Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
Deskripsi Mata Kuliah : Peningkatan kualitas lulusan harus dilakukan dengan cara mempraktekkan teori-teori yang ada dalam
perkuliahan. Dengan mempraktekkan teori-teori yang diperoleh di perkuliahan, akan menambah
pengetahuan, pemahaman, penguasaan dan kemampuan mengimplementasikan teori, terutama proses
manufaktur. Perancangan praktikum dengan sistem terintegrasi (saling terkait) dapat mencakup berbagai
kegiatan operasional sistem manufaktur baik yang berbasis Make to Order (MTO) maupun Make to
Stock (MTS), mulai dari datangnya pesanan hingga pendistribusian.
Standar Kompetensi :
1. Mahasiswa mampu melakukan pengendalian produksi.
2. Mahasiswa mampu melakukan optimasi.
3. Mahasiswa mampu merancang sistem pendukungnya.
Referensi :
1. R.M.Barnes, Motion and Time Study, Design and Measurement of Work, 2007.
2. IZ, Sutalaksana, dkk, Teknik Tata Cara kerja, Lab. TTCK & Ergonomi, 1979.
3. Eko Nurmianto, Ergonomi, Konsep dan Aplikasi, 2004
4. L.M. Apple, Plant Layout and Material Handling, 2007.
5. Tompkins, et.al., Facilities Planning, 4th edision, John Wiley and Sons, 2010.
6. S.Heragu, Facilities Design, second edision, iUniverse, 2006
7. Sritomo, W., Tata Letak Pabrik dan Pemindahan Bahan, 2003.
8. TT.Dimyati, Operation Researcch: Model-model Pengambilan Keputusan, 1999.
9. Bernard Taylor, Introduction to Management Science, Eight Edition, 2004.
10. Simchi Levi, dkk., Designing and Managing the Supply Chain: Concepts,
strategies, and Case Studies, 2000
11. H.A.Taha, Operation Research: An Introduction, 7th ed, 2003.
12. Vincent Gaspersz, Manajemen Kualitas Penerapan Konsep-konsep Kualitas dalam
Manajemen Bisnis Total, 1997.
13. Djati Imam Widodo, Perancangan dan Pengembangan Produk, 2005.
14. K.T.Ulrich dan S.D.Eppinger, Product Design and Development, 2004
15. L.Gayle Rayburn, Akuntansi Biaya, 2004.
16. Imam Soeharto, Studi Kelayakan Proyek Industri, 2002
17. Jeffrey L. Whitten, dkk, Metode Desain & Analisis Sistem, 2004.
18. Kendall & Kendall, Analisis dan Perancangan Sistem, 2003.
Uraian BKM :
Ming Materi Pokok Sub Materi Tugas KBM Refe-
gu Metode Media rensi
1. Menganalisis metode 1. Aplikasi data antropometri 1. Melakukan Tatap muka Papan 1, 2
kerja dengan memakai 2. Analisis Motion Study perbaikan stasiun kerja tulis, LCD
peta kerja dan prinsip 3. Ekonomi gerakan (Motion yang disesuaikan dengan projector,
ekonomi gerakan untuk Economy) data antropometri OHP
merancang dan 2. Merekam proses
memperbaiki stasiun operasi di stasiun kerja
kerja. 3. Menganalisis
ekonomi gerakan
4. Mendiskusikan
hasil analisis
2, 3 Melakukan pengukuran 1. Manual Material handling 1. Menentukan dan Tatap muka Papan 3
biomekanika dan (MMH) menganalisis beban tulis, LCD
mengolah data hasil 2. Pengukuran Beban Maksimal kerja maksimal dengan projector,
pengukuran. 3. Faktor-faktor dalam NIOSH RWL OHP
Lifting Equation 2. Menganalisis
4. Keterbatasan NIOSH L dan menilai postur kerja
aktivitas Manual
Material Handling
dengan OWAS, RULA,
REBA
4. Merancang tata letak 1. Tujuan perancangan tata letak 1. Menentukan Tatap muka Papan 4, 5, 6,
fasilitas fasilitas jumlah mesin dan tulis, LCD 7
2. Langkah-langkah perancangan operator yang projector,
tata letak fasilitas diperlukan untuk OHP
3. Systematic Layout Planning memenuhi semua
(SLP) pesanan
2. Menentukan luas
area produksi
3. Membuat Flow
Analysis baik secara
kuantitatif (Form to
Chart) maupun kualitatif
(ARC)
5, 6 Merancang tata letak 1. Perancangan layout 1. Melakukan Tatap muka Papan 4, 7
fasilitas dan pembuatan 2. Pembuatan Detail Rancangan perancangan layout tulis, LCD
template Layout (desain layout) projector,
2. membuat template OHP
7. Menformulasikan model 1. Model transportasi 1. Membuat Tatap muka Papan 8, 9
distribusi dan transportasi 2. Metode pemecahan persoalan formulasi model tulis, LCD
dalam formulasi transportasi matematis secara manual projector,
matematika 2. Menyelesaikan OHP
solusi matematis secara
manual
3. Menghitung biaya
transportasi optimal
menggunakan software
8 Menentukan solusi 1. Konfigurasi jaringan distribusi 1. membuat Tatap muka Papan 10, 11
optimum sistem distribusi 2. Strategi distribusi formulasi matematis dari tulis, LCD
dalam formulasi 3. Transhipment persoalan sistem projector,
matematika 4. Integrasi distribusi distribusi dan OHP
5. Teknik-teknik solusi mengerjakannya dengan
komputer
2. Menganalisis
output software dari
hasil pengerjaan
9 Menerjemahkan 1. Pengertian QFD 1. Membangun House Tatap muka Papan 12, 13,
kebutuhan konsumen 2. Manfaat QFD of Quality tulis, LCD 14
menjadi gagasan dan 3. Tahap-tahap implementasi 2. Melakukan projector,
rancangan produk Quality Function Deployment perancangan/desain OHP
4. Matriks House of Quality ulang pada
part/komponen produk
menjadi beberapa
konsep
3. Menganalisis
desain terpilih
10 UJIAN TENGAH SEMESTER
11, Melakukan analisis 1. Lingkup analisis kelayakan 1. Membuat Cashflow Tatap muka Papan 15, 16
12 terhadap rencana 2. Aspek-aspek analisis kelayakan 2. Melakukan tulis, LCD
pengembangan bisnis dan investasi penilaian investasi projector,
menyusun studi kelayakan 3. Arus Kas (cashflow) 3. Menganalisa OHP
investasi 4. Metode penilaian kelayakan kelayakan investasi
investasi 4. Menghitung HPP
5. Harga Pokok Produksi
13 Merancang sistem 1. Sistem Informasi 1. Mendiskripsikan Tatap muka Papan 17, 18
informasi 2. Pemodelan Sistem Informasi sistem informasi yang tulis, LCD
dikembangkan projector,
2. Membuat Context OHP
Diagram, Dekomposisi
Proses dan Data Flow
Diagram
3. Membuat
rancangan Form Input
Data dan Form
Output/Laporan
14, Merancang sistem basis 1. Data Base Membuat data base dari Tatap muka Papan
15 data 2. Entity Relationship Diagram data-data yang ada dalam tulis, LCD
(ERD) perangkat lunak dengan projector,
3. Pembuatan data base dengan urutan: OHP
perangkat lunak 1. Membuat tabel
2. Membuat Query
jika diperlukan
3. Membuat Report
4. Membuat form
Input data
5. Membuat
SwithBoard
16 UJIAN AKHIR SEMESTER
SILABUS
Deskripsi Mata Kuliah : Peningkatan kualitas lulusan harus dilakukan dengan cara mempraktekkan teori-teori yang ada dalam
perkuliahan. Dengan mempraktekkan teori-teori yang diperoleh di perkuliahan, akan menambah
pengetahuan, pemahaman, penguasaan dan kemampuan mengimplementasikan teori, terutama proses
manufaktur. Perancangan praktikum dengan sistem terintegrasi (saling terkait) dapat mencakup berbagai
kegiatan operasional sistem manufaktur baik yang berbasis Make to Order (MTO) maupun Make to
Stock (MTS), mulai dari datangnya pesanan hingga pendistribusian.
Standar Kompetensi :
1. Mahasiswa mampu melakukan pengendalian produksi.
2. Mahasiswa mampu melakukan optimasi.
3. Mahasiswa mampu merancang sistem pendukungnya.
Uraian KBM