Académique Documents
Professionnel Documents
Culture Documents
I. IDENTITAS KLIEN
Nama Inisial : Nn. R
Umur : 24 tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Pendidikan : SMP
Pekerjaan : Tidak Bekerja
Agama : Islam
Suku/Bangsa : Bugis/Indonesia
Alamat : Bone
Tanggal Pengkajian : 09 Juli 2017
FAKTOR PREDISPOSISI
Aniaya seksual
Penolakan
Kekerasan dalam keluarga √
Tindakan kriminal
Jelaskan No. 1, 2, 3 :
1. Genogram
G1
?
? ? ? ?
G2 ?
? ?
G3 2
4
Keterangan :
2
Laki-laki : Kawin : Pasien : 4
Komentar:
Generasi I : Kakek dan nenek klien dari ayah dan ibu sudah
meninggal karena faktor usia.
Generasi II : Ayah dan ibu klien masih hidup
Generasi III : Klien Nn.R saat ini berusia 24 tahun mengalami
gangguan presepsi sensori halusinasi pendengaran.
Klien anak ke 3 dari 3. Kakak Klien juga pernah
mengalami gangguan yang sama seperti yang dialami
Klien
2. Konsep diri
a. Gambaran diri
Klien mengatakan bagian tubuh yang disukai adalah seluruh
anggota tubuhnya, tidak ada anggota tubuhnya yang tidak disukai,
klien tidak mengalami kelainan fisik.
3. Hubungan Sosial
a. Orang yang berarti
Klien mengatakan orang yang paling berarti dalam hidup klien
adalah ibu klien dan jika ingin mengadu atau berbicara apa yang
dirasakannya selalu mengadu pada ibunya.
b. Peran serta dalam kegiatan kelompok / masyarakat
Klien mengatakan selalu berinteraksi dengan tetangga.
c. Hambatan dalam berbuhungan dengan orang Lain
Klien mengatakan tidak ada hambatan dalam berhubungan
dengan orang lain .
4. Spiritual
a. Nilai dan keyakinan
Klien mengatakan bahwa dirinya beragama Kristen
b. Kegiatan ibadah
Klien mengatakan selalu beribadah
1. Penampilan
2. Pembicaraan
Aktivitas Motorik:
3. Alam perasaaan
Sedih Ketakutan Putus asa
Khawatir √ Gembira berlebihan
4. Afek
Datar Tumpul √ Labil Sesuai Tidak sesuai
6. Persepsi
√ Pendengaran Penglihatan Perabaan
Pengecapan Penghidu Cenesthetic
7. Proses Pikir
√ Sirkumtansial Tangensial Kehilangan asosiasi
flight of idea Blocking Pengulangan/persevarasi
8. Isi Pikir
Obsesi Fobia Hipokondria
Depersonalisasi Ide yang terkait Pikiran magis
Waham
Agama Somatik Kebesaran Curiga
9. Tingkat kesadaran
√ Bingung Sedasi Stupor
Disorientasi
√ Waktu Tempat Orang
Jelaskan : Tingkat kesadaran klien tampak bingung dan tidak mampu
menyebutkan hari, sulit mengingat nama orang lain.
10. Memori
Gangguan daya ingat jangka panjang Gangguan daya ingat jangka pendek
Jelaskan : Hasil pengkajian memori daya ingat klien cukup baik, klien
masih mampuh mengingat kejadian yang pernah dialami klien.
1. Makan
2. BAB/BAK
Bantuan minimal Bantual total
3. Mandi
Bantuan minimal Bantuan total
4. Berpakaian/berhias
Bantuan minimal Bantual total
6. Penggunaan obat
√ Bantuan minimal Bantual total
7. Pemeliharaan Kesehatan
Perawatan lanjutan √ Ya tidak
Perawatan pendukung Ya tidak
√
8. Kegiatan di dalam rumah
Mempersiapkan makanan Ya √ tidak
Menjaga kerapihan rumah Ya tidak
√
Mencuci pakaian Ya tidak
√
Pengaturan keuangan Ya tidak
√
9. Kegiatan di luar rumah
Askep Jiwa_Halusinasi Pendengaran/RSKD PEMPROV SULSEL/Riska
Ikrayanty, S.Kep
Belanja Ya tidak
Transportasi Ya tidak
Lain-lain Ya tidak
Adaptif Maladaptif
√ Lainnya Lainnya
X. ASPEK MEDIK
Diagnosa medik :
Terapi medis :
Data Masalah
Data Subjektif :
Klien Pernah mengalami trauma
kekerasan dalam keluarga di mana
klien berkelahi dengan adik Resiko Perilaku Kekerasan
kandungnya
Data Subjektif :
Klien mengatakan jarang mengikuti
Isolasi : Menarik Diri
kegiatan di masyarakat dan
lingkungannya karena merasa malu
dengn dirinya yang mengalami
gangguan mental
Data Subjektif :
- Klien mengatakan sering
mendengar suara-suara yang
tidak nyata apa bila tidak rutin Gangguan Persepsi Sensori :
meminum obat yang di Halusinasi Pendengaran
komsumsi seperti suara bisikan
tersebut datang saat klien sedang
sendiri, suara bisikan itu isinya
bujukan jin yang menyuruhnya
supaya klien marah-marah
dengan orang lain dan memukul
ibunya, klien juga tidak merasa
takut jika suara itu muncul malah
klien menanggapinya dengan
berbicara sendiri, tertawa sendiri,
Setelah 3x24 pertemuan klien dapat SP4P 1. Dengan mengevaluasi kegiatan pada SP1,
1. Evaluasi kegiatan latihan
mampu: SP2, dan SP3 yang sudah dilakukan dapat
1. Menyebutkan kegiatan yang mengahardik, minum obat,
mengetahui apakah klien sudah paham dan
sudah dilakukan dan bercakap-cakap. Berikan pujian
suka melakukannya supaya bisa lanjut ke
2. Membuat jadwal sehari-hari dan
2. Latih cara mengontrol halusinasi tahap berikutnya.
mampu melakukannya (minimal
2. Dengan melatih kegiatan diharapkan dapat
dengan melakukan kegiatan
dua kegiatan)
membantu klien menyibukkandirinya dengan
harian (mulai 2 kegiatan)
aktivitas teratur sehingga klien tidak akan
mengalami banyak waktu luang sendiri yang
3. Masukkan pada jadwal kegiatan
seringkali mencetuskan halusinasi
untuk latihan menghardik,
3. Dengan memasukkan dalam jadwal kegiatan
minum, bercakap-cakap dan
harian dapat mengetahui apakah kegiatan
kegiatan harian.
yang telah dijadwalkan telah terlaksana
dengan baik.
Askep Jiwa_Halusinasi Pendengaran/RSKD PEMPROV SULSEL/Riska Ikrayanty, S.Kep
Setelah 3x24 pertemuan klien dapat SP5P 1. Dengan mengevaluasi kegiatan pada SP1,
1. Evaluasi kegiatan latihan
mampu: SP2, SP3, SP4 yang sudah dilakukan dapat
1. Menyebutkan kegiatan yang mengahardik, minum obat,
mengetahui apakah klien sudah paham dan
sudah dilakukan yaitu bercakap-cakap. Berikan pujian
suka melakukannya supaya bisa lanjut ke
menghardik, minum obat,
2. Latih kegiatan harian tahap berikutnya.
bercakap-cakap dan kegiatan 2. Dengan melatih kegiatan diharapkan dapat
harian. membantu klien mengalami banyak waktu
2. Mendemonstrasikan cara
3. Nilai kemampuan yang telah luang sendiri yang seringkali mencetuskan
mengontrol halusinasi dengan
mandiri halusinasi
baik 4. Nilai apakah halusinasi 3. Kemampuan mandiri yang telah sebagai
terkontrol acauan keberhasilan dalam mengontrol
halusinasi