1

IFRSB KDR 18.027

 RUMAH SAKIT BHAYANGKARA KEDIRI
INSTALASI KEDOKTERAN FORENSIK & MEDIKOLEGAL
Jl. KBP. M. Duryat No. 17 Kediri Jawa TimurTelp. (0354) 671100, Fax (0354) 683830
E-mail : rsbhayangkarakediri@gmail.com

VISUM ET REPERTUM
(JENAZAH)

Pro Justisia
IFRSB KDR 18.027

Berhubung dengan surat Saudara : ------------------------------------------------------------------------

Nama: Sunardi, Pangkat: AIPTU, NRP: 68030342, Jabatan: KA SPKT KEPOLISIAN
SEKTOR KRAS, Alamat : Jalan Raya No. 268 Kras, No.Pol : B/09/III/2018/Polsek,
tertanggal: 08 Maret 2018, Perihal: Permintaan Visum et Repertum Mayat, yang kami terima
pada tanggal 08 Maret 2018, pukul 12.45 WIB. ---------------------------------------------------------
Maka kami : ---------------------------------------dr. Tutik Purwanti, Sp.F -----------------------------
Sebagai dokter forensik pada Instalasi Kedokteran Forensik dan Medikolegal Rumah Sakit
Bhayangkara Kediri, telah melakukan pemeriksaan otopsi pada hari Kamis tanggal 08 Maret
2018 pukul 17.00 WIB di ruang Forensik RS Bhayangkara Kediri atas korban yang menurut
surat Saudara: --------------------------------------------------------------------------------
Nama : SUKARI ------------------------------------------------------------------------
Jenis kelamin : Laki-laki -------------------------------------------------------------------------
Umur : 69 tahun -------------------------------------------------------------------------
Pekerjaan : Buruh Tani ----------------------------------------------------------------------
Warga Negara : Indonesia ------------------------------------------------------------------------
Alamat : Dsn Cangkring RT.02/06 Ds.Banjaranyar Kec. Kras Kab. Kediri -----

Menurut keterangan penyidik, korban ditemukan di aliran sungai persawahan di Dsn.

Cangkring Ds. Banjaranyar Kec. Kras Kab. Kediri. Korban ditemukan dalam keadaan
meninggal dengan cara tertelungkup. Sebelumnya pada hari Selasa tanggal 6 Maret 2018,
sekira jam 17.00 WIB korban berpamitan akan mencari kayu bakar kepada anaknya bernama
Endang, perempuan, ibu rumah tangga, 35 Tahun. Setelah ditunggu sampai jam 21.00 WIB,
korban tidak pulang. Selanjutnya korban bersama warga setempat mencari korban hingga
pada hari Kamis tanggal 8 Maret 2018, menemukan sepeda pancal yang dikendarai korban
berada diareal kebun tebu sejauh 15 meter dari pinggir jalan. Selanjutnya keluarga bersama
warga mencari beramai-ramai hingga warga yang bernama Rudi Marjoko dan Dovi Hariyanto
menemukan korban berada di pinggir sungai dibawah pohon kelapa dengan posisi badan dan
kepala menelungkup menghadap ke tanah. Jenazah tiba di Instalasi Forensik dan Medikolegal
Rumah Sakit Bhayangkara Kediri pada tanggal 08 Maret 2018 pukul 12.30 WIB. ----------------

HASIL PEMERIKSAAN

Pemeriksaan Luar ------------------------------------------------------------------------------------------

1. Jenazah laki-laki, umur antara enam puluh sampai tujuh puluh tahun, panjang badan
seratus enam puluh enam sentimeter, warna kulit sawo matang, warna rambut hitam
beruban panjang tiga sentimeter, status gizi cukup. -------------------------------------------------
2. Jenazah dibungkus kantong jenazah warna kuning. -------------------------------------------------

2
IFRSB KDR 18.027
3. Properti jenazah : Celana pendek selutut berbahan kaos berwarna hitam merk adidas
(robek). Kemeja lengan panjang ukuran XL berkerah kotak-kotak berwarna biru abu-abu
(robek). Kancing kedua lepas, ketiga patah. Didalam saku kiri kemeja terdapat uang koin
500 rupiah. -------------------------------------------------------------------------------------------------
4. Jenazah berlabel, bersegel, identitas jenazah pada label sesuai dengan identitas jenazah
pada SPVR. ------------------------------------------------------------------------------------------------
5. Ditemukan lebam mayat di daerah tengkuk leher, punggung. Ditemukan ditemukan tanda-
tanda pembusukan. ---------------------------------------------------------------------------------------
6. Kepala : ----------------------------------------------------------------------------------------------------
a. Bentuk simetris, rambut lurus berwarna hitam, panjang rambut rata-rata tiga sentimeter.
Rambut melekat kuat pada kulit kepala. Ditemukan benjolan teraba lunak diameter
tujuh kali lima sentimeter tepaat di garis tumbuh frambut bagian bawah empat
sentimeter dibelakang telinga bagian kanan. ------------------------------------------------------
7. Dahi : Luka lecet diameter empat kali sembilan sentimeter, satu sentimeter diatas alis tepat
garis tengah tubuh. ---------------------------------------------------------------------------------------
8. Mata : -------------------------------------------------------------------------------------------------------
 Kanan : Larva (+) Selaput kelopak mata atas dan bawah berwarna biru
kehitaman. Selaput pelangi warna coklat, lensa mata keruh, manik mata
berdiameter nol koma empat sentimeter ------------------------------------------------
 Kiri : Larva (+) Luka memar enam kali lima sentimeter, nol koma lima
sentimeter dibawah alis, nol koma lima sentimeter disebelah kiri garis tengah
tubuh. Selaput lendir kelopak mata atas dan bawah terdapat bintik perdarahan.
Selaput lendir bola mata merah kehitaman, selaput pelangi warna coklat, lensa
mata keruh, manik mata berdiameter nol koma empat sentimeter. ----------------
9. Hidung : Simetris, Tidak ditemukan kelainan dan tanda-tanda kekerasan. --------------------
10. Pipi : Luka memar tiga kali dua sentimeter, tiga sentimeter dari garis tengah tubuh tepat
dibawah luka memar mata kiri. Tidak ditemukan kelainan dan tanda-tanda kekerasan
pada pipi kanan. -----------------------------------------------------------------------------------------
11. Telinga : Simetris kanan dan kiri. Tidak ditemukan kelainan dan tanda-tanda kekerasan.--
-------------
12. Mulut : Larva (+) Bibir atas dan bawah biru kehitaman. -----------------------------------------
13. Dagu : Tidak ditemukan kelainan dan tanda-tanda kekerasan. ------------------ ---------------
14. Gigi : Tidak ditemukan kelainan dan tanda-tanda kekerasan.. ----------------------------------`
15. Leher : Luka lecet satu kali satu sentimeter, satu koma lima disebelah kanan garis tengah
tubuh. Satu sentimeter diatas tulang belikat.--------------------------------------------------------
16. Dada : Kanan, luka lecet diameter enam belas kali sepuluh sentimeter, empat sentimeter
dari garis tengah tubuh sebelas sentimeter dibawah tulang belikat berbentuk setengah
lingkaran dua sentimeter dibawah puting. Kiri, luka memar diameter sembilan kali
delapan sentimeter nol koma lima sentimeter dari garis tengah tubuh tepat dibawah
puting. Ditemukan luka lecet enam kali dua sentimeter, tujuh belas sentimeter dari garis
tengah tubuh, sebelas sentimeter dibawah puting. -------------------------------------------------
17. Perut : Luka memar tiga kali tiga sentimeter diatas lipatan paha kanan. Luka lecet
diameter tiga kali tiga sentimeter, sembilan belas sentimeter dari garis tengah tubuh
sebelah kanan tepat diatas tulang pinggul. Kiri, luka memar satu koma lima kali dua
sentimeter, dua puluh satu sentimeter dari garis tengah tubuh sebelah kiri enam
sentimeter diatas tulang pinggul. ---------------------------------------------------------------------

3
IFRSB KDR 18.027
18. Punggung : Tidak ditemukan kelainan dan tanda-tanda kekerasan. -----------------------------
19. Anggota gerak atas : ------------------------------------------------------------------------------------
 Kanan : Kuku jari-jari berwarna pucat, telapak tangan pucat. Ditemukan luka lecet satu
kali satu sentimeter, sebelas sentimeter dari bahu atas. ----------------------------------------
 Kiri : Kuku jari-jari berwarna pucat, telapak tangan pucat, ditemukan luka lecet
diameter tiga kali dua sentimeter sepuluh sentimeter dibawah bahu. -------------------------
20. Anggota gerak bawah : ------------------------------------------------------------------------------
 Kanan : Kuku jari-jari pucat, ditemukan luka lecet diameter sepuluh kali enam
sentimeter sembilan belas sentimeter dibawah pangkal paha. Luka lecet ukuran dua
belas kali tiga sentimeter empat sentimeter dibawah lutut bagian belakang. ----------------
 Kiri : Kuku jari-jari pucat, ditemukan luka memar diameter dua kali tiga koma lima
sentimeter, sepuluh sentimeter dibawah pangkal paha tiga belas sentimeter dari garis
tengah tubuh. ------------------------------------------------------------------------------------------
21. Alat kelamin : Jenis kelamin laki-laki sudah dikhitan. Buah zakar berjumlah dua buah
membesar. Tidak ditemukan kelainan dan tanda-tanda kekerasan. ----------------------------
22. Dubur : Tidak ditemukan kelainan dan tanda-tanda kekerasan. -------------------------------

Pemeriksaan dalam: ---------------------------------------------------------------------------------------

1. Kepala : ----------------------------------------------------------------------------------------------------
a. Kulit kepala : Ditemukan benjolan lemak dibelakang telinga kanan diameter tujuh kali
lima sentimeter. ---------------------------------------------------------------------------------------
b. Jaringan bawah kulit kepala : Tidak ditemuan kelainan dan tidak ditemukan tanda-tanda
kekerasan -----------------------------------------------------------------------------------------------
c. Tengkorak : Tidak ditemuan kelainan dan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. -------
Atap tengkorak : Tidak ditemuan kelainan dan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. -
Dasar tengkorak : Tidak ditemukan kelainan dan tidak ditemukan tanda-tanda
kekerasan. ---------------------------------------------------------------------------------------------
d. Selaput tebal otak : Ditemukan perdarahan. ------------------------------------------------------
e. Selaput laba-laba otak : Ditemukan perdarahan sisi kanan dan sisi belakang diameter
dua koma lima kali dua sentimeter. ----------------------------------------------------------------
f. Otak : Berat otak besar seribu lima puluh gram dan otak kecil seberat seratus tiga puluh
gram. Pada irisan jaringan otak tidak ditemukan kelainan. -------------------------------------
2. Leher: Tidak ditemukan kelainan dan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan -----------------
a. Jaringan bawah kulit leher: Tidak ditemukan kelainan dan tidak ditemukan tanda-tanda
kekerasan. ----------------------------------------------------------------------------------------------
b. Otot-otot leher : Tidak ditemuan kelainan dan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. --
c. Kelenjar tiroid : Tidak ditemukan kelainan dan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan --
d. Pembuluh darah besar leher : Tidak ditemukan kelainan dan tidak ditemukan tanda-
tanda kekerasan. ---------------------------------------------------------------------------------------
e. Lidah : Tidak ditemukan kelainan dan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. ------------
f. Tenggorokan : Tidak ditemukan kelainan dan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. ---
3. Rongga dada : ---------------------------------------------------------------------------------------------
Bentuk simetris. Ditemukan otot dada berwarna merah dengan tebal otot dada satu koma
lima sentimeter. Ditemukan resapan darah diameter empat kali tiga sentimeter pada celah
iga dua sebelah kiri dan tulang pedang dan lemak dada ukuran enam kali sepuluh
sentimeter dari tulang iga satu sampai celah tulang iga tiga sebelah kiri. ------------------------
a. Pada tulang dada sebelah kanan, tulang iga satu, tiga, empat, enam patah. Tulang dada
sebelah kiri tidak ditemukan kelainan dan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan --------
4
IFRSB KDR 18.027
 b. Pada tulang iga, kanan Tulang iga satu, tiga, empat, enam patah. Tulang iga kanan
belakang, Tulang iga satu, dua, tiga , empat, enam patah. Ditemukan peresapan darah
pada tulang iga satu, dua, tiga , empat, enam ----------------------------------------------------
c. Isi rongga dada : ---------------------------------------------------------------------------------------
 Sebelah kanan. Paru-paru mengisi seluruh rongga dada. Berisi darah delapan puluh
mililiter. Ditemukan permukaan paru kanan posterior melekat pada diafragma. -------
 Sebelah kiri. Paru-paru mengisi seluruh rongga dada. Tidak ditemukan cairan yang
mengisi rongga dada. -----------------------------------------------------------------------------
d. Sekat rongga dada sebelah kanan dan kiri ditemukan utuh. ------------------------------------
e. Jantung : Selaput jantung berwarna pucat. Tidak ditemukan cairan pada ruang selaput
jantung. Pada perabaan teraba jantung padat kenyal berat dua ratus lima puluh gram,
berwarna pucat. Panjang jantung tujuh belas sentimeter, lebar dua belas koma lima
sentimeter. Tidak ditemukan perlekatan antara kantung jantung dengan paru kanan dan
kiri. Dengan irisan pada pembuluh darah tajuk utama jantung ditemukan terbuka lebih
dari lima puluh persen. ------------------------------------------------------------------------------
f. Paru : ----------------------------------------------------------------------------------------------------
 Kanan : Paru-paru berwarna merah, pada perabaan teraba lunak, tepi tajam, derik
paru menurun, permukaan licin, ukuran panjang dua puluh satu sentimeter, lebar
enam belas sentimeter. Berat paru dua ratus tujuh puluh gram. Tidak ditemukan
kelainan. --------------------------------------------------------------------------------------------
 Kiri : Paru-paru berwarna merah, pada perabaan teraba lunak, tepi tajam, derik paru
menurun, permukaan licin, ukuran panjang dua puluh satu sentimeter, lebar empat
belas sentimeter. Berat paru dua ratus empat puluh gram. Tidak ditemukan kelainan..
4. Rongga perut: ---------------------------------------------------------------------------------------------
a. Jaringan bawah kulit perut : Ditemukan resapan darah pada otot perut bagian kiri
diameter sebelas sentimeter kali lima sentimeter, ditemukan darah seratus lima puluh
mililiter -------------------------------------------------------------------------------------------------
b. Isi rongga perut : --------------------------------------------------------------------------------------
 Hati dan kandung empedu : Berwarna merah kecoklatan, permukaan rata, licin,
perabaan padat kenyal. Ukuran lebar dua puluh dua sentimeter, panjang dua puluh
delapan sentimeter. Berat seribu dua ratus empat puluh gram. Pada irisan hati tidak
ditemukan kelainan. Pembuluh darah balik hati tidak ditemukan kelainan. Kandung
empedu berwarna coklat kehijauan, permukaan licin, berisi cairan kehijauan, saluran
empedu tidak ditemukan kelainan dan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. --------
 Limpa : Berwarna merah kecoklatan, permukaan licin, dengan berat dua ratus enam
puluh gram, perabaan padat kenyal, ukuran panjang enam belas sentimeter, lebar
sebelas sentimeter, dua satu sentimeter. Pada irisan tidak ditemukan kelainan dan
tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. ------------------------------------------------------
 Kelenjar Ludah Perut : Tidak ditemukan kelainan dan tanda-tanda kekerasan,
berwarna putih kekuningan, perabaan padat kenyal, berat seratus dua puluh lima
gram. ------------------------------------------------------------------------------------------------
 Lambung : Tidak ditemukan kelainan dan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan,
permukaan selaput lendir tidak licin, berisi makanan kasar, berbau khas. ----------------
 Usus halus : Permukaan selaput lendir berwana putih, permukaan licin. Pada irisan
tidak ditemukan kelainan dan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. -------------------
 Usus besar : Permukaan selaput lendir berwarna putih, permukaan licin. Pada irisan
tidak ditemukan kelainan dan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. -------------------
 Umbai cacing: Warna putih, permukaan licin. Tidak ditemukan kelainan dan tidak
ditemukan tanda-tanda kekerasan. --------------------------------------------------------------

5
IFRSB KDR 18.027
  Ginjal : ----------------------------------------------------------------------------------------------
Kanan : Ditemukan resapan darah. -----------------------------------------------------------
Kiri : Ditemukan resapan darah ------------------------------------------------------------
 Kandung kencing : Tidak ditemukan kelainan dan tidak ditemukan tanda-tanda
kekerasan. ------------------------------------------------------------------------------------------
 Panggul: Patah tulang panggul kiri -------------------------------------------------------------
Pemeriksaan tambahan : ---------------------------------------------------------------------------------
Pemeriksaan Toksikologi ----------------------------------------------------------------------------------
- Lambung dan isi : Menunggu hasil. ------------------------------------------------------------
- Darah : Menunggu hasil. -------------------------------------------------------------

KESIMPULAN

1. Jenazah laki-laki, umur antara enam puluh sampai tujuh puluh tahun, panjang badan
seratus enam puluh enam sentimeter, warna kulit sawo matang, warna rambut hitam
beruban panjang tiga sentimeter, status gizi cukup.. ------------------------------------------------
2. Pemeriksaan luar ditemukan : --------------------------------------------------------------------------
a. Luka memar di dada kiri, paha kanan, perdarahan pada mata kiri. --------------------------- --
b. Luka lecet ante mortem pada paha kiri, lutut kiri. ----------------------------------------------
c. Patah tulang panggul. -------------------------------------------------------------------------------
3. Pemeriksaan dalam ditemukan : -----------------------------------------------------------------------
a. Perdarahan selaput laba-laba, otot besar dan rongga antara selaput tebal otak dan
jaringan otak. ----------------------------------------------------------------------------------------
b. Resapan darah pada tulang dada, dan tulang antar iga kedua sebelah kiri. ----------------
c. Perdarahan pada rongga dada kiri dan kanan ---------------------------------------------------
d. Patah tulang iga ke satu, tiga, empat, enam dada kanan. -------------------------------------
e. Perdarahan dan gumpalan darah pada rongga perut dan rongga panggul ------------------
f. Patah tulang panggul kiri --------------------------------------------------------------------------
g. Resapan darah pada otot-otot perut dan otot pada rongga panggul, kedua ginjal ---------
4. Pemeriksaan tambahan :
a. Toksikologi umum :
- Darah dalam EDTA
- Lambung beserta isi

Sebab pasti kematian korban dikarenakan kekerasan benda tumpul pada tulang panggul yang
mengakibatkan perdarahan.---------------------------------------------------------------------------------

Demikianlah Visum et Repertum ini dibuat dengan mengingat sumpah pada waktu
menerima jabatan. --------------------------------------------------------------------------------------------

Dokter Pemeriksa,

Tutik Purwanti dr.SpF

PENATA I NIP 197412072006042001

6
IFRSB KDR 18.027