Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
Author: wahyu widi saputra | Posted at: 11:21 PM | Filed Under: Pendidikan |
unjakreatif.blogspot.co.id
DAN
EKOSISTEM PERAIRAN
YUNITA (AIC409002)
UNIVERSITAS JAMBI
ABSTRAK
Praktikum ini dilakukan di hutan unja di bagian daratan dan bagian yang
perairannya.di sini kami melihat komponen dan abiatik dan biotik pada ekosistem
perairan dan ekosistem daratan yang ada di hutan unja tersebut
I.PENDAHULUAN
Abiotik adalah salah satu komponen atau faktor dalam lingkungan. Komponen
abiotik adalah segala sesuatu yang tidak bernyawa seperti tanah, udara, air, iklim,
kelembaban, cahaya, bunyi. Pengertian komponen abiotik yang tepat adalah kom-
ponen lingkungan yang terdiri atas makhluk hidup, komponen lingkungan yang
terdiri atas makhluk tak hidup, komponen lingkungan yang terdiri atas manusia
dan tumbuhan, serta komponen lingkungan yang terdiri atas makhluk hidup dan
mkhluk tak hidup
Abiotik merupakan lawan kata dari biotik. Komponen abiotik adalah komponen-
komponen yang tidak hidup atau benda mati. Yang termasuk komponen abiotik
adalah tanah, batu dan iklim, hujan, suhu, kelembaban, angin, serta matahari.
Komponen abiotik dapat kita temui dimana saja. Komponen abiotik sama seperti
komponen biotik, dimana juga berfungsi bagi kehidupan manusia.
Abiotik tidak memiliki ciri sebagaimana faktor biotik, yaitu :
1)Bernapas.
2)Tumbuh.
3)Berkembang biak.
4)Iritabilita.
5)Makan dan minum.
6)Melakukan ekskresi.
7)Beradaptasi dgn lingkunagnnya.
Komponen biotik, yaitu terdiri dari mahkluk hidup seperti hewan, tumbuhan dan
manusia.
Kedua komponen tersebut berada pada suatu tempat dan berinteraksi membentuk
suatu kesatuan yang teratur. Misalnya, pada suatu ekosistem akuarium, ekosistem
ini terdiri dari ikan, tumbuhan air, plankton yang terapung di air sebagai
komponen biotik, sedangkan yang termasuk komponen abiotik adalah air, pasir,
batu, mineral dan oksigen yang terlarut dalam air. (Anonim,2008)
ekosistem darat dibedakan menjadi beberapa bioma, yaitu sebagai berikut.
Bioma gurun Beberapa Bioma gurun terdapat di daerah tropika (sepanjang garis
balik) yang berbatasan dengan padang rumput.
Satuan makhluk hidup dalam ekosistem dapat berupa individu, populasi, atau
komunitas. Individu adalah makhluk tunggal. Contohnya: seekor kelinci,seekor
serigala, atau individu yang lainnya. Sejumlah individu sejenis (satu species) pada
tempat tertentu akan membentuk Populasi. Contoh : dipadang rumput hidup seke-
lompok kelinci dan sekelompok srigala. Jumlah anggota populasi dapat men-
galami perubahan karena kelahiran, kematian, dan migrasi (emigrasi dan
imigrasi).(Darmojo, H.2008)
Sedangkan komunitas yaitu seluruh populasi makhluk hidup yang hidup di suatu
daerah tertentu dan diantara satu sama lain saling berinteraksi.
Contoh: di suatu padang rumput terjadi saling interaksi antar populasi rumput,
populasi kelinci dan populasi serigala.Setiap individu, populasi dan komunitas
menempati tempat hidup tertentu yang disebut habitat
Komunitas dengan seluruh faktor abiotiknya membentuk suatu ekosistem.
Suatu komunitas di suatu daerah yang mencakup daerah luas disebut bioma. Con-
toh: bioma padang rumput, bioma gurun, dan bioma hutan tropis.
Semua bagian bumi dan atmosfer yang dapat dihuni makhluk hidup disebut
biosfer.(Anonim,2008.)
Berdasarkan proses terjadinya, ekosistem dibedakan atas dua macam :
Ekosistem Alami, yaitu ekosistem yang terjadi secara alami tanpa campur tangan
manusia.
Ekosistem Buatan, yaitu ekosistem yang terjadi karena buatan manusia.
Contoh : kolam, sawah, waduk, kebun
Ekosistem tidak akan tetap selamanya, tetapi selalu mengalami perubahan. Antara
faktor biotik dan abiotik selalu mengadakan interaksi, hal inilah yang merupakan
salah satu penyebab perubahan. Perubahan suatu ekosistem dapat disebabkan oleh
proses alamiah atau karena campur tangan manusia.(Supatmo.A 2008)
Macam-macam Ekosistem
Secara garis besar ekosistem dibedakan menjadi ekosistem darat dan ekosistem
perairan. Ekosistem perairan dibedakan atas ekosistem air tawar dan ekosistem air
Laut.
a.Ekosistem Darat
Ekosistem darat ialah ekosistem yang lingkungan fisiknya berupa daratan. Ber-
dasarkan letak geografisnya (garis lintangnya), ekosistem darat dibedakan men-
jadi beberapa bioma, yaitu sebagai berikut.
Bioma gurun
Beberapa Bioma gurun terdapat di daerah tropika (sepanjang garis balik) yang
berbatasan dengan padang rumput.
Ciri-ciri bioma gurun adalah gersang dan curah hujan rendah (25 cm/tahun). Suhu
slang hari tinggi (bisa mendapai 45°C) sehingga penguapan juga tinggi,
sedangkan malam hari suhu sangat rendah (bisa mencapai 0°C). Perbedaan suhu
antara siang dan malam sangat besar. Tumbuhan semusim yang terdapat di gurun
berukuran kecil. Selain itu, di gurun dijumpai pula tumbuhan menahun berdaun
seperti duri contohnya kaktus, atau tak berdaun dan memiliki akar panjang serta
mempunyai jaringan untuk menyimpan air.
Ekosistem perairan
Ciri-ciri ekosistem perairan antaran antara lain variasi suhu tidak menyolok, pene-
trasi cahaya kurang, dan terpengaruh oleh iklim dan cuaca. Macam tumbuhan
yang terbanyak adalah jenis ganggang, sedangkan lainnya tumbuhan biji. Hampir
semua filum hewan terdapat dalam air tawar. Organisme yang hidup di air tawar
pada umumnya telah beradaptasi.(Hutagalung RA. 2010)
II.BAHAN DAN METODE
a.Bahan
1.Jaring
2.Thermometer
3.lakmus
4.Alat tulis
b.Metode
5.Mengukur ph air dengan menggunakan lakmus
3.1. Hasil
Ekosistem daratan
Biotik Abiotik1.Pohon beringin2.Pohon pulai3.Ilalang4.Melasto-
ma5.Mimosa pudica6.Sawit7.Manggis8.Tumbuhan y9.Tumbuhan
z’10.paku x11.paku y12.seduduk13.capung14.kupu-kupu15.raya-
p16.laba-laba17.serangga18.semut hitam19.semut rang220.nya-
muk21.belalangserangga x1.tanah2.cahaya3.batu-
batuan4.suhu5.angin
Ekosistem perairan
3.2. PEMBAHASAN
Pada praktikum ini kami melihat komponen biotik dan komponen abiotik yang
ada di hutan unja baik itu ekosistem daratan maupun ekosistem perairan.sebagai
mana di jelaskan bahwaEkosistem bisa dikatakan juga suatu tatanan kesatuan
secara utuh dan menyeluruh antara segenap unsur lingkungan hidup yang saling
mempengaruhiEkosistem adalah suatu sistem ekologi yang terbentuk oleh hub-
ungan timbal balik antara makhluk hidup dengan lingkungannya. Ekosistem bisa
dikatakan juga suatu tatanan kesatuan secara utuh dan menyeluruh antara segenap
unsur lingkungan hidup yang saling mempengaruhi.
.Komponen-komponen pembentuk ekosistem adalah:
Abiotik adalah salah satu komponen atau faktor dalam lingkungan. Komponen
abiotik adalah segala sesuatu yang tidak bernyawa seperti tanah, udara, air, iklim,
kelembaban, cahaya, bunyi. Pengertian komponen abiotik yang tepat adalah kom-
ponen lingkungan yang terdiri atas makhluk hidup, komponen lingkungan yang
terdiri atas makhluk tak hidup, komponen lingkungan yang terdiri atas manusia
dan tumbuhan, serta komponen lingkungan yang terdiri atas makhluk hidup dan
mkhluk tak hidup
Kedua komponen tersebut berada pada suatu tempat dan berinteraksi membentuk
suatu kesatuan yang teratur. Misalnya, pada suatu ekosistem akuarium, ekosistem
ini terdiri dari ikan, tumbuhan air, plankton yang terapung di air sebagai kompo-
nen biotik, sedangkan yang termasuk komponen abiotik adalah air, pasir, batu,
mineral dan oksigen yang terlarut dalam air.
Berdasarkan hasil pengamatan pada ekosistem daratan kami banyak menemukan
komponen biotik di hutan kolam unja,sedangkan pada ekosistem daratan
komponen biotiknya agak sedikit yang kami temukan.sebagai mana telah
dijelaskan Ekosistem tidak akan tetap selamanya, tetapi selalu mengalami peru-
bahan. Antara faktor biotik dan abiotik selalu mengadakan interaksi, hal inilah
yang merupakan salah satu penyebab perubahan. Perubahan suatu ekosistem
dapat disebabkan oleh proses alamiah atau karena campur tangan manusia
(Supatmo.A 2008).
Ciri-ciri ekosistem perairan antaran antara lain variasi suhu tidak menyolok, pene-
trasi cahaya kurang, dan terpengaruh oleh iklim dan cuaca. Macam tumbuhan
yang terbanyak adalah jenis ganggang, sedangkan lainnya tumbuhan biji. Hampir
semua filum hewan terdapat dalam air tawar. Organisme yang hidup di air tawar
pada umumnya telah beradaptasi.(Hutagalung RA. 2010)
IV.KESIMPULAN
1.Ekosistem adalah:suatu system dialam dimana didalamnya terdapat
hubungan timbale balik antara organism dengan organisme serta
organisme dengan lingkunganya.
V. DAFTAR PUSTAKA
Anonim,2008.akses tanggal 7 november 2012.
Anonim,2008.akses tanggal 7 november 2012.
Darmojo, H.. Buku Materi Pokok llmu Alamiah Dasar. Jakarta: Departemen
Pendidikan dan Kebudayaan, Universitas Terbuka,