Vous êtes sur la page 1sur 12

ASKEP KELUARGA DENGAN HIPERTENSI

A. Identitas klien /keluarga:


Nama : Tn.Saiful Nilai/Norma Klg: Y T
Umur : 39 th Tdk ada konflik nilai : √
Jenis Kelamin : Laki Ada Konflik : √
Suku : Jawa D. Fungsi Keluarga:
Alamat : Dsn Krajan 02/01 Berfungsi Tdk Berfungsi
Desa Badean Fungsi Afektif : √
Fungsi Sosial : √
B. Riwayat Perkembangan Keluarga
Tahap Perkembangan Klg Saat Ini: Keluarga Baik Kurang Baik
Dengan Anak Sekolah. Fungsi Ekonomi : √
Tugas Perkembangan Keluarga: Membantu
sosialisasi anak tetangga, sekolah dan Fungsi Perawatan Kesehatan :
lingkungan Baik Tdk
Dapat dijalankan : √ Tdk dpt dijalankan: Pengetahuan ttg mslh Kes : √
Bila Tdk dijalankan, sebutkan : ...... Pencegahan penyakit : √
Perawatan penyakit : √
Pemanfaatan layanan Kes : √
C. Struktur Keluarga:
Pola Komunikasi: Y T
E. Pola Koping Keluarga :
Baik : √
Efektif : √ Tidak Efektif :
Disfungsional :
Stressor yg dihadapi keluarga : Bapak sering
sakit.
Peran Dlm Klg: Y T
Tdk Ada Masalah : √
Ada Masalah :

No Nama (Inisial) Umur Gender Hubungan Pendidikan Pekerjaan Status


Kesehatan
(L/P ) Dg KK

1 Ny. Azisah 42 th P Istri SD IRT Sehat

2 Quratul Ayun 16 P Anak SLTP Pelajar Sehat

3 Alvin Nurul Huda 8 L Anak SD Pelajar Sehat

6
Tipe Keluarga : H. Spiritual:
Keluarga Inti : √ Y T
Keluarga Besar : Taat beribadah : √
Single Parent : Kepercayaan yg berlawanan : √
dengan kesehatan
F. Pola Aktifitas sehari-hari: Distress Spiritual : √
1 2 3 4
Pola Makan : 3x I. Psikososial:
Pola Minum : 4-5 gls Y T
Istirahat : 5-7 jam Keadaan emosi pada saat ini: :
Pola BAK : 4-5x - Marah : √
Pola BAB : 1x - Sedih : √
Pola Kebersihan diri : 2x mandi - Ketakutan : √
Olahraga : - - Putus asa : √
- Stres : √
G. Perilaku Tidak sehat: Kurang interaksi dg orang lain : √
Y T Menarik diri dg lingkungan : √
Merokok : √ Konflik dengan keluarga : √
Minum kopi : √ Gangguan gambaran diri : √
Mengkonsumsi garam berlebih : √
Minuman beralkohol/obat dan : √ J. Faktor resiko masalah kesehatan:
zat adiktif Y T
Tidak pernah/jarang periksa kes. : √
Sarana kesehatan yang digunakan: kadang- Sosial ekonomi kurang : √
kadang Puskesmas Rumah/lingkungan tdk sehat : √
Hubungan klg tidak harmonis : √
Keluhan utama yang dirasakan: Kadang2 Obesitas : √
tengkuk terasa berat dan pusing, Status gizi kurang : √
Y T
Adakah penyakit keturunan : √

K. PEMERIKSAAN FISIK

Tanda vital: Pemeriksaan Laboratorium:


TD : 170/90 GDP/2JPP/acak : Tidak diperiksa
Nadi : 88x/menit Asam Urat : Tidak diperiksa
RR : 28x/mnt Cholesterol : Tidak diperiksa
BB/TB : 50kg/172cm Hb : Tidak diperiksa
Suhu : 36°C
Nyeri spesifik: Sistem Pernafasan:
Lokasi : Tidak ada Stridor : Tak terdeteksi
Tipe : Tidak ada Wheezing : Tak terdeteksi
Durasi : Tidak ada Ronchi : Tak terdeteksi
Intensitas : Tidak ada Akumulasi sputum : Tak terdeteksi
Status mental : Sistem kardiovaskuler :
Bingung : Tidak Aritmia : Tidak ada
Cemas : Tidak Nyeri dada : Tidak ada
Disorientasi : Tidak Distensi venajugularis : Tidak ada
Depresi : Tidak Jantung berdebar : Tidak ada
Menarik diri : Tidak
Sistem integumen : Sistem perkemihan :
Cianosis : Tidak ada Disuria : Tidak
Akral Dingin : Tidak ada Hematuria : Tidak
Diaporesis : Tidak ada Retensi : Tidak ada
Jaundice : Tidak ada Inkontinensia : Tidak ada
Luka : Tidak ada
Mukosa mulut : Normal
Kapiler refil time
lebih 2 detik : Tidak

Sistem muskuloskeletal: Sistem pencernaan :


Tonus otot kurang : Tidak ada : Intake cairan kurang : Tidak
Paralisis : Tidak ada : Mual/muntah : Tidak
Hemiparesis : Tidak : Nyeri perut : Tidak
ROM kurang : Tidak : Muntah darah : Tidak
Gangg.Keseimb : Tidak Flatus : Ya
Distensi abdomen : Tidak
Sistem persyarafan : Colostomy Tidak :
Nyeri kepala : Tidak Diare : Tidak
Pusing : Tidak Konstipasi : Tidak
Tremor : Tidak Bising usus : 7x/menit
Reflek pupil Terpasang Sonde : Tidak
anisokor : Tidak
Paralisis : Lengan : Tidak Riwayat pengobatan :
kiri/ Lengan kanan/ : Alergi Obat : Tidak ada
Kaki kiri/ : Jenis obat yang
Kaki kanan : dikonsumsi : Obat dari Puskesmas
Anestesi daerah
perifer : Tidak

L. PENGKAJIAN LINGKUNGAN :
1. Ventilasi : (1) < 10 % luas lantai (2) 10 % luas lantai
2. Pencahayaan : (1) Baik (2) Kurang
3. Lantai : (1) Semen (2) Tegel (3) Keramik (4) Tanah (5) lainnya, …………
4. Kebersihan rumah : (1) Baik (2) Kurang
5. Jenis bangunan : (1) Permanen (2) Semi permanen (3) Tidak permanen

M. Tingkat Kemndirian Keluarga : KM I

Perawat yang mengkaji

Nama : akhmad yani Tgl: 01 Agustus 2017 Pkl:09.00


1. ANALISA DATA / PENGKAJIAN DATA FOKUS
No Data Fokus Penyebab Masalah
DS : Ketidakmampuan Risiko ggx. Perfusi
1
Keluarga mengatakan tidak tahu tentang keluarga mengenal jaringan
penyakitnya,kadang2 tengkuk terasa berat masalah
dan pusing.

DO :
- TD : 180/100 mmHg,
- N : 88 x/mt,
- RR : 28 x/mt,
- S : 37 C.
DS: Ketidakmampuan Ketidak efektifan
2
Keluarga mengatakan jarang periksa ke keluarga merawat penatalaksanaan
Puskesmas terapeutik

DO:
- Obat dari Puskesmas.
- TD : 180/100 mmHg,
- N : 88 x/mt,
- RR : 28 x/mt,
- S : 37 C.

2. RUMUSAN DIAGNOSA KEPERAWATAN KELUARGA

NO Diagnosa Keperawatan Keluarga ( P E S )

1 Resiko ggx perfusi jaringan berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga


mengenal masalah

2 Ketidak efektifan keluarga dalam penatalaksanaan terapeutik berhubungan dengan


ketidakmampuan keluarga merawat.
Scoring perioritas masalah

1. Resiko ggx perfusi jaringan berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga mengenal


masalah
No kriteria skore bobot jumlah total pembenaran
1 Sifat masalah : 2 1 2/3 x 1 2/3 Apabila masalah
Resiko berkelanjutan maka akan
mengakibatkan suatu
masalah yang semakin
berat seperti stroke
2 Kemungkinan 2 2 2/2 x 1 1 Masalah dapat mudah
masalah dapat diubah karena
diubah : karenafungsi afektif dan
Mudah polakomunikasi baik.
3 Potensi untuk 2 1 2/3 x 1 2/3 Usia relatif masih
dicegah : muda,tidak ada
Cukup komplikasi pentakit lain.
4 Menonjolnya 0 1 0/1 0 Keluhan timbul kadang2
masalah : dan keluarga tidak
Masalah tidak cemas.
dirasakan
Jumlah 2.1/3

2. Ketifak efektifan keluarga dalam penatalaksanaan terapeutik berhubungan dengan


ketidakmampuan kelurga dalam merawat anggota keluarga yang sakit hipertensi
No kriteria skore bobot jumlah total Pembenaran
1 Sifat masalah: 3 1 3/3 x 1 1 Masalah adalah actual
actual sudah terjadi untuk itu
perlu tindakan
perawatan, sehingga
tidak berdampak pada
masalah lain (stroke)
2 Kemungkinan 1 2 ½x2 1 Merubah perilaku
masalah dapat untuk rajin minum obat
diubah: sebagian membutuhkan waktu.
3 Potensial untuk 2 1 2/3 x 1 2/3 Anggotakeluarga
dicegah: cukup lengkap,ada yang
mengingatkan untuk
rajin minum obat.
4 Menonjolnya 0 1 0x1 0 Keluhan timbul
masalah: masalah kadang2 dan keluarga
tidak dirasakan tidak cemas.
Jumlan 2 2/3

Berdasarkan rumusan prioritas di atas, maka dapat diketahui prioritas permasalahan adalah
sebagai berikut:

1. Ketidak efektifan keluarga dalam penatalaksanaan terapeutik berhubungan dengan


ketidakmampuan keluarga dalam merawat.
2. Resiko ggx perfusi jaringan berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga mengenal
masalah
RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA
No Tujuan Kriteria evaluasi
Intervensi
Dx Umum Khusus Kriteria Standar
1. Setelah - Setelah dilakukan tindakan Verbal Keluarga mengatakan yaitu : 1. Mengkaji tindakan yg dilakukan
dilakukan keperawatan selama 1-4x a. Membawa anggota keluarga yang keluarga.
tindakan kunjungan, keluarga: sakit ke puskesmas 2. Memotivasi keluarga supaya rutin periksa
keperawatan a. Membawa anggota b. Memberikan obat teratur. ke puskesmas.
keluarga mampu keluarga yang sakit ke c. Ada Kartu Berobat 3. Mendiskusikan dampaknya dg kelg bila
merawat. puskesmas tidak rajin berobat.
b. Memberikan obat 4. Motivasi keluarga untuk menjaga diet dan
teratur. PHBS.
5. Memberikan pujian atas kemampuan
keluarga
6. Evaluasi sejauh mana pemahaman
keluarga. dan tindakan yang sudah di
ambil.
2. Setelah - Setelah dilakukan tindakan Verbal Keluarga mampu menjelaskan 1. Menggali pengetahuan keluarga tentang
dilakukan keperawatan selama 1- 4x kembali tentang: hipertensi.
tindakan kunjungan, keluarga mampu a. Definisi hipertensi. 2. Menjelaskan pada keluarga tentang
keperawatan mengenal hipertensi b. Mengetahui dan memahami pengertian hipertensi.
keluarga mampu etiologi/faktor pencetus 3. Menjelaskan pada keluarga mengenai
keluarga hipertensi. macam-macam penyebab hipertensi
mengenal c. Menyebutkan dan memahami 4. Menjelaskan pada keluarga tanda dan
masalah manifestasi klinis hipertensi. gejala hipertensi.
d. Mengetahui dan memahami 5. Menjelaskan penatalaksanaan klien dengan
penatalaksanaan klien dengan hipertensi.
hipertensi 6. Menjelaskan komplikasi dari hipertensi.
e. Mengetahui dan memahami 7. Memberikan pujian atas kemampuan
komplikasi dari hipertensi. keluarga
8. Evaluasi sejauh mana pemahaman klg.
IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

Diagnosa
No. DK Tanggal Implementasi Evaluasi
Keperawatan
1 Ketidakefektifan 07-08-2012 1. Mengkaji tindakan yg dilakukan S:
keluarga dalam keluarga. - Keluarga mengatakan belum mengerti maksud dan
penatalaksanaan 2. Memotivasi keluarga supaya rutin periksa tujuan kunjungan hari ini.
terapeutik ke puskesmas. - Keluarga mengatakan belum membawa berobat ke
berhubungan dengan 3. Berdiskusikan dampaknya dg kelg bila Puskesmas.
ketidakmampuan tidak rajin berobat. - Keluarga mengatakan blm memahami diet darah
keluarga dalam 4. Motivasi keluarga untuk menjaga diet dan tinggi.
merawat. PHBS. O:
5. Memberikan pujian atas kemampuan - Tidak ada Kartu berobat dari Puskesmas.
keluarga - Tidak ada obat dari Puskesmas.
6. Evaluasi sejauh mana pemahaman A:
keluarga. dan tindakan yang sudah di
ambil. - Masalah terastasi sebagian.
. P:
- Ulangi intervensi: 2,3,4,5,6.
08-08-2012 1. Memotivasi keluarga supaya rutin periksa S:
ke puskesmas. - Keluarga mengatakan mengerti maksud dan tujuan
2. Berdiskusikan dampaknya dg kelg bila kunjungan hari ini.
tidak rajin berobat. - Mengatakan sdh membawa berobat ke Puskesmas.
3. Motivasi keluarga untuk menjaga diet dan - Mengatakan sdh memberikan diet rendah garam
PHBS. dan ber olah raga.
4. Memberikan pujian atas kemampuan O:
keluarga - Ada Kartu berobat dari Puskesmas.
5. Evaluasi sejauh mana pemahaman - Ada obat dari Puskesmas.
keluarga. dan tindakan yang sudah di A:
ambil.
. - Masalah teratasi
P:
- Hentikan intervensi

Diagnosa
No. DK Tanggal Implementasi Evaluasi
Keperawatan
2 Resiko ggx perfusi 07-08-2012 1. Menggali pengetahuan S:
jaringan berhubungan keluarga tentang hipertensi. - Keluarga mengatakan belum mengerti tentang hipertensi..
dengan 2. Menjelaskan pada keluarga - Keluarga belum bisa menyebutkan tanda dan gejala hipertensi .
ketidakmampuan tentang pengertian - Keluarga belum bisa menyebutkan faktor resiko yang
keluarga mengenal hipertensi. menyebabkan hipertensi
masalah 3. Menjelaskan pada keluarga - Keluarga belum bisa menyebutkan akibat hipertensi bila tidak
mengenai macam-macam dirawat
penyebab hipertensi - Keluarga belum bisa menyebutkan cara mencegah dan merawat
4. Menjelaskan pada keluarga hipertensi
tanda dan gejala hipertensi. O:
5. Menjelaskan - Keluarga dapat terlihat aktif dalam diskusi
penatalaksanaan klien - Keluarga menunjukkan minat terhadap kegiatan atau tindakan
dengan hipertensi. yang dapat dilakukan
6. Menjelaskan komplikasi - Keluarga dapat memberikan respon verbal dan non verbal yang
dari hipertensi. bai dan sering bertanya ulang.
7. Memberikan pujian atas - Keluarga kooperatif selama kegiatan berlangsung
kemampuan keluarga. A :- Masalah tbelum eratasi
8. Evaluasi sejauh mana
pemahaman keluarga P :- Ulangi intervensi: 2,3,4,5,6,7,8

08-08-2012 1. Menjelaskan pada keluarga S:


tentang pengertian - Keluarga mengatakan mengerti tentang hipertensi..
hipertensi. - Keluarga dapat menyebutkan tanda dan gejala hipertensi .
2. Menjelaskan pada keluarga - Keluarga dapat menyebutkan faktor resiko yang menyebabkan
mengenai macam-macam hipertensi
penyebab hipertensi - Keluarga dapat menyebutkan akibat hipertensi bila tidak dirawat
3. Menjelaskan pada keluarga - Keluarga dapat menyebutkan cara mencegah dan merawat
tanda dan gejala hipertensi. hipertensi
.
4. Menjelaskan O:
penatalaksanaan klien - Keluarga dapat terlihat aktif dalam diskusi
dengan hipertensi. - Keluarga menunjukkan minat terhadap kegiatan atau tindakan
5. Menjelaskan komplikasi yang dapat dilakukan
dari hipertensi. - Keluarga dapat memberikan respon verbal dan non verbal yang
6. Memberikan pujian atas baik
kemampuan keluarga. - Keluarga kooperatif selama kegiatan berlangsung
7. Evaluasi sejauh mana A :- Masalah teratasi
pemahaman keluarga
P :- Hentikan intervensi

Vous aimerez peut-être aussi