Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
Saya dan beberapa kawan berkesampatan mengunjungi alun-alun baru ini sebelum diresmikan
pada tanggal 31 Desember 2014 oleh Pa Ridwan Kamil.
Alun-alun ini berada di Jalan Asia Afrika, Jalan Alun-alun Timur, dan Jalan Dalem Kaum,
tepatnya berada di depan Mesjid Raya Bandung. Alun-alun Bandung sebenarnya bukan alun-
alun yang dicirikan sebenarnya karena sebidang tanah tersebut sudah menjadi plaza Masjid Raya
Bandung, tetapi banyak orang Bandung yang masih menyebutnya sebagai alun-alun [1].
Alun-alun kota Bandung kemudian direnovasi beberapa kali hingga terakhir dilakukan pada
2014. Biaya renovasi terakhir kabarnya mencapai 10 miliar rupiah dan seluruhnya biaya tersebut
merupakan donasi [2].
Alun-alun saat ini sangat berbeda dari bentuk alun-alun pada umumnya.
Alun-alun Kota Bandung
Salah satu keunikan dari alun-alun kota Bandung adanya karpet berupa rumput sintetis sehingga
pengunjung harus menanggalkan alas kaki apabila ingin berjalan di atasnya. Di sekitar karpet
tersebut dan di dalam kawasan alun-alun, terdapat juga taman-taman kecil, arena bermain anak,
dan halte bus yang juga unik.
Light Painting in Bandung’s Plaza at Night – Lukisan
Cahaya di Alun-alun Bandung saat Malam Hari
Light painting – Alun-alun baru Kota Bandung