Vous êtes sur la page 1sur 5

KERANGKA ACUAN KERJA ( KAK )

KOMUNIKASI INFORMASI DAN EDUKASI KESEHATAN REPRODUKSI DAN


SEKSUAL BAGI CALON PENGANTIN

I. PENDAHULUAN
Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB) di
Indonesia masih tinggi. Dalam upaya menurunkan AKI dan AKB,Indonesia
masih menghadapi berbagai tantangan seperti masalah akses,kualitas,
dan disparitas dalam pelayanan kesehatan Ibu dan Bayi baru lahir.
Sebagian besar kematian disebabkan oleh penyebab langsung yaitu
perdarahan, infeksi, dan hipertensi dalam kehamilan. Sedangkan status
gizi yang buruk dan penyakit yag diderita ibumerupakan penyebab tidak
langsung kematian ibu.
Dewasa ini, masalah kesehatan reproduksi dan seksual pada remaja
belum ditangani sepenuhnya.Hal ini terlihat dengan masih tingginya
perkawinan usia dini dan masih tingginya kelahiran pada usia
remaja..Pengetahuan remaja mengenai kesehatan reproduksi dan seksual
juga masih rendah dan kejadian kehamilan pada usia remaja masih tinggi.
Melihat kenyataan ini maka selain pada kelompok remaja,pemberian
pengetahuan tentang kesehatan reproduksi dan seksual perlu diberikan
kepada usia dewasa muda/calon pengantin yang akan memasuki gerbang
pernikahan melalui Konseling.Imformasi,dan Edukasi (KIE) kesehatan
reproduksi dan seksual,diharapkan calon pengantin dapat mempersiapkan
diri menjalani kehidupan berkeluarga termasuk merencanakan kehamilan
yang sehat sehingga dapat melahirkan generasi penerus yang berkualitas

II. LATAR BELAKANG


Sebelum terjadinya suatu pernikahan terlebih dahulu kedua belah
pihak yang akan melangsungkan pernikahan memepersiapkan diri secara
mental dan spiritual ,disamping itu juga perlu melakukan pemeriksaan
kesehatan agar kedua pasangan betul betul dalam keadaan yang sehat.
Melalui pemberian Konseling,Informasi dan Edukasi Kesehatan
Reproduksi dan seksual bagi calon Pengantin diharapkan calon pengantin
dapat mempersiapkan diri menjalani kehidupan berkeluarga termasuk
merencanakan kehamilan yang sehat sehngga dapat melahirkan generasi
penerus yang berkualitas.

III. TUJUAN
1.TujuanUmum :
Meningkatkan akses dan kualitas pelayanan kesehatan reproduksi dan
seksual bagi calon pengantin.

2.Tujuan Khusus :
a. Petugas Kesehatan di Puskesmas dan jaringan nya dapat
memberikan KIE kesehatan reproduksi dan seksual bagi calon
pengantin.
b. Petugas kesehatan di Puskesmas dan jaringan nya dapat
berkoordinir dengan lembaga keagamaan maupun instansi terkait dlam
memberikan KIE kesehatan reproduksi dan seksual bagi calon
pengantin.
c. Terlaksananya pemeriksaan kesehatan bagi calon pengantin
termasuk pemberian pelayanan imunisasi Tetanus Toxoid (TT) kepada
calon pengantin perempuan.

IV. TATA NILAI


Profesional
Empati
Sopan
Optimal
Nyaman
Amanah

V. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN

No Kegiatan Pokok Rincian kegiatan


1 KIE Kespro dan 1.penyuluhan kespro dan seksual di luar
seksual bagi catin gedung

2.penyuluhan kespro dan seksual dalam


gedung

VI. CARA MELAKSANAKN KEGIATAN

NO Rincian kegiatan Cara melaksanakan Kegiatan

1 Penyuluhan Kespro penyuluhan langsung kepada beberapa orang


dan seksual bagi pasangan catin di KUA
catin di luar
gedung(penyuluhan
kelompok)
2 Penyuluhan Kespro Penyuluhan langsung kepada satu pasangan
dan seksual bagi catin di Puskesmas
catin di dalam
gedung

VII. SASARAN
1.Penyuluhan diluar gedung dilaksanakan 2 kali dalam setahun
2.Penyuluhan di dalam gedung dilaksanakan setiap hari kerja pada saat
ada catin yang ingin mendapatkan layanan kesehatan bagi catin

VIII. PERAN LINTAS PROGRAM DAN LINTAS SEKTOR

a. Peran Lintas Program Terkait

NO Lintas Program Peran


Terkait

1 KIA Berkoordinasi dalam hal penyuluhan kespro


dan seksual bagi pasangan catin dan
pemeriksaan fisik(pemeriksaan Tekanan
Darah,tinggi badan dan berat badan)bagi
kedua pasangan catin

2 Imunisasi Berkoordinasi dalam hal pemberian imunisasi


Td bagi catin wanita

3 Laboratorium Berkoordinasi dalam hal pemeriksaan


Golongan Darah bagi kedua pasangan catin
dan pemeriksaan HB bagi catin wanita

b. Peran Lintas Sektor Terkait


NO Lintas sektor terkait Peran

1 Kemenag Berkoordinasi dengan semua lintas


keagamaan dalam hal penting nya KIE kespro
dan seksual bagi catin

2 KUA Berkoordinasi dalam hal pelaksanaan


penyuluhan kelompok bagi catin

IX. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN


2018
NO KEGIATAN
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

Penyuluhan kespro x x
dan seksual bagi
1. catin(penyuluhan
kelompok) diluar
gedung
Penyuluhan kespro
dan seksual bagi
2. catin didalam x x x x x x x x x x x x
gedung(penyuluhan
perpasangan catin)

X. EVALUASI DAN PELAKSAAN KEGIATAN


Evaluasi pelaksanaan kegiatan untuk diluar gedung dilaksanakan 2 kali
dalam setahun sesuai dengan jadwal kegiatan.Sedangkan untuk kegiatan
di dalam gedung dilaksanakan setiap hari kerja bila ada kunjungan
pasangan catin ke Puskesmas dan apabila ada perubahan jadwal
kegiatan diluar gedung segera di koordinasikan kepada penanggung
jawab UKM untuk selanjutnya di komunikasikan kepada sasaran

XI. PENCATATAN,PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN


Pencatatan dan Pelaporan dilakukan setiap bulannya dengan memakai
format pelaporan yang telah ditetapkan oleh Dinas Kesehatan Ngawi.
Evaluasi kegiatan dilakukan setiap bulan oleh pelaksana kegiatan dengan
penanggung jawab UKM.

X. PEMBIAYAAN
Untuk kegiatan diluar gedung di biayai oleh APBD dan DAK Non Fisik
Kabupaten Ngawi.

Mengetahui Penanggung jawab KB


Kepala Puskesmas

dr. Liem Hong Bing Sulis Setiowati, Amd. Keb


NIP. 19710925 200604 2 012 NIP. 19701203 199112 2 002

Vous aimerez peut-être aussi