Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
LAPORAN
Oleh
Andini Zahrotul Fauziah
NIM 152310101163
I. Identitas Klien
Nama : Ny. Maryam No. RM : 070723
Umur : 57 Tahun Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
Jenis : Perempuan Status Perkawinan : Cerai Mati
Kelamin
Agama : Islam Tanggal MRS : 09 Januari 2018
Pendidikan : SD Tanggal : 10 Januari 2018
Pengkajian
Alamat : Padukuhan Gumitir, Sumber Informasi : Klien dan keluarga
Arjasa-Jember
: Laki-laki meninggal
: Perempuan meninggal
8. Abdomen
Inspeksi : bentuk abdomen bagian kanan sedikit lebih besar
Palpasi : kuadran kanan atas ukuran membesar karena hasil USG menunjukkan
terdapat pembesaran hati, terdapat nyeri tekan
Perkusi: Suara abdomen timpani
Auskultasi: Bising usus ±16x/menit
9. Urogenital
Inspeksi: Distribusi rambut pubis normal
Palpasi: tidak ada nyeri tekan, tidak ada distensi kandung kemih, tidak tampak
keputihan
10. Ekstremitas
Inspeksi: Terlihat Px terpasang infus di tangan kanan atas, tidak ada luka dan edema
Palpasi: akral hangat, tidak ada edema , tugor kulit baik, tidak terjadi kaku otot, tidak
ada fraktur di ekstremitas, Tidak mengalami Kifosis, lordosis, skoliosis dan
osteoporosis
Kekuatan otot 5 5
5 5
ANALISA DATA
NO DATA PENUNJANG ETIOLOGI MASALAH
1. DS: Nyeri Akut Nyeri akut
- Klien mengatakan pusing di bagian tengkuk berhubungan dengan
dan nyeri bertambah jika klien membuka Resistensi resistensi pembuluh
mata pembuluh darah darah otak meningkat
otak meningkat ditandai dengan
- Klien mengatakan Nyeri dirasakan seperti
pusing di bagian
tertusuk dan tertimpa benda berat Gangguan Sirkulasi tengkuk dan nyeri
- Klien juga mengeluhkan nyeri di perut abdomen kanan atas
bagian atas Vasokonstriksi
pembuluh darah
DO:
- Klien terlihat menyeringai saat diperiksa Hipertensi
bagian abdomen dengan sedikit ditekan
- Skala nyeri 4
- Tekanan Darah : 150/80 mm/Hg
- Nadi : 60 X/mnt
- RR : 20 X/mnt
- Suhu : 36,5 0C
DIAGNOSA KEPERAWATAN
PERENCANAAN KEPERAWATAN
CATATAN PERKEMBANGAN
DIAGNOSA: Nyeri akut berhubungan dengan resistensi pembuluh darah otak meningkat
JAM IMPLEMENTASI RESPON PARAF EVALUASI
Rabo, 10 Januari 2018 (Pagi)
08.00 Mengkaji tanda-tanda vital klien (TD, Suhu, TD 150/80 mm/Hg, Nadi 60 X/mnt, JAM: 14.00
RR, dan Nadi) RR 20 X/mnt, Suhu 36,5 0C S:
Klien mengatakan pusing di bagian
08.15 Melakukan pengkajian nyeri komprehensif Nyeri dirasakan di bagian tengkuk tengkuk dan nyeri bertambah jika klien
(lokasi, durasi, karakteristik, frekuensi, dan abdomen kanan atas, bertambah membuka mata belum berkurang
kualitas, intensitas nyeri dan faktor berat ketika membuka mata, nyeri Klien mengatakan nyeri di perut bagian
presipitasi) hilang timbul atas masih sering hilang timbul
O:
09.00 Kolaborasi pemberian injeksi Ranitidin + Klien sedikit tenang dan dapat Klien terlihat menyeringai saat diperiksa
Asering beristirahat bagian abdomen
Skala nyeri 4
10.00 Menggunakan strategi komunikasi terapeutik Klien bercerita bahwa dirinya tidak Tekanan darah : 140/100 mmHg
untuk menggali informasi dari klien mengenai berani BAB karena takut nyeri perut Nadi: 64 X/mnt
nyerinya serta untuk pengalihan nyeri dan tengkuk bertambah ketika RR: 18 X/mnt
mengejan Suhu: 36,4 0C
11.00 Mengurangi faktor pencetus nyeri Klien merasa tenang dan nyeri A:
(mematikan lampu yang dekat dengan klien sedikit berkurang ketika lampu Tujuan intervensi belum tercapai
dan menutup sedikit tirai disamping klien, dimatikan dan tirai sedikit ditutup P:
suasana tenang) Lanjutkan intervensi nomor 1,4,5 dan 7
11.15 Mengajarkan kepada klien dan keluarga untuk Klien berkata senang melakukan
tarik nafas dalam ketika mengalami nyeri tarik nafas dalam karena sedikit
mengurangi rasa nyeri
11.30 Memposisikan klien senyaman mungkin Klien nyaman tidur telentang dan
untuk persiapan istirahat dibawah perut kanan diganjal bantal
kecil
14.00 Mengevaluasi keadaan klien Klien mengatakan nyeri belum
berkurang namun bisa tidur siang
selama 1 jam dengan posisi yang
nyaman
Kamis, 11 Januari 2018 (Malam)
20.00 Mengkaji tanda-tanda vital klien (TD, Suhu, TD 130/90 mmHg, Nadi 60x/menit, JAM: 21.30
RR, dan Nadi) Suhu 360C, RR 20x/menit S:
Klien mengatakan nyeri perut kanan atas
20.15 KIE tentang Hipertensi Klien dapat mendengarkan dengan mulai berkurang
baik yang disampaikan dan Pusing di tengkuk berkurang namun jika
mengatakan mau merubah pola dibuat banyak gerak masih pusing
makan agar tidak terjadi hipertensi O:
Ekspresi wajah klien yang menunjukkan
20.30 Mengevaluasi kemampuan klien dan keluarga Klien dan keluarga mengatakan nyeri berkurang
dalam melakukan tarik nafas dalam sudah faham dengan teknik nafas Klien berani membuka mata walaupun
dalam dan diam-diam mencoba masih merasa pusing
untuk melakukannya Skala nyeri 4
TD 110/80 mmHg, Nadi 60x/menit, Suhu
21.30 Memposisikan klien senyaman mungkin Klien nyaman tidur telentang dan 360C, RR 20x/menit
untuk persiapan istirahat dibawah perut kanan diganjal bantal A:
kecil Tujuan intervensi belum tercapai
P:
21.30 Mengevaluasi keadaan klien Klien sudah mengalami perubahan Lanjutkan intervensi nomor 1 dan 5 serta
keadaan menjadi lebih baik KIE untuk discharge planning klien
Jumat, 12 Januari 2018 (Sore)
06.00 Mengkaji tanda-tanda vital klien (TD, Suhu, TD 110/80 mmHg, Nadi 60x/menit, JAM: 09.00
RR, dan Nadi) Suhu 360C, RR 20x/menit S:
Klien mengatakan pusing di tengkuk
08.00 KIE Discharge planning untuk klien Klien dan keluarga mengatakan masih sedikit hampir hilang
hipertensi bahwa mereka mau melaksanakan nyeri perut kanan atas sudah banyak
apa yang telah dijelaskan oleh berkurang
perawat mengenai rencana pulang O:
08.15 Mengevaluasi kemampuan klien dan keluarga Klien sudah dapat melakukan Klien terlihat lebih segar
dalam melakukan tarik nafas dalam kegiatan tarik nafas dalam sendiri TD 110/80 mmHg
meskipun tidak didampingi oleh Suhu 360C
keluarga dan klien mengatakan RR 20x/menit
bahwa klien akan menerapkannya Turgor kulit baik
sebagai koping stress adaptif A:
Tujuan intervensi tercapai
P:
Hentikan intervensi