Vous êtes sur la page 1sur 19

Lampiran Keputusan Direktur

NOMOR :
TANGGAL :

BAB I
PENDAHULUAN

Rumah sakit sebagai salah satu fasilitas pelayanan kesehatan


perorangan merupakan bagian dari sumber daya kesehatan yang sangat
diperlukan dalam mendukung penyelenggaraan upaya kesehatan. Sesuai dengan
Undang-Undang No. 44 tahun 2009 tentang Rumah Sakit, pasal 5 menyebutkan
bahwa rumah sakit mempunyai fungsi penyelenggaraan pelayanan pengobatan
dan pemulihan kesehatan sesuai dengan standar pelayanan rumah sakit. Rumah
sakit adalah institusi pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan pelayanan
kesehatan perorangan secara paripurna (pelayanan kesehatan yang meliputi
promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif) yang menyediakan pelayanan rawat
inap, rawat jalan, dan gawat darurat. Oleh karenanya, sebuah rumah sakit harus
memiliki sumber daya yang memadai, baik dari sisi kualitas maupun kuantitas.
Sumber daya tersebut meliputi sumber daya manusia, sarana dan prasarana serta
peralatan lainnya yang digunakan untuk menunjang pelaksanaan pelayanan
kesehatan kepada masyarakat.
Pelayanan paripurna adalah pelayanan kesehatan yang meliputi
promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif. Dalam hal ini rumah sakit memiliki
kewajiban untuk melakukan pelayanan kuratif dan rehabilitatif. Dalam upaya
meningkatkan dan memperbaiki mutu pelayanan Unit Tata Usaha RSUD
Sumberrejo agar lebih efektif dan efisien, maka penyelenggaran pelayanan Unit
Tata Usaha berpedoman pada ketentuan Kementerian Kesehatan yang telah
ditetapkan, serta mengacu pada standar dan prosedur pelayanan RSUD
Sumberrejo sebagai rujukan baik dalam hal perencanaan, pembinaan,
pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) maupun sarana dan prasarana
yang digunakan.
Pedoman pengorganisasian ini merupakan pedoman dalam mengatur
pelayanan di Unit Tata Usaha sebagai sebuah organisasi yang profesional yang di
dalamnya meliputi struktur organisasi beserta uraian jabatan, tata hubungan kerja

1
dan pola ketenagaan serta kegiatan orientasi. Kesemuanya itu disusun untuk
mencapai visi dan misi rumah sakit.
Adapun sistematika penyusunan Pedoman Pengorganisasian RSUD
Sumberrejo adalah sebagai berikut:
BAB I PENDAHULUAN
BAB II GAMBARAN UMUM
BAB III VISI, MISI, MOTTO, NILAI DASAR, DAN TUJUAN
BAB IV STRUKTUR ORGANISASI RUMAH SAKIT
BAB V STRUKTUR ORGANISASI UNIT KERJA
BAB VI URAIAN JABATAN
BAB VII TATA HUBUNGAN KERJA
BAB VIII POLA KETENAGAAN DAN KUALIFIKASI PERSONIL
BAB IX KEGIATAN ORIENTASI
BAB X PERTEMUAN/RAPAT
BAB XI PELAPORAN
BAB XII PENUTUP

2
BAB II
GAMBARAN UMUM

A. SEJARAH RUMAH SAKIT


RSUD Sumberrejo merupakan rumah sakit umum dengan pelayanan
kesehatan mulai dari yang bersifat umum sampai dengan yang bersifat
spesialistik, yang dilengkapi dengan pelayanan penunjang medis 24 jam.
RSUD Sumberrejo berlokasi di Jl. Raya no. 231 Sumberrejo, Bojonegoro, Jawa
Timur, Indonesia. Nomor telepon 0353-331530, dengan alamat e-mail
rsudsumberejo@yahoo.co.id. RSUD Sumberrejo diresmikan pada tahun 2007,
dengan status sebagai Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD). RSUD Sumberrejo
merupakan rumah sakit kelas D yang saat ini dipimpin oleh dr. Ani
Pujiningrum, MM.Kes selaku Direktur.
Pada tahun 2011 ditetapkanlah Visi, Misi dan Motto RSUD
Sumberrejo melalui Keputusan Bupati No.188/242/KEP/412.11/2011 tentang
Pengesahan Peraturan Internal Rumah Sakit (Hospital by Laws). Tahun 2011
RSUD Sumberrejo sudah terakreditasi 5 pelayanan dasar yaitu Pelayanan
Administrasi, Pelayanan Rekam Medik, Pelayanan Instalasi Gawat Darurat,
Pelayanan Medik dan Pelayanan Keperawatan.
Sejak tahun 2013 dimulailah pembangunan pengembangan gedung
RSUD Sumberrejo untuk memenuhi fasilitas pelayanan kesehatan, dimulai dari
pembangunan Instalasi Gawat Darurat (IGD), kemudian secara bertahap
dibangun ruang rawat inap lantai 2, ruang operasi, Intensif Care Unit (ICU),
ruang rawat inap lantai 3 dan yang terakhir adalah pembangunan total ruangan
pada gedung Rumah Sakit sebelah barat, untuk lebih meningkatkan sarana dan
prasarana rumah sakit dari segi fisik. Dari sisi pelayanan, RSUD Sumberrejo
memberikan beragam jenis pelayanan medis antara lain:
1. Pelayanan rawat jalan yang meliputi: klinik umum, klinik gigi dan mulut,
dan klinik spesialis;
2. Instalasi Gawat Darurat (IGD); dan
3. Pelayanan rawat inap yang dilengkapi dengan pelayanan penunjang yaitu
laboratorium, radiologi, farmasi, dan rehabilitasi medis. Pelayanan rawat
inap di RSUD Sumberrejo memiliki kapasitas tempat tidur pasien yang

3
disediakan saat ini adalah sebanyak 65 tempat tidur.
RSUD Sumberrejo mulai beroperasi sejak 1 Januari 2008 berdasarkan
Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor: YM.02.04.3.2.3382
tanggal 15 Juni 2007 tentang Ijin Penyelenggaraan Rumah Sakit Umum Daerah
dengan nama ”RUMAH SAKIT UMUM DAERAH SUMBERREJO”.
RSUD Sumberrejo didirikan sebagai pengembangan dari Klinik
Sumberrejo, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur yang berdiri sejak tahun 1957
dan pada tahun 1970 menjadi Puskesmas Perawatan. Pada awal pembukaan
RSUD Sumberrejo, sebagian besar karyawannya adalah karyawan lama
Puskesmas Sumberrejo terutama adalah bidan desa yang dipindah tugaskan ke
RSUD Sumberrejo.
Sebagai rumah sakit yang baru berdiri maka jumlah pasien yang
dilayani tidak terlalu banyak. Pada waktu itu pasien lebih memilih berobat di
rumah sakit yang berada di Bojonegoro yang lebih lengkap peralatannya.
Begitu ditetapkan sebagai rumah sakit, maka Pemerintah Kabupaten
Bojonegoro tidak hentinya meningkatkan fasilitas baik berupa fisik bangunan
maupun alat kedokteran/kesehatan, sehingga pelan-pelan masyarakat mulai
mau mempercayakan pelayanan kesehatan ke RSUD Sumberrejo. Dan
sekarang ini di RSUD Sumberrejo telah memiliki 6 (enam) dokter spesialis
tetap (dokter spesialis bedah, dokter spesialis anak, dokter spesialis kedokteran
fisik dan rehabilitasi, dokter spesialis anestesi, dokter spesialis paru, dan dokter
spesialis paru), 2 (dua) dokter spesialis PTT (dokter spesialis kebidanan dan
kandungan, dan dokter spesialis orthopedi), dan 2 (dua) dokter spesialis MoU
dengan RSUD Dr. R Sosodoro Djatikoesoemo Bojonegoro (dokter spesialis
penyakit dalam, dan dokter spesialis radiologi) serta fasilitas penunjang medis
yang cukup lengkap.

B. LINGKUP PELAYANAN
Ruang lingkup pelayanan RSUD Sumberrejo adalah 19 jenis, yaitu:
1. Pelayanan Administrasi
2. Pelayanan Poli Umum/Penyakit Dalam
3. Pelayanan Poli Bedah

4
4. Pelayanan Poli Mata
5. Pelayanan Poli Gigi
6. Pelayanan Pemeriksaan Laboratorium
7. Pelayanan Gawat Darurat
8. Pelayanan Rawat Inap
9. Pelayanan Gizi
10. Pelayanan Persalinan
11. Pelayanan Nifas
12. Pelayanan Poli Kandungan
13. Pelayanan Operasi
14. Pelayanan Radiologi
15. Pelayanan Rehabilitasi Medik
16. Pelayanan Intensive Care Unit (ICU)
17. Pelayanan Perinatologi
18. Pelayanan Poli Paru
19. Pelayanan Poli Orthopedi

5
BAB III
VISI, MISI, NILAI, TUJUAN DAN MOTTO RUMAH SAKIT

3.1 VISI
Visi Rumah Sakit Umum Daerah Sumberrejo yaitu:
”Menjadi Rumah Sakit sebagai andalan pelayanan kesehatan
masyarakat di wilayah timur Bojonegoro yang berkualitas, terjangkau
dan memuaskan”

3.2 MISI
RSUD Sumberrejo memiliki misi:
1. Mengoptimalkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat sesuai
Standar Prosedur Operasional (SPO);
2. Meningkatkan kualitas kinerja (profesionalisme) seluruh petugas
rumah sakit;
3. Pemberdayaan sarana dan prasarana rumah sakit dengan manajemen
pelayanan yang baik; dan
4. Memberikan pelayanan dengan biaya yang terjangkau masyarakat.

3.3 NILAI – NILAI


RSUD Sumberrejo memiliki nilai-nilai:
1. Komitmen
2. Kebersamaan
3. Transparansi
4. Kejujuran
5. Kepedulian

3.4 TUJUAN
Tujuan RSUD Sumberrejo yaitu berpartisipasi dalam pembangunan
kesehatan masyarakat demi peningkatan kualitas sumber daya manusia
Indonesia secara rohani dan jasmani

3.5 MOTTO
RSUD Sumberrejo memiliki Motto:

6
”Kami peduli Kesehatan anda dengan setulus hati”

7
BAB IV
STRUKTUR ORGANISASI RUMAH SAKIT

DIREKTUR

SPI

KOMITE - KOMITE TIM/PANITIA SUB. BAG. TATA USAHA

URUSAN UMUM URUSAN PERENCANAAN URUSAN KEUANGAN


DAN KEPEGAWAIAN DAN PELAPORAN DAN ASET

SEKSI SEKSI
KEPERAWATAN PELAYANAN MEDIS

UNIT KEPERAWATAN UNIT UNIT UNIT


DAN FASILITAS ASUHAN KEPERAWATAN PELYANAN MEDIS PENUNJANG MEDIS

INST. INST. INST. INST. INST. INST. INST. INST. INST. INST. INST.
BEDAH ICU GAWAT DARURAT RAWAT INAP RAWAT JALAN FARMASI RADIOLOGI LABORATORIUM REKAM MEDIK GIZI IPSRS

8
BAB V
STRUKTUR ORGANISASI UNIT KERJA

DIREKTUR
Dr. ANI PUJININGRUM, MM.KES

KEPALA SUB BAGIAN TATA USAHA


TOTOK GUNCAHYO, SE

URUSAN UMUM DAN URUSAN PERENCANAAN DAN URUSAN KEUANGAN DAN


KEPEGAWAIAN PELAPORAN ASET
1. Muhari 1. Dwiyana S, S.KM., M.PA 1. Soerti W, S. Gz
2. Kristina Fatmawati 2. Lilis Y, Amd. Fis
3. Nyarminingsih
4. Prahara Rio E Y, Amd.Rad

9 Pedoman Pengorganisasian RS
BAB VI
URAIAN JABATAN

Tugas Pokok dan Fungsi Kepala Sub Bagian Tata Usaha ( sesuai Perbub No.
5 tahun 2009 yang disesuaikan):
a) Tugas:
Melaksanakan urusan umum, kepegawaian, keuangan dan program
b) Fungsi:
 Penyelenggaraan kegiatan surat menyurat, rumah tangga dan protokol
 Penyusunan program dan laporan
 Perencanaan, pengkoordinasian, pengevaluasian, serta pelaporan bidang
administrasi perkantoran dan perlengkapan sarana dan prasarana RS
 Pengkoordinasikan kegiatan perpustakaan dan kearsipan RS
 Pelaksanaan pengelolaan kepegawaian RS
 Pelaksanaan pengelola keuangan RS
 Pengumpulan dan pengolahan serta umpan balik data laporan (harian,
mingguan, bulanan, triwulan, semester dan tahunan)
 Pelaksanaan, pengumpulan dan penyajian dan analisi statistik data
 Pelaksanaan hubungan masyarakat (Humas)
 Pelaksanaan fungsi-fungsi lain yang diberikan oleh direktur sesuai
dengan bidang tugasnya

Untuk menjalankan fungsinya, Kepala Sub Bagian Tata Usaha dibantu oleh
beberapa orang staf dengan pembagian sebagai berikut:
1. Urusan Umum dan Kepegawaian
 Penyelenggaraan kegiatan surat menyurat yakni pembuatan naskah
dinas, MoU, Regulasi (Keputusan Direktur, dsb) dan lain-lain;
 Penyelenggaraan kegiatan rumah tangga (buku tamu, menyiapkan
hidangan tamu, pengelolaan ruang pertemuan, kebutuhan ruang direktur
dan lain-lain);
 Penyelenggaraan kegiatan protokol (Sekpri direktur, acara rapat dan
lain-lain);
 Pengkoordinasikan kegiatn perpustakaan dan kearsipan rumah sakit;
 Pelaksanaan pengelolaan kepegawaian RS;
 Pelaksanaan, pengumpulan dan penyajian dan analisis statistik data
kepegawaian; dan

10 Pedoman Pengorganisasian RS
 Pelaksanaan fungsi-fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Sub Bagian
Tata Usaha sesuai dengan bidang tugasnya.

2. Urusan Perencanaan dan Pelaporan


 Penyusunan program dan laporan (Renstra, Rencana Startegis Bisnis,
Rencana Kinerja, dst);
 Perencanaan, pengkoordinasikan, pengevaluasian, serta pelaporan
bidang administrasi perkantoran dan perlengkapan sarana dan prasarana
RS;
 Pengumpulan dan pengolahan serta umpan balik data laporan (harian,
mingguan, bulanan, triwulan, semester dan tahunan);
 Pelaksanaan, pengumpulan dan penyajian dan analisis statistik data
kinerja RS; dan
 Pelaksanaan fungsi-fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Sub Bagian
Tata Usaha sesuai dengan bidang tugasnya.

3. Urusan Keuangan dan Aset


 Pelaksanaan pengelolaan keuangan RS;
 Pelaksanaan pengelolaan aset RS;
 Input data RKA dan DPA;
 Pelaksanaan, pengumpulan dan penyajian data keuangan;
 Pelaksanaan, pengumpulan dan penyajian data aset;
 Pendistribusian barang / aset dari tim pengadaan barang; dan
 Pelaksanaan fungsi-fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Sub Bagian
Tata Usaha sesai dengan bidang tugasnya.
DIREKTUR

Sub Bagian
BABTataVII
Usaha
TATA HUBUNGAN KERJA

Bagian Pelayanan Rekam


SPI Perawatan medis & Medik IPSRS Diklat
Penunjang
Medis

11 Pedoman Pengorganisasian RS
Program Pengadaan
Keuangan & Kepegawaian Barang dan
Pelaporan Jasa
Tata hubungan kerja Unit Tata Usaha dengan bagian – bagian di Rumah Sakit
Umum Daerah Sumberrejo adalah sebagai berikut:
1. Direksi
a. Melayani dalam hal komunikasi surat menyurat;
b. Pengonsepan surat dan pembuatan surat;
c. Permintaan tanda tangan kepada Direktur Utama; dan
d. Menyiapkan rapat Direksi dan Manajer setiap bulan sebagai notulis.
2. Bagian Perawatan
a. Pelimpahan surat-surat yang berhubungan dengan bagian Perawatan;
b. Melayani permintaan surat keterangan untuk pasien maupun keluarga
pasien; dan
c. Pengiriman surat balasan rujukan pasien.
3. Bagian IPSRS
a. Melayani pelimpahan surat-surat yang berhubungan dengan bagian
Sarana dan Prasarana Rumah Sakit; dan
b. Meminta bantuan dari bagian IPSRS apabila ada kesulitan / masalah yang
terjadi pada komputer di bagian Sekretariat.
4. Bagian Umum dan Kepegawaian
a. Pelimpahan surat-surat yang berhubungan dengan bagian SDM; dan
b. Permintaan pelayanan yang berhubungan dengan karyawan.
5. Bagian Diklat

12 Pedoman Pengorganisasian RS
Pelimpahan surat-surat yang berhubungan dengan bagian Diklat.
6. Bagian Keuangan
a. Pelimpahan surat-surat yang berhubungan dengan bagian keuangan;
b. Meminta bantuan untuk pembayaran-pembayaran; dan
c. Meminta bantuan transfer apabila ada surat permintaan transfer.
7. Bagian SPI (Satuan Pengawas Internal)
Pelimpahan surat-surat yang berhubungan dengan bagian SPI.
8. Bagian Program dan Pelaporan
Pelimpahan surat-surat yang berhubungan dengan bagian Program dan
Pelaporan.
9. Bagian Pelayanan Medis dan Penunjang Medis
Pelimpahan surat-surat yang berhubungan dengan bagian Pelayanan Medis.
10. Bagian Rekam Medik
Pelimpahan surat-surat yang berhubungan dengan bagian bagian Rekam
Medik.
11. Bagian Pengadaan Barang dan Jasa
a. Pelimpahan surat-surat yang berhubungan dengan bagian Pembelian
Medis dan Non Medis; dan
b. Meminta ke bagian Pembelian Non Medis untuk kebutuhan seperti:
pembelian snack, makan untuk rapat, barang-barang lain yang sewaktu-
waktu dibutuhkan.

BAB VIII
POLA KETENAGAAN DAN KUALIFIKASI PERSONIL
KUALI PELATIHAN YANG
JUMLAH JUMLA
NAMA PENDIDI FIKASI DIIKUTI UNTUK
NO KEBUTU H SAAT
JABATAN KAN MINIM MENDUKUNG
HAN INI
AL JABATAN
1 Urusan Umum & SMA D III - Bimtek analis jabatan, 3 1
Kepegawaian analisis Beban Kerja &
SOP serta sosialisasi UU
No 5/2014 ttg ASN
- Bimtek Standar

13 Pedoman Pengorganisasian RS
Kompetensi Jabatan PNS
- Bimtek Aplikasi SDM
- Bimtek Tata Naskah
Dinas
2 Urusan Program S 1 S1 - Bimtek/Pelatihan 2 1
& Pelaporan Penyusunan Laporan
Keuangan Instansi
Pemerintah (LAKIP) dan
penyusunan laporan
lainnya
- Bimtek Penyusunan
Program Kegiatan SKPD
- Bimtek/Pelatihan
Penyusunan RENSTRA,
RENJA & RSB
3 Urusan D III D III - Bimtek Penerapan
Keuangan dan standar akuntansi
Aset pemerintah berbasis
Akrual
- Bimtek Sistem
administrasi keuangan
dan perencanaan
keuangan bagi Pengelola
Keuangan
- Pelatihan pajak
penghasilan pegawai
- Bimtek Tata cara
pemungutan pajak
daerah
- Pelatihan manajemen
aset
- Pelatihan sistem
informasi manajemen
aset (SIMA /
SIMBADA)

BAB IX
KEGIATAN ORIENTASI

Orientasi merupakan kegiatan yang bertujuan untuk memberikan pemahaman


dan pengetahuan terhadap staf yang baru bergabung dengan instalasi penelitian dan
pengembangan untuk memahami proses kerja di instalasi. Penjelasannya dapat
dijelaskan seperti tabel dibawah ini:

14 Pedoman Pengorganisasian RS
1) Orientasi umum, adalah kegiatan yang memperkenalkan karyawan mengenai visi,
misi, motto, peraturan serta produk layanan rumah sakit. Selain itu
memperkenalkan instalasi kerja yang ada di dalam rumah sakit. Didalamnya
mencakup juga mengenai hak dan kewajiban yang harus dilaksanakan oleh setiap
karyawan yang masuk.
Adapun kegiatan rincian orientasi ini sebagai berikut:
Waktu : 3 (tiga) hari
Hari ke-1 dan ke-2 pengenalan instalasi-instalasi kerja di RS
Hari ke-3 sosialisasi Tim yang telah dibentuk di RS
Materi orientasi karyawan baru meliputi:
1) Selayang pandang profil RSUD Sumberrejo;
2) Falsafah, Visi, Misi, Motto dan Tujuan RSUD Sumberrejo;
3) Susunan organisasi, Pejabat Struktural dan fungsional serta tata
kerja RSUD Sumberrejo;
4) Peraturan Kepegawaian RSUD Sumberrejo;
5) Produk layanan rumah sakit;
6) Pengendalian dan Pencegahan Infeksi;
7) Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3);
8) Keselamatan Pasien;
9) SIM Rumah Sakit;
10) Pengenalan &ingkungan Rumah Sakit/Sanitasi lingkungan;
11) Penanganan/tehnik - tehnik Basic Life Support dalam keadaan darurat; dan
12) Mutu Rumah Sakit.
2) Orientasi unit kerja adalah menjelaskan lebih rinci dan mendalam mengenai tugas
pokok dan fungsi unit kerja dalam organisasi rumah sakit. Selain itu menjelaskan
mengenai job description yang harus dilaksanakan. Adapun materi orientasi unit
kerja adalah sebagai berikut:

Minggu Penanggung Jawab


Ke Materi Waktu Metoda
1 Tupoksi Pegawai Tentatif Penyampaian Kasubbag Tata Usaha
Materi
2 Tata Cara mencatat 07-14.00 Pengarahan Kasubbag Tata Usaha
surat masuk & WIB Praktek
Keluar
3 Melaksanakan 07-14.00 Pengarahan Kasubbag Tata Usaha
Kegiatan WIB Praktek
Pengarsipan
4 Tata Cara membuat 07-14.00 Pengarahan Kasubbag Tata Usaha

15 Pedoman Pengorganisasian RS
surat WIB Praktek
5 Tata Cara menerima 07-14.00 Pengarahan Kasubbag Tata Usaha
Telepon WIB Praktek

BAB X
PERTEMUAN/RAPAT

1. Harian : Morning Report yang diselenggarakan setiap hari selasa, rabu dan
kamis dimulainya morning report yaitu pukul 07.30 Wib di ruang tata
usaha diikuti seluruh staf struktural dan staf fungsional RSUD
Sumberrejo dengan materi evaluasi kinerja, mutu, masalah dan
solusinya, serta evaluasi dan rekomendasi. Penanggung jawab
morning report adalah Kasubag Tata Usaha.
2. Mingguan
3. Bulanan : rapat rutin setiap satu bulan sekali membahas kinerja pegawai,
manajemen dan kebijakan yang ada di RSUD Sumberrejo
4. Insidentil
5. Triwulan

16 Pedoman Pengorganisasian RS
6. Tahunan

BAB XI
PELAPORAN

Program dan Laporan:


A. Program
1. Rencana Strategis (Renstra) SKPD Lima Tahunan
2. Rencana Kerja SKPD Tahunan
3. Rencana Aksi SKPD Tahunan
4. Program dan kegiatan Tahunan
5. Porgram-Program lain yang diminta instansi lain
B. Laporan

17 Pedoman Pengorganisasian RS
1. Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Tahunan
2. Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Lima Tahunan
3. Laporan penyelenggaraan Pemerintah Daerah (LPPD) Tahunan
4. Laporan Tahunan (Terkait Pelayanan)
5. Laporan Fisik / Non Fisik Mingguan
6. Laporan Fisik / Non Fisik Bulanan
7. Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Publik (LAKIP) Tahunan
8. Laporan Kepuasan Masyarakat
9. Laporan-laporan Insidentil yang diminta Instansi terkait baik Pusat,
Provinsi, maupun Kabupaten

BAB XII
PENUTUP

Pedoman pengorganisasian ini dibuat dan ditetapkan sebagai panduan bagi


tenaga medis dan non medis dalam penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan di
Rumah Sakit Umum Daerah Sumberrejo. Bila mana ada perkembangan dan
perbaikan terhadap pedoman ini maka dapat dilakukan koreksi demi kemajuan
pelayanan di Rumah Sakit Umum Daerah Sumberrejo.

18 Pedoman Pengorganisasian RS
Ditetapkan di : Sumberrejo
Pada tanggal :
Direktur RSUD Sumberrerjo

dr. ANI PUJININGRUM, MM.Kes


Pembina
NIP. 19731008 200312 2 006

19 Pedoman Pengorganisasian RS

Vous aimerez peut-être aussi