Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kesehatan lingkungan merupakan faktor penting dalam kehidupan sosial kemasyarakatan, bahkan
merupakan salah satu unsur penentu atau determinan dalam kesejahteraan penduduk. Di mana
lingkungan yang sehat sangat dibutuhkan bukan hanya untuk meningkatkan derajat kesehatan
masyarakat, tetapi juga untuk kenyamanan hidup dan meningkatkan efisiensi kerja dan belajar.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingginya angka kematian bayi pada suatu daerah
disebabkan karena faktor perilaku (perilaku perawatan pada saat hamil dan perawatan bayi, serta
perilaku kesehatan lingkungan ) dan faktor kesehatan lingkungan.
Pada masa yang datang pemerintah lebih fokus pada pelaksanaan pembangunan yang
berkelanjutan dan pengembangan wilayah yang berkesadaran lingkungan, sementara pihak
pengguna infrastruktur dalam hal ini masyarakat secara keseluruhan harus disiapkan dengan
kesadaran lingkungan yang lebih baik (tahu sesuatu atau tahu bersikap yang semestinya) Masa
datang kita dihadapkan dengan penggunaan IPTEK yang lebih maju dan lebih kompleks yang
memerlukan profesionalisme yang lebih baik dengan jenjang pendidikan yang memadai.
Di samping itu dalam proses pembangunan masa datang, diperlukan adanya teknologi kesehatan
lingkungan yang menitik beratkan upayanya pada metodologi mengukur dampak kesehatan dari
pencemaran yang ditimbulkan oleh adanya pembangunan, Indikator ini harus mudah, murah untuk
diukur juga sensitif menunjukkan adanya perubahan kualitas lingkungan.
B. Rumusan Masalah
1. Pengertian Kesehatan Lingkungan
2. Syarat-syarat Lingkungan Yang Sehat
3. Cara-cara Pemeliharaan Kesehatan Lingkungan
4. Tujuan Pemeliharaan Kesehatan Lingkungan
5. Ruang Lingkup Kesehatan Lingkungan
C. Tujuan
Mahasiswa dapat mengetahui maksud, syarat-syarat, tata cara serta ruang lingkup dari pada
kesehatang lingkungan
BAB II
PEMBAHASAN
c. Cahaya : rumah yang sehat memerlukan cahaya yang cukup, tidak kurang dan tidak terlalu
banyak. Jika cahaya kurang akan menjadi media yang baik untuk berkembang bibit penyakit. Jika
terlalu banyak dapat merusak mata.
- Cahaya alamiah : yakni matahari. Cahaya ini sangat penting, karena dapat membunuh
bakteri-bakteri patogen didalam rumah, misalnya TBC. Oleh karena itu, rumah yang sehat harus
mempunyai jalan masuk cahaya ( jendela ) luas sekurang-kurangnya 15 % sampai 20 % dari luas
lantai yang terdapat didalam ruangan rumah.
- Cahaya buatan : yaitu menggunakan sumber cahaya yang bukan alamiah, seperti lampu
minyak, listrik, api dan lain sebagainya.
d. Luas bangunan rumah : luas lantai bangunan rumah sehat harus cukup untuk penghuni
didalamnya, artinya luas lantai bangunan tersebut harus disesuaikan dengan jumlah penghuninya.
Hal ini harus disesuaikan dengan kadar O2 dalam bangunan rumah tersebut. Luas bangunan yang
optimum adalah 2,5 – 3 m2 untuk tiap orang.
4. pembuangan sampah
sampah mempunyai prinsip sebagai berikut :
· adanya sesuatu benda atau bahan padat
· adanya hubungan langsung / tidak langsung dengan kegiatan manusia. Benda atau bahan
tersebut tidak dapat dipakai lagi.