Vous êtes sur la page 1sur 6

B.

ANALISA DATA
Tgl Data Etiologi Diagnosa/Masalah
Keperawatan
10/8/13 S : - Ny.S mengatakan sering Ketidakmampuan Resiko cidera :
megalami sakit kepala sampai keluarga merawat pendarahan otak
di bagian belakang leher dan anggota keluarga pada anggota
leher terasa kaku. yang menderita keluarga Tn.M yaitu
- Ny.S mengatakan selama ini tekanan darah Ny.S.
tidak ada pantangan makan tinggi.
dan jarang kontrol ke
Puskesmas.
- Bila pusing Ny.S mengatakan
diobati dengan membelikan
obat di warung.
O : - Tekanan darah saat
pengkajian 200/100mmHg.
- Nadi 100x/mnt.
- Respirasi 20x/mnt.
- Kaku leher (+).
- Oedema (-/-).
- Kelemahan otot (-/-).
- Ny.S berusia 65th.

10/8/13 S : - Tn.M mengatakan mulutnya Ketidakmampuan Resiko terjadinya


terasa pahit jika tidak keluarga mengambil gangguan saluran
merokok. keputusan untuk pernafasan (ISPA)
- Tn.M mengatakan biasanya mengatasi pada Tn.M.
merokok setiap kali selesai kebiasaan kurang
makan dan minum kopi. sehat : merokok.
O : -Tekanan darah 110/60mmHg,
usia Tn.M 72th.
- Nadi 80x/mnt.
- Respirasi 20x/mnt.
- Rochi (-/-).
- Wheezing (-/-).
- Sesak (-).

C. SKORING
1. Resiko cidera (perdarahan pada pembuluh darah di otak).
No Kriteria Skor Pembenaran
1 Sifat masalah. 3/3x1=1 Adalah kurang/tidak sehat dan memerlukan
Tidak sehat. penanganan yang secepatnya untuk mencegah
peningkatan tekanan darah atau terjadinya
komplikasi akibat peningkatan tekanan darah.
2 Kemungkinan ½ x 2=1 Masalah dapat diatasi sebagian karena
masalah dapat keluarga kurang memiliki pengetahuan tentang
diubah. cara merawat anggota keluarga kurang
Sebagian. memiliki pengetahuan tentang cara merawat
anggota keluarga yang menderita tekanan
darah tinggi.
3 Potensi masalah 2/3x1=2/3 Masalah dapat diubah karena penyakit
untuk dicegah. hipertensi merupakan suatu penyakit yang
Cukup. dapat dipertahankan dengan menjaga
keseimbangan tekanan darah.
4 Menonjolnya ½ x 1=½ Keluarga tidak menyadari betapa pentingnya
masalah. menjaga kestabilan tekanan darah pada
Ada masalah tetapi penderita hipertensi.
tidak perlu
ditangani.
Total skor 3¼

2. Resiko terjadinya penyakit (DHF&ISPA)


No Kriteria Skor Pembenaran
1 Sifat masalah. 2/3x1=2/3 Merupakan ancaman kesehatan karena dapat
Ancaman menimbulkan berbagai masalah kesehatan
kesehatan. oleh karena lingkungan yang kotor.
2 Kemungkinan ½ x 2=1 Masalah dapat diatasi sebagian karena
masalah dapat keluarga memiliki fasilitas dan kemauan
diubah. untuk menjaga kebersihan lingkungannya.
Sebagian
3 Potensi masalah 2/3x1=2/3 Masalah dapat diubah karena anggota
untuk dicegah. keluarga memiliki waktu yang cukup guna
Cukup. membersihkan rumah.
4 Menonjolnya ½ x 1=½ Keluarga tidak menyadari bahwa lingkungan
masalah. yang kotor dapat menimbulkan penyakit.
Ada masalah tetapi
tidak perlu
ditangani.
Total skor 3

D. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Resiko cidera (perdarahan pada pembuluh darah di otak) berhubungan dengan
ketidakmampuan keluarga dalam merawat anggota keluarga yang sakit tekanan darah
tinggi.
2. Resiko terjadinya penyakit (DHF&ISPA) berhubungan dengan ketidakmampuan
keluarga dalam memelihara lingkungan rumah.

E. INTERVENSI
No Diagnosa Tujuan Kriteria Hasil
Keperawatan Umum Khusus
1 Resiko cidera Setelah dilakukan Keluarga mampu : a. Menyebutkan
(perdarahan pada perawatan atau a. Menyebutkan semua
pembuluh darah di kunjungan 4x kembali tentang makanan yang
otak) berhubungan diharapkan kemungkinan boleh
dengan keluarga mampu penyebab dikonsumsi dan
ketidakmampuan merawat anggota terjadinya yang tidak
keluarga dalam keluarga yang peningkatan boleh
merawat anggota menderita tekanan tekanan darah. dikonsumsi.
keluarga yang sakit darah tinggi. b. Menyebutkan b. Memeriksakan
tekanan darah tinggi. tanda dan gejala diri ke
terjadinya pelayanan
peningkatan kesehatan.
tekanan darah. c. Masakan yang
c. Menyebutkan dikonsumsi
akibat yang bisa sudah tidak
terjadi bila asin lagi
tekanan darah (rendah garam).
terlalu tinggi. d. Menyediakan
d. Menyebutkan makanan yang
makanan yang rendah garam.
boleh dan tidak
boleh untuk
penderita tekanan
darah tinggi.
e. Memeriksakan
diri secara teratur.
f. Penderita mau
mengurangi
konsumsi garam.
g. Menyediakan
makanan yang
rendah garam.
2 Resiko terjadinya Setelah dilakukan Keluarga dapat : a. Menyebutkan
penyakit (DHF dan kunjungan 2x a. Menyebutkan 3 syarat rumah
ISPA) berhubungan keluarga beberapa syarat yang sehat.
dengan diharapkan rumah sehat. b. Menyebutkan
ketidakmampuan mampu b. Menyebutkan 2 dari 3
keluarga dalam memelihara kembali dampak manfaat rumah
memelihara lingkungan rumah dari lingkungan yang bersih.
lingkungan rumah. yang sehat. rumah yang tidak c. Rumah tampak
sehat. rapi dan tidak
c. Menjaga ada baju yang
kebersihan bergantungan.
lingkungan d. Membersihkan
rumah terutama rumah setiap
kamar. hari.
d. Merapikan baju e. Membersihkan
yang kamar mandi
bergantungan. secara teratur.
e. Membersihkan
lingkungan
rumah secara
teratur.
No Diagnosa Keperawatan Intervensi Evaluasi
1 Resiko cidera (perdarahan 1. Jelaskan kepada keluarga 1. Menyebutkan
pada pembuluh darah di tentang kemungkinan kemungkinan
otak) berhubungan dengan penyebab terjadi penyebab
ketidakmampuan keluarga peningkatan tekanan terjadinya
dalam merawat anggota darah. peningkatan
keluarga yang sakit 2. Jelaskan tentang tanda tekanan darah.
tekanan darah tinggi. atau gejala terjadinya 2. Menyebutkan tanda
peningkatan tekanan peningkatan
darah. tekanan darah.
3. Jelaskan tentang akibat 3. Menyebutkan
dari peningkatan tekanan akibat yang bisa
darah. terjadi pada
4. Jelaskan kepada keluarga peningkatan
tentang diet pada tekanan darah.
penderita tekanan darah 4. Menunjukkan
tinggi. makanan yang
5. Observasi kemampuan boleh dan tidak
keluarga setelah mendapat boleh dimakan.
penjelasan dari petugas.
6. Anjurkan kepada keluarga
untuk memeriksakan diri
secara teratur.
7. Motivasi penderita untuk
mengurangi garam dalam
setiap makanan.
8. Anjurkan kepada keluarga
untuk menyediakan
makanan yang sesuai
dengan diet.
2 Resiko terjadinya penyakit 1. Jelaskan kepada keluarga 1. Menyebutkan
(DHF dan ISPA) tentang syarat rumah yang kembali syarat dari
berhubungan dengan sehat. rumah yang sehat.
ketidakmampuan keluarga 2. Jelaskan keluarga tentang 2. Menyebutkan
dalam memelihara hal-hal dapat terjadi akibat akibat yang bisa
lingkungan rumah. rumah yang kurang sehat timbul akibat
(lembab,kurang sinar lingkungan rumah
matahari,bak mandi jarang yang tidak sehat.
dikuras). 3. Keluarga mau
3. Diskusikan dengan melipat baju yang
keluarga tentang bergantungan.
pembagian tugas dalam 4. Keluarga
menjaga kebersihan membersihkan
rumah. rumah secara
4. Anjurkan kepada keluarga teratur.
untuk membuka
jendela,melipat baju yang
bergantungan.
5. Anjurkan kepada keluarga
untuk tetap menjaga
kebersihan lingkungan
rumah.
6. Beri pujian untuk tindakan
yang tepat.

F. IMPLEMENTASI
Diagnosa Keperawatan Pelaksanaan
Resiko cidera (perdarahan pada 1. Menjelaskan kepada keluarga bahwa tekanan darah
pembuluh darah di otak) tinggi bisa terjadi akibat ada faktor
berhubungan dengan keturunan,peningkatan usia,dan tidak menjaga
ketidakmampuan keluarga keseimbangan makanan.
dalam merawat anggota 2. Menjelaskan kepada keluarga tentang tanda dan
keluarga yang sakit tekanan gejala dari peningkatan tekanan darah antara lain :
darah tinggi keplala pusing,tengkuk atau leher terasa kaku,mata
berkunang-kunang.
3. Menjelaskan kepada keluarga dampak yang bisa
terjadi akibat dari tekanan darah tinggi yang tidak
terkontrol yaitu :
- Perdarahan pada otak atau orang lazim
menyebutnya stroke atau lumpuh separo atau
lumpuh total.
- Kematian akibat stroke yang parah.
4. Menjelaskan kepada keluarga bahwa tekanan darah
yang tinggi dapat diturunkan dengan :
- Mengatur makanan atau keseimbangan
makanan.
- Makanan rendah garam (kurang garam).
- Olahraga secara teratur.
- Mengkonsumsi makanan yang dapat
menurunkan tekanan darah antara lain : buah
belimbing,buah ketimun,daun alpukat.
5. Menganjurkan keluarga untuk melakukan kontrol
secara teratur ke puskesmas untuk mengetahui
tekanan darah.
6. Menganjurkan kepada keluarga untuk menjelaskan
kembali kepada petugas tentang hal-hal yang telah
dijelaskan oleh petugas.
Resiko terjadinya penyakit 1. Menjelaskan kepada keluarga dampak yang bisa
(DHF dan ISPA) berhubungan muncul akibat rumah yang kurang bersih dan
dengan ketidakmampuan sirkulasi udara tidak lancar serta ruangan yang
keluarga dalam memelihara kurang sinar matahari,antara lain :
lingkungan rumah. - Banyaknya nyamuk.
- Mempercepat penularan penyakit.
- Penyakit pernafasan (seperti
batuk,flu,pilek,alergi).
2. Menjelaskan kepada keluarga beberapa syarat
rumah sehat antara lain :
- Penerangan dengan sinar matahari yang cukup.
- Sirkulasi udara yang lancar.
- Lantai yang keras dan bersih.
3. Mendiskusikan dengan Ny.S dalam membagi tugas
untuk menjaga kebersihan lingkungan rumah.
4. Menganjurkan kepada keluarga untuk membuka
jendela yang ada selebar-lebarnya setiap hari agar
sirkulasi udara lancar.
5. Menyarankan kepada keluarga untuk menjaga
kebersihan rumah secara bergantian.
6. Menganjurkan kepada keluarga untuk menjelaskan
kembali kepada petugas tentang syarat rumah sehat
dan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.
7. Melakukan penyuluhan dengan topik tanda dan
gejala terjadinya peningkatan tekanan darah.
8. Melakukan penyuluhan dengan topik diet untuk
penderita tekanan darah tinggi.

G. EVALUASI
Tanggal Evaluasi
S : - Ny.S mengatakan bahwa ia sudah membersihkan kamarnya dan
melipat baju yang bergantungan,serta menyapu lantai.
- Ny.S mengatakan bahwa ia sudah menyuruh anaknya untuk
menguras bak kamar mandi dan sudah di lakukannya.
O : Rumah tamapak bersih dan rapi.
A : -Bak mandi bersih (tidak ada jentik atau larva).
- Masalah teratasi.
P : Rencana perawatan dihentikan.
S : - Ny.S mengatakan pusing yang dirasakan sudah berkurang.
-Ny.S mengatakan bahwa ia sudah menyendirikan makanannya
yang garamnya sudah dikurangi.
O : -Tekanan darah 140/90mmHg.
-Masakan yang dikonsumsi oleh Ny.S sudah tidak asin lagi.
A : Masalah teratasi.
P : -Rencana perawatan dihentikan.
-Menganjurkan kepada keluarga untuk selalu kontrol ke puskesmas
atau pusat pelayanan kesehatan secara teratur.

Vous aimerez peut-être aussi