Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
Nama:Chairol Iradah
Nim:133107885
Unit/S:1/V1
Artikel Adalah Karangan Yang Bersifat Fakta Dan Secara Lengkap Dengan Panjang
Tertentu Yang Dibuat Untuk Dipublikasikan Melalui Koran, Majalah, Buletin, Buku, Dan
Sebagainya. Pembuatan Artikelbertujuan Untuk Menyampaikan Gagasan Dan Fakta Yang Dapat
Ketika Membaca Berita Yang Ada Di Koran Maupun Majalah, Banyak Di Antara Kita
Yang Menganggap Bahwa Berita Tersebut Adalah Salah Satu Bentuk Penulisan Artikel Yang
Dibuat Untuk Menyampaikan Suatu Berita. Bahkan, Tulisan-Tulisan Yang Ada Di Internet Baik
Yang Dituliskan Di Website Atau Blog Dianggap Salah Satu Bentuk Penulisan Artikel. Padahal,
Hal Ini Disebabkan Masih Banyak Di Antara Kita Yang Belum Mengetahui Apa
Pengertian Artikel Itu Sebenarnya. Orang Berpikir Bahwa Penulisan Sebuah Artikel Yang
Berdasarkan Pengertian Artikel Yang Sesungguhnya Adalah Bentuk Penulisan Yang Sulit Dan
Memerlukan Gaya Bahasa Tertentu. Padahal Menurut Pengertian Artikel, Bentuk Tulisan Yang
Digunakan Dalam Sebuah Artikel Itu Tidaklah Rumit Dan Hanya Menggunakan Gaya Bahasa
Yang Sederhana Saja Sudah Dapat Membentuk Suatu Tulisan Yang Disebut Dengan Artikel.
Ada Banyak Website Atau Blog Yang Membutuhkan Para Penulis Lepas Untuk Menuliskan
Berbagai Artikel Yang Akan Dimuat Di Dalam Website Tersebut Dengan Tujuan Agar Website
1
Atau Blog Itu Memiliki Banyak Pengunjung. Namun Ternyata Dari Penulis-Penulis Yang Sudah
Terbiasa Menulis Artikel Pun Masih Banyak Yang Belum Mengetahui Dengan Baik Dan Benar.
Pengertian Artikel
Ada Banyak Definisi Artikel Yang Bisa Kita Temukan Di Dalam Buku-Buku Yang Membahas
Tentang Pengertian Artikel Maupun Di Berbagai Website Yang Menuliskan Pengertian Artikel.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, Pengertian Artikel Adalah Karya Tulis Lengkap Dalam
Majalah, Surat Kabar, Dan Sebagainya. Pengertian Artikel Yang Dituliskan Di Dalam Kamus
Besar Bahasa Indonesia Ini Akhirnya Membuat Banyak Orang Yang Salah Persepsi Akan
Berbagai Tulisan Yang Ada Di Media Cetak Termasuk Di Dalamnya Penulisan Untuk Media
Online. Padahal Di Dalam Karya Tulis Yang Dicetak Di Media Cetak Tersebut, Karya-Karya
Tulis Tersebut Tidak Hanya Berupa Artikel, Namun Ada Juga Bentuk Karya Tulis Yang Berupa
Karena Banyaknya Orang-Orang Yang Salah Dalam Menangkap Pengertian Artikel Ini,
Maka Ichtiar Baru Menuliskan Bahwa Pengertian Artikel Itu Adalah Sebuah Karangan Prosa
Dalam Media Massa Yang Membahas Pokok Masalah Secara Lugas Dengan Isi Yang Benar
Serta Aktual. Susunan Kalimat Di Dalam Artikel Pun Harus Rapi Dan Hemat Kata-Kata.
Pengertian Artikel Yang Diungkapkan Oleh Ichtiar Baru Ini Lah Yang Akhirnya Menjadi
Patokan Penulisan Sebuah Karya Tulis Berbentuk Artikel. Bahwa Di Dalam Sebuah Tulisan
Yang Berbentuk Artikel Ini Harus Mengandung Kekinian Dengan Isi Yang Faktual, Terpercaya,
Dan Benar.
2
Cara Penulisan Artikel
Menurut Pengertian Artikel Yang Merupakan Sebuah Karya Tulis Yang Isinya Harus Benar Dan
Aktual, Maka Cara Penulisan Artikel Yang Berdasarkan Pengertian Ini Harus Mengandung
Sederhana Yang Tanpa Basa Basi Dan Tidak Mengandung Arti Ganda. Penggunaan Unsur
Lugas Di Dalam Sebuah Artikel Ini Semakin Memperkuat Pengertian Artikel Itu Sendiri. Di
Dimengerti Oleh Pembacanya Dan Menghasilkan Pengertian Yang Sama Bagi Setiap
Pembacanya.
2. Tuntas Di Dalam Setiap Penulisan Artikel, Setiap Isi Yang Menjadi Pembahasan Di Dalam
Artikel Itu Haruslah Di Bahas Dengan Tuntas Dan Tidak Dibiarkan Menggantung Tanpa
Penyelesaian. Misalnya, Saja Suatu Artikel Membahas Tentang Bahaya Narkoba, Maka
Pembahasan Mengenai Bahaya Narkoba Itu Harus Dibahas Hingga Selesai. Jangan Sampai
Ketika Selesai Membaca Artikel Tersebut, Orang Masih Bertanya-Tanya Akan Bahaya Narkoba.
3. Logis
Di Dalam Artikel Itu Haruslah Sesuai Dengan Logika, Masuk Akal Dan Akan Dinyatakan
Dengan Benar Jika Dinalarkan. Pengertian Artikel Di Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia
Memang Tidak Dijelaskan Secara Mendetail Tentang Kelogisan Sebuah Artikel Itu Seperti Apa.
Namun Sudah Banyak Tulisan-Tulisan Yang Memberi Contoh Bagaiman Sebuah Artikel
4. Obyektif Di Dalam Penulisan Sebuah Artikel Maka Data-Data Yang Digunakan Untuk
3
Menuliskan Artikel Itu Adalah Data-Data Yang Sesuai Dengan Kenyataan Yang Sebenarnya
Dan Dapat Diterima Oleh Masyarakat Umum. Data Yang Tidak Objektif Akan Menjadikan
Tulisan Di Dalam Artikel Itu Menjadi Diragukan Kebenarannya. Padahal, Jika Disesuaikan
Dengan Pengertian Artikel Yang Sesungguhnya Yang Menyatakan Bahwa Sebuah Artikel Itu
Haruslah Berdasarkan Fakta Dan Kenyataan Yang Ada Serta Harus Aktual, Maka Data Yang
Tidak Obyektif Tidak Dapat Dimasukkan Sebagai Data Dalam Penulisan Artikel.
Yang Membaca Artikel Tersebut. Di Dalam Pengertian Artikel Memang Tidak Disebutkan
Sayangnya, Masih Banyak Penulis-Penulis Artikel Yang Kurang Cermat Dalam Membuat
Artikelnya Dan Hanya Menyalin Artikel Yang Sudah Pernah Dibuat Oleh Orang Lain. Sehingga
Kemungkinan Besar Penulis Artikel Itu Sendiri Menjadi Tidak Tahu Bahwa Apa Yang
Dituliskan Itu Benar-Benar Terjadi Atau Tidak. Kecermatan Dalam Mengangkat Sebuah Data
Untuk Dijadikan Bahan Penulisan Artikel Harus Benar-Benar Diperhatikan Agar Penulis
Tersebut Tidak Dituduh Melakukan Plagiasi Atau Peniruan Artikel Orang Lain Hanya Karena
6. Jelas Dan Padat Di Dalam Pengertian Artikel Sudah Disebutkan Bahwa Di Dalam Penulisan
Sebuah Artikel Haruslah Menggunakan Bahasa Yang Jelas Dan Padat Sehingga Semua Orang
Yang Membaca Artikel Tersebut Dapat Langsung Mengetahui Isi Artikel Itu. Selain Itu,
Penggunaan Kalimat Dan Bahasa Yang Jelas Dan Padat Akan Mencegah Timbulnya Persepsi
4
Selain Itu, Menurut Pengertian Artikel, Dalam Menuliskan Sebuah Artikel, Penulis-Penulis
Artikel Itu Harus Memperhatikan Terlebih Dahulu Apakah Tema Tulisan Yang Akan
Diangkatnya Tersebut Merupakan Suatu Berita Yang Aktual Dan Dan Bersifat Terkini.
Pengertian Artikel Yang Sebenarnya Itu Adalah Artikel Yang Merupakan Berita Terkini Atau
Contoh Tema Artikel Yang Akan Tetap Aktual Sepanjang Masa Misalnya Adalah Artikel
Tentang Manfaat Buah Naga. Baik Masa Lalu, Masa Kini Dan Masa Yang Akan Datang,
Manfaat Buah Naga Tersebut Akan Tetap Menjadi Berita Yang Aktual. Mungkin Akan Ada
Penambahan Manfaat Baru, Namun Penambahan Manfaat Baru Tersebut Tidak Akan Mengubah
Keseluruhan Manfaat Umum Buah Naga Tersebut. Pengertian Artikel Ini Masih Harus Dipelajari
Lebih Banyak Lagi Agar Dapat Memberikan Kejelasan Bagi Para Penulis Atau Masyarakat
Awam Yang Masih Belum Benar-Benar Memahami Pengertian Artikel Yang Sesungguhnya.
Dalam Narasi Sederhana Yang Dikenal Sebagai Cerita. Dalam Narasi Peristiwa Atau Kejadian
Secara Kronologis. Dalam Acara Tersebut Ada Juga Pemimpin Yang Menangani Konflik. Narasi
Contoh: Narasi Yang Berisi Fakta: Biografi, Autobiografi, Atau Kisah Pengalaman. Contoh
5
Eksposisi
Esai Ini Berisi Deskripsi Atau Penjelasan Dari Topik Dalam Rangka Memberikan Informasi
Tambahan Atau Pengetahuan Untuk Pembaca. Untuk Memperjelas Deskripsi, Dapat Dilengkapi
Contoh: Pada Dasarnya Pekerjaan Akuntan Mencakup Dua Bidang Utama, Yaitu Akuntansi Dan
Auditing. Di Bidang Akuntansi, Retensi Pekerjaan Akuntan Berupa Pengolahan Data Untuk
Pekerjaan Audit Di Bidang Akuntansi Dalam Bentuk Pemeriksaan Objektif Laporan Keuangan
Argumentasi
Ini Bertujuan Untuk Membuktikan Kebenaran Pendapat / Kesimpulan Dengan Data / Fakta
Elemen Pendapat Dan Data, Serta Fakta Atau Alasan Yang Mendukung Pendapat.
Contoh:
Negara Kita Dapat Berjalan Dengan Sukses. Kepahlawanan Akan Berkembang Menjadi Nilai-
Nilai Dan Kepribadian Luhur, Berjiwa, Bertanggung Jawab, Berdedikasi, Loyal, Tangguh, Dan
Kasih Kepada Sesama. Semua Sifat Ini Diperlukan Untuk Mendukung Pembangunan Di
Berbagai Bidang.
6
Persuasi
Karangan Ini Bertujuan Untuk Mempengaruhi Pembaca Untuk Melakukan Sesuatu. Dalam
Persuasi Penulis Mengharapkan Gerakan Motorik Dalam Bentuk Tindakan Motorik Yang
Topik / Tema Yang Tepat Untuk Persuasi, Misalnya: Katakan Tidak Untuk Obat Menghemat
Energi Untuk Generasi Mendatang Hutan Sahabat Kita Hidup Sehat Tanpa Rokok Membaca
. Karangan Deskripsi
b. Bertujuan untuk menciptakan kesan atau pengalaman pada diri pembaca agar seolah-olah
mereka melihat, merasak an, mengalami atau mendengar, sendiri suatu objek yang
dideskripsikan
c. Sifat penulisannya objektif karena selalu mengambil objek tertentu, yang dapat berupa
7
d. Penulisannya dapat menggunakan cara atau metode realistis (objektif), impresionistis