Vous êtes sur la page 1sur 15

ANALISA DATA

NO DATA ETIOLOGI MASALAH


1. DS : Harga diri rendah Perubahan persepsi
- Pasien sensorik : halusinasi
mengatakan melihat perempuan rambut penglihatan
panjang bergantungan (pasien meyakini
itu rambut setan). waktu muncul pada
malam hari disaat pasien sendiri, sering
juga disaat bangun tidur. Frekuensi 10-
15 detik, isinya adalah pasien melihat
Sedangkan responnya pasien mengucek
mata.
- Paseien mengatakan seringkali
ketakutan bila melihat rambut setan.
DO :
- Pasien pernah dirawat sebelumnya
namun kurang berhasil karena putus
2. obat
- Pasien tampak gelisah Menarik diri dari
- Berbicara cepat, sesekali tidak jelas lingkungan sosial Defisit perawatan diri
didengar
- Pasien sering mondar- mandir
-ketika bercakap-cakap pasien seering
melihat kearah lain
DS :
- Pasien mengatakan merasa lemah
- Pasien mengatakan lelah untuk
beraktifitas
3. DO :
- Penampilan kurang Rapi
- Rambut jarang disisir Koping mekanisme Harga diri rendah
- Gigi tampak kotor dan bau tidak efektif
- Kuku kaki kotor

DS :
- Pasien mengatakan merasa kesepian
- Pasien mengatakan tidak terlibat
dalam kegiatan kelompok, pasien
merasa tidak disukai di lingkungannya
- pasien cepat merasa bosan ketika
berkomuikasi dengan orang lain
- pasien mengatakan kurang akrab
dengan orang lain,
DO :
- Pasien tampak diam dan sering
menyendiri
- jarang berkomunikasi dengan orang
lain
pasien tidak terlibat dalam kegiatan
kelompok, pasien merasa tidak disukai
di lingkungannya

POHON MASALAH

Resiko perilaku mencederai diri Afek

Perubahan persepsi sensori : Halusinasi penglihatan Core Problem

Gangguan konsep diri : Harga diri rendah Etiologi

Koping mekanisme tidak efektif

PRIORITAS MASALAH

1. Perubahan persepsi sensori : halusinasi penglihatan

INTERVENSI KEPERAWATAN

N HARI/TG DIAGNOSA TUJUAN INTERVENSI RASIONAL


O L KEPERAWATA
N
1 Senin/ 03 Perubahan perse TUM : 1. Bina 1.Hubungan
April psi sensori : hubungan saling percaya
2017 halusinasi Setelah diberikan saling percaya merupakan dasar
penglihatan. b/d tindakan dengan klien : untuk
koping keperawatan  Sapa klien memperlancar
mekanisme tidak selama 3 hari, dengan hubungan
efektif pasien dapat ramah dan interaksi
Ditandai dengan mengontrol baik selanjutnya
halusinasi.  Perkenalka
DS : n diri
- Pasien TUK : dengan
mengatakan sopan
melihat 1. Pasien  Tanyakan
dapat membina nama
DO : hubungan saling lengkap
- Pasien percaya klien dan
pernah dirawat KH : nama
sebelumnya Ekpresi wajah panggilan
namun kurang bersahabat, yang
berhasil karena menunjukkan disukai
putus obat rasa senang, ada  Jelaskan
kontak mata, tujuan
mau berjabat pertemuan
tangan, mau  Buat
menyebutkan kontrak
nama, mau waktu
menjawab salam, dengan
mau duduk klien
berdampingan  Jujur dan 2.Mengenal
dengan perawat, menepati halusinasi
dan mau janji memmungkinkan
mengutarakan  Tunjukan klien menghindari
masalah yang sikap factor timbulnya
dihadapinya. empati dan halusinasi
menerima
klien apa
adanya
tanpa
menyinggu
ng
2. Pasien
dapat mengenal 2. Klien dapat
halusinasinya mengenal
halusinasi
KH : Sp I :
Pasien dapat  Mampu
menyebutkan menghardi
waktu, isi, dan k
frekuensi halusinasi
timbulnya  Klien
halusinasi dapat
menyebutk 3. Upaya untuk
an isi, memutuskan
3. Pasien jenis, siklus halusinasi
dapatmengontrol waktu, agar tidak
halusinasinya frekuensi, berkelanjutan
situasi
KH: halusinasi
Pasien dapat  Klien 4. Upaya agar
mendemonstrasik dapat klien tidak
an cara mengungka berdiam diri dan
mengontrol pkan membuat
halusinasi perasaan pemikiran klien
halusinasin focus pada satu
ya kegiatan
 Klien
mampu
menghardi
4. Pasien k 5.Program
dapat halusinasi pengobatan berjal
memanfaatkan an lancar
obat dengan baik 3. Sp II :
 Mampu
KH : bercakap-
Pasien dapat cakap jika
mendemonstrasik terjadi
an kepatuhan halusinasi
minum obat
untuk mencegah
halusinasi 4. Sp III :
 Mampu
membuat
jadwal
kegiatan
harian dan
melakukan
kegiatan
harian
sesuai
jadwal

5. Sp IV :
 Melatih
pasien
menggunak
an obat
secara
teratur

IMPLEMENTASI DAN EVALUASI KEPERAWATAN

NO HARI/TG DATA IMPLEMENTASI EVALUA


. L SI
1. Senin/ 03 DS : SP I 08.20
April - Pasien Bina hubungan saling S : Pasien
2017 mengatakan melihat perempuan ra percaya dengan pasien mengataka
mbut panjang bergantungan di Fase Orientasi n mengerti
depan saya (pasien meyakini itu P : Selamat pagi cara
rambut setan). waktu muncul pada PS : Selamat pagi ses menghardi
malam hari disaat pasien sendiri, P : Kenalkan nama k
sering juga disaat bangun tidur. saya Riska Hamundu, halusinasi
Frekuensi 10-15 detik, isinya bisa di panggil Riska
adalah pasien melihat Sedangkan saya adalah mahasiswa O:-
responnya pasien mengucek mata. Keperawatan yang pasien
- Paseien mengatakan seringkali praktek di RS ini mampu
ketakutan bila melihat rambut selama 5 hari dan ini bekerja
setan. adalah hari ke tiga saya sama
DO : praktek disini. Nama dengan
- Pasien pernah dirawat anda ? dan senang perawat
sebelumnya namun kurang dipanggil apa ? - Pasien
berhasil karena putus obat K : Nama saya lutfi sudah
- Pasien tampak gelisah basarewan, senang melakukan
- Berbicara cepat, sesekali tidak dipanggil lutfi apa yang
jelas didengar P : Bagaimana perasaan diajarkan
lutfi saat ini?
K : Baik ses A : SP I
P : Apakah lutfi ada teratasi
keluhan ? karena ses
disini ingin membantu P:
lutfi untuk memberikan Lanjutkan
solusi dari masalah lutfi SP II
K : iya ses, ketika saya
bangun saya
melihat perempuan ra
mbut panjang
bergantungan di depan
saya.
P : Oh, bagaimana kalau
kita berbinang-bincang
sebentar ? lutfi mau ?
lutfi mau didalam atau
diluar ?
K : didalam ses
P : baiklah, kita akan
berbicang-bincang
tentang halusinasi
penglihatan yang lutfi
alami. Maunya berapa
lama ?
K : 20 menit ses
Fase Kerja

P : baiklah, lutfi yang


lutfi lihat itu adalah
halusinasi. lutfi tau apa
itu halusinasi ?
K : tidak ses
P : Halusinasi itu adalah
sesuatu yang lutfi lihat
tapi tidak nyata.
Halusinasi ada 5
macam, pendengaran,
penglihatan, perabaan,
penciuman, pengecapan.
Yang lutfi alami saat ini
adalah halusinasi
penglihatan. Tapi ses
akan memberikan lutfi
cara untuk
mengatasinya agar
sembuh. lutfi maukan ?
K : Mau ses
P : Ada 4 cara untuk
mengatasinya dan ses
akan mengajarkan cara
yang pertama yaitu
dengan menghardik.
Kalau lutfi melihat
rambut-rambut setan itu
lagi, lutfi harus
mengatakan “Pergi!
pergi! Saya tidak mau
lihat, kamu tidak nyata”
sambil menutup mata.
Apa lutfi sudah
mengerti ?
K : iya, saya mengerti
ses
P : kalau begitu coba
ulangi yang saya
katakan tadi sambil
mempragakannya
K : “Pergi! pergi! Saya
tidak mau lihat, kamu
tidak nyata” (sambil
menutup mata)
P : Bagus, lutfi sekarang
sudah mengerti cara
menghardik jika
bayangan-bayangan itu
datang lagi, sekarang
bagaimana perasaan
lutfi sekarang setelah
mengetahui bagaimana
cara menghardik
halusinasi?
K : saya senang ses
P : kalau begitu lutfi
bisa mempraktekkannya
dalam jadwal kegiatan
Selasa/ 04 lutfi yang akan di buat
April oleh perawat
2017 K : Iya ses

Fase Terminasi

P : Sepertinya waktu
kita sudah habis yah, 10.30
nanti kita lanjutkan S : Pasien
sebentar dan ses akan Mengatak
mengajarkan lutfi cara an
yang kedua. bisa jam 11 Mengerti
sebentar ? Cara
K : iya ses Bercakap-
P : maunya dimana Cakap
diluar atau di dalam sini Dengan
? Orang
K : disini saja ses Lain
P : baiklah kalau begitu O : pasien
kita ketemuan ditempat sudah
ini pada jam 10 yah. melakukan
Sampai ketemu sebentar apa yang
diajarkan
Sp II
 Mampu bercakap- A : SP II
cakap jika terjadi teratasi
halusinasi P:
Lanjutkan
Fase Orientasi SP III

P : selamat siang lutfi


K : selamat siang ses
P : bagaimana
perasaannya sekarang?
apakah lutfi masih
melihat bayangan itu?
Sesuai dengan janji kita
tadi, kita akan
berbincang-bincang
sedikit yah. Mau lutfi
berapa lama ?
K : iya ses, 15 menit
P : maunya dimana ?
disini saja atau di
tempat lain?
K : disini saja

Fase Kerja

P : cara yang kedua


untuk mengontrol
halusinasi yaitu dengan
bercakap-cakap dengan
orang lain. Jadi kalau
lutfi melihat rambut-
rambut setan lagi lutfi
bisa bercakap-cakap
dengan orang lain
seperti “tolong saya
melihat rambut- rambut
setan , mari kita
berakap-cakap”. lutfi
mengerti kan ?
K : iya ses
P : coba lutfi ulagi apa
yang ses katakan tadi?
K : (mengulangi sambil
Rabu/ 05 memperagakannya)
April P : bagus, ternyata lutfi
2017 mampu melakukannya.

Fase Terminasi

P : bagaimana perasaan
lutfi setelah melakukan
latihan tadi?
K : senang ses
P : bagaimana kalau
latihan bercakap-cakap
kita masukkan dalam
daftar kegiatan harian ?
maunya jam berapa ? 08.30
K : Jam 8 pagi dan jam S : pasien
6 sore ses mengataka
P : baiklah kalau begitu, n dapat
lutfi juga bisa melakukan
mempragakan saat aktifitas
melihat bayangan itu terjadwal
lagi sesuai
K : iya ses kegiatan
P : sepertinya waktu kita
sudah selesai, nanti ses O : Pasien
datang besok pagi lagi Sepakat
untuk mengajarkan cara Dengan
yang ketiga. Kita jumpa Rencana
disini lagi jam 8 yah Kegiatan,
PS : iya ses Pasien
P : kalau begitu ses Kooperatif
permisi dulu, sampai , Pasien
bertemu besok pagi. Tenang

A : SP III
Sp III teratasi
 Mampu membuat P:
jadwal kegiatan Lanjutkan
harian dan SP IV
melakukan kegiatan
harian sesuai jadwal

Fase Orientasi

P : selamat pagi lutfi,


masih ingat dengan saya
?
K : selamat pagi ses, iya
ses Riska
P : bagaimana perasaan
hari ini ? Apakah lutfi
masih melihat rambut-
rambut setan?
K : iya, masih. Tadi
pagi saat bangun ses
P : apakah lutfi sudah
pakai 2 cara yang kita
latih sebelumnya ?
K : iya ses
P : bagus, kalau begitu
sesuai janji kita kemarin
kita akan belajar cara
yang ketiga yaitu
kegiatan terjadwal. Mau
dimana kita bicara ?
K : disini saja ses
P : mau berapa lama ?
bagaimana kalau 20
menit ?
K : iya ses, boleh.
Fase Kerja

P : apa saja kegiatan


yang bisa lutfi lakukan ?
K : mandi, menyanyi,
ibadah, bermain
bersama, makan,
P : wah banyak sekali
kegiatannya yah.
Kamis, 6 Bagaimana kalau kita
April latih 2 kegiatan hari ini
2017 ? sekarang lutfi
menyanyi setelah itu
berdoa yah. lutfi bisa
kan ?
K : iya ses, (sambil
memperagakan)
P : bagus sekali ternyata
lutfi bisa
memperagakannya.
Kegiatan ini bisa lutfi
lakukan agar mencegah
bayangan tersebut
muncul.
K : iya ses

Fase Terminasi

P : bagaimana perasaan
lutfi setelah bercakap-
cakap cara yang ketiga ? 08.20
K : senang ses S : Pasien
P : wah bagus! Coba Mengatak
sebutkan 3 cara yang an
sudah kita belajar untuk Mengerti
mencegah bayangan Tentang
tersebut. Pengguna
K : menyebutkan an Obat
(menghardik, bercakap-
cakap dengan orang O : Pasien
lain, melakukan Dapat
kegiatan yang sudah Minum
terjadwal) Obat
P : bagus sekali! Mari Secara
kita masukkan dalam Teratur,
kegiatan jadwal harian Pasien
lutfi yahh. Bagaimana Tampak
kalau besok kita belajar Tenang
cara keempat cara
mencegah halusinasi A : SP IV
yaitu dengan teratasi
menggunakan obat yang
baik. Bagaimana P:
kalau ? Anjurkan
PS : iya ses untuk
P : kita bertemu disini minum
lagi yah, sampai jumpa obat
besok lagi yah teratur

SP IV
 Melatih pasien
menggunakan obat
secara teratur

Fase Orientasi

P : selamat pagi lutfi


K : selamat pagi ses
P : bagaimana perasaan
lutfi hari ini ? apakah
bayangannya masih
muncul lagi ? apakah
lutfi memakai ketiga
cara yang kita
diskusikan pada hari
sebelumnya ?
K : iya ses
P : apakah pagi ini lutfi
sudah minum obat ?
K : sudah ses
P : oh bagus!
Bagaimana kalau kita
mendiskusikan obat-
obat yang lutfi minum ?
kita akan mendiskusikan
20 menit yah di tempat
ini
K: iya ses, boleh
Fase Kerja

P : lutfi minum obat


sangatlah
penting supaya
bayangan yang lutfi
lihat dan mengganggu
selama ini tidak muncul
lagi. Berapa macam
obat yang diminum?
PS : ada 4 ses
P : iya warna yang putih
(THP) 2 kali sehari
jamnya 7 pagi dan 7
malam, gunanya untuk
rileks dan tidak kaku.
Sedangkan yang merah
jambu (HLP) 2 kali
sehari jamnya sama
gunanya untuk pikiran
biar tenang dan yang
kuning untuk daya tahan
tubuh biar lutfi tidak
sakit.
K : iya ses
P
: Kalau bayangan sudah
hilang obatnya tidak
boleh diberhentikan.
Nanti
dikonsultasikan dengan
dokter, sebab kalau
putus obat, lutfi akan
kambuh dan sulit
mengembalikan
kekeadaan yang semula.
K : Oh, begitu yah ses
P : Kalau obat
habis lutfi bisa minta ke
dokter untuk
mendapatkan obat
lagi. lutfi harus minum
obat teratur dengan cara
yang benar. Yaitu
diminum sesudah
makan dan tepat
jamnya.
PS : iya ses

Tahap Terminasi

P : bagaimana
perasaan lutfi setelah
kita bercakap-cakap
tentang obat?
K : saya merasa lebih
baik sekarang,saya
merasa tenang ses
P : Sudah berapa
cara yang kita latih
untuk mencegah
bayangannya?
K : sudah 4 ses
P : bagus ternyata lutfi
masih ingat. Mari kita
masukan jadwal minum
obat pada
kegiatan harian lutfi
K : iya ses
P : kalau begitu ses
permisi dulu yah karena
waktu kita sudah habis.
Nanti kita bertemu lagi
lain waktu. Selamat
siang lutfi

Vous aimerez peut-être aussi