yang luas , termasuk
berbagi kegembiraan dan kesedihan.

Terimalah sahabat Anda sebagaimana adanya. Jadilah sahabatnya tanpa


menuntutnya berubah sesuai keinginan Anda. Mungkin dia terlalu
cerewet , agak cuek, sangat sensitif atau matre. Dia memang tidak
sempurna dan mungkin sering melakukan hal-hal yang Anda tidak
sukai.Namun jangan lupa, Andapun tidak luput dari kelemahan dan
kekurangan

Bila sahabat Anda mempunyai sifat atau kebiasaan yang umumnya tidak
disukai orang lain dan bisa menghambat pergaulannya , ingatkanlah dia
pada waktu yang tepat. Barangkali selama ini dia tidak menyadari atau
belum pernah ada seorangpun yang mengkritiknya . Kalau diperlukan ,
berilah saran dan biarkan dia berubah sedikit demi sedikit. Supaya fair ,
boleh juga Anda memintanya mengkritik Anda.

Bermurahhatilah. Ulurkanlah tangan ketika ia memerlukan bantuan, hiburlah


ketika dia sedang sedih , dengarkanlah ketika dia mencurahkan isi hatinya,
temanilah ketika dia mengalami masa-masa sulit, doronglah semangatnya
dll.

Berikanlah perhatian. Meskipun ia tampak tidak membutuhkannya , namun


dia akan senang menerimanya. Jangan melupakan hari-hari istimewanya,
bawakan oleh-oleh ketika Anda Pulang dari kota, pujilah potongan
rambutnya yg bagus, tanyakan khabar keluarganya, dsb.

Bersikaplah penuh toleransi . Tidak ada masalah bila Anda berbeda dengan
sahabat Anda, baik agama, suku, prinsip atau kebiasaan. Semua itu bisa
memperkaya suatu persahabatan bila kedua belah pihak mau saling
mengahargai. Dan semakin baik toleransi Anda, maka akan semakin
matang kemampuan Anda bersosialisasi.

Hargailah sahabat Anda sebagai seorang pribadi yang punya harga diri.
Meskipun hubungan sudah sangat akrab , dia masih bisa tersingung
dengan sikap dan ucapan Anda. Hatinya bisa terluka bila dihina,, dikecam
atau dipermalukan , meskipun dalam konteks bercanda.

Hormatilah privasi sahabat Anda . Bila dia menceritakan sesuatu rahasia ,


jangan membocorkannya karena itu berarti mengkhianati perasaannya.
Ketika dia sedang ingin sendiri , jangan mengganggunya. Jangan tergoda
untuk membuka buku hariannya, tas atau dompet miliknya tanpa ijin, dsb.

Bila terjadi konflik , selesaikanlah segera . Mulailah mengambil inisiatifuntuk


menyelesaikannya. Jangan menunda-nunda apalagi bersikap seakan-akan
tidak ada masalah. Meskipun konflik bisa mengganggu hubungan
persahabatan , namun bila diselesaikan dengan baik bisa membuat
hubungan menjadi lebih intim.

Orang yang mempunyai sahabat akan lebih sehat dan bahagia daripada mereka
yang tidak punya seorangpun. Seorang sahabat lebih berharga dari emas atau
permata. Kekayaan tidak bisa membelikan Anda seorang sahabat atau membayar
kerugian akibat kehilangan seorang sahabat. –C.D. Prestice-

Category: Other
SIFAT-SIFAT SEORANG SAHABAT BAIK

Orang yang mempunyai sahabat baik dan merupakan sahabat baik bagi
orang lain sesungguhnya adalah orang yang sangat kaya dan puas.

Persahabatan yang baik seharusnya menunjukkan ciri-ciri seperti


berikut ini :

1. Persahabatan yang baik tidak mementingkan diri sendiri.

Amsal 17:17 mengatakan bahwa,

"Seorang sahabat menaruh kasih setiap waktu."

Karena itu persahabatan sejati tidak didasarkan pada syarat-


syarat yang berubah-ubah. Ada orang-orang yang berkata, "Saya

akan menjadi sahabatmu jika, atau apabila, atau sampai, atau

karena." Semua ini adalah syarat-syarat dan syarat bisa berubah.


Tetapi sahabat sejati mengasihi setiap waktu. Seorang sahabat
yang berkata, "Aku mengasihimu jika" atau "Aku mengasihimu bila"

bukan sahabat seperti yang dilukiskan oleh Alkitab. Sahabat


sejati akan berkata, "Aku mengasihimu setiap waktu. Kasihku
tidak bersyarat dan tidak mementingkan diri sendiri."

2. Persahabatan sejati bersifat teguh.

Kembali Amsal 17:17 berkata bahwa,

"Seorang sahabat menaruh kasih setiap waktu."

Sebuah penerbitan Inggris menawarkan hadiah bagi orang yang


memberikan definisi terbaik tentang persahabatan. Sebuah definisi
yang tercantum dalam sayembara terhormat itu adalah: "Seorang
sahabat adalah orang yang menambah sukacita kita dan membagi
kesedihan kita." Definisi lain berbunyi, "Seorang sahabat adalah
orang yang mengerti kita." Tetapi definisi yang memenangkan
hadiah dalam sayembara itu adalah: "Seorang sahabat adalah orang
yang masuk pada saat dunia keluar." Betapa benarnya definisi ini!

Jika Saudara ingin sungguh-sungguh mengetahui berapa banyak


sahabat yang Saudara miliki dan siapa mereka, buatlah kesalahan
dan lihatlah apa yang terjadi. Setelah Saudara mengetahui
kesulitan, coba lihat berapa banyak kawan Saudara yang masih
setia kapada Saudara. Persahabatan sejati itu teguh.

3. Persahabatan sejati bersedia berkorban.

Amsal 18:24 berkata,

"Ada teman yang mendatangkan kecelakaan, tetapi ada juga


sahabat yang lebih karib daripada seorang saudara."

Persahabatan sejati itu mahal, tetapi memang sepadan dengan


nilainya. Kata Indian untuk sahabat berasal dari sebuah kata
gabungan yang berarti "orang yang memikul kesusahanku pada
pundaknya." Jadi kalau saya ingin menjadi sahabat, saya harus
hidup dengan bersedia berkorban bagi orang yang menerima
persahabatan saya.

4. Persahabatan sejati bersifat menyucikan.


Amsal 27:17 berkata,

"Besi menajamkan besi, orang menajamkan sesamanya."

Seorang sahabat sejati akan menjadikan Saudara orang yang lebih


baik. Persahabatan sejati membuat hidup Saudara lebih maju,
mempertajam kecerdasan Saudara dan membuat Saudara lebih giat.
Saudara akan menjadi orang yang lebih baik dan lebih berguna
karena persahabatan itu.

Persahabatan sejati tidak akan menumpulkan pengaruh Saudara atau


menumpulkan kerohanian Saudara. Seorang sahabat sejati adalah orang
yang cukup peduli sehingga ia akan menegur bila Saudara salah.

Alkitab berkata dalam Amsal 27:6,

"Seorang kawan memukul dengan maksud baik, tetapi seorang lawan


mencium secara berlimpah-limpah."

Sanjungan bukan persahabatan. Orang yang suka menyanjung sama dengan


orang munafik. Seorang munafik mengatakan di belakang Saudara apa
yang tidak akan dia ucapkan di muka Saudara, tetapi seorang
penyanjung mengatakan di depan Saudara apa yang tidak akan ia
katakan di belakang Saudara. Seorang sahabat sejati sebaliknya, ia
bersifat jujur terhadap Saudara dan terhadap orang lain.

Jesus Blss U all


Prev: Kasihilah Dirimu Sendiri
Next: keledai

Vous aimerez peut-être aussi