Abstrak 1

Perhatian dari penelitian ini adalah untuk memahami Gracilaria sp. Berfungsi dalam biofiltrasi
Proses sebagai cara menghilangkan nutrisi yang berlebihan.
Analisis laboratorium menunjukkan bahwa Gracilaria sp memiliki kemampuan untuk mengurangi
kandungan organik
Zat seperti ortofosfat dalam melihat air sampai kisaran 0,0082 -00,0149 ppm /
Hari. Aplikasi Gracilaria dalam filtrat air buangan diharapkan bisa menjadi a
Pendekatan alternatif dalam pengolahan air limbah udang tambak.
Kata kunci: Gracilaria sp., Biofiltrasi, ortofosfat

Abstrak 2
Beberapa hasil pengamatan menyebutkan bahwa yang terburuk dari ualiti lingkungan terjadi adalah
Terutama disebabkan oleh menyesatkan dalam tujuan pengembangan sumber daya alam itu semata
Keprihatinan terhadap pertumbuhan ekonomi. Karena itu, develoment air brakisth
Ekosistem sebagai kawasan pertumbuhan ekonomi harus dikaitkan dengan tujuan
Manajemen ketrampilan perairan. Untuk meningkatkan tujuan ini, orang memanfaatkan
Ekosistem air tambak sebagai lokasi akuakultur bisa mengurangi polusi organik itu
Diproduksi oleh aktivitas mereka. Integrasi Gracilaria sp sebagai agen biofilter di Indonesia
Kolam akuakultur atau dalam sistem pengolahan air limbah adalah a
Mengubah teknologi untuk peningkatan kualitas kualitas air. Kesuksesan awal
Dari metode ini di beberapa negara telah dilaporkan. Karena itu, jika biofiltrasi
Proses dalam mengurangi polusi organik berjalan dengan baik, polusi air pada tertentu
Rusaknya ekosistem bisa dikurangi.

Fitoremediasi (dari φυτο Yunani Kuno (nabati, tanaman), dan Latin

remedium (memulihkan keseimbangan atau perbaikan) menggambarkan
pengobatan masalah lingkungan (bioremediasi) melalui penggunaan
tanaman yang mengurangi masalah lingkungan tanpa perlu menggali bahan
kontaminan dan membuangnya di tempat lain.