Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
DI DESA TERATE RT 08 RW 02
I. Data Umum
1. Nama Kepala Keluarga : Tn.A
2. Alamat : Desa Terate RT 08 RW 02
3. Komposisi Anggota Keluarga :
Jenis Hubungan
No Nama Umur Pendidikan Pekerjaan
Kelamin Keluarga
1. Tn. A L 25 th SLTA KK Wiraswasta
2. Ny. S P 23 th SLTP Isteri IRT
Genogram :
Tn.A Ny.S
Keterangan :
: Laki-laki
: Perempuan
: Tinggal serumah
: Meninggal
: Klien
1
Berdasarkan genogram diatas dari kedua generasi sebelumnya tidak ada yang
menderita penyakit keturunan seperti DM, Jantung, Hipertensi. Pada generasi yang
pertama meninggal karena faktor usia baik dari pihak keluarga Tn.A maupun dari
pihak keluarga Ny.S.
Tipe Keluarga
Tn.A dengan Ny.S menikah tahun 2010 yang lalu. Keluarga Tn.A merupakan tipe
keluarga inti yang anggota keluarganya terdiri dari suami dan isteri.
4. Suku
Tn.A berasal dari suku sunda (Pandeglang) sedangkan Ny.S berasal dari suku
Sunda (Serang), bahasa yang digunakan sehari-hari adalah bahasa sunda /
bahasa Indonesia.
5. Agama
Tn.A dan Ny.S sama-sama beragama islam dan selalu menjalankan
kewajibannya sebagai seorang muslim dan muslimah.
2
2. Tahap Perkembangan Keluarga Yang Belum Terpenuhi
Tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi adalah tahap keluarga
memiliki anak karena saat ini Ny.S baru mengandung anak pertama mereka.
III. Lingkungan
1. Karakteristik Rumah
Rumah yang ditempati Tn.A dan isterinya adalah milik pribadi, kondisi rumah
permanen dengan lantai yang di semen, luas rumah ± 7 x 5 meter 2 dan terdiri
dari 5 ruangan, yaitu teras depan, ruang tamu, 1 kamar tidur, dapur dan kamar
mandi. Dinding rumah terbuat dari tembok, rumah tersebut terdapat ventilasi
pada ruang tamu, kamar tidur dan dapur sehingga cahaya dapat bebas masuk ke
dalam rumah, penempatan barang-barang agak tidak teratur, sumber air minum
berasal dari sumur gali dan PAM, rumah Tn.A dengan rumah tetangga hanya
berjarak ½ meter, jumlah warga tersebut cukup banyak dan terlihat ramai.
Denah Rumah :
Km.Mandi+WC Dapur U
7 meter2
Kamar
Tidur Ruang tamu
Teras depan
S
5 meter2
3
Keterangan :
1) Teras Depan
2) Ruang tamu
3) Kamar tidur
4) Dapur
5) Kamar mandi
4
IV. Struktur Keluarga
1. Pola Komunikasi Keluarga
Tn.A mengatakan bahwa dia dan isterinya berkomunikasi secara terbuka dan
berlangsung dengan baik serta keluarga menyelesaikan masalahnya dengan
membicarakan terlebih dahulu.
V. Fungsi Keluarga
1. Fungsi Afektif
Respon kebutuhan keluarga : Ny.S mempunyai kebutuhan sendiri dan
sedapat mungkin kepala keluarga
memenuhinya, meskipun hanya dibatasi pada
kebutuhan primer saja karena keterbatasan
penghasila dari Tn.A.
Saling memperhatikan : Tn.A cukup memperhatika isterinya meskipun
Tn.A lebih sering berada di luar rumah untuk
Bekerja
Keterpisahan dan Keterikatan : Keluarga jarang terpisah, hanya pada saat
Tn.A bekerja di luar rumah.
5
2. Fungsi Sosialisasi
Tn.A mengatakan bahwa hubungannya dengan keluarga sangat baik, norma
budaya dan perilaku sesuai dengan nilai dan norma yang berlaku di keluarga
dan yang berlaku di masyarakat.
6
e. Kemampuan keluarga menggunakan fasilitas kesehatan
Keluarga mengatakan jarang menggunakan fasilitas kesehatan, keluarga
lebih sering membeli obat di warung atau apotik jika ada anggota keluarga
yang sakit, fasilitas kesehatan yang ada dapat terjangkau oleh keluarga bila
keluarga memiliki uang.
7
e. Strategi Adaptasi Disfungsional
Ny.S mengatakan apabila muncul saat cemas terhadap kehamilannya, maka
Ny.S selalu membicarakannya bersama suami.
b. Fisik:
1. Kepala
- Rambut Bersih, tidak ada Bersih, tidak ada
ketombe, tidak mudah ketombe, tidak
rontok mudah rontok
8
7. Dada
- Bentuk Simetris Simetris
- Jantung S1 dan S2 S1 dan S2
- Paru Suara nafas vesikuler Suara nafas
vesikuler
8. Abdomen
- Bising usus 12 x/menit 12 x/menit
- Turgor Elastis, tidak ada Elastis, tidak ada
nyeri tekan dan lepas nyeri tekan dan
lepas
9. Ekstremitas
- Gerakan Dapat digerakkan Dapat digerakkan
pada tangan dan kaki, pada tangan dan
tidak ada edema pada kaki, tidak ada
ekstremitas atas dan edema pada
bawah ekstremitas atas
dan bawah
1. Inspeksi muka
- Tidak ditemukan cloasma gravidarum, konjungtiva anemis, tidak
edema pada muka.
9
- Dada (Payudara tegangan dan membesar) terlihat pigmentasi pada
puting susu, keadaan putting susu tenggelam dan collostrum belum
keluar.
- Pada tungkai tidak ditemukan varises maupun edema.
2. Palpasi Abdomen
- Leopold I
TFU setinggi pusat, usia janin 20 minggu (5 bulan), pada fundus teraba
keras, bulat dan lunak (bokong).
- Leopold II
Punggung janin terletak di bagian perut kanan dan bagian keci-kecil
(ekstremitas), teraba pada perut sebelah kiri.
- Leopold III
Teraba bulat, melentig dan keras (kepala) dan bagian terbawah masih
dapat digoyangkan-goyangkan.
- Leopold IV
Kepala janin belum masuk PAP.
X. Analisa Data
No Data Diagnosa Keperawatan
1. Dasa Subyektif:
- Ny.S Mengatakan sering pusing, Anemis terhadap Ny.S
jarang mengkosumsi makanan yag berhubungan dengan
bergizi seperti sayur-sayuran, pernah Ketidakmampuan keluarga dalam
diberikan obat penambah darah oleh mengenal masalah kebutuhan
bidan saat kunjungannya ke untuk ibu hamil
puskesmas namun sekarang obat
tersebut telah habis.
Data Obyekif:
- Konjungtiva anemis, sklera tidak
ikterik
- Tekanan Darah 100/80 mmhg,
10
Suhu 36,7oC,
Nadi 84 x/menit,
Respirasi 24 x/menit
2. Data Subyektif:
- Ny. S mengatakan banyak perubahan Gangguan konsep diri pada Ny.S
yang terjadi pada dirinya semenjak berhubungan dengan
hamil, dan agak mengalami kesulitan Ketidakmampuan keluarga dalam
menyesuaikan diri dengan mengenal masalah perubahan
kondisinya sekarang. fisiologis kehamilan.
- Ny. S mengatakan ini kehamilan yang
pertama sekaligus pengalaman
pertama
Data Obyektif:
- Berat Badan Ny.S bertambah dari 46
kg menjadi 50 kg
- Perut Ny.S tampak membuncit,
payudara membesar
3. Data Subyektif:
- Ny.S mengatakan susah tidur karena Gangguan pemenuhan istirahat
kondisi fisiknya yang merasakan tidur berhubungan dengan
keluar keringat terus serta adanya Ketidakmampuan keluarga dalam
kebisingan disekitar lingkungan memodifikasi lingkungan
rumahnya yang jaraknya berdekatan
terhadap sesama tetangga.
Data Obyektif:
- Ny.S tampak lemas dan terlihat lesu
karena kurang istirahat / kurang tidur
pada saat klien ingin beristirahat.
11
4. Data Subyekif:
- Ny.S mengatakan jarang Resiko terjadi gangguan
mengkonsumsi makanan yang perkembangan janin berhubungan
bergizi dan sudah tidak minum dengan Ketidakmampuan
vitamin yang berguna untuk keluarga dalam mengambil
perkembangan janinnya. keputusan yang tepat
- Ny.S mengatakan seharusnya dia
sudah memeriksakan kembali
kandungannya namun sampai saat
ini dia belum juga datang ke bidan
setelah kunjungan pertamanya.
Data Obyekif:
- Pemeriksaan fisik: Konjungtiva
Anemis, sklera tidak ikterik
12
yang berwarna hijau
Skore 4,1
13
Kriteria Bobot Pembenaran
1. Sifat masalah: Membuat kondisi ibu hamil
2/3 x 1
Ancaman kesehatan semakin lemah
2. Kemungkinan untuk Gangguan tidur pada ibu hamil
diubah: bukan hanya karena
Hanya sebagian 2/2 x 2 kebisingan lingkungan sekitar
tetapi juga karena kondisi
kamar yang terasa panas
3. Potensial dicegah: Bisa dengan menambahkan
Cukup 2/3 x 1 jumlah ventilasi kamar
14
janin
Skore 1,4
15