Vous êtes sur la page 1sur 11

DIETETIKA LANJUT

KASUS 2 BEDAH

OLEH:

NI WAYAN EKA KRISNA PUTRI P07131215068

KEMENTERIAN KESEHATAN RI
POLITEKNIK KESEHATAN DENPASAR
JURUSAN DIV GIZI
TAHUN 2017
Kasus 2 Bedah

Tuan s umur 44 tahun, 8 bulan sebelum MRS Pasien mengalami BAB berdarah,
bentuk feses kecil-kecil hitam seperti pensil BB turun3 kg dalam 1 bulan. Bulan maret pasien
berobatke RS dan didiagnosa tumor rektrum, Hasil kolonoskopi: Adeno kanker Rektrum dan
pada bulan april dilakukan pengangkatan kanker dan dilakukan ileostomi. Setelah 3 bulan
pasien dirawat di RS dengan didiagnosa thypoid dan perlu pemulihan, sehingga pembedahan
baru dilakukan bulan November 2011.

Asupan tuan S sebelum MRS adalah : E = 2500 kal, P = 80 g, L = 65 g, KH = 400 g.


Selera makan baik dan pola makan 3 x sehari dengan 2 x makanan selingan. Tn.S suka
sayuran, makanan pedas, bersantan dan mempunyai alergi terhadap ikan laut.

Berdasarkan data antropometri : TB = 163 cm, BB MRS = 55 kg, BBI = 63 kg, IMT =
20,75. BB sebelum sakit = 60 kg, BB pra bedah =53 kg, BB 7 hari pasca bedah tutup
ileostomi = 56 kg. Berdasarkan data pemeriksaan fisik dan klinis pra bedah : TD = 120/90
mmHg, suhu = 38 oC nadi = 84 x/menit, pernafasan = 17 x/menit.

Bedasarkan data pemeriksaan fisik dan klinis pasca bedah : TD = 120/80 mmHg, suhu
= 37 oC, nadi = 74 x/menit, pernafasan = 14 x/menit.

Data Laboratorium :

DATA BEDAH PRA BEDAH PASCA BEDAH NORMAL

Hb 14,3 14,1 14-16 g/dl

Ht 41,8 40,6 37-43 g/dl

Eritrosit 4,95 4,91 4-5 juta/ul

Leukosit 8,1 7 5-10 rb/ml

Trombosit 350 332 150-400 rb/ml

Albumin 3,7 3,0 3,5-5,5 g/dl

Natrium 142 131 135-147 mEq/L

Kalium 3,5 3,4 3,5-5,5 mEq/L


SGOT 14 - < 37 u/L

SGPT 16 - < 42 u/L

Terapi medis : antibiotik, analgesik, dan tindakan oprasi. Tentukan nutrition diagnose,
nutrition intervention termasuk contoh menu sehari serta nutrition monitoring and evaluation
pasien tersebut pada saat pra bedah dan pasca bedah.
PENGKAJIAN GIZI

DATA TERKAIT GIZI STANDAR MASALAH


PEMBANDING/NILAI
NORMAL
Antropometri :  IMT : 18.5-25.0
 BB saat MRS : 55  BBI : 63
kg
 BB sebelum sakit :
60 kg
 BB pra bedah : 55
kg
 BB 7 hari pasca
bedah tutup
ileostomi : 56 kg
 TB : 163 cm
 Umur : 44 tahun
 Jk : laki-laki
 IMT : 20,75

Biokimia :  Kolesterol Darah: < 200  Hiperlipidemia


 Hb pra bedah : mg/dl (Kolesterol (300 mg/dl)
 Trigliserida : 40 – 155 mg dan Trigliserida (250
mg/dl) meninggi)
Ht

Eritrosit

Leukosit

Trombosit

Albumin

Natrium

Kalium

SGOT

SGPT
Diet/Riwayat Gizi :  Kebutuhan energy 80-100%  Intake energy yang
 Pagi : jus buah, roti berlebih
2 lembar dengan  Pola konsumsi yang
sele dan mentega + salah
1 glas hot
capuccino
 Siang : 1 piring
nasi, 2-3 potong
daging, tidak
mengkonsumsi
sayuran dan buah
 Malam : 1 piring
nasi , 2-3 potong
daging/ lauk
hewani. + the
manis
Fisik /Klinis :
 Kegemukan
Riwayat Individu :  Pola hidup tidak sehat
 Merokok.
 olah raga tenes
(2x/bulan).
 Kadang minum-
minuman
beralkohol kalau
ada jamuan makan
1. DIAGNOSA GIZI

NO PROBLEM ETIOLOGI /AKAR TANDA /GEJALA


MASALAH
1. Asupan makan berlebih  Intake energy yang  IMT : 27.17
berlebih  BB : 93 Kg
 Kurang mengkonsumsi  BBI : 76.5 Kg
sayur, buah dan lauk
nabati
 Kurang melakukan
aktivitas fisik
2. Perubahan Lab Terkait Gizi  Gangguan patologis  Hiperlipidemia
dari penyakit (Kolesterol (300
Dislipidemia mg/dl) dan
Trigliserida (250
mg/dl) meninggi)
 Hipourisemia
(Asam Urat kurang
(7 mg/dl))
3. Intake Asupan Zat Gizi  Karena asupan  Pola konsumsi
Yang Berlebih makanan yang berlebih yang salah
 Merokok.
 olah raga tenes
(2x/bulan).
 Kadang minum-
minuman beralkohol
kalau ada jamuan
makan

2. INTERVENSI GIZI

DIAGNOSIS GIZI INTERVENSI


1 P (Problem ) Berat Badan Berlebih Tujuan : Menurunkan
Berat Badan mencapai
normal
E (Etiologi)  Intake energy yang berlebih Cara : Dengan
memberikan diet
Dislipidemia I
S  IMT : 39.12 Target : Menurunkan
( Sign/Simptom  BB : 93 Kg berat badan minimal
 BBI : 76.5 Kg sebesar 0.5 Kg/minggu
2 P (Problem ) Perubahan Lab Terkait Gizi Tujuan : Meningkatkan
nilai lab mendekati
normal
E (Etiologi) Gangguan patologis dari penyakit Cara : -
Dislipidemia
S  Hiperlipidemia (Kolesterol (300 Target :
( Sign/Simptom mg/dl) dan Trigliserida (250  Kolesterol darah
mg/dl) meninggi) menurun menjadi
 Hipourisemia (Asam Urat kurang normal
(7 mg/dl))  Trigliseridaa
menurun menjadi
normal
 Asam Urat
meningkat menjadi
normal
3 P (Problem ) Intake Asupan Zat Gizi Yang Berlebih Tujuan :
 Memperbaiki
asupan zat gizi
 Menurunkan Brat
Badan
E (Etiologi)  Karena asupan makanan yang Cara :
berlebih  Memberikan asupan
 Merokok. yang sesuai dengan
 olah raga tenes (2x/bulan). kondisi pasien
 Kadang minum-minuman  Memberikan
makanan dengan
beralkohol kalau ada jamuan
porsi kecil tapi
makan sering
S Pola konsumsi yang salah Target : Pola konsumsi
( Sign/Simptom) menjadi lebih baik
dalam waktu 1 bulan

PRESKREPSI DIET

 Jenis Diet : - Diet Dislipidemia I


 Tujuan Diet :
- Menurunkan berat badan bila penderita
gemuk/obes
- Mengubah jenis dan asupan lemak yang dikonsumsi
- Menurunkan asupan kolesterol makanan
- Meningkatkan asupan karbohidrat kompleks dan
serat serta mengurangi asupan KH sederhana
- Mencegah penimbunan garam dan air.
- Mencapai pola pangan makanan yang sehat.
 Syarat Diet :
- Energi disesuaikan menurut berat badan dan aktivitas
fisik, bila kegemukan, penurunan berat badan dapat
dicapai dengan asupan energi rendah dan meningkatkan
aktivitas fisik.
- Lemak sedang, <30% dari kebutuhan energy total.
Lemak jenuh untuk tahap I, <30% dari kebutuhan
energi total dan tahap II, <7% dari kebutuhan energi
total. Lemak tak jenuh ganda dan tunggal untuk
dyslipidemia tahap I maupun II adalah 10–15 % dari
kebutuhan energi total. Kolesterol < 300 mg untuk
dyslipidemia tahap I dan < 200 mg untuk tahap II.
- Protein cukup, yaitu 10–20 % dari kebutuhan energi
total.
- Serat tinggi min 30/hari , terutama serat larut air yang
terdapat dalam apel, beras tumbuk atau beras merah,
havermout, dan kacang-kacangan.
- Vitamin dan mineral cukup. Suplemen multivitamin
dianjurkan untuk pasien yang mengkonsumsi < 1200
kkal energi sehari.
- Garam rendah 2 - 3 g/hari, 600 - 800 mg Na.
- Makanan mudah dicerna dan tidak menimbulkan gas.
 Bentuk : Biasa
 Jalur pemberian : Oral
 Frekuensi : 3 kali makanan utama, 2 kali selingan
- Makan Pagi (06.30)
- Snack Pagi ( 10.00)
- Makan Siang (12.30)
- Snack Siang (15.30)
- Makan Malam (18.00)
 Nilai Gizi :

 Rumus Harris Benedict :


Energi :
BBI = 90% x (TB- 100)
= 90% x (185-100)
= 76.5 kg
BEE = 66 + (13.7 x BBI) + (5 x TB) – (6.8 x U)
= 66 + (13.7 x 76.5 ) + (5 x 185 ) – (6.8 x 47)
= 66 + (1048.05)+ (925) – 319.6
= 1719.45
TEE = BEE x F. Aktivitas x F. Stress
= 1719.45 x 1.4 x 1
= 2407.23
Protein = 20% x 2407.23kkal
= 481.446 : 4
= 120.36 gr
Lemak = 20% x 2407.23kkal
=481.446: 9
= 53.49 gr
Karbohidrat = 60% x 2407.23kkal
= 1444.338 : 4
= 361.08 gr
Pembagian :
Makan Pagi 25%
Energi = 601.81 kkal
Protein = 30.09 gr
Lemak = 13.37 gr

Karbohidrat = 90.27 gr

Snack Pagi 15%


Energi = 361.08 kkal
Protein = 15.05 gr
Lemak = 8.02 gr
Karbohidrat = 54.16 gr
Makan Siang 25%
Energi = 601.81 kkal
Protein = 30.09 gr
Lemak = 13.37 gr

Karbohidrat = 90.27 gr

Snack Siang 15%


Energi = 361.08 kkal
Protein = 15.05 gr
Lemak = 8.02 gr
Karbohidrat = 54.16 gr

Makan Malam 20%


Energi = 481.45 kkal
Protein = 24.07 gr
Lemak = 10.69 gr
Karbohidrat = 72.22 gr

Kebutuhan Makan Snack Makan Snack Makan


Pagi Pagi Siang Siang Malam

Energi 601.81 361.08 601.81 361.08 481.45


kkal kkal kkal kkal kkal

Protein 30.09 15.05 30.09 15.05 24.07


gr
gr gr gr gr

Lemak 13.37 8.02 13.37 8.02 10.69


gr gr gr gr gr

Karbohidrat 90.27 54.16 90.27 54.16 72.22


gr gr gr gr gr

EDUKASI GIZI :

1. Tujuan : Meningkatkan pemahaman tentang diet dan perubahan prilaku makan pada
pasien
2. Konten Materi :
- Diet Dislipidemia Tahap I
- Diet Rendah Energi
- Makanan rendah energy dan sebagian besar zat gizi
4. MONITORING DAN EVALUASI

Parameter Target/Tujuan Capaian/Hasil Evaluasi Tindak lanjut


Monitor
Asupan Menurunkan Lanjutkan pemberian
Berat Badan 1 diet
Kg/minggu
Perilaku  Merokok. Konseling Gizi
 olah raga tenes
(2x/bulan).
 Kadang
minum-
minuman
beralkohol
kalau ada
jamuan makan
Hasil Lab  Kolesterol darah Asupan Makanan
menurun Sesuai Kebutuhan
menjadi normal
 Trigliseridaa
menurun
menjadi normal
 Asam Urat
meningkat
menjadi normal

Vous aimerez peut-être aussi