Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
Lakukan peyotiran biji kedelai untuk mendapatkan tempe yang bagus, dengan cara tematkan
biji kedelai pada tampah, kemudian di tampi
Cuci bijikedelai dengan menggunakan air yang mengalir, agar seluruh kototan dapat hilang
Masukkan biji kedelai ke dalam panci yang berisi air, lalu rebus selama 30 menit atau
mendekati setengah matang
Rendam kedelai yang telah di rebus di dalam air selama semalaman, agar menghasikan
asam
Keesokan harinya, kuas kulit arinya, dengan cara masukkan kedelai ke dalam air, lalu remas
remas sembari di kuliti, sampai di dapatkan keping keing kedelai
Cuci kembali kepingan kedelai dengan menggunakan air mengalir, atau seperti bila kita
hendak menanak nasi
Masukakn kepingan kedelai ke dalam dandang, lalu kukus kedelai
Setelah matang, angkat kedelai, lalu hamparkan tipis tipis di atas tampah, tunggu hingga
kedelai dingin dan airnya menetes habis dan kedelai mengering
Tambahakn dengan ragi, untuk 1 kg kedelai, gunakan hanya 1 gram ragi, aduk hingga benar
benar rata oleh ragi. Angin anginkan kedelai sebentar
Bungkus kedelai yang telah di beri ragi dengan menggunakan daun pisang atau plastik
Peram kukusan kedelai, bila menggunakan bungkus plastik, pemeraman di lakukan di atas
kajang kajang bambu, yang diletakkan pada rak rak.
Bila pembungkus kedelai beria daun, pemeraman di lakukan di dalam keranjang bambu yang
di tutui dengan karung goni
Sesudah pemeraman selama semalaman, lakukan penusukan dengan menggunakan lidi,
agar udara segar dapat masuk ke dalam tempe
Peram lagi selama semalaman, keesokan harinya, teme telah siap untuk di masak atau di
olah