Vous êtes sur la page 1sur 38

P E M E R I N T A H P R O V I N S I D K I J A K A R T A

B U K U

Panduan Layer CAD


G A M B A R A R S I T E K T U R
U N T U K R E K O M E N D A S I
D A N P E R I Z I N A N D K I
J A K A R T A 1 . 0

Buku 3
PEMERINTAH PROVINSI DKI JAKARTA

bptsp.jakarta.go.id
P E M E R I N T A H P R O V I N S I D K I J A K A R T A

Panduan Layer CAD:


Gambar Arsitektur Untuk Rekomendasi
dan Perizinan DKI Jakarta
Edisi 1.0

Buku 3
dari 3 Buku Seri

Jakarta, 2015
KATA PENGANTAR

KATA PENGANTAR

Dengan bangga kami mempersembahkan Buku 3: Panduan Layer CAD: Gambar Arsitektur untuk Rekomendasi dan
Perizinan di Provinsi DKI Jakarta Edisi 1.0.

Buku pedoman ini dipersiapkan sebagai dokumen yang memandu untuk meletakan dasar-dasar tata cara perizinan
kembali kepada hakikatnya, yang sesuai dengan perencanaan komprehensif untuk kota Jakarta, untuk memudahkan
para pemilik bangunan beserta arsitek dalam proses pembangunan di masa depan.

Buku 3: Panduan Layer CAD: Gambar Arsitektur untuk Rekomendasi dan Perizinan di Provinsi DKI Jakarta Edisi 1.0
merupakan bagian dari kompilasi 3 seri buku yang disusun atas dasar prinsip-prinsip tata cara perizinan yang bertujuan
untuk melayani kepentingan masyarakat, transparansi, memudahkan, dan mempercepat proses pembangunan. Melalui
kombinasi prinsip ini, diharapkan Buku 3: Panduan Layer CAD: Gambar Arsitektur untuk Rekomendasi dan Perizinan
di Provinsi DKI Jakarta Edisi 1.0 ini dapat memandu dan mengakomodasi kebutuhan publik menuju sistem pelayanan
yang memudahkan masyarakat dalam proses perizinan pembangunan.

Kami harap kedepannya, kita bersama-sama dapat berkontribusi untuk membentuk lingkungan kota Jakarta yang
modern dan nyaman untuk ditinggali.

Nyok Bareng-bareng Kite Jage dan Kite Bangun Kota Jakarte.

Jakarta, 2015

HAL. iv PEMERINTAH PROVINSI DKI JAKARTA: PANDUAN LAYER CAD GAMBAR ARSITEKTUR UNTUK REKOMENDASI DAN PERIZINAN
KEDUDUKAN BUKU PEDOMAN

KEDUDUKAN BUKU PEDOMAN

Buku 1 Pedoman Gambar Perencanaan Arsitektur untuk Rekomendasi dan Perizinan

Buku ini terbagi menjadi 2 (dua) bagian, yang tediri atas Bagian Pertama berisi tentang pedoman penggambaran,
standar format penggambaran dan kelengkapan dokumen, ditujukan bagi arsitek dan atau pemilik lahan yang berencana
mengembangkan persilnya sesuai kriteria pemohon yang sudah ditetapkan. Bagian Kedua memuat standar dan tata
cara teknis penggambaran dalam format *.dwg, yang dilengkapi standar penggunaan layer, format layout kertas terkait
penggambaran yang diserahkan dalam format softcopy *.dwg.

Buku 2 Pedoman Teknis Tata Bangunan untuk Rekomendasi dan Perizinan

Buku 2 ini adalah rangkuman aturan perancangan bangunan dan lingkungan yang berlaku dan digunakan di DKI Ja-
karta, terkait peraturan, kebijakan, dan standar perancangan (SNI) untuk kebutuhan Rekomendasi dan Perizinan. Buku
ini ditujukan bagi pelaku pembangunan di DKI Jakarta seperti arsitek dan pengembang (property developer), tetapi tidak
menutup kemungkinan juga digunakan bagi pihak akademisi dan masyarakat umum.

Buku 3 Panduan Layer CAD Gambar Arsitektur untuk Rekomendasi dan Perizinan

Buku 3 ini adalah standarisasi penggunaan layer pada program komputer berbasis CAD untuk penggambaran
arsitektural dan gambar bangunan lainnya. Penggunaannya wajib digunakan dalam setiap gambar yang diajukan untuk
proses rekomendasi dan perizinan di DKI Jakarta, untuk menyeragamkan dan memudahkan pemeriksaan dan kualitas
dari hasil perancangan.

PEMERINTAH PROVINSI DKI JAKARTA: PANDUAN LAYER CAD GAMBAR ARSITEKTUR UNTUK REKOMENDASI DAN PERIZINAN HAL. v
PROSES PERIZINAN

SKEMA PROSES PERIZINAN


BANGUNAN

PROSES PADA TINGKAT PELAYANAN TERPADU SATU PINTU (PTSP)

Pengajuan Kelengkapan Dokumen Pengajuan Administratif Sidang Pengesahan

Dokumen Perencanaan
Bangunan

GPA SIDANG
Dokumen GPA sesuai
arahan pedoman
KONSULTASI ARSITEKTUR**
Dokumen Kesesuaian Meliputi pengecekan
Lengkap Dokumen dengan Layak terhadap Batasan Intensitas
Sinergis Regulasi dan Bangunan
PERENCANAAN Produk KRK
Lulus
TEKNIS* Belum Perlu
Dokumen Gambar
PERMOHONAN PTSP Kerja Arsitektural Sesuai
Ketentuan
Rekomendasi
Teknis***
PENGESAHAN****
Rencana Pembangunan Dapat dilanjutkan
Memperoleh untuk Pengajuan
Informasi dan dokumen: Izin
dokumen dari Satlak Mendirikan Bangunan
PTSP, KPTSP, atau Tidak Lulus
BPTSP: REVISI (IMB).
- Produk KRK; dan,
- Buku 1, 2, dan 3
GPS
Gambar SIDANG
KONSULTASI
Perencanaan
Struktur
STRUKTUR
BKPRD
Terkait perubahan dan/
atau pelampauan aturan
dan ketentuan teknis pada
lahan
GPI SIDANG
Gambar
KONSULTASI
Perencanaan
Instalasi
INSTALASI

* Merupakan bagian dari kelengkapan dokumen yang harus dimasukan

** Sidang yang melibatkan Tim Ahli dan Perangkat Pemerintah

*** Rekomendasi Teknis dikeluarkan oleh SKPD dan/atau bantuan dari Tim Ahli

**** Tahapan antara proses sidang hingga keluarnya rekomendasi pengesahan dapat dicapai
minimum dalam 1 (satu) hari sejak sidang dinyatakan Lulus.

HAL. vi PEMERINTAH PROVINSI DKI JAKARTA: PEDOMAN TEKNIS TATA BANGUNAN UNTUK REKOMENDASI DAN PERIZINAN
PROSES PERIZINAN

1. PEMOHON 4. BKPRD 8. KONSULTASI TATA BANGUNAN


Pemohon dalam hal ini adalah orang atau badan hukum, Badan Koordinasi Penataan Ruang Daerah (BKPRD) Proses konsultasi pemohon dengan PTSP berupa
kelompok orang, atau perkumpulan yang mengajukan adalah Badan yang bersifat Ad Hoc di Provinsi dan pemeriksaan dan pengecekan secara administratif
Permohonan Perizinan Perencanaan Bangunan kepada Kabupaten/Kota dan memiliki fungsi membantu kelengkapan dokumen perencanaan bangunan untuk
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, dengan mengisi formulir pelaksanaan tugas gubernur dan bupati/walikota dalam proses sidang.
permohonan informasi lahan. koordinasi penataan ruang di daerah.
9. REVISI
2. PTSP 5. DOKUMEN PERENCANAAN BANGUNAN
Pemberitahuan dan pengembalian dokumen kepada
Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) adalah kantor Dokumen yang dipersiapkan Pemohon/Arsitek/Tim Pemohon untuk diperbaiki, dikarenakan terdapat
yang melaksanakan seluruh pelayanan perijinan kepada Perencana yang merupakan gabungan dari Dokumen GPA kekurangan atau ketidak sesuaian dengan standar
masyarakat. dan Lahan Perencanaan Teknis. administratif maupun penggambaran yang diharuskan
terdapat dalam dokumen.
3. KRK 6. GPA
10. SIDANG TATA BANGUNAN
Dokumen Informasi tentang persyaratan tata bangunan Gambar Perencanaan Arsitektur untuk Rekomendasi
dan lingkungan yang diberlakukan oleh pemerintah kota dan Perizinan adalah Dokumen gambar arsitektur yang Proses penilaian suatu permohonan izin bangunan oleh
pada lokasi tertentu, yang memuat informasi: menjelaskan desain bangunan yang memenuhi ketentuan PTSP terkait dengan pemenuhan persyaratan teknis
• Fungsi bangunan gedung yang dapat dibangun pada penataan kota untuk pengajuan rekomendasi dan bangunan gedung baik dalam proses pembangunan,
lokasi bersangkutan; perizinan di PTSP. pemanfaatan, pelestarian, maupun pembongkaran
• Tinggi maksimum bangunan gedung yang diizinkan; bangunan gedung, untuk mengeluarkan rekomendasi
• Jumlah lantai/lapis bangunan gedung di bawah 7. GAMBAR PERENCANAAN TEKNIS paling cepat dalam waktu 1 (satu) hari, bila telah sesuai
permukaan tanah dan Koefisien Tapak Basement dengan syarat dan ketentuan. Rekomendasi Teknis
Merupakan gambar kerja arsitektur/gambar teknis
(KTB) yang diizinkan, apabila membangun di bawah dari SKPD terkait diperlukan untuk beberapa jenis
bangunan gedung dan kelengkapannya yang mengikuti
permukaan tanah; pembangunan kategori sedang dan berat.
tahapan pra-rencana, pengembangan rencana dan
• Garis sempadan dan jarak bebas bangunan yang
diizinkan;
penyusunan gambar kerja sesuai pedoman dan standar 11. PENGESAHAN
teknis penggambaran dan peraturan yang berlaku, yang
• KDB maksimum yang diizinkan;
terdiri atas: Pernyataan hukum dalam bentuk pembubuhan tanda
• KLB maksimum yang diizinkan;
• Gambar rencana arsitektur; tangan pejabat yang berwenang, beserta stempel/
• KDH minimum yang diwajibkan;
• Gambar rencana struktur; cap resmi, yang menyatakan kelayakan dokumen yang
• KTB maksimum yang diizinkan;
• Gambar rencana mekanikal/elektrikal; dimaksud dalam persetujuan tertulis dalam Sidang atas
• Jaringan utilitas kota; dan
• Gambar rencana tata ruang luar dan tata ruang-dalam pemenuhan seluruh persyaratan dalam rencana teknis
• Peil Banjir dan batas ketinggian peil lantai dasar
(interior); bangunan gedung dan dapat diproses untuk permohonan.
maksimum;
• Gambar rencana spesifikasi teknis;
• Informasi lahan dari PRK/UDGL bila ada;
• Gambar rencana anggaran biaya; dan
• Kontur Tapak;
• Perhitungan teknis pendukung.
• Koordinat dan Peta Citra Satelit lahan; dan,
• Keterangan lainnya yang terkait.

PEMERINTAH PROVINSI DKI JAKARTA: PANDUAN LAYER CAD GAMBAR ARSITEKTUR UNTUK REKOMENDASI DAN PERIZINAN HAL. vii
DAFTAR ISI

Kata Pengantar iv
DAFTAR ISI
Kedudukan Buku Pedoman v
Skema Proses Perizinan Bangunan vi
Daftar Isi viii

BAB 1
Pendahuluan 1
1.1 Latar Belakang 1
1.2 Ruang Lingkup 1
1.3 Penggunaan Layer 1
1.3.1 Definisi 2
1.3.2 Teknik Presentasi 2
1.3.3 Filter Data 2

BAB 2 3
Format Penamaan 3
2.1 Hirarki Standar Penamaan 3
2.2 Kategorisasi Penamaan 4
2.2.1 Kolom 1: Peran/Disiplin 4
2.2.2 Kolom-2: Klasifikasi Elemen 5
2.2.3 Kolom-3: Alias 5
2.2.4 Kolom-4: Status 5

Lampiran 1: Tabel A 7
Lampiran 2: Tabel F 8
Lampiran 3: Tabel G 11
Lampiran 4: Tabel Z 26

HAL. viii PEMERINTAH PROVINSI DKI JAKARTA: PANDUAN LAYER CAD GAMBAR ARSITEKTUR UNTUK REKOMENDASI DAN PERIZINAN
B A B 1 PENDAHULUAN

BAB 1
PENDAHULUAN
Inisiasi Panduan Layer Computer-Aided Design (selanjutnya disingkat menjadi PL-CAD) dimulai pada pertengahan
1.1 LATAR BELAKANG tahun 2014, ketika disadari sepenuhnya oleh wakil pemerintah dan konsultan diperlukan guna meningkatkan kualitas
dari informasi desain, manajerial, dan produktivitas. Sebagai perangkat yang digunakan secara masif oleh konsultan dan
pelaku konstruksi, teknologi CAD dan perkembangannya perlu standarisasi dalam penggunaannya, untuk memudahkan
penyampaian dan pertukaran informasi gambar.

Hampir semua sistem perangkat lunak berbasis CAD menggunakan konsep layer. Fungsi ini memungkinkan informasi
desain bangunan yang akan diselenggarakan secara sistematis secara visual di layar komputer, dan memungkinkan
efiisiensi pertukaran informasi digital. Penggunaan layer dapat mengurangi alokasi waktu persiapan dan koordinasi
dokumen, mengorganisir informasi tentang sebuah bangunan atau fasilitas, dan dapat mensimulasikan organisasi fisik
sistem bangunan, posisi relatif elemen bangunan, atau urutan konstruksi.

PL-CAD disusun berdasarkan prosedur dan metodologi yang digunakan dari hasil konsensus berbagai ahli dengan
1.2 RUANG LINGKUP keragaman disiplin, untuk menghasilkan dokumen panduan praktik terbaik, sebagai wujud untuk mengakomodasi
standar yang berlaku di dunia dan sesuai dengan standar penggambambaran yang ada di PTSP. Dokumen ini
menyediakan panduan penamaan layer pada perangkat lunak AutoCAD.

Dokumen PL-CAD ini secara umum menyediakan informasi penamaan layer yang digunakan pada multi-ranah keilmuan
1.3 PENGGUNAAN LAYER terkait dengan dokumen perencanaan teknis dan konstruksi. Tujuan penggunaan layer pada perangkat lunak berbasis
CAD ini adalah untuk mencapai, sedikitnya salah satu dari tujuan berikut:
• Visibiltas Informasi/Data;
• Teknik Presentasi; dan,
• Filter Informasi/data.

PEMERINTAH PROVINSI DKI JAKARTA: PANDUAN LAYER CAD GAMBAR ARSITEKTUR UNTUK REKOMENDASI DAN PERIZINAN HAL. 1
B A B 1 PENDAHULUAN

1.3.1 DEFINISI
Pada perangkat lunak yang berbasis CAD, seperti AutoCAD, adalah untuk mencapai kemudahan visibilitas data dalam
berbagai tampilan dengan menggunakan dasar perintah seperti:
• ‘Freeze/Thaw’ – Layer yang dibekukan tidak akan terlihat maupun dirubah, dan,
• ‘On/Off’ – Apabila layer dimatikan (Off), maka layer tidak akan terlihat, namun masih dapat dirubah dan dihapus.

Untuk meningkatkan produktivitas penggunaan CAD, sebaiknya layer selalu dalam kondisi ‘Freeze ‘ apabila elemen tidak
diperlukan. Mematikan layer (Off) hanya digunakan pada kondisi khusus, misalnya untuk mengisolasi/menyembunyikan
layer dari command yang diberikan.

1.3.2 TEKNIK PRESENTASI


Tujuan penggunaan layer lainnya adalah untuk membantu kualitas teknik presentasi dalam tampilan elemen CAD, yang
diatur penggunaannya, seperti:
• Warna - Terkait dengan plot style.
• Jenis Garis - Jenis penggunan garis yang berbeda sesuai kebutuhan;.
• Ketebalan Garis - Tebal dari garis yang akan tercetak pada hasil akhir keluaran.
• Transparansi - Secara khusus berguna bila dikombinasikan dengan menetas.

1.3.3 FILTER DATA


Perangkat lunak berbasis CAD dan BIM seringkali perlu untuk menyaring elemen tertentu sesuai dengan klasifikasi yang
ingin ditampilkan. Kebutuhan inilah yang perlu distandarisasi berdasarkan sistem yang terstruktur untuk menujukan
tampilan satuan/elemen yang diperlukan.

HAL. 2 PEMERINTAH PROVINSI DKI JAKARTA: PANDUAN LAYER CAD GAMBAR ARSITEKTUR UNTUK REKOMENDASI DAN PERIZINAN
B A B 2 FORMAT PENAMAAN

BAB 2
FORMAT PENAMAAN
Penggunaan layer dalam perangkat lunak yang berbasis CAD, adalah untuk mengklasifikasikan dan mengelompokan
2.1 HIRARKI STANDAR PENAMAAN satuan elemen yang serupa, sebagaimana sistem pemisahan yang digunakan dalam pengorganisasian dokumen. Ketika
dilakukan pengelompokan dalam tatanan yang baik, sangatlah penting untuk dapat diidentifikasi dengan mudah oleh
siapapun yang akan mengakses atau menggunakan informasi tersebut. Hal ini berarti penamaan layer harus memiliki
sebuah standar pengelompokan yang memudahkan pengguna untuk mengakses informasi yang dibutuhkan. Perihal
inilah yang perlu diterapkan dalam sistem penggambaran desain untuk memudahkan penyampaian informasi yang
berulang, berbagi data secara efisien, tanpa ada yang hilang, kontra, maupun salah intepretasi.

Format penamaan layer merupakan komposisi yang terorganisir dan memiliki hirarki. Pengaturan ini dilakukan guna
memudahkan pengguna untuk memilih dari sejumlah ketersediaan infromasi, sesuai dengan tingkat kedetailan yang
terdapat di dalam gambar. Penamaan layer terdiri dari komposisi elemen yang berbeda dan dipisahkan dengan
menggunakan karakter garis bawah (_). Tidak ada perbedaan dalam penggunaannya pada elemen 2D maupun 3D.
Sebagian besar penggunaan kode adalah singkatan dalam kosakata Indonesia maupun terminologi asing yang berlaku
dalam bidang konstruksi yang mudah diingat.

Peran/
Klasifikasi Elemen Deskripsi Status
Disiplin
X X _ X 1 2 3 4 5 _ ALIAS _ X
Penting:
Perhatikan penggunaan Contoh: AF_G2572_Curt-Wall-Panel_B
karakter pada penamaan AF (Arsitektur Fasade)_ G2 (Elemen Bangunan) 5 (Dinding/Wall) 7 (Cladding) 2 (Panel)_Curt-Wall-Panel_B (Baru)
layer maupun file;
Untuk memastikan kompatibilitas dan penggunaan lintas perangkat lunak berbasis CAD, penggunaan karakter
ketidaksesuain dapat
khusus dan spasi dalam penamaan nama file maupun layer TIDAK BOLEH digunakan dalam kondisi apapun. Tata
mengakibatkan identifikasi
cara penggunaan karakter harus mengikuti ketentuan berikut:
layer dan file menjadi sulit,
atau tidak dapat terbaca. 1. Hanya karakter huruf (A-Z), strip (-), garis bawah (_), dan nomor (0-9) yang dapat digunakan dalam penamaan
nama file maupun layer; dan,
2. Karakter berikut TIDAK BOLEH digunakan dalam kondisi apapun:
,.!“£$%^&*(){}[]+=<>?|\/@’~#¬`‘:;

PEMERINTAH PROVINSI DKI JAKARTA: PANDUAN LAYER CAD GAMBAR ARSITEKTUR UNTUK REKOMENDASI DAN PERIZINAN HAL. 3
B A B 2 FORMAT PENAMAAN

2.2 KATEGORISASI PENAMAAN 2.2.1 KOLOM 1: PERAN/DISIPLIN


Peran/Disiplin menunjukan identitas pemiliki informasi gambar.

Kode Karakter yang mewakili latar belakang informasi pengguna yang disampaikan dalam data yang dihasilkan. Dalam
kolom peran/disiplin ini terbagi menjadi 2 (dua) karakter, yang menjelaskan keterangan sebagai berikut:
• Karakter ke-1 Identitas peran/disiplin keilmuan; dan,
• Karakter ke-2 Menjelaskan secara spesifik peran/disiplin keilmuan dari karakter ke-1 (bersifat tentatif).

Kode yang ditampilkan pada kolom 1 adalah sebagai berikut:

Penggunaan 1 (satu) Karakter Penggunaan 2 (dua) Karakter


Karakter Keterangan Karakter Keterangan
A Arsitektural A Arsitek
B Surveyor Bangunan AT Arsitektural - Tapak
C Konsultan Sipil AE Arsitektural - Elemen
D Konsultan Jalan, Drainase, dan Limbah AI Arsitektural - Interior
E Konsultan Elektrikal AF Arsitektural - Finishing
F Manajer Fasilitas AG Arsitektural - Grafis
G Konsultan GIS dan Surveyor
Penting:
H Konsultan Penghawaan
Penggunaan Karakter
I Konsultan Desain Interior
penamaan kolom-1; secara
K Klien
lengkap dapat dilihat pada
L Arsitek Lansekap
lampiran A.
M Konsultan Mekanikal
P Konsultan Kesehatan Publik
Q Quantity Surveyor (QS)
S Struktur
T Perencana Kota
W Kontraktor
X Sub Kontraktor
Y Desainer Khusus
Z Umum

HAL. 4 PEMERINTAH PROVINSI DKI JAKARTA: PANDUAN LAYER CAD GAMBAR ARSITEKTUR UNTUK REKOMENDASI DAN PERIZINAN
2.2.2 KOLOM-2: KLASIFIKASI ELEMEN
Klasifikasi elemen merupakan informasi dengan 2 hingga 5 karakter yang terdiri dari 1 huruf dan 1-4 angka, yang
merepresentasikan subjek tertentu, sebagai turunan dari setiap kelompok elemen pada Kolom-2, yang dirujuk pada
lembar Lampiran 2,3, dan 4.

2.2.3 KOLOM-3: ALIAS


Umumnya perangkat lunak berbasis CAD m ​ encakup fasilitas informasi tambahan dalam setiap layer-nya seperti fitur
properties untuk menjabarkan deskripsi serta nama. Untuk mencegah ketiadaan fitur ini dan memudahkan pemahaman
terhadap layer, maka kolom-3 alias ini digunakan untuk mendeskripsikan informasi dari kolom-2 dan kolom-3 dengan
secara jelas dengan menggunakan tanda strip (-) sebagai pengganti spasi.

Penting: Contoh: AF_G2572_Curt-Wall-Panel_B


Penggunaan karakter pada
penamaan kolom-12,3, dan 4;
secara lengkap dapat dilihat
pada halaman lampiran.

Kelompok Klasifikasi Klasifikasi Klasifikasi


Tabel & Kode Elemen Detail Detail
Bangunan Elemen 1 Elemen 2

2.2.4 KOLOM-4: STATUS


Bidang Status adalah bidang karakter tunggal bersifat opsional (tidak harus ada) yang membedakan data yang terdapat
pada layer sesuai dengan status pekerjaan atau tahap konstruksi. Kode kolom-5 diidentifikasi sebagai berikut:

STATUS
Karakter Keterangan
B Pekerjaan Baru
E Eksisting yang dipertahankan
H Eksisiting yang dihancurkan
M Pekerjaan di Masa Depan (Tahapan Selanjutnya)
T Pekerjaan Sementara (Temporer)
P Pemindahan
X Tidak termasuk dalam lingkup Desain
1-9 Nomor Pentahapan

PEMERINTAH PROVINSI DKI JAKARTA: PANDUAN LAYER CAD GAMBAR ARSITEKTUR UNTUK REKOMENDASI DAN PERIZINAN HAL. 5
Halaman ini sengaja dikosongkan.
L A M P I R A N 1 TABEL A

Penting:
LAMPIRAN 1: Informasi berikut memuat penamaan layer yang digunakan untuk GAMBAR PERENCANAAN TEKNIS yang
dipersiapkan untuk prosedur perizinan dan pembangunan.
TABEL A • Penggunaan penamaan harus sesuai dengan kriteria pada dokumen PL-CAD ini; dan,
• Penamaan layer yang belum tersedia dalam lampiran ini, dapat dikembangkan sendiri, dengan mengacu
klasifikasi dan urutannya sesuai data penamaan layer yang sudah ada.

ARSITEKTURAL Kolom-1
Nama Layer Deskripsi Karakter Keterangan
A Arsitektural A Arsitek
B Surveyor Bangunan AT Arsitektural - Tapak
C Konsultan Sipil AE Arsitektural - Elemen
D Konsultan Jalan, Drainase, dan Limbah AI Arsitektural - Interior
E Konsultan Elektrikal AF Arsitektural - Finishing
F Manajer Fasi litas AG Arsitektural - Grafis
G Konsultan GIS dan Surveyor
H Konsultan Penghawaan
I Konsultan Desain Interior
K Klien
L Arsitek Lansekap
M Konsultan Mekanikal
P Konsultan Kesehatan Publik
Q Quantity Surveyor (QS)
S Struktur
T Perencana Kota
W Kontraktor
X Sub Kontraktor

PEMERINTAH PROVINSI DKI JAKARTA: PANDUAN LAYER CAD GAMBAR ARSITEKTUR UNTUK REKOMENDASI DAN PERIZINAN HAL. 7
L A M P I R A N 2 TABEL F

Penting:
LAMPIRAN 2: Informasi berikut memuat penamaan layer yang digunakan untuk GAMBAR PERENCANAAN TEKNIS yang
dipersiapkan untuk prosedur perizinan dan pembangunan.
TABEL F • Penggunaan penamaan harus sesuai dengan kriteria pada dokumen PL-CAD ini; dan,
• Penamaan layer yang belum tersedia dalam lampiran ini, dapat dikembangkan sendiri, dengan mengacu
klasifikasi dan urutannya sesuai data penamaan layer yang sudah ada.

Kode Deskripsi Alias CAD (Kolom 3 - Deskripsi) Warna Jenis Garis Tebal Garis Plot Style
F1 Ruangan Dalam Bangunan Ruang

F11 Semi-independent parts of a building, blocks Ruang_Block

F12 Vertically divided parts of buildings Ruang_Vertical

F121 Sayap Ruang_Sayap

F122 Bays Ruang_Bay

F123 Core Ruang_Core

F13 Horizontally divided parts of buildings, storeys Ruang_Horizontal

F131 Sub-basement Sub-basement

F132 Basement Basement

F133 Semi-basement Semi-basement

F134 Lantai Dasar Lantai_Dasar

F135 Lantai Mezanin Lantai_Mezanin

F136 Lantai diatas Lantai Dasar Lantai_Atas

F13601 Lantai 1 Lantai_1

F13602 Lantai 2 Lantai_2

F13603 Lantai 3 Lantai_3

F13610 Lantai 10 Lantai_10

F13611 Lantai 11 Lantai_11

F13699 Lantai 99 Lantai_99

F137 Lantai tertinggi/puncak Lantai_Puncak

F138 Ruang di bawah atap Ruang_attic

F139 Ruang pada atap datar Ruang_Atap_Datar

F19 Ruang Lainnya Ruang_lain

HAL. 8 PEMERINTAH PROVINSI DKI JAKARTA: PANDUAN LAYER CAD GAMBAR ARSITEKTUR UNTUK REKOMENDASI DAN PERIZINAN
L A M P I R A N 2 TABEL F

F2 Ruangan Ruang

F3 Ruang Sirkulasi Ruang_Sirkulasi

F311 Serambi Serambi

F314 Area Hall Pintu Masuk, foyer Hall_Pintu_Masuk

F317 Atrium Atrium

F321 Lobi Lobi

F324 Tangga, lift shaft, Eskalator Sirkulasi_Vertikal

F327 Koridor Koridor

F331 Balkon Internal Balkon_Internal

F332 Balkon Eksternal Balkon_Eksternal

F334 Gang Gang

F337 Jalur Beratap Jalur_Beratap

F338 Mushola Mushola

F341 Passages, alleys Passage_alley

F344 Crawlways Crawlway

F351 Air locks Air_lock

F399 Sirkulasi Lain Sirkulasi_Lain

F4 Sub-Ruang Bangunan Sub-Ruang_Bangunan

F41 Ruang Aktivitas Activity_Ruang

F42 Ruang Bekerja Working_Ruang

F43 Occupied Ruang Occupied_Ruang

F44 Ruang Kecil Tempat Penyimpanan/Walk-in Closet Alcove_niche

F45 Void/Vide Ruang_void

F5 Ruang Internal Ruang_Internal

F6 Ruang Eksternal Bangunan Ruang_Eksternal

F61 Halaman Halaman

F62 Area Basement Basement_area

F63 Area Jemur Area_Jemur

PEMERINTAH PROVINSI DKI JAKARTA: PANDUAN LAYER CAD GAMBAR ARSITEKTUR UNTUK REKOMENDASI DAN PERIZINAN HAL. 9
L A M P I R A N 2 TABEL F

F64 Area Sumur/Pompa Area_Sumur

F65 Teras Teras

F651 Beranda Beranda

F7 Ruang berdasarkan jenis penutupnya Ruang_Penutup_Bangunan

F71 Free Ruang Ruang_Free

F72 Ruang Terbuka Ruang_Terbuka

F73 Not covered, enclosed Ruang Ruang_Not_covered_enclosed

F731 Ruang Tertutup Sebagian Ruang_Partly_covered

F74 Covered, not enclosed Ruang Ruang_Covered_not_enclosed

F75 Ruang Tertutup Ruang_Fully_enclosed

F8 Varian Ruang Ruang_Var

F81 Ruang/Kompartemen Kebakaran Kebakaran_Kompartemen

F82 Ruang Terlindungi Ruang_Terlindungi

F83 Ruang Privat Ruang_Privat

F84 Ruang Publik Ruang_Publik

F85 Ruang Berbahaya Ruang_Berbahaya

F89 Ruang Lainnya Ruang_Lainnya

F9 Analisis Ruang Pada Bangunan Area

F91 Area Bangunan Area_Bangunan

F911 Area Inti/Utama Area_Inti

F912 Area Sirkulasi Area_Sirkulasi

F913 Area Servis Area_Servis

F914 Area Element Struktur Area_Element_Struktur

F919 Luas Area Kotor Area_Gross

F92 Area Internal Netto Area_Net_Internal

HAL. 10 PEMERINTAH PROVINSI DKI JAKARTA: PANDUAN LAYER CAD GAMBAR ARSITEKTUR UNTUK REKOMENDASI DAN PERIZINAN
L A M P I R A N 3 TABEL G

Penting:
LAMPIRAN 3: Informasi berikut memuat penamaan layer yang digunakan untuk GAMBAR PERENCANAAN TEKNIS yang
dipersiapkan untuk prosedur perizinan dan pembangunan.
TABEL G • Penggunaan penamaan harus sesuai dengan kriteria pada dokumen PL-CAD ini; dan,
• Penamaan layer yang belum tersedia dalam lampiran ini, dapat dikembangkan sendiri, dengan mengacu
klasifikasi dan urutannya sesuai data penamaan layer yang sudah ada.

Kode Deskripsi Alias CAD (Kolom 3 - Deskripsi) Warna Jenis Garis Tebal Garis Plot Style
G1 Persiapan Tapak Tapak-pers
G11 Persiapan Tapak Pembersihan Tapak-pers-Pembersihan
G12 Persiapan Tapak Pembentukan Kontur Tapak-pers-Kontur
G13 Persiapan Tapak Stabilisasi Tapak-pers-Stabilisasi
G14 Persiapan Tapak Penggalian Tapak-pers-Penggalian
G15 Persiapan Tapak Investigasi Tapak-pers-INV
G151 Persiapan Tapak Investigasi Titik Pengeboran/Pondasi Tapak-pers-INV-Titik Pengeboran/Pondasi
G152 Persiapan Tapak Investigasi Tes Pit Tapak-pers-INV-Tes-Pit
G1521 Persiapan Tapak Investigasi Tes Porositas Pit Tapak-pers-INV-Tes-Pit-Porositas-Piy
G153 Persiapan Tapak Investigasi Penggalian Tapak-pers-INV-Penggalian
G16 Persiapan Tapak Pengukuran Tanah Tapak-pers-Pengukuran
G161 Persiapan Tapak Pengukuran Piezometers Tanah Piezometer
G162 Persiapan Tapak Pengukuran Air strikes Tanah Airstrike

G2 Elemen Bangunan Elemen-Bangunan


G21 Pondasi Pondasi
G211 Pondasi Pondasi-Lain
G212 Pondasi Pier (Dinsing Diafragma) Pondasi-Pier
G213 Pondasi Compensated Pondasi-Compensated
G214 Pondasi Tiang Pancang Pondasi-Tiang-Pancang
G2141 Pondasi Tiang Pancang Insitu Beton Pondasi-Tiang-Pancang-Insitu
G2142 Pondasi Tiang Pancang Precast Beton Pondasi-Tiang-Pancang-Precast
G215 Pondasi Piles Pondasi-pile
G2151 Pondasi Piles Insitu Beton Pondasi-pile-Insitu
G2152 Pondasi Piles End Sambungan Pondasi-pile-End-Sambungan
G2153 Pondasi Piles Friction Pondasi-pile-Friction
G2154 Pondasi Piles Settlement reducing Pondasi-pile-Settlement-reducing

PEMERINTAH PROVINSI DKI JAKARTA: PANDUAN LAYER CAD GAMBAR ARSITEKTUR UNTUK REKOMENDASI DAN PERIZINAN HAL. 11
L A M P I R A N 3 TABEL G

G2155 Pondasi Piles Tension Pondasi-pile-Tension


G2156 Pondasi Piles Laterally loaded Pondasi-pile-Laterally-loaded
G2157 Pondasi Piles Infill Pondasi-pile-Infill
G216 Pondasi Lajur/Batu Kali Pondasi-Lajur
G217 Pondasi Rakit Pondasi-Rakit
G218 Pondasi Tapak Pondasi-Tapak
G219 Pondasi Cassions Pondasi-Cassion
G22 Lantai Lantai
G23 Tangga Tangga
G24 Atap Atap
G241 Atap Datar Atap-Datar
G242 Atap Perisai Atap-Perisai
G243 Atap Pelana Atap-Pelana
G244 Atap Pelana Tambahan Atap-Pelana-Tamb
G245 Atap Kabel Tensi Atap-Kabel-Tensi
G246 Atap Lipat/Gulung Atap-Lipat
G247 Atap Pre-fabrikasi Atap-Prefabrikasi
G248 Atap Kanopi Atap-Kanopi
G25 Dinding Dinding
G251 Dinding Eksternal Dinding-Eks
G2511 Dinding Eksternal dan Acian Dinding-Eks-Aci
G25111 Dinding Eksternal dan Acian Bata Dinding-Eks-Aci-Bata
G25112 Dinding Eksternal dan Acian Konblok Dinding-Eks-Aci-Konb
G25113 Dinding Eksternal dan Acian Beton Dinding-Eks-Aci-Beton
G251131 Dinding Eksternal dan Acian Beton Mass Dinding-Eks-Aci-Beton-Mass
G251132 Dinding Eksternal dan Acian Beton Precast Dinding-Eks-Aci-Beton-PC
G25114 Dinding Eksternal Kaca Dinding-Eks-Kaca
G25115 Dinding Eksternal Bebatuan Dinding-Eks-Bebatuan
G2512 Dinding Eksternal Finish Eksternal Dinding-Eks-Fin-Eks
G2513 Dinding Eksternal Struktur Dinding-Eks-Struk
G2514 Dinding Eksternal Substrat Dinding-Eks-Sub
G2515 Dinding Eksternal Finish Interior Dinding-Eks-Fin-Int
G2516 Dinding Eksternal Insulasi Dinding-Eks-Ins
G2517 Dinding Eksternal Membran Dinding-Eks-Memb
G2518 Dinding Eksternal Tepian Dinding-Eks-Tepian

HAL. 12 PEMERINTAH PROVINSI DKI JAKARTA: PANDUAN LAYER CAD GAMBAR ARSITEKTUR UNTUK REKOMENDASI DAN PERIZINAN
L A M P I R A N 3 TABEL G

G2519 Dinding Eksternal Bagian Dinding-Eks-Part


G252 Dinding Interior Dinding-Int
G2521 Dinding Interior dan Acian Dinding-Int-Aci
G25211 Dinding Interior dan Acian Bata Dinding-Int-Aci-Bata
G25212 Dinding Interior dan Acian Konblok Dinding-Int-Aci-Blk
G25213 Dinding Interior dan Acian Beton Dinding-Int-Aci-Beton
G2522 Dinding Interior Finish Eksternal Dinding-Int-Fin-Eks
G2523 Dinding Interior Struktur Dinding-Int-Struk
G2524 Dinding Interior Substrat Dinding-Int-Sub
G2525 Dinding Interior Finish Interior Dinding-Int-Fin-Int
G2526 Dinding Interior Insulasi Dinding-Int-Ins
G2527 Dinding Interior Membran Dinding-Int-Memb
G2528 Dinding Interior Tepian Dinding-Int-Tepian
G2529 Dinding Interior Bagian Dinding-Int-Part
G253 Dinding Partisi Dinding-Part
G2531 Dinding Partisi dan Acian Dinding-Part-Aci
G2532 Dinding Partisi Finish Eksternal Dinding-Part-Fin-Eks
G2533 Dinding Partisi Struktur Dinding-Part-Struk
G2534 Dinding Partisi Substrat Dinding-Part-Sub
G2535 Dinding Partisi Finish Interior Dinding-Part-Fin-Int
G2536 Dinding Partisi Insulasi Dinding-Part-Ins
G2537 Dinding Partisi Membran Dinding-Part-Memb
G2538 Dinding Partisi Tepian Dinding-Part-Tepian
G2539 Dinding Partisi Bagian Dinding-Part-Part
G254 Dinding Penahan Dinding-Pen
G2541 Dinding Penahan dan Acian Dinding-Pen-Aci
G2542 Dinding Penahan Finish Eksternal Dinding-Pen-Fin-Eks
G2543 Dinding Penahan Struktur Dinding-Pen-Struk
G2544 Dinding Penahan Substrat Dinding-Pen-Sub
G2545 Dinding Penahan Finish Interior Dinding-Pen-Fin-Int
G2546 Dinding Penahan Insulasi Dinding-Pen-Ins
G2547 Dinding Penahan Membran Dinding-Pen-Memb
G2548 Dinding Penahan Tepian Dinding-Pen-Tepian
G2549 Dinding Penahan Bagian Dinding-Pen-Part
G255 Dinding Tapak Dinding-Tapak

PEMERINTAH PROVINSI DKI JAKARTA: PANDUAN LAYER CAD GAMBAR ARSITEKTUR UNTUK REKOMENDASI DAN PERIZINAN HAL. 13
L A M P I R A N 3 TABEL G

G2551 Dinding Tapak dan Acian Dinding-Tapak-Aci


G2552 Dinding Tapak Finish Eksternal Dinding-Tapak-Fin-Eks
G2553 Dinding Tapak Struktur Dinding-Tapak-Struk
G2554 Dinding Tapak Substrat Dinding-Tapak-Sub
G2555 Dinding Tapak Finish Interior Dinding-Tapak-Fin-Int
G2556 Dinding Tapak Insulasi Dinding-Tapak-Ins
G2557 Dinding Tapak Membran Dinding-Tapak-Memb
G2558 Dinding Tapak Tepian Dinding-Tapak-Tepian
G2559 Dinding Tapak Bagian Dinding-Tapak-Part
G256 Dinding Sub Struktur Dinding-Sub
G2561 Dinding Sub Struktur dan Acian Dinding-Sub-Aci
G2562 Dinding Sub Struktur Finish Eksternal Dinding-Sub-Fin-Eks
G2563 Dinding Sub Struktur Struktur Dinding-Sub-Struk
G2564 Dinding Sub Struktur Substrat Dinding-Sub-Sub
G2565 Dinding Sub Struktur Finish Interior Dinding-Sub-Fin-Int
G2566 Dinding Sub Struktur Insulasi Dinding-Sub-Ins
G2567 Dinding Sub Struktur Membran Dinding-Sub-Memb
G2568 Dinding Sub Struktur Tepian Dinding-Sub-Tepian
G2569 Dinding Sub Struktur Bagian Dinding-Sub-Part
G257 Curtain Wall Curt-Wall
G2571 Curtain Wall Rangka Curt-Wall-Rangka
G2572 Curtain Wall Panel Cladding Curt-Wall-Panel
G2573 Curtain Wall Unit Cladding Curt-Wall-Unit
G2574 Curtain Wall Grid Cladding Curt-Wall-Grid
G26 Frame isolated Strukural members Struk-member
G261 Balok Balok
G2611 Balok Insitu Beton Balok-Insitu-Beton
G2612 Balok Precast Beton Balok-Precast-Beton
G2613 Balok Baja Balok-Baja
G2614 Balok Komposit Besi Balok-Komposit-Besi
G262 Kolom Kolom
G2621 Kolom Insitu Beton Kolom-Insitu-Beton
G2622 Kolom Precast Beton Kolom-Precast-Beton
G2623 Kolom Baja Kolom-Baja
G2624 Kolom Mass Beton Kolom-Mass-Beton

HAL. 14 PEMERINTAH PROVINSI DKI JAKARTA: PANDUAN LAYER CAD GAMBAR ARSITEKTUR UNTUK REKOMENDASI DAN PERIZINAN
L A M P I R A N 3 TABEL G

G263 Bracing Bracing


G2631 Bracing Insitu Beton Bracing-Insitu-Beton
G2632 Bracing Precast Beton Bracing-Precast-Beton
G2633 Bracing Baja Bracing-Baja
G264 Piers dan abutments Pier-abutment
G265 Kuda-Kuda Kuda-Kuda
G266 Sambungan Sambungan
G2661 Sambungan Kaku Sambungan-Kaku
G2662 Sambungan Sliding Sambungan Sambungan-Sliding-Sambungan-PTFE
G2663 Sambungan Roller Sambungan-Roller
G2664 Sambungan Elastomer Sambungan-Elastomer

G3 Fabric Bagian of elements Fabric


G31 Carcass Struktur fabric Carcass-Struktur-fabric
G311 Core fabric Core-fabric
G312 Coverings Eksternal Finishing Coverings-Eks-finish
G32 Bukaan Bukaan
G321 Jendela Jendela
G3211 Jendela Eksternal Jendela-Eks
G3212 Jendela Interior Jendela-Int
G322 Pintu Pintu
G3221 Pintu Eksternal Pintu-Eks
G3222 Pintu Interior Pintu-Int
G323 Bukaan Bukaan
G3231 Bukaan Busur Bukaan-Busur
G324 Kombinasi Bukaan Bukaan-Kombinasi
G325 Skylight Atap-Skylight
G33 Interior Finishing Int-Fin
G331 Interior Finishing Lantai Int-Fin-Lantai
G3311 Interior Finishing Lantai Langsung Int-Fin-Lantai-Langsung
G3312 Interior Finishing Lantai Panggung (Raised Floor) Int-Fin-Lantai-Panggung
G332 Interior Finishing Plafons Lengkung Plafon
G3321 Interior Finishing Plafons Lengkung Langsung Plafon-Lengkung-Langsung
G3322 Interior Finishing Plafons Lengkung Suspended Plafon-Lengkung-Suspended
G333 Interior Finishing Dinding Int-Fin-Dinding

PEMERINTAH PROVINSI DKI JAKARTA: PANDUAN LAYER CAD GAMBAR ARSITEKTUR UNTUK REKOMENDASI DAN PERIZINAN HAL. 15
L A M P I R A N 3 TABEL G

G334 Interior Finishing Lain Int-Fin-Lain


G34 Lain Bagian of fabric elements Fabric-Lain

G4 Fittings furniture Peralatan FFE FFE


G41 FFE Sirkulasi FFE-Sirkulasi
G411 FFE Akses Sirkulasi FFE-AS
G4111 FFE Akses Sirkulasi Depot dan plant Peralatan access FFE-AS-Depot-plant-Peralatan-access
G42 FFE Rest work FFE-Rest-work
G43 FFE Kuliner FFE-Kuliner
G44 FFE Sanitasi FFE-Sanitasi
G45 FFE Pembersihan dan Perawatan CM FFE-CM
G451 FFE Pembersihan dan Perawatan Depot Pembersihan dan Perawatan FFE-CM--DCAM-
G4511 FFE Pembersihan dan Perawatan Depot Pembersihan dan Perawatan Pem- FFE-CM--DCAM-Pembersihan
bersihan Peralatan
G4512 FFE Pembersihan dan Perawatan Depot Pembersihan dan Perawatan Pera- FFE-CM--DCAM-Perawatan
latan Perawatan
G4513 FFE Pembersihan dan Perawatan Depot Pembersihan dan Perawatan De- FFE-CM--DCAM--De-icing
icing
G46 FFE Penyimpanan screening FFE-Penyimpanan
G47 FFE Pekerjaan of art dan soft furnishings FFE-WOAASF
G471 FFE Pekerjaan of art dan soft furnishings Pekerjaan of art FFE-Pekerjaan-of-art
G472 FFE Pekerjaan of art dan soft furnishings Soft furnishings FFE-Soft-furnishing
G48 FFE Khusus Aktivitas FFE-SA
G49 FFE Lain FFE-Lain
G491 FFE Lain General Peralatan FFE-Lain-GEN-Peralatan
G4911 FFE Lain General Peralatan Depot dan plant FFE-Lain-GEN-Peralatan-Depot-plant
G492 FFE Lain Pengawasan Peralatan FFE-Lain-MON-Peralatan
G4921 FFE Lain Pengawasan Peralatan Track based FFE-Lain-MON-Peralatan-Track-based
G4922 FFE Lain Pengawasan Peralatan Tes Peralatan FFE-Lain-MON-Peralatan-Tes-Peralatan
G493 FFE Lain Workshop Peralatan FFE-Lain-Workshop-Peralatan
G494 FFE Lain Lift ing Peralatan FFE-Lain-Lift ing-Peralatan

G5 Elemen Servis elemen-servis


G50 Pasokan Air Air-Pasokan
G501 Pasokan Air Dingin Air-Pasokan-Dingin
G502 Pasokan Air Panas Air-Pasokan-Panas

HAL. 16 PEMERINTAH PROVINSI DKI JAKARTA: PANDUAN LAYER CAD GAMBAR ARSITEKTUR UNTUK REKOMENDASI DAN PERIZINAN
L A M P I R A N 3 TABEL G

G503 Pasokan Air Sumur Air-Pasokan-Sumur


G504 Pasokan Air Reklamasi Air-Pasokan-Air-Reklamasi
G51 Gas dan Cairan Pasokan Gas-Cairan-Pasokan
G511 Pasokan Gas Gas-Pasokan
G5111 Pasokan Gas Natural Gas-Pasokan-Natural
G5112 Pasokan Gas Liquefied petroleum (LPG) Gas-Pasokan-LPG
G5113 Pasokan Gas Biogas Gas-Pasokan-Biogas
G5114 Pasokan Gas Bertekanan Gas-Pasokan-Bertekanan
G5115 Pasokan Gas Medis Gas-Pasokan-Medis
G5116 Pasokan Gas Laboratorium Gas-Pasokan-Laboratorium
G512 Pasokan Bahan Bakar Pasokan-Bahan-Bakar
G5121 Pasokan Bahan Bakar Diesel Pasokan-Bahan-Bakar-Diesel
G5122 Pasokan Bahan Bakar Petrol Pasokan-Bahan-Bakar-Petrol
G5123 Pasokan Bahan Bakar Fuel oil Pasokan-Bahan-Bakar-oil
G5124 Pasokan Bahan Bakar Biofuel Pasokan-Bahan-Bakar-Biofuel
G513 Pasokan-Uap Uap-Pasokan
G5131 Uap dan Kondensasi Uap-Kondensasi
G52 Pemanas, Ventilasi, dan Pendingin Udara HVAC
G521 Pemanas Pemanas
G5211 Pemanas Air Panas Termperatur Rendah Pemanas-Rendah-temp
G5212 Pemanas Air Panas Termperatur Medium Pemanas-Medium-temp
G5213 Pemanas Uap Pemanas-Uap
G522 Pendingin Pendingin
G5221 Pendingin Chilled Air Pendingin-Chilled-Air
G5222 Pendingin Refrigerant Pendingin-Refrigerant
G523 Pemanas dan Pendingin PP
G5231 Pemanas dan Pendingin Panas Pompa PP-Panas-Pompa
G5232 Pemanas dan Pendingin Variable refrigerant Alur PP-Variable-refrigerant-Alur
G5233 Pemanas dan Pendingin UnderLantai Pemanas dan Pendingin PP-UnderLantai-PP
G5234 Pemanas dan Pendingin Iklim Setempat Plafon dan Balok PP-Iklim-Setempat-Plafon-Balok
G524 Air conditioning AC
G5241 Air conditioning All Air AC-All-Air
G5242 Air conditioning Fan coil unit AC-Fan-coil-unit
G5243 Air conditioning Unit Induksi AC-Induction-unit
G5245 Air conditioning Lokal AC-Lokal

PEMERINTAH PROVINSI DKI JAKARTA: PANDUAN LAYER CAD GAMBAR ARSITEKTUR UNTUK REKOMENDASI DAN PERIZINAN HAL. 17
L A M P I R A N 3 TABEL G

G5246 Air conditioning Air handling unit AC-Air-hdanling-unit


G525 Ventilasi Ventilasi
G5251 Pasokan Ventilasi Udara PVU
G52511 Pasokan Ventilasi Udara Kontrol Suhu Panas dan Asap PVU-Smoke-Panas-Kontrol
G5252 Ventilasi VE
G52521 Ventilasi Kamar Mandi VE-Kamar-Mandi
G52522 Ventilasi Dapur VE-Dapur
G52523 Ventilasi Parkir Kendaraan VE-Parkir-Kendaraan
G52524 Ventilasi Sistem Pengumpulan Debu VE-Debu-Pengumpulan
G52525 Ventilasi Safety cabinet and fume cupboard extract systems VE-Safety-cabinet-fume-cupboard-Ekstract
G52526 Ventilasi Industrial fume extract systems VE-Industrial-fume-Ekstract
G52527 Ventilasi Tunnel ventilation VE-Tunnel-Ventilasi
G529 Pemanas, Ventilasi, dan Pendingin Udara Untuk Aktivitas Khusus HVAC-UAK
G5291 Pemanas, Ventilasi, dan Pendingin Udara Untuk Aktivitas Khusus Cold room HVAC-UAK-Cold-room
G5292 Pemanas, Ventilasi, dan Pendingin Udara Untuk Aktivitas Khusus Ice pad HVAC-UAK-Ice-pad
G53 Tenaga Listrik TL
G531 Pasokan Tenaga Listrik PTL
G5311 Pasokan Tenaga Listrik Tegangan Tinggi PTL-Tegangan-Tinggi
G5312 Pasokan Tenaga Listrik Tegangan Rendah PTL-Tegangan-Rendah
G5313 Pasokan Tenaga Listrik Generator PTL-Generator
G5314 Pasokan Tenaga Listrik Tenaga Angin PTL-Tenaga-Angin
G5315 Pasokan Tenaga Listrik Sel Surya PTL-Sel-Surya
G5316 Pasokan Tenaga Darurat Peralatan Pasokan-Tenaga-Darurat-Peralatan
G53161 Pasokan Tenaga Darurat Peralatan Lokal Pasokan-Tenaga-Darurat-Peralatan-Lokal
G53162 Pasokan Tenaga Darurat Peralatan Terpusat Pasokan-Tenaga-Darurat-Peralatan-Terpusat
G532 Distribusi Tenaga Listrik TL-Distribusi
G5321 Distribusi Tenaga Listrik Tegangan Tinggi TL-Distribusi-High-voltage
G5322 Distribusi Tenaga Listrik Tegangan Rendah TL-Distribusi-Rendah-voltage
G5323 Distribusi Tenaga Listrik Small power TL-Distribusi-Small-power
G5324 Distribusi Tenaga Listrik Ekstra Tegangan Rendah power TL-Distribusi-Ekstra-Rendah-voltage-power
G5325 Distribusi Tenaga Listrik Langsung Current power TL-Distribusi-Langsung-Current-power
G5326 Distribusi Tenaga Listrik Uninterruptible power TL-Distribusi-Uninterruptible-power
G533 Tenaga Listrik Pengawasan dan Kontrol TL-PDK
G5331 Tenaga Listrik Pengawasan dan Kontrol Pengukuran TL-PDK-Pengukuran
G53311 Tenaga Listrik Pengawasan dan Kontrol Pengukuran Metering TL-PDK-Pengukuran-Metering

HAL. 18 PEMERINTAH PROVINSI DKI JAKARTA: PANDUAN LAYER CAD GAMBAR ARSITEKTUR UNTUK REKOMENDASI DAN PERIZINAN
L A M P I R A N 3 TABEL G

G5332 Tenaga Listrik Pengawasan dan Kontrol Pengukuran Kontrol TL-PDK-Pengukuran-Kontrol


G53321 Tenaga Listrik Pengawasan dan Kontrol Pengukuran Kontrol Pencegahan TL-PDK-Pengukuran-Kontrol-Pencegahan
G534 Tenaga Listrik Pengawasan dan Kontrol Elektrikal Terminal TL-PDK-Elect-Terminal
G539 Tenaga Listrik Pengawasan dan Kontrol Untuk Aktivitas Khusus TL-PDK-UAK
G54 Tenaga Listrik Penerangan TL-Cahaya
G541 Penerangan Umum Cahaya
G5411 Penerangan Umum Interior Cahaya-Int
G5412 Penerangan Umum Eksternal Cahaya-Eks
G542 Penerangan Umum Darurat Cahaya-Darurat
G5421 Penerangan Umum Darurat Self contained Cahaya-Darurat-Self-contained
G5422 Penerangan Umum Darurat Terpusat battery Cahaya-Darurat-Terpusat-battery
G5423 Penerangan Umum Darurat inverter Statis Cahaya-Darurat-Statis-inverter
G543 Penerangan Umum Pengawasan dan Kontrol Cahaya-PDK
G549 Penerangan Umum Untuk Aktivitas Khusus Cahaya-UAK
G5491 Penerangan Umum Untuk Aktivitas Khusus Sistem Penerangan UnderAir Cahaya-UAK-SPU
G55 Komunikasi KOM
G551 Komunikasi Untuk Publik PA
G5511 Komunikasi Untuk Publik Berupa Suara PA-Suara
G5512 Komunikasi Untuk Publik Berupa Music PA-Musik
G552 Komunikasi Penunjuk Visual PV
G5521 Komunikasi Penanda Penanda
G55211 Komunikasi Penanda Illuminasi KOM-Penanda-Illuminasi
G55212 Komunikasi Penanda Advertisement KOM-Penanda-Reklame
G5522 Komunikasi Penunjuk Visual Penanda Waktu KOM-PV-Penanda-Waktu
G5523 Komunikasi Penunjuk Visual Untuk Publik KOM-PV-Untuk-Publik
G5534 Komunikasi Penunjuk Visual Sinyal Jalur Kereta KOM-PV-Sinyal-Jalur-Kereta
G553 Komunikasi Radio KOM-Radio
G554 Komunikasi Audio visual AV
G5541 Komunikasi Audio visual Televisi KOM-AV-TV
G5542 Komunikasi Audio visual Presentasi dan Konferensi KOM-AV-Presentation
G5543 Komunikasi Audio visual Audio alert KOM-AV-Audio-alert
G5544 Komunikasi Audio visual Breakdown broadcast message system KOM-AV-Message-system
G555 Komunikasi Telekomunikasi KOM-Tele
G5551 Komunikasi Telekomunikasi Telepon KOM-Tele-Telepon
G556 Komunikasi Jaringan Data KOM-Data

PEMERINTAH PROVINSI DKI JAKARTA: PANDUAN LAYER CAD GAMBAR ARSITEKTUR UNTUK REKOMENDASI DAN PERIZINAN HAL. 19
L A M P I R A N 3 TABEL G

G5561 Komunikasi Jaringan Data Computer network KOM-Data-Computer


G5562 Komunikasi Jaringan Data SCADA Sistem KOM-Data-SCADA-System
G5563 Komunikasi Jaringan Data Fibreoptic netPekerjaan KOM-Data-Fibreoptic
G557 Komunikasi Jaringan Data Transmitters dan receivers KOM-Data-Transmitter
G558 Komunikasi Jaringan Data Support KOMunication Sistem KOM-Data-Support
G559 Komunikasi Jaringan Data Untuk Aktivitas Khusus KOM-Data-UAK
G5591 Komunikasi Jaringan Data Untuk Aktivitas Khusus Induction loop KOM-Data-UAK-Induction-loop
G5592 Komunikasi Jaringan Data Untuk Aktivitas Khusus Infra red KOM-Data-UAK-Infra-red
G5593 Komunikasi Jaringan Data Untuk Aktivitas Khusus Sound field KOM-Data-UAK-Sound-field
G56 Sistem Transportasi Bangunan STB
G561 Sistem Transportasi Bangunan Lift Lift
G5611 Sistem Transportasi Bangunan Lift Orang Lift -Orang
G5612 Sistem Transportasi Bangunan Lift Barang Lift -Barang
G562 Sistem Transportasi Bangunan Eskalator dan Jalur Bergerak STB-EJB
G5621 Sistem Transportasi Bangunan Eskalator dan Jalur Bergerak Eskalator Eskalator
G5622 Sistem Transportasi Bangunan Eskalator dan Jalur Bergerak Travelator Travelator
G563 Sistem Transportasi Bangunan Eskalator dan Jalur Bergerak Sistem Transpor- Conveyor
tasi Bangunan Conveyor
G564 Sistem Transportasi Bangunan Eskalator dan Jalur Bergerak Travelling Travelling-cradle
cradles
G5641 Sistem Transportasi Bangunan Eskalator dan Jalur Bergerak Travelling Gantry-ladder
cradles Gantries dan ladders
G5642 Sistem Transportasi Bangunan Eskalator dan Jalur Bergerak Travelling Travelling-ladder
cradles Travelling ladders
G569 Sistem Transportasi Bangunan Untuk Khusus Aktivitas STB-UAK
G5691 Sistem Transportasi Bangunan Untuk Khusus Aktivitas Fire escape chutes STB-UAK-Fire-escape
dan slings
G5692 Sistem Transportasi Bangunan Untuk Khusus Aktivitas Automatic Barang STB-UAK-Automatic-good
Penyimpanan dan retrieval
G57 Proteksi dan Keamanan Kebakaran (PKK) PKK
G571 Proteksi dan Keamanan Kebakaran Security PKK-Security
G5711 Proteksi dan Keamanan Kebakaran Security Access Kontrol Sistem PKK-Access
G5712 Proteksi dan Keamanan Kebakaran Security Intruder detection dan alarm PKK-Intruder
Sistem
G5713 Proteksi dan Keamanan Kebakaran Security Closed circuit television Sistem PKK-CCTV
G5714 Proteksi dan Keamanan Kebakaran Security Detection Busur Sistem PKK-Detection-Busur-system
G5715 Proteksi dan Keamanan Kebakaran Security Personal protection PKK-Personal-protection

HAL. 20 PEMERINTAH PROVINSI DKI JAKARTA: PANDUAN LAYER CAD GAMBAR ARSITEKTUR UNTUK REKOMENDASI DAN PERIZINAN
L A M P I R A N 3 TABEL G

G572 Proteksi dan Keamanan Kebakaran Fire PKK-Fire


G5721 Proteksi dan Keamanan Kebakaran Fire dan smoke alarms PKK-Fire-smoke-alarm
G5722 Proteksi dan Keamanan Kebakaran Fire suppression PKK-FS
G57221 Proteksi dan Keamanan Kebakaran Fire suppression Fire hose PKK-Fire-hose
G57222 Proteksi dan Keamanan Kebakaran Fire suppression Fire hydrant PKK-Fire-hydrant
G57223 Proteksi dan Keamanan Kebakaran Fire suppression Dry riser PKK-Dry-riser
G57224 Proteksi dan Keamanan Kebakaran Fire suppression Wet riser PKK-Wet-riser
G57225 Proteksi dan Keamanan Kebakaran Fire suppression Sprinkler fire-Eksin- PKK-Sprinkler
guishing
G57226 Proteksi dan Keamanan Kebakaran Fire suppression Deluge fire-Eksinguish- PKK-Deluge
ing
G57227 Proteksi dan Keamanan Kebakaran Fire suppression Air mist fire-Eksinguish- PKK-Air
ing
G57228 Proteksi dan Keamanan Kebakaran Fire suppression Gaseous fire-Eksin- PKK-Gas
guishing
G57229 Proteksi dan Keamanan Kebakaran Fire suppression Foam fire fighting` PKK-Foam
G5723 Proteksi dan Keamanan Kebakaran Fire Smoke Ekstraction Kontrol installa- PKK-Smoke-Ekstract
tions
G5724 Proteksi dan Keamanan Kebakaran Fire Detection PKK-Fire-Detection
G5725 Proteksi dan Keamanan Kebakaran Fire Fire protection PKK-Fire-protection
G573 Proteksi dan Keamanan Kebakaran Lain protection PKK-Lain-protection
G5731 Proteksi dan Keamanan Kebakaran Lain protection Cahayaning protection PKK-Lain-protection-Cahayaning
G5732 Proteksi dan Keamanan Kebakaran Lain protection Cathodic protection PKK-Lain-protection-Cathodic
G574 Proteksi dan Keamanan Kebakaran Safety PKK-Safety
G5741 Proteksi dan Keamanan Kebakaran Safety Detection PKK-Detection
G57411 Proteksi dan Keamanan Kebakaran Safety Detection Gas detection PKK-Detection-Gas
G57412 Proteksi dan Keamanan Kebakaran Safety Detection Air leak detection PKK-Detection-Air-leak
G5742 Proteksi dan Keamanan Kebakaran Komunikasi PKK-KOM
G57421 Proteksi dan Keamanan Kebakaran Komunikasi Evacuation Evacuation
G57422 Proteksi dan Keamanan Kebakaran Komunikasi Assistance call Assistance-call
G57423 Proteksi dan Keamanan Kebakaran Komunikasi Incident call Incident-call
G57424 Proteksi dan Keamanan Kebakaran Komunikasi Nurse call Nurse-call
G575 Proteksi dan Keamanan Kebakaran Alert system PKK-Alert-system
G576 Proteksi dan Keamanan Kebakaran Strukural Permukaan protection PKK-Strukural-Permukaan-protection
G579 Proteksi dan Keamanan Kebakaran Untuk Khusus Aktivitas PKK-UAK
G58 Disposal Sistem Disposal-System
G581 Drainase Drainase

PEMERINTAH PROVINSI DKI JAKARTA: PANDUAN LAYER CAD GAMBAR ARSITEKTUR UNTUK REKOMENDASI DAN PERIZINAN HAL. 21
L A M P I R A N 3 TABEL G

G5811 Drainase Foul Air Drainase-FW


G58111 Drainase Foul Laboratory dan industrial waste disposal Sistem Drainase-FW-industrial-WDS
G58112 Drainase Foul Soakaways sTLtic tanks dan sewage treatment plant Drainase-FW-plant
G58113 Drainase Foul Pompaing stations dan pressure pipelines Drainase-FW-Pompaing-station
G58114 Drainase Foul Sewage Pompaing Drainase-FW-Sewage-Pompaing
G58115 Drainase Foul Sewage treatment dan sterilisation Sistem Drainase-FW-Sewage-treatment
G5812 Drainase Permukaan Air Drainase-SW
G58121 Drainase Permukaan Air Dasar/Tanah Air pressure relief Drainase Drainase-SW-GRD-pressure-relief
G58122 Drainase Permukaan Air RainAir Drainase Sistem Drainase-SW-RainAir
G58123 Drainase Permukaan Air Ldan Drainase Sistem Drainase-SW-Ldan
G58124 Drainase Permukaan Air Sewage treatment Sistem Drainase-SW-Sewage-treatment
G58125 Drainase Permukaan Air ConStruked wetldans Drainase-SW-ConStruked-wetldan
G582 Refuse disposal Refuse
G5821 Refuse disposal Terpusatised vacuum Pembersihan Sistem Refuse-Terpusatised-vacuum-Pembersihan
G5822 Refuse disposal Refuse chutes Refuse-chute
G5823 Refuse disposal Compactors PDKerators Refuse-Compactor-PDKerator
G5824 Refuse disposal Incineration plant Refuse-Incineration-plant
G589 Disposal Sistem Untuk Khusus Aktivitas Disposal-System-UAK
G59 Servis elements Lain Servis-Lain

G6 Servis Bagian of elements Servis-part


G61 Source energy Source-energy
G611 Output Panas Panas-output
G6111 Output Panas Panas generation Panas-Generator
G61111 Output Panas Panas generation Gas dan oil fired boilers Boiler-Gas-oil
G61112 Output Panas Panas generation Solid fuel boilers Boiler-Solid-fuel
G61113 Output Panas Panas generation Uap boilers Boiler-Uap
G61114 Output Panas Panas generation Solar panels Solar-panel
G6112 Output Panas Panas conversion Panas-conversion
G61121 Output Panas Panas conversion Calorifiers Calorifier
G61122 Output Panas Panas conversion Panas exchangers Panas-exchanger
G612 Keluaran Elektrikal EO
G6121 Keluaran Elektrikal Listrikity generation Listrikity-generation
G61211 Keluaran Elektrikal Diesel generators Diesel-generator
G61212 Keluaran Elektrikal Wind generators Wind-generator

HAL. 22 PEMERINTAH PROVINSI DKI JAKARTA: PANDUAN LAYER CAD GAMBAR ARSITEKTUR UNTUK REKOMENDASI DAN PERIZINAN
L A M P I R A N 3 TABEL G

G61213 Keluaran Elektrikal Solar generators Solar-generator


G6122 Keluaran Elektrikal Listrikity conversion Listrikity-conversion
G61221 Keluaran Elektrikal Listrikity conversion TransUntukmers
G61222 Keluaran Elektrikal Listrikity conversion Converters
G613 Pendingin output Pendingin-output
G6131 Pendingin output Refrigeration plant Refrigeration-plant
G6132 Pendingin output Panas Pompa Panas-Pompa
G614 Pendingin output Kombinasi Panas power Pendingin Power-Pendingin
G6141 Pendingin output Kombinasi Panas power Pendingin plant plant Power-Pendingin-Plant
G62 Alokasi Penyimpanan Non Energi NEES
G621 Alokasi Penyimpanan Non Energi Tanks NEES-Tank
G6211 Alokasi Penyimpanan Non Energi Tanks Air NEES-Tank-Air
G6212 Alokasi Penyimpanan Non Energi Tanks Gas NEES-Tank-Gas
G6213 Alokasi Penyimpanan Non Energi Tanks Fuel NEES-Tanks-Fuel
G63 Distribusi Distribusi
G631 Distribusi Ductwork Ductwork
G632 Distribusi Pemipaan Pemipaan
G6321 Distribusi Pemipaan Air Pemipaan-Air
G6322 Distribusi Pemipaan Gas Pemipaan-Gas
G6323 Distribusi Pemipaan Fuel Pemipaan-Fuel
G633 Distribusi Kabel dan Kabel containment CACC
G6331 Distribusi Kabel dan Kabel containment Kabel Kabel
G6332 Distribusi Kabel dan Kabel containment Conduit Conduit
G6333 Distribusi Kabel dan Kabel containment Trunking Trunking
G6334 Distribusi Kabel dan Kabel containment Kabel tray Kabel-tray
G634 Distribusi Pompa Pompa
G6341 Distribusi Pompa Belt driven Pompa-Belt-driven
G6342 Distribusi Pompa Close coupled Pompa-Close-coupled
G6343 Distribusi Pompa Sump Pompa-Sump
G6344 Distribusi Pompa Manual Pompa-Manual
G635 Distribusi Kipas Kipas
G6351 Distribusi Kipas Centrifugal Kipas-Centrifugal
G6352 Distribusi Kipas Axial Kipas-Axial
G6353 Distribusi Kipas Atap mounted Kipas-Atap-mounted
G6354 Distribusi Kipas Mixed Alur Kipas-Mixed-Alur

PEMERINTAH PROVINSI DKI JAKARTA: PANDUAN LAYER CAD GAMBAR ARSITEKTUR UNTUK REKOMENDASI DAN PERIZINAN HAL. 23
L A M P I R A N 3 TABEL G

G64 Terminal Terminal


G641 Terminal Panas emitters Terminal-Panas-emitter
G6411 Terminal Panas emitters Radiators Radiator
G6412 Terminal Panas emitters Fan convectors Fan-Convector
G6413 Terminal Panas emitters Natural convectors Natural-Convector
G6414 Terminal Panas emitters Radiant panels Radiant-panel
G6415 Terminal Panas emitters Unit Panasers Unit-Panaser
G642 Terminal Pasokan dan Ekstract Ventilasi Ventilasi
G6421 Terminal Pasokan dan Ekstract Ventilasi Grilles Ventilasi-Grill
G6422 Terminal Pasokan dan Ekstract Ventilasi Diffusers Ventilasi-Diffuser
G6423 Terminal Pasokan dan Ekstract Ventilasi Louvres Ventilasi-Louvre
G643 Terminal Elektrikal Terminal-Elect
G6431 Terminal Elektrikal LuminAires LuminAire
G6432 Terminal Elektrikal Power outlets Power-outlet
G6433 Terminal Elektrikal Switches Elect-Switch
G65 Terminal Package units Package-unit
G66 Terminal Pengawasan dan Kontrol PDK
G661 Terminal Pengawasan dan Kontrol Kontrol Sistem Kontrol-system
G662 Terminal Pengawasan dan Kontrol Pengawasan Sistem Pengawasan-system
G6621 Terminal Pengawasan dan Kontrol Pengawasan Sistem Pengukuran Pengawasan-system-Pengukuran
G663 Terminal Pengawasan dan Kontrol Building management Sistem BMS
G69 Terminal Lain Bagian of Servis elements Terminal-Lain

G7 Pekerjaan Tapak Eksternal Tapak


G71 Pekerjaan Tapak Eksternal Permukaan treatment Tapak-Permukaan-treatment
G711 Pekerjaan Tapak Eksternal Permukaan treatment Hard Permukaans Tapak-Hard-Permukaan
G712 Pekerjaan Tapak Eksternal Permukaan treatment Lansekap Tapak-Lansekap
G72 Pekerjaan Tapak Eksternal Enclosure division Tapak-Enclosure
G721 Pekerjaan Tapak Eksternal Enclosure division Eksternal Pekerjaan Fencing Tapak-Pagar
dan Dindinging dan hTepians
G722 Pekerjaan Tapak Eksternal Enclosure division Retaining Dinding Tapak-Retaining-Dinding
G723 Pekerjaan Tapak Eksternal Enclosure division Stone Dinding Tapak-Stone-Dinding
G7231 Pekerjaan Tapak Eksternal Enclosure division Stone Dinding Dry stone Dind- Tapak-Stone-Dinding-Dry
inging
G7232 Pekerjaan Tapak Eksternal Enclosure division Stone Dinding Mortared stone Tapak-Stone-Dinding-Mortared
Dindinging

HAL. 24 PEMERINTAH PROVINSI DKI JAKARTA: PANDUAN LAYER CAD GAMBAR ARSITEKTUR UNTUK REKOMENDASI DAN PERIZINAN
L A M P I R A N 3 TABEL G

G73 Pekerjaan Tapak Eksternal Pekerjaan Khusus Spesifik Tapak-PKS


G731 Pekerjaan Tapak Eksternal Pekerjaan Khusus Spesifik Air features pools Tapak-Pool
G732 Pekerjaan Tapak Eksternal Pekerjaan Khusus Spesifik Shelters dan minor Tapak-minor-building
buildings
G733 Pekerjaan Tapak Eksternal Pekerjaan Khusus Spesifik Bridges underpasses Tapak-Bridge-underpass
G739 Pekerjaan Tapak Eksternal Pekerjaan Khusus Spesifik Lain Tapak-PKS-Lain
G74 Pekerjaan Tapak Eksternal Fittings furniture Peralatan Tapak-FFE
G75 Pekerjaan Tapak Eksternal Pasokan Utama Tapak-Utama-Pasokan
G751 Pekerjaan Tapak Eksternal Pasokan Utama Air Tapak-Utama-Air
G752 Pekerjaan Tapak Eksternal Pasokan Utama Fire Tapak-Utama-Fire
G753 Pekerjaan Tapak Eksternal Pasokan Utama Air Panas Uap Tapak-Utama-Panas-Air-Uap
G754 Pekerjaan Tapak Eksternal Pasokan Utama Gas Tapak-Utama-Gas
G755 Pekerjaan Tapak Eksternal Pasokan Utama Listrik Tapak-Utama-Listrik
G756 Pekerjaan Tapak Eksternal Pasokan Utama Komunikasi Kabel Tapak-Utama-KOM-Kabel
G76 Pekerjaan Tapak Eksternal Eksternal distributed Servis Tapak-Eksternal-dist-Servis
G761 Pekerjaan Tapak Eksternal Eksternal distributed Servis Penerangan Tapak-Eksternal-dist-Servis-Penerangan
G762 Pekerjaan Tapak Eksternal Eksternal distributed Servis Lain Tapak-Eksternal-dist-Servis-Lain
G77 Pekerjaan Tapak Eksternal Bawah Tanah Drainase Tapak-Drainase
G771 Pekerjaan Tapak Eksternal Bawah Tanah Drainase Foul Air Drainase Tapak-FW-Drainase
G772 Pekerjaan Tapak Eksternal Bawah Tanah Drainase Permukaan Air Drainase Tapak-SW-Drainase
G773 Pekerjaan Tapak Eksternal Bawah Tanah Drainase Kombinasi Air Drainase Tapak-Drainase-Kombinasi

PEMERINTAH PROVINSI DKI JAKARTA: PANDUAN LAYER CAD GAMBAR ARSITEKTUR UNTUK REKOMENDASI DAN PERIZINAN HAL. 25
L A M P I R A N 4 TABEL Z

Penting:
LAMPIRAN 4: Informasi berikut memuat penamaan layer yang digunakan untuk GAMBAR PERENCANAAN TEKNIS yang
dipersiapkan untuk prosedur perizinan dan pembangunan.
TABEL Z • Penggunaan penamaan harus sesuai dengan kriteria pada dokumen PL-CAD ini; dan,
• Penamaan layer yang belum tersedia dalam lampiran ini, dapat dikembangkan sendiri, dengan mengacu
klasifikasi dan urutannya sesuai data penamaan layer yang sudah ada.

Kode Deskripsi Alias CAD (Kolom 3 - Deskripsi) Warna Jenis Garis Tebal Garis Plot Style
Z1 Judul Lembar Judul_Lembar
Z11 Gambar Kop Gambar_Kop
Z111 Viewport Viewport
Z12 Cap dan Status Status_Cap
Z13 Revisi Revisi
Z131 Revisi Blok dan sel Revisi_Blok
Z132 Revisi Keterangan Revisi_Keterangan
Z133 Revisi Notasi Awan dan Keterangan Revisi_Notasi_Awan
Z14 Notasi Awan dan Keterangan Notasi_Awan

Z2 Konten Tekstual Konten_Tekstual


Z21 Judul Keterangan Judul_Keterangan
Z22 Keterangan Keterangan
Z221 Rencana Teks Teks
Z2211 Label Label
Z2212 Referensi Referensi
Z222 Catatan Rencana Note
Z223 Catatan Kunci Keynote
Z224 Legenda Legenda
Z225 Referensi Silang Referensi_Silang
Z226 Peta Kunci Peta_Kunci
Z227 Skala Batang Skala_Batang
Z228 Notasi Utara Notasi_Utara
Z23 Dimensi Dimensi
Z24 Hatching Hatch
Z241 Batasan Hatch Hatch_Batas
Z242 Solid Fill Solid_Fill

HAL. 26 PEMERINTAH PROVINSI DKI JAKARTA: PANDUAN LAYER CAD GAMBAR ARSITEKTUR UNTUK REKOMENDASI DAN PERIZINAN
L A M P I R A N 4 TABEL Z

Z25 General masking General_masking


Z251 Wipe Outs and Masks Wipe_out
Z26 General redlining General_redlining

Z3 Insert Insert
Z31 External-Reference Xref
Z32 Blok dan sel Blok
Z33 Tabel dan Jadwal Jadwal
Z34 Gambar Gambar

Z4 Setting out Setting_out


Z41 Notasi Notasi
Z42 Garis Grid Grid_Garis
Z421 Grid Struktur Grid_Struktur
Z422 Grid Plafon Grid_Plafon
Z423 Grid Survei Grid_Survei
Z43 GarisSumbu Garis_Sumbu
Z44 Titik Kontrol Survei Survei_titik_kontrol
Z441 OS Trigonometrical station OS_trig_station
Z442 Stasiun Kontrol Survei Survei_stasiun_kontrol
Z443 Patokan OS OS_Patokan
Z444 Patokan Tapak Tapak_Patokan
Z45 Garis Sejajar Garis_Sejajar
Z451 Garis Horizontal Sejajar Horizontal_Sejajar
Z452 Garis Vertical Sejajar Vertical_Sejajar
Z46 Batas Zonasi Batas_Zonasi
Z461 Zonasi Zona
Z462 Batas Tapak Batas_Tapak
Z463 Kavling Kavling
Z464 Lot Lot
Z47 Topografi Topo
Z471 Kontur Kontur
Z4711 Kontur Utama Kontur_Utama
Z4712 Kontur Sekunder Kontur_Sekunder

PEMERINTAH PROVINSI DKI JAKARTA: PANDUAN LAYER CAD GAMBAR ARSITEKTUR UNTUK REKOMENDASI DAN PERIZINAN HAL. 27
L A M P I R A N 4 TABEL Z

Z5 Gambar simbol Dwg_simbol


Z51 Level Level
Z52 Penanda Marker
Z521 Notasi Potongan Notasi_Potongan
Z522 Notasi Break Notasi_Break
Z523 Notasi Arah Bentangan Notasi_Bentang
Z524 Void dan Bukaan Void
Z53 Notasi Detail Detail
Z54 Match Garis Match_Garis
Z55 Fall indicators Fall_indicator
Z56 Garis Joint Joint_Garis
Z561 Konstruksi joints Joint_Konstruksi
Z562 Kontraksi joints Joint_Kontraksi
Z563 Ekspansi joints Joint_Ekspansi

Z6 View View
Z61 Rencana Potongan Potongan
Z62 Rencana Tampak Tampak
Z63 Rencana Detail Detail
Z64 Rencana Denah Denah

Z7 Presentasi Presentasi
Z71 Kendaraan Kendaraan
Z72 Orang-Orangan Orang
Z73 Pohon dan Tanaman Pohon_Tanaman
Z74 Hatching Hatch
Z241 Batas Hatch Outline
Z75 Area Fill Area_fill
Z751 Wipeouts / Masks Wipeout
Z76 Pola Pola
Z77 Garis Garis
Z771 Garis Fine Garis_Normal
Z772 Garis Thin Garis_Tipis
Z773 Garis Light Garis_Ringan
Z774 Garis Medium Garis_Medium

HAL. 28 PEMERINTAH PROVINSI DKI JAKARTA: PANDUAN LAYER CAD GAMBAR ARSITEKTUR UNTUK REKOMENDASI DAN PERIZINAN
L A M P I R A N 4 TABEL Z

Z775 Garis Heavy Garis_Tebal


Z776 Garis Wide Garis_Lebar
Z777 Garis Ekstra Lebar Garis_Ekstra_Lebar
Z778 Garis XX Lebar Garis_XX_Lebar
Z779 Garis XXX Lebar Garis_XXX_Lebar
Z78 Konsep Massa Massa

Z8 Readme and non-plotting Non_Plot


Z81 Garis Konstruksi Konstruksi
Z82 Readme Readme
Z83 Informasi External-Reference XREF_Info
Z84 Gambar viewports/clip boundaries Viewport

Z9 Perhitungan Batasan Intensitas Bangunan Garp_Bib


Z91 Koefisien Dasar Bangunan KDB
Z911 Koefisien Dasar Bangunan 1 KDB_1
Z912 Koefisien Dasar Bangunan 2 KDB_2
Z92 Koefisien Lantai Bangunan terhitung KLB
Z9211 Koefisien Lantai Bangunan terhitung 1 KLB_1
Z9212 Koefisien Lantai Bangunan terhitung 2 KLB_2
Z9221 Koefisien Lantai Bangunan tidak dihitung 1 KLB_non_1
Z9222 Koefisien Lantai Bangunan tidak dihitung 2 KLB_non_2
Z93 Koefisien Dasar Hijau KDH
Z931 Koefisien Dasar Hijau 1 KDH_1
Z932 Koefisien Dasar Hijau 2 KDH_2
Z94 Koefisien Tapak Basemen KTB
Z941 Koefisien Tapak Basemen 1 KTB_1
Z942 Koefisien Tapak Basemen 2 KTB_2
Z96 Jarak Bebas Bangunan JB
Z961 Jarak Bebas Bangunan Terhadap Batas Kaveling JB_Kaveling
Z962 Jarak Bebas Bangunan Antar Bangunan JB_Bangunan
Z97 Garis Tinggi Bangunan TB

PEMERINTAH PROVINSI DKI JAKARTA: PANDUAN LAYER CAD GAMBAR ARSITEKTUR UNTUK REKOMENDASI DAN PERIZINAN HAL. 29
bptsp.jakarta.go.id

P E M E R I N T A H P R O V I N S I D K I J A K A R T A

Vous aimerez peut-être aussi