Vous êtes sur la page 1sur 1

Analisa Kasus

1. Keadaan umum korban buruk berdasarkan korban dalam keadaan tidak sadar, tekanan
darah menurun, pernafasan menurun, dan detak nadi lambat.
2. Luka memar pada pipi disebabkan oleh kepalan tangan manusia. Hal ini berdasarkan
hasil pemeriksaan didapatkan satu luka memar pada pipi yang memiliki bentuk tidak
beraturan dengan pola luka berbentuk seperti jari tangan manusia yang mengepal.
3. Perkiraan waktu terjadinya luka memar pada pipi sekitar 1-2 jam yang lalu berdasarkan
warna luka memar yang didapatkan dari hasil pemeriksaan berwarna merah keunguan.
4. Berdasarkan hasil pemeriksaan didapatkan satu luka tembak pada dada kiri bagian atas
empat sentimeter dari puncak bahu, dengan diameter luka sembilan milimeter, warna
luka merah, lubang luka berbentuk bundar dengan klem memar, klem lecet, dan klem
lemak disekitar luka, patah tulang selangka sebelah kiri dan ditemukan satu anak peluru.
Berdasarkan keterangan diatas luka tembak tersebut merupakan luka tembak jarak jauh,
yaitu dengan jarak lebih dari tujuh puluh sentimeter.
5. Berdasarkan hasil pemeriksaan didapatkan satu luka tembak di daerah tungkai bawah
kanan bagian atas lima sentimeter di bawah lutut, dengan ukuran luka sembilan
millimeter, warna luka merah, didapatkan klem memar, klem lecet, lemak dan klem tato
yang memiliki jarak tato berjauhan, dan ditemukan patah tulang kering.
Berdasarkan keterangan diatas luka tembak tersebut adalah luka tembak dekat, yaitu luka
tembak dengan jarak lima puluh sampai dengan enam puluh sembilan sentimeter
6. Derajad luka belum bisa ditentukan dikarenakan korban masih dalam kondisi perawatan
medis.
7. Pelaku penembakan hanya satu orang hal ini berdasarkan dari bukti dua selongsong
peluru yang di temukan di TKP memiliki jenis yang sama dan ukuran yang sama.
8. Anak peluru yang digunakan merupakan anak peluru dari jenis senjata api handgun hal
ini di buktikan berdasarkan temuan anak peluru dan diameter luka tembak di dada kiri
bagian atas dan di tungkai bawah kanan bagian atas sebesar sembilan milimeter
9. Anak peluru datang dari arah depan korban. Hal ini berdasarkan luka tembak yang
terdapat pada dada kiri bagian atas dan tungkai bawah kanan bagian tidak memiliki
lubang keluar yang dibentuk oleh anak peluru pada punggung dan betis korban. Ini
dibuktikan dari peluru tersebut yang hanya membentur tulang.
10. Kedalaman luka pada dada kiri bagian atas sekitar tiga sentimeter, berdasarkan hasil
pemeriksaan dada ditemukannya anak peluru pada tulang selangka sebagai dasar dari
lubang luka tersebut.

Vous aimerez peut-être aussi