Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
merasa tidak nyaman, takut, dan sakit hati yang sering dilakukan
orientasi seksual dan identitas gender orang lain (Flynt dan Morton,
sekolah. Angka tersebut lebih tinggi dari tren di kawasan Asia yakni
tewas akibat peristiwa yang berasal dari saling ejek dan pukul
persen) ditindas atau di bully antara usia tujuh dan sebelas tahun,
memiliki rasa percaya diri yang tinggi dengan harga diri yang tinggi
Anak-anak yang bermasalah ini sudah dapat dilihat sejak usia pra-
untuk terlibat dalam bullying sosial, atau inklusi dan eksklusi pada
sehingga pelaku bullying merasa lebih unggul. Slee & Rigby (Rigby,
datang.
menjadi nilai dan perilaku yang ia anut (hasil dari imitasi). Menurut
Dien Haryana (Sejiwa or.id) karena faktor orang tua dirumah yang
6
dilakukan.
biasa/wajar.
7
B. Rumusan Masalah
sekolah dasar.
C. Tujuan penelitian
1. Tujuan umum
dasar.
2. Tujuan khusus
dasar
9
D. Manfaat Penelitian
a. Manfaat Teoritis
b. Manfaat Praktis
1. Bagi Sekolah
dasar.
3. Bagi Peneliti
E. Keaslian Penelitian
diisi oleh korban, bentuk bullying yang paling sering dialami adalah
memfitnah.
asuh orang tua 0.461, konformitas 0.926, media 0.006 dan iklim
maka lebih kecil dari 0.050. Namun factor-faktor yang paling besar