Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
DisusunOleh :
PENGKAJIAN
I. BIODATA
1. Identitas klien
Nama : Ny. M
Umur : 67 Th
Jenis Kelamin : Perempuan
Agama : Islam
Pendidikan : SLTA
Pekerjaan : IRT
Suku / Bangsa : Jawa
Status Perkawinan : Janda
Alamat : Sragen Kulon, Sragen
2. Identitas penangung jawab
Nama : Ny. I
Jenis Kelamin : Perempuan
Umur : 44 Th
Pendidikan :D3
Pekerjaan : Swasta
Alamat : Sidoharjo, Sragen
Hubungan dengan Klien : Anak
Keterangan :
: Suami Klien yang meninggal
: Perempuan
: Laki-laki
: Klien
: Tinggal Serumah
2. Kepala
a. Bentuk kepala : Messocepal
b. Kulit kepala : Bersih
c. Rambut : Rapi
3. Muka
a. Mata
1) Palpebra : tidak ada Oedema
2) Konjungtiva : Pink
3) Sklera : bewarna putih
4) Pupil : respons pupil normal
5) Diameter Pupil ki/ka : ±3mm/±3mm
6) Reflek Terhadap Cahaya : mengecil saat diberi cahaya
7) Penggunaan alat bantu penglihatan :-
b. Hidung
1) Fungsi penghidung : Normal, terpasang NGT
2) Sekret :-
3) Nyeri sinus :-
4) Polip :-
5) Nafas cuping hidung :-
c. Mulut
1) Kemampuan bicara : klien bicara kurang jelas
2) Keadaan bibir : Normal
3) Selaput mukosa : Mukosa Oral kering
4) Warna lidah : berwarna kemerahan, terdapat luka
post eksisi
5) Keadaan gigi : sedikit kotor, terdapat gigi
berlubang
6) Bau nafas : bau khas
7) Dahak : sering mengeluarkan air ludah,
hipersalivasi
d. Telinga
1) Fungsi pendengaran : normal
2) Bentuk : simetris
3) Kebersihan : bersih
4) Serumen : tidak ada serumen
5) Nyeri telinga : tidak ada
4. Leher
a. Pembesaran tyroid : Tidak ada pembesaran kelenjar tyroid
b. Kelenjar limfe : Tidak ada pembesaran/normal
c. JVP : tidak terkaji
5. Dada (thorak)
a. Paru-paru
Inspeksi : bentuknya simetris, naik turunnya dadakiri dan kanan sama
Palpasi : pengembangan dada kiri dan kanan sama
Perkusi : terdengar bunyi resonan pada thorak klien,
Auskultasi : bagian trakea terdengar bunyi trokealis, pada bagian percabangan
bronkus terdengar bunyi bronkovesikuler, pada bagian ujung paru-paru
terdengar bunyi vesikuler
b. Jantung
Inspeksi : ictus cordis teraba di ic 3
Palpasi : Tidak ada nyeri tekan
Perkusi :. dan pada area jantung redup
Auskultasi : Terdengar suara Lub - Dub
6. Abdomen
Inspeksi : tidak ada bentuk abnormal seperti lesi dan benjolan, simetris,
warna sama dengan kulit sekitar, tidak ada achites
Auskultasi : bising usus klien 10 x/menit
Perkusi : pada perkusi abdomen klien terdengar bunyi timpani.
Palpasi : tidak adanya nyeri tekan pada saat di palpasi pada 4 kuadran
7. Genetalia : Klien mengatakan genetalianya bersih, tidak terpasang kateter
8. Anus dan rektum : bersih, Tidak ada hemoroid
9. Ekstremitas
a. Atas
Kanan Kiri
Kekuatan Otot 5 4
Rentang Gerak Aktif Aktif
Akral Hangat Hangat
Edema - -
CRT - -
Keluhan - Terpasang infuse
b. Bawah
Kanan Kiri
Kekuatan Otot 5 5
Rentang Gerak Aktif Aktif
Akral Hangat Hangat
Edema - -
CRT 2 detik 2 detik
Keluhan - -
IV. PENGKAJIAN POLA KESEHATAN FUNGSIONAL
1. Pola Persepsi Dan Pemeliharaan Kesehatan
Klien mengatakan kesehatan bagi dirinya itu sangat penting, jika klien sakit biasanya
membeli obat dan periksa ke dokter
2) Biokimia
Leukosit : 6,70 ribu/μL
Trombosit : 168 ribu/μL
Hematokrit : 38,6 %
Eritrosit : 4,12 juta/ μL
3) Clinical Sign
TD: 160/100 mmHg, N: 84 x/menit, RR: 24 x/menit,
S: 37,2oC
Turgor kulit kering, mukosa oral kering,
4) Pola Diet
Diit cair
b. Pengkajian Pola Nutrisi
b. BAK
V. PEMERIKSAAN PENUNJANG
Hari/tangal/ Jenis pemeriksaan Nilai Satuan Hasil Keterangan
jam normal Hasil
DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Nyeri akut b.d proses penyakit
2. Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh b.d. ketidakmampuan menelan
3. Risiko infeksi b. d penyakit kronis
RENCANA KEPERAWATAN
TINDAKAN KEPERAWATAN
1. 10.15 Menegajarkan
– teknik
10.30 imajinasi
R : - klien
mengatakan
nyeri pada
lidah sudah
agak
berkurang.
- Renpons
nyeri :
P : nyeri
karena ada
luka di lidah
Q : nyeri
seperti
terbakar
R : di lidah
S : skala 3
T : waktu
datangnya
sakit kadang-
kadang.
H : - Klien
tampak rileks
TTV klien
N : 75
x/menit
S : 37 C
TD :
120/80 mmhg
RR : 17
x/menit
2. 10.30 Memberikan
– klien makan
10.45 dan cairan
yang cukup.
R : - klien
mengatakan
klien sudah
tidak lemah
lagi
- Nafsu makan
kien
bertambah
H : - klien tidak
tampak pucat
- Klien tidak
lemah
- Berat badan
klien normal
atau klembali
keberat badan
yang semula
3. 10.45 Memberi
– klien obat anti
11.00 biotik
R : - klien
mengatakan
nyeri klien
sudah
berkurang
H : - luka klien
sudah
berkurang
- Kemerahan
pada lidah
klien
berkurang
O : - Keadaan umum
pasien sedang
- TD: 160/80 mmHg,
- Mengkaji skala nyeri N: 83 x/menit, RR:
23 x/menit, S: 36,
07:15 2 4oC
- Tidak ada tanda
dan gejala stroke
S: -
O: Terapi injeksi obat
sudah masuk melalui
- Menganjurkan teknik relaksasi nafas iv
dalam
S: Klien mnegatakan
sudah cukup istrhat,
09:00 2.3 kadang masih sedikit-
sedikit terbangun
- Mengobservasi ambulasi/ROM
- Menganjurkan klien untuk tingkatkan O: - KU klien sedang
istirahat yang cukup - Pola istirahat tidur
malam tidur 5-6 jam
10:00 1 - Mengobservasi vital sign
S: Klien sudah
melalukannya jika
- Memberikan diit makan sesuai advis ahli nyeri timbul
gizi
11:00 1.2.3 O: - Klien kooperatif
- Klien tampak tenang
S: -
11:30 1
- Memberikan posisi nyaman O: - Klien terlihat
- Menganjurkan klien untuk tinkatkan istrhat mandiri/aktif
yang cukup melakukan ambulasi
- Ciptakan rasa aman dan nyaman ROM
S: Klien mengatakan
13:30 1 akan makan diit dari
rumah sakit
O: - Klien terlihat makan
diit RS
- Diit bubur rendah
garah (BRG)
S: Klien mengatakan
akan istirahat yang
cukup
O: - Klien tampak
istirahat tidur
S: Klien mengatakan
sudah merasa enakan
O: - Klien tampak
tenang
- TD: 140/90 mmHg
Selasa, 13 1 - Mengobservasi keadaan umum klien S : - Klien mengatakan
Mei 2017 - Mengobservasi vital sign sudah tidak pusing,
14:30 - Mengobservasi tanda dan gejala stroke dapat berbicara
lancar
O : - Keadaan umum
pasien baik
- TD: 130/90 mmHg,
N: 82 x/menit, RR:
- Mengkaji skala nyeri 20 x/menit, S: 36,
2oC
15:00 2 - Tidak ada tanda
dan gejala stroke
S: Klien mengatakan
sudah tidak nyeri
- Memberikan injeksi obat sesuai advis
O: - Klien tampak
15:30 1.2.3 tenang
- Mengobservasi keadaan klien - Skala nyeri 1 (nyeri
- Mengobservasi pola istrhat dan tidur ringan)
- Kualitas lemah
16:00 3
S: -
O: Terapi injeksi obat
sudah masuk melalui
- Menganjurkan teknik relaksasi nafas iv
dalam
S: Klien mnegatakan
sudah cukup istirahat,
16:30 2.3 - Mengobservasi ambulasi/ROM kadang masih sedikit-
- Menganjurkan klien untuk tingkatkan sedikit terbangun
istirahat yang cukup
O: - KU klien sedang
16:45 1 - Mengobservasi vital sign - Pola istirahat tidur
malam tidur 5-6 jam
S: Klien sudah
- Memberikan diit makan sesuai advis ahli melalukannya jika
gizi nyeri timbul
17:00 1.2.3 O: - Klien kooperatif
- Klien tampak tenang
S: -
S: Klien mengatakan
- Mengobservasi keadaaan umum akan makan diit dari
19:00 1 rumah sakit
O: - Klien tampak
istirahat tidur
S: Klien mengatakan
sudah merasa enakan
O: - Klien tampak
tenang
TD: 130/80 mmHg
S: Klien mengatakan
sudah merasa
enakan tidak pusing,
dan nyeri hilang
O: - Klien tampak
tenanKlien t
EVALUASI