KKN Reguler UNM Angkt. XXXI Thn. 2014 Desa Pa'rappunganta Kec. Polongbangkeng Utara Kab. Takalar

KKN Reguler UNM Angkt. XXXI Thn.
2014
Desa Pa’rappunganta Kec. Polongbangkeng Utara
Kab. Takalar
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN)
Kuliah Kerja Nyata (KKN) adalah bentuk kegiatan pengabdian
kepada masyarakat oleh mahasiswa dengan pendekatan lintas keilmuan dan sektoral
pada waktu dan daerah tertentu. Pelaksanaan kegiatan KKN biasanya berlangsung
antara satu sampai dua bulan dan bertempat di daerah setingkat desa. Direktorat
Jenderal Pendidikan Tinggi di Indonesia telah mewajibkan setiap perguruan
tinggi untuk melaksanakan KKN sebagai kegiatan intrakurikuler yang memadukan
tri dharma perguruan tinggi yaitu: pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada
masyarakat.
Proses pelaksanaan KKN yang dilakukan oleh institusi pendidikan (dalam hal
ini perguruan tinggi) mengacu pada beberapa landasan, yaitu Undang-Undang
Pendidikan, tujuan pendidikan, dan tri dharma perguruan tinggi.
1. Undang-Undang Pendidikan
Pendidikan merupakan hal yang paling utama dalam pembenahan sejak
Indonesia merdeka. Hal ini sesuai dengan tujuan Negara Republik Indonesia
seperti yang tercantum dalam alinea keempat Pembukaan UUD 1945, yaitu
pemerintah Indonesia berkewajiban mencerdaskan kehidupan bangsa, maka pada
pasal 31 ayat (1) UUD 1945 dinyatakan bahwa tiap-tiap warga Negara berhak
mendapat pengajaran. Oleh karena itu, UUD 1945 mewajibkan pemerintah
mengusahakan dan menyelenggarakan suatu sistem pengajaran nasional yang
diatur dalam UU (pasal 31 ayat 2).
1
KKN Reguler UNM Angkt. XXXI Thn. 2014
Kab. Takalar
Sistem pendidikan nasional yang diatur dalam UUD No 2/1989 menetapkan
bahwa pendidikan nasional bertujuan mencerdaskan kehidupan bangsa dan
mengembangkan manusia Indonesia seutuhnya yaitu manusia yang beriman dan
bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, memiliki budi pekerti yang luhur,
pengetahuan dan keterampilan, sehat jasmani, rohani berkepribadian yang mantap,
mandiri serta bertanggungjawab.
2. Tujuan Pendidikan
Undang - Undang No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
menjelaskan bahwa :
Tujuan pendidikan nasional adalah mengembangkan kemampuan dan

membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka
mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta
didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada tuhan yang maha
esa, berahlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga
Negara yang demokratis serta bertanggung jawab
Dalam rangka tercapainya tujuan Pendidikan Nasional yakni mencerdaskan
kehidupan bangsa dalam berbagai dimensi kehidupan, maka mahasiswa sebagai
salah satu komponen bangsa ikut bertanggung jawab terhadap terselenggaranya
pendidikan nasional yang mengarah kepada terbentuknya insan pembangunan
yang memiliki kepribadian yang mantap sebagaimana yang tertuang
dalam Tri Darma Perguruan Tinggi.
Mahasiswa sebagai masyarakat ilmiah menjadi salah satu harapan bagi
pemerintah, baik dalam menyusun program pembangunan maupun dalam
pelaksanaannya, sehingga setiap institusi senantiasa melakukan pengabdian di
masyarakat untuk mendapatkan bahan masukan yang dijadikan acuan dalam
pengembangan disiplin ilmu di setiap institusi. Peranan mahasiswa Kuliah Kerja
2
Kab. Takalar
Nyata diharapkan mampu mengubah pola pikir masyarakat desa yang relatif statis
menuju ke arah pemikiran yang dinamis agar mampu hidup terencana dalam arti
yang luas dan maju sederajat dengan kehidupan masyarakat di kota.
3. Tri Dharma Perguruan Tinggi
Kuliah Kerja Nyata (KKN) sebagai penjabaran dari Tri Darma Perguruan
Tinggi yakni dharma yang ketiga, yaitu pengabdian masyarakat dalam arti luas
terhadap pembangunan nasional. Mahasiswa sebagai subjek yang terlibat
langsung dalam kegiatan kemasyarakatan serta mampu menalarkan secara detail
pada kenyataan sosial yang terjadi di sekitarnya dan secara bersama-sama
melaksanakan pembangunan yang bertujuan mengubah pola pikir masyarakat
yang sedang berkembang. Berkaitan dengan hal tersebut, mahasiswa perlu
dibekali ilmu pengetahuan praktis yang penerapannya dapat dirasakan oleh
masyarakat terutama di pedesaan. Oleh karena itu, untuk mengantisipasi setiap
tantangan yang terjadi maka dalam praktik pelaksanaannya diperlukan perpaduan
dari berbagai disiplin ilmu.
B. Tujuan Kuliah Kerja Nyata (KKN)
Kuliah Kerja Nyata (KKN) adalah bentuk kegiatan pengabdian kepada
masyarakat oleh mahasiswa dengan pendekatan lintas keilmuan dan sektoral pada
waktu dan daerah tertentu. KKN memiliki beberapa tujuan, antara lain:
1. Mahasiswa dapat mengembangkan pemikiran berdasarkan ilmu tekhnologi dan
dalam upaya menumbuhkan, mempercepat serta mempersiapkan kader-kader
pembangunan.
3
Kab. Takalar
2. Mahasiswa memperoleh pengalaman belajar yang berharga melalui keterlibatan
dalam masyarakat yang secara langsung menemukan, merumuskan, memecahkan
dan menanggulangi permasalahan pembangunan secara prakmatis dan
interdisipliner.
3. Untuk menambah wawasan Mahasiswa memotivasi masyarakat dalam
membangun Desa.
4. Untuk memberikan pengalaman kepada mahasiswa tentang cara-cara dalam
bermasyarakat.
5. Adanya Kuliah Kerja Nyata mempunyai sasaran agar mahasiswa dapat menjadi
generasi yang siap pakai dan sekaligus calon penerus pembangunan utamanya di
daerah pedesaan, baik dimasa sekarang maupun dimasa yang akan datang.
4
Kab. Takalar
BAB II
GAMBARAN UMUM LOKASI
A. Kondisi Geografis
Desa Pa’rappunganta merupakan salah satu desa yang berada di Kecamatan
Polongbangkeng Utara dengan luas 129 km. Desa Pa’rappunganta memiliki keadaan
topografi yang berbukit dan terdapat lahan persawahan serta lahan kering seperti
ladang, pemukiman, dan pekarangan. Terdapat lima dusun yang ada di Desa
Pa’rappunganta, yaitu Dusun Bontosunggu, Dusun Batunipa, Dusun Lerekang,
Dusun Massalongko, dan Dusun Massalongko Tinggi. Batas-batas wilayah Desa
Pa’rappunganta, antara lain:
- Sebelah Utara berbatasan dengan Kelurahan Palangluara.
- Sebelah Selatan berbatasan dengan Kelurahan Panrannuangku.
- Sebelah Barat berbatasan dengan Kelurahan Palleko.
- Sebelah Timur berbatasan dengan Desa Massamaturu.
Gambar 1. Peta Desa Pa’rappunganta
5
Kab. Takalar
B. Kondisi Demografis
Tabel 1. Jumlah Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin

No. Jenis Kelamin Jumlah
1 Laki-laki 1286 jiwa
2 Perempuan 1346 jiwa
Jumlah 2632 jiwa
Tabel 2. Jumlah Penduduk Berdasarkan Kepercayaan yang Dianut

No. Agama Jumlah
1 Islam 2627
2 Protestan 5
Jumlah 2632
Tabel 3. Jumlah Penduduk Berdasarkan Mata Pencaharian

No. Mata Pencaharian Jumlah
1 Pegawai Negeri Sipil 37
2 TNI 17
3 Swasta 135
4 Wiraswasta/Pedagang 35
5 Tani 177
6 Pertukangan 59
7 Buruh Tani 181
Jumlah 641
6
Kab. Takalar
BAB III
PELAKSANAAN PROGRAM KERJA
Program kerja yang kami laksanakan dalam kegiatan KKN ini didasarkan pada
hasil diskusi kami dengan Kepala Desa Pa’rappunganta serta disesuaikan dengan
kondisi dan situasi yang ada saat berlangsungnya kegiatan KKN ini. Program kerja
yang kami laksanakan terbagi dua, yaitu program kerja fisik dan program kerja non
fisik.
A. Program Kerja Fisik
1. Pembersihan Kuburan
Tujuan : Membuat area pemakaman lebih bersih demi kenyamanan
peziarah.
Lokasi : Area pemakaman Desa Pa’rappunganta
Realisasi : Rabu, 20 Juli 2014
Sasaran : Area pemakaman Desa Pa’rappunganta
2. Pembersihan Lingkungan serta Pembuatan dan Pengecatan Pagar
Tujuan : Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka menyambut HUT RI
yang ke-69
Lokasi : Kantor desa, Puskesmas, TK, dan Posyandu Desa
Pa’rappunganta
Realisasi : Senin, 4 Agustus 2014
Sasaran : Kantor desa, Puskesmas, TK, dan Posyandu Desa
Pa’rappunganta
7
Kab. Takalar
3. Pembuatan Tugu Pembatas Dusun
Tujuan : Memberikan petunjuk batas wilayah antar dusun di Desa
Pa’rappunganta
Lokasi : Batas Dusun Batunipa-Lerekang, Lerekang-Massalongko, dan
Massalongko-Massalongko Tinggi,
Realisasi : Senin, 25 Agustus 2014
Sasaran : Batas-batas dusun di desa Pa’rappunganta
4. Pembuatan Tempat Sampah.
Tujuan : Agar warga Desa Pa’rappunganta senantiasa membuang sampah
pada tempatnya sehingga lingkungan desa menjadi lebih bersih dan
terawat.
Lokasi : Desa Pa’rappunganta
Realisasi : Kamis, 4 September 2014
Sasaran : Kantor desa dan rumah Kepala Desa Pa’rappunganta.
5. Pembuatan Papan Informasi Masjid
Tujuan : Memberikan informasi yang jelas tentang nama dan lokasi
masjid.
Lokasi : Masjid Nur Hasanah
Realisasi : Sabtu, 6 September 2014
Sasaran : Masjid Nur Hasanah
B. Program Kerja Non Fisik
1. Bidang Keagamaan
Program kerja ini terdiri atas lima jenis perlombaan, yaitu:
8
Kab. Takalar
a. Lomba Praktik Shalat
b. Lomba Menghapal Surah-surah Pendek
c. Lomba Menghapal Doa Sehari-hari
d. Lomba Adzan
e. Lomba Tadarrus Al-Quran
Tujuan : Memanfaatkan momentum Bulan Suci Ramadhan sebagai ajang
untuk menambah wawasan dan pengalaman para santri di TPA-
TPA Desa Pa’rappunganta.
Lokasi : Masjid Syuhada Desa Pa’rappunganta
Realisasi : Kamis, 21 Juli 2014
Sasaran : Para santri TPA-TPA di Desa Pa’rappunganta
2. Bidang Pendidikan
Program kerja di bidang pendidikan ini kami laksanakan dengan terjun
ke sekolah-sekolah dan mengajar serta memberikan pengarahan kepada para
siswa di sekolah tersebut. Pelaksanaan program kerja ini bekerja sama dengan
KKN-PPL Terpadu UNM yang juga berlokasi di Desa Pa’rappunganta.
Tujuan : Memberikan pengajaran dan pengarahan mengenai mata
pelajaran tertentu kepada siswa SD dan SMA .
Lokasi : SD Pa’rappunganta II dan SMA Negeri 2 Polut.
Realisasi : Selasa, 9 September 2014
Sasaran : Siswa SD Pa’rappunganta II dan SMA Negeri 2 Polut.
Pelaksanaan program kerja KKN yang kami laksanakan di Desa Pa’rappunganta
secara detail dapat dilihat pada tabel berikut:
9
Kab. Takalar
Tabel 4. Jurnal Kegiatan Program Kerja KKN Desa Pa’rappunganta

WAKTU (WITA) DAN
NO. KEGIATAN
TEMPAT
1 Jumat, 11 Juli 2014
Pukul 08.00 Pemberangkatan mahasiswa KKN Reguler UNM Angkatan XXXI

Kampus Gunung Sari UNM Tahun 2014 yang berlokasi di Kabupaten Takalar.
Pukul 10.00 Penyambutan mahasiswa KKN Reguler UNM Angkatan XXXI

Kantor Bupati Takalar Tahun 2014.
Pukul 11.00 Penjemputan mahasiswa KKN Reguler UNM Angkatan XXXI

Kantor Kecamatan Tahun 2014 oleh lurah/kepala desa untuk diantarkan ke posko
Pulombangkenng Utara masing-masing
Pukul 11.10 Pemberangkatan mahasiswa KKN Reguler UNM Angkatan XXXI

Kantor Kecamatan Tahun 2014 yang berlokasi di Desa Pa’rappunganta oleh Kepala
Pulombangkeng Utara Desa Pa’rappunganta.
2 Sabtu, 12 Juli 2014
Pukul 11.00 - 14.00 Rapat umum yang membicarakan mengenai beberapa hal yang
Posko induk, rumah Lurah berkaitan dengan agenda KKN.
Palleko’.
Pukul 14.20 – selesai Berdiskusi dengan Kepala Desa Pa’rappunganta mengenai program
kerja yang akan dilaksanakan.
Posko XI, rumah Kepala
Desa Pa’rappunganta
3 Minggu, 13 Juli 2014
Pukul 09.00 – 12.00 Pembuatan struktur posko dan program kerja.

Pukul 11.00 – 15.30 Pembelian perlengkapan kerja.

Agung, Makassar
4 Senin, 14 Juli 2014
Pukul 16.00 – 17.00 Pembersihan kantor desa

Kantor Desa
10
Kab. Takalar
WAKTU (WITA) DAN

NO. KEGIATAN
TEMPAT
5 Selasa, 15 Juli 2014
Pukul 11.45 – selesai Pemasangan spanduk KKN Reguluer UNM Angkatan XXXI Tahun
Posko XI, rumah Kepala 2014 Desa Pa’rappunganta
Desa Pa’rappungan
Pukul 12.25 – selesai Rapat program kerja

Pukul 16.00 – 17.00 Pembersihan kantor desa

Kantor Desa
Pukul 21.00 – 22.30 Rapat mengenai program kerja lomba kegiatan Bulan Suci
Masjid Syuhada Desa Ramadhan disertai pembentukan panitia kerja.
Pa’rappunganta
Pukul 23.30 – selesai Pembuatan surat undangan untuk Lomba MTQ Desa
Posko XI, rumah Kepala Pa’rappunganta, serta pembuatan proposal.
6 Rabu, 16/07/2014
Pukul 11.45 – selesai Mengantar surat undangan lomba Lomba MTQ Desa
Pa’rappunganta Ke TPA-TPA yang tersebar di Desa
Pa’rappunganta. Kemudian, dilanjutkan dengan mengantar proposal
lomba.
7 Kamis, 17 Juli 2014
Pukul 21.00 – 21.30 Rapat mengenai persiapan Lomba MTQ Desa Pa’rappunganta.
Masjid Syuhada, Desa
Pa’rappunganta
8 Jumat, 18 Juli 2014
Pukul 08.00 Mengambil spanduk Lomba MTQ Desa Pa’rappunganta.

Makassar
Pukul 21.00 – 21.30 Rapat susunan acara Lomba MTQ Desa Pa’rappunganta.
Masjid Syuhada, Desa
Pa’rappunganta
11
Kab. Takalar
WAKTU (WITA) DAN

NO. KEGIATAN
TEMPAT
Pukul 22.00 – 23.30 Menulis surat permohonan juri untuk Lomba MTQ Desa
Posko XI, rumah Kepala Pa’rappunganta. Kemudian, dilanjutkan dengan membuat nomor
Desa Pa’rappunganta urut peserta lomba.
9 Sabtu, 19 Juli 2014
Pukul 06.00 – 09.00 Membersihkan masjid untuk persiapan Lomba MTQ Desa
Masjid Syuhada, Desa Pa’rappunganta disertai pemasangan spanduk lomba di depan
Pa’rappunganta masjid.
Pukul 12.30 - Selesai Mengirim surat permohonan juri untuk Lomba MTQ Desa
Pa’rappunganta.
10 Minggu, 20 Juli 2014
Pukul 06.20 – Selesai Kerja bakti membersihkan area pemakaman di desa Pa’rappunganta
Area pemakaman Desa
Pa’rappunganta
Pukul 14.00 – Selesai Persiapan Lomba MTQ Desa Pa’rappunganta.

Pukul 20.40 – Selesai Rapat persiapan pelaksanaan Lomba MTQ Desa Pa’rappunganta
Masji Syuhada Desa yang akan dilaksanakan pada 21 Juli 2014.
Pa’rappunganta
Pukul 22.00 – 22.30 Mempersiapkan jadwal acara, formulir registrasi, dan nomor urut
Posko XI, rumah Kepala peserta Lomba MTQ Desa Pa’rappunganta.
11 Senin, 21 Juli 2014
Pukul 08.00 – Selesai Pelaksanaan Lomba MTQ Desa Pa’rappunganta.

Masjid Syuhada Desa
Pa’rappunganta
12 Selasa, 22 Juli 2014
Pukul 20.30 – 21.00 Pengumuman lomba dan penyerahan hadian Lomba MTQ Desa
Masjid Syuhada Desa Pa’rappunganta.
Pa’rappunganta.
12
Kab. Takalar
WAKTU (WITA) DAN

NO. KEGIATAN
TEMPAT
13 Rabu, 23 Juli 2014 Kembali ke kampung masing-masing dalam rangka Hari Raya Idul
Fitri.
14 Minggu, 3 Agustus 2014 Kembali ke posko.
15 Senin, 4 Agustus 2014
Pukul 16.00 – Selesai Membelah bambu untuk pembuatan tong sampah dan pagar.
Posko XI, Desa
Pa’rappunganta
Pukul 16.30 – 18.00 Membersihkan lingkungan puskesmas, TK, dan Posyandu di Desa
Puskesmas, TK, dan Pa’rappunganta untuk Menyambut HUT RI yang ke-69
Posyandu Desa
Pa’rappunganta
16 Selasa, 5 Agustus 2014
Pukul 08.30 – 09.30 Membersihkan lingkungan puskesmas, TK, dan Posyandu di Desa
Posyandu Desa
Pa’rappunganta
Pukul 14.00 – selesai Menyusun proposal kegiatan untuk kegiatan menyambut Hari Raya
Posko XI, rumah Kepala Kemerdekaan Indonesia ke-69, yaitu: 1) Pembuatan Batas Dusun
Desa Pa’rappunganta dan Batas Desa dan Pengecatan; serta 2) Pembuatan Tong Sampah
dan Pagar
Pukul 15.00 – Selesai Membersihkan lingkungan puskesmas, TK, dan Posyandu di Desa
Posyandu Desa
Pa’rappunganta
Pukul 16.00 - selesai Membelah bambu untuk pembuatan tong sampah dan pagar.
Posko XI, Desa
Pa’rappunganta
Pukul 21.00 – selesai Menyusun proposal kegiatan untuk Menyambut HUT RI ke-69.
Desa Pa’rappunganta.
13
Kab. Takalar
WAKTU (WITA) DAN

NO. KEGIATAN
TEMPAT
17 Rabu, 6 Agustus 2014
Pukul 10.00 – 14.30 Rapat seminar kecamatan.

Lassang Barat
Pukul 10.30 – 12.00 Menyusun proposal kegiatan untuk Menyambut HUT RI ke-69.
Pukul 16.30 – selesai Membelah bambu untuk pembuatan tong sampah dan pagar.
18 Kamis, 7 Agustus 2014
Pukul 15.30 – selesai Pembuatan pagar.

19 Jumat, 8 Agustus 2014
Pukul 07.30 – selesai Kerja bakti.

Kantor Kecamatan
Polongbangkeng Utara
Pukul 08.30 – selesai Membuat pagar.

Pukul 16.00 – selesai Menyusun proposal untuk kegiatan Menyambut HUT RI ke-69.
20 Sabtu, 9 Agustus 2014
Pukul 09.00 – selesai Mengecat pagar di depan Posyandu, TK, dan Puskesmas Desa
Posyandu, TK, dan Pa’rappunganta serta membersihkan lingkungan.
Puskesmas Desa
Pa’rappunganta
21 Minggu, 10 Agustus 2014
Pukul 08.30 – selesai Mengecat pagar di depan Posyandu, TK, dan Puskesmas Desa
Posyandu, TK, dan Pa’rappunganta dalam rangka menyambut HUT RI ke-69.
Puskesmas Desa
Pa’rappunganta
14
Kab. Takalar
WAKTU (WITA) DAN

NO. KEGIATAN
TEMPAT
Pukul 08.30 – selesai Membersihkan kantor desa dalam rangka menyambut HUT RI ke-
Kantor Desa 69.
Pukul 09.30 – 11.30 Membersihkan kantor desa dalam rangka menyambut HUT RI ke-
Kantor Desa 69.
Pukul 10.00 – 12.00 Pembuatan dan pengecatan pagar dalam rangka menyambut HUT
Puskesmas, TK, dan RI ke-69.
Posyandu Desa
Pa’rappunganta
Pukul 09.00 – selesai Pengecatan pagar dalam rangka menyambut HUT RI ke-69.
Puskesmas, TK, dan
Posyandu Desa
Pa’rappunganta
Pukul 15.00 – selesai Mengirim proposal kegiatan Menyambut HUT RI ke-69
Pukul 16.00 – selesai Pengecatan pagar dalam rangkan menyambut HUT RI ke-69.
Puskesmas, TK, dan
Posyandu Desa
Pa’rappunganta
Pukul 09.00 – Selesai Pembuatan pagar dan pembersihan Kantor Desa Pa’rappunganta
Kantor Desa dalam rangka menyambut HUT RI ke-69.
Pa’rappunganta
Pukul 16.00 – selesai Pembuatan pagar dalam rangka menyambut HUT RI ke-69.
Kantor Desa
Pa’rappunganta
25 Kamis, 14 Agustus 2014
Pukul 09.00 – 12.30 Pembuatan pagar Kantor Desa Pa’rappunganta dalam rangka
Kantor Desa menyambut HUT RI ke-69.
Pa’rappunganta
15
Kab. Takalar
WAKTU (WITA) DAN

NO. KEGIATAN
TEMPAT
Pukul 10.00 – 11.00 Mengirim proposal kegiatan Menyambut HUT RI ke-69
Pabrik Gula Takalar
Pukul 16.00 – 18.00 Mengecat pagar Kantor Desa Pa’rappunganta dalam rangka
Kantor Desa menyambut HUT RI ke-69.
Pa’rappunganta
Pukul 20.30 – 22.30 Menghadiri acara Festival Dangdut yang diadakan dalam rangka
Kantor Kecamatan Merayakan HUT RI ke-69
Pukul 19.00 – 19.30 Rapat program kerja

Pukul 16.00 – 17.30 Membersihkan kantor desa dalam rangka menyambut HUT RI yang
Kantor Desa ke-69
Pukul 07.00 – selesai Upacara bendera dalam rangka HUT RI yang ke-69.
Lapangan Palleko
Pukul 14.30 – 16.00 Mengecat pagar.

Di depan TK, Posyandu,
dan Puskesmas Desa
Pa’rappunganta
Pukul 16.30 – 18.00 Menyaksikan pertandingan voli antar-desa sekecamatan

Polongbangkeng Utara.
29. Senin, 18 Agustus 2014
Pukul 16.30 – 17.30 Menyaksikan pertandingan voli antar-desa sekecamatan

Polongbangkeng Utara.
Pukul 19.30 – selesai Menghadiri ramah-tamah kecamatan.

Kantor Kecamatan
16
Kab. Takalar
WAKTU (WITA) DAN

NO. KEGIATAN
TEMPAT
Pukul 17.00 – selesai Memesan bahan-bahan yang dibutuhkan untuk membuat tugu
pembatas dusun di Desa Pa’rappunganta
Pukul 16.00 – 18.00 Membuat tugu pembatas dusun.

Batas Dusun Batunipa-
Bontonsunggu, Batunipa-
Lerekang, dan Lerekang-
Massalongko.
Pukul 10.00 – selesai Pembuatan tugu pembatas dusun.

Batas Batunipa-
Bontosunggu
16.00 – selesai. Pembuatan tugu pembatas dusun.

Lerekang.
33. Kamis, 28 Agustus 2014
Pukul 09.30 – 12.00. Pembuatan tugu pembatas dusun.

Bontosunggu.

Batas Dusun Massalongko-
Massalongko Tinggi.
Pukul 09.00 – 12.00 Persiapan tugu pembatas dusun.

Posko XI, rumah kepala
desa Pa’rappunganta
Pukul 16.30 – 18.00 Pembuatan tugu pembatas dusun.

Batas Dusun Lerekang-
Massalongko
17
Kab. Takalar
WAKTU (WITA) DAN

NO. KEGIATAN
TEMPAT
Pukul 09.30 – selesai. Pembuatan tugu pembatas dusun.

Massalongko Tinggi.

Massalongko.

Massalongko.

Lerekang
37 Senin, 1 September 2014

Lerekang
Pukul 16.30 – 18.00 Pembuatan tugu pembatas dusun

Massalongko
Pukul 20.30 – 21.30 Persiapan pembuatan tugu pembatas dusun.

Posko XI, rumah kepala
38 Selasa, 2 September 2014
Pukul 10.00 – selesai Membeli perlengkapan kerja.

Massalongko Tinggi
18
Kab. Takalar
WAKTU (WITA) DAN

NO. KEGIATAN
TEMPAT
39 Rabu, 3 September 2014
Pukul 13.00 – 18.30 Pembuatan tugu pembatas dusun

Massalongko dan
Massalongko-Massalongko
Tinggi.
40 Kamis, 4 September 2014
Pukul 09.30 – 12.00 Membuat tempat sampah

Pukul 16.30 – selesai Membuat tempat sampah.


Massalongko Tinggi.
41 Jumat, 5 September 2014
Pukul 09.00 – 11.30. Pembuatan tempat sampah.


Massalongko.
Pukul 13.30 – 15.00. Pembuatan tempat sampah.

Pukul 13.30 – selesai Pembuatan tugu pembatas dusun.

Massalongko, Batunipa-
Lerekang.
19
Kab. Takalar
WAKTU (WITA) DAN

NO. KEGIATAN
TEMPAT
42 Sabtu, 6 September 2014
Pukul 11.00 – 13.00. Pembuatan tempat sampah dan papan informasi masjid.

Lerekang.
43 Minggu, 7 September 2014
Pukul 11.00 – 14.00 Pengecatan tempat sampah dan pembuatan papan informasi masjid.
44 Senin, 8 September 2014
Pukul 10.30 – 12.15 Seminar kecamatan.

Aula kantor kecamatan
Pukul 16.30 – 17.30. Penyematan logo UNM pada setiap tugu pembatas dusun yang telah
Batas-batas dusun di Desa dibuat.
Pa’rappunganta
45 Selasa, 9 September 2014
Pukul 08.00 – selesai Memberikan pengajaran dan pengarahan mengenai mata pelajaran
SD Pa’rappunganta II dan tertentu.
SMA Negeri 2 Polut.
20
Kab. Takalar
BAB IV
FAKTOR PENDUKUNG DAN PENGHAMBAT
A. Faktor Pendukung
1. Kepala Desa Pa’rappunganta dan keluarga
Kepala Desa Pa’rappunganta sebagai pemegang pemerintahan tertinggi di
desa serta keluarga memberikan respon dan sambutan yang baik kepada kami
sehingga kami dapat menjalankan program-program kerja yang telah
direncanakan dengan baik. Kepala Desa dan keluarga memberikan keleluasaan
kepada kami dalam menjalankan program kerja yang telah direncanakan dan turut
membantu dalam proses pelaksanaannya.
2. Kepala Dusun, tokoh agama, dan pemuda
Para kepala dusun, tokoh agama, dan para pemuda di Desa Pa’rappunganta
sangat berjasa dalam membantu terlaksananya program-program kerja kami dan
ikut berpartisipasi di dalamnya.
3. Warga Desa Pa’rappunganta
Sambutan yang positif dari warga Desa Pa’rappunganta memberikan ruang
kepada kami untuk menjalankan program kerja kami. Warga desa pun turut aktif
membantu dan memudahkan kami dalam menyelesaikan program kerja yang telah
disusun.
21
Kab. Takalar
B. Faktor Penghambat
1. Dana
Dana merupakan faktor yang sangat berperan dalam terlaksananya program
kerja kegiatan. Jumlah dana yang tidak memadai membuat program kerja yang
awalnya akan dilaksanakan menjadi terkendala atau bahkan tidak terlaksana.
2. Bahasa
Bahasa merupakan jembatan komunikasi yang memungkinkan setiap orang
untuk saling berbagi ide dan informasi. Setiap daerah memiliki bahasa daerahnya
sendiri yang berbeda dengan daerah lain dan kadang tidak bisa dipahami oleh
masyarakat lain. Faktor bahasa yang berbeda dan kurangnya pemahaman di
dalamnya membuat informasi yang ingin disampaikan menjadi lebih sulit.
22
Kab. Takalar
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
Pelaksanaan program kerja KKN Reguler UNM Angkatan XXXI Tahun 2014
di Desa Pa’rappunganta, Kecamatan Polongbangkeng Utara, Kabupaten Takalar
berjalan lancar dan dapat diselesaikan sesuai dengan batas waktu yang telah
ditentukan. Program kerja yang terlaksana dibagi dua, yakni program kerja fisik yang
bergerak di bidang pembangunan dan perbaikan sarana dan prasarana desa, serta
program kerja non-fisik yang bergerak di bidang kegamaan dan pendidikan.
Program kerja yang telah disusun dapat berjalan dengan baik berkat adanya
bantuan dari berbagai pihak seperti Kepala Desa Pa’rappunganta dan keluarga,
kepala dusun, tokoh agama, pemuda, dan warga Desa Pa’rappunganta yang telah
turut berpartisipasi dalam kegiatan yang dilaksanakan. Ada pun kendala yang
dihadapi selama melaksanakan program kerja tersebut, antara lain masalah dana dan
bahasa daerah yang digunakan di lokasi KKN yang tidak bisa dipahami oleh
beberapa anggota yang memang berasal dari daerah dengan bahasa yang sangat
berbeda.
B. Saran
Saran yang dapat kami sampaikan perihal kegiatan KKN ini adalah bahwa
sarana dan prasarana yang ada di Desa Pa’rappunganta dapat dijaga dan dipelihara,
baik oleh masyarakat sekitar maupun instansi pemerintah yang terkait. Selain itu,
sifat kekeluargaan antar masyarakat merupakan poin penting yang harus tetap dijaga
agar tercipta kerukunan dan rasa saling menghormati.
23
Kab. Takalar
LAMPIRAN I
BIODATA
KOORDINATOR DESA
Muhammad Syuriadin
1145040023
Pendidikan Luar Biasa
SEKRETARIS
St. Muzdalifah Azhima
1151040056
Bahasa dan Sastra Indonesia
BENDAHARA
Puspita Sari
1115040171
Geografi
24
Kab. Takalar
ANGGOTA
Muhammad Rifai
1112140046
Fisika
ANGGOTA
Rizky Anas Rdiho
1145040021
PLB
ANGGOTA
Taufik Hidayat
1147040037
PGSD
25
Kab. Takalar
LAMPIRAN II
STRUKTUR ORGANISASI DESA
Kepala Desa Sekretaris Desa

BPD
Nurdin Tula, S.Sos., M.Si. Fachruddin Liwang
Kadus I Kaur Pemerintah

Hamzah Gassing Bungalia
Kadus II Kaur Umum

Hamzah Oyo Hasmirah
Kadus III Kaur Kesra

Abdullah Tangnga Bundu Beta
Kadus IV Kaur Pembangunan

Basir Nompo Wardahningsih
Kadus V
Suwarso
26
Kab. Takalar
LAMPIRAN III
DOKUMENTASI KEGIATAN
Pembersihan Kuburan
Pembersihan Lingkungan serta Pembuatan dan Pengecatan Pagar
Pembuatan Tugu Batas Dusun
27
Kab. Takalar
Pembuatan Tempat Sampah
Pembuatan Papan Informasi Masjid
Kegiatan Lomba Keagamaan
28
Kab. Takalar
Kegiatan Pengajaran dan Pelatihan di SD dan SMA Desa Pa’rappunganta
29

KKN Reguler UNM Angkt. XXXI Thn. 2014 Desa Pa'rappunganta Kec. Polongbangkeng Utara Kab. Takalar

Transféré par

Informations du document

Titre original

Copyright

Formats disponibles

Partager ce document

Partager ou intégrer le document

Options de partage

Avez-vous trouvé ce document utile ?

Ce contenu est-il inapproprié ?

Droits d'auteur :

Formats disponibles

KKN Reguler UNM Angkt. XXXI Thn. 2014 Desa Pa'rappunganta Kec. Polongbangkeng Utara Kab. Takalar

Transféré par

Droits d'auteur :

Formats disponibles

KKN Reguler UNM Angkt. XXXI Thn.

A. Latar Belakang Pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN)

Kuliah Kerja Nyata (KKN) adalah bentuk kegiatan pengabdian

Jenderal Pendidikan Tinggi di Indonesia telah mewajibkan setiap perguruan

tinggi untuk melaksanakan KKN sebagai kegiatan intrakurikuler yang memadukan

ini perguruan tinggi) mengacu pada beberapa landasan, yaitu Undang-Undang

Pendidikan, tujuan pendidikan, dan tri dharma perguruan tinggi.

Pendidikan merupakan hal yang paling utama dalam pembenahan sejak

pemerintah Indonesia berkewajiban mencerdaskan kehidupan bangsa, maka pada

mendapat pengajaran. Oleh karena itu, UUD 1945 mewajibkan pemerintah

mengusahakan dan menyelenggarakan suatu sistem pengajaran nasional yang

diatur dalam UU (pasal 31 ayat 2).

Sistem pendidikan nasional yang diatur dalam UUD No 2/1989 menetapkan

bahwa pendidikan nasional bertujuan mencerdaskan kehidupan bangsa dan

mengembangkan manusia Indonesia seutuhnya yaitu manusia yang beriman dan

pengetahuan dan keterampilan, sehat jasmani, rohani berkepribadian yang mantap,

mandiri serta bertanggungjawab.

Undang - Undang No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional

Tujuan pendidikan nasional adalah mengembangkan kemampuan dan

Dalam rangka tercapainya tujuan Pendidikan Nasional yakni mencerdaskan

kehidupan bangsa dalam berbagai dimensi kehidupan, maka mahasiswa sebagai

salah satu komponen bangsa ikut bertanggung jawab terhadap terselenggaranya

pendidikan nasional yang mengarah kepada terbentuknya insan pembangunan

yang memiliki kepribadian yang mantap sebagaimana yang tertuang

dalam Tri Darma Perguruan Tinggi.

Mahasiswa sebagai masyarakat ilmiah menjadi salah satu harapan bagi

pemerintah, baik dalam menyusun program pembangunan maupun dalam

pelaksanaannya, sehingga setiap institusi senantiasa melakukan pengabdian di

masyarakat untuk mendapatkan bahan masukan yang dijadikan acuan dalam

pengembangan disiplin ilmu di setiap institusi. Peranan mahasiswa Kuliah Kerja

yang luas dan maju sederajat dengan kehidupan masyarakat di kota.

3. Tri Dharma Perguruan Tinggi

terhadap pembangunan nasional. Mahasiswa sebagai subjek yang terlibat

langsung dalam kegiatan kemasyarakatan serta mampu menalarkan secara detail

pada kenyataan sosial yang terjadi di sekitarnya dan secara bersama-sama

melaksanakan pembangunan yang bertujuan mengubah pola pikir masyarakat

yang sedang berkembang. Berkaitan dengan hal tersebut, mahasiswa perlu

dibekali ilmu pengetahuan praktis yang penerapannya dapat dirasakan oleh

masyarakat terutama di pedesaan. Oleh karena itu, untuk mengantisipasi setiap

tantangan yang terjadi maka dalam praktik pelaksanaannya diperlukan perpaduan

dari berbagai disiplin ilmu.

B. Tujuan Kuliah Kerja Nyata (KKN)

Kuliah Kerja Nyata (KKN) adalah bentuk kegiatan pengabdian kepada

1. Mahasiswa dapat mengembangkan pemikiran berdasarkan ilmu tekhnologi dan

dalam upaya menumbuhkan, mempercepat serta mempersiapkan kader-kader

2. Mahasiswa memperoleh pengalaman belajar yang berharga melalui keterlibatan

dalam masyarakat yang secara langsung menemukan, merumuskan, memecahkan

dan menanggulangi permasalahan pembangunan secara prakmatis dan

3. Untuk menambah wawasan Mahasiswa memotivasi masyarakat dalam

4. Untuk memberikan pengalaman kepada mahasiswa tentang cara-cara dalam

Desa Pa’rappunganta merupakan salah satu desa yang berada di Kecamatan

Pa’rappunganta, yaitu Dusun Bontosunggu, Dusun Batunipa, Dusun Lerekang,

Dusun Massalongko, dan Dusun Massalongko Tinggi. Batas-batas wilayah Desa

Pa’rappunganta, antara lain:

- Sebelah Utara berbatasan dengan Kelurahan Palangluara.

- Sebelah Selatan berbatasan dengan Kelurahan Panrannuangku.

- Sebelah Barat berbatasan dengan Kelurahan Palleko.

- Sebelah Timur berbatasan dengan Desa Massamaturu.

Gambar 1. Peta Desa Pa’rappunganta

Tabel 1. Jumlah Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin

Tabel 2. Jumlah Penduduk Berdasarkan Kepercayaan yang Dianut

Tabel 3. Jumlah Penduduk Berdasarkan Mata Pencaharian

A. Program Kerja Fisik