Askep Komunitas Fix-1

BAB 1 PENGKAJIAN
1.1 DIMENSI LOKASI

A. Batasan Komunitas
1. Batas Wilayah
a. Utara :berbatasan dengan kelurahan
Tempurejo
b. Timur :berbatasan dengan RW 3 kelurahan
Ngletih
c. Selatan :berbatasan dengan kelurahan Bawang
d. Barat :berbatasan dengan RW 2 kelurahan
Ngletih
2. Karakteristik Batasan Wilayah: Luas wilayah: 702,05 ha
3. Peta Wilayah :
B. Lokasi Pelayanan Kesehatan

1. Tempat yankes
Puskesmas :1
Bidan Praktek Mandiri :1
Posyandu Balita :1
Posyandu Lansia :1
POSKESKEL :1
2. Jarak yankes
Jarak yankes diantara rumah warga RW 1 RT1,RT 2, RT 3 yaitu :
kurang lebih sekitar 1-3 km.
3. Cara mencapai lokasi yankes
Tabel 1 Cara mencapai lokasi yankes
NO DATA JUMLAH PROSENTASE%
1 Mobil 18 10,58
2 Sepeda Motor 150 84,72
3 Sepeda 8 4,70
Jumlah 100
Sumber: Hasil survey mahasiswa FIK UNIK tahun 2018
Berdasarkan tabel di atas menunjukkan bahwa cara mencapai
lokasi yankes hampir seluruhnnya yaitu 84,72% dengan
menggunakan sepeda motor, dan hanya 4,70% menggunakan
sepeda.
C. Gambaran Geografis
1. Kesuburan
Warna tanah hitam
Tekstur tanah debuan
Lahan kritis 0,00 ha
Lahan telantar 0,00 ha
2. Peta topografi : Desa/ kelurahan dataran rendah
130,41ha
3. Kemiringan tanah : 0,00 derajat
4. Ketinggian tanah : 67,00 mdl dari permukaan laut
D. Iklim
1. Curah hujan : 200,00 mm
2. Prekiraan musim hujan dan musim panas: bulan hujan 5 bulan,
3. Kelembaban : 0,00
E. Flora Fauna
1. Jenis tanaman : Padi, jagung, tebu
2. Jenis hewan : Ayam, sapi, kambing, kucing, anjing
F. Lingkungan Buatan
1. Sarana olahraga : Aula kelurahan, lapangan sepak bola
2. Sarana rekreasi : Tidak ada
3. Lingkumgan pemukiman : sawah
1.2 DIMENSI POPULASI

A. Ukuran
1. Jumlah penduduk : 440 orang
2. Jumlah kepala keluarga : 145 orang
3. Jumlah pasangan usia subur: 68 pasangan
B. Kepadatan
1. Perbandingan jumlah penduduk dengan luas wilayah keseluruhan:
2309 jiwa : 4212,34 ha
2. Perbandingan jumlah penduduk dengan luas wilayah pemukiman:
440 jiwa : 702,05 ha
C. Komposisi Penduduk
1. Berdasarkan kelompok umur
Tabel 1 Kelompok umur
1 Bayi 2 0,45
2 Balita 29 6,59
3 Usia sekolah 42 9,54
4 Usia remaja 60 13,63
5 Usia produktif 214 48,64
6 Usia lanjut 93 21,14
Jumlah 440 100
Berdasarkan tabel di atas menunjukkan bahwa kelompok umur
hampir setengahnya yaitu 48,64% usia produktif.
2. Berdasarkan jenis kelamin
Tabel 2 Jenis Kelamin
1 Laki-laki 220 50
2 Perempuan 220 50
Jumlah 440 100
Berdasarkan tabel di atas menunjukkan bahwa setengahnya
penduduk kelurahan ngletih khususnya RW 1, RT1,RT2,RT3
berjenis kelamin laki – laki 50%, dan perempuan 50%
3. Berdasarkan agama
Tabel 3 Agama
1 Islam 426 96,82
2 Kristen 11 2,5
3 Katolik 3 0,68
Jumlah 440 100
Berdasarkan table di atas menunjukkan bahwa hampir
seluruhnya yaitu 96,82% beragama islam dan sebagian kecil yaitu
0,68% beragama katolik.
D. Pertumbuhan Penduduk
1. Total Fertility Rate : 5∑ASFRi
: 5(2)
:10 per 1000 wanita usia 22 sampai 55
tahun atau 0,001 setiap wanita usia 22
sampai 55 tahun
Total mortality rate adalah jumlah kelahiran hidup laki – laki dan
perempuan tiap 1000 penduduk yang hidup hingga akhir masa
reproduksi.
2
2. Crude Birth Rate : 440X1000
: 4,55
Crude Birth rate adalah banyaknya kelahiran hidup pada suatu
tahun tertentu tiap 1000 penduduk pada pertengahan tahun.
0
3. Total Mortality Rate : 440x1000
:0
Total mortality rate adalah banyaknya adalah banyaknya angka
kematian pada suatu tahun tertentu tiap 1000 penduduk pada
pertengahan tahun
0
4. Infant Mortality Rate : 2x1000
:0
Infant Mortality Rate adalah banyaknya kematian bayi sebelum
umur 1 tahun yang terjadi pada kelahiran per 1000 bayi
0
5. Maternal Mortality Rate : 2x1000
:0
Maternal Mortality Rate adalah jumlah kematian ibu sebagai akibat
komplikasi kehamilan, persalinan dan masa nifas dalam 1 tahun
perseribu kelahiran hidup pada tahun yang sama.
E. Kelas Sosial Penduduk
1. Pendidikan penduduk
Tabel Pendidikan
1 Tidak sekolah 8 1,82
2 PAUD 7 1,59
3 TK 42 9,55
4 SD 96 21,82
5 SMP 97 22,05
6 SMA 175 39,77
7 Perguruan Tinggi 15 3,4
Jumlah 440 100
Berdasarkan tabel di atas menunjukkan bahwa hampir
setengahnya yaitu 39,77% pendidikan penduduk SMA dan
sebagian kecil yaitu 1,59 pendidik PAUD.
2. Pekerjaan penduduk
Tabel Pekerjaan
1 Pelajar 141 35,05
2 PNS 13 2,95
3 ABRI 2 0,45
4 Tenaga Kesehatan 2 17,5
5 Wiraswasta 77 9,09
6 Karyawan Swasta 40 16,14
7 Tani 71 1,14
8 Buruh 5 1,14
9 IRT 46 10,45
10 Pensiunan 15 3,41
11 Lain-lain 2 0,45
12 Tidak bekerja 26 5,90
Jumlah 440 100
setengahnya yaitu 35,05% pekerjaan penduduk masih menjadi
pelajar, dan sebagian kecil yaitu 0,45% ABRI.
F. Mobilitas Penduduk
1. Pemanfaatan waktu oleh penduduk
Tabel 11. Waktu luang
1 Dirumah saja 62 25,72%
2 PKK 28 11,61%
3 Posyandu 41 17,01%
4 Keagamaan 31 12,86%
5 Olaraga 45 18,67%
6 Lain – lain 34 14,1%
Jumlah 241 100%
Sumber: Hasil survey mahasiswa FIK UNIKtahun 2018
Berdasarkan tabel di atas menunjukan bahwa sebagian kecil
yaitu 25,72% waktu luan dirumah saja, dan sebagian kecil yaitu
11,61% waktu luang PKK.
1.3 DIMENSI SISTEM SOSIAL

A. Sistem Kesehatan
1. Kebiasaan Berobat
Tabel 12 Kebiasaan Berobat
No Data Jumlah Prosentase %
1 Poskeskel 0 0
2 Posyandu 37 16,09
3 Puskesmas 110 47,83
4 Bidan/mantra 23 10
5 Dokter praktek 54 23,48
6 Lain – lain 6 2,61
Jumlah 230 100
Berdasarkan hasil tabel diatas diketahui bahwa Hampir
setengahnya yaitu 47,83% jika masyarakat sakit berobat ke
puskesmas.
2. Sumber Daya Yang Dimiliki : Bidan

3. Kepemilikan asuransi kesehatan
Tabel 13 Kepemilikan Asuransi Kesehatan
No Data Jumlah Prosentase%
1 Memiliki 95 65,51
2 Tidak memiliki 50 34,48
Jumlah 145 100
Berdasarkan hasil tabel diatas diketahui bahwa sebagian besar
yaitu 65,51% memiliki asuransi kesehatan.
4. Kondisi kesehatan penduduk
a. 10 besar keluhan
Tabel 14 Keluhan
1 Nyeri kepala 164 37,27
2 Diare 59 13,40
3 Nyeri sendi 124 28,18
4 Gatal-gatal 12 2,72
5 Penglihatan kabur 81 18,4
Jumlah 440 100
setengahnya yaitu 37,27% keluhan penduduk nyeri kepala dan
sebagian kecil mengeluh gatal – gatal yaitu sebesar 2,72%.
b. Kesehatan Ibu Hamil
a) Jumlah ibu hamil saat ini:
Tabel 15 Hamil
1 Ya 1 1,47
2 Tidak 67 98,52
Jumlah 68 100
seluruhnya yaitu 98,52% tidak hamil , dan sebagian kecil
yaitu 1,47% hamil.
b) pemeriksaan selama kehamilan:

Tabel 16 Pemeriksaan Hamil
1 Ya 1 100% dari 1 orang
2 Tidak 0 yang hamil
Jumlah 1 100
Berdasarkan tabel di atas menunjukkan bahwa
seluruhnya yaitu 100 % memeriksakan kehamilanya.
c) Tempat pemeriksaan kehamilan: praktek mandiri
Tabel 17 Tempat Pemeriksaan Hamil
1 Puskesmas 0 0
2 Posyandu 0 0
3 Rs / Klinik 0 0
4 Praktek Mandiri 1 100
Jumlah 1 100
seluruhnya yaitu 100 % memeriksakan kehamilanya pada
tempat praktek mandiri.
d) Keluhan selama hamil
Tabel 18 Keluhan Selama Hamil
1 Ada 0 0
2 Tidak 1 100
Jumlah 100
seluruhnya yaitu 100% mengaku tidak ada keluhan selama
hamil.
e) Imunisasi TT hamil
Tabel 19 imunisasi TT hamil
1 Sudah 1 100%
2 Belum 0 0%
Jumlah 1 100%
Berdasarkan table di atas menunjukan bahwa
seluruhnya yaitu 100% mengikuti imunisasi TT hamil.
c. Gizi balita
a) Jumlah balita
Tabel 20 Balita
1 Ya 29 20%
2 Tidak 116 80%
Jumlah 145 100%
Berdasarkan tabel di atas menunjukan bahwa hampir
seluruhnya yaitu 80% mempunyai balita dan sebagian kecil
yaitu 20% tidak mempunyai balita
b) Imunisasi balita
Tabel 21 Imunisasi
1 Ya 29 100%
2 Tidak 0 0
Jumlah 29 100%
Berdasarkan tabel di atas menunjukan bahwa
seluruhnya yaitu 100% sudah melakukan imunisasi.
c) Lama balita mendapatkan ASI
Tabel 22 Umur diberi Asi
1 <6 0 0%
2 6 – 12 3 10,34%
3 12 – 18 14 48,28%
4 >24 12 41,38%
Jumlah 29 100%
Berdasarkan tabel di atas menunjukan bahwa hampir
setengahnya yaitu 48,28% usia 12-18 bulan diberi Asi, dan
tidak satupun yaitu 0% usia <6 bulan belum diberi ASI.
d) Waktu pemberian makanan tambahan
Tabel 23 Makanan Tambahan
1 Segera setalah lahir 0 0%
2 1 bulan 0 0%
3 2 – 3 bulan 0 0%
4 Setelah 4 bulan 9 31,03%
5 >6 bulan 20 68,97%
Jumlah 29 100%
Berdasarkan tabel di atas menunjukan bahwa sebagian
besar yaitu 68,97% > usia 6 bulan diberi makanan
tambahan, dan hampir setengahnya yaitu 31,03% setelah 4
bulan.
d. Keluarga Berencana
a) Acceptor KB
Tabel 24 Asceptor KB
1 Ya 54 79,41
2 Tidak 14 20,59
Jumlah 68 100
Berdasarkan tabel di atas menunjukkan bahwa sebagian
besar yaitu 79,41% adalah aceptor KB , dan sebagian kecil
yaitu 20,59% bukan merupakan aceptor KB karena 14 dari
orang tersebut menggunakan KB kalender.
b) Jenis alat kontrasepsi
Tabel 25 Jenis KB
1 Pil 12 17,67
2 IUD 10 14,70
3 Susuk / Implant 3 4,41
4 Suntik 15 22,05
5 Kondom 3 4,41
6 Steril 19 27,94
7 Lain – Lain 6 8,82
Jumlah 68 100
Berdasarkan tabel di atas menunjukkan bahwa jenis KB
yang digunakan hampir setengahnya yaitu 27,94% adalah KB
steril, selain itu sebagian kecil yaitu 22,05 menggunakan KB
suntik dan sebagian kecil yaitu 4,41% menggunakan KB
susuk dan kondom.
e. Kesehatan Remaja
a) Jumlah remaja :
Tabel 26 Keluarga Berusia 12-21 tahun
1 Ada 60 13,63
2 Tidak 380 86,36
Jumlah 440 100
Berdasarkan tabel di atas menunjukkan bahwa Data
keluarga berusia 12-21 tahun sebagian kecil yaitu 13,63 %.
b) Kegiatan waktu luang yang digunakan remaja
Tabel 27. Kegiatan Remaja
1 Dalam rumah 37 61,67
2 Luar rumah 23 38,33
Jumlah 60 100
Berdasarkan tabel di atas menunjukkan bahwa ke sebagian
besar remaja yaitu 61,67% mengisi waktu luangnya didalam
rumah, hanya dengan mononton tv, dan bermain hp, sehingga
interaksi dengan sosial tidak ada.
c) Pengetahuan tentang obat terlarang
Tabel 28. Pengetahuan Tentang Obat Terlarang
1 Ya 60 100
2 Tidak 0 0
Jumlah 60 100
Berdasarkan tabel di atas menunjukkan bahwa seluruh
remaja yaitu 100% sudah mengetahui tentang obat terlarang.
f. Kesehatan lanjut usia
a) Jumlah lansia saat ini
Tabel 29. Lansia
1 Ada 93 21,14
2 Tidak 347 28,86
Berdasarkan tabel di atas menunjukkan bahwa jumlah
lansia yang ada sebagian kecil yaitu 21,14%, dan sebagian
besar tidak ada lansia yaitu sebanyak 28,86%.
b) Pemenuhan ADL
Tabel 30. ADL
1 Mandiri 79 84,94
2 Dibantu sebagian 14 15,06
3 Dibantu Total 0 0
Jumlah 93 100
hampir seluruhnya yaitu 84,94% lansia melakukan ADL-nya
secara mandiri.
c) Posyandu lansia
Tabel 31. Posyandu lansia
1 Ya 66 70,97
2 Tidak 27 29,03
Jumlah 93 100
sebagian besar mengikuti posyandu lansia yaitu 70,97%.
5. Kondisi kesehatan lingkungan

a. Jenis bangunan
Tabel 32. Jenis Bangunan
1 Permanen 141 97,2
2 Semi Permanen 2 1,4
3 Non Permanen 2 1,4
Jumlah 145 100
Berdasarkan tabel di atas menunjukkan bahwa jenis bangunan
permanen hampir seluruhnya yaitu 97,2%.
b. Atap rumah
Tabel 33. Atap Rumah
1 Genteng 145 77,95
2 Kayu 0 0
3 Seng 22 11,82
4 Welik 0 0
5 Ijuk 0 0
6 Asbes 19 10,21
Jumlah 186 100
Berdasarkan tabel di atas menunjukkan bahwa atap rumah
genteng hampir seluruhnya yaitu 77,95%, sedangkan jenis atap
rumah yang menggunakan Asbes hanya sebagian kecil yaitu
11,82%.
c. Dinding
Tabel 34. Dinding
1 Tembok 143 97,27
2 Kayu 2 1,36
3 Bambu 2 1,36
4 Lain-lain 0 0
Jumlah 147 100
Berdasarkan tabel di atas menunjukkan bahwa jenis
dinding tembok hampir seluruhnya yaitu 97,27% , sedangkan
yang menggunakan jenis kayu dan bambu hanya sebagian kecil
yaitu 1,36%.
d. Lantai
Tabel 35. Lantai
1 Semen 24 15,89
2 Tekel 52 34,43
3 Kramik 72 47,68
4 Tanah 3 1,98
5 Lain-lain 0 0
Jumlah 151 100
Berdasarkan tabel di atas menunjukkan bahwa lantai kramik
yaitu hampir setengahnya 47,68% , sedangkan yang
menggunakan lantai tanah hanya sebagian kecil yaitu 1,98%.
e. Keadaan air
Tabel 36 Keadaan Bak Air Mandi
1 Bersih 139 95,86
2 Berjentik,berlumut 6 4,13
Jumlah 145 100
seluruhnnya yaitu 95,86 % keadaan bak air mandinya sudah
bersih dan sebagian kecil 4,13% berjentik dan berlumut.
f. Keadaan pekarangan
Tabel 37 Keadaan Pekarangan
1 Ada 48 33
2 Tidak ada 97 77
Jumlah 145 100
seluruhnnya yaitu 77% warga memilki pekarangan, dan hampir
setengahnya 33% tidak memilki pekarangan.
g. Limbah
Tabel 38 Limbah sampah Rumah Tangga
1 Diangkut 87 60
2 Dibakar 52 36
3 Ditanam 0 0
4 Dibuang ke sungai 6 4
Jumlah 145 100
Berdasarkan tabel di atas menunjukkan bahwa sebagian
besar 60% limbah sampah rumah tangga warga diangkut
petugas sampah, dan sebagian kecil 4%dibuang ke sungai.
h. Kebersihan lantai
Tabel 39. Kebersihan Lantai
1 Baik 134 92,41
2 Kurang 11 7,58
Jumlah 145 100
Berdasarkan tabel di atas menunjukkan bahwa kebersihan
lantai baik hampir seluruhnya yaitu 92,41%.
i. Ventilasi
Tabel 40. Ventilasi
1 <15 11 7,58
2 15 44 30,34
3 >15 90 62,06
Jumlah 145 100
Berdasarkan tabel di atas menunjukkan bahwa Ventilasi
>15 sebagian besar yaitu 62,06 %, sedangkan Ventilasi <15
sebagian kecil yaitu 7,58%.
j. Pencahayaan
Tabel 41. Pencahayaan
1 Baik 125 86,20
2 Kurang 20 13,79
Jumlah 145 100
Berdasarkan tabel di atas menunjukkan bahwa pencahayaan
baik hampir seluruhnya yaitu 86,20%, sedangkan pencahayaan
kurang sebagian kecil yaitu 13,79%.
k. Kebersihan
Tabel 42. Kebersihan rumah
1 Baik 125 86,20
2 Kurang 20 13,79
Jumlah 145 100
Berdasarkan tabel di atas menunjukkan bahwa kebersihan
rumah baik hampir seluruhnya yaitu 86,20%, sedangkan
kebersihan rumah kurang sebagian kecil yaitu 13,79%
l. Ternak
Tabel 43. Ternak
1 Ada 45 31,03
2 Tidak 100 68,96
Jumlah 145 100
Berdasarkan tabel di atas menunjukkan bahwa tidak ada
ternak sebagian besar yaitu 68,96%, sedangkan ada ternak
hampir setengahnya yaitu 31,03%
m. Tempat pembuangan kotoran ternak
Tabel 44. Tempat Pembuangan Kotoran ternah
1 WC 4 8,88
2 Pekarangan 36 80
3 Sungai 5 11,11
Jumlah 45 100
Berdasarkan tabel di atas menunjukkan bahwa tempat
pembuangan ke pekarangan hampir seluruhnya yaitu 80%,
sedangkan tempat pembuangan kotoran ternak seperti kucing ke
WC sebagian kecil yaitu 8,88%
6. Sistem kesejahteraan
a. Kegiatan gotong royong:
Kegiatan gotong royong yang ada pada RW I, khususnya RT 1,
RT 2, RT 3 yaitu dilakukan setiap 6 bulan sekali dan dilakukan
oleh seluruh warga.
b. Fasilitas sosial (pasar, koperasi):
Fasilitas sosial yang ada pada RW I, khususnya RT 1, RT 2, RT
3 yaitu koperasi simpan pinjam yang dikelola oleh warga selain
itu, terdapat juga kelompok yang khusus dalam menangani
koperasi simpan pinjam tersebut.
7. Sistem ekonomi
a. Jenis pekerjaan penduduk:
Tabel 45 Pekerjaan
1 Pelajar 141 35,05
2 PNS 13 2,95
3 ABRI 2 0,45
4 Tenaga Kesehatan 2 17,5
5 Wiraswasta 77 9,09
6 Karyawan Swasta 40 16,14
7 Tani 71 1,14
8 Buruh 5 1,14
9 IRT 46 10,45
10 Pensiunan 15 3,41
11 Lain-lain 2 0,45
12 Tidak bekerja 26 5,90
Jumlah 440 100
Pada Kelurahan Ngletih khususnya RW I, pada
RT1,RT2,RT3 didapatkan hasil bahwa mayoritas jenis pekerjaan
penduduk adalah pelajar wiraswasta (22,71%), IRT (14,15%),
Pekerja swasta (11,79%), Tani (6,19%), PNS (3,83%), Buruh
(1,47%), dan sedangkan tenaga kesehatan dan ABRI (0,58%).
b. Jumlah penghasilan rata – rata tiap bulan:
Tabel 46 Penghasilan Perbulan
1 < 500.000 15 10.34
500.000 -- 1.000.000 39 26,89
2 1.000.000 – 1.500.000 52 35,82
3 1.500.000 – 5.000.000 39 26,89
Jumlah 145 100
setengahnya yaitu 35,82% berpenghasilan 1.000.000 –
1.500.000, dan sebagian kecil yaitu 10,34% berpenghasilan <
500.000.
8. Sistem politik
a. Sistem pemerintahan desa:
Sistem pemerintahan desa yang ada pada RW I, khususnya RT
1, RT 2, RT 3 yaitu demokrasi.
b. Struktur organisasi pemerintah desa:
1. Lurah : Kipantoro S,Sos.
2. Sekretaris desa : Muktar, dan Nehru Prasetyo Budi Suwandi
3. Seksi pemerintahan dan pelayanan umum : Sundari Widyana,
S,Sos.
4. Seksi ketetraman, ketertiban, dan kesejahteraan masyarakat :
Jamal Isnanto dan Ismail.
5. Seksi Ekonomi, Pembangunan dan pemberdayaan
masyarakat : Budi setiawan, SE, dan Irfan Choirul Anwar,
SE.
c. Struktur organisasi dalam masyarakat:
1. Ketua : Ilham Akbar, MPdi
2. Sekretaris : Hadi Sukoco
3. Bendahara : Suwono Kambali
4. Seksi agama : Edi surawan
5. Seksi keagamaan, ketentraman dan ketertiban : Kusno
6. Seksi pendidikan dan penerangan : Moch Hasim Asyari
7. Seksi pembangunan : Imam Achmadi
8. Seksi Perekonomian dan koprasi : Suwarto
9. Seksi Kesehatan : Agus Budi Harto
10. Seksi kependudukan dan kesejahteraan : Imam Kambali
11. Seksi pemberdayaan perempuan dan keluarga berancana :
Suntoro
12. Seksi lingkungan hidup : Yossie Krisna W
13. Seksi pemuda, olah raga dan kesenian : Suryadi
d. Cara pemilihan tokoh masyarakat formal (RT,RW):

Cara pemilihan tokoh masyarakat formal yang ada pada RW I,
khususnya RT 1, RT 2, RT 3 yaitu berdasarkan keputusan lurah
ngletih kecamatan Pesantren kota Kediri. Yang mengacu pada
pasal 16 keputusan walikota Kediri nomor 16 tahun 2002
tentang petunjuk pelaksanaan peraturan daerah kota Kediri
nomor 13 tahun 2002 tentang lembaga kemasyarakatan
kelurahan.
e. Cara penetapan peraturan:
Cara penetapan peraturan yang ada pada RW I, khususnya RT 1,
RT 2, RT 3 yaitu berdasarkan peraturan walikota yang diatur
pada peraturab walikota Kediri nomor 61 tahun 2016 tentang
kedudukan, susunan organiasi, tugas dan tata kerja kecamatan.
9. Sistem keagamaan
a. Aktifitas kegiatan keagamaan penduduk:
Kegiatan keagamaan yang ada pada RW I, berpusat pada masjid
yang berada di RT 2, dan dibagi menjadi 2 yaitu perempuan
sendiri dan laki – laki sendiri. Dan keduanya dilakukan satu
minggu sekali. Kegiatan keagamaan yang laki – laki diikuti 100
warga, sedangkan kegiatan keagamaan wanita sebanyak 40
warga.
b. Organisasi Keagamaan
Organisasi keagamaan yang ada pada RW I yaitu :
1. Nurul hidayah :
Suatu organisai remaja masjid yang ada pada RW 1 yang
biasanya berkumpul di masjid nurul hidayah yang terletak di
RT 2, dan biasanya para remaja tersebut berkumpul pada
jum`at malam.
2. BPNU :
Suatu organisasi ibu – ibu pengajian yang biasanya berkumpul
di hari rabu.
10. Sistem komunikasi
a. Hierarki komunikasi penduduk:
Hierarki komunikasi penduduk yang ada pada RW I, khususnya
RT 1, RT 2, RT 3 yaitu melalui sarana komunikasi handphone,
dan undangan.
b. Alat/media komunikasi:
Alat/media komunikasi yang ada dan yang biasa dipakai untuk
komunikasi yang ada pada RW I, khususnya RT 1, RT 2, RT 3
antar warga yaitu melalui sarana komunikasi berupa handphone.
11. Keamanan dan transportasi
a. Keamanan
a) Sistem keamanan lingkungan:
Sistem keamanan lingkungan yang ada pada RW I,
khususnya RT 1, RT 2, RT 3 yaitu siskampling, namun
dalam pengaplikasian siskampling tersebut masih belum
berjalan sebagaimana harusnya.
b) Penanggulangan kebakaran:
Penanggulangan kebakaran pada RW I, khususnya RT 1,
RT2, RT 3, ada namun hanya berupa himbauan untuk
memiliki karung yang dibahasi, dan pasir untuk jaga – jaga
dikalau ada kebakaran.
c) Penanggulangan bencana:
Penanggulangan bencana pada RW I, khususnya RT 1, RT2,
RT 3, mengatakan bahwa didesa pernah menunjuk
perwakilan warga untuk pelatihan penanggulangan bencana,
namun dari data warga menagatakan bahwa untuk
pengaplikasianya masih belum berjalan sebagaimana
mestinya.
b. Transportasi
a) Kondisi jalan umum:
Kondisi jalan umum yang ada pada RW I, khususnya RT 1,
RT 2, RT 3 yaitu berupa aspal dan rata.
b) Jenis transportasi umum:
Jenis transportasi umum yang ada pada RW I, khususnya RT
1, RT 2, RT 3 yaitu angkot, namun jarang.
c) Jenis transportasi yang dimiliki warga:
Jenis transportasi yang dimiliki warga pada RW I,
khususnya RT 1, RT 2, RT 3 yaitu mobil (12,13%), sepeda
motor (83,81%), Lain – lain (4,04%).
BAB 2 ANALISIS DATA
1.1 Analisa Data

DATA MASALAH
DS: Resiko timbulnya penyakit di RW 01
Sebagain warga mengatakan RT 01, 02, 03 kelurahan Ngletih :
bahwa limbah rumah tangga Infeksi Saluran Pernafasan
dibakar.
DO:
- 36 % limbah rumah tangga
warga masih dibakar.
warga dibuang kesungai.
warga diangkut oleh petugas
kebersihan.
DS: Resiko terjadinya penurunan kualitas

Sebagian remaja mengatakan kesehatan remaja di RW 01 RT 01, 02,
menghabiskan waktu luangnya 03 kelurahan Ngletih
hanya didalam rumah.
DO:
- 64 % kegiatan remaja
diwaktu luang berada
didalam rumah.
- 36 % kegiatan remaja
diwaktu luang berada diluar
rumah.
DS: . Resiko timbulnya penyakit di RW 01

- Sebagian warga mengatakan RT 01, 02, 03 kelurahan Ngletih :
masih belum memiliki diare
jamban.
- Sebagian warga mengatakan
masih sering BAB di Sungai
- Beberapa bapak – bapak yang
bekerja disawah mengatakan
mencuci pakaian sawah
mereka di sungai
DO:
- 7,58 % warga masih belum
memiliki jamban.
- dari 11 KK ( 27,27 % ) yang
belum memiliki jamban BAB
di sanitasi.
- 7 dari 11 KK ( 63,63 %) yang
belum memiliki jamban
mengaku BAB di sungai
karena jarak rumah dengan
sanitasi agak jauh dan merasa
lebih lebih nyaman BAB
disungai.
BAB 3 PRIORITAS MASALAH
N MASALAH
U S G TOTAL
O KESEHATAN
1 Resiko timbulnya
penyakit di RW 01 RT
01, 02, 03 kelurahan 4 3 3 10
Ngletih : Infeksi Saluran
Pernafasan
2 Resiko terjadinya
penurunan kualitas
kesehatan remaja di RW 2 3 4 9
01 RT 01, 02, 03
kelurahan Ngletih
3 Resiko timbulnya
penyakit di RW 01 RT
4 4 4 12
01, 02, 03 kelurahan
Ngletih : diare
Keterangan :
5 : sangat besar
4 : besar
3 : sedang
2 : kecil
1: sangat kecil
BAB 4 RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN
EVALUASI
PENANGGUNG
PRIORITAS
KEGIATAN
STRATEGI
MASALAH
RENCANA
KRITERIA
SASARAN
TUJUAN
WAKTU
JAWAB
KEBERHASILAN
1. a.jangka pendek Warga RW 1. Bekerjasama 1. Berikan Tanggal 15 – 1. Saat dilakukan 1. Penyuluhan

- Warga RW 01 01 RT 01, dengan warga penyuluhan april – 2018 survey warga : Eugenia
RT 01, 02, 03 02, 03 RW 01 RT 01, tentang mengatakan
Kelurahan kelurahan 02, 03. bahaya BAB sudah tidak BAB
Ngletih Ngletih 2. Penganggung di sungai dan di sungai.
mengerti jawab tempat pentingnya
bahaya BAB kegiatan. sanitasi
di sungai 3. Membagi lingkungan
tenaga sesuai pada warga.
b.jangka panjang dengan 2. Observasi Tanggal 22 –
- Seluruh warga kebutuhan dan kebiasan april - 2018
RW 01 RT 01, mempersiapka BAB
02, 03 n disungai
kelurahan perlengkapan
Ngletih 4. Penanggungja
memiliki wab kegiatan
jamban. mensosialisasi
kan kegiatan
keseluruh
warga RW 01
RT 01, 02, 03.
2 Jangka pendek : Warga RW 1. Bekerjasama 1. Galakkan Tanggal 29 – 1. Saat dilakukan 1. Kerja bakti
- Warga RW 01 01 RT 01, dengan warga kerja bakti april – 2018 survey : Yudha
RT 01, 02, 03 02, 03 RW 01 RT 01, setiap 1 pembuangan 2. Penyuluhan
kelurahan kelurahan 02, 03. bulan limbah rumah : Ulfa
Ngletih Ngletih 2. Penanggungja sekali. tangga tampak 3. Program
mengerti akan wab tempat 2. Beri Tanggal bersih dan tidak pembuanga
bahaya kegiatan penyuluhan sisa pembakaran n sampah :
membakar 3. Membagi tentang limbah rumah Erik
limbah rumah tenaga sesuai bahaya asap tangga.
tangga pada dengan pembakara 2. Peserta antusias
tempat terbuka. kebutuhan dan n limbah dalam
- Warga RW 01 mempersiapka rumah mendengarkan
RT 01, 02, 03 n tangga dan materi
kelurahan perlengkapan. anjurkan penyuluhan yang
Ngletih 4. Penanggungja untuk diberikan dan
mengerti akan wab kegiatan membuang aktif bertanya.
berbagai macam mensosialisasi limbah 3. Saat ditanya,
penyakit akibat kan kegiatan rumah warga mampu
asap keseluruh tangga k menjelaskan
pembakaran warga RW 01 TPA. tentang berbagai
limbah rumah RT 01, 02, 03. 3. Kolaborasi penyakit yang
tangga. dengan sudah di jelaskan.
- Warga RW 01 perangkat
RT 01, 02, 03 desa
kelurahan tentang
Ngletih program
melakukan pembuanga
pembuangan n sampah.
limbah rumah 4. Pengaplikas
tangga di TPA. ian bank
b. jangka panjang sampah
- Tidak 5. Observasi
ditemukan pembuanga
pembakaran n dan
limbah rumah pembakara
tangga di n sampah
lingkungan
warga RW 01
RT 01, 02, 03.
- Warga RW 01
RT 01, 02, 03
kelurahan
Ngletih
membuang
limbah rumah
tangga di TPA.
- Warga RW 01
RT 01, 02, 03
kelurahan
Ngletih sadar
akan pentingnya
kebersihan
lingkungan
sebagai salah
satu cara
pencegahan
penyait dan
kerusakan
lingkungan.
3. a.jangka pendek Remaja RW 1. Melakukan 1. Beri 1. Peserta hadir 1. Penyuluhan

- Koordinasi 01 RT 01, koordinasi penyuluhan ditempat yang olah raga:
dengan 02, 03 dengan tentang telah ditentukan. Resa
pengurus kelurahan pengurus pentingnya 2. Kegiatan berjalan 2. Penyuluhan
karang taruna Ngletih karang taruna olahraga dengan lancar. reproduksi
berjalan kelurahan rutin dalam 3. Mendengarkan remaja :
dengan baik Ngletih. upaya materi penyuluhan Nira
- Seluruh 2. Mengadakan peningkatan dan aktif bertanya. 3. Kolaborasi
remaja di pertemuan kualitas dengan
Warga RW 01 dengan remaja kesehatan perangkat
RT 01, 02, 03 RW 01 RT 01, remaja. desa :
kelurahan 02, 03. 2. Beri Suryanto
Ngletih aktif 3. Memberi penyuluhan 4. Olah raga
dalam penyuluhan tentang bersama :
kegiatan sosial materi tentang kesehatan Viky
dan organisasi. pentingnya reproduksi
- Remaja di olahraga rutin. remaja.
Warga RW 01 4. Mendorong 3. Kolaborasi
RT 01, 02, 03 pengoptimalis dengan
kelurahan asi program perangkat
Ngletih aktif karang taruna desa untuk
dalam yang mengoptimal
kegiatan mendukung kan karang
olahraga rutin. peningkatan taruna
kualitas remaja yang
b.jangka panjang kesehatan mendukung
- Seluruh remaja remaja. peningkatan
aktif dalam 5. Berkolaborasi kualitas
pemeliharaan dengan rumah kesehatan
kesehatan zakat dalam remaja.
remaja pengadaan 4. Olahraga
- Program karang oalah raga bersama.
taruna remaja bersama 5. Observasi
yang dengan tim kegiatan
mendukung rumah zakat. remaja
peningkatan
kualitas
kesehatan
berjalan lancar.

Askep Komunitas Fix-1

Transféré par

Informations du document

Copyright

Formats disponibles

Partager ce document

Partager ou intégrer le document

Options de partage

Avez-vous trouvé ce document utile ?

Ce contenu est-il inapproprié ?

Droits d'auteur :

Formats disponibles

Askep Komunitas Fix-1

Transféré par

Droits d'auteur :

Formats disponibles

BAB 1 PENGKAJIAN

1.1 DIMENSI LOKASI

B. Lokasi Pelayanan Kesehatan

1.2 DIMENSI POPULASI

1.3 DIMENSI SISTEM SOSIAL

2. Sumber Daya Yang Dimiliki : Bidan

b) pemeriksaan selama kehamilan:

5. Kondisi kesehatan lingkungan

d. Cara pemilihan tokoh masyarakat formal (RT,RW):

1.1 Analisa Data

DS: Resiko terjadinya penurunan kualitas

DS: . Resiko timbulnya penyakit di RW 01

1. a.jangka pendek Warga RW 1. Bekerjasama 1. Berikan Tanggal 15 – 1. Saat dilakukan 1. Penyuluhan

3. a.jangka pendek Remaja RW 1. Melakukan 1. Beri 1. Peserta hadir 1. Penyuluhan

Vous aimerez peut-être aussi