Keripik Limbah Daun Pisang Cemilan Sehat Masyarakat

Tias Estu Pramono

Inda Uli Hutagalung
Hamidah Jaman
Universitas Negeri Medan

Abstark: Tanaman Pisang ( Musa paradisiaca ) adalah jenis tanaman buah

buahan yang berasal dari Asia Tengara. Indonesia merupakan negara penghasil
pisang keenam terbesar di dunia. Pisang memiliki banyak macam dan rasa yang
beragam. Selain memiliki rasa yang enak sehingga banyak digunakan sebagai
“buah meja”, pisang juga memiliki banyak manfaat dan khasiat sebagai obat.
Fungsi dan kegunaan pisang tidak hanya sebatas pada buahnya. Hampir semua
bagian tanaman pisang memiliki fungsi dan kegunaan bagi manusia. Bagian buah
pisang sering dimanfaatkan masyarakat sebagai buah yang dapat dimakan
langsung atau diolah menjadi Keripik atau bolu, buah pisang yang digemari
masyarakat memiliki kandungan giji yang baik. Bagian dari daun pisang sering
dimanfaatkan sebagi pembungkus makanan, bagian jantung pisang digunkan
sebagai sayur, untuk Bonggol pisang sering kali dimanfaatkan masyarakat sebagai
bahan pembuat soda untuk sabun dan juga sebagai pupuk tanaman. Pada batang
pisang biasanya digunakan masyarakat sebagai bahan pembuuat pupuk kompos.
Pemanfaatan pisang dalam kehidupan masyarakat cukup berperan penting dari
makanan smapai produksi pupuk kompos. Tanaman pisang sering kali menjadi
sumber limbah yang tidak dimanfaat masyarakat dengan baik, sumber limbah dari
tanaman daun pisang ini berasal dari batang dan daun tanamna pisang yang sudah
mengering, akibatnya semakin banyak limbah pisang melihat banyaknya
tumbuhan pisang di Indonesia, lama kelamaan limbah pisang bisa menimbulkan
masalah yang serius bagi lingkungan oleh karena itu perlu dilakukan pemanfaatan
terhadap limbah tanaman pisang tersebut. Limbah tanaman pisang yang menjadi
sasaran dalam penelitian ini adalah limbah yang berasal dari daun tanaman pisang
yang telah mengring, biasanya daun dari tanaman pisang yang telah bewarna
kuning hingga kecoklatan tidak dapat digunkan untuk membungkus bahan bahan
makanan sehingga daun tersebut dibuang hingga menjadi limbah. Dalam
penelitian ini limbah tersebut akan diolah menjadi Keripik yang sehat untuk
cemilan masyarakat.

Pengelolahan daun pisang menjadi Keripik merupakan cara untuk

mengurangi limbah. Daun pisang yang telang mengering memilki metabolit yang
lebih kecil dibandingkan dengan daun pisang yang masih muda dan bewarna
hijau. Kandungan metabolit yang rendah tersebut tidak berbahaya bagi manusia
apabila dikonsumsi. Cara pengelolahan limbah daun pisang menjadi Keripik,
dimana mula mula limbah daun pisang dikumpulkan secukupnya kemudian daun
dicuci bersih, lalu daun direbus dengan tujuan daun yang mengeras kembali
menjadi lentur untuk mempermudah membentuk saat diolah nanti, selnjutnya
daun tersebut ditiriskan, lalu dipotong mengikuti bentuk yang diinginkan dan
direndam kedalam wadah yang berisis air es selama 10 menit, dengan tujuan agar
hasil yang Keripik yang diperoleh renyah, selanjutnya siapakan tepung kering
yang di berikan bumbu, untuk rasa dasar atau original cukup menabahkan garam
dan bubuk cabe dengan perbandingan 3 : 1,sesuai dengan rasa yang diinginkan.
Celupkan daun pisang ke dalam tepung, lalu goreng di dalam minyak goreng yang
telah dipanaskan dengan suhu 100ºC. Limbah daun pisang yang diolah menjadi
Keripik ini dapat digunkan untuk mengatasi pengurangan masalah limbah yang
akan ditimbulkan oleh daun pisang, selain itu pengelolahan ini diharapkan mampu
membantu ekonomi masyarakat.

Kata Kunci : Keripik, Limbah Daun Pisang, Tanaman Pisang.