ANALISIS BUTIR SOAL PILIHAN GANDA

SOAL

1. Reaksi reduksi adalah ...

A. Reaksi melepaskan elektron

B. Reaksi menerima proton

C. Reaksi pelepasan oksigen

D.reaksi penggabungan oksigen

E. reaksi pelepasan hidrogen

2.Apabila suatu unsur menerima elektron, maka ...

A. Bilangan oksidasinya akan turun

B. Bilangan oksidasinya akan naik

C. Reaktivitasnya akan meningkat

D.Unsur tersebut mengalami oksidasi

E.Menghasilkan bilangan oksidasi positif

3. Bilangan oksidasi S dalam senyawa S2O72–adalah ….

A.-2
B.-4
C.-6
D.+4
E.+6

4. Bilangan oksidasi Cl pada Cl2, KClO2, AlCl3, dan HClO berturut-turut adalah ...

A. 0, +4, -1, dan +3

B. 0, +2, +1, dan +3
C. 0, +3, -1, dan +1
D. 0, +3, +1, dan -1
E. 0, +2, +1, dan -1
5. Pada persamaan reaksi berikut:

Mg (s) + 2HCl (aq) MgCl2 (aq) +H2 (g)

Spesi yang bertindak sebagai oksidator adalah ....

A. LogamMagnesium

B. Asam Klorida

C. Magnesium Klorida

D. Magnesium (I) Klorida

E. Gas hidrogen

6. Pada reaksi redoks,

MnO2 + 2H2SO4 + 2NaI → MnSO4 + Na2SO4 + 2H2O + I2

Yang berperan sebagai oksidator adalah....

A. NaI
B. H2SO4
C. Mn2+
D. I−
E. MnO2

7. Rumus kimia dari Timah (IV) klorida adalah ...

A. Sn4Cl

B. SnCl4

C. SnCl2

D. SnCl

E. Sn2Cl
8. Menurut IUPAC, senyawa dengan rumus kimia N2O3 mempunyai nama ...
A. dinitrogen oksida

B. nitrogen(III) oksida

C. nitrogen trioksida

D. nitrogen oksida(III)

E. dinitrogen monoksida

9. Penerapan konsep larutan elektrolit dan konsep redoks dalam mengatasi masalah
lingkungan dilakukan dengan cara ...

A. Pengolahan secara kimia

B. Pengolahan secara fisika

C. Pengolahan secara biologi

D.Pengolahan secara kimia,fisika, dan biologi

E. Pengolahan secara langsung

10. Pengolahan air buangan secara kimia dalam memecahkan masalah lingkungan biasanya
dilakukan untuk ...

A. Menghilangkan partikel-partikel yang tidak mudah mengendap (koloid)

B. Menghilangkan kekeruhan

C. Menghilangkan bau

D. Menghilangkan kandungan air

E. Menghilangkan suspensi
 Responden/Butir
BUTIR SOAL
No Nama 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 ASM 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0
2 DA 1 1 1 1 0 1 1 1 0 0
3 ZH 1 1 1 0 0 1 1 1 0 0
4 RA 1 1 1 0 1 1 1 1 0 0
5 MJ 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1
6 AL 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
7 IW 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1
8 PAS 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0
9 NH 1 1 1 1 1 0 1 1 0 0
10 BTU 1 0 1 1 1 1 1 0 0 1
11 MF 1 0 1 1 1 1 1 0 0 0
12 AY 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1
13 CS 1 0 0 0 1 1 1 1 1 0
14 FADF 1 1 0 0 1 1 1 1 1 0
15 MF 1 0 0 0 1 1 1 1 0 0
16 PNS 0 0 1 1 1 0 1 1 0 1
17 SDA 0 1 1 1 1 0 1 0 0 1
18 YS 0 1 1 0 1 0 1 0 0 0
19 ISY 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1
20 RZ 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1
21 WS 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0
22 DN 1 0 0 1 1 1 0 0 1 0
23 RM 1 1 0 1 1 1 0 1 0 0
24 DH 0 1 1 0 1 1 0 1 0 0
25 WAA 1 1 0 1 0 0 1 1 0 0
26 NUA 0 1 0 1 1 1 1 1 0 1
27 PF 0 1 0 0 1 1 1 0 1 1
28 MFR 1 1 1 0 0 1 0 0 1 1
29 HF 0 1 1 1 1 0 1 1 0 1
30 RA 1 0 1 1 1 0 0 1 1 1
31 TD 1 1 1 1 0 1 1 0 1 0
32 EY 1 0 0 1 1 1 1 0 0 0
33 ARL 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1
34 DWA 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1
35 NRH 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1
36 DANG 0 1 1 1 0 1 1 1 0 0
37 TR 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1
∑ 27 29 26 24 26 27 31 28 17 18
P=B/N 0,72 0,78 0,70 0,64 0,70 0,72 0,83 0,76 0,45 0,48
D = PA - PB