Vous êtes sur la page 1sur 40

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA

OLEH :
Kelompok 2
A9-B

1. A.A Gede Prayatama Putra (15.321.2267)


2. I Komang Kariana (15.321.2276)
3. I Putu Erix Sumartana (15.321.2280)
4. Kadek Cindy Adinda Puspita (15.321.2284)
5. Nengah Dedy Erianto (15.321.2293)
6. Ni Kadek Putri Widiasih (15.321.2295)
7. Ni Kadek Rahayu Puspita Dewi (15.321.2296)
8. Ni Made Adi Sari Kusuma Dewi (15.321.2301)
9. Ni Made Budayanti (15.321.2303)
10. Ni Made Ningrum Anggraeni (15.321.2304)
11. Ni Ni Putu Ayu Pratiwi (15.321.2306)
12. Ni Putu Rista Kristina (15.321.2308)
13. Putu Riska Yani (15.321.2317)

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
WIRA MEDIKA PPNI BALI
2017
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA
Tn.S PADA Ny.S DENGAN LEUKORIA
DI DESA KESIMAN, DENPASAR–TIMUR
TGL 18 NOPEMBER 2017

A. PENGKAJIAN
I. Identitas Umum Keluarga
1. Identitas Keluarga
Nama : Tn. S
Pendidikan : SMA
Umur : 28 tahun
Jenis Kelamin : Laki-laki
Pekerjaan : Wiraswasta
Agama : Hindu
Alamat : Ds. Kesiman, Denpasar-Timur

1. Komposisi Keluarga
Hub dg
No Nama Umur Sex Pendd Pekerjaan Ket
KK
1 Ny.S 25th P Istri SMA Wiraswasta Sakit
2 Tn.MT 52th L Mertua SMP Pedagang Sehat
3 Ny.MT 50th P Mertua SD Pedagang Sehat

2. Tipe keluarga
Jenis keluarga ini adalah keluarga luas/extended family dimana dalam
keluarga terdiri suami, istri dan mertua.

3. Genogram
Keterangan :
: Perempuan : An.BP
: Laki-laki : Meninggal
: Garis Perkawinan
: Garis Keturunan
: Tinggal dalam satu rumah

4. Suku Bangsa
a. Asal suku bangsa : Keluarga Tn.S merupakan
keluarga suku bali,
b. Budaya yang berhubungan dengan kesehatan :
bahasa yang digunakan sehari – hari Bahasa Bali, tidak ada
kebiasaan keluarga yang dipengaruhi oleh suku yang dapat
mempengaruhi kesehatannya.

5. Agama dan Kepercayaan yang Mempengaruhi Kesehatan


Keluarga Tn.S beragama Hindu dan seluruh anggota keluarganya
biasanya melaksanakan persembahyangan pada pagi pura keluarga
(merajan).

6. Status Sosial Ekonomi Keluarga


a. Anggota keluarga yang mencari nafkah :
Penghasilan dari keluarga Tn.S diperoleh dari Tn.S dan Ny. S yang
bekerja sebagai wiraswasta.
b. Penghasilan : rata – rata sebulan Rp. 4.000.000,-
yang dipergunakan untuk membayar listrik, PDAM, keperluan
makan dll.
c. Upaya lain : keluarga mengatakan tidak ada upaya
lain
d. Harta benda yang dimiliki :
Barang yang dimiliki keluarga dirumah seperti 2 sepeda motor,
kipas angin, kompor gas, setrika, televisi 21 inchi, radio, kulkas
dan magic jar.
e. Kebutuhan yang dikeluarkan tiap bulan :
Keluarga mengatakan uang yang dikeluarkan tiap bulannya
sebanyak Rp.1.500.000
f. Tabungan khusus kesehatan :
Keluarga tidak mempunyai tabungan khusus, namun kadang –
kadang Tn.S menabung di Bank untuk berjaga-jaga.

7. Aktivitas Rekreasi Keluarga


Keluarga kadang-kadang pergi ke tempat rekreasi secara bersama-
sama jika ada waktu luang, karena Tn.S dan Ny.S sibuk bekerja.
Kebiasaan kumpul bersama biasanya dilakukan keluarga di malam
hari sambil menonton tv.

II. Riwayat dan Tahap Perkembangan Keluarga


1. Tahap Perkembangan Keluarga Saat Ini
Keluarga Tn.S saat ini masuk pada tahap perkembangan keluarga
tahap 1 yaitu pasangan baru.
2. Tahap Perkembangan Keluarga yang
Belum Terpenuhi
Keluarga Tn.S menyatakan bahwa ada masalah dengan genetalia Ny.
S. sehingga membina hubungan intim belum memuaskan.
3. Riwayat Kesehatan Keluarga Inti
a. Riwayat Terbentuknya Keluarga
Inti
Tn.S dan Ny.S menikah sudah 1 tahun yang lalu, perkawinannya
direstui oleh kedua orang tua masing – masing. Ny.S merupakan
pilihan sendiri dan tidak dijodohkan oleh keluarganya.
b. Riwayat Kesehatan Keluarga Inti
Tn. S
Pada saat pengkajian KU baik, Hasil pemeriksaan fisik Temp.
36,50C, Tekanan Darah 120/80 mmHg, Nadi 80x/mnt tidak
ditemukan kelainan,tidak sedang menderita suatu penyakit.
Ny.S
Mengatakan baru pertama kali mengalami keputihan, saat
pengkajian Temp : 36,30C Tekanan Darah 110/70 mmHg, N :
90x/mnt. Mengatakan merasa gatal di areal genetalia sejak 1
minggu lalu, merasa tidak nyaman, ada lesi, perih, kemerahan di
sekitaran lesi, mesara cemas dengan penyakit yang dialami. Ny. S
mengatakan jarang mengganti celana dalam dan merasa tidak
nyaman memakai celana dalam.
Tn.MT
KU baik, pemeriksaan fisik, Temp : 360C , Tekanan Darah 120/80
mmHg. Nadi76 x/mnt, pendengaran menurun, tidak sedang
menderita suatu penyakit, dapat melakukan aktivitas sehari-hari
secara mandiri.
Ny.MT
KU baik,pemeriksaan fisik, Temp : 36,20C Tekanan Darah 90/70
mmHg, Nadi 72 x/mnt, tidak sedang menderita suatu penyakit dan
dapat melakukan aktivitas sehari-hari secara mandiri.

c. Riwayat Penyakit Keturunan


Tidak ada penyakit keturunan yang dimiliki oleh keluarga Tn.S dan
Ny.S.

d. Riwayat Kesehatan Masing-


Masing Keluarga
NO Nama Umur BB/TB Keadaan Imunisasi Masalah Tindakan yang
Kesehatan Kesehatan telah dilakukan
1. Tn. S 28 th 75 kg/ 175 Sehat Lengkap - -
cm
2. Ny.S 25 th 60 kg/160 Sakit Lengkap Memeriksakan
Leukoria
cm ke puskesmas
3. Tn.MT 52 th 60 kg/165 Sehat Lengkap - -
cm
4. Ny.MT 50 th 55 kg/155 Sehat Lengkap - -
cm

e. Pemanfaatan Fasilitas Kesehatan


Keluarga mengatakan bila anggota keluarga sakit diperiksakan di
Puskesmas Denpasar Timur.

4. Riwayat Kesehatan Keluarga Sebelumnya


Riwayat orang tua pihak Tn.S dan Ny. S tidak mempunyai kebiasaan
kawin cerai, tidak pemabuk dan tidak penjudi, tidak ada penyakit
keturunan.

III. Pengkajian Lingkungan


1. Karakteristik Rumah :
1. Luas Rumah : luas rumah 200 m2
2. Tipe Rumah : rumah tetap
(permanen)
3. Kepemilikan : pribadi
4. Jumlah dan rasio kamar/ruangan :
dinding / tembok dari batako di plester putih, lantai berkeramik
mempunyai 4 kamar tidur, 1 ruang tamu, dapur, kamar mandi
dan WC sedangkan ruang makan tidak ada.
5. Ventilasi : Ventilasi cukup, ada
candela bisa dibuka di setiap ruangan ,pencahayaan baik dan
penerangan dengan listrik.
6. Pemanfaatan ruangan : Baik dengan penerangan yang cukup
7. Septic tank : ada dan kondisinya baik jauh dari sumber air
sekitar >10 meter
8. Sumber air minum : Air minum diperoleh dari pembelian air
kemasan gallon, sedangkan air untuk keperluan mandi, MCK,
mencuci, dll didapat dari PDAM.
9. Kamar mandi/WC : Terdapat 1 kamar mandi dengan bak ember
dan kloset jongkok, beserta keran air.
10. Sampah : Sampah rumah tangga dibuang pada tempat sampah
keluarga bila penuh kemudian membawa ke tempat sampah
yang disediakan pemerintah.
11. Kebersihan Lingkungan : Kebersihan rumah cukup, tidak ada
debu, lantai bersih, air minum bersih, kondisi got lancar, kotor
berisi sampah rumah tangga dan terbuka.

2. Karakteristik Tetangga dan Komunitas RW :


Keluarga Tn.S tinggal di lingkungan yang berpenduduk padat,
mayoritas penduduknya bersuku bali. Lingkungan tetangga akrab
dan saling menolong bila ada kesusahan.

3. Mobilitas Geografis Keluarga :


Keluarga Tn.S sudah lama tinggal dan menetap di rumah ini. Rumah
Tn.S berada dekat dari jalan raya, kendaraan yang biasa digunakan
jika hendak membeli keperluan kepasar, pergi berobat menggunakan
sepeda motor.

4. Perkumpulan Keluarga dan Interaksi dengan Masyarakat :


Tn.S sangat aktif dalam mengikuti kegiatan ngayah di banjar, begitu
pula dengan Ny.S sangat aktif dalam mengikuti kegiatan ngayah di
banjar. Apabila ada tetangga mengadakan upacara seperti potong
gigi, pernikahan ataupun ada orang meninggal, Ny.S maupun Tn.S
aktif membantu tetangganya.

5. Sistem Pendukung Keluarga


Apabila keluarga Tn.S mengalami kesulitan keuangan biasanya
dibantu oleh oleh mertua maupun tetangga yang berada disekitar
rumahnya.

6. Struktur Keluarga
1. Pola Komunikasi Keluarga
Komunikasi dalam keluarga berjalan dengan baik, bila ada
permasalahan dimusyawarahkan.
2. Struktur Kekuatan Keluarga
Keluarga mau menerima keadaan dan berusaha tetap sehat.
Semua anggota keluarga Tn. S saling mendukung.
3. Struktur Peran
Setiap anggota keluarga telah menjalankan peran masing-masing
dengan baik. Tn. S sebagai pencari nafkah utama dan Ny. S
membantu Tn. S di rumah.
4. Nilai dan Norma Keluarga
Keluarga menerapkan nilai – nilai agama pada setiap anggota
keluarga seperti sembahyang di pura keluarga setiap pagi atau
mebanten rarapan jika baru pulang dari suatu tempat.

7. Fungsi Keluarga
1. Fungsi Afektif
1) Perasaan saling memiliki :
Keluarga Tn.S bila ada anggota keluarga yang berhasil ikut
bahagia dan keluarga sangat sedih bila ada anggota kleuarga
yang meninggal, sakit atau kehilangan.
2) Dukungan terhadap anggota keluarga :
Apabila Tn.S mengalami kesulitan, biasanya anggota
keluarga yang lain memberi dukungan dan motivasi dalam
menyelesaikan masalah.
3) Kehangatan :
Keluarga Tn.S biasanya berkumpul pada malam hari agar
suasana kehangatan selalu terjalin.
4) Saling menghargai :
Keluarga Tn.S saling menghargai satu sama lain.
2. Fungsi Sosialisasi
1) Kerukunan hidup dalam keluarga :
Tn.S dalam keluarganya dalam satu rumah saling rukun
antara satu sama lain.
2) Interaksi dan hubungan dalam keluarga :
Keluarga Tn.S berinteraksi satu sama lain dengan bahasa
Bali dan biasanya yang muda menghormati yang tua.
3) Anggota keluarga yang dominan dalam pengambilan
keputusan :
Dalam keluarga Tn.S yang dominan mengambil keputusan
adalah Tn.S sebagai kepala keluarga.
4) Kegiatan keluarga di waktu senggang :
Apabila waktu senggang biasanya Tn.S berkumpul dirumah
dan bercengkrama satu sama lain.
5) Partisipasi dalam kegiatan social :
Keluarga Tn.S dalam kegiatan social selalu berpartisipasi.
3. Fungsi Perawatan Keluarga
1) Pengetahuan dan persepsi keluarga tentan penyakit/masalah
kesehatan keluarga :
Keluarga belum mengerti dan bingung terhadap penyakit
yang di alami Ny. S. Keluarga Tn. S mengatakan tidak
mengetahui penyebabnya
2) Kemampuan keluarga mengambil keputusan :
Keluarga mengatakan jika lagi 1 minggu kedepan belum
sembuh, Tn. S akan memeriksakan penyakit yang dialami
Ny. S ke puskesmas.
3) Kemampuan keluarga merawat anggota keluarga yang sakit:
Keluarga belum mampu merawat Ny. S karena belum tahu
tentang penyakitnya dan hal-hal yang perlu dilakukan untuk
merawatnya.
4) Kemampuan keluarga memelihara lingkungan rumah yang
sehat :
Keluarga sudah mampu memelihara lingkungan, nampak
dari lingkungan disekitar rumah bersih.
5) Kemampuan keluarga menggunakan fasilitas kesehatan di
masyarakat :
Keluarga sudah dapat menggunakan fasilitas kesehatan
dengan baik, bila ada anggota keluarga yang sakit maka
dibawa berobat ke Puskesmas.

IV. Stres dan Koping Keluarga


1. Stressor jangka pendek :
Stressor jangka pendek yang dirasakan Tn.S bersumber pada
masalah kesehatan Ny.S
2. Stressor jangka panjang :
Stressor jangka panjang yang dirasakan Tn.S bersumber pada
masalah kedepannya bagaimana perkembangan penyakit yang
dialami Ny.S
3. Respon keluarga terhadap stressor :
Upaya yang dilakukan Tn.S mengatasi stress biasanya mengambil
kegiatan yang menyibukkan diri untuk mengurangi stress yang
dialaminya
4. Strategi koping :
Kalau tidak menemukan jalan keluarnya, biasanya keluarga akan
berdiskusi dengan saudara yang berada disebelah rumah.
5. Strategi adaptasi fungsional :

V. Pemeriksaan Fisik
Hari/tanggal :
Nama Anggota Keluarga
Pemeriksaan
Tn.S Ny.S Tn.MT Ny.MT
Tensi 120/80 110/70 120/80 90/70
Nadi 80 x/mnt 90 x/mnt 76x/mnt 72x/mnt
Suhu 36,50C 36,30C 360C 36,20C
Respirasi 20x/mnt 20x/mnt 20x/mnt 20x/mnt
BB/TB/PB 75 kg, 60 kg, 60 kg, 55 kg,
175 cm 160 cm 165 cm 155 cm
Kepala Normal, rambut Normal, rambut Normal, rambut Normal, rambut
ikal dan tidak lurus dan tidak lurus dan beruban. lurus dan
beruban beruban beruban.
Mata, Tidak ditemukan Tidak ditemukan Tidak ditemukan Tidak ditemukan
Hidung, gangguan pada gangguan pada gangguan pada gangguan pada
Telinga, mata, telinga, mata, telinga, mata, telinga mata, telinga
Mulut, mulut dan gigi mulut dan gigi sedikit kurang sedikit kurang
tenggorokan bersih, hidung dan bersih, hidung mendengar , mulut mendengar ,
tenggorokan dan tenggorokan dan gigi bersih, mulut dan gigi
normal. normal. hidung dan bersih, hidung
tenggorokan dan tenggorokan
normal. normal.
Leher Tidak ada kaku Tidak ada kaku Tidak ada kaku Tidak ada kaku
leher, pembesaran leher, pembesaran leher, pembesaran leher, pembesaran
kelenjar tyroid kelenjar tyroid kelenjar tyroid kelenjar tyroid
tidak ada, dan tidak ada, dan tidak ada, dan tidak ada, dan
bendungan vena bendungan vena bendungan vena bendungan vena
jugularis tidak jugularis tidak jugularis tidak jugularis tidak
terlihat. terlihat. terlihat. terlihat.
Thorax Simetris, bunyi Simetris, bunyi Simetris, bunyi Simetris, bunyi
jantung normal, jantung normal, jantung normal, jantung normal,
tidak ada kelainan, tidak ada tidak ada kelainan, tidak ada
suara nafas kelainan, suara suara nafas kelainan, suara
vesicular. nafas vesicular. vesicular. nafas vesicular.
Abdomen Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada
pembengkakan pembengkakan pembengkakan pembengkakan
hepar, ginjal, tidak hepar, ginjal, hepar, ginjal, tidak hepar, ginjal,
teraba benjolan, tidak teraba teraba benjolan, tidak teraba
bising usus benjolan, bising bising usus benjolan, bising
20x/mnt, tidak ada usus 10x/mnt, 20x/mnt, tidak ada usus 20x/mnt,
nyeri tekan. tidak ada nyeri nyeri tekan. tidak ada nyeri
tekan. tekan.
Ekstremitas Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada
atas-bawah perubahan bentuk, perubahan perubahan bentuk, perubahan bentuk,
dan tidak ada nyeri bentuk, tidak ada tidak ada nyeri tidak ada nyeri
persendian tekan, tidak ada nyeri tekan, tidak tekan, tidak ada tekan, tidak ada
luka, tidak ada lesi ada luka, tidak luka, tidak ada lesi luka, tidak ada
ada lesi lesi
System Tidak diperiksa Terdapat luka lesi Tidak diperiksa Tidak diperiksa
genitalia kecil pada area
genitalia dan juga
tampak
kemerahan pada
arean genitalia.

VI. Harapan Keluarga


a. Terhadap masalah kesehatan :
Tn.S berharap agar masalah kesehatan yang dialami oleh Ny.S dapat
segera teratasi.
b. Terhadap petugas kesehatan yang ada :
Mampu menyelesaikan permasalahan kesehatan yang dihadapi oleh
kelurga Tn.S.

Denpasar , …………………………..

B. DIAGNOSA KEPERAWATAN KELUARGA


1. Analisa Data
Data (Sign-Symptom) Diagnosa Keperawatan
Data Subyektif
1. Ny.S mengatakan gatal-gatal di area genitalia Gangguan Rasa Nyaman
semenjak 1 minggu yang lalu
2. Ny.S mengatakan tidak nyaman karena rasa gatal di
daerah genitalia
3. Ny.S gelisah karena rasa gatal tersebut

Data Obyektif
1. Ny.S tampak gelisah
2. Ny.S tampak tidak nyaman
Data Subyektif
1. Ny.S mengatakan kemerahan dan merasa perih pada
area genitalianya
2. Ny.S mengatakan terdapat luka kecil setelah tidak
sengaja digaruk
3. Ny.S mengatakan merasa tidak nyaman pada saat
Kerusakaan Integritas
memakai celana dalam
Kulit
4. Ny.S mengatakan jarang mengganti celana dalam

Data obyektif
1. Tampak luka lesi pada area genitalia tetapi kecil
2. Berwarna kemerahan disekiar area genitalia
Data Subyektif
1. Ny.S mengatakan tidak mengetahui penyebab
keputihan
2. Ny.S mengatakan masih merasa bingung dengan
penyakitnya
Kurang Pengetahuan
Data Obyektif
1. Ny.S tampak kebingungan tampak ditanya
2. Ny.S tampak terbata-bata saat ditanya masalah
penyakitnya.

2. Penapisan Masalah
a. Gangguan rasa nyaman pada Ny.S keluarga Tn.S b.d.
ketidakmampuan Ny.S menjaga kebersihan diri khususnya
area genitalia karena jarang mengganti celana dalam dan rasa
gatal di area genitalia sejak seminggu yang lalu
No Kriteria Hitungan Skor Pembenaran
1. Sifat masalah : Aktual 3/3 x 1 1 Ny.S tidak nyaman karena
rasa gatal pada area
genitalianya.
2. Kemungkinan masalah 1/2 x 2 1 Sumber daya keluarga
dapat diubah : berupa waktu dan tenaga
sebagian cukup dan fasilitas
kesehatan yang mudah
dijangkau
3. Potensial untuk 2/3 x 1 2/3 Masalah ini dirasakan
dicegah : cukup cukup lama dan sedang
dilakukan usaha-usaha
untuk mengurangi rasa
gatal yang dialami
4. Menonjolnya 2/2 x 1 1 Ny.S menyadari akan
masalah : keadaan yang sedang
Segera diatasi dialaminya dan merasa
segera
Jumlah 3 2/3

b. Kerusakan integritas kulit pada Ny.S keluarga Tn.S berhubungan


dengan ketidakmampuan Ny.S menjaga kebersihan diri khususnya
area genitalia karena kurangnya pengetahuan dan rasa perih serta
kemerahan pada area genitalia
No Kriteria Hitunga Skor Pembenaran
n
1. Sifat masalah : Aktual 3/3 x 1 1 Terdapat luka lesi kecil
pada area genitalia Ny.S
2. Kemungkinan masalah 1/2 x 2 1 Pendidikan
dapat diubah : keluarga(Ny.S) yang
sebagian cukup,sumber daya
keluarga dan masyarakat
yang memadai dan adanya
fasilitas kesehatan yang
terjangkau.
3. Potensial untuk 3/3 x 1 1 Menjaga kebersihan diri
dicegah : tinggi dan melakukan usaha-
usaha dalam
meningkatkan rasa
nyaman
4. Menonjolnya 2/2 x 1 1 Ny.S menyadari masalah
masalah : segera yang dialaminya dan
diatasi merasa segera untuk
diatasi
Jumlah 4

c. Kurangnya pengetahuan Ny.S keluarga Tn.S berhubungan dengan


ketidakmampuan menjaga kebersihan diri khususnya area genitalia
karena Ny.S merasa bingung dan tidak mengetahui tentang
penyakitnya.
Hitunga
No Kriteria Skor Pembenaran
n
1. Sifat masalah : Aktual 3/3 x 1 1 Pengetahuan mengenai
masalah yang dihadapinya
kurang
2. Kemungkinan masalah 1/2x 2 1/2 Sumber daya keluarga dan
dapat diubah : masyarakat yang
sebagian memadai, tenaga dan
fasilitas kesehatan
yang memadai dan mudah
dijangkau namun
pengetahuan Ny.S
mengenai keputihan masih
kurang
3. Potensial untuk 3/3 x 1 1 Masalah ini sudah lama
dicegah : tinggi dirasakan oleh Ny.S tetapi
tindakan Ny.S baru
sebatas mencari informasi
dari ibu-ibu lain.
4. Menonjolnya 1/2 x 1 1/2 Ny.S merasa takut dengan
masalah : dirasakan masalah yang dialaminya
tetapi tidak segera tetapi belum sempat ke
diatasi puskesmas
Jumlah 3 1/2

PRIORITAS DIAGNOSA KEPERAWATAN :


1. Kerusakan integritas kulit pada Ny.S keluarga Tn.S berhubungan
dengan ketidakmampuan Ny.S menjaga kebersihan diri khususnya area
genitalia karena kurangnya pengetahuan dan rasa perih serta
kemerahan pada area genitalia.
2. Gangguan rasa nyaman pada Ny.S keluarga Tn.S b.d. ketidakmampuan
Ny.S menjaga kebersihan diri khususnya area genitalia karena jarang
mengganti celana dalam dan rasa gatal di area genitalia sejak seminggu
yang lalu.
3. Kurangnya pengetahuan Ny.S keluarga Tn.S berhubungan dengan
ketidakmampuan menjaga kebersihan diri khususnya area genitalia
karena Ny.S merasa bingung dan tidak mengetahui tentang
penyakitnya.

C. PERENCANAAN KEPERAWATAN
Diagnosa Tujuan Kriteria Standar Rencana
Keperawatan Evaluasi Evaluasi Keperawatan
Kerusakan Tujuan jangka panjang : Verbal Tanda-tanda dari 1. Diskusikan
integritas kulit Setelah diberikan kerusakan tanda-tanda
pada Ny.S perawatan selama satu integritas kulit gangguan
keluarga Tn.S bulan diharapkan tidak seperti adanya integritas kulit
berhubungan terjadi kerusakan integritas luka, lesi, kulit yang terjadi
dengan kulit. kering, kulit pada Ny. S
ketidakmampuan Tujuan jangka pendek : terasa panas,
Ny.S menjaga Setelah dilakukan elastisitasnya 2. Anjurkan
kebersihan diri kunjungan selama 5 hari menurun. keluarga untuk
khususnya area keluarga mampu : menyebutkan
genitalia karena 1. mengenal masalah kembali tanda-
kurangnya gangguan integritas tanda gangguan
pengetahuan dan kulit : integritas kulit.
rasa perih serta 1. Menjelaskan tanda-
kemerahan pada tanda dari gangguan 3. Beri pujian atas
area genitalia. integritas kulit. jawaban yang
benar.
2. Mengambil keputusan Verbal Menjaga 1. Identifikasi
untuk mencegah kelembaban akibat
kerusakan integritas kulit, jika kerusakan kulit
kulit. merasa gatal terjadi.
a. Menjelaskan cara
hindari untuk
mencegah
menggaruk 2. Motivasi
kerusakan
bagian tubuh keluarga untuk
integritas kulit
yang gatal. mengungkapka
Jangan n kembali cara
menggunakan mencegah
pakaian dalam kerusakan
yang ketat dan integritas kulit.
tidak menyerap
keringat.
3. Merawat keluarga Verbal Cara merawat 1. Gali
yang mengalami kerusakan pengetahuan
integritas kulit. integritas kulit : keluarga dalam
a. Menjelaskan cara
1. Jaga mengatasi
merawat
kebersihan kerusakan
kerusakan
kulit agar integritas kulit.
integritas kulit.
tetap kering
dan bersih. 2. Diskusikan
degan keluarga
2. Oleskan cara perawatan
lotion atau kerusakan kulit.
minyak
(VCO/ baby 3. Motivasi
oil) pada keluarga untuk
area kulit mengungkapka
yang n kembali apa
mengalami yang telah
kerusakan disampaikan.
integritas.
4. Keluarga mampu Verbal Menjelaskan 1. Klasifikasi
memanfaatkan manfaat fasilitas pengetahuan
pelayanan kesehatan kesehatan yang keluarga tentang
bila keputihan yang dapat digunakan manfaat fasilitas
berlanjut. untuk mengatasi kesehatan.
a. Menyebutkan
kerusakan Diskusikan
manfaat fasilitas
integritas kulit. dengan keluarga
kesehatan.
tentang manfaat
pelayanan
Kunjungan kesehatan.
b. Memanfaatkan
keluarga ke
fasilitas pelayanan
fasilitas 2. Anjurkan
kesehatan
Psikomotor kesehatan bila keluarga untuk
kerusakan periksa ke
integritas kulit pelayanan
bertambah kesehatan bila
parah. kerusakan
integritas kulit
bertambah parah.

3. Tanyakan
perasaan
keluarga setelah
mengunjungi
fasilitas
kesehatan.
Gangguan rasa Tujuan jangka panjang : Verbal Penyebab 1. Diskusikan
nyaman pada Setelah diberikan gangguan rasa bersama
Ny.S keluarga perawatan selama satu nyaman yang keluarga
Tn.S b.d. bulan diharapkan muncul yaitu penyebab dari
ketidakmampuan gangguan rasa nyaman rasa gatal pada gangguan rasa
Ny.S menjaga berkurang. genetalia, kulit nyaman yang
kebersihan diri terasa panas. dialami.
khususnya area
genitalia karena Tujuan jangka pendek : 2. Motivasi
jarang mengganti Setelah diberikan keluarga untuk
celana dalam dan kunjungan selama lima mengulang
rasa gatal di area hari keluarga mampu : kembali
genitalia sejak 1. Mengenal masalah penyebab
seminggu yang yang menyebabkan gangguan rasa
lalu. gangguan rasa nyaman.
nyaman.

2. Mengambil keputusan Verbal Mampu 1. Identifikasi cara


untuk mengatasi mengontrol mencegah
gangguan rasa kecemasan, keputihan.
nyaman : dapat
a. Mengambil mengontrol
keputusan untuk gejala keputihan.
mencegah
gangguan rasa
nyaman.
3. Merawat keluarga Verbal Cara 1. Gali
dengan gangguan rasa merawatnya : pengetahuan
nyaman 1. Ajarkan keluarga dalam
teknik mengatasi
relaksasi kecemasan.
tarik nafas
dalam untuk 2. Diskusikan
mengontrol degan keluarga
kecemasan. cara pencegahan
dan mengontrol
2. Ingatkan gejala keputihan.
cara
pencegahan 3. Motivasi
dari keluarga untuk
keputihan. mengungkapkan
kembali apa
yang telah
disampaikan.
4. Keluarga mampu Verbal Menciptakan 1. Diskusikan
memodifikasi suasana rumah dengan keluarga
lingkungan untuk yang tenang dan tentang
mengurangi gangguan mengembangkan lingkungan yang
rasa nyaman. komunikasi tenang dan
yang terbuka. komunikasi yang
efektif untuk
mengurangi
gangguan rasa
nyaman.
Kurangnya Tujuan jangka panjang : Verbal Leukorea atau 1. Diskusikan
pengetahuan Setelah diberikan keputihan adalah dengan keluarga
Ny.S keluarga perawatan selama satu sekret putih pengertian dari
Tn.S bulan diharapkan yang kental keputihan.
berhubungan pengetahuan dapat keluar dari
dengan bertambah. vagina maupun 2. Anjurkan untuk
ketidakmampuan rongga uterus. mengungkap
menjaga Tujuan jangka pendek : kembali
kebersihan diri Setelah diberikan pengertian dari
khususnya area kunjungan selama lima keputihan.
genitalia karena hari keluarga mampu :
Ny.S merasa
bingung dan 1. Mengenal masalah
tidak mengetahui keputihan dengan :
a. Menjelaskan apa
tentang
yang dimaksud
penyakitnya.
dengan
keputihan.
b. Menjelaskan Verbal Warna putih 1. Diskusikan
tanda dan gejala kekuningan atau tanda dan gejala
keputihan. agak kehijauan, yang biasanya
berbau dan terjadi pada Ny.
disertai keluhan S
seperti gatal,
nyeri atau rasa 2. Anjurkan
terbakar keluarga untuk
disekitar vagina. menyebutkan
kembali tanda
dan gejala dari
keputihan.

3. Beri pujian atas


jawaban yang
benar.
c. Menjelaskan Verbal Bakteri, virus, 1. Diskusikan
penyebab jamur dan bersama
keputihan. personal hygiene keluarga
yang tidak baik. penyebab dari
keputihan.
2. Motivasi
keluarga untuk
mengulang
kembali
penyebab
keputihan.
3. Jelaskan
kembali tentang
hal-hal yang
telah
didiskusikan.
2. Mengambil keputusan Verbal Menyebutkan 1. Identifikasi
untuk mengatasi akibat bila akibat
keputihan : keputihan tidak keputihan.
a. Menjelaskan 2. Motivasi
diatasi seperti
akibat yang keluarga untuk
infeksi, kanker
terjadi bila mengungkapka
vagina.
keputihan tidak n kembali
diatasi. akibat dari
keputihan bila
tidak diatasi.
b. Mengambil Verbal Keputusan 1. Gali pendapat
keputusan untuk keluarga untuk keluarga
mencegah mengatasi bagaimana cara
keputihan agar keputihan agar mengatasi
tidak bertambah tidak bertambah keputihan.
2. Motivasi
parah. parah.
keluarga untuk
memutuskan
mengatasi
keputihan secara
tepat.
3. Beri
reinforcement
atas keputusan
yang diambil
keluarga.
3. Merawat keluarga Verbal Cara perawatan 1. Gali
dengan keputihan : keputihan : pengetahuan
a. Menjelaskan
1. Bersihkan keluarga dalam
cara perawatan
alat genetalia mengatasi
keputihan.
dengan keputihan.
benar yaitu
dari depan 2. Diskusikan
ke belakang. degan keluarga
cara perawatan
keputihan.
3. Motivasi
2. Kompres
keluarga untuk
dingin untuk
mengungkapkan
meredakan
kembali apa
gatal dan
yang telah
pembengkak
disampaikan.
an.

3. Gunakan
kondom atau
tunda
hubungan
seksual
hingga
sepekan
setelah
pengobatan.

4. Gunakan
toga untuk
menangani
keputihan
contohnya
daun sirih
yang di
4. Keluarga mampu Verbal Menciptakan 1. Diskusikan
memodifikasi suasana rumah dengan keluarga
lingkungan dalam tenang, tentang
perawatan keputihan. kembangkan lingkungan dan
komunikasi komunikasi yang
yang terbuka, efektif untuk
memanfaatkan menenangkan
halaman keluarga.
2. Diskusikan
lingkungan
pemanfaatan
rumah untuk
lingkungan
menanam
halaman rumah
tanaman toga.
untuk
penanaman
tanaman toga
yang dapat
digunakan
keluarga.
5. Keluarga mampu Verbal Menjelaskan 1. Klasifikasi
memanfaatkan manfaat fasilitas pengetahuan
pelayanan kesehatan kesehatan yang keluarga tentang
bila keputihan yang dapat digunakan manfaat fasilitas
berlanjut. untuk mengatasi kesehatan.
a. Menyebutkan
keputihan. Diskusikan
manfaat fasilitas
dengan keluarga
kesehatan.
tentang manfaat
pelayanan
kesehatan.
2. Anjurkan
keluarga untuk
Kunjungan
b. Memanfaatkan periksa ke
keluarga ke
fasilitas pelayanan pelayanan
fasilitas
kesehatan kesehatan bila
Psikomotor kesehatan bila
keputihan
keputihan
bertambah parah.
bertambah
3. Tanyakan
parah.
perasaan
keluarga setelah
mengunjungi
fasilitas
kesehatan.

D. PELAKSANAAN DAN EVALUASI


HARI/ NO IMPLEMENTASI EVALUASI PARA
TANGGA DIAGNOS F
L A
18 1.1 - Mendiskusikan SUBJEKTIF :
November bersama keluarga - Keluarga mengatakan
2017 tentang : tanda-tanda adanya luka atau lesi
dari kerusakan karena digaruk ketika gatal
integritas kulit. pada bagian kelamin.
- Keluarga mengatakan
- Menanyakan pada
tanda-tanda dari kerusakan
keluarga tentang hal-
integritas kulit yaitu adanya
hal yang belum
luka, lesi, kulit kering, kulit
dimengerti tentang
terasa panas, elastisitasnya
tanda-tanda dari
menurun, serta kulit
kerusakan integritas
berwarna kemerahan.
kulit.
OBJEKTIF :
- Meminta keluarga
- Keluarga menyimak dengan
untuk menyebutkan
baik penjelasan yang
kembali tanda-tanda
diberikan.
dari integritas kulit.
ANALYSIS :
- Memberi pujian atas
- Tujuan instruksional khusus
jawaban yang benar
(TUK 1) tercapai sesuai
dari keluarga.
rencana.
PLANNING :
- Evaluasi kembali TUK 1
tentang tanda-tanda
kerusakan integritas kulit.
- Lanjutkan ke TUK 2
tentang pengambilan
keputusan yang akan
diambil keluarga
1.2 - Mendiskusikan SUBJEKTIF :
bersama keluarga - Keluarga mengatakan
untuk mengambil adanya luka atau lesi
keputusan tentang karena digaruk ketika gatal
cara mencegah pada bagian kelamin.
- Ny. S mengatakan tidak
kerusakan integritas
tahan dengan gatal pada
kulit.
kelaminnya, dan selalu
- Mengidentifikasi
ingin menggaruknya.
akibat kerusakan kulit
- Keluarga mengatakan cara
yang terjadi.
mencegah kerusakan
- Memotivasi keluarga
integritas kulit yaitu
untuk
menjaga kelembaban kulit,
mengungkapkan
jika merasa gatal hindari
kembali cara
untuk menggaruk bagian
mencegah kerusakan
tubuh yang gatal. jangan
integritas kulit.
menggunakan pakaian
dalam yang ketat dan tidak
menyerap keringat.
OBJEKTIF :
- Keluarga menyimak dengan
baik penjelasan yang
diberikan.
ANALYSIS :
- Tujuan instruksional khusus
(TUK 2) tercapai sesuai
rencana.
PLANNING :
- Evaluasi kembali TUK 1
dan 2 yang telah dilakukan.
- Lanjutkan ke TUK 3
tentang merawat keluarga.
- Mendiskusikan SUBJEKTIF :
bersama keluarga - Keluarga mengatakan luka
1.3 tentang cara merawat hanya didiamkan saja tanpa
keluarga yang diobati.
- Keluarga mengatakan cara
mengalami kerusakan
perawatan kerusakan
integritas kulit.
integritas kulit yaitu :
- Menggali
1. Jaga kebersihan kulit
pengetahuan keluarga
agar tetap kering dan
dalam mengatasi
bersih.
kerusakan integritas
2. Oleskan lotion atau
kulit.
minyak (VCO/ baby
- Memotivasi keluarga
oil) pada area kulit
untuk
yang mengalami
mengungkapkan
kerusakan integritas.
kembali apa yang
OBJEKTIF :
telah disampaikan.
- Keluarga menyimak dengan
baik penjelasan yang
diberikan.
ANALYSIS :
- Tujuan instruksional khusus
(TUK 3) tercapai sesuai
rencana.
PLANNING :
- Evaluasi kembali TUK 1,
2 dan 3 yang telah
dilakukan.
- Lanjutkan ke TUK 4
tentang memanfaatkan
pelayanan kesehatan.
1.4 - Mendiskusikan SUBJEKTIF :
kemampuan keluarga - Keluarga mengatakan jika
dalam memanfaatkan mengalami sakit seperti
pelayanan kesehatan. demam baru mengunjungi
- Mengklasifikasi pelayanan kesehatan yang
pengetahuan keluarga ada seperti klinik atau ke
tentang manfaat bidan.
fasilitas kesehatan. OBJEKTIF :
- Menganjurkan - Keluarga menyimak dengan
keluarga untuk baik penjelasan yang
periksa ke pelayanan diberikan.
kesehatan bila ANALYSIS :
kerusakan integritas - Tujuan instruksional khusus
kulit bertambah (TUK 4) tercapai sesuai
parah. rencana.
- Menanyakan perasaan PLANNING :
keluarga setelah - Evaluasikan kembali TUK
mengunjungi fasilitas 1,2,3 dan 4 yang telah
kesehatan dilakukan.
- Sepakati pertemuan
selanjutnya.
19 2.1 - Dengan menggunakan SUBJEKTIF :
November leaflet, mendiskusikan - Keluarga mengatakan Ny. S
2017 bersama keluarga mengalami keputihan sejak
tentang pengertian 1 minggu yang lalu,
keputihan, tanda dan keputihan berwarna
gejala keputihan, kekuningan, lengket dan
penyebab keputihan. gatal.
- Keluarga mengatakan
- Menanyakan pada
keputihan adalah cairan
keluarga tentang hal-
putih yang kental keluar
hal yang belum
dari vagina.
dimengerti tentang
- Keluarga mengatakan tanda
pengertian, tanda dan
dan gejala dari keputihan
gejala keputihan,
yaitu warna putih
penyebab keputihan.
kekuningan atau agak
- Meminta keluarga
kehijauan, berbau dan
untuk menyebutkan
disertai keluhan seperti
kembali tanda-tanda
gatal, nyeri atau rasa
dari integritas kulit.
terbakar disekitar vagina.
- Memberi pujian atas - Keluarga mengatakan
jawaban yang benar penyebab dari keputihan
dari keluarga. yaitu bakteri, virus, jamur
dan personal hygiene yang
tidak baik.
OBJEKTIF :
- Keluarga menyimak dengan
baik penjelasan yang
diberikan.
ANALYSIS :
- Tujuan instruksional khusus
(TUK 1) tercapai sesuai
rencana.
PLANNING :
- Evaluasi kembali TUK 1
tentang pengertian, tanda
2.2 - Mendiskusikan SUBJEKTIF :
bersama keluarga - Keluarga mengatakan
tentang mengambil keputihan Ny. S hanya
keputusan untuk didiamkan dan diabaikan
mencegah keputihan begitu saja.
- Keluarga mengatakan
agar tidak bertambah
bahwa setelah diberikan
parah.
penjelasan baru mengetahui
- Menggali pendapat
jika keputihan tidak diatasi
keluarga bagaimana
maka akan menyebabkan
cara mengatasi
infeksi atau menyebabkan
keputihan.
kanker vagina.
- Memotivasi keluarga
OBJEKTIF :
untuk memutuskan
- Keluarga menyimak dengan
mengatasi keputihan
baik penjelasan yang
secara tepat.
diberikan dan paham
- Memberi
dengan penjelasan yang
reinforcement atas
diberikan bahwa keputihan
keputusan yang
yang abnormal harus
diambil keluarga.
ditangani.
ANALYSIS :
- Tujuan instruksional khusus
(TUK 2) tercapai sesuai
rencana.
PLANNING :
- Evaluasikan TUK 1 dan 2
yang telah dilakukan.
- Lanjutkan ke TUK 3
tentang merawat keluarga.
2.3 - Mendiskusikan SUBJEKTIF :
dengan keluarga - Keluarga mengatakan tidak
tentang cara melakukan perawatan
perawatan keputihan. untuk menangani keputihan
- Menggali karena menganggap hal itu
pengetahuan keluarga wajar terjadi pada wanita.
dalam mengatasi - Keluarga mengatakan
keputihan. sekarang paham dengan
- Memotivasi keluarga perawatan mengatasi
untuk mengungkapan keputihan yaitu dengan cara
kembali apa yang :
telah disampaikan. 1. Bersihkan alat genetalia
dengan benar yaitu dari
depan ke belakang.

2. Kompres dingin untuk


meredakan gatal dan
pembengkakan.

3. Gunakan kondom atau


tunda hubungan seksual
hingga sepekan setelah
pengobatan.

4. Gunakan toga untuk


menangani keputihan
contohnya daun sirih
yang di rebus dan
dibasuhkan ke vagina.

5. Kurangi mengkonsumsi
mentimun atau kol.
OBJEKTIF :
- Keluarga menyimak dengan
2.4 - Mendiskusikan SUBJEKTIF :
dengan keluarga - Keluarga mengatakan
tentang memodifikasi halaman rumah lumayan
lingkungan dan luas, tetapi tidak ada
komunikasi yang penanaman tanaman toga.
efektif untuk - Keluarga mengatakan
menenangkan komunikasi yang dilakukan
keluarga. dapat dipahami dengan baik
- Mendiskusikan tanpa menyinggung
pemanfaatan perasaan satu sama lainnya.
lingkungan halaman OBJEKTIF :
rumah untuk - Keluarga menyimak dengan
penanaman tanaman baik penjelasan yang
toga yang dapat diberikan dan paham
digunakan keluarga. dengan penjelasan yang
diberikan.
ANALYSIS :
- Tujuan instruksional khusus
(TUK 4) tercapai sesuai
rencana.
PLANNING :
- Evaluasikan TUK 1,2,3,
serta 4.
- Lanjutkan ke TUK 5
tentang pemanfaatan
pelayanan kesehatan.
2.5  Mendiskusikan denga SUBJEKTIF :
keluarga tentang - Keluarga mengatakan jika
pemanfaatan mengalami sakit seperti
pelayanan kesehatan demam baru mengunjungi
untuk menangani pelayanan kesehatan yang
keputihan. ada seperti klinik atau ke
 Mengklasifikasi bidan.
pengetahuan keluarga OBJEKTIF :
tentang manfaat - Keluarga menyimak dengan
fasilitas kesehatan. baik penjelasan yang
 Menganjurkan diberikan.
keluarga untuk ANALYSIS :
periksa ke pelayanan - Tujuan instruksional khusus
kesehatan bila (TUK 5) tercapai sesuai
keputihan bertambah rencana.
parah. PLANNING :

 Menanyakan perasaan - Evaluasikan kembali TUK

keluarga setelah 1, 2, 3, 4 dan 5 yang telah

mengunjungi fasilitas dilakukan.


- Sepakati pertemuan
kesehatan
selanjutnya.
20 3.1 - Mendiskusikan SUBJEKTIF :
November bersama keluarga - Keluarga mengatakan
2017 tentang mengenal penyebab gangguan rasa
penyebab yang nyaman yang muncul yaitu
mengakibatkan rasa gatal pada genetalia,
gangguan rasa kulit terasa panas.
nyaman. OBJEKTIF :
- Memotivasi keluarga - Keluarga menyimak dengan
untuk mengulang baik penjelasan yang
kembali penyebab diberikan.
gangguan rasa ANALYSIS :
nyaman. - Tujuan instruksional khusus
(TUK 1) tercapai sesuai
rencana.
PLANNING :
- Evaluasikan kembali TUK
1 tentang mengenal
penyebab terjadinya
gangguan rasa nyaman.
- Lanjutkan ke TUK 2
tentang mengambil
keputusan.
3.2 Mendiskusikan SUBJEKTIF :
pengambilan keputusan. - Keluarga mengatakan Ny.
S jarang mengganti
Mengidentifikasikan cara pakaian dalam.
- Keluarga mengatakan
mencegah keputihan
paham dengan cara
mencegah keputihan yaitu
bersihkan genetalia hingga
kering, tidak
mengguanakan pakaian
dalam yang basah atau
yang ketat, dan tidak
menyerap keringat.
OBJEKTIF :
- Keluarga menyimak dengan
baik penjelasan yang
diberikan.
ANALYSIS :
- Tujuan instruksional khusus
(TUK 2) tercapai sesuai
rencana.
PLANNING :
- Evaluasikan kembali TUK
1 dan 2 yang telah
dilakukan
- Lanjutkan ke TUK 3
tentang merawat keluarga.
3.3 Menggali pengetahuan SUBJEKTIF :
keluarga dalam - Keluarga mengatakan
mengatasi kecemasan. cemas dengan Ny. S yang
selalu mengeluh gatal dan
Mendiskusikan dengan gelisah.
- Keluarga mengatakan
keluarga cara pencegahan
paham dengan pencegahan
dan mengontrol gejala
yang harus dilakukan.
keputihan.
OBJEKTIF :
- Keluarga menyimak dengan
Memotivasi keluarga
baik penjelasan yang
untuk mengungkapkan
diberikan.
kembali apa yang telah
ANALYSIS :
disampaikan.
- Tujuan instruksional khusus
(TUK 3) tercapai sesuai
rencana.
PLANNING :
- Evaluasikan TUK 1, 2, dan
3 yang telah dilakukan.
- Lanjutkan ke TUK 4
tentang memodifikasi
lingkungan.
3.4 Mendiskusikan dengan SUBJEKTIF :
keluarga tentang - Keluarga mengatakan
lingkungan yang tenang keadaan lingkungan rumah
dan komunikasi yang sehari-hari tenang.
efektif untuk mengurangi - Keluarga mengatakan
gangguan rasa nyaman komunikasi yang dilakukan
dapat dipahami dengan baik
tanpa menyinggung
perasaan satu sama lainnya.
OBJEKTIF :
- Lingkungan rumah tampak
tenang tidak ada
kebisingan yang
mengganggu keluarga.
ANALYSIS :
- Tujuan instruksional khusus
(TUK 4) tercapai sesuai
rencana.
PLANNING :
- Mengevaluasi TUK 1, 2, 3
serta 4 yang telah
dilakukan.

Vous aimerez peut-être aussi